Filsafat Indonesia

DAFTAR ISI DAFTAR ISI KATA PENGANTAR BAB I

PENDAHULUAN

BAB II II

PEMBAHASAN

BAB III

A.

Pengertian Fi Filsafat In Indonesia

B.

Mazhab Etnik

C.

Mazhab Tiongkok

D.

Mazhab India

E.

Mazhab Islam

F.

Mazhab Barat

G.

Mazhab Kristiani

H.

Mazhab Paska-Soeharto

KESIMPULAN

DAFTAR PUSTAKA

Filsafat Indonesia | 1

KATA PENGANTAR Dengan rahmat dan hidayah Allah SWT, penulis dapat menyelesaikan makalah sederh sederhana ana ini yang yang tak pernah pernah lepas lepas dari dari segala segala kekura kekuranga ngan n dan kesala kesalahan han.. Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas di program studi Manajemen Dakwah dan untuk menjalankan kewajiban yang telah ditentukan oleh Allah Yang Maha ESa yaitu Menunt Menuntut ut Ilmu. Ilmu. Penuli Penulis s menya menyadar dari, i, dalam dalam penyel penyelesa esaian ian makal makalah ah sederh sederhana ana ini masi masih h bany banyak ak terd terdap apat at keku kekura rang ngan an,, kesa kesala laha han, n, dan dan kele kelema maha haan an,, kare karena na itu itu sumbangan fikiran, kritik atau tanggapan dari rekan-rekan sangat penulis harapkan untuk perbaikan pada pembuatan makalah berikutnya. Akhirnya, dengan tulus hati penulis mengucapkan terima kasih kepada rekanrekan kelompok yang telah bekerja sama dan bertukar fikiran, juga kepada semua pihak yang telah membantu dalam proses penyelesaian makalaah sederhana ini. Kepada Allah SWT, penulis mohon taufiq dan hidayah-Nya semoga makalah sederhana ini bermanfaat dan semoga senantiasa dalam keridhaan –Nya. Amien.

Pekanbaru, 30 November 2010

Penulis


BAB I PENDAHULUAN Filsafat Indonesia adalah sebutan umum untuk tradisi kefilsafatan yang dilakukan oleh penduduk yang mendiami wilayah yang belakangan disebut Indonesia. Filsafat Indonesia diungkap dalam berbagai bahasa yang hidup dan masih dituturkan di Indonesia (sekitar 587 bahasa) dan 'bahasa persatuan' Bahasa Indonesia, meliputi aneka mazhab pemikiran yang menerima pengaruh Timur dan Barat, disamping tema-tema filosofisnya yang asli. Istilah Filsafat Indonesia berasal dari judul sebuah buku yang ditulis oleh M. Nasroen, seorang Guru Besar luar biasa bidang Filsafat di Universitas Indonesia, yang di dalamnya ia menelusuri unsur-unsur filosofis dalam kebudayaan Indonesia. Semenjak itu, istilah tersebut menjadi populer dan mengilhami banyak penulis sesud sesudahn ahnya ya sepert sepertii Sunoto Sunoto,, R. Parmo Parmono, no, Jakob Jakob Sumard Sumardjo, jo, dan Ferry Ferry Hidaya Hidayat. t. Sunoto menggunakan istilah itu pula untuk menyebut suatu jurusan baru di UGM yang bernama Jurusan Filsafat Indonesia. Sampai saat ini, Universitas Gajah Mada telah meluluskan banyak alumni dari jurusan itu. Para pengkaji Filsafat Indonesia mendefinisikan kata 'Filsafat Indonesia' secara berbeda, dan itu menyebabkan menyebabkan perbedaan dalam lingkup kajian Filsafat Indonesia. Ada 7 (tujuh) mazhab pemikiran yang berkembang di Indonesia. Kategorisasi mazhab didasarkan pada tiga hal: pertama, didasarkan pada segi keaslian yang dikandung suatu mazhab filsafat tertentu (seperti pada mazhab etnik); kedua, pada segi pengaruh yang diterima oleh suatu mazhab filsafat tertentu (seperti mazhab Tiongkok, mazhab India, mazhab Islam, mazhab Kristiani, dan mazhab Barat), dan ketiga, didasarkan pada kronologi historis (seperti mazhab paska-Soeharto). Berikut ini adalah sketsa mazhab-mazhab pemikiran dalam Filsafat Indonesia dan filusuffilusuf mereka yang utama.


