Tgl Terima : 24-Dec-2013 24-Dec-2013 |~_ "I MEMO INTERN No Agenda Agenda:: : 1751 ID: J3544 05 RUMAH SAKIT MUHAMMADIYXrWAMONdM l 3^8™ ker Ja tahunan Nomor
: 144/MI RSML-KPR/20I3
Kepada Yth.
: Direktur RS. Muhammadiyah Lamongan
CC: 1. Komkep 2. Sekretariat
Hal
Jumlah Dari Bagian Tanggal
lembar Karsim, S. Kep. Ns ^ Kabid Keperawatan 23Desember2013
v T w A-**^^^— '
.
Keperawatan : Pengajuan RAPB Keperawatan
Bismillahirrahmaanirrahiim Assa Assala lamu mu'a 'ala laik ikum um Wr. Wr. Wb Bersama ini kami ajukan rencana anggaran pendapatan belanja (RAPB) di bidang keperawatan sbb: 1. Anggaran pendapatan dan dan program kerja yang berbentuk Balance Score Card (BSC)
(terlampir) 2. Pola Tenaga Keperawatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Muhammadiyah Lamongan a. Kalau kebutuhan tenaga keperawatan dihitung berdasakan standart kebutuhan per rata- rata pasten maka kekurangan perawat di RSML sebanyak 29 orang dan di Bakis sebanyak 8 orang (hasil penghitungan terlampir) b. Sedangakan kalau penghitungn kebutuhan tenaga keperawatan setelah dimodifikasi maka kekurangan di RSML sebanyak 15 orang dan di Bakis sebanyak 8 orang. (hasil penghitungan terlampir) 3. Pengajuan perubahan pola tarif keperawatan (hasil terlampir) Demikian memo intern ini yang dapat kebijaksanaannya disampaikan terimakasih.
kami sampaikan. Atas perhatian dan
Nasrun Nas run Minal Mi nalla lah h Wafathun Wafathun Qorii Qor iib b Wass alam alamu'al u'alaikum aikum Wr. Wr . Wb Mengetahui, Wadir Medis
TJ«*fy v
disposisi :
7^
*/£» -
A. RENCANA KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN 2014 NO
RUANGAN
TENAGA SAAT
STANDART
INI
KEBUTUHAN PER
(ALTERNATIF 1) KEKURANGAN
KETERANGAN
RATA2 PASIEN 1
Keperawatan
4
5
1
2
IGD
20
22
2
3
Klinik
22
22
0
4
IPI
15
19
4
5
NICU
9
8
-1
6
IBSbedah
14
18
4
7
IBSANESTESI
5
6
1
8
UPPA
8
8
0
9
SAKINAH
10
10
0
10
ZAM - ZAM
10
8
-2
11
MARWAH
32
36
4
12
SHOFA
29
31
2
13
MULTAZAM
14
14
0
14
RUANG HD
0
5
5
15
RUANG PARU
0
9
9
16
BAKIS
0
8
8
TOTAL
192
229
37
B. RENCANA KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN 2014 NO
RUANGAN
(ALTERNATIF 2)
TENAGA SAAT
STANDART
KEBUTUHAN
INI
KEBUTUHAN PER
TENAGASETELAH
RATA2 PASIEN
Dl MODIFIKASI
KEKURANGAN
1
Keperawatan
4
5
4
0
2
IGD
20
22
20
0
3
Klinik
22
22
22
0
4
IPI, NICU
24
21
21
-3
5
IBS bedah
14
18
18
4
6
IBSANESTESI
5
6
6
1
7
UPPA
8
8
8
0
8
SAKINAH, ZAM-ZAM
20
16
16
-4
9
MARWAH
32
36
33
1
10
SHOFA
29
31
31
2
11
MULTAZAM
14
14
14
0
12
RUANG HD
0
5
5
5
13
RUANG PARU
0
9
9
9
14
BAKIS
0
8
8
8
TOTAL
192
221
215
23
KET
Lampiran Lampiran 2 : PROGRAM KERJA BIDANG KEPERAWATAN RS MUHAMMADIYAH LAMONGAN TAHUN 2014 ™=
-"'
■
-*-3£
Objectives Peningkatan Pendapatan RS
Measures Prestasi pendapatan RS > 100 %
Targets/Sasaran
Pelayanan Keperawatan
Biaya satuan lebih hemat > 5%
Initiatives Tertib administrasi keuangan (entry billing tindakan) tepat waktu.
2
Biaya operasional dibawah target anggaran maksimal 90%
Peningkatan produktifitas disetiap unit pelayanan
1
Efisiensi biaya operasional (bahan Habis pakai atau Obat habis Pakai). 3 Evaluasi tarif pelayanan keperawatan. 4 Prioritas pengadaan peralatan keperawatan sesuai kebutuhan 5 pelayanan keperawatan Penggunaan peralatan keperawatan secara tepat. Perawat
1
Pengaturan jadwal dinas tenaga keperawatan tepat sesuai kebutuhan pelayanan keperawatan. 23 Pembagian tugas yang jelas dari tenaga keperawatan 4 Sosialisasi dan refreshing urgas keperawatan secara berkala. 56 Pelaksanaan tugas tenaga keperawatan sebagaimana urgas. Melibatkan PPKK dalam evaluasi pelaksanaan urgas keperawatan Evaluasi tarif pelayanan keperawatan.
Peningkatan Kesejahteraan perawat
Pembagian jasa keperawatan 70% untuk perawat dan 30% RSML
Perawat
1 2
Pembagian jasa keperawatan 70% dan 30% untuk rumah sakit Muhammad iyah Kenaikan tarif jasa keperawatan
kenaikan tunjangan fungsional keperawatan 20% atau adanya tunjangan profesi
3
Peningkatan tunjangan fungsional fungsional bagi tenaga keperawatan
Kenaikan fee sharing bagi struktural keperawatan 5%
4
kenaikan fee saharing bagi pejabat struktural keperawatan 3% menjadi 5% dari jasa askep dan tindakan keperawatan
sistem remunerasi yang baik berdasarkan jenjang karir perawat
5 pembagian jasa tindakan keperawatan 80% dibagi dibagi kepada semua perawat berdasarkan jenjang dan 20% dikembalikan dikembalikan keunit masing masing
Objectives
Measures
Kepuasan pelanggan terhadap Keluhan pelanggan terhadap pelayanan peiayanan keperawatan keperawatan keperawatan < 10 % perbulan Hasil evaluasi angket persepsi pelanggan terhadap peiayanan keperawatan instrumen B > 90% tiap 3 bulan
Komunikasi dan caring perawat terhadap terhadap pasien pasien
Setiap melakukan tindakan keperawatan perawat memberikan penjelasan. Setiap keluhan pasien segera direspon tidak kurang dari 5 menit
Targets
Initiatives
1 Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan tenaga keperawatan baik Pelayanan keperawatan Pasien kemampuan tehnik perawatan atau kemampuan memberikan pelayanan yang yang memuaskan kepada kepada pelanggan melalui melalui pendidikan pendidikan RI&RJ dan pelatihan.sebagaimana dalam progam pengembangan dan 2 pendidikan keperawatan Melakukan survey kepuasan pelanggan pada pasien yang telah dirawat minimal 3 hari dan pasien yang pulang. Kerjasama dengan pelayanan pelanggan dalam pengumpulan data 3 dan menindaklanjuti terhadap setiap laporan keluhan pelanggan. 4 (klariflkasi, permohonan maaf, pembuatan kebijakan dan 5 pembinaan) Evaluasi terhadap keluhan pelanggan dan melakukan rencana tindak lanjut. Melakukan pembinaan terhadap petugas yang bermasalah.
1 Pelayanan keperawatan Pasien RI&RJ 2
3 4
Mengadakan pelatihan pelayanan prima keperawatan Mengadakan refreshing service execelent dan komunikasi pada seluruh perawat. Membuat sistem reward/ penghargaan terhadap personil atau ruangan yang mendapat pujian/penilaian positif dari pelanggan. Pelaksanaan supervisi secara terus menerus dan berjenjang.
Keselamatan pasien
1. Menurunnya:
Pasien
a. Angka Pasien dengan decubitus kurang dari 1% b. Angka Infeksi Kena Jarum Infiis kurang dari 20% c. Angka pasien jatuh kurang dari 1%
3 Mendorong dan menfasilitasi terbentuknya GKM pada unit pelayanan keperawatan 4 Mensosialisasikan indikator mutu keperawatan kepada semua staf keperawatan. 5 Mengenalkan program keselamatan pasien pada semua staf baru dan mahasiswa praktek saat orientasi.
d. Medication error kurang dari 5%
6 melakukan audit keperawatan
e. Kesalahan dalam melakukan tindakan keperawatan 5% 2.
Meningkatnya Jumlah pelaporan insiden.
Pasien
3. Dijalankannya IPSG/standar keselamatan Pasien pasien a. Identifikasi dengan benar . b. Komunikasi efektif c.
Kesalahan pemberian obat
d. Mencegah salah orang, salah tempat, salah prosedur, salah tindakan, e. Mencegah pasien jatuh f. Pencegaha n danpengendal ian Infeksi)
I Membuat instrument setiap program (TOR dan lembar monitoring harian. 2 Memperkuat tim mutu keperawatan
1 Monitoring kejadian dan pengumpulan data 2 Membuat sistem reward/ penghargaan terhadap personil atau ruangan yang melaporkan insiden. 1 Anaiisa data setiap bulan dan evaluasi secara berkala 3 bulan sekaii. 2 Melakukan anaiisa dari setiap permasalahan untuk perbaikan. 3 Mempresentasikan data pada pertemuan pejabat structural tiap tiga bulan sekaii. 4 Pembuatan SOP atau kebijakan berhubungan dengan IPSG 5 Mensosialisasikan SOP atau kebijakan program keselamatan pasien pada semua staf keperawatan. 6 Membuat sistem reward/ penghargaan terhadap personil atau ruangan yang melaporkan insiden.
Objectives Pemberian Asuhan Keperawatan dilaksanakan secara optimal
INTRRNAL BUSINESS PEKSE&
Laporan ketidaklengkapan pendokumentasian Asuhan Keperawatan dari MR tidak lebih dari 10 %
Melakukan tindak lanjut dari hasil evaluasi instrumen ABC
Refreshing pendokumentasian Askep dan SOP keperawatan pada seluruh staf keperawatan. Melakukan kajian terhadap SOP dan SAK yang ada, bila perlu melakukan revisi dan pembuatan SOP yang belum ada. Sosialisasi SOP yang baru pada seluruh staff. Sosialisasikan SOP dan SAK pada seluruh staff yang baru pada acara orientasi. Melakukan supervise terhadap penerapan SAK dan SOP keperawatan, Bersama komite keperawatan merencanakan pembuatan system dokumentasi asuhan keperawatan yang efektif, efesien dan tepat.
Bersama komite keperawatan merencanakan membuat sistem pendokumentasian elektronik. Melakukan pembinaan terhadap petugas yang bermasaiah. Membuat sistem reward/penghargaan bagi tenaga keperawatan.
2. Metode pemberian Askep berjalan optimal : pemantapan MPKP primer 3 ruang (Marwah, Multazam, Shofa) 3. Kepala ruang, Perawat primer dan perawat asosiet melaksanakan tugas sesuai uraian tugas masing masing.Evaluasi kinerja petugas setiap 3 bulan hasil minimal 80%.
1 Pelayanan Keperawatan/pasien 2
Evaluasi MAKP tiap tiga bulan Membuat instrumen evaluasi kinerja keperawatan. 3 Mengadakan pelatihan MAKP Melakukan Refreshing terhadap Urgas jajaran keperawatan secara 4 berkala. 5 6
Pemberian Asuhan Keperawatan Dasar Pelaksanaan Asuhan Keperawatan Islami
Pasien terpenuhinya asuhan keperawatan dasar (makan, minum, mandi dn kebutuhan istirahat) 90% dari pasien total care , intensif care Pasien terpenuhi kebutuhan ibadah sholat Terlaksananya asuhan keperawatan yang holistik (Bio, Spiko, Sosial, Spiritual) Terlaksanannya program Layanan Nur Islami
Pasien
1
Pasien 1 2
Melengkapi infrastruktur yang dibutuhkan untuk ruang MPKP Evaluasi kebutuhan tenaga keperawatan
Evaluasi pemenuhan kebutuhan dasar (makan, minum, mandi dn kebutuhan istirhat) pasien Evaluasi Asuhan keperawatan Evaluasi program layanan Nur islami Melengkapi sarana prasarana yang mendukung program layanan nur islami.
3
Tarif pelayanan berdasarkan Clinical Pathway
1. Adanya tarif paket pelayanan pada lima besar penyakit di RS.
Tarif pelayanan
1
Bersama tim berperan aktif menyusun pola tarif berdasarkan clinical pathway.
Tarif pelayanan keperawatan berdasarkan Asuhan keperawatan pasien.
