LAPORAN PRAKTIKUM TUGAS VI “UJI KLT DENGAN BERBAGAI ELUEN ”
Disusun Oleh: Nama
: Aina Raha!u
NIM
: "#$%$#%$#&$$"&%
Kel'm(')
: VII *Tu+uh,
Kelas
: -amasi A
PROGRAM STUDI -ARMASI -ARMASI -AKULTAS ILMU KESE.ATAN UNIVERSITAS MU.AMMADI/A. MALANG "#$0
KATA PENGANTAR
Alham Alhamdul dulil illa lah, h, segal segalaa puji puji dan dan syuk syukur ur bagi bagi Allah llah SW SWT T yang yang tela telah h memb member erik ikan an kemampuan, kekuatan, serta keberkahan baik waktu, tenaga, maupun pikiran kepada penulis sehingga sehingga dapat menyelesaikan menyelesaikan laporan laporan praktikum praktikum yang berjudul berjudul “Uji KLT dengan Berbagai luen! tepat pada waktunya" #enulis #enulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada penulisan laporan laporan ini" $aka dari itu, saran dan kritik yang membangun sangat penulis harapkan dari pemba%a" #enulis berharap semoga laporan ini dapat berman&aat bagi siapa saja yang memba%anya"
$alang, '( April )*'(
#enulis
2
DA-TAR ISI
KATA #+A+TA- ........................................................................................................ ii .A/TA- 0S0.................................................................................................................. iii 0"
TU1UA+................................................................................................................. 1
00"
#-0+S0# T2-0...................................................................................................... . 1 '"
Kolesterol ............................................................................................................. 1
)"
Konstanta dielektrik ................................................................................................ 1
3"
Kromatogra&i Lapis Tipis .......................................................................................... 2
4"
/aktor yang mempengaruhi KLT......................................................................... ....... 3
5"
/ase .iam........................................................................................................ .... 4
6"
/ase erak................................................................................................. .......... 4
("
5 -&.......................................................................................................................
7"
Tinjauan eluen dan tinjauan polaritas ...........................................................................5
000"
ALAT .A+ BA8A+ .......................................................................................... .. 11
09"
SK$A K-1A.......................................................................................... ........ 12
9"
8AS0L............................................................................................................. 14
90"
#$BA8ASA+.............................................................................................. .... 14
900"
KS0$#ULA+...................................................................................... ............. 14
.A/TA- #USTAKA...................................................................................................... 15
3
“UJI KLT DENGAN BERBAGAI ELUEN ”
I1
TUJUAN $ahasiswa mampu menjelaskan tentang kaitan antara po laritas eluen dengan harga
-& II1
PRINSIP TEORI
