LAPORAN PRAKTIKUM KULTUR JARINGAN PEMBUATAN MEDIA INDUKSI KALUS
Rizky Yanuarista NRP. 1509100027 ASISTEN Lintang R.
PROGRAMSTUDIBIOLOGI Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya 2011
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Dengan teknik in vitro ma mpu memproduksi mproduksi bibit dalam ala m jum jumlah lah besar besar dengan waktu waktu yang r elatif elatif singkat, bebas pat pato ogen, id identik dengan indu induknya knya dan tid tidak di penga pengaru ruhi hi musi musim. m. Teknik ini memer lukan media bu buatan yang dibu ibuat dar i beber beber a pa pa k omponen omponen utam ta ma yaitu yaitu gula, air air , unsur nsur har har a mak ro ro dan mik ro, ro, vitam vitamin, asam asam a mino ino, ser ser ta ta zat pengat pengatur ur ttum bu buh. Pr insi insi p p utam ta ma dar i teknik k ultur ltur jar jar ingan ingan ad adalah pe per banyakan tanam tanaman dengan menggu enggunakan bagian vegetatif tanam tanaman menggu enggunakan media buatan yang dilak ukan di temp tempat at ster ster il il (Winata, 1987). 1987). Med Medium yang digu igunakan dalam alam k ultur ltur in vitro vitro tanam tanaman da pat pat berup berupaa medium pa padat atau atau cair. cair. Untu Untuk memudahkan mudahkan pe pem bu buatan medium k ultur ltur sebagian besar besar k omponen omponen disia p isia pkan kan dalam alam bentu bentuk laru larutan tan bek u. u. Bahan se pe per ti ti s uk rosa, rosa, agar agar , dan beber beber a pa pa k omponen omponen ter ter tentu tentu tid tidak dibu ibuat laru larutan tan bak u, teta p teta pii langsu langsung ditam itam bahkan ke dalam ala m campur ca mpur an an untu ntuk pe pem bu buatan medium. Med Medium pa padat umumnya umumnya digu igunakan untu ntuk menghasilkan kalu kalus yang selanju selanjutnya diindu iinduksi ksi mem bentu bentuk tanam tana manyang lengka p lengka p ( planlet), planlet), sed sedangkan medium cair cair biasanya digu igunkan untu ntuk k ultur ltur sel. sel. Med Media tum bu buh da pat pat mengandu engandung ng lim lima k omponen omponen utam tama yaitu yaitu senyawa anor anor ganik ganik (u (unsur nsur mak ro ro dan unsur nsur mik ro), ro), zat pengat pengatur ur tum bu buh, sum ber ber kar kar bo bon, vitam vita min, dan suple uplem men or ganik ganik . Terd Terdaa pat pat 13 k omposisi omposisi media dalam ala m k ultur ltur jar jar ingan, ingan, antar antar a lain: Mur Mur ashige ashige dan Sk oog oog (MS), Wood Woody y Plant Med Medium (WPM), Knop Knop,, Knud Knudsson-C, And Ander son dan sebagainya. sebagainya . Med Media yang ser ser ing ing digu igunakan secar secar a luas adalah MS (Gu (Gunawan, nawan, 1987) 1987 ).
1.2 Permasalahan Perm Permasalahan asalahan yang dihad ihada pi pi dalam ala m pr aktik aktik um um tentang pe pem bu buatan media indu induksi ksi kalu kalus adalah bagaim bagaimana langkahlangkah pe pem bu buatan laru larutan tan sto stok untu ntuk media MS 0 dan bagaim bagaimana k omposisi omposisi dar i bahan-bahan untu ntuk mem bu buat laru larutan tan sto stok u k untu ntuk m k media MS 0. 0. 1.3 Batasan Masalah Perm Permasalahan asalahan p paada penelitian penelitian dibatasi p ibatasi paada : a. Car Car a mem bu buat laru larutan tan sto stok u k untu ntuk m k media MS 0. 0. b. b. K omposisi omposisi bahan-bahan yang digu igunakan untu ntuk laru larutan tan sto stok u k untu ntuk m k media MS 0 1.4 Tujuan Tu ju juan dar i pr aktik aktik um um ini ad adalah untu ntuk m k memaham aha mi bahan bahan dasar asar yang yang terd terdaa pat pat dalam alam media MS 0. 0. 1.5 Manfaat Hasil pr aktik aktik um um ini berm bermanfaat anfaat untu ntuk mengetahu engetahui langkah-langkah dalam alam pe pem bu buatan laru larutan tan sto stok dan k omposisi omposisi dar i bahan-bahan untu ntuk m k media MS 0. 0.
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kultur Jaringan
K ultur ltur jar jar ingan ingan dalam ala m bahasa asing disebu isebut sebagai tissu tissue cultur ltur e, e, weefsel cu c ultur ltur s atau atau gewebe k ultur. ltur. K ultur ltur adalah bud budiidaya dan jar jar ingan ingan ad adalah sekelompo sekelompok k sel yang mempunyai mpunyai bentu bentuk dan f ungsi yang sam sa ma. Jad Jadi da pat pat isimpulkan lkan bahwa k ultur ltur jar jar ingan ingan ad adalah mem bud budiidayakan disimpu suatu atu jar jar ingan ingan tanam tana man menjad enja di tanam tana man kecil yang mempunyai mpunyai sifat sam sa ma se pe per ti ti indu induknya knya (Zu (Zulkar lkar nain, nain, 2009). 2009). Teknik k ultur ltur jar jar ingan ingan akan da pat pat ber ber hasil hasil dengan baik a pabila pabila syar syar at at ± syar sya r at at yang di pe per lukan terp terpen enu uhi. hi. Syar Syar at at ± syar syar at at ter ter sebu sebut meli puti puti pe pemilihan eks p eks plan lan sebagai bahan dasar asar untu ntuk p k peem bentu bentukan kalu kalus, pengg penggu unaan mwdium yang cocok, kead kea daan yang ase ptik ptik d dan pengat pengatur ur an an uda udar a yang baik teru teruta tam ma untu ntuk k ultur ltur cai cair r (Zu (Zulkar lkar nain, nain, 2009) 2 009).. Menuru Menurutt Nisa (2005), k ultur ltur jar jar ingan ingan ini memiliki keu keunggu nggulan pe per banyakan tanaman melalu elalui teknik k ultur ltur jar jar ingan ingan ad adalah sangat dimungkinkan mungkinkan mend enda patkan patkan bahan tanam tanam dalam alam jumlah umlah besar besar dalam ala m waktu waktu singkat dimana tanam tanaman ter ter sebu sebut memiliki sifat fisio fisiologis dan mor f f ologi yang sam sama pe per sis sis dengan indu induknya knya.. Dar Dar i teknik k ultur ltur jar jar ingan ingan ini dihar ihar a pkan pkan da pat pat mempe mperoleh roleh tanam tana man baru baru yang ber ber sifat sifat unggu nggul. Keu Keuntu ntungan lainnya yaitu yaitu penghe penghem matan tenaga, waktu waktu, temp tempat at dan biaya. biaya. Menuru Menurutt Zulkar lkar nain nain (2009), tu tu ju juan dar i k ultur ltur jar jar ingan ingan adalah untu ntuk m k mem biakkan bagan tanam tana man dalam alam uk ur ur an an yang sekecil ± kecilnya se p se peer ti ti or gan gan tanam tanaman, sel, jar ja r ingan, ingan, te pungsa pungsar r i, i, prot protoplas, oplas, klorop kloroplas las sehingga menjad enjadi ber ber atu atus ± r atu atus r ibu ibu tanam tanaman kecil (klo (klon), dan untu ntuk menghasilkan kalu kalus sebanyak banyaknya agar aga r da pat pat menghasilkan metabo etabolit sek under. Oleh kar kar ena ena itu itu labor labor ator ator ium k ultur ltur jar jar ingan ingan haru haruss dir ancang ancang secr secr a khu khusus, kar kar ena ena ad ada bagian ± bagian atau atau ruang ruang ± ruang ruang yang haru haruss dalam alam suasana ster ster il. il.
