LAPORAN PENDAHULUAN ASUHAN ASUHA N KEPER K EPERAW AWA ATAN PADA KLIEN DENGAN DENG AN PENYAKIT DENGUE HAEMORA HAEMORAGIC GIC FEVER FEVER (DHF)
OLEH : NAMA
: NI KADEK ITA RATNA DEWI
NIM
: P07120014081
KELAS
: II.3 D III KEPERAWATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN REPULIK INDONESIA POLITEKNIK POLITEKNI K KESEHAT KES EHATAN AN DENPASAR !URUSAN KEPERAWATAN 201" 1
I.
KONSEP DASAR TEORI A. D#$%&%'% Dengue Haemoragic Fever (DHF) adalah penyakit demam akut yang
diser diserta taii deng dengan an adan adanya ya mani manifes festas tasii perd perdar arah ahan an,, yang bert berten ende dens nsii mengakibat mengakibatkan kan renjatan renjatan yang dapat menyebabka menyebabkan n kematian kematian (Mansjoer, (Mansjoer, Arief !uprohaita" #$$$" %&') DHF (Dengue Haemoragic Fever) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue, sejenis virus yang tergolong tergolong arbo virus dan masuk ke dalam dalam tubuh tubuh pender penderita ita melalui melalui gigita gigitan n nyamu nyamuk k Aedes aegypty aegypty (betina) (hristantie *ffendy, *ffendy, &''+) Deng Dengue ue Haem Haemor orag agic ic Feve Feverr (DHF (DHF)) adal adalah ah infe infeks ksii akut akut yang ang disebabkan disebabkan oleh Arbovirus Arbovirus (arthropodb (arthropodborn orn virus) dan ditularkan ditularkan melalui melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti dan Aedes Albopictus (gastiyah, &''+ " -%&) Dengue Haemoragic Fever (DHF) adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh virus dengue dengan tipe . / .0 dengan infestasi klinis dengan dengan + / 1 hari hari diserta disertaii gejala gejala perdarah perdarahan an dan jika timbul timbul tengat tengatan an angka kematiannya cukup tinggi (23F .4A, &''% " #$&) Dengue Dengue Haemo Haemoragi ragicc Fever Fever (DHF) (DHF) adalah adalah penya penyakit kit yang yang terutam terutamaa terdapat pada anak dengan gejala utama demam, nyeri otot dan sendi, dan biasanya memburuk pada dua hari pertama (!oeparman" &'51" &'51" &6)
. E%*+% Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) adalah penyakit yang disebabkan oleh
virus dengue sejenis sejenis virus yang tergolong tergolong arbovirus (Arthoprod7born (Arthoprod7bornee viruses) viruses) artinya artinya virus yang ditularkan ditularkan melalui gigitan gigitan artropoda artropoda misalnya misalnya nyamuk aedes aegypti (betina) Arthropoda akan menjadi sumber infeksi selama hidupnya sehingga selain menjadi vector virus dia juga menjadi hospes hospes reservo reservoar ar virus virus tersebu tersebutt yang yang paling paling sering sering bertin bertindak dak menjad menjadii vecto vectorr
adal adalah ah bert bertur urut ut7tu 7turu rutt nyam nyamuk uk
(!um (!umarm armo o
!una !unary ryo o
3oer 3oer8o 8o
!oedarmo, &'5-) 0irus dengue termasuk Flavivirus, keluarga flaviridae seca secara ra sero serolo logi gi terd terdap apat at % tipe tipe yaitu aitu tipe tipe&, &, tipe tipe #, tipe tipe -, tipe tipe % 4eempatnya ditemukan di indonesia dengan tipe - serotype terbanyak .nfeksi .nfeksi salah satu serotype serotype akan menimbulkan menimbulkan antibodi antibodi terhadap serotype serotype yang bersangkutan, sedangkan serotype yang terbentuk terhadap serotype 2
lain sangat kurang, sehingga tidak dapat memberikan perlindungan yang memadai terhadap serotype lain tersebut !eseorang yang tinggal di daerah endemis endemis dengue dengue dapat terinfeksi terinfeksi oleh - atau % serotype selama hidupnya hidupnya 4eempat serotypr virus dengue dapat ditemukan di berbagai daerah di .ndonesia (!udoyo Aru, dkk #$'') 3enyakit ini disebabkan oleh virus Dengue dan ditularkan oleh nyamuk Aedes Di .ndonesia dikenal dua jenis nyamuk Aedes yaitu9 a Aedes Aedes Aegy Aegypti, pti, yaitu yaitu 9
• •
3aling sering ditemukan Adalah nyamuk yang hidup di daerah tropis, terutama hidup dan berkembang biak di dalam rumah, r umah, yaitu di tempat penampungan air
•
jernih atau tempat penampungan air di sekitar rumah yamuk ini sepintas lalu tampak berlurik, berbintik bintik putih:iasanya menggigit pada siang hari, terutama pada pagi dan
•
sore hari ;arak terbang &$$ meter
b Aedes Albopictus, Albopictus, yaitu 9
3
•
•
atau pohon7pohon, seperti pohon pisang, pandan kaleng bekas Menggigit pada 8aktu siang hari ;arak terbang +$ meter
•
,. K*-' *-'%$% %$%-'% Menurut derajat ringannya penyakit, Dengue Haemoragic Fever (DHF)
dibagi menjadi % tingkat (23F .4A, &''% " #$&) yaitu 9 & Derajat . 9 3anas # / 1 hari , gejala umum tidak khas, uji tourni=uet hasilnya positif # Derajat .. .. 9 !ama dengan derajat . di tambah dengan gejala / gejala pendarahan spontan seperti petekia, ekimosa, epimosa, epistaksis, haematemesis, melena, perdarahan gusi telinga dan sebagainya - Derajat .. ... 9 3enderita syok ditandai oleh gejala kegagalan peredaran darah seperti nadi lemah dan cepat (> $ ? menit) tekanan nadi sempit (@ #$ mmHg) tekanan darah menurun ($ ? 5$ mmHg) sampai tekanan sistolik diba8ah 5$ mmHg % Derajat .0 adi tidak teraba,tekanan darah tidak terukur (denyut jantung > 7 &%$ mmHg) anggota gerak teraba dingin, berkeringat dan kulit tampak biru 4lasifi 4lasifikas kasii DHF berdas berdasark arkan an patok patokan an dari dari HB HB (&''') (&''') D:D dibagi dibagi menjadi % derajat 9 & Derajat . Demam Demam disert disertai ai gejala gejala klinis klinis lain, lain, tanpa tanpa perdar perdaraha ahan n sponta spontan n uji tourni=uet (C), trombositopenia dan hemokonsentrasi # Derajat .. Derajat . dan disertai perdarahan spontan pada kulit atau di tempat lain - Derajat .. ... Ditemukan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lemah, tekanan darah rendah (hipotensi), (hipotensi), gelisah, gelisah, sianosis sianosis sekitar mulut, hidung dan ujung jari % Derajat .0 4
