PR9RAM ST;DI MAISTER KEPERAWATAN < A K ; L TA S K E D 9 K T E R A N ;NI&ERSITAS DIP9NE9R9 )*+5
BAB I PENDAH;L;AN
A# La!a La!a B Be$ e$a% a%an ang g Pelay Pelayan anan an keseh kesehat atan an meru merupa paka kan n salah salah satu satu hak hak mend mendas asar ar
masyarakat yang penyediaannya wajib diselenggarakan oleh pemerintah sebagai sebagaiman manaa telah telah diaman diamanatk atkan an dalam dalam Undang Undang-un -undan dang g Dasar Dasar 19! 19! pasal "# $ ayat %1& 'Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin( bertempat tinggal( dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan) dan Pasal * ayat %*& '+egara '+egara bertan bertanggu ggung ng jawab jawab atas atas penye penyedia diaan an ,asilit ,asilitas as pelay pelayanan anan kesehatan dan ,asilitas pelayanan umum yang layak) Pemerin Pemerintah tah mewuju mewujudka dkan n pelay pelayanan anan keseha kesehatan tan sesuai sesuai dengan dengan yang yang diam diaman anatk atkan an dalam dalam UUD UUD 19! 19!(( maka maka disu disusu sunl nlah ah bebe bebera rapa pa kebi kebijak jakan an dalam dalam pela pelaya yanan nan keseh kesehat atan an Dalam Dalam setia setiap p peru perumu musan san kebijakan yang menyangkut program maupun kegiatan-kegiatan selalu diiringi diiringi dengan dengan suatu tindakan pelaksanaan atau implementasi implementasi .etapa .etapa pun baiknya suatu kebijakan tanpa implementasi maka tidak akan banyak berarti /mplementasi kebijakan bukanlah sekedar bersangkut paut dengan mekanisme penjabaran keputusan-keputusan politik ke dalam prosedur rutin lewat saluran-saluran birokrasi( melainkan lebih dari dari itu( itu( ia menya menyangk ngkut ut masala masalah h kon,li kon,lik( k( keputu keputusan san dan siapa siapa yang yang memperoleh apa dari ssuatu uatu kebijakan %0rindle dalam ahab( 1992:!9& 3leh sebab itu( tidak berlebihan jika dikatakan dikatakan implementasi implementasi kebijak kebijakan an merupa merupakan kan aspek aspek yang yang pentin penting g dari dari keselu keseluruh ruhan an proses proses kebi kebijak jakan an /ni /ni menu menunj njuk ukka kan n adan adany ya kete keterk rkai aitan tan yang yang erat erat anta antara ra perumusan kebijakan dengan implementasi kebijakan dalam arti walaupun perumusan dilakukan dengan sempurna namun apabila proses implementasi tidak bekerja sesuai persyaratan( maka kebijakan yang semula baik akan menjadi jelek begitu pula sebaliknya Dalam kaitan ini( seperti dikemukakan dikemukakan oleh ahab ahab %1992:!1&( %1992:!1&( menyatakan menyatakan bahwa
BAB I PENDAH;L;AN
A# La!a La!a B Be$ e$a% a%an ang g Pelay Pelayan anan an keseh kesehat atan an meru merupa paka kan n salah salah satu satu hak hak mend mendas asar ar
masyarakat yang penyediaannya wajib diselenggarakan oleh pemerintah sebagai sebagaiman manaa telah telah diaman diamanatk atkan an dalam dalam Undang Undang-un -undan dang g Dasar Dasar 19! 19! pasal "# $ ayat %1& 'Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin( bertempat tinggal( dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan) dan Pasal * ayat %*& '+egara '+egara bertan bertanggu ggung ng jawab jawab atas atas penye penyedia diaan an ,asilit ,asilitas as pelay pelayanan anan kesehatan dan ,asilitas pelayanan umum yang layak) Pemerin Pemerintah tah mewuju mewujudka dkan n pelay pelayanan anan keseha kesehatan tan sesuai sesuai dengan dengan yang yang diam diaman anatk atkan an dalam dalam UUD UUD 19! 19!