BAB II PEMBAHASAN A. PENGERTIAN PENGERTIAN FILSAFAT FILSAFAT INDONESIA INDONESIA

Para Para peng pengka kaji ji Fils Filsaf afat at Indo Indone nesi sia a memil emilki ki perb perbed edaa aann-pe perb rbed edaa aan n dala dalam m mendefinis mendefinisikan ikan kata 'Filsafat 'Filsafat Indonesia' Indonesia',, dan itu menyebabk menyebabkan an perbedaan perbedaan dalam lingkup kajian Filsafat Indonesia. M. Nasroen tidak pernah menjelaskan definisi kata itu. Beliau hanya menyatakan bahwa 'Filsafat Indonesia' adalah bukan Barat dan bukan Timur, sebagaimana terlihat dalam konsep-konsep dan praktek-praktek asli dari dari mufa mufaka kat, t, pant pantun un-p -pan antu tun, n, Panc Pancas asil ila, a, huku hukum m adat adat,, goto gotong ng-r -roy oyon ong, g, dan dan kekeluargaan (Nasroen 1967:14, 24, 25, 33, dan 38). Sedangkan Sunoto mendefinisikan 'Filsafat Indonesia' sebagai kekayaan budaya bangsa kita sendiri yang terkandung di dalam kebudayaan sendiri (Sunoto 1987:ii), Sement Sementara ara Parmo Parmono no mende mendefin finisi isikan kannya nya sebag sebagai ai pemiki pemikiran ran-pe -pemik mikiran iran yang yang tersimpul di dalam adat istiadat serta kebudayaan daerah (Parmono 1985:iii). Dan Sumard Sumardjo jo mende mendefin finisik isikan an kata kata 'Filsa 'Filsafat fat Indone Indonesia sia'' sebag sebagai ai pemiki pemikiran ran primordial atau pola pikir dasar yang menstruktur seluruh bangunan karya budaya (Jakob Sumardjo 2003:116). Keempat penulis tersebut memahami filsafat sebagai bagian dari kebudayaan dan tidak membedakannya dengan kajian-kajian budaya dan antropologi. Secara kebetulan, Bahasa Indonesia sejak awal memang tidak memiliki kata 'filsafat'. Sebagai entitas yang terpisah dari teologi, seni, dan sains. Sebaliknya, orang Indonesia Indonesia memiliki memiliki kata generik, yakni, budaya budaya atau kebudaya kebudayaan, an, yang meliputi seluru seluruh h manif manifest estasi asi kehid kehidupa upan n dari dari suatu suatu masya masyarak rakat. at. Filsaf Filsafat, at, sains, sains, teolog teologi, i, agam agama, a, seni seni,, dan dan tekn teknol olog ogii sem semuany uanya a merup erupak akan an wuju wujud d kehi kehidu dupa pan n suat suatu u masy masyara araka kat, t, yang yang terc tercak akup up dalam dalam makn makna a kata kata buda budaya ya tadi tadi.. Bias Biasan anya ya oran orang g Indonesia memanggil filusuf-filusuf mereka dengan sebutan budayawan (Alisjahbana 1977 1977:6 :6-7 -7). ). Kare Karena na itu, itu, menu menuru rutt para para penu penulis lis ters terseb ebut ut,, ruan ruang g ling lingku kup p Fils Filsaf afat at Indo Indone nesi sia a terb terbat atas as pada pada pand pandan anga gann-pa pand ndan anga gan n asli asli dari dari keka kekaya yaan an buda budaya ya Indonesia saja. Hal ini dipahami oleh pengkaji lain, Ferry Hidayat, seorang lektur pada pada Univ Univer ersi sita tas s Pemb Pemban angu guna nan n Nasi Nasion onal al (UPN (UPN)) 'Vet 'Veter eran an'' Jaka Jakart rta, a, seba sebaga gaii 'kemiskinan filsafat'. Jika Jika Filsaf Filsafat at Indone Indonesia sia hanya hanya melip meliputi uti filsaf filsafat-f at-fils ilsafa afatt etnik etnik asli, asli, maka maka tradis tradisii kefil kefilsa safa fata tan n itu itu sang sangat atla lah h misk miskin in.. Ia memp memper erlu luas as caku cakupa pan n Fils Filsaf afat at Indo Indone nesi sia a sehingga meliputi filsafat yang telah diadaptasi dan yang telah dipribumikan, yang mene meneri rima ma peng pengar aruh uh dari dari trad tradis isii filo filoso sofi fis s asin asing. g. Maka Makala lah h ini ini dibu dibuat at deng dengan an menggunakan definisi penulis yang terakhir.