enjatan berat (D!!) dengan nadi tak teraba dan tekanan darah tak dapat diukur Dengue !hock !yndrome ( D!! ) Dengue shock syndrome ( D!! ) adalah sindroma syok yang terjad terjadii pada pada pender penderita ita Dengue Dengue Hemorr Hemorrhag hagic ic Fever Fever ( DHF ) atau atau demam berdarah dengue Dengue syok sindrom bukan saja merupakan suatu permasalahan kesehatan masyarakat yang menyebar dengan luas atau tiba / tiba, tetapi juga merupakan suatu permasalahan klinis, karena -$ / +$ E penderita demam berdarah dengue akan mengalami renjatan dan berakhir pada kematian terutama bila tidak ditangani secara dini dan adekuat D. M-&% M-&%$# $#' '-' -'%% K*% K*%&% &%'' & Demam Demam 9A8aln 9A8alnya ya akut, akut, cukup cukup tinggi, tinggi, dan kontin kontinu, u, berlangs berlangsung ung lama lama
# / 1 hari # !etiap !etiap manife manifestas stasii perdaraha perdarahan n berikut berikut 9 peteki petekia, a, purpura purpura,, ekimosi ekimosis, s, epistaksis, gusi berdarah, dan hematemesis dan ? atau melena - 2ji 2ji torn torni= i=ue uett posit positif if 9 2ji torni torni=u =uet et dila dilaku kuka kan n deng dengan an memomp memompaa manset tekanan darah sampai suatu titik tengah antara tekanan sistolik dan diastolik selama + menit Hasil uji di nyatakan positif jika tampak &$ atau lebih lebih peteki petekiaa per #,+ cm# cm# 3ada 3ada kasus kasus DHF, DHF, uji tersebu tersebutt biasanya memberikan hasil yang pasti positif bila tampak #$ petekia atau lebih Hasil uji mungkin negatif atau agak positif selama fase syok syok yang yang dalam dalam Hasil Hasil tersebu tersebutt kemudi kemudian an akan akan menjad menjadii positi positif, f, bahkan terkadang sangat positif, jika dilakukan setelah pulih dari syok % 3emb 3embes esar aran an hati hati (hep (hepat atom omeg egal ali) i) 9
:eberapa mekanisme yang menyebabkan turunnya nilai trombosit adalah karena degradasi produksi trombosit di sumsum tulang dan adanya mekanisme penghancuran trombosit secara langsung oleh immuno immunoglo globul bulin in atau 3latel 3latelet et Assoc Associate iated d .g7 .g7
ata atau
(pen (penin ingk gkat atan an
hem hemato atokrit krit
meng enggambarkan kan
ada adanya
>
#$E) #$E)
kebocoran
(perembesan) (perembesan) plasma (plasma (plasma leakage) leakage) Hal ini disebabkan karena terja terjadi diny nyaa peni pening ngka kata tan n perm permeab eabili ilitas tas di dind dindin ing g kapi kapile lerr yg meng mengak akib ibatk atkan an
berk berkur uran angn gnya ya
sehi sehing ngga ga
hema hemato tokr krit it
nila nilaii
volu volume me
menj menjad adii
plasm plasmaa pent pentin ing g
dala dalam m untu untuk k
dara darah, h, pato patoka kan n
pemberian cairan intravena Bleh karena itu pada penerita DHF sangat dianjurkan untuk memantau hematokrit darah berkala untuk mengetahui berapa persen hemikonsentrasi yang terjadi
Dua kriteria klinis pertama, di tambah dengan trombositopenia dan hemokonsentrasi atau peningkatan jumlah hematokrit, sudah cukup untuk menetapkan diagnosis klinis DHF *fusi pleura ( tampak melalui rontgen dada dada ) dan ? atau atau hipoal hipoalbum bumine inemia mia menjad menjadii bukti bukti penunj penunjang ang adany adanyaa kebocoran plasma :ukti ini sangat berguna terutama pada pasien yang anemia anemia dan ? atau mengalami mengalami perdarahan perdarahan berat 3ada kasus syok, jumlah 6
hemato hematokri kritt yang yang tinggi tinggi dan trombo trombositi sitipen penia ia memper memperkua kuatt diagno diagnosis sis terjadinya DHF ? D!! ( HB, #$$+ 9 &' )
E. S%* S%*/' /' D#D#- DHF DHF
Demam 3elana 4uda iri7ciri Demam D:D atau Demam 3elana 4uda & Hari Hari & / - Fase Fase Dema Demam m
F. P- -$%'% $%'% *+ *+% 0irus 0irus dengu denguee yang yang telah telah masuk masuk ketubu ketubuh h pender penderita ita akan akan menimb menimbulk ulkan an
viremia (virus berada dalam sirkulasi darah) Hal tersebut menyebabkan pengaktifan complement sehingga terjadi komplek imun Antibodi / virus pengaktifan tersebut akan membetuk dan melepaskan Iat -a, +a, bradikinin, serotinin, trombin, Histamin), yang akan merangsang 3*# di Hipota Hipotalam lamus us sehingg sehinggaa terjadi terjadi termo termo regula regulasi si instabi instabill yaitu yaitu hipert hiperterm ermia ia yang ang akan akan meni mening ngka katk tkan an reab reabso sorb rbsi si aC aC dan dan air air sehi sehing ngga ga terj terjad adii 7
hipo ipovole volem mi
Hip Hipovol ovolem emii
juga juga
dapat apat
diseb isebab abk kan
penin ening gkatk katkan an
permeabilitas dinding pembuluh darah yang menyebabkan kebocoran palsma Adanya Adanya komplek imun antibodi / virus juga menimbulkan agre agrega gasi si
trom trombo bosi sitt
sehi sehing ngga ga
terj terjad adii
gang ganggu guan an
fung fungsi si
trom trombo bosi sit, t,
trombo trombosito sitopen peni, i, dan koagul koagulopa opati ti 4etiga 4etiga hal tersebu tersebutt menye menyebab babkan kan perdarahan berlebihan berle bihan yang jika berlanjut terjadi ter jadi syok dan jika syok tidak teratasi, teratasi, maka akan terjadi hipoJia hipoJia jaringan jaringan dan akhirnya akhirnya terjadi Asidosis Asidosis metabolik Asidosis metabolik juga disebabkan karena kebocoran plasma yang yang akhirn akhirnya ya tejadi tejadi perlem perlemahan ahan sirkula sirkulasi si sistemi sistemik k sehing sehingga ga perfus perfusii jaringan menurun dan jika tidak teratasi dapat menimbulkan hipoJia jaringan Masa virus dengue inkubasi -7&+ hari, rata7rata +75 hari 0irus hanya dapat hidup dalam sel yang hidup, sehingga harus bersaing dengan sel manusia terutama dalam kebutuhan protein 3ersaingan tersebut sangat tergantung pada daya tahan tubuh manusia !ebagai reaksi terhadap infeksi terjadi9 &) 0irus rus Deng Dengue ue akan akan masu masuk k keda kedala lam m tubu tubuh h melal melalui ui gigi gigita tan n nyam nyamuk uk Aedes Aedes Aegepty egepty dan kemudi kemudian an akan akan bereak bereaksi si dengan dengan antibo antibody dy dan terb terben entu tukl klah ah
komp komple leks ks
viru viruss
anti antibo bodi di,,
dala dalam m
sirk sirkul ulas asii
akan akan
mengak mengaktifa tifasi si sistem sistem komple komplemen men Akiba Akibatt aktifas aktifasii - dan+ dan+ akan akan dilepas -a dan +a, # peptida berdaya untuk melepaskan histamin dan dan
