Laporan Praktikum Anatomi Fisiologi Manusia II
Percobaan I Tubuh Sebagai Suatu Kesatuan
Kelompok IV
Nur Alimin Norman Saputra
Nuraisyah
Nurul Hafizah
Rezky Janthrie Nengsih
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Riau 2010/2011 Percobaan I
Tubuh Sebagai Suatu Kesatuan Tujuan Percobaan 1.
2.
Mendapatkan ga mbaran tentang berbagai organ dalam dala m tubuh, tubuh, sistemsistemsistem fisiologik, organ-organ organ-organ dala m setiap sistem dan letak serta posisi yang sering digunakan dalam anatomi Mengenal struktur dan fungsi unit tubuh terkecil
Pendahuluan
K ata ata anatomi berasal dari bahasa Yunani; ana dan tome, yang berarti memotong atau memisahkan, sehingga lebih komplek didefinisikan sebagai il mu struktur tubuh. Subdivisi anatomi secara general dibagi menjadi : 1.
Anatomi maskroskopik, yaitu ilmu mengenai struktur tubuh yang dipelajari melalui observasi atau pembedahan tanpa menggunakan mikroskop. Bagian ini terbagi menjadi : Anatomi regional, yaitu ilmu mengenai cirri-ciri anatomis bagian tubuh tertentu. b. Anatomi sistemik, yaitu ilmu yang mempelajari mempelajari sistem organ satu sat u per satu. mengenai struktur tubuh Anatomi miskroskopik (histologik), yaitu ilmu mengenai yang dipelajari melalui observasi dengan menggunakan mikroskop cahaya (pembesaran 1000 sampai 2000 kali). Organ tubuh yang dapat dilihat melalui cara ini misalnya sel, jaringan dan tubuh yang lain. Anatomi ultraskopik, yaitu ilmu yang mempelajari ultrastruktur sel dengan menggunakan menggunakan mikroskop elektron (pembesaran lebih dari 1 juta kali). Anatomi radiografi (radiologi), adalah ada lah ilmu mengenai struktur struktur tubuh dengan menggunakan sinar X atau teknik penyinaran lain. a.
2.
3.
4.
Ilmu mengenai fungsi dari tubuh yang hidup. Ilmu mengenai fisiologis didasarkan pada fungsi seluler dan molekuler dan untuk mempelajarinya diperlukan pengetahuan pengetahuan mengenai prinsip dasar kimia dan fisika. Bidang khusus mengenai fungsi sistem organ tertentu misalnya neurofisiologi, neurofisiologi, kardiofisiologi, dan lainnya. Organisasi structural tubuh manusia berkembang dari tingkat tingkat terendah (aton (at on dan molekul) sampai tingkat yang lebih tinggi dan lebih komplek untuk membentuk keseluruhan tubuh.
1.
2.
3.
4.
5.
Tingkat kimia, atom seperti hydrogen, oksigen, karbon, nitrogen, dan natrium, yang bergabung membentuk molekul seperti air dan gara m serta makromolekul seperti karbohidrat, protein dan lema k. Sel, merupakan unit dasar dari makhluk hidup dan struktur seluler seperti nucleus, ribosom, mitokondria, mitokondria, dan lisosom, menjalankan fungsi-fungsi pertahanan sel. Jaringan, yaitu sekelompok sel dengan struktur yang sama sama dan melakukan fungsi yang sama. Ada empat jenis jaringan dasar, adalah jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot dan jaringan syaraf. Organ, adalah dua jaringan atau lebih l ebih yang bergabung membentuk membentuk satu organ seperti perut, ginjal, mata, dan lainnya. Sebuah organ berfungsi sebagai pusat fisiologi khusus untuk aktivitas tubuh. Sistem organ, merupakan gabungan beberapa organ yang bekerja sama untuk melakukan fungsi yang saling berkaitan. Sistem organ dalam tubuh meliputi integument, rangka muskuler, syaraf, endokrin, endokrin, kardiovaskuler, kar diovaskuler, limfatik, pernapasan, pencernaa n, perkemihan dan sistem sistem reproduksi.
Bahan y
y
dan Alat
Tikus putih jantan atau betina Anastetika (methan, eter, atau klorofor m)
y y y
Preparat Preparat awet awetan sel sel Garam NaCl NaCl Gl sa
Cara
kerja
(ter t lis lis dengan j dengan jeelas di di di tat prk tikum) tikum) asil Hasil
dan pembahasan
Anat nat mi A.
ongga-R ongga ongga R ongga-
tubuh
Di dal dalam tubuh manusi manus ia terdapat erdapat berbagai berbaga i rongga, rongga, an a ntara lain:
1.
ongga R ongga
tengkorak
Rongga ini ber isi otak dan meli melindung ndungiinya. 2.
ongga R ongga
tul tulang bel belakang
Ber isi bumbung syaraf at a tau spinal au spinal cord , terbent erbentuk dar i rongga-rongga tulang bel belakang menyat menya tu membent membentuk suat sua tukol uko lom. 3.