abor ator ator ium Labor
k ultur ltur ja jar ingan haru haruss selalu selalu mengu engutam tamakan dan r ingan mempe mper hatikan hatikan tingkat ster ster ilitas ilitas dar i ruang ruang ± ruangnya ruangnya beser beser ta ta ju juga p ga peer alatannya, alatannya, sehingga ter ter bebas dar i k ontam ntaminasi dan mik ro ro bia yang tid tidak d ak dikehend ikehendaki. aki. 2.2 Media Tanam Kultur Jaringan 2.2.1 Unsur-unsur yang Dibutuhkan Tanaman Sebelum Sebelum mengur engur aikan aikan car car a-car a-car a mem bu buat medium k ultur ltur jar jar ingan, ingan, maka ter ter lebih lebih dahu ahulu kita haru haruss mengetahu engetahui unsur nsur unsur nsur yang dibu ibutuhkan untu ntuk pe per tum bu buhan jar jar ingan ingan tanam tanaman. an. Unsur Unsur -unsur nsur yang dibu ibutuhkan oleh jar jar ingan ingan tanam tanaman dikelompo ikelompokkan kkan menjad enja di dua, dua, yaitu yaitu gar gar am-gar -gar am anor anor ganik d ganik dan zat-zat or ganik ganik (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994). 1994). 2.2.2 Garam-garam Anorganik Setia p Setia p tanam tana man mem bu butuhkan paling paling sed sedikit 16 unsur nsur untu ntuk pe per tum bu buhannya yang norm normal al.. Tiga unsur nsur diantar iantar anya anya ad adalah unsur nsur C, H, dan O yang diam iam bil dar i uda udar a, a, sed sedangkan 13 unsur nsur lainnya berup berupaa pupuk pupuk yang da pat pat diber iber ikan ikan melalu elalui akar akar atau ata u mmelal mmelalu ui daun. Pad Pada pe per banyakan tanam tanaman dengan k ultur ltur jar jar ingan, ingan, unsur nsur -unsur nsur ter ter sebu sebut diber iber ikan ikan melalu elalui akar akar yaitu yaitu dengan menam enam bahkannya p bahkannya paada medium agar. agar. Semu Semuaa unsur nsur ter ter sebu sebut dibu ibutuhkan oleh tanam tana man untu ntuk pe per tum bu buhannya. hannya. Ada unsur nsur yang dibu ibutuhkan dalam ala m jumlah umlah besar besar yang disebu isebut unsur nsur mak ro, ro, ada pula pula yang dibu ibutuhkan dalam ala m jumlah umlah sed sedikit teta p teta pii haru haruss ter ter sed sedia yang disebu isebut unsur nsur mik ro ro (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994) 1994 ). Jenis-jenis yang term termas asu uk unsur nsur mak ro ro adalah nitro nitrogen gen (N), f osf or or (P), kalium kalium (K), su sulf ur ur (S), kalsium kalsium (Ca), dan magnesium agnesium (Mg). (Mg). Unsur Unsur NPK ter ter sed sedia. ia. Sed Sedangkan unsur nsur S, Ca, dan Mg bo boleh ad ada dan boleh tid tidak, teta p teta pii baik a p a pabila abila unsur nsur -unsur nsur ter ter sebu sebut juga ter ter sed sedia. ia. Unsur Unsur -unsur nsur yang term termas asu uk di dalam ala m unsur nsur mik ro ro adalah klor klor (Cl), mangan
(Mn), besi (Fe), tem tem baga (Cu), seng (Zn), bor b or (B), dan molib molibd denum enum (Mo (Mo) (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994). 1994). Unsur Unsur -unsur nsur mak ro ro biasanya diber iber ikan ikan dalam alam bentu bentuk NH4NO3, KNO3, CaCl2, 2H2O, MGSO4.7H2O, dan KH2PO4. KH2PO4. Sed Sedangkan unsur nsur -unsur nsur mik ro ro biasa diber iber ikan ikan dalam alam bentu bentuk MnSO4. MnSO4.4H2O, ZnSO4. ZnSO4.4H2O, H3BO3, KI, NaMo NaMoO4. O4.2H2O, Cu CuSO4. SO4.5H2O, dan CaCl2. CaCl2.6H2O (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994). 1994). 2.3 Zat-zat Organik Zat-zat or ganik ganik yang biasanya ditam itam bahkan dalam ala m medium k ultur ltur jar jar ingan ingan ad adalah su suk rosa, rosa, mio-ino -inosito sitol, vitam vita min, asam asamasam asa m amino ino, dan zat pengat pengatur ur tum bu buh. Sebagai tam ta m bahan biasanya diber iber i zat or ganik ganik lain se pe per ti ti air air kela p kela pa, a, ekstr ekstr ak ak r agi, agi, pisanng, pisanng, tom tomat, at, tao taoge, jeru jeruk, k, kentang, a p a pel, el, a po a pokat, kat, pe pe paya, paya, dan masih banyak lagi lainnya (Sr (S r iyanti, iyanti, 1994). 1994). 2.4 Kegunaan Setiap Unsur bagi Tanaman Tana man Setelah kita mengetahu engetahui semu semuaa unsur nsur yang dibu ibutuhkan oleh tanam tana man maka sebelum sebelum kita menentu enentukan unsur nsur -unsur nsur yang akan digu igunakan untu ntuk m k mer a mu medium k ultur ltur jar jar ingan ingan pe per lu mengetahu engetahui ter ter lebih lebih dahu ahulu kegu kegunaan dar i setia p setia p unsur nsur ter ter sebu sebut bagi pe per tum bu buhan tanam tana man atau atau jar jar ingan ingan tanam tana man. an. Menuru Menurutt Sutar tar ni ni Moeso eso (1989), kegu kegunaan tia p tia p-tia -tia p p unsur nsur ter ter sebu sebut ad a dalah sebagai ber ber ik ik ut: a. Unsur Unsur Nitro Nitrogen gen (N) Kegu Kegunaan Nitro Nitrogen gen bagi tanam tana man adalah untu ntuk menyu enyu bur bur kan kan tanam tana man, pe pem bentu bentukan hijau hijau daun, dan pe per tum bu buhan vegetatif tanam tana man sebab unsur nsur N da pat pat mem bentu bentuk pro k protein, tein, lem lemak, dan ber ber bagai pe per senyawaan senyawaan or ganik ganik yang lain. lain.