merup erupak akan an
media ediato torr
kuat uat
seba sebaga gaii
fakt fakto or
menin eningg ggin iny ya
permeabilitas dinding pembuluh darah dan menghilangkan plasma melalui endotel dinding itu #)
menu menuru runn nny ya
fung fungsi si
trom trombo bosi sitt
dan dan
menurunny menurunnyaa faktor faktor koagulasi (protrobin (protrobin,, faktor 0, 0, 0.., 0.., .K, K dan fibrinogen fibrinogen ) merupakan merupakan faktor penyebab penyebab terjadinya terjadinya perdarahan hebat, terutama perdarahan saluran gastrointestinal pada DHF -) Lang mene menent ntuk ukan an bera beratn tnya ya peny penyaki akitt adal adalah ah perm permea eabi bili litas tas dind dindin ing g pembuluh darah, menurunnya volume plasma, terjadinya hipotensi, trombositopenia dan diatesis hemoragik, enjatan terjadi secara akut %) ila ilaii hema hemato tokri kritt meni mening ngka katt bers bersam amaan aan deng dengan an hila hilang ngny nyaa plasm plasmaa melalu melaluii endote endotell dindin dinding g pembul pembuluh uh darah darah dan dengan dengan hilang hilangny nyaa plasma klien mengalami hipovolemik Apabila Apabila tidak diatasi bisa terjadi 8
anoksia jaringan, asidosis metabolik dan kematian (!uriadi dan ita Luliani, #$$6)
9
Arbovirus (melalui nyamuk aedes aegypty
*+,2 -ipotalamus
-ipertermi
!eredar dalam aliran dara"
#n$eksi %irus dengue
&embentuk dan melepaskan 'at 3a) 5a
&engakti$kan sistem komplemen
*eningkatan reabsorpsi .a/ dan -2
Agregasi trombosit
*ermeabilitas membran meningkat
erusakan erusakan endotel pembulu" dara"
esiko syok "ipovolemik
rombositopen rombositopen i &erangsang dan mengaktivasi $aktor pembekuan
enatan "ipovolemik dan "ipotensi
#
esiko perdara"an
ebooran plasma *erdara"an
esiko *er$usi aringan tidak e$ekti$
Asidosis metabolik esiko syok ("ipovolemik
*aru paru ,$usi pleura etidake$ekti$an pola napas
-ipoksia aringan ekurangan ekurangan volume airan
-epa r -epatomegali
*enekanan intra abdomen .yeri
e ekstravaskuler abdome n Aites &ual munta"
etidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutu"an tubu"
10
G. K* *% %-'% & !yok 3ada Dengue Hemorrhagic Fever derajat .0 akan terjadi syok yang
diseba disebabk bkan an kehila kehilanga ngan n banya banyak k cairan cairan melalu melaluii pendar pendaraha ahan n yang yang diakibatkan oleh ekstravasasi cairan intravaskuler # .kter .kterus us pada pada kuli kulitt dan dan mata mata Adanya pendarahan akan menyebabkan terjadinya hemolisis dimana hemoglobin akan dipecah menjadi bilirubin .kterus disebabkan oleh adanya deposit bilirubin - 4ematian 4emat ematia ian n meru erupak pakan kompl omplik ikas asii
leb lebih
lan lanjut jut
dari dari
Den Dengue gue
Hemorrhagic Fever apabila terjadi Dengue !hock !yndrom ( D!! ) yang akan berakibat kepada kematian ( 888 pdpersicoid, #$$- )
H. P## P##%' %'--& --& #&/& #&/&-&+ -&+ & 3eme 3emerik riksaa saan n Dara Darah h eng engka kap p a
hematokrit Hemokonsentrasi dengan peningkatan hematokrit > #$E (misalnya -+E menjadi %#E9 -+?&$$ J %# N 1, -+C1N%#), mence encerm rmin inka kan n
penin ening gkata katan n
perm permea eabi bili lita tass
kapil apiler er
dan dan
perembesan plasma 3erlu mendapat perhatian, bah8a nilai hematokrit dipengaruhi oleh penggantian cairan atau perdarahan 3enurunan nilai hematokrit >#$E setelah pemberian pemberian cairan yang adeku adekuat, at, nilai nilai Ht diasum diasumsik sikan an sesuai sesuai nilai nilai setelah setelah pemberi pemberian an cairan b H: meningkat lebih #$ E Hemoglobi Hemoglobin n adalah molekul molekul di dalam eritrosit eritrosit (sel darah merah) merah) dan bertug bertugas as untuk untuk mengan mengangku gkutt oksige oksigen n 4ualit 4ualitas as darah darah dan 8arna merah pada darah ditentukan oleh oleh kadar Hemoglobin Hemoglobin ilai normal Hb 9 anita
&6 gr?d
3ria
&%7&5 gr?d
11
Anak
&$7&6 gr?d
:ayi baru lahir
#%gr?d
c
H< meningkat meningkat lebih #$ E 3enurunan 3enurunan sampai di ba8ah ba8ah &$$$$$ &$$$$$ permikroliter (Mel) berpotensi terjadi perdarahan dan hambatan perm7 bekuan darah ;umlah normal pada tubuh manusia adalah a dalah #$$$$$7%$$ooo?Mel darah 3eningkatnya nilai hematokrit (Ht) menggambarakan hemokonsentrasi selalu dijumpai pada D:D, merupakan indikator yang peka terjadinya perembesan plasma,
#
sehingga dilakukan pemeriksaan hematokrit secara berkala d eukos eukosit it menu menurun run pada pada hari hari ke # dan ke e 3rotein darah rendah f 2reu 2reum m 3H bisa bisa menin eningk gkat at g A dan dan rend rendah ah h !erology !erology 9 H. H. (hemag (hemaglutinat lutination ion inhibition inhibition test) ont ontge gen n thor thoraJ aJ 9 Meru Merupa paka kan n data data penu penun njang jang untu untuk k meng menget etah ahui ui
-
kemungkinan dijumpainya 3leura *fusion 2ji 2ji tes testt tou tourn rnik iket et (C) (C) a 3erdarahan 3erdarahan ini ini terjadi terjadi di di semua semua organ organ :entuk :entuk perdarahan perdarahan dapat dapat hanya berupa uji
3urp 3urpur ura, a,
*kim *kimos osis is,,
3end 3endar arah ahan an gusi gusi,,
3erd 3erdar arah ahan an
konj konjun ungt gtiv iva, a,
Hema Hematem temesi esis, s, Melen Melenaa
dan dan
Hematuri 3etekie sering sulit dibedakan dengan bekas gigitan nyamuk b 2ntuk membedakannya regangkan kulit, jika hilang maka bukan petekie 2ji
12
jika terdapat &$ atau lebih petekie pada seluas & inci persegi (#,+O#,+ cm) di lengan ba8ah bagian depan (volar) dekat lipat siku (fossa cubiti) % 2! 2! 9 untu untuk k meng mengeta etahu huii adan adanya ya hepa hepato tome mega gali li dan dan sple spleno nome mega gali li 3ada pemeriksaan ini terlihat adanya pembesaran hati pada umumnya dapat dapat ditemu ditemukan kan pada pada permul permulaan aan penya penyakit kit,, pembes pembesaran aran hati hati tidak tidak sejajar sejajar dengan dengan beratn beratnya ya penya penyakit kit dan adany adanyaa nyeri nyeri tekan tekan sering sering ditemukan tanpa disertai ikterus
I.