'" Kolesterol Kolesterol adalah metabolit yang mengandung lemak sterol yang ditemukan pada membran sel dan disirkulasikan dalam plasma darah" $erupakan sejenis lipid yang merupakan molekul lemak atau yang menyerupainya" Kolesterol ialah jenis khusus lipid yang disebut steroid" Steroids ialah lipid yang memiliki struktur kimia khusus" Struktur ini terdiri atas 4 %in%in atom karbon" Steroid lain termasuk steroid hormon seperti kortisol, estrogen, dan testosteron" +yatanya, semua hormon steroid terbuat dari perubahan struktur dasar kimia kolesterol"
)"
Konstanta dielektrik •
n:heksana
; )"*
•
kloro&orm
; 4"7
•
etil asetat
; 6"*
•
methanol
; 3*"*
1
Semakin tinggi nilai konstanta dielektrik suatu pelarut, maka semakin polar senyawa pelarut tersebut
3"
Kromatogra&i Lapis Tipis Kromatogra&i adalah %ara pemisahan
$ateria $edika 1ilid 9:90 ? 5)3@ #enggunaan umum KLT adalah untuk menentukan banyaknya komponen dalam %ampuran, identi&ikasi senyawa, memantau berjalannya suatu reaksi, menentukan e&ektiitas pemurnian, menentukan kondisi yang sesuai untuk kromatogra&i kolom, serta memantau kromatogra&i kolom, melakukan screening sampel untuk obat" Analisa kualitati& dengan KLT dapat dilakukan untuk uji identi&ikasi senyawa baku" #arameter pada KLT yang digunakan untuk identi&ikasi adalah nilai -&" Analisis kuantitati& dilakukan dengan ) %ara, yaitu mengukur ber%ak langsung pada lengpeng dengan menggunakan ukuran luas atau dengan teknik densitometry dan %ara berikutnya dalaha dengan mengerok ber%ak lalu menetapkan kadar senyawa yang terdapat dalam ber%ak dengan metode analisis yang lain, misalnya dengan metode spektro&otometri" .an untuk analisis preparati&, sampel yang ditotolkan dalam lempeng dengan lapisan yang besar lalu dikembangkan dan dideteksi dengan %ara yang non: dekstrukti&" Ber%ak yang mengandung analit yang dituju selanjutnya dikerok dan dilakukan analisis lanjutan >holib andjar, )**(@" Kromatogra&i Lapisan tipis digunakan pada pemisahan
kromatogram dari
'" )" 3" 4" 5" 6" (" 7" " 4"
digunakan untuk memperkirakan kadar >$ateria $edika 1ilid 9:90 ? 5)7@ /akor yang mempengaruhi harga -& ? Struktur kimia dari senyawa yang sedang dipisahkan Si&at dan penyerap, derajat akti&itasnya Tebal dan kerataannya dari lapisan penyerap #elarut &ase gerak .erajat kejenuhan dan uap dalam bejana pengembangan yang digunakan Teknik per%obaan 1umlah %ampuran yang digunakan Suhu Kesetimbangan
/aktor yang mempengaruhi KLT
Struktur kimia dari senyawa yang sedang dipisahkan" Si&at dari penyerap dan derajat akti&itasnya" Biasanya akti&itas di%apai dengan pemanasan dalam oen, hal ini akan menge: ringkan molekul:molekul air yang menempati pusat:pusat serapan dari penyerap"
Tebal dan kerataan dari lapisan penyerap" Ketidakrataan akan menyebabkan aliran pelarut menjadi tak rata pula dalam daerah yang ke%il dari plat"
#elarut >dan derajat kemurniannya@ &ase bergerak" Kemurnian dari pelarut yang digunakan sebagai &ase bergerak dalam kromatogra&i lapisan tipis sangat penting dan bila %ampuran pelarut digunakan maka perbandingan yang dipakai harus betul:betul diperhatikan"
.erajat kejenuhan dan uap dalam bejana pengembangan yang digunakan" Teknik per%obaan" Arah pelarut bergerak di atas plat" >$etoda aliran penaikan yang hanya diperhatikan, karena %ara ini yang paling umum meskipun teknik aliran penurunan dan mendatar juga digunakan@"