B. MAZH MAZHAB AB ETNI ETNIK K

Mazhab Mazhab ini mengam mengambil bil filsafa filsafatt etnis etnis Indone Indonesia sia sebaga sebagaii sumber sumber inspir inspirasi asinya nya.. Asumsi utamanya ialah mitologi, legenda, cerita rakyat, cara suatu kelompok etnis membangun rumahnya dan menyelenggarakan upacara-upacaranya, sastra yang mereka hasilkan, epikepik yang mereka tulis, semuanya melandasi melandasi bangunan filsafat etnis tersebut. Filsafat ini tidak dapat berubah; ia senantiasa sama, dari awal-mula hingga akhir dunia, dan ia senantiasa merupakan Yang Baik. Filsafat ini mengajarkan setiap anggota kelompok etnis tersebut tentang asalmula lahirnya kelompok etnis itu ke dunia (bahasa Jawa, sangkan) dan tentang tujuan hidup yang akan dicapai kelompok etnis itu (bahasa Jawa, paran), sehingga anggotanya tidak akan sesat dalam hidup. Mazhab ini melestarikan filsafat-filsafat etnis Indonesia yang asli, karena filsafat-filsafat itu telah dianut erat oleh anggota etnis sebelum mereka berhubungan dengan tradisi-tradisi filosofis asing yang datang kemudian. Kebanyakan tokoh mazhab ini berasumsi bahwa orang Indonesia kontemporer berada pada posisi buta terhadap nilai-nilai asli mereka. Jakob Sumardjo, misalnya, berpandan berpandangan gan bahwa bahwa banyak banyak orang Indonesia Indonesia sekarang sekarang yang lupa melestarik melestarikan an nilai-nilai asli mereka dan lupa masa-lalu, lupa asal-mula, mereka seperti orang hilang hilang ingata ingatan n yang yang menga mengabai baika kan n sejara sejarah h nasion nasional al merek mereka a sendi sendiri ri (Suma (Sumardj rdjo o 2003:23, 25). Akibat Akibatnya nya,, merek mereka a terasi terasingk ngkan; an; terali teraliena enasi si dari dari buday budaya-b a-buda udaya ya ibu merek mereka a (Sum (Sumard ardjo jo 2003 2003:5 :53) 3).. Gaga Gagalny lnya a kebi kebija jaka kan n pend pendid idik ikan an Indo Indone nesi sia, a, bagi bagi Jako Jakob, b, disebabkan oleh kebutaan terhadap budaya asli Indonesia ini (Sumardjo 2003:58). Karena itu, misi penting dari mazhab filsafat ini ialah menggali, mengingat, dan menghidupkan kembali nilai-nilai etnis yang asli, karena nilai-nilai merupakan ibu (lokalitas adalah ibu manusia), sedangkan manusia ialah bapak keberadaan (balita ialah bapak manusia), (Sumardjo 2003:22).

Berikut ini adalah beberapa pandangan filsosofis yang dianut mazhab ini: • • • • •

Adat Mitos Asal-Mula Pantun Pepatah Struktur Sosial Adat

C. MAZH MAZHAB AB TION TIONGK GKOK OK

Para Para filusuf filusuf etnik etnik masih masih mengan menganut ut filsafa filsafat-f t-fils ilsafa afatt merek mereka a yang yang asli asli hingga hingga kedatangan migrant-migran Tiongkok antara tahun 1122-222 SM. yang membawa-


serta dan memperkenalkan Taoisme dan Konfusianisme kepada mereka (Larope 1986:4). Dua filsafat asing itu bersama filsafat-filsafat lokal saling bercampur dan berbaur; berbaur; begitu begitu tercampur tercampurnya, nya, sehingga filsafat-filsafa filsafat-filsafatt itu tak dapat lagi diceraidiceraiberaikan (SarDesai 1989:9-13). Sala Salah h satu satu dari dari sisa sisa baur baurny nya a fils filsaf afat at-f -fils ilsaf afat at tadi tadi,, yang yang hing hingga ga kini kini masi masih h diprak dipraktek tekkan kan oleh oleh semua semua orang orang Indone Indonesia sia,, adalah adalah ajaran ajaran hsiao hsiao dari dari Kongh Konghuc ucu u (bah (bahas asa a Indo Indone nesi sia, a, meng mengho horm rmat atii oran orangt gtua ua). ). Ajar Ajaran an itu itu mene menega gask skan an bahw bahwa a sese eseoran orang g haru harus s mengh enghor orm mati ati oran rangtu gtuany anya meleb elebih ihii apap papun. Ia haru arus mengutamakan orangtuanya sebelum ia mengutamakan orang lain. Mazhab Tiongkok kelihatan eklusif, karena semata banyak dikembangkan oleh sedikit sedikit anggot anggota a etnis etnis Tiongk Tiongkok ok di Indone Indonesia sia.. Meskip Meskipun un demikia demikian, n, filsafa filsafatt yang yang disumbangkan oleh mazhab ini bagi tradisi kefilsafatan di Indonesia, sangat penting. Sun Yat-senisme, Maoisme, dan Neo-maoisme merupakan filsafat-filsafat penting yang menyebar-luas seantero Indonesia pada awal 1900-an, bersamaan dengan pertumbuhan pertumbuhan Partai Partai Komunis Komunis Indonesia Indonesia (PKI) (Suryadin (Suryadinata ata 1990:15). 1990:15). Filsuf-filsu Filsuf-filsuf f utama dari mazhab ini, di antara yang lainnya, adalah: Tjoe Bou San, Kwee Hing Tjiat, Liem Koen Hian, Kwee Kek Beng, dan Tan Ling Djie. D. MAZH MAZHAB AB INDI INDIA A

