1. PENGERTIAN UMUM Dala Dalam m sist sistem em tran transp spor orta tasi si wila wilaya yah, h, dik dikenal enal peng pengel elom ompo poka kan n tran transp sport ortas asii berdasark berdasarkan an media pergerakan pergerakan,, diantarany diantaranya a transportas transportasii darat, laut maupun udara. Berdasarkan Berdasarkan medianya, medianya, masing-masi masing-masing ng bentuk bentuk transportas transportasii memiliki memiliki ciri khas sarana transportasinya yang berupa penggerak dan prasarana transportasi berupa tempat untuk bergerak. Transportasi Transportasi darat mulai dikembangkan dengan teknologi penggerak (sarana) sederhana berupa roda, yang selanjutnya dihasilkan berbagai tipe dan ukuran. Seja Sejala lan n deng dengan an perk perkemb emban anga gan n tekn teknolo ologi gi auto automot moti, i, meta metal, l, elek elektr tron onik ik dan dan inormatika, manusia berhasil memanaatkan sumber daya alam yang tersedia untuk menciptakan berbagai jenis j enis moda angkutan dan lokomoti l okomoti.. !ngkutan trasnportasi darat hingga saat ini dikembangkan dalam " jenis moda angkutan, yaitu moda angkutan jalan raya dan moda angkutan jalan rel#kereta rel#kereta api. $oda angkutan jalan raya terbagi dalam sarana, seperti minibus, bus, truck, sedan, dll., dan prasarana angkutan berupa terminal, jalan raya , jembatan, terowongan, dll. Sedangkan jalan rel terdiri dari sarana kereta api (lokomoti, gerbong dan kereta) dan prasarana berupa jalan rel, jembatan rel, persilangan sebidang, dll. 2. sangat perlu, apabila dalam pembangunagan yang prioritasnya transportasi masa depan maka perlu di persiapkan dengan baik,supaya tercapai sistranas yang baik. 3. sangat baik karena bias mengurani permasalahan lalu lintas seperti kemacetan. 4. 1. Keuntungan Secara umum keuntungan#keunggulan angkutan kereta api dijelaskan dalam %ambar
&. $oda angku angkutan tan jalan rel adalah tipe moda angku angkutan tan yang memungkinkan jangkauan pelayanan orang/barang dalam jarak pendek, sedang dan jauh dengan kapasitas yang besar (angkutan masal) , tergantung pada keadaan
topograf daerah yang memungkinkan untuk dilalui secara baik oleh kereta (%ambar "."). ". 'emakaian energi untuk transportasi menduduki peringkat tertinggi (,*+) dibandingkan industri lainnya (%ambar ".). ni menempatkan tingkat penggunaan BB$ untuk industri jasa sangat signi/kan. 'enghematan energi#BB$ di bidang industri jasa akan memberikan dampak perekonomian yang cukup tinggi terhadap pemakaian energi nasional di ndonesia. !ngkutan kereta api memiliki potensi penggunaan energi#BB$ yang relati kecil, seperti pada Tabel ".&, dihitung dalam pemindahan satu ton barang dengan perhitungan tenaga kuda. Terlihat bahwa kereta api memiliki kebutuhan energi yang relati kecil, bahkan dengan dikembangkan tenaga penggerak baterai dari sumber listrik memungkinkan penggunaan yang hemat energi, terutama mengurangi penggunaan BB$. 0ek dari penggunaan energi yang relati kecil bila dibandingkan dengan besar kapasitas angkutnya yang dapat terlayani akan dapat memberikan kemungkinan biaya produksi akti1itas manusia semakin kecil. %ambar ". menjelaskan perbandingan pemakaian BB$ angkutan kereta api dan moda lainnya dengan parameter orang#liter BB$.