1umlah %uplikan yang digunakan"
3
#enetesan %uplikan dalam jumlah yang berlebihan memberikan hasil penyebaran noda:noda dengan kemungkinan terbentuknya ekor dan e&ek tak kesetimbangan lainnya, hingga akan mengakibatkan kesalahan:kesalahan pada harga:harga - & " 5"
/ase .iam /asa diam dapat digunakan silika gel, alumina dan serbuk selulosa" #artikel silika gel mengandung gugus hidroksil pada permukaannya yang akan membentuk ikatan hidrogen dengan molekul polar air" #ada kromatogra&i lapis tipis, sebuah garis digambarkan dibagian atas dan bawah lempengan dan setetes pelarut dari %ampuran pewarna di tempatkan pada garis yang telah ditentukan" .iberikan penandaan pada garis dilempengan untuk menunjukkan posisi awal dari tetesan" 1ika dilakukan dengan tinta, pewarna dari tinta akan bergerak selayaknya kromatogram di bentuk >-oy 1" ''@" Alumina >Al)23@ dan silika gel >Si2)@" Alumina lebih polar daripada silika gel, dan senyawa ini sering dinyatakan lebih akti& daripada silika gel" Alumina lebih %o%ok untuk analisis senyawa:senyawa yang nonpolar atau kurang polar >seperti hidrokarbon, eter, aldehida, keton, dan alkil halida@ karena senyawa:senyawa polar sangat kuat teradsorbsi pada adsorbent ini" Analisis KLT senyawa:senyawa polar pada alumina umumnya menghasilkan harga -& yang rendah dan pemisahan yang minimal" Sebaliknya silika gel dipilih sebagai adsorbent untuk senyawa:senyawa polar >asam karbokislat, alkohol, amina@ karena senyawa:senyawa non polar teradsorbsi lemah pada silika gel" Analisis KLT senyawa:senyawa nonpolar pada silika gel umumnya memberikan harga -& yang tinggi dan pemisahan yang maksimal >/irdaus" )*''@"
6"
/ase erak /ase gerak dapat digolongkan menurut ukan kekuatan teradsorbsinya pelarut atau %ampuran pelarut tersebut pada adsorben dan dalam hal ini yang banyak digunakan adalah jenis adsoberben alumina atau sebuah lapis tipis sili%a, #enggolongan ini dikenal sebagai deret elutropik pelarut" Suatu pelarut yang bersi&at larutan relatie polar, dapat mengusir pelarut yang relatie tak polar dari ikatannyadengan alumina C sili%a gel" /asa gerak yang digunakan dalam KLT sering disebut dengan eluen" 4
("
-& #emilihan eluen didasarkan pada polaritas senyawa dan biasanya merupakan %ampuran beberapa %airanyang berbeda polaritas, sehingga didapatkan perbandingan tertentu" luen KLT dipilih dengan %ara trial and error
Kepolaran eluen sangat berpengaruh terhadap -& >&aktor retensi@ yang diperoleh" /aktor retensi >-&@ adalah jarak yang ditempuh oleh komponen dibagi dengan jarak yang ditempuh oleh eluen" -umus &aktor retensi adalah? +ilai
-&
sangat karakterisitik untuk senyawa tertentu pada eluen tertentu" 8al tersebut dapat digunakan untuk mengidenti&ikasi adanya perbedaan senyawa dalam sampel" Senyawa yang mempunyai -& lebih besar berarti mempunyai kepolaran yang rendah, begitu juga sebaliknya" 8al tersebut dikarenakan &asa diam bersi&at polar" Senyawa yang lebih polar akan tertahan kuat pada &asa diam, sehingga menghasilkan
nilai
-&
yang
rendah
KLT
yang bagus berkisar antara *,) : *,7" 1ika -& terlalu tinggi, yang harus dilakukan adalah mengurangi kepolaran eluen, dan sebaliknya >wing alen Wood, '75@"
7" Tinjauan eluen dan tinjauan polaritas