b. b. Unsur Unsur Fosf or (P) or (P) Unsur Unsur P teru teruta tam ma dibu ibutuhkan tanam tana man untu ntuk pe pem bentu bentukan kar kar bo bohidr hidr at. at. Maka, unsur nsur P dibu ibutuhkan secar secar a besar besar -besar -besar an an pa pada waktu waktu pe per tum bu buhan benih, pe pem bu bungaan, p ngaan, peemasakan bu buah dan biji. biji. c.
Unsur Unsur Kalium Kalium (K) Unsur Unsur K ber ber f fu ngsi untu ntuk mempe mper k ku at tu bu buh tanam tanaman, kar kar ena ena da pat pat mengu enguatkan ser ser abu abut-ser t-ser abu abut akar akar sehingga daun, bunga, dan buah tid tidak mudah mudah gugur. Di samp samping ing itu itu, unsur nsur K juga ber ber f fu ngsi mempe mper lancar lancar metabo etab olism lisme dan mempenga mpengaru ruhi hi p penye enyer r a pan pan makanan. akanan.
d. Unsur Unsur Sulf ur (S) ur (S) Unsur Unsur S merupakan rupakan unsur nsur yang penting penting untu ntuk pe pem bentu bentukan beber beber a pa pa jenis protein, protein, se pe per ti ti asam asam a mino ino dan vitam vita min B1. B1. Unsur Unsur S juga berp berpeer an an dalam ala m pe pem bentu bentukan bintil-bintil akar aka r , mem bantu bantu pe pem bentu bentukan anakan sehingga pe per tum bu buhan dan ketahanan tanam tana man ter ter jam jamin. in. e.
Unsur Unsur Kalsium Kalsium (Ca) Unsur Unsur Ca terd terdaa pat pat pa pada batang dan daun tanam tana man yang ber ber f fu ngsi mer angsang angsang pe pem bentu bentukan bu bulu-bu -bulu akar akar , menger enger askan askan batang dan mer asang asang pe pem bentu bentukan biji kar kar ena ena unsur nsur Ca ber ber sam sama Mg akan memproduksi mproduksi cad cadangan makanan. akanan.
f .
Unsur Unsur Magnesium Magnesium (Mg) Dengan menam enam bahkan unsur nsur Mg maka kandu kandungan ngan f osfat dalam ala m tanam tana man meningkat. eningkat. Kegu Kegunaan f osfat sebagai bahan mentah untu ntuk pe pem bentu bentukan sejum sejumlah lah pro protein, tein, maka pe per tum bu buhan daun menjad enjadi hijau hijau sempur sempur na na dan ter ter bentu bentuk kar kar bo bohid hidar t, t, lem lemak ser ser ta ta minyak .
g. Unsur Unsur Besi (Fe) Pem Pem ber ber ian ian unsur nsur Fe juga ber ber f fu ngsi sebagai penyangga penyangga yang sangat penting penting untu ntuk menyangga kestabilan pH pH media selam sela ma digu igunakan untu ntuk menum enum bu buhkan jar jar ingan ingan tanam tanaman, p an, peer nafasan nafasan dan p an peem bentu bentukan hijau hijau daun. h. Unsur Unsur Suk rosa rosa Suk rosa rosa ser ser ing ing ditam itam bahkan pa pada medium k ultur ltur jar jar ingan ingan sebagai sum sum ber ber ener ener gi gi yang di pe per lukan untu ntuk indu induksi ksi kalu kalus. Suk rosa rosa dengan k onsentr nsentr asi asi 2%-5% merupakan rupakan sum ber ber kar kar bo bon. Penggu Penggunaaan su suk rosa rosa di atas kad ka dar 3% menyebabkan ter ter jad jadinya penebalan penebalan dind inding sel. sel. Pengaru Penga ruh h r angsangan angsangan dar i gula ter ter had hada p pe per tum bu buhan ditentu itentukan ju juga oleh car car a ster ster ilisasinya. ilisasinya . Penggu Penggunaan au autoklaf untu ntuk ster ster ilisasi ilisasi da pat pat mem ber ber ikan ikan penga pengaru ruh h baik atau ata u buruk uruk ter ter had hada p pe per tum bu buhan, ter ter gantu gantung dar i gula yang digu igunakan dalam ala m medium ter ter sebu sebut. i.
Unsur Unsur Glu Gluk osa dan Fru Frukt kto osa Glu Gluk osa dan Frukt rukto osa da pat pat digu igunakan untu ntuk mengganti suk rosa rosa kar kar ena ena da pat pat mer angsang angsang pe per tum bu buhan beber beber a pa pa jar jar ingan. ingan. Peem Peemilihan gu gula dan k onsentr nsentr asi asi yang akan digu igunakan ter ter gantu gantung dar i jar jar ingan ingan tum tum bu buhan yang akan di k ultur ltur kan kan dan tu tu ju juan yang ingin dica pai pai..
j. j.