P#&-&--**- '-&'-&--& -& & Medis a Demam Demam ting tinggi gi,, anor anorek eksi siaa dan dan seri sering ng mun munta tah h meny menyeba ebabk bkan an
pasien dehidrasi dan haus 3asien diberi banyak minum yaitu yaitu & P 7 # liter dalam #% jam 4eadaan hiperpireksia diatasi dengan obat antipi antipireti retik k dan kompre kompress dingin dingin ;ika ;ika terjad terjadii kejang kejang diberik diberikan an antikonvulsan uminal diberikan dengan dosis 9 anak umur @ bulan +$ mg im" anak > & tahun 1+ mg jika &+ menit kejang belum berhenti luminal diberikan lagi dengan dosis - mg? kg :: .nfus .nfus diberika diberikan n pada pada pasien pasien DHF tanpa renjata renjatan n apabil apabilaa 9 pasien terus menerus muntah, tidak dapat diberikan minum sehingga mengancam terjadinya dehidrasi dan hematokrit yang b
cenderung meningkat 3asien mengalami syok segera dipasang infuse sebagai pengganti cairan hilang akibat kebocoran plasma airan yang diberikan diberikan biasanya biasanya .nfuse ringer laktat adalah larutan steril yang mengandung atrium 4lorida, 4alium 4lorida, 4alsium 4lorida, 4lorida, dan atrium aktat dalam air untuk obat suntik .nfuse ringer laktat mengandung berbagai macam elektrolit, sehingga digunakan digunakan untuk untuk memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan elektrolit ataupun ataupun cairan tubuh secara fisiologis inger laktat berisi komponen7komponen sepert sepertii a akt aktat at,, al, al, 4l, 4l, dan dan al al##H#B aru aruta tan n ini ini merupakan modifikasi dari larutan ringer yang berfungsi sama dengan ringer laktat Lang membedakan adalah adanya aHB -
13
aHB-
mem memungk ungkin inka kan n
adan adany ya
terl terlep epas asny nyaa
B# yang
meningkatkan nilai pH atau pengendapan aB - 3ada infuse ringer laktat, hal tersebut diatasi dengan menggunakan a aktat yang berasal dari aHB - dengan menambahkan asam laktat atrium merupakan kation utama dari plasma darah dan menentukan menentukan tekanan osmotik osmotik .on atrium ( a C ) dalam injeksi berupa atrium 4lorida dapat digunakan untuk mengobati hiponatrem hiponatremia, ia, karena karena kekurangan kekurangan ion tersebut tersebut dapat mencegah reten retensi si air air sehin sehingg ggaa dapa dapatt meny menyeb ebebk ebkan an dehi dehidr drasi asi 4lor 4lorid idaa merupakan anion utama di plasma darah al digunakan sebagai larutan larutan pengis pengisoto otonis nis agar agar sediaan sediaan infus infus setara setara dengan dengan laruta larutan n al $,'E, dimana larutan tersebut mempunyai tekanan osmosis yang sama dengan cairan tubuh 4alium 4lorida (4l), 4alium merupakan kation yang terpenting dalam cairan intraseluler dan sangat esensial untuk mengatur keseimbangan asam basa serta isotonis sel .on 4alsium (a# C) bekerja bekerja membentuk membentuk tulang dan gigi, berperan dalam proses penyembuhan penyembuhan luka pada rangsangan rangsangan neuromuskuler dan untuk konduksi saraf dan otot ;umlah ion 4alsi 4alsium um diba diba8a 8ah h
kons konsen entr trasi asi norm normal al
dapa dapatt
meny menyeb ebab abka kan n
iritab iritabilit ilitas as dan konvul konvulsi si 4alsiu 4alsium m yang yang dipaka dipakaii dalam dalam bentuk bentuk al# yang lebih mudah larut dalam air
arutan inger inger aktat
dibuat dengan tujuan untuk mengisi cairan yang hilang setelah kehi kehila lang ngan an darah darah atau atau keku kekuran ranga gan n elek elektr trol olit it plasm plasmaa akib akibat at trauma, trauma, edema, edema, operasi, operasi, atau cedera kebakaran, kebakaran, demam tinggi, tinggi, atau penyakit lain yang menyebabkan output input cairan tubuh tidak tidak seimban seimbang g aruta arutan n ringer ringer laktat laktat diguna digunakan kan jika jika pasien pasien mengalami asidosis atau tanda7tanda yang menunjukkan penyakit tersebut, karena produk sampingan dari metabolisme laktat dalam hati mela8an asidosis ;ika pemberian cairan tersebut tidak ada respon diberikan plasma atau plasma ekspander banyaknya #$ / -$ m?kg :: 3ada pasien dengan renjatan berat pemberian infus harus diguyur
14
Apabila syok telah teratasi, nadi sudah jelas teraba, amplitude nadi sudah cukup besar, tekanan sistolik 5$ mmHg dan kecapatan tete tetesan san diku dikura rang ngii menja menjadi di &$ m? m? kg ::? ::? jam jam 3ada 3ada pasie pasien n dengan syok berat atau syok berulang perlu dipasang 00 untuk meng menguk ukur ur teka tekana nan n vena vena sent sentra rall melal melalui ui vena vena jugu jugula laris ris,, dan dan biasanya pasien dira8at di .2 (gastiyah, &''1, hal hal 9 -%%7-%+) c air airan an (rek (reko omenda endasi si HB) HB) 4ristaloid − a) aru aruta tan n ing inger er akt aktat at () () atau atau DeJt DeJtro rose se +E dalam dalam larutan inger laktat (D+?) b) arutan inger Asetat (A) atau DeJtrose +E dalam larutan inger Asetat (D+?A) c) aruta arutan n acl acl $,'E $,'E (aral (aral Faal Faalii C F) F) atau atau DeJtro DeJtrose se +E −
dalam larutan faali (D+?F) 4oloid a) DeJtran %$ b) 3lasma (Arif Mansjoer, #$$&, hal 9 %##)
# 4epe epera8 ra8atan a Derajat . 3asien istirahat, istirahat, observasi observasi tanda7tanda tanda7tanda vital setiap - jam, periksa Ht, Hb dan trombosit tiap % jam sekali :erikan minum &,+ / # liter dalam #% jam dan kompres dingin b Derajat .. !egera dipasang infus :ila keadaan pasien sangat lemah sering dipasang pada # tempat karena dalam keadaan renjatan 8alaupun klem dibuka tetesan infus atau tetesan cairan tetap tidak lancer maka maka jika jika # tempat tempat akan akan memban membantu tu memper memperlan lancar car 4adang 4adang77 kadang & infus untuk memberikan plasma darah dan yang lain cairan biasa c Dera Deraja jatt ... ... dan dan .0 (D!! (D!!))
