Seorang ibu umur 25 tahun, TB 153 cm dan BB 52 kg, dibawa ke rumah sakit dengan kasus preeklamsia. Ia langsung di ruang vip. Pasien dalam keadaan lemah, ada odema di anggota tubuh, tidak bisa bangun karena tensinya tinggi, Dokter menyarankan untuk bedres dan merawat serta memberikan diet yang sesuai agar ibu tidak melahirkan premature. Sebelumnya pasien belum pernah dirawat di rumah sakit. Kebiasaan pasien sebelum dirawat adalah ad alah makan 3-4 kali sehari, pasien sudah pernah mendapatkan diet, ia suka minum kopi dan sofdrink. Sering mengkonsumsi mie goreng, pizza, burger dan buah. Pasien mempunyai nafsu makan baik. Pola makan 3 kali makanan pokok dan 3 kali snack, tidak suka ayam dan ikan sungai. Waktu dirawat pasien mendapatkan infus. Suaminya bekerja sebagai manajer perusahaan swasta dan pasien tidak bekerja. Data fisik dan klinis pasien
KU
: compos mentis
Kes
:+
Pasien tidak bisa duduk
Nadi 88x/menit
TD
: 180/100 mmHg
RR
: 20x/menit
Data laboratorium pasien
Gula darah puasa
: 180 mg/dl
Trombosit
: 331.000
Cl
: 160
MCV
: 84
MCH
: 27.2
MCHC
: 32.6
Hb
: 11 mg/dl
Penyelesaian *) Karena disoal tidak diketahui usia kehamilan saya menambahkan usia kehamilan 20 minggu
Koreksi BB
= 20 % x BB = 20 % x 52 kg = 52 kg – 10.4 kg = 41.6 Kg
BBI
= (TB-105) + (UH x 0.35) = (153-105) + (20 x 0.35) = 48 + 7 = 55 kg
IMT
= =
= 17.77 (Kurang Gizi tingkat ringan) Perhitungan
BMR = 25 kal x BBI = 25 kal x 55 kg = 1375 TEE
= (BMR x FA x FI) + 200 = (1375 x 1.2 x 1.2) + 200 = 1980 + 200 = 2180 kkal
Protein
= 1.5 g/kg BB = 1.5 x 41.6 = 62.4 gram
+ protein
= 62.4 + 17 (berdasarkan AKG) = 79.4 gram
% protein
=
= 11.45 % Lemak
=
= 48.44 gram Karbohidrat
=
= 373.59 gram
Pembagian makan dalam sehari
Pagi
= 20 % x 2060.3 = 412.05
Snack pagi
= 10 % x 2060.3 = 206.03
Siang
= 30% x 2060.3 = 618.09
Snack sore
= 10 % x 2060.3 = 206.03
Malam
= 25 % x 2060.3 = 515.075
Snack malam = 5% x 2060.3 = 103.015
CATATAN ASUHAN GIZI RESUME PAGT ( Proses Asuhan Gizi Terstandar ) Nama Pasien : Ny. L Jenis Kelamin : Perempuan
Dietery History Kebiasaan makan 3-4 kali sehari. Os sudah pernah mendapatkan diet. Suka : minum kopi dan softdrink. Sering mengkonsumsi mie goreng, pizza, burger dan buah. Os mempunyai nafsu makan baik. Pola makan 3 kali makanan pokok dan 3 kali snack. Tidak suka ayam dan ikan sungai. Client History - Os belum pernah dirawar di Rumah Sakit - RPD : - RPS : Preeklamsia - Os berumur 25 tahun dan tidak bekerja.
: 25 tahun : Preeklamsia
Intervensi Identifikasi Masalah
Kurang gizi
Terapi Diet NI 5.10.1 Asupan mineral Fe tidak adekuat berkaiatan dengan kurangnya pengetahuan tentang makanan dan gizi ditandai dengan Hb 9 % mm Hg.
