LAPORAN PENDAHULUAN KEPERAWA KEPERAWATAN KELUARGA KELUAR GA A. Defeni Defenisi si Ke Kelua luarga rga
Keluarga adalah sekumpulan dua atau lebih individu yang diikat oleh hubungan darah, perkawinan atau adopsi, dan tiap-tiap anggota keluarga selalu berinteraksi satu sama lain (Harmoko, 2012). enurut enurut !epartemen Kesehatan "#, 1$$% keluarga keluarga adalah unit terke&il terke&il dari suatu masyarakat yang terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal disuatu tempat dibawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan. enurut 'utanto (2012) yang dikutip dari ailon dan aglaya (1$$) keluarga adala adalah h kump kumpul ulan an dua dua oran orang g atau atau lebi lebih h yang yang berg bergab abun ung g karen karenaa hubu hubung ngan an dara darah, h, perkawinan atau adopsi, hidup dalam satu rumah tangga, saling berinteraksi satu sama lainnya dalam perannya dan men&iptakan dan mempertahankan suatu budaya. B. Stru Strukt ktur ur kelu keluar arga ga
'truktur keluarga terdiri atas* 1. +atrili +atrilinea neal, l, adalah keluar keluarga ga sedarah sedarah yang terdiri terdiri atas sanak saudara saudara sedarah sedarah dalam beberapa generasi, dimana hubungan ini disusun melalui garis keturunan ayah. 2. atrili atrilinea neal, l, adalah adalah keluar keluarga ga sedarah sedarah yang terdiri terdiri atas sanak saudara saudara sedarah sedarah dalam beberapa generasi, dimana hubungan ini disusun melalui garis keturunan ibu. . atrilokal, atrilokal, adalah adalah sepasang sepasang suami suami istri yang yang tinggal tinggal bersama bersama keluarga keluarga sedarah sedarah dari istri. . +atril +atriloka okal, l, adalah sepasan sepasang g suami suami istri yang tinggal tinggal bersama bersama keluarga keluarga sedarah sedarah dari suami. . Kelu Keluar arga ga kawi kawina nan, n, adal adalah ah hubu hubung ngan an suam suamii istri istri sebag sebagai ai dasar dasar bagi bagi pemb pembin inaa aan n keluarga dan beberapa sanak saudara yang men/adi bagian dari keluarga karena adanya hubungan dengan suami istri. iri-&iri struktur keluarga* 1. erorg erorgani anisasi sasi,, yaitu yaitu saling saling berhub berhubung ungan, an, saling saling keterg ketergant antung ungan an antara antara anggot anggotaa keluarga. 2. da keterbatasa keterbatasan, n, dimana dimana setiap anggota anggota keluarga keluarga memilik memilikii kebebasan kebebasan tetapi mereka mereka /uga mempunyai keterbatasan dalam men/alankan 3ungsi dan tugas tugas masing-masing. . da perbedaan perbedaan dan dan kekhususan kekhususan,, yaitu setiap setiap anggota anggota keluarga keluarga mempuny mempunyai ai peranan dan 3ungsinya masing-masing. 4riedman, owden, 5 6ones (200) dalam Harmoko (2012) membagi struktur keluar keluarga ga men/adi men/adi empat empat elemen, elemen, yaitu yaitu komuni komunikasi kasi,, peran peran keluar keluarga, ga, nilai nilai dan norma norma keluarga, dan kekuatan keluarga.