Unsur Unsur Mio Mio-ino -inosito sitol Penam Pena m bahan mio-ino -inosito sitol pa pada medium ber ber tu ju juan untu ntuk mem bantu bantu difer ifer ensiasi ensiasi dan pe per tum bu buhan sejum sejumlah lah jar jar ingan. ingan. Bila mio-ino -inosito sit ol diber iber ikan ikan ber ber sam sama dengan auksin, kinetin dan vitam vitamin, maka da pat pat mendoro endorong ng pe per tum bu buhan jar jar ingan ingan kalu kalus.
k . Unsur Unsur Vitam Vita min Vitam Vita min yang ser ser ing ing digu igunakan dalam ala m media k ultur ltur jar jar ingan ingan antar antar a lain Tiam Tia min, Pir Pir idoksin, doksin, dan asam asam
nik otonat. nat. Fungsi tiam tia min adalah untu ntuk mempe ce pat at mper ce p pe pem belahan sel pa pada mer istem istem akar akar , juga berp berpeer an an sebagai k oenzim enzim daalam aalam r eaksi eaksi yang menghasilkan ener ener gi gi dar i kar kar bo bohidr hidr at at dan memind indahkan ener ener gi. gi. Asam Asam nik otinat penting penting dalam ala m r eaksi-r eaksi-r eaksi eaksi enzim enzimatik, sebagai pr ek ek ur ur sor dar i beber beber a pa pa alkalo alkaloid. Pem Pem ber ber ian ian vitam vita min C ber ber tu ju juan untu ntuk mencegah ter ter jad jadinya penc penco oklatan pa pada pe permukaan rmukaan ir isan isan jar jar ingan. ingan. Vitam Vitamin yang ser ser ing ing ditam itam bahkan dalam ala m medium k ultur ltur jar jar ingan ingan ad adalah niasin, glisin, pi pir idoksin doksin HCl, tiam tia min HCl, mio-ino -inosito sitol, asam asam f olat, siano sianok o balam bala min, r ibo iboflavin, io iotin, k olin klor klor ida, kalsium kalsium pentet penteto onat, p nat, piir idoksin doksin f osfat, nik otinam tina mida. l.
Unsur Unsur Asam Asam-asam -asam Amino ino Asam Asam a mino ino berp berpeer an an penting penting untu ntuk p k peer tum bu buhan dan difer ifer ensiasi ensiasi kalu kalus. Kebu Kebutuhan asam asam amino ino untu ntuk setia p setia p tanam tanaman ber ber bed beda-bed a-beda. As pa par agin agin dan glu glutam ta min berp berpeer an an dalam ala m metabo etabolism lisme asam asam a mino ino, kar kar ena ena da pat pat menjad enjadi pe pem bawa dan sum ber ber amonia monia untu ntuk sintesis asam asa m-asam -asam amino ino baru baru dalam alam jar jar ingan. ingan.
m. Unsur Unsur Zat Pengtur Pengtur T Tum bu buh (ZPT) Zat pengat pengatur ur tum bu buh pa pada tanam tanaman adalah senyawa or ganik ganik bu bukan har har a, a, yang dalam ala m jumlah umlah sed sedikit da pat pat mendu enduk k ung, mengham engha m bat dan da pat pat meru bah proses proses fisio fisiologi tum bu buhan. han. Zat pengat pengatur ur tum bu buh dalam ala m tanam tanaman terd terdiir i dar i lim lima kelompo kelompok, k, yaitu yaitu auksin, giber giber elin, elin, sito sitokinin, etilen dan inhibitor inhibitor dengan cir cir i khas ser ser ta ta penga pengaru ruh h yang ber ber lebihan lebihan ter ter had hada p pro p proses ses fisio fisiologis. gis. Zat pengat pengatur ur ttum bu buh sangat di pe per lukan sebagai k omponen omponen medium bagi pe per tum bu buhan dan difer ifer ensiasi. ensiasi. Tan pa pa pena penam m bahan ZPT dalam alam medium, um, pe per tum bu buahn sangat ter ter ham ham bat bahkan dak ti tum bu buh sam sa ma sekali. sekali. Pem Pem bentu bentukan kalu kalus dan or gan-or gan-or gan gan ditentu itentukan oleh pengg penggu unaan yang te pat pat dar i ZPT ter ter sebu sebut (Su (Sutar tar ni, ni, 1989). 1989).
Menuru Menurutt Wattim Wattimena (1986) sito sitokinin berp berpeer an an dalam ala m pe pem belahan sel tana man teru teruta tam ma mempenga mpengaru ruhi hi metabo etabolism lisme asam asam nukleat dan sintesis protein protein.. Protein rotein berp berpenga engaru ruh h ter ter had hada p p p peem belahan sel tanam tana man. an. Menuru Menurutt Gunawan (1987) au auksin berp berpeer an an dalam alam proses proses meru bah sifat osmotik motik dar i vak uola uola dan berp berpengala engalam man ter ter had hada p pe perpanjangan rpanjangan sel tanam tana man sed sedangkan sito sit okinin berp berpenga engaru ruh h pa pada pe pem belahan sel dan difer ifer ensiasi ensiasi sel. sel. Pem Pemanjangan sel ke ar a r ah ah ver ver tikal tikal yang diik uti dengan pe pem besar besar an an sel akan meningkatkan bo bo bo bot basah tanam tana man. an. Peningkatan bo bo bo bot basah tanam tana man teru teruta tam ma disebabkan meningkatnya p eningkatnya penga engam m bilan air air oleh sel tanam tana man. an. Air Air ser ser ta ta zat pengat pengatur ur jum bu buh dan nutr isi isi yang ter ter kandu kandung ng dalam ala m air air kela p kela paa masu asuk ke dalam alam sel dan dind inding sel mengem engem bang, dengan makin besar besar nya nya sel yang ter ter bentu bentuk akan berp berpenga engaru ruh h ter ter had hada p ber ber at at basah tu tunas tanam tanaman. an. 2.5 Bentuk Fisik Media Tanam Med Media tanam tanam haru haruss ber ber isi isi semu semuaa zat yang di pe per lukan untu ntuk menjam enja min pe per tum bu buhan eks p eks plan lan.. Bahan-bahan yang dir amu ber ber isi isi campur ca mpur an an gar gar am miner iner al al sum bur bur unsur nsur mak ro ro dan unsur nsur mik ro, ro, gu g ula, protein, protein, vitam vita min, dan hormo h ormon n tum tum bu buh. Dengan demikian keber keber hasilan hasilan k ultur ltur jar jar ingan ingan jelas ditentu itentukan oleh media tanam tana m dan macam aca m tanam tanaman. an. Campur Campur an an media yang satu sat u mungkin mungkin co cocok untu ntuk jenis-jenis tanam tana man ter ter tentu tentu, teta p teta pii tid tidak cocok untu ntuk jenis-jenis tanam tana man yang lainnya (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994). 