%ambar "." 'erbandingan jangkauan pelayanan kereta api terhadap beberapa moda angkutan lainnya
%ambar ". 'erbandingan pemakaian BB$ dari berbagai kegiatan industri nasional di ndonesia
%ambar ". 'emakaian BB$ liter#orang untuk moda angkutan
%ambar ". 'emakaian BB$ liter#orang untuk moda angkutan Tabel ".& 'erbandingan penggunaan energi (T2) dari berbagai moda Kendaraan 2! Truck 'esawat 3et 2apal 4aut
Penggunaan T2 " T2 T2 &,* T2
2eterangan 5 T2 6 tenaga kuda . 2eselamatan perjalanan akan lebih baik daibandingkan moda lainnya, karena mempunyai jalur (track ) dan asilitas terminal tersendiri, sehingga tidak terpengaruh oleh kegiatan lalu lintas non kereta api yang menjadikan sangat kecil terjadinya kon7ik dengan moda lainnya. . 2eandalan waktu cukup tinggi, karena selain mempunyai jalur tersendiri, kecepatan relati lebih konstan, sehingga kemudahan dalam pengaturan dan risiko keterlambatan kecil dan tidak terlalu dipengaruhi oleh cuaca. *. Tingkat keandalan keselamatan perjalanan relatip tinggi, dapat sebagai angkutan wisata pada kawasan pariwisata (tourism trip).
8. 'erkeretaapian merupakan angkutan yang ramah lingkungan, dengan emisi gas buang kecil dan pengembangan teknologi kereta berbasis energi listrik, memungkinkan sebagai moda angkutan yang memapu menjawab masalah lingkungan hidup manusia di masa datang. 9. Dapat dipergunakan sebagai pelayanan akti1itas khusus, karena daya angkut besar, dan memiliki jalur sendiri, sehingga perjalanan suatu akti1itas khusus dilaksanakan tanpa banyak memberikan dampak sosial. (misalnya, untuk :ankam, 'engiriman Sembako, 4ayanan Bahan 'abrik, dll.) +. 2ecepatan perjalanan 2! ber1ariasi, dari kecepatan rendah hingga tinggi, misalnya dari 2! berbasis batu bara dengan kecepatan -8 km#jam hingga 2! 4e1itasi $agnetik dengan kecepatan -8 km#jam. ;. $empunyai aksebilitas yang lebih baik dibandingkan angkutan air dan udara. &. Biaya total 1ariabel (biaya operasionalnya) perhitungan per hari cukup tinggi, namun biaya 1ariabel dalam per ton tiap km sangat rendah (karena kapasitas angkut besar) dibandingkandari perkembangan moda. Tabel "." memberikan deskripsi kinerja beberapa moda dalam perkiraan biaya per ton-km dalam dollar. Total Biaya per Hari (US dollars)
Biaya per Ton!m (US dollars)
#.%&
#.#'%
%.*"
#.#%$
,".,#
#.#
%$
&*#.#"
#.#+#
Jenis Alat Angkut !ereta Beroda ("## lb diangkut $# km) !ereta erobak ( % Ton diangkuat "# km) Truk (+# Ton diangkut $"# km) !ereta Api ($### Ton diangkut "# mil)
$enimbang berbagai keunggulan yang dapat dieksplorasi untuk asilitas pergerakan di ndonesia, << =o.& Tahun &;;" telah menetapkan bahwa angkutan kereta api merupakan angkutan utama di dalam sistem transpotasi nasional. >leh sebab itu, diperlukan perangkat kebijakan supaya tujuannya
sebagai angkutan utama sistranas dapat terpenuhi. Beberapa konsekuensi kebijakannya adalah 5 &. 'engembangan wilayah potensial yang berbasis angkutan kereta api, sehingga angkutan darat#air lainnya berpola sebagai pendukung pergerakan transportasi kereta api. ni akan berkaitan dengan pola kebijakan pengembangan pembangunan daerah, misalnya untuk mendirikan sentral bisnis#pabrik#sentral distribusi sumber daya alam pada jalur-jalur potensial jaringan angkutan kereta api ". 'engembangan jaringan transportasi darat yang berbasis angkutan kereta api dan angkutan darat lainnya berungsi sebagai angkutan pendukung yang sinergis. 'ola ini merupakan konsep interconnecting moda dengan menempatkan angkutan kereta api sebagai angkutan utama. . 'engembangan pola sistem transportasi terpadu yang menempatkan kereta api sebagai angkutan utama sebagai angkutan antar kota, perkotaan dan bisnis serta pengembangan pola jaringan transportasinya yang jelas untuk menghubungkan diantara pusat bisnis.