1. 'truktur komunikasi keluarga. Komunikasi dalam keluarga dapat berupa komunikasi se&ara emosional, komunikasi verbal dan non verbal, komunikasi sirkular. Komunikasi emosional memungkinkan setiap individu dalam keluarga dapat mengekspresikan perasaan seperti bahagia, sedih, atau marah diantara para anggota keluarga. +ada komunikasi verbal anggota keluarga dapat mengungkapkan apa yang diinginkan melalui katakata yang diikuti dengan bahasa non verbal seperti gerakan tubuh. Komunikasi sirkular men&akup sesuatu yang melingkar dua arah dalam keluarga, misalnya pada saat istri marah pada suami, maka suami akan mengklari3ikasi kepada istri apa yang membuat istri marah. 2. 'truktur peran keluarga. +eran masing 7 masing anggaota keluarga baik se&ara 3ormal maupun in3ormal, model peran keluarga, kon3lik dalam pengaturan keluarga. . 'truktur nilai dan norma keluarga. 8ilai merupakan persepsi seseorang terhadap sesuatu hal apakah baik atau berman3aat bagi dirinya. 8orma adalah peran-peran yang dilakukan manusia, berasal dari nilai budaya terkait. 8orma mengarah kepada nilai yang dianut masyarakat, dimana norma-norma dipela/ari se/ak ke&il. 8ilai merupakan prilaku motivasi diekspresikan melalui perasaan, tindakan dan pengetahuan. 8ilai memberikan makna kehidupan dan meningkatkan harga diri ('usanto, 2012, dikutip dari !elaune, 2002). 8ilai merupakan suatu sistem, sikap dan keper&ayaan yang se&ara sadar atau tidak, mempersatukan anggota keluarga dalam satu budaya. 8ilai keluarga merupakan suatu pedoman perilaku dan pedoman bagi perkembangan norma dan peraturan. 8orma adalah pola prilaku yang baik menurut masyarakat berdasarkan sistem nilai dalam keluarga. . 'truktur kekuatan keluarga Kekuatan keluarga merupakan kemampuan baik aktual maupun potensial dari individu untuk mengendalikan atau mempengaruhi perilaku orang lain berubah kearah positi3. ipe struktur kekuatan dalam keluarga antara lain* hak untuk mengontrol seperti orang tua terhadap anak (legitimate power9outhority), seseorang yang ditiru (re3erent power), pendapat, ahli dan lain-lain (resour&e or e:pert power), pengaruh kekuatan karena adanya harapan yang akan diterima (reward power), pengaruh yang dipaksakan sesuai keinginannya (&oer&ive power), pengaruh yang
dilalui dengan persuasi (in3ormational power), pengaruh yang diberikan melalui manipulasi dengan &inta kasih misalnya hubungan seksual (a33e&tive power). C. Tugas Keluarga
4riedman (2002) membagi peran kesehatan dalam keluarga yaitu* 1. engenal gangguan perkembangan kesehatan tiap anggotanya 2. engambil keputusan untuk melakukan tindakan yang tepat . enberikan keperawatan kepada anggota keluarganya yang sakit, dan yang tidak dapat membantu dirinya sendiri karena &a&at atau usianya yang terlalu muda. . empertahankan suasana di rumah yang menguntung/an kesehatan
dan
perkembangan kepribadian anggota keluarga. . empertahankan hubungan kepribadian anggota keluarga dan lembaga-lembaga kesehatan, yang menun/ukan peman3aatan dengan baik 3asilitas-3asilitas kesehatan yang ada. D. Taa! !erke"#angan keluarga
+erkembangan keluarga adalah proses perubahan yang ter/adi pada sistem keluarga yang meliputi perubahan pola interaksi dan hubungan antara anggotanya disepan/ang waktu. ahap perkembangan tersebut disertai dengan 3ungsi dan tugas perawat pada setiap tahapan perkembangan. $. Taa! % !asangan #aru atau keluarga #aru &beginning family'.
Keluarga baru dimulai saat masing-masing individu laki-laki (suami) dan perempuan (istri) membentuk keluarga melalui perkawinan yang sah dan meninggalkan keluarga masing-masing. eninggalkan keluarga bisa berarti psikologis karena kenyataannya banyak keluarga baru yang masih tinggal dengan orang tuanya. !ua orang yang membentuk keluarga baru membutuhkan penyesuaian peran dan 3ungsi. asing-masing bela/ar hidup bersama serta beradaptasi dengan kebiasaan sendiri dan pasangannya, misalnya makan, tidur, bangun pagi dan sebagainya. ugas perkembangan a. embina hubungan intim dan memuaskan. b. embina hubungan dengan keluarga lain, teman dan kelompok sosial. &. endiskusikan ren&ana memiliki anak. Keluarga baru ini merupakan anggota dari tiga keluarga ; keluarga suami, keluarga istri dan keluarga sendiri.
(. Taa! %% keluarga )engan kelairan anak !erta"a &child bearing family'.
!imulai se/ak hamil sampai kelahiran anak pertama dan berlan/ut sampai anak berumur 0 bulan atau 2, tahun. ugas perkembangan kelurga yang penting pada tahap ini adalah* a. +ersiapan men/adi orang tua b. daptasi dengan perubahan anggota keluarga, peran, interaksi, hubungan se:ual dan kegiatan. &. empertahankan
hubungan
yang
memuaskan
dengan
pasangan.