1994). Med Media tanam tanam dalam ala m k ultur ltur jar jar ingan ingan ad adalah temp tempat at untu ntuk tum bu buh eks p eks plan lan.. Med Media tanam tanam ter ter sebu sebut da pat pat berup berupaa laru larutan tan (cair (cair ) atau atau pa padat. at. Med Media cair cair ber ber ar ti ti campur campur an an k omponenomponenk omponen omponen zat kim ki mia dengan air air suling, sed sedangkan media pa padat adalah media cair cair ter ter sebu sebut ditam itam bah zat pe pemadat agar agar (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994) 199 4).. Penggu Penggunaan media cair cair adalah untu ntuk ke pe per luan sus pensi pensi sel, yaitu yaitu untu ntuk mempe mper banyak kalu kalus yang sud sudah ah ter ter bentu bentuk
sebelum sebelumnya, nya, untu ntuk ke pe is olasi dan f usi prot per luan iso protoplas oplas.. Car Car anya anya ad adalah dengan meletakkan kalu kalus dalam ala m botol er lenm lenmeyer eyer yang ber ber isi isi media cair cair ter ter sebu sebut di atas pengg penggo o jo jog ( shaker aker ) dengan kece patan patan puta putar r an an ter ter tentu tentu secar secar a teru terussmeneru eneruss (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994). 1994). Zat pe pemadat yang digu igunakan untu ntuk m k mem bu buat media p ia paadat adalah berup berupaa agar agar -agar -agar yang diju ijual dalam alam kem kemasan kaleng maupun upun ker ker tas tas bu bungk us. Akan teta p teta pii banyak pula pula yang menggu enggunakan agar agar batangan. batangan. Penggu Penggunaaan agar agar biasanya adalah 8-10 gr/ gr/lite liter r air air ssuling (Sr (Sr iyanti, iyanti, 1994). 1994). 2.6 Faktor Lingkungan yang Mempengaruhi pembuatan Media Tanam a. Keasam Keasa man ( pH) pH) Keasam Keasa man ( pH) pH) a dalah su suatu atu laru larutan tan menyatakan kad kadar dar i ion H dalam alam laru larutan tan.. Sel-sel tanam tana man yang dikem ikem bangkan dengan teknik k ultur ltur jar jar ingan ingan mempunyai mpunyai toler ler ansi ansi pH pH yang r elatif elatif semp sempit it dengan titik opti optim mal antar antar a pH pH 5-6. 5-6.
b. b. Kelem Kelem baban Kelem Kelem bababn r elatif elatif (RH) lingk ungan biasanya mend endekati 100%. 100%. RH sekeliling k ultur ltur mempenga mpengaru ruhi hi pola pola penge pengem m bangan. bangan. c.
Cahaya Intensitas cahaya r end endah da pat pat meningkatkan em br br iogenesis dan or gano ganogenesis. genesis. Cahaya ultr ltr a vio violet da pat pat mendoro endorong ng pe per tum bu buhan dan pe pem bentu bentukan tu tunas dar i kalu kalus tem tem bakau bakau pa pada intensitas yang r end endah. ah. Pad Pada intensitas tinggi proses proses ini akan ter ter ham ham bat. bat. Pem Pem bentu bentukan kalu kalus maksimum aksimum ser ser ing ing ter ter jad jadi di temp tempat at gela p. gela p.
Tempeer atur atur d. Temp Temp Tempeer atur atur yang dibu ibutuhkan untu ntuk da pat pat ter ter jad jadi pe per tum bu buhan yang opti optim mal umumnya umumnya ad adalah ber ber kisar kisar di antar antar a 20°-30°C. 20°-30°C. Sed Sedangkan temp tempeer atur atur opti optimum mum untu ntuk pe per tum bu buhan kalu kalus endo endoss pe perm adalah sekitar sekitar 25°C. 25°C. Faktor Faktor lingk ungan, di samp samping ing faktor faktor media tanam tanam yang cocok, da pat pat mempenga mpengaru ruhi hi pe per tum bu buhan dan difer ifer ensiasi. ensiasi. (Sur (Sur yowino winoto, 1991). 1991). 2.7 Sterilisasi Media Ada dua dua macam aca m medium, um, yaitu yaitu media alam ala mi dan media sintetik . Med Media alam ala mi adalah media yang di pe peroleh roleh dar i jar jar ingan ingan hewan, misalnya serum. serum. Med Media sintetik ad a dalah media bu buatan, misalnya TCM (T i ssue C ul ul t t ur e M ed ed ium) mengandu engandung ng nutr isi isi yang mendu enduk k ung kehidup kehidupan an sel. sel. Med Media ini merupakan rupakan media sintetik yang umum (no (non selektif) yang memungkinkan mungkinkan ber ber bagai macam aca m sel da pat pat tum bu buh di media ter ter sebu sebut. Pad Pada TCM ter ter kandu kandung ng ber ber bagai unsur nsur penting penting se pe per ti ti asam asam amino ino, glu gluk osa, air air , molek molek ul or ganik, ganik, vitam vitamin dan gar gar am-gar -gar am yang mendu enduk k ung kelangsu kelangsungan hidup hidup sel. sel. Med Media sintetik memiliki beber beber a pa pa keu keuntu ntungan antar antar a lain lebih mur ah, ah, sum sum ber ber potensial potensial dar i agen infeksi sud sudah ah digantikan, memiliki k omponen omponen tam ta m bahan yang biasanya tid tidak terd terdaa pat pat pa pada jar jar ingan ingan hewan (Imro (Imron, n, 2007). 2007). Ada dua etodaa untu ntuk ster ster ilisasi ilisasi media yang umum dua metod digu igunakan, yaitu yaitu dengan au autoclave dan filter filter mem br br an. an. Med Media k ultur ltur , air air destilasi dan campur ca mpur an an yang stabil da pat pat dister ister ilisasi ilisasi dalam ala m autoclave dengan menggu enggunakan wad wadah yang ditu itutup dengan ka p ka pas, as, alum alumini inium um f oil atau atau plastik plastik . Akan teta p teta pi, i, laru larutan tan dar i bahan-bahan yang ber ber sifat sifat tid tidak stabil (heat-labile) haru haruss menggu enggunakan filter. filter. Umumnya mumnya media