1. Adanya tarif pelayanan keperawatan berdasarkan asuhan keperawatan pasien : a. Askep Minimal b. Askep Parsial
Tarif pelayanan
1 2
Evaluasi tarif pelayanan. Menyusun dan mengusulkan tarif pelayanan berdasarkan pelaksanaan asuhan keperawatan
c. Askep Total d. Askep Intensif Pelayanan Keperawatan Mandiri
Adanya pelayanan perawatan mandiri, Klinik perawatan luka
Pengembangan pelayanan RS 10 langkah menuju RS sayang lbu berjalan sayang Ibu Bayi Optimal
Pelayanan Keperawatan
1 2 3
Pelayanan RS
1 2 3
Pasien
Membentuk tim pelayanan perawatan luka Membuat program pelayanan perawatan luka Mensosialisasikan dan berkoordinasi dengan bagian Medis terkait pelayanan perawatan lukan di RS 4 5 Menyiapkan sarana prasarana dan SDM klinik perawatan luka. Menyelenggarakan pelaksanaan pelayanan perawatan luka Evaluasi pelayanan perawatan luka setiap satu bulan sekali.
Optimalisasi pelayanan Rawat Gabung Evaluasi pelaksanaan pelayanan rawat gabung Melaksanakan 10 langkah menuju RS sayang Tbu dan Bayi
™=
"%==£. "~™=ib
1N NOSTl©:^^EliARNI^PSE^^^I^^=l Targets
=*H =,= 3
^^ ==, ^ :=
Objectives
Measures
Pengembangan kemampuan leadership perawat
Minimal 5 perawat mengikuti pelatihan leadership . Setiap Karu/struktural keperawatan tersertifikasi pelatihan manajemen kepala ruangan.
Perawat yang berkompeten Struktural keperawatan
1 Bekerja sama dengan penyelenggara training dalam pelaksanaan 2 pelatihan leadhership atau 3 Mengirimkan /Memberikan kesempatan kepada perawat terpilih 4 melalui seleksi untuk mengikuti pelatihan 5 Melakukan evaluasi keefektifan pelatihan Menetapkan perawat yang berprestasi dan menetapkan keberhasilan perawat minimal 1 orang pada setiap posisi jabatan struktural keperawatan. Mengirimkan struktural keperawatan untuk mengikuti pelatihan manajemen kepala ruangan
Perawat diruang ruang khusus (IPI, UPPA,NICU, PICU, Haemodiaiisa, IBS, Katheterisasi, Bronchoscopi, IGD, perawatan luka, ruang perawatan stroke, ) mempunyai kemampuan sesuai kompetensinya. (tersertifikasi ) minimal 70 % Memiliki tenaga perawat dengan Pendidikan SI tenaga perawat tahun 2015 : 31 perawat. 100 % SDM keperawatan memiliki pengetahuan dan ketrampilan sesuai bidangnya. Tenaga keperawatan dalam satu tahun mengikuti program pengembangan minimal 20 jam per tahun.
Perawat diruang -ruang khusus (IPI, UPPA,NICU, PICU, Haemodiaiisa, IBS, Katheterisasi, Bronchoscopi, IGD, perawatan luka, ruang perawatan stroke,) Perawat yang kompeten
1 Mengirimkan perawat mengikuti pelatihan spesialisasi sesuai bidangnya, sesuai dengan program pengembangan dan pendidikan tenaga keperawatan.(pelatihan Icu dasar dan lanjutan, NICU, PICU, Instrumen bedah Obsgyn, ETN, Spesialisasi perawatan Stroke, Haemodiaiisa, BT&CLS.
Peningkatan kompetensi perawat dan jenjang pendidikan keperawatan
Seluruh perawat
Seluruh perawat
Initiatives
Mengirimkan perawat untuk mengikuti pendidikan SI Keperawatan sesuai dengan program pengembangan dan pendidikan tenaga 2 keperawatan. Melakukan evaluasi terhadap hasil pelatihan dan pendidikan. Rekrutmen tenaga keperawatan yang mempunyai keahlian 3 /pendidikan SI Keperawatan sesuai dengan hasil analisa kebutuhan tenaga keperawatan. 4
Mengirimkan perawat untuk mengikuti seminar keperawatan sesuai bidangnya sesuai dengan program pengembangan dan pendidikan 5 tenaga keperawatan. Mengagendakan kegiatan in House Training Keperawatan : Sosialisasi hasil diklat keperawatan, refreshing asuhan keperawatan 6 10 besar penyakit, refreshing pendokumentasian asuhan keperawatan., sosialisasi dn refreshing tugas - tugas keperawatan, refreshing penggunaan dan pemeliharaan perawatan.
Pengembangan asuhan keperawatan berdasarkan evidance based practice
1. Riset asuhan keperawatan SOP keperawatan 2 riset dalam 1 semester.
dan
Pelayanan Keperawatan
Memiliki SDM keperawatan Kebutuhan tenaga keperawatan terpenuhi minimal Tenaga perawat yang berkualitas (profesional 80% dan berakhlakul karimah) Tenaga keperawatan dalam memberikan pelayanan sesuai dengan nilai - nilai
1 2 3 4 1
Membentuk tim riset keperawatan. Membuat program riset keperawatan. Mengadakan riset keperawatan. Melakukan tindak lanjut hasil riset keperawatan. Analisa kebutuhan tenaga keperawatan
2
Rekrutment tenaga keperawatan yang memiliki kemampuan akademik dan berakhlakul karimah Mengadakan kajian - islam untuk tenaga keperawatan Mengadakan kegiatan presentasi kasus keperawatan Mengadakan ronde keperawatan
3 4 5
POLA TENAGA KEPERAWATAN RS. MUHAMMADIYAH LAMONGAN
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH LAMONGAN TAHUN 2014
RENCANA KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH LAMONGAN TAHUN 2014
PENDAHULUAN
Era globalisasi dan pasar bebas membuat terbukanya persaingan antar rumah sakit baik pemerintah maupun swasta. Masyarakat akan menuntut rumah sakit agar dapat memberikan pelayanan yang cepat, akurat, bermutu dan biaya yan terjangkau.disamping itu dengan adanya undang-undang perlindungan konsumen,demokratisasi semakin meningkat maka supremasi hukum akan meningkat pula, maka rumah sakit dalam pengelolaanya harus transparan,berkualitas dan memperhatikan kepentingan pasien dengan seksama dan hati-hati. Untuk menghadapi situasi diatas salah satu langkah adalah merencanakan kebutuhan sumber daya manusia(SDM) secara tepat sesuai dengan fungsi pelayanan setiap unit,khususnya bagian keperawatan. Dalam menejemen keperawatan perencanaan merupakan fungsi organik yang menjadi dasar dan kegiatan — kegiatan pelaksanaan tertentu dalam upaya mencapai tujuan organisasi. Apabila proses perencanaan dilakukan secara baik, maka pelaksanaan kegiatan akan menjadi baik pula, sehingga dapat mencapai tujuan organisasi yang berdaya guna dan berhasil guna.
LATAR BELAKANG
Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan sebagai rumah sakit yang sedang mengembangkan sayapnya baik dari segi sarana, prasarana maupun pengembangan pelayanan tidak luput dari pengembangan Sumber Daya Manusia. Dengan semakin bertambah jumlah pelayanan baik di rawat jalan maupun di rawat inap, penambahan tempat tidur perlu didukung sumber daya manusia yang seimbang sehingga pelayanan dapat berjalan maksimal. Pelayanan keperawatan merupakan bagian dari pelayanan kesehatan di rumah sakit, apabila pelayanan keperawatanya bermutu maka pelayanan kesehatan rumah sakit tersebut juga bermutu karena mayoritas pemberian pelayanan di rumah sakit diberikanoleh tenaga perawat.Pelayanan keperawatan adalah pelayanan yang bersifat humanistik dan unik oleh sebab itu diperlukan kiat-kiat khusus dari perawat dalam rangka pemenuhan kebutuhan.Perawat dalam memberikan bantuan umumnya bersifat jasa. Penawaran jasa di rumah sakit sangat padat karya, apabila kualitas dan jumlah perawat
kurang akan mempengaruhi kualitas jasa yang diberikan. Yang akan berpengaruh pada kualitas pelayanan yang diberikan rumah sakit ke pasien. Berdasarkan hal tersebut di atas maka pemenuhan kebutuhan tenaga perawat tidak bisa dalam waktu yang singkat,sehingga dalam perencanaanya harus memperhatikan visi dari rumah sakit dan visi bidang keperawatan,mempelajari faktor-faktor yang berkaitan pada tingkat makro rumah sakit seperti : landasan hukum,target area,populasi dan data sekunder(data statistik kesehatan),dan mempelajari hal-hal yang bersifat mikro rumah sakit seperti : anatisis situasi tenaga perawat,beban kerja perawat,dan kinerja personal perawat. III.
TUJUAN a. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan dengan pemenuhan kebutuhan sumber daya manusia yang sesuai standar baik secara kuantitas maupun kualitas. b. Tujuan Khusus:
1. Menentukan jumlah kebutuhan tenaga keperawatan dalam tahun 20141ebih akurat 2. Sebagai bahan dalam perencanaan pemenuhan kebutuhan tenaga keperawatan tahun 2014. 3. Terpenuhinya kebutuhan tenaga keperawatan sesuai standart dan kebutuhan ruang perawatan. IV.
KEADAAN TENAGA SEKARANG 1. TENAGA TETAP
NO
UNIT PERAWAT
LK 1 KEPERAWATAN 2 7 2 POLIKLINIK 11 3 IGD 7 4 IPI 5 SAKINAH 6 ROUDHOH 10 7 MARWAH 10 8 SHOFA 9 MULTAZAM ^LJ 12 10 IBS IBS BEDAH 10 IBS ANESHESI 2
PR TTL 2 4 9 16 5 16 8 15 0 8 8 17 27 11 21 8 12 7 19 4 14 3 5
TENAGA BIDAN ADIMINISTRASI
TOTAL ASISTEN PERAWAT 4 19 17
1 1
Fisio Tx 2
10 1
1
4
1 1
2 2 1 I 1
_ ~
1 1
15 9 30 24 13 ~>
[
16
5
11
UPPA
12 13 14
ZAM - ZAM BAKIS PENDIDIKAN
2.
1
0 64
4
5
10
10
1 90
1 154
LLZZ 10
13
6
10
1 183
KWALIFIKASI TENAGA KEPERAWATAN
NO
UNIT
PENDIDIKAN
1
KEPERAWATAN
4
SI, Dili
2 MANAJEMEN KEPERAWATA N/2 MANAJEMEN KA. RUANG, CI:4
2
POLIKLINIK
14
Dill
3
IGD
15
Dili
4
IPI
14
5
SAK1NAH
9
13 Dili, 1 pendidikan SI 9 Dill
10 SERVIS EXELENT,5 TB, 2 HD, 1 pelatihan perawatan luka dan stoma, CI :2, 15 PPGD, 1 TB, 6Manajemen disaster, CI: 2 6 PELATIHAN ICU,CI: 1 9 APN,CI : 1
6
ROUDHOH
11
Dili
7 8
MARWAH SHOFA
21 20
Dili Dili
9
MULTAZAM
12
Dill
10
IBS
13
Dili
11
IBS ANESHESI
6
Dili
12
UPPA
5
13
ZAM - ZAM
9
4 Dili, 1 pendidikan SI Dili
14 15
BAKIS PENDIDIKAN
4 3
Dili Pendidikan SI
PELATIHAN
1 NLS, 2 NICU, 3 APN, 2 PKB BBLR, Ci: 1 2 TB, CI :2 1 perawatan luka dan stoma, CI: 2 1 perawatan luka dan stoma, 1 TB 7pelatihan instrumen, CI: 1 1. Dili anesthesi, 4 pelatihan anesthesi 2ICU 1 PICU, 1 tb, CI :1
KETERANGAN
3.
TENAGA PERAWAT SEMENTARA/KKPS
NO
UNIT
TENAGA PERAWAT KEBUTUHAN PENGGANTI 1 KEPERAWATAN 0 0 2 POLIKLINIK 2 0 3 IGD 3 0 4 IPI 0 5 SAKINAH 0 0 6 ROUDHOH 0 0 7 MARWAH 7 0 8 SHOFA 8 8 9 MULTAZAM 1 0 10 IBS 0 0 11 UPPA 3 0 12 ZAM - ZAM 0 0 13 BAKIS 0 0 15 PENDIDIKAN 0 0 Jumlah 24 0
V.
TTL 0 2 3 0 0 0 7 8 1 0 3 0 0 0 24
DATA PENDUKUNG 1.
DATA PELAYANAN UNIT PERAWATAN RSML
NO
UNIT
TT
1
POLIKLINIK
15RUANG
IGD MARWAH SHOFA SAKINAH RAWAT GABUNG 7 ROUDHOH 8 MULTAZAM 9 ZAM - ZAM 10 UPPA 2 3 4 5 6
11 12
IPI IBS
13 14
BAKIS RI BAKIS RJ
10 TT 47 TT 36 TT 14 TT 6TT I7TT 13 TT 18 TT 7TT 7TT 4 RUANG OPERASI 6TT
PELAYANAN
JAM 07. 00 S/D 21.00 WIB, 16 POLI, RAWAT JALAN 24 JAM, UNIT GAWAT DARURAT KASUS INTERNA/PENYAKIT DALAM KASUS BEDAH KASUS OBGYN KASUS NEONATUS KASUSNEONATUS VIP DAN WIP (SEMUA KASUS) ANAK (3TT : Rawat inap, 4 TT : Post Op non rawat inap) INTENSIF INTENSIF 24 JAM/KAMAR OPERASI KASUS UMUM JAM PELAYANAN 24 JAM,3 POLI
2.