+eran utama perawat adalah mengka/i peran orang tua; bagaimana orang tua berinteraksi dan merawat bayi. +erawat perlu men3asilitasi hubungan orang tua dan bayi yang positi3 dan hangat sehingga /alinan kasih sayang antara bayi dan orang tua dapat ter&apai. *. Taa! %%% keluarga )engan anak !rasek+la & families with preschool '. ahap ini dimulai saat anak pertama berumur 2, tahun dan berakhir saat anak berusia tahun. ugas perkembangan a. emenuhi kebutuhan anggota keluarga seperti kebutuhan tempat tinggal, privasi dan rasa aman. b. embantu anak untuk bersosialisasi &. eradaptasi dengan anaky baru lahir, sementara kebutuhan anak lain /uga harus terpenuhi. d. empertahankan hubungan yang sehat baik didalam keluarga maupun dengan masyarakat. e. +embagian waktu untuk individu, pasangan dan anak. 3. +embagian tanggung /awab anggota keluarga. g. Kegiatan dan waktu untuk stimulasi tumbuh kembang.
,. Taa! %- keluarga )engan anak usia sek+la & families with children'.
ahap ini dimulai saat anak berumur < tahun (mulai sekolah ) dan berakhir pada saat anak berumur 12 tahun. +ada tahap ini biasanya keluarga men&apai /umlah maksimal sehingga keluarga sangat sibuk. 'elain aktivitas di sekolah, masingmasing anak memiliki minat sendiri. !mikian pula orang tua mempunyai aktivitas yang berbeda dengan anak. ugas perkembangan keluarga. a. embantu sosialisasi anak dengan tetangga, sekolah dan lingkungan. b. empertahankan keintiman pasangan.
&. emenuhi kebutuhan dan biaya kehidupan yang semakin meningkat, termasuk kebutuhan untuk meningkatkan kesehatan anggota keluarga. +ada tahap ini anak perlu berpisah dengan orang tua, memberi kesempatan pada anak untuk nbersosialisasi dalam aktivitas baik di sekolah maupun di luar sekolah. . Taa! - keluarga )engan anak re"a/a & families with teenagers'.
!imulai saat anak berumur 1 tahun dan berakhir < sampai tahun kemudian. u/uannya untuk memberikan tanggung /awab serta kebebasan yang lebih besar untuk mempersiapkan diri men/adi orang dewasa. ugas perkembangan a. emberikan kebebasan yang seimbnag dengan tanggung /awab. b. empertahankan hubungan yang intim dengan keluarga. &. empertahankan komunikasi yang terbuka antara anak dan orang tua. Hindari perdebatan, ke&urigaan dan permusuhan. d. +erubahan sistem peran dan peraturan untuk tumbuh kembang keluarga. erupakan tahap paling sulit karena orang tua melepas otoritasnya dan membimbing anak untuk bertanggung /awab. 'eringkali mun&ul kon3lik orang tua dan rema/a. 0. Taa! -% keluarga )engan anak )e1asa atau !ele!asan & launching center family'.
!imulai pada saat anak pertama meninggalkan rumah dan berakhir pada saat anak terakhir meninggalkan rumah. =amanya tahapan ini tergantung /umlah anak dan ada atau tidaknya anak yang belum berkeluarga dan tetap tinggal bersama orang tua. ugas perkembangan a. emperluas keluarga inti men/adi keluarga besar. b. empertahankan keintiman pasangan. &. embantu orang tua memasuki masa tua. d. embantu anak untuk mandiri di masyarakat. e. +enataan kembali peran dan kegiatan rumah tangga. 2. Taa! -%% keluarga usia !ertengaan &middle age families'. ahap ini dimulai pada saat anak yang terakhir meninggalkan rumah dan berakhir saat pensiun atau salah satu pasangan meninggal. +ada beberapa pasangan 3ase ini dianggap sulit karena masa usia lan/ut, perpisahan dengan anak dan perasaan gagal sebagai orang tua. ugas perkembangan a. empertahankan kesehatan.
b. empertahankan hubungan yang memuaskan dengan teman sebaya dan anakanak. &. eningkatkan keakraban pasangan. 4okus mempertahankan kesehatan pada pola hidup sehat, diet seimbang, olah raga rutin, menikmati hidup, peker/aan dan lain sebagainya. 3. Taa! -%%% keluarga usia lan/ut
!imulai saat pensiun sampai dengan salah satu pasangan meninggal dan keduanya meninggal. ugas perkembangan a. empertahankan suasana rumah yang menyenangkan. b. daptasi dengan perubahan kehilangan pasangan, teman, kekuatan 3isik dan &. d. e. 3.
pendapatan. empertahankan keakraban suami9istri dan saling merawat. empertahankan hubungan dengan anak dan sosial masyarakat. elakukan li3e review. empertahankan penataan yang memuaskan merupakan tugas utama keluarga pada tahap ini.