2. Kerugian $eskipun demikian, dari beberapa keunggulan di atas masih terdapat aspek kelemahan angkutan perkeretaapian terutama pada aspek operasinya. Tabel di bawah menjelaskan beberapa aspek kelemahan pengoperasian moda angkutan kereta api terhadap angkutan lainnya, disamping itu masih terlihat beberapa aspek yang unggul seperti penentuan tari dan penguasaan terminal. Tabel "." 'erbandingan pengelolaan berbagai moda trasportasi di ndonesia DESKRIPSI
UDARA
LAUT
KA
JALAN RAYA
FREE + BIAYA ATC
FREE
IMO / TAC
PEMERINTAH
TERMINAL
BUMN LAIN
BUMN LAIN
PT KA
PEMERINTAH
TARIF
MENGATUR SENDIRI
EKONOMI : PSO NON EKONOMI : MEKANISME PASAR
IDEM LAUT
IDEM LAUT
DAPAT DIALOKASIKAN KE LOKASI LAIN
IDEM UDARA
TIDAK DAPAT DIALIHKAN KARENA SARANA SPESIFIK (SUNK COST)
IDEM UDARA
SDM
SPESIFIK, NAMUN TERSEDIA DI PASAR
IDEM UDARA
SPESIF IK, HARUS DIDIDIK SENDIRI
TIDAK SPESIFIK DAN BANYAK DI PASAR
SIFAT OPERASI
RELATIF FLEKSIBEL TERHADAP JALUR DAN JADWAL
IDEM UDARA
TERIKAT PADA JALUR DAN JADWAL
BEBAS
PRASARANA POKOK
SARANA
&. $emerlukan asilitas inrastruktur khusus yang tidak bisa digunakan oleh moda angkutan lain, sebagai konsekuensinya perlu penyediaan alat angkut yang khusus (lokomoti dan gerbong). ". n1estasi yang dikeluarkan tinggi karena 2! memerlukan sarana khusus. . 'elayanan jasa orang#barang hanya terbatas pada jalurnya (tidak door to door ). . Teknologi sarana tinggi, sehingga tidak langsung dapat diterapkan pada jalur yang sudah ada.
*. Bila ada hambatan (kecelakaan) di jalur tersebut, maka tidak dapat segera dialihkan ke jalur lainnya. 8. Dapat menghambat perkembangan /sik kota, persilangan 2! dan jalan raya dibatasi. 5.
kereta api sebagai moda transportasi lebih e-isien karena tidak ada hambatan transportasi masal keselamatan lebih teramin karna minimnya kecelakaan dan mempercepat roda perekonomian. 6 . elaskan bagaimana
searah perkembangan trasportasi keretaa api dari a/al adanya kereta api
sampai sekarang.
8. Berdasarkan << =o.& Tahun &;;" yang tertuang dalam Bab 'asal & ayat 9, prasarana kereta api adalah jalur dan stasiun kereta api termasuk asilitas yang diperlukan agar sarana kereta api dapat dioperasikan. ?asilitas penunjang kereta api adalah segala sesuatu yang melengkapi penyelenggaraan angkutan kereta api yang dapat memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi pengguna jasa angkutan kereta api. 'rasarana kereta api lebih terperinci lagi dapat digolongkan sebagai 5 a. 3alur atau jalan rel, b. Bangunan stasiun, c. 3embatan, d. Sinyal dan telekomunikasi.
"* Deormasi 1ertikal yang berlebihan akan cenderung menjadi deormasi tetap sehingga
geometrik jalan rel (ketidakrataan 1ertikal, horisontal dan puntir) menjadi tidak baik, yang pada akhirnya kenyamanan dan keamanan terganggu . Stailita 3alan rel yang stabil dapat mempertahankan struktur jalan pada posisi yang tetap#semula (1ertikal dan horisontal) setelah pembebanan terjadi.
