Keratitis

Presentasi Kasus KERATITIS

Disusun Oleh : Mifta Wiraswesti

G99141133

Diah ah!liana

G9914113"

Gerr# $e%rian R

G9914&''&

Dwiana Ar!ianti

G9914&''4

Sri Retn(wati

G991)1'4)

Pe*%i*%in+ : a,i#a- !r.- S/.M

KEPAITERAA KEPAITERAA  K0IIK I0M PE2A PE 2AKIT KIT MATA MATA $AK0T $AK0TAS AS KEDOKTERA KEDOKTE RA SRSD  SRSD DR. MOEWARDI SRAKARTA &'1)

KERATITIS

A. Definisi

Keratitis adalah radang pada kornea atau infiltrasi sel radang pada kornea yang akan mengakibatkan kornea menjadi keruh sehingga tajam  penglihatan menurun. Infeksi pada kornea bisa mengenai lapisan superficial yaitu pada lapisan epitel atau membran bowman dan lapisan profunda jika sudah mengenai lapisan stroma. 1

. E/i!e*i(l(+i

Menurut Murillo Lopez (!!"#$ %ekitar &.!!! orang 'merika terkena keratitis bakteri per tahun. Kejadian keratitis bakteri berariasi$ dengan lebih sedikit pada negara)negara industri yang secara signifikan lebih sedikit memiliki jumlah pengguna lensa kontak.  Insiden keratitis jamur berariasi sesuai dengan lokasi geografis dan berkisar dari * dari kasus keratitis di  +ew ,ork untuk -&* di lorida. %pesies usarium merupakan penyebab  paling umum infeksi jamur kornea di 'merika %erikat bagian selatan (/&) 0"* dari keratitis jamur#$ sedangkan spesies andida dan 'spergillus lebih umum di negara)negara utara. secara signifikan lebih sedikit yang berkaitan dengan infeksi lensa kontak.  -

5. Eti(l(+i

Keratitis dapat disebabkan oleh banyak faktor$ diantaranya2 1. . -. /.

3irus 4akteri 5amur   6aparan sinar ultraiolet seperti sinar matahari atau sunlamps. 7ubungan

ke sumber cahaya yang kuat lainnya seperti pengelasan busur  &. Iritasi dari penggunaan berlebihan lensa kontak. ". Mata kering yang disebabkan oleh kelopak mata robek atau tidak  cukupnya pembentukan air mata 0. 'danya benda asing di mata

8. 9eaksi terhadap obat tetes mata$ kosmetik$ polusi$ atau partikel udara seperti debu$ serbuk sari$ jamur$ atau ragi :. ;fek samping obat tertentu. 1

D. Pat(fisi(l(+i

Mata yang kaya akan pembuluh darah dapat dipandang sebagai  pertahanan imunologik yang alamiah. 6ada proses radang$ mula)mula  pembuluh darah mengalami dilatasi$ kemudian terjadi kebocoran serum dan elemen darah yang meningkat dan masuk ke dalam ruang ekstraseluler. ;lemen)elemen darah makrofag$ leukosit polimorf nuklear$ limfosit$ protein )reaktif imunoglobulin pada permukaan jaringan yang utuh membentuk  garis pertahanan yang pertama. Karena tidak mengandung askularisasi$ mekanisme kornea dimodifikasi oleh pengenalan antigen yang lemah. Keadaan ini dapat berubah$ kalau di kornea terjadi askularisasi. 9angsangan untuk askularisasi timbul oleh adanya jaringan nekrosis yang dapat dipengaruhi adanya toksin$ protease atau mikroorganisme. %ecara normal kornea yang aaskuler tidak mempunyai pembuluh limfe. 4ila terjadi askularisasi terjadi juga pertumbuhan pembuluh limfe dilapisi sel. 9eaksi imunologik di kornea dan konjungtia kadang)kadang disertai dengan kegiatan imunologik dalam nodus limfe yang masuk limbus (kornea  perifer# dan sklera yang letaknya berdekatan dapat ikut terkait dalam sindrom iskhemik kornea perifer$ suatu kelainan yang jarang terjadi$ tetapi merupakan kelainan yang serius. 6atofisiologi keadaan ini tidak jelas$ 'ntigen cenderung ditahan oleh komponen polisakarida di membrana basalis.
keratitis herpetika yang khronik dan disertai dengan neo)askularisasi akan timbul limfosit yang sensitif terhadap jaringan kornea.

/

E. Klasifi6asi

$. Manifestasi Klinis G. Dia+n(sis an!in+ 7. Dia+n(sis I. Tatala6sana 8. K(*/li6asi

Komplikasi yang paling ditakuti dari keratitis adalah penipisan kornea dan akhirnya perforasi kornea yang dapat mengakibatkan endophtalmitis sampai hilangnya penglihatan (kebutaan#. 4eberapa komplikasi yang lain diantaranya2 • • • • •

=angguan refraksi 5aringan parut permanent >lkus kornea 6erforasi kornea =laukoma sekunder 

K. Pr(+n(sis

Keratitis dapat sembuh dengan baik jika ditangani dengan tepat dan jika tidak diobati dengan baik dapat menimbulkan ulkus yang akan menjadi sikatriks dan dapat mengakibatkan hilang penglihatan selamanya. 6rognosis isual tergantung pada beberapa faktor$ tergantung dari2

• • •

3irulensi organisme Luas dan lokasi keratitis 7asil askularisasi dan atau deposisi kolagen

DA$TAR PSTAKA

1.

9oderick 4. Kornea. In2 3aughan ? 'sbury. @ftalmologi >mum ;disi 10. 5akarta 2 ;=. !!:. p. 1&)/:.

.

Lopez 7M. 4acterial Keratitis. !1/. http2AAemedicine.medscape.comAarticleA11:/!8)oeriewBa".
-. /.

Mansjoer ' dkk.  Kapita Selekta Kedokteran. 5ilid I ;disi Ketiga. 5akarta2

&.

Media 'esculapius K >I. !!0. p2 &"
'.

halazion.

http2AAemedicine.medscape.comAarticleA110!:)oeriew.


!1/. 1

@ktober !1&

".

3aughan <=$ 'sbury D$ 9iordan ;a 6. @ftalmologi >mum. ;disi 1/.

0.

5akarta2 Eidya Medika$ !!!. Leonid %5. 7ordeolum

and

halazion

Dreatment.

!!.

www.optometry.co.uk .
DA$TAR PSTAKA 0AMA

1.

Ilyas % (!1!#. Ilmu penyakit mata. 5akarta2 K >niersitas Indonesia

.

Ilyas %$ Mailangkay 774$ Daim 7$ %aman 9$ %imarwata M$ Eidodo 6% (eds#. !1!. Ilmu penyakit mata untuk dokter umum dan mahasiswa

-.

kedokteran. 5akarta2 %agung %eto Eicaksono ;+ (!1-#.

Kalazion

(Chalazion#.

http2AAemirzanurwicaksono.blog.unissula.ac.idAauthorAemirzanurwicaksonoA /.

mum. ;disi 1/.

&.

5akarta2 Eidya Medika$ !!!. Mansjoer$ 'rif.
".

'esculapius$ 5akarta Leonid %5 (!1/#.

7ordeolum

and

halazion

www.optometry.co.uk .
Dreatment.