Penga"#ilan Ke!utusan )ala" Pera1atan Keseatan Keluarga !alam mengatasi masalah kesehatan yang ter/adi pada keluarga, yang mengambil
keputusan dalam peme&ahannya adalah tetap kepala keluarga atau anggota keluarga yang di tuakan, merekalah yang menentukan masalah dan kebutuhan keluarga. !asar pegambilan keputusan tersebut adalah * 1. Hak dan anggung /awabnya sebagai kepala keluarga 2. Kewenangan dan otoritas yang telah diakui oleh masing-masing anggota keluarga . Hak dalam menentukan masalah dan kebutuhan pelayanan terhadap keluarga atau anggota keluarga yang bermasalah.
E. 4ungsi Keluarga
da beberapa 3ungsi keluarga antara lain ('upra/itno, 200) 1. 4ungsi biologis, kebutuhan meliputi* a. 'andang, +angan dan papan b. Hubungan seksual suami istri &. "eproduksi atau pengembangan keturunan 2. 4ungsi ekonomi* Keluarga (dalam hal ini ayah) mempunyai kewa/iban mena3kahi keluarganya (istri dan anaknya).
. 4ungsi pendidikan* keluarga ber3ungsi sebagai (transmiter budaya atau mediator sosial budaya bagi anak). . 4ungsi sosialisasi* Keluarga merupakan penyamaan bagi masyarakat masa depan dan lingkungan keluarga merupakan 3aktor penentu yang sangat mempengaruhi kualitas generasi yang akan datang. . 4ungsi perlindungan* Keluarga sebagai pelindung bagi para anggota keluarga dari gangguan, an&aman
atau kondisi yang menimbulkan ketidaknyamanan
(3isik,
psikologis) para anggotanya. <. 4ungsi rekreasi* Keluarga di&iptakan sebagai lingkungan yang memberi kenyamanan, ke&eriaan, kehangatan dan penuh semangat bagi anggotanya . 4ungsi agama (religius)* keluarga ber3ungsi sebagai penanam nilai-nilai agama kepada anak agar mereka memiliki pedoman hidup yang benar.
4. Keluarga Kel+"!+k Risik+ Tinggi
!alam melaksanakan asuhan keperawatan kesehatan keluarga, yang men/adi prioritas utama adalah keluarga-keluarga yang risiko tinggi dalam bidang kesehatan, meliputi* 1. Keluarga dengan anggota keluarga dalam masa usia subur dengan masalah sebagai berikut* a. ingkat sosial ekonomi keluarga rendah. b. Keluarga kurang atau tidak mampu mengatasi masalah kesehatan sendiri. &. Kelurga dengan keturunan yang kurang baik atau keluarga dengan penyakit keturunan. 2. Keluarga dengan ibu risiko tinggi kebidanan. >aktu hamil* a. ?mur ibu (kurang 1< tahun atau lebih tahun). b. enderita kekurangan gi@i atau anemia. &. enderita hipertensi. d. +rimipara atau multipara. e. "iwayat persalinan dengan komplikasi. . Keluarga dimana anak men/adi risiko tinggi, karena* a. =ahir prematur atau =". b. =ahir dengan &a&at bawaan. &. '# ibu kurang sehingga tidak men&ukupi kebutuhan bayi. d. #bu menderita penyakit menular yang dapat mengan&am bayi atau anaknya. . Keluarga mempunyai masalah dalam hubungan antara anggota keluarga* a. nak yang tidak dikehendaki dan pernah di&oba untuk digugurkan b. idak ada kesesuaiana pendapat antara anggota keluarga dan sering &ek&ok dan tegang. &. da anggota keluarga yang sering sakit.
d. 'alah satu orang tua (suami atau istri) meninggal, atau lari meninggalkan keluarga.