ongga R ongga
dada
Sering juga disebut rongga toraks. Dilindungi oleh tulang-tulang rusuk, berisi jantung, paru-paru, pembuluh darah besar, kerongkongan kerongkongan dan saluran napas. Pada bagian bawa h rongga ini dibatasi oleh suatu struktur otot berbentuk kubah yang dikenal sebagai sekat rongga dada atau diafragma. Sekat rongga dada ini adalah organ paling penting pada proses pernapasan, dan menjadi pembatas antara rongga dada dan rongga perut. 4.
ongga R ongga
perut
R ongga ongga ini terletak diantara r ongga dada dan rongga panggul. panggul. Dalam dunia medis dikenal dengan istilah abdomen. Didala m rongga rongga ini terdapat terda pat berbagai organ pencernaan pencernaa n dan kelenjar seperti lambung, lambung, usus, limpa, hati, empedu, pankreas, dan lainnya. Pembagian rongga perut ( A bdomen) R ongga ongga perut berisi organ-organ penting. Untuk memudahkan penilaian rongga perut dibagi menjadi 4 bagian yang dikenal sebagai kwadran. K wadran wadran ini dibentuk diperoleh dengan menggambar suatu garis khayal horizontal dan vertical melalui pusar. Pembagiannya: o
o
o
o
5.
K wadran wadran kanan atas berisi hati, kandung empedu, pankreas dan usus. K wadran wadran kiri atas berisi organ lambung, limpa dan usus. K wadran wadran kanan bawah ba wah isinya terutama organ usus termasuk ter masuk usus buntu. K wadran wadran kiri bawah berisi terutama teruta ma usus.
ongga R ongga
panggul
R ongga ongga ini dibentuk oleh tulang-tulang panggul, berisi kandung kemih sebagian usus besar dan organ reproduksi dalam.
No.
R ongga ongga
Organ dalam R ongga ongga
1 2
Tengkorak Tulang belakang
3
Dada
4
Perut (abdomen)
5
Panggul
Otak Spinal cord Jantung, paru, kerongkongan, saluran napas Organ pencernaan, kelenjar (lambung, usus, limpa, hati, empedu, pancreas) K andung andung kemih, sebagian usus besar, organ r eproduksi
B.
Daerah- Daerah
Tubuh
Sistem dimana Organ terlihat Sistem syaraf Sistem syaraf Sistem pernapasan dan sirkulasi Sistem endokrin, sistem pencernaan Sistem pencernaan, sistem reproduksi
Terdapat Sembilan regio yang digunakan dalam ilmu anatomi untuk mefasilitasi rujukan struktur struktur tubuh dan organ-organ internal lain. R egio egio tersebut antara lain : 1. 2. 3. 4.
5.
C.
R egio egio umbilical, yang terletak pada pusat abdomen. abdomen. egio epigastrum, yang berada dibagian superior dari regio umbilicus. R egio R egio egio hipogastrium, yang berada dibagian inferior regio umbilicus. R egio egio hipogastrum, hipogastrum, kanan dan kiri yang berposisi lateral terhadap regia epigastrum. R egio egio lumbal, (iliaka) kanan dan kiri yang terletak lateral dari regio hipogastrum.
Terminologi Anatomi
Terminologi erminologi dan arah ara h mengenai posisi dan arah anatomi tubuh antara lain adalah bidang (seksio) dan posisi anatomis. Bidang
(seksio) tubuh
Bidang tubuh merupakan bidang imajiner yang menembus tubuh untuk menunjukkan menunjukkan poit-ponit poit-ponit rujukan. Bidang ini terdiri dari : 1.
2.
3.
Bidang sagital, yaitu bidang yang membagi tubuh menjadi bagian kiri dan kanan. Bidang frontal atau koronal, yaitu bidang yang membagi tubuh menjadi dua bagian depan dan belakang. Bidang transfersal, yaitu bidang yang membagi tubuh menjadi bagian atas dan bawah.
Posisi Anatomis Tubuh
Posisi anatomis tubuh digunakan sebagai rujukan agar hubungan hubungan dengan seluruh bagian tubuh dapat dijelaskan, posisi ini antara lain adalah a dalah : 1.
2.
Bagian anterior dari tubuh, tubuh, adalah bagian depan tubuh atau bagian perut (hidung merupakan bagian anterior keseluruhan wajah). (bokong merupakan Bagian posterior, adalah bagian belakang tubuh (bokong bagian posterior dari abdomen).