iautoclave pa suhu 121o 121oC. Untu Untuk diau pada tekanan 15 psi psi dengan su volume ume laru larutan tan pe per wad wadah yang sed sedikit (< 100 ml), waktu waktu yang dibu ibutuhkan ad adalah 15-20 menit, teta p teta pii untu ntuk jumlah umlah yang besar besar (2-4 liter liter ) selam sela ma 30-40 menit. enit. Tekanan jangan melebihi dar i 20 psi psi kar kar ena ena da pat pat mengakibatkan dek omposisi omposisi kar kar bo bohidr hidr at at dan bahan lain dalam alam media yang ber ber sifat sifat thermo thermolabile labile (Hend (Hendar yono, 2011). 2011). Beber Beber a pa pa senyawa yang ter ter golong dalam ala m kelompo kelompok k protein, protein, vitam vita min, asam asam a mino ino, ekstr ekstr ak ak tanam tanama, hormon ormon dan kar kar bo bohidr hidr at at ada yang ber ber sifat sifat thermo thermolabile labile yang mungkin mungkin akan mengakibatkan dek omposisi omposisi bila dister ister ilisasi ilisasi dengan autoclave, sehingga haru ha russ dister ister ilisasi ilisasi dengan filter. filter. Filter Filter Milli por por e yang mempunyai mpunyai porositas porositas 0. 0.2 mik ron ron (µm (µm) merupakan rupakan salah satu sat u filter filter yang banyak digu igunakan untu ntuk ster ster ilisasi ilisasi bahan yang ber ber sifat sifat thermo thermolabile labile.. Per Per alatan alatan gelas yang akan menampu enampung ng media yang dister ister ilisasi ilisasi dengan filter filter haru haruss sudah udah dister ister ilisasi ilisasi dahu ahulu dengan au autoklaf (Hend (Hendar yono, 2011). 2011). Med Media yang sebagian mengandu engandung ng k omponen omponen thermo thermolabile, labile, da pat pat dibu ibuat dengan car car a: a: (i) laru larutan tan yang mengandu engandung ng k omponen omponen heat-stable dister ister ilisasi ilisasi dengan autoclave, kemud kemudian ian didinginkan samp sa mpai ai suhu 50o 50o-60o -60oC pa pada k ondisi ster ster il il (biasanya dalam ala m lam laminar inar ), ), (ii) pa pada bagian lain dalam ala m k ondisi yang ster ster il, il, laru larutan tan yang mengandu engandung ng k omponen omponen besifat thermo thermolabile labile dister ister ilisasi ilisasi dengan filter filter , (iii) kedu keduaa laru larutan tan yang sud sudah ah dister ister ilisasi ilisasi dengan metod etodaa yang ber ber bed beda ter ter sebu sebut digabu igabungkan dalam ala m k ondisi ase ptik ptik (Hend (Hendar yono, 2011). 2011).
BAB III METODOLOGI 3.1 Alat dan Bahan 3.1.1 Alat Alat-alat yang digu igunakan dalam ala m pr aktik aktik um um k ultur ltur jar jar ingan ingan tum tum bu buhan pe pem bu buatan media indu induksi ksi kalu kalus adalah er lenm lenmeyer eyer , k ompor ner aca aca analit, pisa k kayu kayu, ompor , ner pisau u, penga pengadu duk pH pH meter eter , dan gelas uk ur. ur. 3.1.2 Bahan Bahan-bahan yang digu igunakan dalam ala m pr aktik aktik um um k ultur ltur jar jar ingan ingan tum tum bu buhan pe pem bu buatan media indu induksi ksi kalu kalus antar antar a lain gu gula (su (suk rosa) rosa) 3, agar aga r -agar -agar 0,8%, NAA 2 mg/L, dan BA 0,5 mg/L, mak ron ronutr ien ien dan mik ron ronutr ien. ien. 3.2 Cara Kerja 3.2.1 Membuat Larutan Stok Makronutrien, Mikronutrien, Zat Besi dan Vitamin Larutan stok makronutrien makronutri en
Larutan Laruta n stok mikronutrien
Diambil 100 ml
Diambil 100ml
dengan gelas ukur
dengan gelas ukur
Dicampur di beker gelas & diaduk Ditambahkan zat besi 10 ml dan vitamin 10 ml Diaduk hingga larut
3.2.2 Membuat Medium MS 0 1 Liter Gula ditimbang 30 gr
Dilarutkan dengan air diatas Ditambahkan 8 gr agar-agar Diadu Diaduk k sam sam ai laru larutt Ditambahkan DH2O hingga 1 L Ditambahkan larutan stok yang sudah dibuat Diaduk hingga larut Dituangkan dalam botol kultur, ditutu ditutu dan diberi diberi label label Disterilisasi di autoklaf
BAB IV PEMBAHASAN 4.1. Proses Pembuatan Larutan Stok K omposisi igunakan ter ter gantu gantung dengan jenis omposisi media yang digu tanam tanaman yang akan di pe per banyak . Med Media yang digu igunakan biasanya terdi rdir i dar i gar gar am miner iner al, al, vitam vita min, dan hormon ormon. Selain itu itu, di pe juga bahan tam ta m bahan se pe ti agar agar , gu gula, per lukan ju per ti dan lain-lain. lain-lain. Zat pengat pengatur ur tum bu buh (hormo (hormon) n) yang ditam itam bahkan uga j ber ber var var iasi, iasi, baik jenisnya maupun upun jum jumlahnya, lahnya, ter ter gantu gantung dengan tu tu ju juan dar i k ultur ltur jar jar ingan ingan yang dilak ukan (Winata, 1987). 1987). Pad Pada pr aktik aktik um um kali ini dibu ibuat medium MS 0. Per Per tam tama ± tam tama hal yang haru ha russ dilak ukan ad adalah menyia p enyia pkan kan laru larutan tan ± laru larutan tan sto stok, diantar iantar anya anya ad adalah mak ron ronutr ient, ient, mik ron ronutr ient, ient, vitam vita min dan zat besi. besi. Pad Pa da medium yang dibu ibuat ini tid tidak dimasu asukkan ZPT, oleh kar kar ena ena itu itu disebu isebut dengan media MS 0 (Winata, 1987). 