Perbedaan Fisik Diagnostik Edema Paru Dan PneumoniaFull description
Rehabilitasi medik yakni suatu proses pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan fungsional dan psikis individu dan kalau perlu mekanisme kompensasinya agar individu da…Full description
Tes Diagnostik digunakan untuk mendiagnosis kesulitas belajar siswaDeskripsi lengkap
diagnosis prenatalFull description
Uji DiagnostikDeskripsi lengkap
alat diagnostikDeskripsi lengkap
Full description
pemeriksaan diagnostik pada sistem pernafasanDeskripsi lengkap
diagnostik
pemeriksaan diagnostik pada sistem pernafasanFull description
alat-alat diagnostikDeskripsi lengkap
jurnal
Full description
ISKFull description
ILMU DIAGNOSTIK FISIK OLEH : dr. Harsinen Sanusi
PENDAHULUAN
Ilmu diagnostic fisik adalah ilmu yang mempelajari tentang pemeriksaan badan penderita sehingga penyakit dari penderita dapat dikena ( diagnose ditegakkan). Hippo Hippocr crat ates es adala adalah h bapak bapak Ilmu Ilmu Kedok Kedokte tera ran n yang yang hidup hidup pada pada tahu tahun n 460 460!6 !6" " #$% #$% mendapat gelar ini berkat kehebatannya dalam diagnostik% karakternya% kehebatannya sebagai guru dan ketelitian dalam hal penyakitpenyakit. &agaimanakah Hippocrates pada 'aman itu mendiagnosis penyakit pertamatama beliau mengadakan anamnesa secara teliti mengenai riayat umur% pekerjaan% kebiasaan makanan dan tempat tinggalnya. #esudah melakukan pertanyaanpertanyaan pada penderita barulah memeriksa penderita% tidak tidak hanya hanya secara secara inspeks inspeksii akan akan tetapi tetapi juga juga melaku melakukan kan pemeri pemeriksaa ksaan n palpas palpasi% i% perkus perkusii dan auskultasi. *i samping itu Hippocrates juga memeriksa tinja dan air seni. +engamb +engambila ilan n anamnes anamnesaa (riay (riayat at penyaki penyakitt yang yang teliti teliti dan pemeri pemeriksa ksaan an badan badan yang yang seksama merupakan dasar untuk mengenal suatu penyakit. ,namnesa mendapatkan dan membahas keluhan (manifestasi subjektif) si sakit. #edang pemeriksaan badan menunjukkan gejalagejala (tandatanda objektif) sesuatu penyakit. -leh karena itu maka seorang dokter saat ini membuat diagnosa penyakit terutama harus didasarkan atas pemeriksaan 1. Anamnesa a. Keluhan utama b. ,namnesa terpimpin c. ,namnesa sistematis d. ,namnesa pribadi e. ,namnesa keluarga . ,namnesa penyakit terdahulu !. ,namnesa lainlain. ". Peme Pemeri ri#s #saa aan n Fisi Fisiss a. Inspeksi b. +alpasi c. +erkusi
d. auskultasi
ANAMNESA
,namnesa harus secara sistematis. -leh karena riayat penyakit dari seseorang penderita kadangkadang lebih menentukan dari pada pemeriksaan fisis% kadangkadang keduanya saling membantu. +ada penderita datang ke dokter dengan keluhan utama. Ke$u%an U&ama
*itanyakan saudara sakit apa% mengapa masuk rumah sakit/berobat ke dokter Keluhan utama yaitu gangguan terpenting yang dirasakan penderita sehingga datang ke dokter. #ebaiknya diucapkan dengan katakata sendiri sehingga jelas artinya. *alam anamnesa harus dipertimbangkan adanya ! kemungkinan penyakit . Kemungkinan penderita datang dengan penyakit fungsional 1. +enyakit organis% atau !. +enyakit psikogenik -leh karena itu sesudah anamnesa tentang keluhan utama perlu anamnesa terpimpin. Anamnesa &er'im'in
+enderita ditanya mengenai sesuatu yang ada sangkut pautnya dengan keluhan utama. *engan anamnesa terpimpin maka kita akan lebihterarah kearah suatu diagnosa penyakit. *itanyakan secara sistematis dan kronologik. 2idak boleh ada unsur penekanan atau paksaan. +enderita dibiarkan menceritakan riayat penyakitnya dan pemeriksa membuat catatan yang diperlukan.
,namnesis sistematis
&agaimana keluhan umum seperti demam% menggigil%sesak kejang% keringat malam% lemah% dan lainlain. &ila ada keluhan ditulis (3) dan sebaliknya% bila tidak ada keluhan ditulis (). #elanjunya ditanyakan mengenai •
•
•
Kepala ,pa ada keluhan sakit kepala% pingsan% trauma% pusing% nyeri sinus% dan lainlain. $ata yeri% secret% kelainan penglihatan% penglihatan kurang jelas% kaca mata. 2elinga
•
yeri% secret% nyeri tekan di daerah mastoid% tinnitus% gangguan/kehilangan pendengaran. Hidung 2rauma% nyeri% secret% epistaksis% gejala penyumbatan% pilek post n asal drips% kelainan alat
sekresi ludah% stomatitis. 2enggorokan yeri tenggorokan% tonsillitis% abses peritonsil% laryngitis% kelainan suara% tak bersuara. eher +embesaran kelenjar gondok dan limfe% tandatanda radang. 7antung/paruparu yeri dada% berdebar% sesak napas% batuk% sianosis% orthopnea% edema% bronchitis% serangan asma% pilek% batuk darah% berkeringat pada malam hari. ambung usus Kembung% mual% muntah% rasa kurang enak dan nyeri% disfagia% muntah darah% kolik% icterus% hemorrhoid% sifat tinja% diare% tinja berdarah% hitam seperti aspal atau putih seperti
penyempitan uretra% prostatitis. Haid Haid pertama% tanggal haid terakhir% teratur atau tidak% lamanya dan banyaknya% nyeri% sakit kepala% leucorrhoea% kelainan haid% gejala climacterium% perdarahan sesudah
•
climacterium. #araf dan otot ,nestesi% parastesi% otot lemah atau lumpuh% pingsan% tidak sadar% kedut% kejang% tinnitus% 8ertigo% pusing% afasia% gangguan bicara% sukar mengingat% amnesia% ataksia% gangguan
•
•
berkemih% kerusakan saraf kepala I 9 :II. Kejiaan +erangai satbil atau labil. &erat badan &erat badan ratarata% berat badan yang tertinggi% kapan. $enurunnya berat badan terjadi dalam aktu berapa bulan. &erapa berat badan sekarang.