#$. $e+nii Struktur Jalan Rel Struktur jalan rel merupakan suatu konstruksi yang direncanakan sebagai prasarana atau inrastruktur perjalanan kereta api. %ambar .& menjelaskan gambar konstruksi jalan rel yang tampak secara 1isual dan secara skematik digambarkan dalam potongan melintang. Secara konstruksi, jalan rel dibagi dalam dua bentuk konstruksi, yaitu 5 a. 3alan rel dalam konstruksi timbunan, b. 3alan rel dalam konstruksi galian. 3alan rel dalam konstruksi timbunan biasanya terdapat pada daerah persawahan atau daerah rawa, sedangkan jalan rel pada konstruksi galian umumnya terdapat pada medan pergunungan. %ambar ." menunjukkan contoh potongan konstruksi jalan rel pada daerah timbunan dan galian. ++ K,MP,NEN STRUKTUR JALAN REL
Struktur jalan rel dibagi ke dalam dua bagian struktur yang terdiri dari kumpulan komponen-komponen jalan rel yaitu 5 a. Struktur bagian atas, atau dikenal sebagai superstructure yang terdiri dari komponen-komponen seperti rel (rail), penambat (astening) dan bantalan (sleeper, tie). b. Struktur bagian bawah, atau dikenali sebagai substructure, yang terdiri dari komponen balas (ballast ), subbalas (subballast ), tanah dasar (improve subgrade) dan tanah asli (natural ground). Tanah dasar merupakan lapisan tanah di bawah subbalas yang berasal dari tanah asli tempatan atau tanah yang didatangkan (jika kondisi tanah asli tidak baik), dan telah mendapatkan perlakuan pemadatan (compaction) atau diberikan perlakuan khusus (treatment ). 'ada kondisi tertentu, balas juga dapat disusun dalam dua lapisan, yaitu 5 balas atas (top ballast ) dan balas bawah (bottom ballast ). 2onstruksi jalan rel merupakan suatu sistem struktur yang menghimpun komponen-komponennya seperti rel, bantalan, penambat dan lapisan ondasi serta tanah dasar secara terpadu dan disusun dalam sistem konstruksi dan analisis tertentu untuk dapat dilalui kereta api secara aman dan nyaman. %ambar .
menjelaskan bagian-bagian struktur atas dan bawah konstruksi jalan rel dan secara skematik menjelaskan keterpaduan komponen-komponennya dalam suatu sistem struktur.
%ambar . Struktur jalan rel beserta sistem komponen penyusunnya
Secara umum komponen-komponen penyusun jalan rel dijelaskan sebagai berikut 5 1. Rel (Rail) @el merupakan batangan baja longitudinal yang berhubungan secara langsung, dan memberikan tuntunan dan tumpuan terhadap pergerakan roda kereta api secara berterusan. >leh karena itu, rel juga harus memiliki nilai kekakuan tertentu untuk menerima dan mendistribusikan beban roda kereta api dengan baik. 'enjelasan yang lebih rinci mengenai karakter, bentuk konstruksi dan metode perencanaan rel dijelaskan dalam Bab A. 2. Pena'at (-atening Ste')
" terbagi menurut bahan konstruksinya, seperti bantalan besai, kayu maupun beton. 'erancangan bantalan yang baik sangat diperlukan supaya ungsi bantalan dapat optimal. Bab A menjelaskan kuali/kasi berbagai jenis bantalan dan standar perencanaan dimensinya. . La#ian -&ndai Ata atau La#ian /ala (%allast ) 2onstruksi lapisan balas terdiri dari material granular#butiran dan diletakkan sebagai lapisan permukaan (atas) dari konstruksi substruktur. $aterial balas yang baik berasal dari batuan yang bersudut, pecah, keras, bergradasi yang sama, bebas dari debu dan kotoran dan tidak pipih ( prone). $eskipun demikian, pada kenyataannya, klasi/kasi butiran di atas sukar untuk diperoleh#dipertahankan, oleh yang demikian, permasalahan pemilihan material balas yang ekonomis dan memungkinkan secara teknis masih mendapat perhatian dalam kajian dan penelitian. 4apisan balas berungsi untuk menahan gaya 1ertikal (cabut#uplit ), lateral dan longitudinal yang dibebankan kepada bantalan sehingga bantalan dapat mempertahankan jalan rel pada posisi yang disyaratkan. 'enjelasan lebih jauh untuk lapisan balas dijelaskan pada Bab A. *. La#ian -&ndai /a0a" atau La#ian Suala ( Su!!allast ) 4apisan diantara lapisan balas dan lapisan tanah dasar adalah lapisan subbalas. 4apisan ini berungsi sebagaimana lapisan balas, diantaranya mengurangi tekanan di bawah balas sehingga dapat didistribusikan kepada lapisan tanah dasar sesuai dengan tingkatannya. 'ersyaratan mengenai lapisan subbalas diberikan dalam Bab A.