15
a 3eng 3engga gant ntia ian n plas plasma ma yang ang kelu keluar ar dan dan memb member erik ikan an cair cairan an elektrolit () dengan cara diguyur kecepatan #$ m? kg ::? jam b Dibaringkan dengan posisi semi fo8ler dan diberikan B# c 3enga8 3enga8asan asan tand tanda7ta a7tanda nda vita vitall dilaku dilakukan kan setia setiap p &+ menit menit d 3emerik riksaa saan Ht, Hb dan
diperlukan Makanan dan
minuman
dihentikan,
bila
mengalami
perdarahan gastrointestinal biasanya dipasang nasogastrik tube tube (< (<)) untu untuk k mem membant bantu u peng pengel elua uara ran n dara darah h dari dari lambu lambung ng < < perl perlu u dibi dibilas las deng dengan an acl acl kare karena na serin sering g terdapat bekuan darah dari tube
16
II. II.
KONSEP KONS EP DASA DASAR R ASUHA SUHAN N KEP KEPER ERA AWATAN A. P#&+ P#&+-% -%-& -& K# K## #----& -& & .dentitas D:D dapat mengenai pada semua umur yang tinggal di daerah tropis # 4eadaan 2m 2mum
macula popular - i8a i8aya yatt 3en 3enya yaki kitt !eka !ekara rang ng 2mumnya 2mumnya klien dengan DHF datang ke umah !akit dengan keluhan demam akut # / 1 hari, nyeri otot dan pegal pada seluruh badan, malaise, malaise, mual, muntah, muntah, sakit kepala, sakit pada saat menelan, menelan, lemah, nyeri ulu hati, pendarahan spontan % i8a i8ay yat 3eny 3enyak akit it Dah Dahul ulu u Diantara penyakit yang pernah diderita yang dahulu dengan penyakit DHF yang dialami sekarang, tetapi kalau dahulu pernah menderita DHF penyakit itu berulang + i8a i8aya yatt 3en 3enya yaki kitt kel kelua uarg rgaa i8ay i8ayat at adany adanyaa penya penyakit kit DHF didalam didalam keluar keluarga ga yang yang lain, lain, yang yang ting tingga gall dida didala lam m satu satu ruma rumah h ? beda beda ruma rumah h deng dengan an jara jarak k yang ang berdekatan sangat menentukan karena ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti 6 i8a i8aya yatt 3eny 3enyak akit it in ingk gkun unga gan n DHF ditula ditularka rkan n oleh oleh # nyamu nyamuk k yaitu9 yaitu9 Aedes Aedes Aegy Aegypti pti dan Aedes Aedes albopictus, hidup dan berkembang biak didalam rumah yaitu pada tempat penampungan air bersih seperti kaleng bekas, bak mandi yang jarang dibersihkan namun airnya airnya tidak keruh 1 3emer emerik iksa saan an Fisik isik a !istem pernafasan 9 angguan dalam sistem pernafasan seperti efusi pleura b !istem persyarafan
9 angguan dalam sistem persyarafan
adalah terdapat respon nyeri c !istem cardiofaskul cardiofaskuler er 9
9
dan hematemesis melena e !istem !istem otot dan integum integument ent 9 Ditemu Ditemukan kan peteckie, peteckie, pegal7peg pegal7pegal al pada seluruh tubuh f !istem eliminasi
9
sistem
eliminasi fekal yaitu terjadi konstipasi 17
g !istem 2rinaria
9 3r 3roduksi ur urine me m enurun, ka k adang
mengungkapkan nyeri saat berkemih 5 3eme 3emeri riks ksaa aan n 3enu 3enun njang jang a 3emeriksaan aboratorium b adiologi c 2! ' 3eng 3engel elom ompo poka kan n Data Data a Data !ubyektif !uhu tubuh meningkat − emah − yeri ulu hati − Mual dan tidak nafsu makan − − !akit menelan − 3egal seluruh tubuh yeri otot, persendian, punggung punggung dan kepala − Haus − b Data Bbyektif !uhu tinggi selama # 7 1 hari − ajah a jah tampak merah , dapat disertai tanda kesakitan − adi cepat − !elaput mukosa mulut kering − uam dikulit lengan dan kaki − *pistaksis − − yeri tekan pada epigastrik − Hematomesis Melena − usi berdarah − Hipotensi − −
. D%-+ D%-+& &''- K# K## #- -- --& -& & Hipertermia Hipertermia berhubung berhubungan an dengan dengan proses proses penyakit penyakit (viremia) (viremia) # yeri yeri berhub berhubung ungan an dengan dengan prose prosess patolog patologis is penyaki penyakitt - ang anggu guan an peme pemenu nuha han n kebu kebutu tuha han n nutr nutrisi isi,, kura kurang ng dari dari kebu kebutu tuha han n
berhubungan dengan dengan mual, muntah, anoreksia % 4uran 4urangny gnyaa volum volumee cairan cairan tubuh tubuh berhubun berhubungan gan dengan dengan pening peningkat katan an permeabilitas dinding plasma + 4eterb 4eterbata atasan san mobili mobilitas tas fisik berhub berhubung ungan an dengan dengan rasa nyeri, nyeri, terapi terapi tirah baring 6 esiko esiko terjadiny terjadinyaa syok syok hypovo hypovolemik lemik berhub berhubungan ungan dengan dengan kurangn kurangnya ya volume cairan tubuh 1 esi esiko ko terj terjad adin iny ya perd perdar arah ahan an lebi lebih h lanj lanjut ut berh berhub ubun unga gan n deng dengan an trombositopenia 18
,. R#&5-& R#&5-&- A'/ A'/6-& 6-& K## K##-- --& -& & Hipertermia Hipertermia berhubung berhubungan an dengan dengan proses proses penyakit penyakit (viremia) (viremia) a
pasien dapat berkurang dengan kriteria hasil9 3asien mengatakan kondisi tubuhnya nyaman − !uhu -6,5$7-1,+$ − −
umum pasien Anjurkan pasien untuk banyak minum (#,+ liter?#% jam) ? 9 3eningkatan suhu tubuh mengakibatkan penguapan tubuh meningkat meningkat sehingga sehingga perlu diimbangi diimbangi dengan dengan asupan cairan
−
yang banyak :erikan kompres hangat ? 9 Dengan Dengan vasodi vasodilata latasi si dapat dapat mening meningkat katkan kan pengua penguapan pan yang mempercepat penurunan suhu tubuh :erikan kompres dingin ? 9 kompres kompres dingin dingin akan akan memban membantu tu terjadi terjadi pemind pemindaha ahan n