HASIL KEGIATAN BULAN JANUARI S/D SEPTEMBER 2012
NO
UNIT
TT
1
POLIKLINIK
11 RUANG
2 3 4 5 6
IGD MARWAH SHOFA SAKINAH RAWAT GABUNG ROUDHOH MULTAZAM ZAM-ZAM UPPA IPI IBS BAKIS Rl BAK1S RJ
7 8 9 10 11 12 13 14
47 TT 36TT 14 TT 6TT 17TT 13 TT 18TT 3TT 7TT 6TT
PELAYANAN
JAM 07. 00 S/D 21.00 WIB, 16POLI 24 JAM KASUS INTERNA KASUS BEDAH KASUS OBGYN KASUS NEONATUS
HSL KEGIATAN JANUARI S/D SEPTEMBER 2012 BOR RATA-RAT A/HR 146
KASUSNEONATUS VIP DAN VV1P ANAK INTENSIF INTENSIF 24 JAM KASUS UMUM JAM PELAYANAN 24 JAM,3 POLI
33 43 31 12 0 7 10 14 2 5 8 3 15
91% 86% 86% 4% 76% 73% 69% 60% 66% 42%
MODEL PENDEKATAN DALAM PENGHITUNGAN KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN
Model pendekatan dalam penghitungan kebutuhan tenaga keperawatan mengacu pada pedoman penghitungan tenaga keperawatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan antara lain sebagai berikut: 1.
RAWAT INAP
Cara penghitungannya berdasarkan : 1. Klasifikasi pasien /tingkat ketergantungan pasien berdasarkan jenis kasus 2. Rata - rata pasien perhari 3. Jam perawatan yang diperlukan / hari / pasien 4. Jam perawatan yang diperlukan / ruangan / hari 5. Jam kerja efektif setiap perawat / bidan adalah : 7 jam perhari 6. Standart rata - rata jam perawatan / pasien / hari a. Berdasarkan klasifikasi pasien
Pasien diklasifikasikan dalam beberapa kategori yang didasarkan pada kebutuhan terhadap asuhan keperawatan / kebidanan meliputi : ( Berdasarkan penelitian di luar negeri : Standart Tenaga Keperawatan di RS, Dirjend Yanmed 2002):
1) Askep minimal ( minimal care)
2 jam / hari
2) Askep sedang ( partial care)
3,08jam/hari
3) Askep berat / total (Total care)
4,I5jam/hari
4) Askep maximal (intensive care)
6,16jam /hari
b. Berdasarkan Standart rata - rata jam perawatan / pasien / hari
Dari buku Pedoman praktis Manajeman SDM di pelayanan Kesehatan : Metoda Filiphina dan Thailand ) standart rata-rata jam perawatan / pasien / hari adalah sebagai berikut: No
1 2 3
Jenis / kategori
4 5 6 7 8
Pasien Penyakit dalam Pasien penyakit bedah Campuran bedah dan penyakit dalam Pasien post partum Bayi / neonatus Pasien anak Pasien rawat jalan Pasien Kamar operasi
9 10
Pasien gawat darurat Pasien kamar bersalin
Standart rata - rata jam perawatan / pasien / hari 3,4 jam 3,5 jam 3,4 jam
3 jam 2,5 jam 4 jam 0,5 jam / pasien 3-8 jam / pasien
Keterangan
Tergantung kelas RS, makin tinggi kelasnya makin lama
8 jam / pasien 5-4 jam / pasien
Sehingga dapat dirumuskan langkah - langkah dalam menghitung jumlah tenaga perawat yang dibutuhkan adalah sebagai berikut: 1) Langkah Ke-1
Tabel : 1.1 Jumlah total Jam perawatan pasien / hari dalam satu ruang Jam kerja efektif perawat
Untuk perhitungan jumlah tenaga tersebut perlu ditambah faktor koreksi 25 % karena dengan melihat adanya LOSS DAY dan adanya job discribtion diluar keperawatan ( non nursing job ) :
2) Langkah Ke-2 Tabel : 1.2
Jml hari Jum'at dim 1 thn + cuti + hari besar
X
Jml prwt yg diperlukan (tabel 1.1)
Jumlah hari kerja efektif
3) Langkah Ke-3 Tabel : 1.3
Jumlah tng Kprwt ( hasil dari tabel 1 . 1 ) + LOSS DAY ( Tabel 1.2 ) X 25% _________________________________ [00 ______________________________ Loss day adalah : perkiraan jumlah hari libur { hari minggu dan hari besar ) dan cuti tahunan, adapun ketentuan penghitungan loss day-nya sebagai berikut : Dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Cuti : 12 hari 2. Rata - rata jumlah hari libur (Jum'at) dalam
1 tahun = 52 hari
(disesuaikan) 3. Rata - rata hari besar dalam 1 tahun = 14 hari ( disesuaikan ) 4. Rata - rata jumlah hari kerja efektif = 286 hari ( disesuaikan )
Rumus LOSS DAY
:
Cuti + Jumlah hari libur Jum'at dalam 1 tahun + Hari besar dalam 1 tahun
x Jml tenaga
Hari Kerja Efektif =
(12 + 52 +14) 286
X Jumlah tenaga = 78_ X jumlah tenaga = 0,27 x jumlah tenaga 286
4) Langkah Ke-4 Tabel 1.4
Jml Tng Perawat = Hsl rumus tabel 1.1 + Hsll Rumus tabel 1.2 + Hsl Rumus tabel 1.3
c.
Berdasarkan Rumus Gillies'1996
Menentukan
jumlah
kwantitatif
tenaga
keperawatan
menurut
Gi ll ie s' 19 96 adalah sebagai berikut : 1) Jumlah jam perawatan efektif pasien yang dirawat setiap 24 jam 2) Jumlah hari kerja efektif perawat tiap satu tahun 3) Penggunaan tempat tidur rata-rata 4) Analisa kegiatan untuk memenuhi kegiatan pasien Berdasarkan penghitungan diatas maka kebutuhan kwantitatif tenaga keperawatan dapat dihitung sebagai berikut : Contoh : 1. Hari minggu = 52 hari
2. Cuti tahunan = 12 hari 3. Hari besar/thn = 10 hari 4. Cuti sakit/ijin = 12 hari Jadi jumlah keseluruhan hari tak kerja pertahun adalah total = 86 hari 5. Jumlah hari kerja efektif/ tahun Jumlah hari dalam 1 tahun - Jumlah hari tak kerja = 365 hari - 86 hari = 279 hari 6. Jam kerja efektif perorang = 7 jam
Maka Cara penghitungan jumlah perawat yang diperlukan dalam satu unit perawatan adalah menggunakan rumus sebagai berikut :
Jml jam prwtan yg dibutuhkan px/hr X Rata-ratajml px X Jml hari/thn ( Jml hari tiap per thn - Hari tak kerja) X Jml jam kerja perorg/hr
2.
KAMAR OPERASI
Dasar penghitungan tenaga di kamar operasi adalah sebagai berikut : 1. Jumlah dan je n is operasi 2. Jumlah kamar operasi 3. Pemakaian kamar operasi ( diprediksi 6 jam perhari ) pada hari kerja 4. Tugas perawat di kamar operasi
:
instrumentator, perawat
s ir k u l ai r, Onlop ( 3 orang / tim ) 5. Ketergantungan pasien a)Operasi besar
:
5 jam / 1 operasi
b)Operasi sedang
:
2 jam / 1 operasi
c)Operasi kecil
:
1 jam / 1 operasi
Hasil belum merupakan tambahan perawat cadangan 1 orang dan Karu. Tabel: 1. 4
( Jml jam perwt / hari x Jml Op/hr ) x jml prwt dim tim + Loss day + 25 % Jam kerja efektif / hari
3.
INSTALASI GAWAT DARURAT ( IGD )
Dasar penghitungan di unit gawat darurat adalah : 1. Rata - rata jumlah pasien perhari 2. Jumlah jam perawatan perhari 3. Jam efektif/ hari : 7 jam Tabel : 1.5
Rata - rata jumlah pasien / hari x jumlah jam perawatan Jam kerja efektif/ hari
4.
ICU (INTENSIVE CARE UNIT )
Dasar perhitungannya : 1. Rata - rata jumlah pasien perhari 2. Jumlah jam perawatan / hari
Rata - rata jumlah pasien / hr X Jumlah jam prwt / hr +Loss day+25 % Jam kerja efektif
5. RAWAT JALAN ( POLIKLINIK )
Dasar perhitungannya : 1. Rata - rata jumlah pasien perhari 2. Rata - rata jam perawatan
Rata 2 jml pasien /hr X Jml jam prwt/hr ( 15 mnt)
+ 15%(koreksi )
7x60
6.
KAMAR BERSALIN
Dasar perhitungannya : 1. Waktu yg diperlukan untuk pertolongan persalinan mencakup kala I s/d IV = 4 jam /px 2. Jam efektif kerja bidan 7 jam / hari 3. Rata- rata jml pasien / hr = 10 pasien Contoh : jumlah bidan yg diperlukan
1 0 p x x 4 iam/px
=
7jam/hr
" 6 + *
40.
= 5,7 + Loss day
7
78
x 6 } = 6+2 - 8 org 286
VII.
ANALISA KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN TAHUN 2014
Sebelum kita lakukan penghitungan kebutuhan tenaga perawatan , terlebih dahulu kita tetapkan
Kebijakan hari kerja di
Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan
365 hari 7 jam
: Hari dalam 1 tahun Jam efektif kerja
12 hari + 2 cuti bersama : 14 hari 52 hari
Cuti dalam 1 tahun Libur hari Jum'at dalam 1 tahun Libur hari besar/libur nasional
: 14 hari
Hari tidak kerja pertahun
: 14+52+14 = 80
Hari kerja pertahun
: (365 - (14+52+14) = 285
Kebutuhan tenaga keperawatan tahun 2014 ini kita mem pert imbangkan dari segi komposisi tenaga berdasarkan jenis kelamin dan dari segi pendidikan. 1. Berdasarkan jenis kelamin : Dengan memperhatikan kebutuhan pelayanan disetiap unit dan dalam upaya menunjang pelaksanaan layanan Nur Islami serta menyeimbangkan komposisi tenaga di unit pelayanan. Komposisi tenaga perawatan di setiap unit : 40 % laki - laki dan 60 % perempuan . Namun untuk di ruang - ruang tertentu seperti di Pav. Roudhoh (ruang neonatus ), ruang anak dan Pav. Sakinah tidak disamakan, untuk tenaga di ruang tersebut 100% perempuan. 2. Dari segi pendidikan : Dengan mempertimbangkan perkembangan pelayanan keperawatan yang semakin maju, kebutuhan tenaga perawat profesional sangat diperlukan untuk meningkatkan pelayanan keperawatan, oleh karena itu pada tahun 2014 dengan mempertimbangkan pelayanan di setiap unitnya diperlukan tenaga SI keperawatan sesuai kebutuhan (kedepannya bisa dijadikan Perawat primer, Pj Shift , Clinical instruktur(SI). target setiap ruang perawatan minimal ada 4 tenaga keperawatan yang berpendidikan SI keperawatan.
Berikut hasil perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan pada tahun 2014adalah sebagai berikut: a. KEPERAWATAN
Kebutuhan
tenaga
di
bidang
keperawatan
adalah
kebutuhan
tenaga
managemen/struktural sebagaimana dalam struktur organisasi bidang keperawatan saat ini yaitu : 1. Rabid Keperawatan : 1 orang 2. Kasie Keperawatan : 2 orang
(Kasie. Perawat
rawat jalan
( 1 orang
)dan Kasie perawat rawat inap : 1 orang ) 3. Kepala Komite Keperawatan : 1 orang. Jadi kebutuhan tenaga untuk bidang keperawatan dengan struktur organisasi saat ini adalah 4 orang. Untuk tahun 2014 kami tetap mengacu pada struktur organisasi saat ini dengan kebutuhan tenaga keperawatan : 4 orang, tetapi untuk tahun 2014 di bidang keperawatan perlu penambahan tenaga keperawatan sebagai Kasie perawat jaga, namun akan tetap kita evaluasi sesuai perkembangan layanan dan
kebutuhan RSML. b. KLINIK
1.
Perhitungan Kebutuhan tenaga
Poliklinik berdasarkan rata - rata
pasien perhari: = 160 X 15+ 15% 7X60 = 2190 + 15% 420 = 5.7 + 0,85 = 6.55 Ditambah Loss Day : = 0,28 x 6.55 = 1.8 Kebutuhan Tenaga di Poliklinik berdasarkan rata - rata jumlah pasien : = 6.55 + 1,8 = 8.38 = 8 orang + 1 Ka. ru = 9 orang.
