KERANGKA ACUAN KEGIATAN TENTANG IDENTIFIKASI KEBUTUHAN MASYARAKAT TERHADAP UPAYA/PELAYANAN PUSKESMAS a. Pendahuluan Pelayanan kesehatan yang baik merupakan kebutuhan bagi setiap orang. Semua orang ingin dilayani dan mendapatkan kedudukan yang sama dalam pelayanan kesehatan. Dalam Undang Undang Dasar Tahun 1945 Pasal 28 dan Pasal 34 menyatakan negara menjamin setiap warga negara mendapatkan hidup sejahtera, tempat tinggal, kesehatan dan pelayanan kesehatan yang ada di Indonesia. Oleh sebab itu puskesmas diharapkan mampu menjadi garda terdepan dari pelayanan pemerintah yang ada ditengah-tengah masyarakat. b. Latar belakang Semakin tingginya kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan membawa konsekuensi bagi puskesmas untuk meningkatkan sistem manajemen pelayanan puskesmas yang baik. Oleh sebab itu puskesmas harus bisa memberikan pelayanan yang berkualitas seperti cepat dan akurat. Selain itu harus dapat menjamin terhadap keselamatan, keamanan dan kenyamaan pasien. Melihat data yang ada, kunjungan masyarakat ke Puskesmas Sleman dari tahun ketahun selalu mengalami peningkatan. Pada tahun 2014, kunjungan masyarakat ke Puskesmas Sleman sebesar 33.555. Angka ini meningkat dibanding tahun 2013 sebanyak 31.808. Oleh karena itu kami yakin bahwa masyarakat akan tetap dapat memanfaatkan pelayanan yang diberikan puskesmas. Pukesmas sebagai penyedia pelayanan kesehatan dasar perlu menetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan bagi masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan permasalahan kesehatan yang ada di wilayah kerjanya dengan mendapatkan masukan dari masyarakat melalui proses pemberdayaan masyarakat. c. Tujuan umum dan tujuan khusus Tujuan umum: Untuk mengetahui kebutuhan dan harapan masyarakat terhadap pelayanan puskesmas Tujuan khusus: 1. Mengidentifikasi kebutuhan masyarakat 2. Mengetahui umpan balik tentang mutu pelayanan 3. Mengetahui umpan balik kinerja pelayanan 4. Mengetahui umpan balik tentang kepuasan pelayanan puskesmas d. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan Kegiatan pokok: mengidentifikasi kebutuhan masyarakat tentang pelayanan kesehatan Rincian kegiatan: 1. Membentuk tim survei kepuasan masyarakat 2. Pelaksanaan Survei kepuasan masyarakat 3. Menyusun SPO tentang cara mendapatkan umpan balik 4. Mengadakan rapat dengan pengguna pelayanan untuk mendapatkan umpan balik Akreditasi Puskesmas sleman
e. Cara melaksanakan kegiatan Penilaian kebutuhan masyarakat dilakukan dengan melakukan pertemuan dengan tokoh-tokoh masyarakat dan sektor terkait dan kegiatan survei mawas diri, serta memperhatikan data surveilans untuk kemudian dilakukan analisis kesehatan komunitas (community health analysis) yang menjadi bahan untuk penyusunan rencana Puskesmas. f. Sasaran Sasaran program dalam kegiatan ini adalah: 1. Teridentifikasinya kebutuhan masyarakat. Untuk mengetahui kebutuhan masyarakat diberikan pertanyaan terbuka. Kepuasan masyarakat diukur dengan menggunakan indeks kepuasan masyarakat (Men PAN) dengan 9 indikator. 2. Terlaksananya survey 2 kali setahun 3. Tercapainya kepuasan masyarakat >= 80 % g. Jadual pelaksanaan kegiatan Kegiatan dilaksanakan 2 x setahun dengan matrik kegiatan sebagai berikut: 2014 2015 No Kegiatan Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Ju Ags Sep
Okt
Nov
Des
l
1 2 3 4 5 6 7
Pembentukan X tim survei kepuasan Pembuatan SK tim Pelaksanaan survei Mengolah data hasil survei Menganalisis hasil survei Membuat laporan Rapat dengan pengguna layanan
x x
x
x
x
x
x
x
x
x
x x
h. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporan Setiap kegiatan yang tercantum dalam jadwal pelaksanaan dievaluasi. Evaluasi terhadap jadwal kegiatan nomor 1 sampai 2 dilakukan oleh kepala puskesmas, sedangkan kegiatan nomor 3 sampai 7 dilakukan oleh ketua tim survei (Koordinator pelayanan klinis). Cara membuat laporan evaluasi dilakukan dua kali yaitu pada saat proses kegiatan dan di akahir kegiatan. Laporan tersebut selanjutnya disampaikan kepada tim untuk peningkatan kinerja selanjutnya. i. Pencatatan, Pelaporan dan evaluasi kegiatan Akreditasi Puskesmas sleman
x
Dokumentasi yang diperlukan dalam kegiatan ini adalah: Kerangka acuan survei. Bukti pelaksanaan survei. Hasil survei. SPO tentang cara mendapatkan umpan balik. Pelaporan kegiatan ini dilakukan ketika telah selesai melakukan kegiatan. Laporan dibuat oleh tim survei kemudian dilaporkan kepada kepala puskesmas. Evaluasi dilakukan dengan cara mengisi chek lis dan dilakukan setelah selesai kegiatan.