−
panas secara konduksi Anjurk Anjurkan an untuk untuk tidak tidak memakai memakai selimut selimut dan pakaia pakaian n yang yang
−
tebal ? 9 pakaian tipis membantu mengurangi penguapan tubuh :erik :erikan an terap terapii cair cairan an intr intrav aven enaa dan dan obat obat7ob 7obat atan an sesua sesuaii program dokter
# yeri yeri berhub berhubung ungan an dengan dengan prose prosess patolog patologis is penyaki penyakitt a
espirasi &67#$ J?mnt adi 6$7&$$ J?mnt − b .ntervensi 9 Bbservasi tingkat nyeri pasien (skala, frekuensi, durasi) − ? 9 Mengindikasi kebutuhan untuk intervensi dan juga tanda7 −
−
tanda perkembangan?resolusi komplikasi :erikan lingkungan yang tenang dan nyaman dan tindakan kenyamanan ? 9 ing ingku kung ngan an yang yang nyam nyaman an akan akan memb memban antu tu pros proses es
−
−
−
−
relaksasi :erikan aktifitas hiburan yang tepat ? 9 Memf Memfok okus uska kan n kem kembali bali perh perhat atia ian" n"
meni mening ngka katk tkan an
kemampuan untuk menanggulangi nyeri ibatkan keluarga dalam asuhan kepera8atan ? 9 4eluarga akan membantu proses penyembuhan dengan melatih pasien relaksasi Ajarkan pasien teknik relaksasi ? 9 elaksasi akan memindahkan rasa nyeri ke hal lain 4olaborasi dengan dokter untuk pemberian obat analgetik ? 9 Memberikan penurunan nyeri
- ang anggu guan an peme pemenu nuha han n kebu kebutu tuha han n nutr nutrisi isi,, kura kurang ng dari dari kebu kebutu tuha han n berhubungan dengan dengan mual, muntah, anoreksia a
kebutuhan terapeutik
20
? 9 Mengkaji pemasukan makanan yang adekuat (termasuk −
absorbsi dan utilisasinya) .denti .dentifik fikasi asi makana makanan n yang yang disuka disukaii atau dikehe dikehenda ndaki ki yang yang sesuai dengan program diit ? 9 ;ika ;ika makan makanan an yang yang disuka disukaii pasien pasien dapat dapat dimasu dimasukka kkan n dalam pencernaan makan, kerjasama ini dapat diupayakan diupayakan
−
setelah pulang Ajar Ajark kan pasi pasien en
dan
ibat ibatka kan n
kelu eluarg arga
perencanaan makan sesuai indikasi ? 9 Meni Mening ngka katk tkan an rasa rasa kete keterl rlib ibat atan anny nya" a" −
pasien sien
pada pada
Membe Memberi rikan kan
informasi kepada keluarga untuk memahami nutrisi pasien 4olaborasi dengan dokter untuk pemberian obat anti mual
% 4uran 4urangny gnyaa volum volumee cairan cairan tubuh tubuh berhubun berhubungan gan dengan dengan pening peningkat katan an permeabilitas dinding plasma a
takikardi 3antau pola nafas seperti adanya pernafasan kusmaul 4aji suhu 8arna kulit dan kelembabannya ? 9 pernap pernapasan asan yang yang berbau berbau aseton aseton berhub berhubung ungan an dengan dengan pemecahan asam aseto7asetat dan harus berkurang bila
−
ketosis harus terkoreksi 4aji nadi perifer, pengisian kapiler, turgor kulit dan membran mukosa ? 9 demam dengan kulit kemerahan, kering menunjukkan dehidrasi
21
−
3ant 3antau au masu masuka kan n dan dan peng pengel elua uara ran n cair cairan an deng dengan an cara cara menghi menghitun tung g balanc balancee cairan cairan pasien pasien umusn umusnya ya 9 .nteak .nteakee ? cairan masuk N Butput ? cairan keluar C . (.nsensible ater oss) ? 9 merupakan indicator dari dehidrasi memberi memberi perkiraan perkiraan akan cairan pengganti, pengganti, fungsi fungsi ginjal, ginjal, dan
−
−
−
program pengobatan 3ertahankan 3ertahankan untuk memberikan memberikan cairan paling paling sedikit sedikit #+$$ ml?hari dalam batas yang dapat ditoleransi jantung ? 9 mempertahankan volume sirkulasi atat hal7hal seperti mual, muntah muntah dan distensi lambung ? 9 kekurangan cairan dan elektrolit menimbulkan muntah sehingga kekurangan cairan dan elektrolit Bbse Bbserv rvas asii adan adany ya kele kelela laha han n yang ang meni mening ngka kat, t,
edem edema, a,
peningkatan ::, nadi tidak teratur ? 9 pemberian cairan untuk perbaikan yang cepat berpotensi −
menimbulkan kelebihan beban cairan 4olaborasikan pemberian terapi cairan normal salin dengan atau tanpa deJtrosa, pantau pemeriksaan laboratoriu laboratorium(Ht, m(Ht, :2, a, 4) ? 9 memper mempercep cepat at proses proses penye penyembu mbuhan han untuk untuk memenu memenuhi hi kebutuhan cairan
+ 4eterb 4eterbata atasan san mobili mobilitas tas fisik berhub berhubung ungan an dengan dengan rasa nyeri, nyeri, terapi terapi tirah baring a
sesu sesuai ai
den dengan gan
kemampuan (duduk, berdiri, berjalan) asa nyeri berkurang 3asien dapat memenuhi memenuhi kebutuhan kebutuhan sendiri secara bertahap sesuai dengan kemampuan
b .ntervensi 9 4aji dan identifikasi tingkat kekuatan otot pada kaki pasien − 22
−
−
−
−
? 9 mengetahui derajat kekuatan otot7otot kaki pasien :eri penjelasan tentang pentingnya melakukan aktivitas ? 9 3asien 3asien menger mengerti ti pentin pentingny gnyaa aktivi aktivitas tas sehing sehingga ga dapat dapat kooperatif dalam tindakan kepera8atan Anju Anjurk rkan an pasie asien n untuk tuk meng enggera gerakk kkan an?m ?men eng gangk angkat at ekstrimitas ba8ah sesui kemampuan :antu pasien dalam memenuhi kebutuhannya ? 9 Agar kebutuhan pasien tetap dapat terpenuhi 4olabo 4olaborasi rasi dengan dengan tim kesehat kesehatan an lain9 lain9 dokte dokterr (pemb (pemberia erian n analgesik)melatih otot / otot kaki sehingga berfungsi dengan baik ? 9 Analgesik dapat membantu mengurangi rasa nyeri