Diabetes Mellitus
Anemia
Rencana Monitoring Evaluasi
Diagnosa Gizi ( PES )
NI 4.2 Kelebihan substansi berkaitan pengetahuan rendah makanan dan ditandai meningkatnya darah pasien mmHg dari normal. NC.2.2 Perubahan
intake bioaktif dengan yang terhadap zat gizi dengan tekanan 180/100 keadaan
Terapi Edukasi / Konsultasi
Preskripsi Diet
Bentuk makanan - Lunak
Diet : - Diet Preeklamsia II
Jenis diet - Diet Preeklamsia II
Frekuensi pemberian - 3 x makan utama 3x selingan
Tujuan Diet 1. Mencapai status gizi optimal.
tekanan
darah
normal. 3. Mengurangi
retensi
atau air. 4. Mencapai nitrogen.
Tujuan : - Memberikan motivasi kepada Biokimia pasien serta keluarga dalam - GDP menjalankan diet yang - Hb diberikan. - Memberikan penjelasan Fisik dan makanan yang boleh dan Klinik tidak boleh. - KU - TD Sasaran : - Pasien dan anggota Riwayat Gizi keluarganya. Asupan makan
Cara pemberian Oral
2. Mencapai
garam Tempat : - Ruang rawat inap
keseimbangan Waktu : - ±15 menit
5. Menjaga agar penambahan nilai
Lab
berat badan tidak melebihi
Metode :
berkaitan dengan normal. - Penyuluhan individu Hipertensi stage 2 preeklamsia ditandai 6. Mengurangi atau mencegah dengan gula darah puasa Alat Bantu : tiimbulnya factor risiiko lain 180 mg/dl - Leaflet diet preeklamsia II atau penyulit baru pada saat NB 1.3 kehamilan atau setelah Materi : Tidak siap untuk diet / - Diet Preeklamsia II melahirkan. merubah gaya hidup - Diet Rendah Garam I Prinsip Diet berkaitan dengan - Tujuan diet preeklamsia. kurangnya pengetahuan 1. Energi dan semua zat gizi - Makanan sumber zat besi. mengenai makanan dan - Makanan yang boleh dan cukup. gizi ditandai dengan tidak boleh sikap menolak terhadap 2. Protein tinggi. informasi gizi / 3. Lemak cukup. pengetahuan. 4. Karbohidrat cukup.
5. Garam diberikan rendah. 6. Fe diberikan tinggi untuk atasi anemia. Syarat Diet
1. Energi = 2180 kkal 2. Protein diberikan 1.5 gr/kg BB yaitu 62.4 gram (11.45%) ditambah 7 gr = 79.4 gr 3. Lemak = 48.44 gram (20%) 4. Karbohidrat = 373.59
Dietery History Kebiasaan makan 3-4 kali sehari. Os sudah pernah mendapatkan diet. Suka : minum kopi dan softdrink. Sering mengkonsumsi mie goreng, pizza, burger dan buah. Os mempunyai nafsu makan baik. Pola makan 3 kali makanan pokok dan 3 kali snack. Tidak suka ayam dan ikan sungai. Client History - Os belum pernah dirawar di Rumah Sakit - RPD : - RPS : Preeklamsia - Os berumur 25 tahun dan tidak bekerja.
berkaitan dengan normal. - Penyuluhan individu Hipertensi stage 2 preeklamsia ditandai 6. Mengurangi atau mencegah dengan gula darah puasa Alat Bantu : tiimbulnya factor risiiko lain 180 mg/dl - Leaflet diet preeklamsia II atau penyulit baru pada saat NB 1.3 kehamilan atau setelah Materi : Tidak siap untuk diet / - Diet Preeklamsia II melahirkan. merubah gaya hidup - Diet Rendah Garam I Prinsip Diet berkaitan dengan - Tujuan diet preeklamsia. kurangnya pengetahuan 1. Energi dan semua zat gizi - Makanan sumber zat besi. mengenai makanan dan - Makanan yang boleh dan cukup. gizi ditandai dengan tidak boleh sikap menolak terhadap 2. Protein tinggi. informasi gizi / 3. Lemak cukup. pengetahuan. 4. Karbohidrat cukup.
5. Garam diberikan rendah. 6. Fe diberikan tinggi untuk atasi anemia. Syarat Diet
1. Energi = 2180 kkal 2. Protein diberikan 1.5 gr/kg BB yaitu 62.4 gram (11.45%) ditambah 7 gr = 79.4 gr 3. Lemak = 48.44 gram (20%) 4. Karbohidrat = 373.59 (68.55%) 5. RG I (200-400 mg Na) 6. Fe = 30.73 mg