PENGHITUNGAN TENAGA KEPERAWATAN POLIKLINIK BERDASARKAN HARIPRAKTEK DOKTER HARI PAGI
SENIN
SELASA
RABU
KAMIS
PRAKTEK
PRAKTEK
PRAKTEK
PRAKTEK
JUM'AT PRAKTEK
1
INTERNIS
1
INTERNIS
INTERNIS
1
INTERNIS
1
INTERNIS
1
PARU
1
PARU
1
PARU
PARU
1
PARU
1
PARU
1
PARU
1
BDHUMUM
1
BDH UMUM
1
BDH UMUM
BDHUMUM
1
BDHUMUM
1
BDHUMUM
1
MATA
1
B Saraf
1
MATA
MATA
1
MATA
1
KIA
1
KIA
1
KIA
KIA*
1
KIA
1
KIA
1
KIA
OBSGYN
1
OBSGYN
1
OBSGYN
OBSGYN
1
OBSGYN
1
OBSGYN
1
0B5GYN
1
1
ANAK B Ortopedi
1
ANAK
ANAK
1
ANAK
:i
ANAK
1
ANAK
1
1
UMUM
UMUM
1
UMUM
l
UMUM
1
UMUM
1
Mata
1
B. SYARAF
B, SARAF
1
B.SARAF
l
B. SARAF
1
Umum
1
ORTHOPEDI
ORTHOPEDI
1
ORTHOPEDI
1
ORTHOPEDI
1
SARAF
1
SARAF
SARAF
1
SARAF
1
SARAF
1
...
UMUM
1
B.SYARAF -
n
ORTHOPEDI
*
.1
SARAF
i
THT
i
GIGI
1
GIGI
GIGI
1
GIGI
1
JANTUNG
1
THT
1
GIGI
i
FISIOTX
1
FISIOTX
FISIOTX
1
FISIOTX
1
PSIKIATRI
1
FISIOTX
2
FISIOTX
2
GIGI
1
FISIOTX
2
KA. PERAWAT
1
KA. PERAWAT
1
KA. PERAWAT
1
INSI DENTAL ASS OP MATA/
KA. PERAWAT
1
ASS OP
KA.
1
KA. PERAWAT 1
ASS OP
*
ASS OP MATA/
ASS OP MATA/ 18
:
•
17
UROLOGI
pl
-
15
15
INTERNIS
l
SYARAF
1
INTERNIS
JANTUNG
ORTHOPEDI
l
SYARAF
ANAK
1
INTERNIS
Umum Bedah Umum
EEG
0*
0
•
^
*
ANAK
1
1
SARAF
JANTUNG
1
THT
1
SARAF
1
Umum
1
1
r
J Mffii!3fl£
i,L INTERNIS
1
INTERNIS
l
B. UMUM
1
Kul -kel
l
EEG
0
1
Umum
Umum
1
Kul-kel
l
Beda1iSifaf r T^ IllfKn^ .- 41
0
'^ 9
15
J*
THT
EEG
«Q\b
(IMS fissaN iSRI
RS)pp3SI# 0?
HWMEWP"."IMJ
Insidentil
AHAO PRAKTEK
INTERNIS
ANAK
SORE
SABTU PRAKTEK
1
THT
1
Anak
0
Fisio tx
1
Fisio tx
I
0
EEG
0
EEG
Jml
5
7
9
RIEL
22
22
21
MODIFIKA SI
20
21
21
SARAF
12
SARAF
1
MATA
UMUM
1
BKL
THT
1
ANAK
1
UMUM
1
1
EEG
0
8
4
3
4
m
13
21
16
12
20
14
19
LI BUR
2
1
1
3
8
2
5
M+L
22
22
22
22
22
22
22
TOTAL KEBUTUHAN TENAGA(riel) = TOTAL KEBUTUHAN TENAGA PERHARI / 6 HARIKERJA 133/6 =22 0RANG TOTAL KEBUTUHAN TENAGA(MODIFIKASI/MINIMUM) = TOTAL KEBUTUHAN TENAGA PERHARI / 6 HARI KERJA =120/6 = 20 orang
c. IGD (INSTALASI GAWAT DARURAT)
1. Rata - rata jumlah pasien perhari: 33 pasien 2. Jumlah jam perawatan per hari: 3 jam 3. Jam efektif / hari: 7 jam 4. Kebutuhan tenaga IGD adalah
Rata - rata jumlah pasien / hari x jumlah jam perawatan Jam kerja efektif/ hari 33 x 3 =
14,14
7 Loss day = 0.2 8x 14 .1 4= 3.96 Tenaga UGD = 14.14 + 3.96= 18.1 + 1 Karu = 19
Jumlah Kebutuhan tenaga IGD berdasarkan rata - rata jumlah pasien adalah : 19 orang. d. IPI (INSTALASI PERAWATAN INTENSIF)
1. Rata - rata pasien perhari: 5 pasien 2. Jam Perawatan pasien intensive care / per hari : 6,16 jam 2. Jumlah jam perawatan / hari: 30.8 jam per hari 3. Jumlah TT: 7 TT 4. Koreksi25% 5. Kebutuhan tenaga IPI adalah a) Berdasarkan rata - rata pasien perhari : 5 pasien -
Langkah 1 : 30.8 = 4, 4 7 Langkah 2 : 8 6 x 4 = 0,31 x4,4 = 1,36 279 Langkah 3 : (4,4 + 1,36) X 25 % = 1,44 Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga IPI adalah 4,4 + 1,36 + 4,4 = 7,21 =7 orang + 1 Karu = 8 Orang
Jumlah kebutuhan tenaga IPI dengan rata - rata perhari 5 pasien adalah : 8 orang.
b) Apabila diprediksi BOR 65% dengan 20 TT maka jumlah pasien rata - rata perhari ada 13 pasien, kebutuhan tenaganya adalah : -
Langkahl : 80.08 =11,44 7 Langkah 2 : 0,28 x 11,44 = 3,2
-
Langkah 3 : (11,44 + 3,2)
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga IPI adalah 11,44 + 3.2 + 3.66 = 18,3 = 18 orang + 1 Karu = 19 Orang
X 25 %
= 3,66
Jumlah kebutuhan tenaga IPI disesuaikan dengan target BOR 65% dari jumlah 20 TT menjadi: 19 orang.
c) Pelayanan di IPI adalah pelayanan intensif maka kebutuhan tenaga untuk IPI dihitung berdasarkan rasio 1 ps : 2 perawat adalah 40 orang e.
IBS (INSTALASI BEDAH SENTRAL)
1. Jumlah rata - rata operasi tiap hari: 9 tindakan 2. Ketergantungan Pasien : a) Operasi besar
:5 jam / 1 operasi X 6 pasien : 30 jam
b) Operasi sedang
:2 jam / 1 operasi X 3 pasien :6 jam
c) Operasi kecil
:1 jam / 1 operasi X 0 Pasien : 0 jam
3. Jumlah kamar operasi: 4 ruang 4. Tugas Perawat di kamar operasi : Instrumentator, perawat sirkulair, omlop (3 orang/tim) 5. Kebutuhan tenaga di kamar operasi
untuk perawat bedah 1 tim : 3 orang
adalah -
Langkah 1 : (30 + 6 + 0) X 3 = 15,42 7
-
Langkah 2 : 0.28 X 15,42 =4,32
-
Langkah 3: (15,42 +4,32) X 25% = 4,9
-
Langkah 4 Jumlah Kebutuhan tenaga IBS Bedah : 24,64 = 25 orang + 1 Karu = 26 orang
15,42 +4,32 + 4,9 =
Jumlah kebutuhan tenaga IBS Bedah disesuaikan dengan rata operasi 9 tindakan/hari adalah 25 orang,
6. Kebutuhan tenaga di kamar operasi untuk perawat Anesthesi adalah -
Langkah 1 : HO+ 6 + 0) =5,14
rata -
-
7 Langkah2 : 0,28X5,14 =1,4
-
Langkah3: 5,14 + 1,4 X 25% =1,6
-
Langkah 4 :Jumlah Kebutuhan tenaga IBS Anesthesi : 5,14 + 1,4 + 1,6 = 8,14= 8orang
Jumlah kebutuhan tenaga IBS Anesthesi disesuaikan dengan rata - rata operasi 8 tindakan adalah 8 orang. f.
UPPA ( UNIT PERAWATAN PASCA ANESTHESI)
1. Rata - rata pasien rawat inap perhari: 2 pasien 2. Rata - rata pasien post operasi : 9 pasien (ODS : 1 , 2 jam post op : 6, RI: 2) 3. Jam Perawatan pasien intensive care / per hari: 6,16 jam (rawat inap) 4. Jam perawatan Post operasi : 2 jam : 6 pasien = 12 jam, Jam perawatan ODS : 5 jam : 1 pasien : 5 jam (2 x6 + (5 x l ) = 17jam 5. Jumlah jam perawatan/hari: 12.32 jam per hari 6. Jumlah TT : 7 TT (3 TT rawat Tnap, 4 TT untuk pasien post operasi) 7. Koreksi25% 8. Kebutuhan tenaga UPPA adalah rata-rata pasien rawat inap UPPA ditambah de dengan pasien post op adalah 1) Dengan rata - rata pasien rawat inap perhari: 2 pasien - Langkah 1 : 12.32 =1.76 7 - Langkah 2 : 0,3 lx 1,76 = 0.49 -
Langkah 3 :((1,76 + 0,49) X 25 %
= 0,56
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga UPPA adalah 1,76 + 0,49 + 0,56 = 2, 81 - 3 orang
2) Dengan rata - rata pasien post operasi (ODS :1, 2 jam Post operasi : 6) ( kebutuhan tenaganya adalah : -
Langkah 1 : 17_ = 2,42 7 Langkah 2 : 0.28 x 2,42 = 0,67
-
Langkah 3 : (2,42 + 0,67) X 25 % = 0,77
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga UPPA adalah 2,42 + 0,67 + 0,77 = 3,86 = 4 orang
Jumlah untuk kebutuhan tenaga UPPA dengan rata - rata perhari 2 pasien, dan pasien yang post operasi adalah : 3 orang + 4 orang +1 kepala ruang - 8 orang
3) Apabiia diprediksi jumlah TT sebanyak 3 pasien penuh maka kebutuhan tenaganya adalah : -
Langkah 1 : 18,48
-
= 2,64 7 Langkah 2: 0.31x2,64 = 0.82
-
Langkah 3 : (2,64 + 0,82) X 25 % = 0,86
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga UPPA adalah 2,64 + 0,82 + 0,86 = 4,32 = 4 orang Jumlah kebutuhan tenaga UPPA disesuaikan dengan jumlah TT nya dan perawatan pasien post operasi adalah 4 + 4 + 1 Karu = 9 orang.
PAVILIUN SAKINAH 1. Rata - rata pasien kasus obgyn perhari : 9 pasien
2. Rata - rata pasien kasus rawat gabung perhari = 2 pasien 3. Rata - rata pasien partus di VK : 2 pasien / hari 4. Jumlah jam perawatan / hari: 12.32 jam per hari 5. JumiahTT: 14 TT 6. Standart jam perawatan pasien obgyn / hr -3,08 jam (partial care) =jumlah jam perawatan kasus obgyn = 3,08 X 9 = 27.72 jam perawatan/hari 7. Standarjam perawatan pasien VK/ hr = 4 jam -jumlah jam perawatan pasien di VK = 4X2 = 8jam 8. Standarjam perawatan pasien Bayi RG / hr =2,5 jam = jumlah jam perawatan pasien Bayi RG = 2,5 X 3 = 7,5 jam 9. Koreksi25% 10. Kebutuhan tenaga Sakinah adalah karena merawat pasien Obgyn + Pasien di VK dan Bayi RG maka kebutuhan tenaga Pav Sakinah adalah jumlah kebutuhan tenaga pasien Obgyn + Pasien di VK dan Bayi RG.
1) Pasien kasus Obgyn dengan rata - rata pasien perhari : 9 pasien -
Langkah 1 : 27.72 =3.96 7 Langkah 2 : 0.28x 3,96 = = 1,1
-
Langkah 3 : 3,96 +1,1
X 25 %
= 1,26
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Sakinah adalah 3,96 +1,1 + 1,26 =6,32
untuk kasus obgyn
2) Pasien partus VK dengan rata - rata pasien perhari : 2 pasien -
Langkah 1 : 8_ =1,14 7 Langkah 2 :0.31.x 1,14 = 0,35
-
Langkah 3: (1,14+ 0,35) X 25 %
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Sakinah untuk pasien di VK adalah 1,14 + 0,35+0,37=1,87
=0,37
3) Pasien Bayi RG dengan rata - rata pasien perhari : 2 pasien -
Langkah 1 :_5. =0.71 7 Langkah 2: 0.28X0.71= 0 , 19
-
Langkah 3 : (0,71 +0,19) X 25 %
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Sakinah untuk pasien di Bayi RG adalah 0,71 +0,19 + 0,22 =1,22 orang
= 0, 22
Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Sakinah keseluruhan adalah 6,32 + 1,87+ 1,22 = 9,41 = 9 orang + 1 Karu =10 tenaga
d) Apabila diprediksi BOR 70% dari jumlah 20 TT maka pasien rata - rata perhari 14 pasien . Maka kebutuhan tenaganya adalah : - Langkah 1 : 43,12 =6,16 7 - Langkah 2: 0.31x6,16= 1,91 -
Langkah 3 : (6,16 + 1,91) X 25 %
= 2,20
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Sakinah untuk kasus obgyn adalah 6,16 + 1.91 + 2, 20 = 10,09orang Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Sakinah keseluruhan dengan jumlah pasien perawatan 14 sesuai jumlah TT adalah 10,09 + 1,87 + 1.22 = 13,18= 13 orang + 1
Karu = 14 tenaga.
h.