6 esiko esiko terjadiny terjadinyaa syok syok hypovo hypovolemik lemik berhub berhubungan ungan dengan dengan kurangn kurangnya ya volume cairan tubuh a
−
−
diketahui tanda syok dan dapat segera ditangani Bbservasi tanda7tanda vital tiap # sampai - jam ? 9 tanda vital normal menandakan keadaan umum baik Monitor tanda perdarahan ? 9 3erdarahan cepat diketahui dan dapat diatasi sehingga pasien tidak sampai syok hipovolemik heck hemoglobin, hematokrit, trombosit ? 9 2ntuk mengetahui tingkat kebocoran pembuluh darah yang dialami pasien sebagai acuan melakukan tindakan lebih
−
lanjut :erikan transfusi sesuai program dokter
23
? 9 2ntuk 2ntuk mengga mengganti ntikan kan volum volumee darah darah serta serta kompon komponen en −
darah yang hilang apor dokter bila tampak syok hipovolemik ? 9 2ntuk mendapatkan penanganan lebih lanjut sesegera mungkin
1 esi esiko ko terj terjad adin iny ya perd perdar arah ahan an lebi lebih h lanj lanjut ut berh berhub ubun unga gan n deng dengan an trombositopenia a
−
perd perdar arah ahan an
yang ang
dial dialam amii
mungkin Anjurkan pasien untuk banyak istirahat ? 9 Aktivitas tas pasi asien yang tidak
pasi pasien en
sedi sedini ni
terko rkontrol rol
dapa apat
menyebabkan perdarahan :eri :eri penj penjel elas asan an untu untuk k sege segera ra mela melapo porr bila bila ada ada tand tandaa perdarahan lebih lanjut ? 9 Memb Memban antu tu pasie pasien n mend mendap apatk atkan an pena penang ngan anan an sedin sedinii
−
mungkin ;elaskan obat yang diberikan dan manfaatnya ? 9 Memotivasi pasien untuk mau minum obat sesuai dosis yang diberikan ontoh resep 9 ? AmoJcycillin +$$mg , dosis ? ! 9 - dd & ;elaskan pada pasien Bbat amoJcycill amoJcycillin in berfungsi berfungsi sebagai antibi antibioti oticc agar agar terhind terhindar ar dari dari infeks infeksi, i, aturan aturan minum minum atau dosisnya yakni di minum - kali & tablet setiap hari
D. I*# I*##& #&-' -'%% K## K##- -- --& -& 3elak elaksa sana naan an merup erupak akan an lan langkah gkah
kepe kepera8 ra8ata atan n
deng dengan an melak melaksan sanak akan an
keem keemp pat berb berbag agai ai
dala dalam m strat strateg egii
taha tahap p
prose rosess
kepe kepera ra8a 8atan tan 24
(tindakan kepera8atan) yang telah direncanakan dalam rencana tindakan kepera8atan Dalam pelaksanaan rencana tindakan kepera8atan terdapat dua jenis tindakan, yaitu tindakan jenis mandiri dan tindakan kolaborasi (Hidayat, #$$5) ;enis fungsi?peran tindakan kepera8atan 9 1. F/&+ F/&+'% '% I&# I&#& &#& #&# #& &
Fungsi .ndependen G those activities that are considered to be 8ithin nursingRs scope of diagnosis and treatment G Dalam menjalankan fungsi yang satu ini, tindakan pera8at tidak memerlukan advis dari tena tenaga ga
medi medis s
pera pera8a 8att
dala dalam m
menj menjal alan anka kan n
fung fungsi si
inde indepe pend nden enny nyaa adala adalah h bersi bersifa fatt mand mandiri iri,, berd berdasa asark rkan an pada pada ilmu ilmu kepera8atan Bleh karena itu, pera8at bertanggung ja8ab terhadap akibat akibat yang yang timbul timbul dari dari tindak tindakan an yang yang diambi diambil l :eberap :eberapaa contoh contoh tindak tindakan an pera8a pera8att dalam dalam menjala menjalanka nkan n fungsi fungsi indepe independe nden n yaitu yaitu 9 S 3eng 3engka kaji jian an selu seluru ruh h seja sejarah rah kese keseha hata tan n pasi pasien en ? kelu keluar arga gany nyaa dan dan meng enguji uji
seca secara ra fisi fisik k
untu untuk k
menen enentu tuka kan n
stat statu us
kese keseh hatan atan
S
Mengid Mengident entifi ifikasi kasi tindak tindakan an kepera8 kepera8atan atan yang yang mungki mungkin n dilaku dilakukan kan untuk memelihara atau memperbaiki kesehatan S Membantu pasien dala dalam m
mela melaku kuka kan n
kegi kegiat atan an
seha sehari ri7h 7har ari i
S
Mend Mendor oron ong g
untu untuk k
berperilaku secara 8ajar ontoh dari fungsi ini adalah melakukan tindak tindakan an untuk untuk memenu memenuhi hi 4ebutu 4ebutuhan han dasar dasar manusi manusiany anyaa (4DM) (4DM) Misal membantu pasien memenuhi kebutuhan eliminasi, membantu pasien memenuhi kebutuhan spiritual, dll
2. F/&+ F/&+'% '% D# D##&# #&#& &
Fungsi Dependen Gthe activities performed based physicianRs order 3era8at membantu dokter memberikan memberikan pelayanan pelayanan pengobatan pengobatan dan tindak tindakan an khusus khusus yang yang menjad menjadii ke8e8e ke8e8enan nangan gan dokter dokter (!udar (!udarma, ma, #$$5) #$$5) Dalam menjalankan menjalankan fungsinya fungsinya ini seorang pera8at turut serta memban membantu tu dokter dokter dalam dalam memberi memberikan kan pelay pelayanan anan pengob pengobata atan n serta serta tindak tindakan an khusu khususs yang yang menjad menjadii 8e8ena 8e8enang ng medis medis dan seharu seharusny snyaa dilakukan dokter, seperti halnya dalam hal 9 a 3emasangan infus 25