. La#ian Tana" $aar (Su&rade) 4apisan tanah dasar merupakan lapisan dasar pada struktur jalan rel yang harus dibangun terlebih dahulu. ?ungsi utama dari lapisan tanah dasar adalah menyediakan landasan yang stabil untuk lapisan balas dan subbalas. 'erilaku tanah dasar adalah komponen substruktur yang sangat penting yang mana memiliki peranan yang signi/kan berkait pada siat teknis dan perawatan jalan rel. Bab membahas secara lebih rinci jenis, klasi/kasi dan perawatan lapisn tanah dasar untuk mendapatkankonstruksi yang optimal bagai struktur jalan rel secara keseluruhan. +$. KLASI-IKASI JALAN REL MENURUT P$.1 TA3UN 145 Secara umum jalan rel dibedakan menurut beberapa klasi/kasi, antara lain 5 1. Pengg&l&ngan 'enurut Lear Se#ur 4ebar sepur merupakan jarak terkecil diantara kedua sisi kepala rel, diukur pada daerah C & mm di bawah permukaan teratas kepala rel. %ambar .
2elas 3alan
Daya !ngkut 4intas 8
.
"
..
& C
...
* C &
.A
",* C
A
E "*
. Pengg&l&ngan erdaarkan Kelandaian (tan6akan) Jalan 4intas Datar 5 kelandaian - & G 4intas 'egunungan 5 kelandaian & - G
4intas dengan rel gigi 5 kelandaian - + G 2elandaian di emplasemen 5 kelandaian s.d. &,* G *. Pengg&l&ngan 'enurut Ju'la" Jalur 3alur Tunggal 5 jumlah jalur di lintas bebas hanya satu, diperuntukkan untuk melayani arus lalu lintas angkutan jalan rel dari " arah. 3alur %anda 5 jumlah jalur di lintas bebas & ( " arah) dimana masingmasing jalur hanya diperuntukkan untuk melayani arus lalu lintas angkutan jalan rel dari & arah. &. &*. $e+nii Struktur Jalan Rel Struktur jalan rel merupakan suatu konstruksi yang direncanakan sebagai prasarana atau inrastruktur perjalanan kereta api. %ambar .& menjelaskan gambar konstruksi jalan rel yang tampak secara 1isual dan secara skematik digambarkan dalam potongan melintang.
(a)
K,MP,NEN STRUKTUR JALAN REL Struktur jalan rel dibagi ke dalam dua bagian struktur yang terdiri dari kumpulan komponen-komponen jalan rel yaitu 5 a. Struktur bagian atas, atau dikenal sebagai superstructure yang terdiri dari komponen-komponen seperti rel (rail), penambat (astening) dan bantalan (sleeper, tie). b. Struktur bagian bawah, atau dikenali sebagai substructure, yang terdiri dari komponen balas (ballast ), subbalas (subballast ), tanah dasar (improve subgrade) dan tanah asli (natural ground). Tanah dasar merupakan lapisan tanah di bawah subbalas yang berasal dari tanah asli tempatan atau tanah yang didatangkan (jika kondisi tanah asli tidak baik), dan telah mendapatkan perlakuan pemadatan (compaction) atau diberikan perlakuan khusus (treatment ). 'ada kondisi tertentu, balas juga dapat disusun dalam dua lapisan, yaitu 5 balas atas (top ballast ) dan balas bawah (bottom ballast ).
2onstruksi jalan rel merupakan suatu sistem struktur yang menghimpun komponen-komponennya seperti rel, bantalan, penambat dan lapisan ondasi serta tanah dasar secara terpadu dan disusun dalam sistem konstruksi dan analisis tertentu untuk dapat dilalui kereta api secara aman dan nyaman. %ambar . menjelaskan bagian-bagian struktur atas dan bawah konstruksi jalan rel dan secara skematik menjelaskan keterpaduan komponen-komponennya dalam suatu sistem struktur.