Bagian superior, adalah bagian dari tubuh yang mengarah kea tau bagian yang tertinggi (kepala merupakan bagian s uperior uperior dari leher). 4. Bagian inferior, adalah bagian ba gian dari tubuh yang menjauhi kepala dan mengarah ke bagian bawah tubuh (dada merupakan bagian inferior dari leher). 5. Bagian medial, adala h bagian dari struktur tubuh yang terdekat terdekat dengan garis imajiner tubuh (hidung merupakan bagian medial dari mata). 6. Bagian lateral, mengarah kesamping, menjauhi garis tengah imajiner tubuh (telinga merupakan bagian lateral dari mata). mata). 7. Bagian proksimal, mengacu pada bagian suatu struktur yang mendekati bagian tengah tubuh, atau jika mengacu pada satu tungkai, maka mendekati titik asal atau titik t itik perlekatan terdekat dengan trunkus (siku adalah bagian bagia n proksimal dari pergelangan tangan). tangan). 8. Bagian distal, berarti paling jauh dengan garis t engah imajiner atau menjauhi titik asal atau titik perlekatan dengan trunkus (kaki merupakan bagian distal dari pergelangan kaki). 9. Bagian superficial, berarti setiap bagian bagian manapun yang dekat dengan permukaan tubuh (kulit merupakan bagian superficial dari otot). 10. Bagian deep, deep, berarti terletak di bagian internal, int ernal, di dalam tubuh (usus halus terletak jauh lebih ke dalam tubuh dari otot-otot dan kulit abdominal). 3.
D.
Anatomi Topografika ( Rattus ( Rattus norvegiens) norvegiens)
2UJDQGDODPURQJJDWLNXVMDQWDQWDQSDKDWLSDUXSDUXGDQNHOHQMDUWK\PXV
2UJDQGDODPURQJJDDEGRPLQDOWLNXVMDQWDQWDQSDKDWLGDQXVXV
.HVLPSXODQ
ita tersusun dar i par tike tikell terkecil Secara organi organisasi sasi, tubuh k ita erkecil yait yaitu u at atom. Ada empat empat elemen ut utama yang menyusun tubuh k ita, ita, yait ya itu u karbon, oksi oks igen, nit nitrogen rogen dan hidrogen. Atom dengan at atom yang sama at a tau dengan at a tom yang berbeda bergabung membent membentuk suat suatu mol molekul ekul, dan mol molekul ekul-mol -molekul ekul bergabung lagi agi membent membentuk makromol makromo lekul ekul yang dit ditemukan emukan dal da lam unit unit fungsi fungs ional onal terkecil erkecil tubuh k ita ita yait ya itu u sel sel. Makromol akromo lekul ekul yang merupakan bagi bag ian ut utama tubuh k ita ita adal adalah prot protein, li pi pid, karbohi karbohidrat drat dan asam nuk leat eat. Selain mol molekul ekul-mol -mo lekul ekul tersebut ersebut, ai air juga juga merupakan sal sa lah sat satu mol molekul ekul penti penting ng dengan fungsi fungs i uta manya ny a ada ad a lah sebagai sebaga i pel pelarut arut yang menfasilit menfas ilitas asii berbagai berbaga i reaksi reaksi yang di di but butuhkan tubuh.
Di dalam sel terdapat ter dapat organela-organela yang mempunyai fungsi tersendiri, misalnya mitokhondria yang berperan sebagai pembentuk energi yang diperlukan untuk metabolisme; inti (nukleus) untuk reproduksi, dll. S el-sel yang serupa bergabung membentuk jaringan, dan jaringan-jaringan yang terdiri dari sel yang serupa bergabung membentuk organ. Or gan-organ gan-organ dengan fungsi tertentu selanjutnya membentuk suatu sistem. Di mana letak organ-organ yang membentuk satu sistem dapat diketahui melalui terminologi anatomi. Sementara, nutrient yang diperlukan oleh sel ditransport melalui beberapa mekanisme seperti difusi, osmosis, transport aktif, pinositosis, pinositosis, endositosis, endositosis, dan lain-lain. Tubuh manusia dengan ke-sebelas sistemnya, (yaitu: sistem peliput, sistem kerangka, sistem sistem otot, sistem saraf, sistem peredaran dara h, sistem limfatik/imunitas, sistem pernafasan, sistem pencernaan, sistem e ksresi, sistem endokrin dan sistem reproduksi) merupakan organisasi yang melaksanakan fungsinya fungsinya secara simultan dan utuh. Tidak ada satupun organ atau sistem tubuh yang dapat diabaikan dalam pengertian kesatuan ini. Sistem-sistem ini bekerja saling berkaitan fungsinya untuk menjaga agar dinamika kesetimbangan tubuh sekecil mungkin, sehingga homeostasis tubuh tetap terpelihara.
Daftar
Pustaka
Setiadi.2007. Anatomi dan Fisiologi Manusia .Graha Ilmu:Yogyakarta Prof. DR .Dr.Hj. Yanwirasti, PA.--.(materi) Terminologi Anatomi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. E:\FD Transcend\R ongga ongga Dalam Tubuh Manusia DJENDOH COMMUNITY.htm diakses tanggal 15 Oktober 2010 07.57 PM