PAVILIUN ROUDHOH (NEONATUS)
1. Rata - rata pasien perhari: 5 pasien 2. Jam Perawatan Pasien /hari: 6.16 jam 3. Total jam perawatan
=30.8 jam perawatan
4. Jumlah TT: 17TT 5. Koreksi25% 6. Kebutuhan tenaga Pav. Roudhoh adalah 1) Berdasarkan rata - rata pasien /hari -
Langkah 1 : 308. = 4.4 7 Langkah 2: 0.28x3.52 =1.2
-
Lang kah 3 : 4.4 + 1.2
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Roudhoh adalah 4.4 + 1.2 + 1.4 = 7 orang + 1 Karu = 8 Orang
X 25 % = 1,4
Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Roudhoh dengan rata - rata perhari 5 pasien adalah : 8 orang
2) Berdasarkan TT : 10 pasien apabila diprediksi TT penuh maka kebutuhan tenaga di Pav. Roudhoh adalah -
Langkah 1 : 61.6 =8.8 7 Langkah 2 : 0.28 x 8.8 =2.46
-
Langkah 3 : 8.8 + 2.46
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Roudhoh adalah 8.8 +2.46 + 2.8 = 14 orang + 1 Karu = 15 Orang
X 25 %
- 2.8
Jumlah kebutuhan tenaga tenaga Pav. Roudhoh dengan prediksi TT penuh (10 pasien perhari) adalah : 15 orang
i.
PAVILIUN MARWAH 1. Rata - rata pasien perhari : 46 pasien
2. Jumlah TT: 52 TT 3. Jumlahjam perawatan yang dibutuhkan pasien penyakit dalam per hari adalah 3,4 jam = 155.57 jam 4. Koreksi25%
5. Kebutuhan tenaga Pav. Marwah adalah 1) Berdasarkan rata - rata pasien 46 pasien/hari -
Langkah 1 : 155.57 =22.2 7 Langkah 2: 0.28x22,2 = 6,2
-
Langkah 3 : (22,2 + 6,2) X 25 %
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Marwah adalah 22,2 + 6,2 + 7,1 = 35,5= 35 orang + 1 Karu = 36 Orang
= 7,1
Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Marwah dengan rata - rata perhari 46 pasien adalah : 36 orang
2)
Berdasarkan TT : 52 pasien apabila diprediksi TT penuh maka kebutuhan tenaga di Pav. Marwah adalah -
Langkah 1 : 176.8
-
=25,25 7 Langkah 2 : 0,28x 25,25 = 7,07
-
Langkah 3 : (25,25 + 7,07)
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Marwah 7,07 + 8,08 = 40,4 = 40 orang + 1 Karu = 41 Orang
X 25 %
=8 ,08 adalah 25,25 +
Jumlah kebutuhan tenaga tenaga Pav. Marwah dengan prediksi TT penuh (47 pasien perhari) adalah : 41 orang
PAVILIUN SHOFA (BEDAH)
1. Rata - rata pasien perhari: 32 pasien 2. Jumlah TT : 54 TT (termasuk zam - zam dan zall sakinah ) 3. Jumlah jam perawatan yang dibutuhkan pasien hari adalah 3,5 jam = 112jam 4. Koreksi25% 5. Kebutuhan tenaga Pav. Shofa
adalah
1) Berdasarkan rata - rata pasien 31 pasien/hari -
Langkah 1 : JYL =1 6 7 Langkah 2 : 0,28_x 16 = 4,48
-
Langkah 3:16 + 4.48 X 25 % = 5,12
penyakit Bedah
per
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Shofa adalah 16 + 4,48 + 5,12 = 25,6 = 26 orang + 1 Karu = 27 Orang Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Shofa dengan rata - rata perhari 31 pasien adalah : 27 orang.
2) Berdasarkan TT : 54 pasien apabila diprediksi BOR 72.8 % atau 39 pasien perhari maka kebutuhan tenaga di Pav. Shofa adalah -
Langkah 1 : 136.5
-
=19.5 7 Langkah 2 : 0.28x 19.5 = 5.46
-
Langkah 3 : 19.5 +5.46
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Shofa adalah 19.5 + 5.46 + 6.24 = 31,2 = 31 orang + 1 Karu = 32 Orang
X 25 % = 6.24
Jumlah kebutuhan tenaga tenaga Pav. Shofa dengan prediksi BOR 72.8% (39 pasien perhari) adalah : 32 orang k. PAVILIUN ZAM-ZAM (GedungMedik Anak) 1. Rata - rata pasien perhari: 9 pasien
2. Jumlah TT: 10 TT 3. Jumlahjam perawatan yang dibutuhkan pasien Anak
per hari adalah 4jam
-56 jam 4. Koreksi25% 5. Kebutuhan tenaga Pav. Zam - Zam
adalah
1) Berdasarkan rata - rata pasien 9 pasien/hari -
Langkah 1 : 36 =5.1 7 Langkah 2 : 0.28 x 5,1= 1.4
-
Langkah 3: (5.1+1,4) X 25 % = 1,6
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Zam - Zam 1,4+1,6 = 8,1 =8 orang
Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Anak 9 pasien adalah : 8 perawat
adalah 5.1 +
dengan rata - rata perhari
2) Berdasarkan TT : 11 pasien apabila diprediksi TT penuh maka kebutuhan tenaga di Pav. Zam - zam adalah -
Langkah 1 : 44 =6,2 7 Langkah 2: 0,28x6,2 =1 .7 6
-
Langkah 3 : (6.2 + 1.76)
X 25 % = 1.99
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Zam - Zam +1.76 +1.99 = 9,95 = 10 orang + 1 Karu = 11 Orang
Jumlah kebutuhan tenaga tenaga Pav. Zam - zam TT penuh (11 pasien perhari) adalah : 11 orang
adalah 6.2
dengan prediksi
PAVILIUN MULTAZAM ( VIP + WIP)
1. Rata - rata pasien perhari: 11 pasien 2. Jumlah TT: 13 TT 3. Jumlah jam perawatan pasien (total care sebesar 80 % pasien) adalah 8 pasien X 4,15 jam = 33,2 jam 4. Jumlah jam perawatan pasien
(partial care sebesar 20% pasien ) adalah 3
pasien X 3.08jam =9.24jam 5. Total jam perawatan =33,2 jam + 9.24 jam - 42,44 jam 6. Koreksi25% 7. Kebutuhan tenaga Pav. Multazam
adalah
1) Berdasarkan rata - rata pasien 11 pasien/hari -
Langkah 1 =42,44 = 6.02 7 Langkah 2 : 0,28x 6.02 = 1.68
-
Langkah 3 : (6,02 + 1,68 )X 25 % = 1,9
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Multazam 1,68+ 1,9 = 9,6=10 orang+1 Karu = 11 Orang
Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Multazam rata perhari 11 pasien adalah : 11 orang
adalah 6,02 +
dengan rata -
2) Berdasarkan TT : 13 pasien (1 : intensive care, 10 total care, 2 partial care) apabila diprediksi TT penuh maka kebutuhan tenaga di Pav. Multazam adalah -
Langkah I : 53.82
-
= 7,69 7 Langkah 2: 0,28x7,69 = 2.1
-
Langkah 3 : (7,69 + 2.1)
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Multazam + 2.1 + 2,46= 12,25 - 12 orang + 1 Karu = 13 Orang
X 25 %
= 2,46 adalah 7.69
Jumlah kebutuhan tenaga tenaga Pav. Multazam dengan prediksi TT penuh (13 pasien perhari) adalah : 13 orang m. PELAYANAN HAEMODIALISA 1. Jumlah TT: 4 TT 2. Rata - rata pasien : (target 4 pasien per hari) 3. Jumlah jam perawatan yang dibutuhkan pasien dengan total care adalah 4.15 jam = 16.6 jam 4. Jam pelayanan : 07 : 00 - 21 : 00 /2 shift (pagi dan sore) untuk kasus Cito on Call 5. Koreksi25% 6. Kebutuhan tenaga PELAYANAN HAEMODIALISA adalah
1) Berdasarkan target rata - rata pasien 4 pasien/hari -
Langkah 1 : 16,6 =2.37 7 Langkah 2 : 0.28x 2.37 = 0.66
-
Langkah 3: 2.37+ 0.66 X 25 %
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga layanan adalah 2,37 + 0,66 + 0,75 = 3,78 = 4 orang + 1 Karu = 5 Orang
-0,75
Jumlah kebutuhan tenaga Layanan , Haemodialisa target rata - rata perhari 4 pasien adalah : 5 orang n.
dengan
BAKIS Bakis Rawat Inap :
1. Rata - rata pasien perhari: 3 pasien 2. Jumlah TT: 6 TT 3. Jumlahjam perawatan yang dibutuhkan pasien dengan minimal care adalah 2 jam = 6 jam 4. Koreksi25% 5. Kebutuhan tenaga BAKIS Rawat Inap
adalah
1) Berdasarkan rata-rata pasien 3 pasien/hari - Langkah 1 : 6 = 0,86 7 - Langkah 2: 0,31 x 0,86 = 0,27 -
Langkah 3 : 0,86 + 0,27
X 25 %
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Bakis Rawat Inap adalah 0,86 + 0,27 + 0,28 = 1,40= 1 orang + 1 Karu = 2 Orang
Jadi kebutuhan tenaga Pav. Marwah 3 pasien adalah : 2 orang
= 0,28
dengan rata - rata perhari
2) Berdasarkan TT : 6 pasien apabila diprediksi TT penuh tenaga di Bakis Rawat Inap adalah -
maka kebutuhan
-
Langkahl : J2_ =1,71 7 Langkah 2 : 0,31_x 1,71 - 0,53
-
Langkah 3 : 0,53
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga BAKIS Rawat Inap + 0,53 + 0,56= 2,81 =3 orang + 1 Karu = 4 Orang
X 25 %
= 0,56 adalah 1,71
Jadi kebutuhan tenaga tenaga Bakis Rawat Inap dengan prediksi TT penuh (6 pasien perhari) adalah : 4 orang Bakis Poliklinik :
-
Rata - rata jumlah pasien perhari : 15 pasien Jam Pelayanan : 24 jam Jumlah jam perawatan perhari : 15 menit Jam efektif / hari: 7 jam Koreksi: 25 %
Rumus: Rata 2 jumlah jam pasien / hr X jumlah jam perawat/hari (15 menit) + 25 % (koreksi) 7X60 Kebutuhan tenaga Poliklinik BAKIS : 15X 15 + 25% = 225_ = 0,54 7X60
420
Ditambah Loss Day = 0,3 IX jumlah tenaga = 0,31 x 0.54 = 0,17 Koreksi =(0,54+0,17) X 25% = 0,18 Kebutuhan tenaga poliklinik BAKIS menurut rata - rata jumlah pasien adalah 0,54 +0,17+0,18 = 0,88 = 1 Orang Total Kebutuhan BAKIS Rawat Inap dan Poliklinik menurut rata - rata jumlah pasien adalah 2 + 1, = 3 orang. Total Kebutuhan BAKIS Rawat Inap berdasarkan TT penuh menurut rata - rata jumlah pasien adalah 4 + 1 = 5 orang. o. RUANG BAKU )
1. Rata - rata pasien perhari: 12 pasien 2. Jumlah TT: 18 TT
dan Poliklinik PAVILIUN PARU (
3. Jumlah jam perawatan yang dibutuhkan pasien penyakit dalam per hari adalah 3,4 jam = 40.8 jam 4. Koreksi 25 % 5. Kebutuhan tenaga Pav. Marwah adalah 1) Berdasarkan rata - rata pasien 12 pasien/hari dengan rumus Depkes -
Langkah 1 :408_ =5.8 7 Langkah 2: 0.28x5,8 = 1.6
-
Langkah 3 : (5.8 + 1.6) X 25 %
-
Langkah 4 : Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Marwah adalah 5.8 + 1.6 + 1.8 = 9,2 = 9 orang + 1 Karu = 10 Orang
= 1.8
Jumlah kebutuhan tenaga Pav. Paru 12 pasien adalah : 10 orang 2) Berdasarkan Rumus Gillies' 1996
Menentukan
jumlah
kwantitatif
dengan rata - rata perhari
tenaga
keperawatan
menurut Gillies' 1996 adalah sebagai berikut : a. Jumlah jam perawatan efektif pasien yang dirawat setiap 24 jam b. Jumlah hari kerja efektif perawat tiap satu tahun c. Penggunaan tempat tidur rata-rata d. Analisa kegiatan untuk memenuhi kegiatan pasien Berdasarkan
penghitungan
diatas
maka
kebutuhan
kwantitatif tenaga keperawatan dapat dihitung sebagai berikut : a. Hari minggu = 52 hari b. Cuti tahunan = 14 hari c. Hari besar/thn = 14 hari d. Jumlah hari kerja efektif / tahun Jumlah hari dalam 1 tahun - Jumlah hari tak kerja = 365 hari- 86 hari = 279 hari e. Jam kerja efektif perorang = 7 jam Maka Cara penghitungan jumlah perawat yang di p e r l u k a n dalam satu unit perawatan adalah menggunakan rumus sebagai berikut : Jml jam prwtan yg dibutuhkan px/hr X Rata-rata jml px X Jml hari/thn ( Jml hari tiap per thn - Hari tak kerja) X Jml jam kerja perorg/hr
Jumiah tenaga yang diperlukan = 3.4 x 12 x 365 279 x 7 f.