G. Data 5ang Akan )ika/i le#i Lan/ut. $. Pengka/ian taa! %
!ata umum* a. #dentitas kepala keluarga (nama, alamat, peker/aan, pendidikan). b. Komposisi keluarga (da3tar anggota keluarga dan genogram). &. ipe keluarga* ipe keluarga beserta kendala atau masalah yang ter/adi dengan /enis tipe keluarga tersebut. d. 'uku bangsa (etnis)* identi3ikasi budaya suku bangsa tersebut terkait dengan kesehatan. e. gama* ka/i agama yang dianut serta keper&ayaan yang dapat mempengaruhi kesehatan. 3. 'tatus sosial ekonomi* tentukan pendapatan keluarga, serta kebutuhan dan penggunaannya. g. kti3itas rekreasi keluarga* rekreasi dirumah (nonton A, mendengarkan radio), •
/alan-/alan ke tempat rekreasi. Ri1a6at )an Taa! Perke"#angan Keluarga a. ahap perkembangan keluarga saat ini. b. ahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi. &. "iwayat penyakit keluarga* riwayat penyakit keturunan, riwayat kesehatan masing-masing keluarga, status kesehatan anak (imunisasi), sumber pelayanan kesehatan yang bisa digunakan keluarga serta pengalaman terhadap pelayanan
•
kesehatan. Lingkungan a. Karakteristik rumah* luas, tipe rumah, /umlah ruang, peman3aatan rumah, peletakan perabot rumah tangga, sarana eliminasi (tempat, /enis, /arak dari sumber air), sumber air minum. b. Karakteristik tetangga dan komunitas ">* kebiasaan, lingkungan 3isik, nilai, budaya yang mempengaruhi kesehatan. &. +erkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat. d. obilitas geogra3is keluarga* ditentukan dengan kebiasaan keluarga berpindah tempat. e. 'istem pendukung keluarga* /umlah anggota yang sehat, 3asilitas untuk penun/ang kesehatan, 3asilitas kesehatan.
•
Pe"eriksaan 4isik
+emeriksaan 3isik lengkap semua anggota keluarga serta interpretasi hasil pemeriksaan 3isik tersebut. •
Hara!an Keluarga
Keinginan keluarga terhadap perawat keluarga terkait permasalahan kesehatan yang dialami keluarga. (. Pengka/ian Taa! %% a. Ka/i pengetahuan, kemampuan, kemauan keluarga terhadap tugas keluarga b. +engka/ian terhadap tugas keluarga, apakah ada ketidakmampuan dalam
mengenal
masalah,
mengambil
keputusan,
merawat anggota
keluarga,
memelihara lingkungan dan ketidakmampuan menggunakan 3asilitas kesehatan. H. Diagn+sa Ke!era1atan
!iagnosa keperawatan adalah keputusan klinis mengenai individu, keluarga dan masyarakat yang diperoleh melalui suatu proses pengumpulan data, analisis yang memberikan dasar untuk menetapkan tindakan keperawatan. Hal ini berhubungan dengan adanya masalah dalam tahap perkembangan keluarga, lingkungan, struktur, 3ungsi keluarga dan koping. ipologi atau si3at dari diagnosa keperawatan keluarga adalah aktual, risiko dan se/ahtera. &tual berarti ter/adi de3i&it atau gangguan kesehatan dalam keluarga. !iagnosa keperawatan keluarga bersi3at resiko (an&aman kesehatan) berarti sudah ada data yang menun/ang tapi namun belum ter/adi gangguan, misalnya lingkungan yang kurang bersih atau pola makan yang tidak adekuat. !iagnosa yang bersi3at keadaan se/ahtera merupakan suatu keadaan se/ahtera merupakan suatu keadaan dimana keluarga dalam keadaan se/ahtera, sehingga kesehatan perlu ditingkatkan. %. Ren7ana Ke!era1atan
+eren&anaan keperawatan keluarga merupakan kumpulan tindakan yang ditentukan oleh perawat bersama keluarga untuk dilaksanakan. !alam peren&anaan keperawatan keluarga ada beberapa hal yang harus dilakukan keluarga bersama perawat keluarga yaitu menyusun tu/uan, mengidenti3ikasi sumber, memilih intervensi dan menyusun prioritas. $. 8eneta!kan Pri+ritas 8asala Ke!era1atan.