1987) . Untu Untuk mem bu buat media MS 0 pa pada pr aktik aktik um um kali ini. ini. rutan sto stok se pe per ti ti mak ron ro nutr ient, ient, mik ron ronutr ient, ient, vitam vitamin Larutan dan zat besi ini sud s udah ah ter ter sed sedia. ia. Maka hanya tinggal mengam enga m bil larutan rutan ter ter sebu sebut sesu sesuai dengan vo volume ume yang dibu ibutuhkan yaitu yaitu, mak ron ronutr ient ient diam iam bil dengan gelas uk ur ur sebanyak 100 ml, kemud kemudian ian di pin pind dahkan ke dalam ala m gelas beker. beker. Lalu alu diam iam bil pula pula mik ron ronutr ient ient sebanyak 10 ml dimasu asukkan ju juga dalam ala m gelas beker beker yang sam sa ma, kemud kemudian ian diadu iaduk k hingga ter ter campur. campur. Ditam Dita m bahkan pula pula vitam vitamin sebanyak 10 ml dan ditam itam bah lagi dengan besi sebanyak 10 ml. lalu lalu diadu iaduk k hingga semu semuaa laru la rutt dengan engan se s empur an. an. Setelah
semu semuaa sudah ter campur campur maka di pin udah ter pind dahkan media MS ter ter sebu sebut dalam alam botol k ultur ltur (Winata, 1987). 1987). Selanju Selanjutnya ditim itim bang ter ter lebih lebih dahu ahulu gula p la pasi asir r sebanyak 30 gr gr am, dan menim enim bang agar agar ± agar agar 8 gr gr am. Lalu alu gula yang sudah itim bang itu itu dilaru ilarutkan tkan dalam ala m air air yang terd terdaa pat ala m udah ditim pat dalam gelas beker beker beru beruk k ur ur an an 1 liter liter yang sebelum sebelumnya nya sud sudah ah di panaskan panaskan di atas k ompor ompor listr listr ik ik . Diadu Diaduk k dan ditam itam bahkan agar agar ± agar agar yang sud sudah ah ditim itim bang tadi, dilaru ilarutkan tkan pula pula hingga semu semuaa ter ter laru larutt. Setelah ter ter laru larut, t, ditam itam bahkan media MS yang sud sudah ah dibu ibuat tad tadi kemud kemudian ian diadu iaduk k hingga ter ter campur campur , dan tid tidak lup lupaa ditam itam bahkan DH 2O samp sa mpai ai vo volume ume enca pai ai 1 liter. liter. Kemud Kemudian ian kalu kalu semu semuaa sudah ter campur campur , menca p udah ter jangan ter ter lalu lalu lam lama ber ber ada di atas k ompor ompor kar kar ena ena media MS tad tadi mengandu engandung ng vitam vita min, dimana vitam vita min akan rusak rusak a p a pabila abila ter ter lalu lalu lam lama di panaskan panaskan.. Setelah itu itu media MS 0 yang sud s udah ah dibu ibuat dimasu asukkan dalam ala m botol ± b otol k ultur ltur yang sud sudah ah dister ister ilisasi. ilisasi. Kemud Kemudian ian bo b otol k ultur ltur diber iber i label dan ditu itutup r a pat pat.. Setelah itu itu botol ± bo botol k ultur ltur yang yang sud sudah ah ber ber isi isi media ter ter sebu sebut di ster ster ilisasi ilisasi di dalam ala m autoklaf (Winata, 1987). 1987). K omposisi omposisi mak ron ronutr ien ien medium MS ad a dalah sebagai ber ber ik ik ut: No. No. Nam Nama Senyawa Mak ron ronutr ien ien K onsentr nsentr asi asi (mg/L) 1. NH4 NO3 1.650 2. KNO3 1.900 3. CaCl2.2H2O 440 4. KH2PO4 170 5. MgSO4.7H2O 370 No. No.
Nam Nama Senyawa Mik ron ronutr ien ien
1. 2. 3. 4. 5.
MnSO4 . 4H2O ZnSO4 . 7H2O H3BO3 KI Na2MoO4 . 2H2O
K onsentr nsentr asi asi (mg/L) 22,3 8,6 6,2 0,83 0,25
6. 7. No. No.
CuSO4 . 5H2O CoCl2 .6H2O Nam Nama Senyawa
1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Glisin Ino Inosito sitol Asam Asam Nik otinat Pir Pir idoksin doksin HCl Thiam Thia min HCl
FeSO4. FeSO4.7H20 NaEDTA
0,025 0,025 K onsentr nsentr asi asi (mg/L) 2 100 0,5 0,5 0,1 27 37,3 (Ano (Anonim¹ nim¹,, 2008). 2008).
4.2 Fungsi Makronutrien, Mikronutrien, Zat Besi dan Vitamin Pad Pada medium MS (Mur (Mur ashige ashige and and S k koog) o og) terd terdiir i dar i ien, mik ron ien, vitam vita min, dan zat besi. besi. mak ron ronutr ien, ronutr ien, Mak ron ronutr ien ien ber ber f fu ngsi sebagai laru larutan tan sto stok yang di pe per lukan oleh eks p eks plan lan dalam ala m jumlah umlah banyak, sed sedangkan mik ron ronutr ien ien ber ber f fu ngsi sebagai laru larutan tan sto stok yang di pe per lukan eks p eks plan lan dalam ala m jum jumlah lah sed sedikit. ikit. Sed Sedangkan vitam vita min dan zat besi digu igunakan agar agar eks eks plan plan lebih tahan ter ter had hada p k ontam ntaminan. inan. 4.3 Tujuan Diberikan MS 0 sebagai sebagai Medium Kultur Jaringan Med Medium MS (Mur (Mur ashige ashige and and S k koog) o og) mengandu engandung ng unsur nsur har har a mak ro ro dan mik ro ro yang tinggi yang mampu menjam enja min pe per tum bu buhan ja han jar r ingan ingan tanam tana man (Gu (Gunawan ,1987) ,1987).. Tu ju juan digu igunakannya MS 0 sebagai medium k ultur ltur jar jar ingan ingan kar kar ena ena pa pada umunya umunya medium MS 0 (MS tan pa pa pena penam m bahan ZPT) da pat pat digu igunakan untu ntuk semu semuaa tanam tana man yang akan dik ultur. ltur. Selain itu itu, MS term termas asu uk medium yang mur ah ah dan mudah mudah dibu ibuat. at.
4.4 Perbandingan Medium MS 0 dengan Medium yang Biasa Digunakan untuk Kultur Jaringan Vitis vinivera. Per Per band bandingan medium MS 0 dengan medium e.S pi pir tus pa pada k ultur ltur jar jar ingan ingan V iti iti s vinive viniver a adalah pa pada medium e.s pi pir tus lebih ce p ce pat at tum bu buh kar kar ena ena di dalam ala m medium e.S pi pir tus ditam itam bahkan ber ber bagai ZPT yang da pat pat mer angsang angsang pe per tum bu buhan ruas ruas batang muda muda V iti iti s vinive viniver a menjad enjadi lebih ce pat pat..