=7.6 = 8 orang
Cara penghitungan jumiah tenaga
perawat yang bertugas setiap hari Rata- rata jumiah px/hrXRata-rata jam perawatan tiap px/24jam Jam kerja Perawat / hr
Sehingga jumiah tenaga perawat yang bertugas setiap hari = 12x3.4 5.8 orang 7 Dari dengan
jumiah
tenaga
yang
dinas,
dibagi
=
sesuai
tingkat ketergantungan pasien dan beban kerja. Cara penghitungan
jumiah perawat yang bebas tugas tiap hari Jumiah hari tak kerja per thn X jumiah tenaga yg bertugas perhari Jumiah hari kerja efektif tiap tahun Sehingga jumiah tenaga yang bebas tugas tiap hari / libur sebanyak = 86 X 5.8
= 1,7 = 2 orang 279 Sehingga total kebutuhan tenaga di Ruang Paw
menurut
ramus Gillies 1996 adalali 8 orang +1 K aru = 9 orang. Vni. KESIMPULAN ANALISA KEBUTUHAN TENAGA KEPERAWATAN TAHUN 2013
Berdasarkan hasil analisa perhitungan kebutuhan tenaga keperawatan tahun 2014 diatas dapat disimpulkan bahwa sebagai berikut: a. Keperawatan Untuk tahun 2014 kami tetap mengacu pada struktur organisasi saat ini dengan kebutuhan tenaga keperawatan : 4 orang, tetapi untuk tahun 2014 di bidang keperawatan yang mengacu pada peningkatan status Rumah Sakit Muhammadiyah menjadi klas B maka untuk dibawah bidang keperawatan ada 3 kasie yaitu kasie pengembangan SDM keperawatan, Kasie Mutu Pelayanan Keperawatan dan kasie
supervisor keperawatan, namun akan tetap kita evaluasi sesuai perkembangan layanan dan kebutuhan RSML. Jadi perlu penambahan 1 tenaga keperawatan untuk tahun 2014. b. Kebutuhan perawat di KLINIK berdasarkan rata - rata pasie perhari adalah 9 perawat. Untuk kebutuhan tenaga perawat Klinik di RSML tidak bisa mengacu berdasarkan perhitungan rata - rata jumlah pasien tetapi berdasarkan pada jadwal buka pelayanan poli . Hal ini disebabkan setiap pelayanan di poliklinik membutuhkan asistensi perawat sendiri - sendiri. Kebutuhan tenaga Klinik berdasarkan buka pelayanan poli adalah 21 orang, untuk saat ini sudah ada 13 perawat tetap, 2 tenaga fisio tempi, 4 perawat kontrak dan 2 tenaga KKPS. Untuk tahun 2014 ini kami mengusulkan adanya nurse station sentral bagi poliklinik yang minimal membutuhkan asistensi. Untuk tenaga KKPS agar bisa di kontrak menjadi tenaga perawat organik. c. Kebutuhan perawat IGD berdasarka rata - rata pasientahun 2013 perhari adalah 19 perawat. Untuk kebutuhan perawat EAS adalah 3 perawat jadi untuk kebutuhan TGD tahun 2014 adalah 22 perawat. Tenaga yang ada saat ini ada 17 tenaga perawat tetap dan 3 tenaga KKPS. Jadi untuk Tahun 2014 perlu penambahan tenaga perawat 2 orang selain tenaga KKPS yang ada saat ini. Untuk perawat KKPS agar dapat diangkat menjadi tenaga kontrak organik d. Kebutuhan Perawat di IPI (Instalasi Perawatan Intensif) berdasarkan rata - rata pasien tahun 2013 adalah 8 perawat. Untuk kebutuhan gedung medik IPr berkapasitas 20 TT dengan target BOR 65% adalah 19 perawat, Tenaga perawat saat ini di IPI ada 15 perawat jadi kekurangan tenaga perawat 4 orang untuk pemenuhan gedung medik baru. Berdasarkan perawatan intensif dg rasio 1 pasien : 2 perawat belum dapat di lakukan serta menunggu evaluasi tahun 2014. e. Kebutuhan pav Roudho ( NICU ) berdasarkan rata - rata pasien perhari tahun 2013 ada 5 pasien, maka kebutuhan tenaganya ada 8 perawat. Kondisi tenaga saat ini adalah 8 perawat dan 1 bidan. Untuk gedung medik yang baru ruang NICU dan ICU pada satu area maka untuk melakukan efisiensi maka aakan dijadikan satu managemen sehingga akan menghemat ketenagaan. Kebutuhan tenaga untuk ICU dan NICU adalah 21 perawat f. Kebutuhan perawat IBS dengan berdasarkan rata - rata 9 tindakan perhari tahun 2013 adalah 26 perawat bedah dan 8 perawat anestesi. Tenaga perawat yang ada saat ini di IBS adalah 14 perawat, 1 asisten perawat ahli dan 2 administrasi serta 5 tenaga perawat anestesi. Rencana kebutuhan tenaga perawat tahun 2014 adalah 18 perawat bedah dan 6 perawat anestesi, jadi kekurannya adalah 4 perawat bedah dan 1 perawat
anestesi. Hal ini kami lakukan agar dapat melakukan efesiensi tenaga dengan cara penjadwalan yang baik oleh operator. g. Kebutuhan perawat di UPPA berdasarkan rata - rata pasien tahun 2013 yaitu 2 rawat inap, 1 pasien ODS dan 6 pasien 2 jam post operasi adalah 8 perawat. Tenaga yang ada saat ini ada 5 tenaga tetap da 3 perawat KKPS. Jadi kebutuhan tenaga perawat tahun 2014 menjadikan tenga perawat KKPS menjadi tenga kontrak organik. Kebutuhan tenaga di UPPA ini bisa di efektifkan dengan cara managemen UPPA menjadi satu dengan IBS sehingga perawat anestesi juga punya tanggungjawab kepada pasien yang di UPPA terutama pasien 2 jam post operasi. h. Kebutuhan tenaga di Pav Sakinah berdasarkan rata - rata pasien perhari 9 Px, VK 2 Px dan RG 2 Px pada tahun 2013 adalah 10 bidan. Tenaga yang ada saat ini adalah 10 bidan, 1 administrasi dan 4 asisten bidan. Pada tahun 2014 Pavilliun sakinah akan menempati Gedung Medik baru dengan kapasitas 20 TT dengan target BOR 70% adlah 14 pasien perhari maka kebutuhan tenaga dipaviliun sakinah adalah 14 bidan i. Kebutuhan tenaga di Pavilliun zam -zam untuk gedung medik yang baru dengan kapasitas 10TT target BOR 80% adalah 8 perawat. Untuk melakukan efesiensi ketenagaan maka pavilliun sakinah dan Pav Zam - zam akan dijadikan satu managemen karena terdapat dalam satu area lantai 3. Jumlah total TT antara sakinah dan zam - zam adalah 30 TT dengan target BOR 70 % , rata-rata pasien 21 perhari, maka kebutuhan tenaganya adalah 16 tenaga keperawatan terdiri dari 10 bidan, 6 perawat, 1 administrasi dan 4 asisten bidan j. Kebutuhan tenaga di Pavtliun Marwah berdasarkan Rata - rata pasien perhari 42 pasien adalah 36 perawat. Kondisi tenaga saat ini adalah 21 perawat tetap, 6 perawat kontrak dan 5 perawat KKPS serta 1 administrasi dan 2 asisten perawat. Utnuk kebutuhan tenaga tahun 2014 perlu penambahan 1 tenaga perawat dan mengangkat 5 tenga KKPS mernjadi tenaga kontrak organik. k. Kebutuhan tenaga di Pavilliun shofa berdasarkan rata - rata pasien perhari 31 pasien adalah 27 perawat. Karena pada tahun 2014 ada perpindahan pav zam- zam dan sakinah ke gedung medic maka Paviliun shofa akan mendapat tambahan TT menjadi 54 TT. Target BOR 70% dengan TT 54 adalah 38 pasien rata - rata perhari maka kebutuhan tenaga di Pav shofa 32 perawat. Kondisi ketenagaan saat ini adalah 19 perawat tetap, 2 perawat kontrak dan 8 perawat KKPS- Jadi untuk kebutuhan tenaga tahun 2014 adalah menjadi tenaga KKPS menjadi tenaga kontrak organic dan penambahan 3 perawat lagi.
1.
Kebtuhan tenaga Di Pavilliun Multazam berdasarkan rata - rata pasien perhari 11 pasien adalah 11 perawat apabila pasien penuh 13 perawat. Kondisi ketenagaan saat ini adalah 13 perawat tetap, 1 perawat KKPS dan 1 asisten perawat. Kebutuhan tenaga tahun 2014 dipaviliun Multazam adalah tetap tetapi perlu untuk menjadi tenga perawat KKPS menjadi tenga kontrak organik. m. Kebutuhan tenaga di unit Hemodialisa (
Layanan Baru ) dengan kapasitas 4 TT adalah 5 perawat. 2 perawat sudah mengikuti pelatihan HD dan 2 perawat magang HD. Tahun 2014 direncanakan pelatihan HD 2 perawat lagi. n. Kebutuhan tenaga untuk Bakis ( klinik Pratama) dengan 10 TT rawat inap serta ada unit TGD dan klinik maka kebutuhan untuk tenaga di bakis minimal adalah 4 bidan dan 4 perawat. o.
Kebutuhan teanga untuk ruang Paru ( Ruangan Baru) dengan
kapasitas 18 TT dengan target BOR 65% adalah 12 pasien perhari. Maka kebutuhan tenaga perawat di Ruang Paru adalah 9 perawat. p.
Untuk perencanaan
kebutuhan tenaga
keperawatan pada tahun 2014 dengan mempertimbangkan komposisi kebutuhan tenaga berdasarkan jenis kelamin dan kebutuhan tenaga berdasarkan tingkat pendidikan Berdasarkan jenis kelamin : untuk menunjang pelaksanaan layanan nur islami agar komposisi tenaga lebih seimbang tetapi tetap mempertimbangkan dari segi pelayanan yang ada. . Rasio tenaga laki - laki dan perempuan untuk setiap unit ( 40% laki - laki : 60 % perempuan ) kecuali pada unit - unit khusus seperti di Pav. Sakinah, Roudhoh dan Pav. Zam - zam. (Semua tenaga perempuan) - Berdasarkan tingkat pendidikan : perkembangan ilmu keperawatan semakin meningkat dibutuhkan tenaga professional dengan harapan asuhan keperawatan akan lebih baik dan dapat mengembangkan pelayanan keperawatan di RSML.Saat ini komposisi tenaga keperawatan berdasarkan pendidikan 0,7 % / 1 berpendidikan SI Kep, 96% Dill Keperawatan, 3,4 % sekarang menjalani pendidikan keperawatan, dengan mempertimbangkan pelayanan di setiap unitnya diperlukan tenaga SI keperawatan sesuai kebutuhan (kedepannya bisa dijadikan Perawat primer, Pj Shift , Clinical instruktur(SI). Oleh karena itu untuk di unit perawatan target minimal ada 1 tenaga perawat yang berpendidikan SI keperawatan. q. Hasil analisa kebutuhan tenaga tahun 2014 dibandingkan dengan revisi hasil analisa kebutuhan tenaga tahun 2013 perubahan / penambahan karena beberapa faktor :
yang saat ini dibuat
mengalami
-
Pada
tahun
2013
belum
adanya
rekrutmen
tenaga
keperawatan
sehingga kebutuhan tahun 2013 semakin banyak. -
Adanya tenaga yang mengundurkan serta tidak diperpanjangnya kontrak kerja perawat tahun ke 2.
r. Untuk pemenuhan kebutuhan tenaga tersebut, kami menginginkan kualifikasi tenaga perawatan yang mengikuti test rekrutmen dengan syarat - syarat: -
Pendidikan SI keperawatan/Dili Keperawatan
-
IPK minimal 2,75
-
Memiliki STR
-
Berasal dari institusi pendidikan yang terakreditasi
-
Diutamakan yang berpengalaman
-
Diutamakan
yang
memiliki
sertifikasi
pendidikan
dan
pelatihan
seperti BLS/PPGD/BCLS/NLS/lCU/Haemodialisa/Cathetherisasi dan Iain. s. Untuk pemenuhan kebutuhan tenaga keperawatan, mohon untuk segera dilaksanakan rekrutment agar kebutuhan tenaga dikeperawatan segera terpen u hi sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan keperawatan
PENUTUP
Demikianlah usulan perencanaan kebutuhan tenaga keperawatan tahun 2013 ini kami buat semoga bisa menjadikan acuan dalam pemenuhan kebutuhan tenaga keperawatan di RSML dan peningkatan mutu pelayanan keperawatan di RSML.
Lamongan, 2013
Desember
Mengetahui Direktur Medis
Kabid. Keperawatan
Dr. Hj Umi Aliyah Mars
Karsim, S.Kep., Ns
POLA TARIF KEPERAWATAN RS. MUHAMMADIYAH LAMONGAN
RUMAH SAKIT MUHAMMADIYAH LAMONGAN TAHUN 2014
I
A. USULAN PERUBAHAN TARIF KEPERAWATAN
NO
j^ *
TINDAKAN
..