enetapkan prioritas masalah atau diagnose keperawatan keluarga adalah dengan menggunakan 'kala menyusun prioritas dari ailon dan aglaya, 1$%*
'kala untuk menentukan prioritas suhan Keperawatan Keluarga (bailon dan aglaya, 1$%)* 8 o 1
2
Kriteria 'i3at masalah 'kala* ktual "isiko Keadaan se/ahtera9diagnosis sehat Kemungkinan masalah dapat diubah 'kala* udah 'ebagian idak dapat +otensi masalah untuk di&egah 'kala* inggi ukup "endah enon/olnya masalah 'kala* asalah dirasakan dan harus segera ditangani. da masalah, tapi tidak perlu ditangani. asalah tidak dirasakan
'kor
obot
2 1
1
2 1 0
2
2 1
1
2 1 0
1
S7+ring9
a. entukan skore untuk setiap &riteria. b. 'kore dibagi dengan makna tertinggi dan dikalikan dengan bobot &. 6umlahkan skore untuk semua kriteria.
(. 8eneta!kan Tu/uan Ke!era1atan.
u/uan merupakan pernyataan spesi3ik tentang hasil yang diharapkan dari tindakan keperawatan yang terdiri dari /angka pan/ang dan /angka pendek. u/uan /angka pan/ang adalah target dari kegiatan atau hasil akhir yang diharapkan dari rangkaian proses penyelesaian masalah keperawatan dan berorientasi pada perubahan prilaku seperti pengetahuan, sikap, dan ketrampilan. isalnya* keluarga mampu merawat anggotanya (n.') yang men/ala ni +aru. u/uan /angka pendek merupakan hasil yang diharapkan dari setiap akhir kegiatan yang dilakukan pada waktu tertentu disesuaikan dengan pen/abaran /angka pan/ang. isalnya* setelah dilakukan satu kali kun/ungan, keluarga mengerti tentang penyakit . +ada tu/uan /uga perlu diren&anakan evaluasi yang merupakan &riteria dan standar tingkat penampilan sesuai tolak ukur yang ada. isalnya* a. erat badan anak akan naik minimal 1Kg setiap bulan.
b. 'etelah kun/ungan rumah ibu akan mengun/ungi puskesmas minimal : selama kehamilan. %"!le"entasi +ada pelaksanaan implementasi keluarga, hal yang perlu diperhatikan adalah*
1. enstimulasi keluarga untuk memutuskan tindakan yang tepat. 2. enstimulasi kesadaran dan penerimaan tentang masalah dan kebutuhan kesehatan. . emberikan keper&ayaan diri dalam merawat keluarga yang sakit. . #ntervensi untuk menurunkan an&aman psikologis. . embantu keluarga untuk menemukan &ara membuat lingkungan men/adi sehat. <. emotivasi keluarga untuk meman3aatkan 3asilitas kesehatan yang ada. C+nt+ Diagn+sa ke!era1atan keluarga *
1. Bangguan parenting pada keluarga C khususnya dalam perawatan anak D berhubungan dengan kurangnya pengetahuan dan ketrampilan orang tua dalam pemenuhan tugas pertumbuhan dan perkembangan anak rema/a. Tu/uan U"u"9 'etelah dilakukan : kun/ungan rumah selama menit setiap kun/ungan,
diharapkan penampilan parenting keluarga optimal dalam perawatan anak rema/a. Tu/uan Kusus9 $. 'etelah dilakukan 2: kun/ungan rumah selama menit setiap kun/ungan, diharapkan keluarga mengenal tugas perkembangan keluarga dengan anak rema/a. Kriteria Evaluasi* 1. Kriteria 'tandar
*
enyebutkan pengertian tugas perkembangan
keluarga pada tahap rema/a dengan bahasa yang sederhana. * +erkembangan keluarga dengan rema/a merupakan suatu 3ase perkembangan keluarga dimulai pada saat anak pertama berusia 1 tahun dan berakhir dengan <- tahun kemudian, yaitu pada saat anak meninggalkan orangtuanya. u/uan keluarga ini adalah melepas anak rema/a dan memberikan tanggung /awab serta pada
tahap sebelumnya. "en&ana indakan* a. !iskusikan dengan keluarga tentang pengertian tugas perkembangan keluarga dengan rema/a. b. n/urkan keluarga mengungkapkan perkembangan keluarga dengan rema/a. &. eri pu/ian atas kemampuan keluarga.