BAB V KESIMPULAN
Kesimpu Kesimpulan lan yang da pat pat diam iam bil dar i pr aktik aktik um um k ultur ltur jar jar ingan ingan tum tum bu buhan pe pem bu buatan media indu induksi ksi kalu kalus adalah pe pem bu buatan media MS 0 dilak ukan dengan mencampur enca mpur unsur nsur mak ro, ro, unsur nsur mik ro, ro, vitam vita min, gu gula, dan agar agar dengan car car a kemudian ian dister ister ilisasi ilisasi dan disimp isimpan an dalam ala m dididihkan kemud ink u bator. bator. Med Media MS 0 mengandu engandung ng unsur nsur mak ro, ro, mik ro, ro, vitam vitamin, besi, tan p tan paa ZPT. ZPT. MS 0 da pat pat digu igunakan untu ntuk semu semuaa jenis tum tum byhan. byhan.
DAFTAR PUSTAKA
Ano Anonim¹. nim¹.2008 2008..Htt p Htt p:://agla //aglao o08.mu 08.multi lti ply ply..com/ jour jour nal/ nal/item/ item/3 3/Pem Pe m bu bu atan_Med atan_Media_MS_Untu ia_MS_Unt uk_K ultur ltur _Jar _Jar ingan. ingan.10 A pr il il 201. 201. Gunawan, L. W. 1987. 1987. T ek ek nik nik K ul ul t t ur J aring an. Institu Institut Per Per tanian tanian Bogor. Bogor. Hend Hendar yono, D. P. S., dan Wijayani, Ar Ar i. 2011. 2011. J aring an. Kanisiu Kanisius: Yo Yogyakar gyakar ta ta
ek nik nik T ek
K ul ul t t ur
Imron, mron, A. Tam Tamyis Ali. Ali. 2007. 2007. S t te ril i sa si Al at dan dan P emb embuat an M ed ed ium K ul ul t t ur . htt p: p://cybe //cyber r bio biology. gy blo . blogs pot pot.com/2008 om/2008//09/d 09/div-alignj iv-alignju ustify-la por anan pr aktik aktik um.ht um.htm ml 10 A pr il il 2011. 2011. Nisa, Chatim Chatimatu atun., dan R odinah odinah.. 2005. 2005. K ul ul t t ur J aring an Bebe B eber r apa apa K ul ul tiva tivar Buah Pi sang (M us usa par par ad ad i siaca L.) deng deng an P emberi emberia an C amp ampur an NAA dan dan Kine Kinetin. Jur nal nal Bio Bioscientiae 2 (2): 23 ± 36. 36. Sr iyanti, iyanti, Daisy P. P . 1994. 1994. Yogyakar gyakar ta. ta.
ek nik nik T ek
K ul ul t t ur J aring an. Kanisiu Kanisius.
Sur yowino winoto, M. 1991. 1991. Bud idaya J aring an dan dan M anf aatn aatn ya ya.. Fak ultas Bio Biologi. gi. Univer Univer sitas sitas Gad Gad jah Mad Mada. Yogyakar gyakar ta. ta. Sutar tar ni ni Mo Moeso eso, S. S. 1989. 1989. M er awat awat Anggr ek ek . Kanisiu Kanisius. Yogyakar gyakar ta. ta. Wattim Wattimena, G. G. A. 1988. 1988. Zat Pengatur Pengatur Tum bu buh Tanam Tanaman. an. PAU Bio Biotekno teknologi. gi. IPB. IPB. Bogor. Winata, L. 1987. 1987. T ek ek nik nik K ul ul t t ur J aring an. Pusat Antar Antar Univer Univer sitas sitas IPB: Bo Bogor.
Zulkar lkar nain, nain, H. H. 2009. 2009. K ultur ltur Jar Jar ingan ingan Tanam Tanaman. an. Bumi umi Aksar Aksar a: a: Jakar Jakar ta. ta.
LAMPIRAN A. Komposisi Medium MS dalam 1 Liter K omposisi omposisi media Mur ashige ashige dan Bahan Kim Kimia K onsentr nsentr asi asi Med Media (m (mg/l) 1. NH4NO3 1650 (mg/l) 2. KNO3 1900 (mg/l) 3. CaCL2.2H20 440 (mg/l) 4. MgSO4. MgSO4.7H20 370 (mg/l) 5. KH2PO4 170 (mg/l) 6. FeSO4. FeSO4.7H20 27 (mg/l) 7. NaEDTA NaEDTA 37,3 (mg/l) 8. MnSO4. MnSO4.4H20 22,3 (mg/l) 9. ZnSO4. ZnSO4.7H2O 8,6 (mg/l) 10. 10. H3BO3 6,2 (mg/l) 11. 11. KI 0,83 (mg/l) 12. 12. Na2Mo Na2MoO4. O4.2H20 0,25 (mg/l) 13. 13. CuSO4. SO4.5H20 0,025 (mg/l) 14. 14. CoCl2. Cl2.6H20 0,025 (mg/l) 15. 15. Myo Myoino inosito sitol 100 (mg/l) 16. 16. Niasin 0,5 (mg/l) 17. 17. Pir Pir idoksin-HC doksin-HCL 0,5 (m (mg/l) 18. 18. Tiam Tiamin -HCL 0,1 (m (mg/l) 19. 19. Glisin 2 (mg/l) 20. 20. Suk rosa rosa 30. 30.000 (m (mg/l)
Sk oog oog
(MS)
B. Dokumentasi Gambar ± gambar pembuatan media MS 0
rutan Larutan
Sto Stok Mak ron ronutr ient ient Diam Diam bil sebanyak 100 ml
rutan Larutan
Sto Stok Mik ron ro nutr ient ient diam iam bil sebanyak 10 ml
Dicampur Dica mpur pa pada gelas beker beker dan diadu iaduk k
Ditam Ditam bah zat besi sebanyak 10 ml
m bah Ditavitam vita min sebanyak 10 ml
Diadu Diaduk k hingga ter ter campur campur y
Pembuatan Medium MS 0 1 L
Ditim Ditim bang gu gula 30 gr gr
Ditim Ditim bang agar aga r ± ± agar agar 8 gr gr
Gula dilaru ilarutkan tkan dalam ala m air air panas panas
Ditam Ditam bah DH 2O samp sampai ai 1 L
ditam ita m bah dengan agar agar - agar agar Samp Sa mpai ai semu semuaa ter ter laru larutt
Med Media MS di masu asukkan dalam alam laru larutan tan agar agar d dan gu gula
diadu iaduk k samp sampai ai ter ter campur campur ditu ituang dalam ala m botol k ultur ltur
Botol ditu itutup dan di ber ber i label
Botol dister ister ilisasi ilisasi dalam alam Autoklaf