.Operator lama 5000
Operator baru 6,250
Aff Tampon Hemoroid
10500
3
AJ Besar> 10 Jahitan
4
1
Aff Dower Catheterr (Aff DC)
2
Bahan
Total
- .Alat
2000
1500
9,750
13,125
2000
2500
17,625
11000
13,750
7000
5500
26,250
AJ Kecil, 1-5 Jahitan
4500
5,625
4100
4500
14,225
5
AJ Sedang 5-10 Jahitan
6900
8,625
5550
4500
18,675
6
Combus Terbuka <20%
10500
13,125
6000
5500
24,625
7
Combus Terbuka >40%
21000
26,250
11000
5500
42,750
8
Combus Terbuka 20%-40%
15750
19,688
7750
5500
32,938
9
Combus Tertutup <20%
15750
19,688
8250
5500
33,438
10
Combus Tertutup >40%
26250
32,813
15500
5500
53,813
11
Combus Tertutup 20%-40%
21000
26,250
11500
5500
43,250
12
Cukur Bayi
7500
9,375
1950
2500
13,825
13
Draim Buis dewasa
4500
5,625
1800
2500
9,925
14
Drumbuis Bayi
4500
5,625
1800
2500
9,925
15
ECG
3000
3,750
7200
15000
25,950
16
ECG + Lead Panjang
3750
4,688
8200
15000
27,888
17
Nebulizer
5000
6,250
1800
1500
9,550
18
Pasang Catheter
6900
8,625
2800
1500
12,925
19
Pasang Catheter Bayi
7700
9,625
2800
1500
13,925
20
Pasang Infus Anak
6500
8,125
3100
0
11,225
21
Pasang Infus Bayi
12000
15,000
2400
0
17,400
22
Pasang Infus Dewasa
7000
8,750
2100
0
10,850
23
Pasang NGT Dewasa
8500
10,625
2500
3500
16,625
24
Pasang NGT Bayi
10000
12,500
2500
3500
18,500
25
Pasang 02 CPAP
8000
10,000
1900
1000
12,900
26
Pasang Spalk Fo Antebrachii
3500
4,375
3000
0
7,375
27
Pasang Spalk Fo Femur
5750
7,188
6000
0
13,188
28
Pasang Spalk Fr. Cruris
5500
6,875
6000
0
12,875
29
Perawatan Catheter/Hari
3000
3,750
1700
1000
6,450
30
Personal Hygiene Bayi
4500
5,625
1000
1000
7,625
31
Perwtan Luka Ganggren
26250
32,813
12000
5500
50,313
32
Perwtn Drain
10000
12,500
3250
3500
19,250
33
Spoeling BPH 24 Jam I (UPPA)
24000
30,000
1500
3500
35,000
34
Spoeling BPH 24 Jam II (UPPA)
12000
15,000
1500
3500
20,000
35
Suction (Paket) 5 Kali
5000
6,250
2100
2500
10,850
36
Suction Paket (poii/UGD)
8250
10,313
2100
2500
14,913
37
Tampon Hidung
8250
10,313
1800
4500
16,613
38
Tampon Vaginal Bidan
18375
22,969
10950
16500
50,419
39
Tindik Bayi tanpa Chlorethyl
8000
10,000
1800
1000
12,800
40
Transfusi Tukar 1 Jam
15000
18,750
2500
3500
24,750
41
Rawat luka besar
23000
28,750
15500
5500
49,750
42
Rawat luka sedang < 20 cm
14000
17,500
9750
5500
32,750
43
Rawat luka kecil < 10 cm
5750
7,188
5000
5500
17,688
44
Vulva Hygiene
2000
2,500
3100
1500
7,100
45
Window Besar >15 cm
11500
14,375
1000
5000
20,375
46
Window Kecil <15cm
5750
7,188
1000
5000
13,188
47
Kumbah Lambung (UGD/Poli)
5000
6,250
1500
5000
12750
48
Kumbah Lambung Paket 3 Kali
10000
12,500
4500
10000
27,000
49
Pasang Syringe Pump
5000
6,250
0
0
6,250
50
Pasang Traksi
7000
8,750
0
3000
11,750
51
Service BAB & BAK
2000
2,500
1500
1500
5,500
52
Service Personal Hygiene
3000
3,750
1500
1500
6,750
53
Servis BAK/BAB Bayi/hr
4000
5,000
1500
1500
8,000
54
Perawatan Stoma Berat
30000
37,500
3000
5500
46,000
55
Perawatan Stoma Sedang
20000
25,000
2400
5500
32,900
56
Perawatan Stoma Ringan
7000
8,750
2100
5500
16,350
57
Partus Spontan Oleh Bidan
7500
9,375
50000
25000
84,375
58
Partus+Placenta+Drip BIDAN
4500
5,625
50000
25000
80,625
59
Perawatan Bayi Incubator
12000
15,000
5500
70000
90,500
60
Placenta Manual Bidan
3500
4,375
50000
25000
79,375
61
Spontan Brach Bidan
4500
5,625
35000
50000
90,625
62
Spontan Gemili Bidan
10000
12,500
35000
50000
97,500
63
Partus Manual Aid Bidan
10000
12,500
35000
50000
97,500
64
NST
10000
12,500
20000
30000
62,500
65
Observasi VK
10000
12,500
10000
20000
42,500
66
PIJAT BAYI
16000
20,000
0
10000
30,000
67
Observasi
10000
13,000
0
0
13,000
68
Ventilasi Manual 1 Jam
6500
8,125
0
8500
16,625
69
Ventilasi Manual 2 Jam
5000
6,250
0
8500
14,750
70
Ventilasi Manual 3 Jam
99000
123,750
0
8900
132,650
71
Ventilasi Manual 4 Jam
132300
165,375
0
9000
174,375
72
Ventilasi Manual 5 Jam
61875
77,344
0
9200
86,544
73
Ventilasi Manual 6 Jam
6900
8,625
0
9500
18,125
74
Ventilasi Manual 7 Jam
7700
9,625
0
11000
20,625
75
Ventilasi Manual 8 Jam
6500
8,125
0
10000
18,125
76
Ventilasi Manual 9 Jam
12000
15,000
0
10000
25,000
77
Ventilasi Manual 10 Jam
7000
8,750
0
14500
23,250
78
Ventilasi Manual 11 Jam
16000
20,000
0
14500
34,500
79
Ventilasi Manual 12 Jam
3000
3,750
0
15000
18,750
80
Ventilasi Manual 13 Jam
4500
5,625
0
16500
22,125
81
Ventilasi Manual 14 Jam
26250
32,813
0
17500
50,313
82
Ventilasi Manual 15 Jam
10000
12,500
0
19000
31,500
83
Ventilasi Manual 16 Jam
10000
12,500
0
20000
32,500
84
Ventilasi Manual 17 Jam
99000
123,750
0
21500
145,250
85
Ventilasi Manual 18 Jam
2500
3,125
0
22500
25,625
86
Ventilasi Manual 19 Jam
22500
28,125
0
24000
52,125
87
Ventilasi Manual 20 Jam
7000
8,750
0
25000
33,750
88
Ventilasi Manual 21 Jam
16000
20,000
0
26500
46,500
89
Ventilasi Manual 22 Jam
3000
3,750
0
27500
31,250
90
Ventilasi Manual 23 Jam
4500
5,625
0
29000
34,625
91
Ventilasi Manual 24 Jam
26250
32,813
0
30000
62,813
92
Sonde Paket 6x/hr
10000
12,500
1000
0
13,500
93
Lavement (Irigator)
6000
7,500
2500
2500
12,500
LAMPIRAN BHP DAN OHP PERUBAHAN TARIF KEPERAWATAN
w I
TINPAKAN
'
Aff Dower Catfieterr (Aff DC)
■
1
'*
"
r. -f
-
3*RANG *
' ■
> j>
- riST"
500
500
mmiKmlmm^^mt^ %> i»s*J -L ."' "• ~ iiiiiftrgf **"Tof§1"' ^^^^ ^^^' 1 Skort 500 500
buah
150
300
Pinset
1
1000
buah
200
200
1
buah
1000
1000
Handscoen
1
pso
500
500
Skort
1
500
500
Kasa
2
buah
150
300
Pinset
1
1000
1000
Kresek
1
buah
200
200
Bengkok
1
1000
1000
Masker
1
buah
1000
1000
Handscoen
1
psg
500
500
Skort
1
Kasa
10
buah
150
1500
Pinset
1
1000
1000
Polyfix
20
cc
200
4000
Bengkok
1
1000
1000
1
buah
1000
1000
Klem lurus
1
1000
1000
Gunting AJ
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Skort
1
500
500
Pinset
1
1000
1000 1000
b.i t .
1
pi-v'i *s«u«ft'^
tendscoen
1
psg
Kasa
2
Kresek
1
Masker
r
Narga®,
2000 2
Aff Tampon Hemoroid
1500
2000 3
AJ Besar> 10 Jahitan
Masker
4
AJ Kecil, 1-5 Jahitan
5
AJ Sedang 5-10 Jahitan
2500 SOO
1
psg
500
7000 500
4
buah
150
600
3
olyfix
10
cc
200
2000
Bengkok
1
1000
Masker
1
buah
1000
1000
Gunting AJ
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Handscoen Polyfix Masker
1
psg
5500
500
4100 500
Skort
1
500
4500 500
7
buah
150
1050
Pinset
1
1000
1000
15
cc
200
3000
Bengkok
1
1000
1000
1
buah
1000
1000
Gunting AJ
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
4500
5550 Combus Terbuka <20%
Handscoen
1
psg
500
500
Skort
1
500
500
Kasa
10
buah
150
1500
Pinset
1
1000
1000
Polyfix
15
cc
200
3000
Bengkok
1
1000
1000
Masker
1
buah
1000
1000
Gunting necrotomy
1
1000
1000
Klem
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Skort
1
500
6000 7
Combus Terbuka >40%
Handscoen
5500
1
psg
500
500
Kasa
30
buah
150
4500
Pinset
1
1000
1000
Polyfix
25
cc
200
5000
Bengkok
1
1000
1000
1
buah
1000
1000
Gunting necrotomy
1
1000
1000
Klem
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Skort
1
500
500
Masker
11O00 8
Combus Terbuka 20%-40%
Handscoen
5500
psg
500
500
Kasa
15
buah
150
2250
Pinset
1
1000
1000
Polyfix
20
cc
200
4000
Bengkok
1
1000
1000
1
buah
1000
1000
Gunting necrotomy
1
1000
1000
Klem
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
5500
7750 9
Combus Tertutup <20%
-----
Handscoen
1
psg
500
500
5kort
1
500
500
Kasa
25
buah
150
375C
Pinset
1
1000
1000
Polyfix
15
cc
20C
300C
Bengkok
1
1000
1000
1
buah
1000
100C
Gunting necrotomy
1
1000
1000
Klem
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Masker
-----
10
Combus Tertutup >40%
500
1
Masker
-----------
500
Handscoen
Kasa
6
1000
Handscoen Kasa Polyfix Masker
1
psg
50C
8250 50C Skort
1
500
500
60 25
buah
1K 20C
900C 500C
Pinset Bengkok
1 1
1000 1000
1000 1000
1
buah
100
Gunting necrotomy
1
1000
1000
Klem
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
cc
100C
5500
15500 11
Combus Tertutup 20%-40%
Handscoen Kasa Polyfix Masker
1 40 20 1
psg buafi cc buah
500 150 200 1000
12
Cukur Bayi
Handscoen Masker Kasa
1 1 3
psg buah buah
500 1000 150
13
Draim Buis dewasa
Handscoen Kasa Masker
1 2 1
psg buah buah
500 150 1000
14
Drumbuis Bayi
Handscoen Kasa Masker
1 2 1
psg buah buah
500 150 1000
15
ECG
Handscoen Tissue Jelly Masker Kertas ECG
1 2 5 1 40
psg lembar cc buah cm
500 100 300 1000 100
16
ECG + Lead Panjang
Handscoen Tissue Jelly Masker Kertas ECG
1 2 5 1 50
psg lembar cc buah cm
500 100 300 1000 100
17
Nebulizer
Handscoen Kasa Masker
1 2 1
psg buah Buah
500 150 1000
18
Pasang Catheter
Handscoen
1
psg
500
Kasa polyfix Masker Jelly
2 2 1 2
buah cc buah cc
150 200 1000 300
Skort Pinset Bengkok Quoting necrotomy Klem GuntingVerban
1 1 1 1 1 1
500 1000 1000 1000 1000 1000
5500 500 1000 1000 1000 1000 1000
Skort Bengkok Glinting Verban
1 1 1
500 1000 1000
5500 500 1000 1000
Skort Bengkok GuntingVerban
1 1 1
500 1000 1000
2500 500 1000 1000
Skort Bengkok GuntingVerban
1 1 1
500 1000 1000
2500 500 1000 1000
Sewa Alat ECG
1
15000
Sewa Alat ECG
1
15000
15000 15000
Skort Bengkok
1 1
500 1000
15000 500 1000
500
Skort
1
500
1500 500
300 400 1000 600
Pinset
1