kembali
pengertian
tugas
2. Kriteria 'tandar
*
en/elaskan
dua
&iri-&iri
keluarga
dengan
rema/a * ahap perkembangan keluarga dengan anak rema/a merupakan tahapan yang paling sulit, karena orang tua melepas otoritasnya
dan membimbing anak untuk bertanggung /awab. "en&ana Keperawatan* a. !iskusikan dengan keluarga tentang &irri-&iri perkembangan keluarga dengan rema/a. b. n/urkan keluarga mengungkapkan kembali
&iri-&iri
keluarga dengan rema/a. &. erikan pu/ian atas kemampuan keluarga. . Kriteria * ampu menyebutkan 'tandar
perkembangan
dari
tugas
perkembangan keluarga dengan rema/a. * ugas perkembangan keluarga dengan anak rema/a* memberikan kebebasan yang seimbang dengan tanggung /awab mengingat rema/a yang sudah tambah dewasa dan meningkat otonominya, mempertahankan
hubungan
yang
intim
dalam
keluarga,
mempertahankan komunikasi terbuka antara anak dan orang tua. Hindari permusuhan dan ke&urigaan, perubahan system aturan tumbuh kembang keluarga. "en&ana Keperawatan* a. #denti3ikasi tugas yang sudah dilakukan oleh keluarga pada rema/a. b. erikan pen/elasan setiap tugas yang sudah dilakukan orang tua pada rema/a. &. !iskusikan dengan keluarga tentang tugas perkembangan keluarga dengan rema/a. d. n/urkan keluarga mengungkapkan kembali tugas perkembangan keluarga dengan rema/a. e. eri pu/ian atas kemampuan keluarga. Tu/uan kusus (9 'etelah dilakukan 1: kun/ungan rumah selama menit setiap kun/ungan,
diharapkan
keluarga
mampu
mengambil
keputusan
dalam
mem3asilitasi
perkembangan keluarga dengan anak rema/a. Kriteria evaluasi* 1. Kriteria
*
en/elaskan a kibat yang t er/adi bila k eluarga
tidak men&egah masalah anak rema/a.
'tandar
* 'ering mun&ul kon3lik antara rema/a dan orang tua karena anak menginginkan kebebasan melakukan aktivitasnya, sementara orangtua mempunyai hak untuk mengontrol anak.
"en&ana Keperawatan* a. 6elaskan akibat yang bisa ter/adi bila keluarga tidak mengambil keputusan untuk men&egah kenakalan rema/a. b. eri kesempatan keluarga bertanya. &. !orong keluarga untuk mengungkapkan
kembali pen/elasan
yang
diberikan. d. eri pu/ian atas kemampuan keluarga. 2. Kriteria * engambil keputusan yang tepat untuk segera 'tandar
melakukan tindakan pen&egahan masalah anak rema/a. * !alam hal ini orang tua perlu men&iptakan komunikasi yang terbuka, menghindari ke&urigaan dan permusuhan sehingga hubungan orang tua dan anak harmonis.
"en&ana keperawatan* a. b. &. d.
gali pendapat keluarga bagaimana &ara men&egah masalah pada rema/a. imbing dan bantu keluarga untuk mengambil keputusan yang tepat eri kesempatan keluarga memikirkan kembali keputusan yang diambil. eri pu/ian atas keputusan yang diambil.
Tu/uan kusus *9 'etelah dilakukan 2: kun/ungan rumah selama menit setiap kun/ungan,
diharapkan keluarga mampu merawat keluarga dengan perkembangan anak rema/a. Kriteria evaluasi* 1. Kriteria 'tandar
*
engidenti3ikasi tentang peran orang tua yang
belum ter&apai dalam memenuhi tugas perkembangan rema/a. * Kesibukan dalam peker/aan sehari-hari mengakibatkan adanya
gangguan komunikasi atau interaksi sosial dalam keluarga. "en&ana keperawatan* Konseling a. identi3ikasi bersama keluarga tentang peran orang tua yang belum ter&apai dalam memenuhi tugas perkembangan rema/a. b. 6elaskan tentang peran orang tua yang belum ter&apai dalam memenuhi tugas perkembangan rema/a. &. +erhatikan respon verbal dan non verbal. d. eri solusi pada orang tua. e. Ka/i ulang kemampuan keluarga tentang peran orang tua yang belum ter&apai dalam memenuhi tugas. 3. eri pu/ian atas kemampuannya.