b 3emberian obat c 3enyuntikan Bleh karena itu, setiap kegagalan tindakan medis menjadi tanggung ja8ab dokter !etiap tindakan pera8at yang berdasarkan perintah dokt dokter er,, deng dengan an meng mengho horm rmati ati hak hak pasi pasien en tida tidak k term termasu asuk k dalam dalam tanggung ja8ab pera8at
3. F/&+ F/&+'% '% I& I&# ## ## #& &#& #&
Fungsi .nterdependen G carried out in conjuction 8ith other health team member memberss G Fungsi Fungsi pera8a pera8att dalam dalam interd interdepa epande nden n ini bah8a bah8a hany hanyaa tind tindak akan an pera8 pera8at at berd berdasa asarr pada pada kerja kerja sama sama deng dengan an tim tim pera8atan atau tim kesehatan lainnya Fungsi ini tampak ketika pera8at bersama tenaga kesehatan lainnya melakukan kolaborasi dalam
memberikan
pela elayanan nan
kesehatan
yang ang
bertu rtujua juan
mengup mengupay ayakan akan kesemb kesembuha uhan n pasien pasien Mereka Mereka biasany biasanyaa tergab tergabung ung dalam sebuah tim yang dipimpin oleh seorang tanaga medis !ebagai sesa sesama ma
tena tenaga ga
kese keseha hata tan, n,
masin asing7 g7ma masi sing ng
tena tenaga ga
kese keseha hata tan n
mempun mempunya yaii ke8aji ke8ajiban ban untuk untuk member memberikan ikan pelay pelayanan anan keseha kesehatan tan kepada pasien sesuai dengan bidang ilmunya Dalam kolaborasi ini, pasien menjadi fokus upaya pelayanan kesehatan
4. P# P#-& M-& M-&% %% 3eran mandiri, peran pera8at dalam memberikan asuhan kepera8atan
yang dapat dipertanggungja8abkan oleh pera8at secara mandiri ontoh tindakan mandiri 9 a Meng Mengka kaji ji saat saat timb timbul ulny nyaa demam demam b Mengobservasi tanda vital (suhu, nadi, tensi, pernafasan) setiap - jam c Menganjurka Menganjurkan n pasien pasien untuk untuk banyak banyak minum minum (#,+ (#,+ liter?#% liter?#% jam) jam) d Memb Member erik ikan an komp kompres res han hanga gatt e Mengan Menganjur jurkan kan untuk untuk tidak tidak memakai memakai selimu selimutt dan pakaian pakaian yang yang tebal . P#P#-& & D#* D#*#+ #+- -%$ %$
26
3eran 3eran dalam dalam melaksa melaksanak nakan an progra program m keseha kesehatan tan yang yang pertan pertanggu ggung ng ja8abannya dipegang oleh dokter dokter ontoh tindakan tindakan delegatif 9 a Memb Member erik ikan an terap terapii cair cairan an intr intrav aven enaa dan dan obat obat7o 7oba bata tan n sesua sesuaii program dokter b Memberikan terapi cairan intravena dan obat7obatan sesuai program dokter ".
P#-& K K*-9-'% Merupak Merupakan an peran peran pera8at pera8at dalam dalam mengat mengatasi asi permas permasalah alahan an secara secara
team8ork dengan tim kesehatan ontoh tindakan kolaborasi 9 a Mencatat Mencatat hal7hal hal7hal seperti mual, mual, muntah muntah dan distensi distensi lambung lambung b Mengobservasi adanya kelelahan yang meningkat, edema, peningkatan ::, nadi tidak teratur c Memanta Memantau u masuk masukan an dan dan penge pengelua luaran ran cair cairan an d Menimbang Menimbang berat badan setiap hari atau sesuai sesuai indikasi indikasi e Mengid Mengident entifi ifikasi kasi makana makanan n yang disukai disukai atau dikehen dikehendak dakii yang yang sesuai dengan program diit E. E-* E-*//-'% '% K# K## #- -- --& -& & !uhu !uhu tubuh tubuh dalam dalam batas batas normal normal -6,+7-6,+7-1,+ 1,+° # yeri yeri hilan hilang g ata atau u ber berku kuran rang g - angguan angguan pemenuhuan pemenuhuan kebutuhan kebutuhan nutrisi nutrisi tubuh tubuh tercukupi tercukupi % 4esei 4eseimb mban anga gan n vol volum umee cai cairan ran + Aktiv Aktivitas itas dan dan kebu kebutha than n sehari7 sehari7har harii terpen terpenuhi uhi 6 !yok !yok hip hipov ovol olem emik ik tid tidak ak ter terjad jadii 1
27
DAFTAR PUSTAKA
Doenges, Doenges, Marilynn * dkk #$$$ #$$$ Penerapan Proses Keperawatan dan Diagnosa Keperawatan Keperawatan * " ;akarta Mansjoer, Arif #$$$ Kapita #$$$ Kapita Selekta Kedokteran Kedokteran ;ilid .. *disi 4etiga ;akarta 9 Media Aesculapius Anonym #$&& Siklus Demam DBD : "Pelana Kuda". http9??andrikarim Kuda". http9??andrikarim blogspot com?#$&&?$6?siklus7demam7dbd7pelana7kudahtml Anon Anonym ym #$&& #$&& Laporan pendahuluan DHF http9??bay http9??bayuardin uardinugroh ugrohoblo oblogspot gspot com?#$&&?$%?laporan7pendahuluan7d7h7fhtml Anony Anonym m #$ #$ Laporan Pendahuluan DHF pada Anak dan Dewasa http http9? 9??? immanueld8inugrohoblogspotcom?#$?$6?normal7$7false7false7false7in7 J7none7Jhtml Anon Anony ym #$ #$ Laporan Pendahuluan DHF Dengue Haemoragi! Feer#. http9 http9
??bagi ??bagibag bagi8a i8akb kblog logspo spotco tcom?# m?#$ $? ??lap ?lapora oran7p n7pend endahu ahulua luan7d n7dhf7 hf7
denguehtml Anony Anonym m #$$&- . Lapo Lapora ran n Pend Pendah ahul ulua uan n DHF DHF Den Dengu guee Haem Haemor orag agi! i! Feer Feer## http9??efrialfredblogspotcom?#$&-?$#?laporan7pendahuluan7dhf7 denguehtml Anonym
#$&& Laporan
Pendahuluan
DHF
http http9? 9??r ?rer erene eners rsbl blog ogsp spot ot
com?#$&&?$#?laporan7pendahuluan7dhfhtml
28
Denpasar, Q Mei #$&6
Mengetahui,
3embimbing 3raktik
Mahasis8a
i 4adek .ta atna De8i .M 3$1$$&%$5& 3$1$$&%$5&
Mengetahui, 3embimbing Akademik
0 M *ndang !3 ahayu, ! 4p, M3d .3 .3 &'+5&'&'5+$ &'+5&'&'5+$-#$$+ -#$$+
29