1000
1000
500 Skort 300 Pinset 400 1000 600
1 1
500 1000
1500 500 1000
500 6000 4000 1000
11500 500 1000 450
1950 500 300 1000
1800 500 300 1000
1800 500 200 1500 1000 4000
7200 500 200 1500 1000 5000
8200 500 300 1000
1800
2800 19
Pasang Catheter Bayi
Handscoen Kasa polyfix Masker Jelly
1 2 2 1 2
psg buah cc buah cc
500 150 200 1000 300
20
Pasang infus Anak
Handscoen Kasagulungkecil Polyfix Masker
1 1 3 1
psg buah cc buah
500 1000 200 1000
21
Pasang Infus Bayi
Handscoen Tissue Polyfix Masker
1 3 3 1
psg lembar cc buah
500 100 200 1000
22
Pasang Infus Dewasa
Handscoen Polyfix Masker
1 3 1
psg cc buah
500 200 1000
23
Pasang NGT Dewasa
Handscoen
1
psg
500
2800
2500 15000 0 0 0
1500
500 1000 600 1000
3100
0
500 300 600 1000
2400
0
500 600 1000
2100 500 Skort
1
500
0 500
Kasa
4
buah
150
600
3
Pi met
1
1000
1000
olyfix Masker
2 1
cc buah
200 1000
400 1000
Bengkok Gunting Verban
1 1
1000 1000
1000 1000
Skort Pinset Sengkok Gunting Verban
1 1 1 1
500 1000 1000 1000
3500 500 1000 1000 1000
bengkok
1
1000
3500 1000
24
Pasang NGT Bayi
Handscoen Kasa Polyfix Masker
1 4 2 1
psg buah cc buah
500 150 200 1000
2500 500 600 400 1000
25
Pasang 02 CPAP
Masker Handscoen Polyfix
1 1 2
buah psg cc
1000 500 200
2500 1000 500 400
Pasang SpalK Fo Antebrachii
Handscoen Masker verban gulung
1 1 1
psg buah buah
500 1000 1500
1900 500 1000 1500
1000
26
Pasang Spalk Fo Femur
Handscoen
1
psg
500
Masker verban gulung bes
1 3
buah buah
1000 1500
3000 500 1000 4500
0
27
6000 500 1000 4500
0
500 1000 1500
28
Pasang Spalk Fr. Cruris
Handscoen Masker vertoan gulung bes
1 1 3
psg buah buah
29
Perawatan Catheter/Hari
Handscoen
1
psg
500
kasa Masker
2 1
lembar buah
100 1000
6000 500 200 1000
1
buah
1000
1700 1000 Waskom/ Bak
1 50 2 1
psg lembar buah buah
500 150 1500 1000
1000 500 7500 3000 1000
12000 500 750 1000 1000
30
Personal Hygiene Bayi
Masker
31
Perawatan Luka Ganggren
Handscoen Kasa verban qulunq Masker
32
Perwtn Drain
Handscoen Kasa Polyfix Masker
1 5 5 1
psg buah cc buah
500 150 200 1000
33
Spoeling BPH 24 Jam 1 (UPPA)
Handscoen
1
psg
500
Masker
1
buah
1000
1
1000
0 1000
1
1000
1000 1000
Skort Pinset Bengkok Gunting Verban Gunting necrotomi klem
1 1 1 1 1 1
500 1000 1000 1000 1000 1000
1000 500 1000 1000 1000 1000 1000
Skort Pinset Bengkok Gunting Verban
1 1 1 1
500 1000 1000 1000
5500 500 1000 1000 1000
1
500
3500 500
1000 Pinset Bengkok Gunting Verban
1 X 1
1000 1000 1000
1000 1000 1000
7500 50 Skort 100C Pinset Bengkok Gunting Verban
1 1 1 1
500 1000 1000 1000
3500 500 1000 1000 1000
1S0C 50 Skort
1
500
3500 500
Bengkok
3250 500 Skort
34
Spoeling BPH 24 Jam II (UPPA)
Handscoen Masker
1 1
psg buah
50 100C
35
Suction (Paket) 5 Kali
Handscoen
1
psg
50
Kasa Masker
4 1
buah buah
15 100
60 Sengkok 100 ) Gunting Verban
1 1
1000 1000
1000 1000
Handscoen Kasa Masker
1 4 1
psg buah buah
50 15 ) 100 J
210C 50 i Skort J Bengkok 3 Gunting Verban
1 1 1
500 1000 1000
2500 500 1000 1000
36
Suction Paket (poli/UGD)
2100 37
Tampon Hidung
Handscoen kassa Masker
1
psg lembar buah
3 1
2500
500
500
Short
1
500
500
100
300
Bengkok
1
1000
1000
1000
1000
Klem Bengkok
2
1000
2000
cueing
1
1000
1000
Skort
1
500
500 1000
1800 38
Tampon Vagina
Handscoen
1
psg buah buah Lembar
3 1 3
4500
500
500
3000
9000
Bengkok
1
1000
1000
1000
Spikulum
1
1000
1000
150
450
Oisinfeksi tang
1
2000
2000
Meja ginekologi
1
10000
10000
Lampu Tindakan
1
2000
2000
Bengkok
1
1000
10950 39
Tindik Bayi tanpa Chlorethyl
Handscoen Kasa Masker
1
psg buah buah
2 1
500
500
150
300
1000
1000
16500
1800 40
Transfusi Tukar 1 Jam
1
Handscoen Kasa
4
Polyfix
2
Masker
1
Handscoen
1
psg buah cc buah
1000
500
500
Skort
1
500
500
150
600
Pinset
1
1000
1000
200
400
Bengkok
1
1000
1000
1000
1000
Gunting Verba n
1
1000
1000
Skort
1
500
500
3500
2500 41
Rawat luka besar
Kasa
60
Polyfix
25
Masker
1
psg buah cc buah
500
500
150
9000
Pinset
1
1000
1000
200
5000
Bengkok
1
1000
1000
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Gunting necrotomi
1
1000
1000
klem
1
1000
1000
Skort
1
500
15500 42
Rawat luka sedang < 20 cm
Handscoen
1
Kasa
35
Polyfix
15
Masker
1
psg buah cc buah
5500
500
500
150
5250
Pinset
1
1000
1000
200
3000
Bengkok
1
1000
1000
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Gunting necrotomi
1
1000
1000
klem
1
1000
1000
Skort
1
500
1
1000
1000
9750 43
Rawat luka kecil < 10 cm
Handscoen
1
Kasa
10
Polyfix
10
psg buah cc
1
buah
Masker
Vulva Hyqiene
500
5500
500
500
150
1500
Pinset
200
2000
Bengkok
1
1000
1000
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Gunting necrotomi
1
1000
1000
klem
1
1000
1000
5000 44
1000
500
5500
Handscoen
1
psg
500
500
Skort
1
500
500
Kasa
4
buah
150
600
Bengkok
1
1000
1000
Masker
1
buah
1000
1000
Sewa alat pemotong
1
5000
1
5000
1
500
500
sewa afatspuitGC
1
2500
2500
Bengkok
1
1000
1000
Ember
1
1000
1000
Skort
2
500
1000
3100 45
Window Besar >15 cm
Masker
1
buah
1000
1000
7500 5000
elktrik
1000 46
Window Kecil <15cm
Masker
1
buah
1000
1000
5000 Sewa alat pemotong
5000
elktrik
1000 47
Kumbah Lambung (UGD/Poli)
Handscoen
1
psg
Masker
1
buah
50C 100C
5000
50C Skort 100C
1500 48
Kumbah Lambung Paket 3 Kali
Handscoen
3
psg
50C
150C
5000 1000
Masker
3
buah
1000
2
2500
5000
Bengkok
2
1000
2000
Ember
2
1000
2000
3000 sewa alat spuit GC
10000
4500 49
Pasang Syringe Pump
50
Pasang Traksi
51
Service BAB & BAK
0 Sewa alat traksi
3000
1
500
1
1000
1
500
1
1000
1500 500 1000
500 Skort
1
500
7500 500
1000 ember
1
1000
1000
1
500
1
1000
1
1000
Gunting Verban
1
1000
Gunting rtecrotomi
1
1000
klem
1
1000
0 Handscoen Masker
psg buah
500 1000
Handscoen Masker
psg buah
500 1000
Handscoen
psg
500
Masker
buah
1000
Handscoen Kasa Masker
psg buah buah
500 150 1000
500 Skort 1000 sewa pispot
1500 52
Service Personal Hygiene
500 Skort 1000 Ember
1500 53
Servis BAK/BAB Bayi paket per hari
1500 54
Perawatan Stoma Berat
10 1
500 Skort 1500 Pinset 1000 Bengkok
3000 55
Perawatan Stoma Sedang
Handscoen Kasa Masker
1 6 1
psg buah buah
500 150 1000
Perawatan Stoma Ringan
Handscoen Kasa Masker
1 4 1
psg buah buah
500 150 1000
3000 500 1000
7500 500 1000 1000 1000 1000 1000 5500
500
Skort
1
500
500
900 1000
Pinset
1
1000
1000
Bengkok
1
1000
1000
Gunting Verban
1
1000
1000
Gunting necrotomi
1
1000
1000
klem
1
1000
1000
Skort
1
500
Pinset
1
1000
Bengkok
1
1000
Gunting Verban
1
1000
Gunting necrotomi
1
1000
klem
1
1000
2400 56
0 3000
1
500 600 1000
2100
5500 500 1000 1000 1000 1000 1000 5500
B. USULAN TINDAKAN KEPERAWATAN BARU 11
1 2 3
_
h
TINDAKAN
* ;
Aff Tampon Vagina Spooling Stozell BPH (di ruangan) Aff Drain
Operator --,
- Bahan
Alat '«
.-
?i
12000
2100
2500
16,600
20,000
6000
1800
1500
9,300
12,000
8000
3800
2000
13,800
10,000
10000
3250
5000
18,250
20,000
4
Cukur Rambut trepanasi
5
Cukur Rambut Pubis
5000
1950
1500
8,450
4,000
6
Perawatan Infus
5000
3800
2500
11,300
5,000
7
Oral Hygiene
6000
2150
3500
11,650
5,000
8
Keramas
10000
2000
4900
16,900
15,000
9
Irigasi mata
10000
1800
2000
13,800
15,000
10
Injeksi per shift
10000
2000
1500
13,500
16000
11
Injeksi per Pasien (IGD/KLINIK)
3500
1000
1500
6,000
5000
12
Memasukkan obat per rectal
5000
2500
1500
9,000
6000
13
Transfusi darah per hari
12000
0
0
12,000
15000
14
Regulasi cepat insulin
7500
1000
1500
10,000
10000
15
Observasi 2 jam Pos Op (UPPA)
10000
0
0
10,000
5000
0
0
5,000
16
AffNGT
LAMP RAN BHP DAN OHP TARIF B 4RU #!#># 1
2
* > Aff Tampon Vagina
Spooling Stozell BPH
i$fe'£8 $$$f/Ji #i ii
rfflftfiiifsH
33Sw3" 1
500
HANDSCON
1
psg
500
500
KAPAS SUBLIMAT
2
buah
200
400
PINSET
1
1000
KRESEK
1
buah
200
200
SPECULUM
1
1000
MASKER
1
buah
1000
1000
HANDSCON
1
psg
500
2100 500
Bengkok
1
2500 1000
MASKER
1
buah
1000
1000
Skort
1
500
Kasa
2
buah
150
300
HANDSCON
1
psg
500
500
Dengkok
1
1000
MASKER
1
buah
1000
1000
klem arteri
l
1000
Kasa
2
buah
150
300
Polyfix
10
cm
200
2000
1800 3
Aff Drain
1500
3800 4
Cukur Rambut trepanasi
HANDSCON
1
psg
500
500
MASKER
1
buah
1000
1000
Kasa
5
buah
150
750
Talk/ Bedak
5
cc
200
1000
HANDSCON
1
psg
500
500
MASKER
1
buah
1000
1000
Kasa
3
buah
150
450
2000 BENGKOK
1
1000
Perlak
1
500
SKORT
1
500
Cukur Elektrik
1
3000
BENGKOK
1
1000
perlak
1
500
3250 5
Cukur Rambut Pubis
5000
1950 6
Perawatan Infus
HANDSCON
1
psg
500
500
Polyfix Kasa
15
cm
200
3000
2
buah
150
300
1500 GUNTING
1
1000
bengkok
1
1000
Spidol
1
500
3800 7
Oral Hygiene
2500
HANDSCON
1
psg
500
500
KOM KECIL
1
500
Kasa
3
buah
150
450
Suction
1
1500
TISSUE
2
buah
100
200
Bengkok
1
1000
Masker
1
buah
1000
1000
Skort
1
500
2150 8
Keramas
3500
HANDSCON
1
psg
500
500
HANDUK
1
500
Sampoo
1
sachet
500
500
Baskom
1
1000
Masker
1
buah
1000
1000
Perlak
1
500
Timba
1
500
Gayung
1
200
sisir
1
200
skort
l
500
hairdryer
1
1500
2000 9
Irigasi mata
HANDSCON
1
psg
500
MASKER
1
buah
1000
Kasa
2
buah
150
4900
500 bengkok 1000 cueing
l
1000
1
1000
300
1800 10
Injeksi per shift
^efefca^tat*
^ ^^^^^ SKORT
MASKER
2
buah
100C
2000
2000
2000 Bengkok
1
1000
Skort
1
500
1500