enyebutkan &ara mengatasi peran orang tua yang belum ter&apai. 'tandar * +eran orangtua * memberi waktu luang pada keluarga, meluangkan waktu
untuk
berlibur bersama
keluarga,
membuat
/adwal
pertemuan rutin keluarga. emberi keleluasaan anak untuk menyampaikan pendapat, dan pengambilan keputusan se&ara demokratis. "en&ana keperawatan* Konseling a. #denti3ikasi bersama keluarga b. 6elaskan tentang &ara mengatasi peran orang tua yang belum ter&apai &. +erhatikan respon verbal dan non verbal. d. erikan solusi positi3 bersama dalam memenuhi ntugas peran orang tua terhadap anak rema/a. e. Ka/i ulang kemampuan keluarga 3. eri pu/ian positi3 atas kemampuannya. Tu/uan kusus ,9 'etelah dilakukan 2: kun/ungan rumah selama menit setiap kun/ungan,
diharapkan
keluarga
mampu
memelihara
lingkungan
keluarga
dengan
perkembangan anak rema/a. Kriteria evaluasi* 1. Kriteria 'tandar
*
enyebutkan lingkungan yang kondusi3 untuk
mendidik anak rema/a. * =ingkungan dalam pertumbuhan rema/a men&akup dukungan dalam memberikan perkembangan se&ara 3isik, psikologis, so&ial,
dan spiritual. "en&ana keperawatan* a. an/urkan keluarga untuk selalu memotivasi rema/a ra/in bela/ar. b. anyakan perasaan anak rema/a saat ini. &. =akukan kun/ungan rumah tidak ter/adwal d. !iskusikan dengan keluarga lingkungan yang kondusi3 e. #denti3ikasi dengan keluarga lingkungan yang ada kegiatan
yang
mendukung rema/a. 3. !orong keluarga untuk menyebutkan kembali pen/elasan g. eri pu/ian atas kemampuan keluarga men/awab pertanyaan yang benar. Tu/uan kusus 9 'etelah dilakukan 1: kun/ungan rumah selama menit setiap kun/ungan,
diharapkan keluarga mampu menggunakan pelayanan kesehatan untuk menun/ang perkembangan anak rema/a. 1. Kriteria
*
enggunakan pelayanan kesehatan dan so&ial
dalam menun/ang tumbuh kembang rema/a.
'tandar
* Keluarga dapat mendapat bantuan dari pelayanan so&ial seperti =' ataupun pelayanan kesehatan seperti puskesmas dalam rangka memenuhi kesehatan reproduksi anak rema/a terkait pertumbuhan dan perkembangan rema/a sehingga in3ormasi yang
didapat akurat dan dapat dipert&aya dalam mengambil keputusan. "en&ana keperawatan * a. !iskusikan /enis 3asilitas pelayanan so&ial yang tersedia di lingkungan keluarga. b. antu keluarga memilih 3asilitas kesehatan so&ial yang sesuai dengan kondisi keluarga. &. n/urkan keluarga mendapatkan 3asilitas pelayanan so&ial sesuai pilihan. d. erikan pu/ian positi3 atas kema/uan keluarga. Ran7angan Kegiatan
1. opik
*
+engka/ian data umum, lingkungan, 3ungsi
keluarga, pemeriksaan 3isik dan harapan keluarga 2. etode * >awan&ara, observasi, inspeksi, palpasi, perkusi dan auskultasi . edia *
4ormat
pengka/ian,
alat
tulis
dan
alat
pemeriksaan 3isik . >aktu * +er/an/ian dengan keluarga . empat * "umah keluarga <. 'trategi +elaksanaan * Frientasi * a. b. &. d.
engu&apkan salam emperkenalkan diri en/elaskan tu/uan kun/ungan emvalidasi keadaan keluarga
Ker/a * a. elakukan pengka/ian b. elakukan pemeriksaan 3isik ( khususnya bagi anggota keluarga yang beresiko) &. engidenti3ikasi masalah kesehatan d. emberikan rein3or&ement pada hal-hal positi3 yang dilakukan keluarga erminasi ; a. embuat kontrak untuk pertemuan selan/utnya b. engu&apkan salam.
DARTAR PUSTAKA
Harmoko. (2012 ). Asuhan Keperawatan Keluarga. Dog/akarta* +ustaka +ela/ar. 'usanto, . (2012). uku /ar Keperawatan Keluarga* Aplikasi Teori Pada Praktik asuhan keperawatan Keluarga. 6akarta* rans #n3o edia. 'uharto, (200). Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Pendekatan Keperawatan Transkurtural. 6akarta * EB 'upra/itno, (200). Asuhan Keperawatan Keluarga. 6akarta * EB