(( maka maka disu disusu sunl nlah ah bebe bebera rapa pa kebi kebijak jakan an dalam dalam pela pelaya yanan nan keseh kesehat atan an Dalam Dalam setia setiap p peru perumu musan san kebijakan yang menyangkut program maupun kegiatan-kegiatan selalu diiringi diiringi dengan dengan suatu tindakan pelaksanaan atau implementasi implementasi .etapa .etapa pun baiknya suatu kebijakan tanpa implementasi maka tidak akan banyak berarti /mplementasi kebijakan bukanlah sekedar bersangkut paut dengan mekanisme penjabaran keputusan-keputusan politik ke dalam prosedur rutin lewat saluran-saluran birokrasi( melainkan lebih dari dari itu( itu( ia menya menyangk ngkut ut masala masalah h kon,li kon,lik( k( keputu keputusan san dan siapa siapa yang yang memperoleh apa dari ssuatu uatu kebijakan %0rindle dalam ahab( 1992:!9& 3leh sebab itu( tidak berlebihan jika dikatakan dikatakan implementasi implementasi kebijak kebijakan an merupa merupakan kan aspek aspek yang yang pentin penting g dari dari keselu keseluruh ruhan an proses proses kebi kebijak jakan an /ni /ni menu menunj njuk ukka kan n adan adany ya kete keterk rkai aitan tan yang yang erat erat anta antara ra perumusan kebijakan dengan implementasi kebijakan dalam arti walaupun perumusan dilakukan dengan sempurna namun apabila proses implementasi tidak bekerja sesuai persyaratan( maka kebijakan yang semula baik akan menjadi jelek begitu pula sebaliknya Dalam kaitan ini( seperti dikemukakan dikemukakan oleh ahab ahab %1992:!1&( %1992:!1&( menyatakan menyatakan bahwa
pelaksanaan kebijakan adalah sesuatu yang penting( bahkan jauh lebih penting daripada pembuatan kebijaksanaan Kebijaksanaan hanya sekedar impian atau ren4ana bagus yang tersimpan dalam arsip kalau tidak mampu diimplementasikan
B# Rumu Rumusa san n Mas Masa$ a$a4 a4 .erd .erdasa asark rkan an
'.ag '.agai aim mana ana
lata latarr
impl implem emen enta tasi si
bela belaka kang ng kebi kebija jaka kan n
diat diatas as
diru dirumu musk skan an
pela pelay yanan anan
masal masalah ah
kese keseha hata tan n
dan dan
keperawatan 5)
=# Tu>uan uan Untuk mengetahui implementasi kebijakan pelayanan kesehatan
Menurut Patton dan Sawi4ki %199*& bahwa implementasi berkaitan
dengan
berbagai
kegiatan
yang
diarahkan
untuk
merealisasikan program( dimana pada posisi ini eksekuti, mengatur 4ara untuk mengorganisir( menginterpretasikan dan menerapkan kebijakan yang telah diseleksi Sehingga dengan mengorganisir( seorang eksekuti, mampu mengatur se4ara e,ekti, dan e,isien sumber daya( Unit-unit dan teknik pelaksanaan
program(
serta
yang dapat mendukung
melakukan
interpretasi
terhadap
peren4anaan yang telah dibuat( dan petunjuk yang dapat diikuti dengan mudah bagi realisasi program yang dilaksanakan 6adi tahapan implementasi merupakan peristiwa yang berhubungan dengan apa yang terjadi setelah suatu perundangundangan ditetapkan dengan memberikan otoritas pada suatu kebijakan dengan membentuk output yang jelas dan dapat diukur Dengan demikian tugas implementasi kebijakan sebagai suatu penghubung yang memungkinkan tujuan-tujuan kebijakan men4apai hasil melalui akti7itas atau kegiatan dan program pemerintah %8angkilisan( "22*:9& Menurut obert +akamura dan rank Smallwood hal-hal yang
berhubungan
keberhasilan
dalam
dengan
implementasi
menge7aluasi
masalah
kebijakan dan
adalah
kemudian
menerjemahkan ke dalam keputusan-keputusan yang bersi,at khusus %8angkilisan( "22*:1;& Sedangkan menurut Pressman dan ilda7sky %19#&( implementasi diartikan sebagai interaksi antara
penyusunan tujuan dengan sarana-sarana tindakan dalam men4apai tujuan tersebut( atau kemampuan untuk menghubungkan dalam hubungan kausal antara yang diinginkan dengan 4ara untuk men4apainya %8angkilisan( "22*:1;& 6ones %19;;& menganalisis masalah implementasi konsepsi
Kebijakan dengan mendasarkan pada
kegiatan-kegiatan
,ungsional
6ones
%19;;&
mengemukakan beberapa dimensi dan implementasi pemerintahan mengenai program-program yang sudah disahkan( kemudian menentukan implementasi( juga membahas aktor-aktor yang terlibat( dengan mem,okuskan pada birokrasi yang merupakan lembaga eksekutor 6adi /mplementasi merupakan suatu proses yang dinamis yang melibatkan se4ara terus menerus usaha usaha untuk men4ari apa yang akan dan dapat di lakukan Dengan demikian implementasi mengatur kegiatan-kegiatan yang mengarah pada penempatan suatu program kedalam tujuan kebijakan yang diinginkan )# a%an