a" Kloro&orm Kloro&orm adalah nama umum untuk triklorometana >D8Dl3@" Kloro&orm dikenal karena sering digunakan sebagai bahan pembius, meskipun kebanyakan digunakan sebagai pelarut nonpolar di laboratorium atau industri" Wujudnya pada suhu ruang berupa %airan, namun mudah menguap" #ada suhu normal dan tekanan, kloro&orm adalah %airan yang sangat mudah menguap, jernih, tidak berwarna, berat, sangat bias, tidak mudah terbakar
5
Si&at Kloro&orm '" $olekul berat
? ''3,4
)" Titik didih 3"
? 6','5 E D : 6',(* E D"
$elting point
? :63,) sampai :63,5 E D pada atm
4" /lash point
? tidak ada"
5" Kepadatan relati& uap >udara ; '@ ? 4,':4,36 kg C m pada '*' k#a, * E D" 6" Tekanan uap
? )','5 k#a pada )* E D"
(" Kelarutan dalam air #ada * E D
? '*"6)gCkg
#ada '* E D
? 5gCkg F
#ada )* E D
? 7"))gCkg
7" Spe%i&i% graity
? ',473 pada )* E D
b" n:8eksan n:heksana adalah senyawa dengan rumus kimia D68'4 yang merupakan hidrokarbon yang banyak digunakan sebagai pelarut organik yang memiliki si&at mudah menguap" GnG pada n:heksana mengandung arti normal yang artinya rantai hidrokarbonnya lurus atau linier yang dituliskan D83:D8):D8):D8): D8):D83"" n:heksan relati& aman karena tidak mengiritasi kulit dan tingkat toksisitasnya relati& rendah" +amun, n:heksana akan mudah terbakar > flammable@ jika n:heksana diletakkan di dekat api karena titik didih n:heksana yang rendah yaitu 6 ED" Si2a34si2a3 n4he)sana an3aa lain •
Bobot molekul ? 76,'7 gr molH'
•
Wujud ? Dairan tidak berwarna
•
$assa jenis ? *,6547 grCmL
•
Titik leleh ? H5 ED, '(7 K, :'3 E/ 6
•
Titik didih ? 6 ED, 34) K, '56 E/
•
Kelarutan dalam air ? '3 mgCL pada )*ED
•
9iskositas? *,)4 %#
•
Titik nyala? H)3,3 ED
%" til Asetat til asetat adalah senyawa organik dengan rumus D83D8)2D>2@D83" Senyawa
ini
merupakan ester dari etanol dan asam
asetat"
Senyawa
ini
berwujud %airan tak berwarna, memiliki aroma khas" Senyawa ini sering disingkat t2A%, dengan t mewakili gugus etil dan 2A% mewakili asetat" til asetat diproduksi dalam skala besar sebagai pelarut" til asetat adalah pelarut polar menengah yang olatil >mudah menguap@, tidak bera%un, dan tidak higroskopis" til asetat merupakan penerima ikatan hidrogen yang lemah, dan bukan suatu donor ikatan hidrogen karena tidak adanya proton
yang
bersi&at asam >yaitu
hidrogen
yang
terikat
pada
atom
elektronegati& seperti &lor , oksigen, dan nitrogen" til asetat dapat melarutkan air hingga 3I, dan larut dalam air hingga kelarutan 7I pada suhu kamar " Kelarutannya meningkat pada suhu yang lebih tinggi" +amun, senyawa ini tidak stabil dalam air yang mengandung basa atau asam" Berikut ini adalah karakteristik atau si&at &isika dan si&at kimia dari etil asetat ? Si&at &isis a" Berat molekul ? 77,' kgCkmol b" %" d" e" &" g" h" i" j" k"
Boiling point ? ((,'JD /lash point ? :4JD $elting point ? : 73,6JD Suhu kritis ? )5*,'JD Tekanan kritis ? 3(,7 atm Kekentalan >)5 oD@ ? *,43*3 %# Spe%i&i% gra&ity > )*JD@ ? *,773 Kelarutan dalam air ? (,(I berat pada )* oD ntalphy pembentukan >)5JD@ gas ? :44),) k1Cmol nergi ibbs pembentukan >)5JD@ %air ? :3)(,4* k1Cmol Si&at Kimia 7
til asetat adalah senyawa yang mudah terbakar dan mempunyai resiko peledakan >eksplosi&@" a" $embentuk a%etamide jika diammonolisis -eaksi? D83D22D)85 +83 D83D2+8) D)8528 ">'5@ b" Akan membentuk etil ben'6@ >Kirk and 2thmer, '7)@
d" $etanol $etanol juga dikenal sebagai metil alkohol adalah senyawa kimia dengan rumus kimia >D8328@" 0a merupakan bentuk alkohol paling sederhana" #ada keadaan atmos&er ia berbentuk %airan yang ringan, mudah menguap, tidak berwarna, mudah terbakar, dan bera%un dengan bau yang khas >berbau lebih ringan daripada etanol@" $etanol digunakan sebagai bahan pendingin anti beku, pelarut, bahan bakar dan sebagai bahan additi& bagi etanol industri Si2a3 -isi) 5an Kimia Me3an'l
Si&at &isika $etanol >D8328@ ? $assa molar 3)"*4 gCmol
•
Berwarna bening
•
.ensitas *"('7 gC%mM,
•
Titik leleh N( ED, :'4)" E/ >'(6 K@,
•
Titik didih 64"( ED, '47"4 E/ >33("7 K@"
•
Kelarutan dalam air /ully mis%ible
•
Keasaman >pKa@ O '5"5
•
9iskositas *"5 m#aPs at )* ED
•
8
$omen dipol '"6 '*
•
Si&at Kimia $ethanol? $udah terbakar,
•
Bera%un
•
$udah menguap
•
Tidak berwarna
•
Bau yang khas >berbau lebih ringan daripada etanol@
•
Tin+auan P'lai3as
9
III1
ALAT DAN BA.AN Alat? 10
'" 8otplate )" #lat KLT 3" Tabung -eaksi 4" Dhamber Bahan? '" $ethanol )" Kloro&orm 3" til asetat 4" +:8eksan 5" Anisaldehid asam sul&at
IV1
SKEMA KERJA
11
Larutkan sedikit kolesterol ke dalam kloro&orm
12
Totolkan pada 4 plat KLT >Kiesel el )54@
Siapkan 4 ma%am eluen >&ase gerak@ yaitu 13
n:8eksan:etil asetat >'?'@
n:8eksan:etil asetat >4?'@
luasi 4 plat KLT tersebut dengan eluen yang dibuat
Kloro&orm:metanol >4?'@
Semprot dengan penampak noda anisaldehid asam sul&at
Kloro&orm:etil asetat >4?'@
#anaskan '** derajat Del%ius sampai timbul noda berwarna merah unguCungu
8itung harga -& pada masing: masing plat KLT
.iskusikan, mengapa harga -& pada masing:masing plat berbeda
14
V1
.ASIL
'" #erhitungan nilai -& ? 8 cm
#lat ' ;
8 cm
2 cm
#lat ) ;
8 cm
7,5
#lat 3 ;
8 cm
=1
= 0,25
= 0,9375
5,8 cm
#lat 4 ;
8 cm
=0,7250
)" 8arga Konstanta dielektrik %ampuran eluen luen ' ; n:heksan 5*I K.? ',7 Q til asetat 5* I K. ? 6,*) •
( 50 x 1,89 )+( 50 x 6,02 ) K. ; •
100
=3,95
luen ) ; n:heksan 7*I K.? ',7 Q til asetat )* I K. ? 6,*)
15
( 80 x 1,89 )+( 20 x 6,02 ) K. ; •
100
luen 3 ; Kloro&orm 7*I K.? 4,7' Q $etanol )*I K. ? 3),(
( 80 x 4,81 ) +( 20 x 32,7 ) K. ; •
100
=10,39
luen 4 ; Kloro&orm 7*I K.? 4,7' Q til asetat )*I K. ? 6,*)
( 80 x 4,81 ) +( 20 x 6,02) K. ;
VI1
=2,75
100
=5,05
PEMBA.ASAN
#ada praktikum kali ini dilakukan uji KLT dengan berbagai eluen" Adapun eluen yang digunakan pada praktikum ini adalah n:heksan:etil asetat >'?'@, n:heksan:etil asetat >4?'@, kloro&orm:metanol >4?'@, kloro&orm:etil asetat >4?'@" Sebelum dilakukan uji KLT disiapkan sampel terlebih dahulu yaitu dengan melarutkan kolesterol dengan kloro&orm, kemudian dilakukan penotolan pada plat KLT sebanyak 3 kapiler" Lalu dieluasi dengan masing:masing eluen" Setelah selesai dieluasi masing:masing plat KLT di semprot dengan penampak noda anisaldehid asam sul&at lalu dipanaskan dengan suhu '**JD hingga timbul noda berwarna ungu" Kemudian dihitung nilai -& pada masing:masing plat KLT" #erbandingan nilai K. eluen dengan nilai -& Komposisi luen n:heksana ? etil asetat n:heksana ? etil asetat Kloro&orm? methanol Kloro&orm ? etil asetat
+ilai K. 3,5 ),(5 '*,3 5,*5
#erhitungan -& ' *,)5 *,3(5 *,()5*
16
VII1
KESIMPULAN
DA-TAR PUSTAKA
.epkes -0 >'5@" $ateria $edika 0ndonesia" 1ilid 90 " Detakan Keenam" 1akarta? .irektorat 1endral #engawasam 2bat dan $akanan holib," dkk" )**(" Kimia /armasi Analisis" 1akarta ? #ustaka #elajar" ritter, -oy 1, dkk" ''" #engantar Kromatogra&i" Bandung? #enerbit 0TB
17
18