Pembauran atau difusi filsafat-filsafat terus berlanjut bersamaan dengan kedatangan kaum Brahmana Hindu dan penganut Buddhisme dari India antara tahun 322 SM700 M. Mereka memperkenalkan kultur Hindu dan kultur Buddhis kepada penduduk asli, sementara penduduk asli meresponinya dengan menyintesa dua filsafat India itu menj menjad adii satu satu vers versii baru baru,, yang yang terk terken enal al deng dengan an sebu sebuta tan n Tant Tantra raya yana na.. Ini Ini jelas jelas tercermin pada bangunan Candi Borobudur oleh Dinasti Sailendra pada tahun 800850 M. (SarDesai, 1989:44-47). Rabindranath Tagore, seorang filsuf India yang mengunjungi Borobudur pertama kalinya, mengakui candi itu sebagai candi yang tidak-India, karena relik-relik yang dipahatkan padanya merepresentasikan pekerja-pekerja lokal yang berbusana gaya Jawa asli. Ia juga mengakui mengakui bahwa tarian-tarian tarian-tarian asli Jawa yang terilhami dari epikepik India tidak menyerupai menyerupai tarian-taria tarian-tarian n India, India, meskipun meskipun tariantarian tariantarian dua negeri negeri tersebut bersumber dari sumber yang sama. Hindu dan Buddhisme-dua filsafat yang sali saling ng berl berlaw awan anan an di Indi India a bers bersam amaa-sa sama ma deng dengan an fils filsaf afat at Jawa Jawa asli asli dapa dapatt didamaikan di Indonesia oleh kejeniusan Sambhara Suryawarana, Mpu Prapanca, dan Mpu Tantular. E. MAZH MAZHAB AB ISLA ISLAM M

10-aba 10-abad d proses proses Indian Indianisa isasi si ditant ditantang ang oleh oleh kedata kedatanga ngan n Sufism Sufisme e Persi Persia, a, dan Sufisme mulai mengakar dalam perbincangan kefilsafatan sejak awal tahun 1400-an hing hingga ga sete seteru rusn snya ya.. Perk Perkem emba bang ngan an Sufis Sufisme me itu itu dike dikend ndal alik ikan an oleh oleh berd berdiri iriny nya a


kerajaan-kerajaan dan kesultanan-kesultanan Islam yang masif di Indonesia (Nasr 1991:262). Raja-raja dan sultan-sultan seperti Sunan Giri, Sunan Gunungjati, Sunan Kudus, Sultan Trenggono, Pakubuwana II, Pakubuwana IV, Sultan Ageng Tirtayasa, Sultan ‘Alauddin Ri’ayat Syah, Engku Haji Muda Raja Abdullah Riau hingga Raja Muhammad Yusuf adalah raja-sufi; mereka mempelajari Sufisme dari guru-guru Sufi terkemuka (Perpustakaan Nasional 2001:12-39). Sufisme di Indonesia dapat dibagi ke dalam dua kelompok: Ghazalisme dan Ibn Arab Arabis isme me.. Ghaz Ghazal alis isme me utam utaman anya ya teri terins nspi pira rasi si oleh oleh ajara ajarann-aj ajar aran an Al-G Al-Gha haza zali li,, sedangkan Ibn Arabisme dari doktrin-doktrin Ibn Arabi. Sufi-sufi dari jalur Al-Ghazali adal adalah ah sepe sepert rtii Nuru Nurudd ddin in Al-R Al-Ran aniri iri,, Abdu Abdurra rrauf uf Al-S Al-Sin ingk gkel eli, i, Abd Abd al-S al-Sha hama mad d AlAlPalimbangi, dan Syekh Yusuf Makassar, sementara yang dari jalur Ibn Arabi adalah Hamzah Al-Fansuri, Al-Sumatrani, Syekh Siti Jenar, dan lain-lain (Nasr 1991:282287). Wahhabisme-Arab juga pernah diadopsi oleh Raja Pakubuwana IV dan Tuanku Imam Bonjol, yang misi utamanya ialah menghapus Sufisme dan menggantikannya dengan ajaran-ajaran Quranik (Hamka 1971:62-64). Di saat Modernisme Islamik, yang memiliki program yaitu menyintesis ajaranajaran Islam dengan filsafat Pencerahan Barat, dimulai oleh Muhammad Abduh dan Jamaluddin Al-Afghani di Mesir tahun 1800-an, maka muslim-muslim di Indonesia juga mengadopsi dan mengadaptasinya. Ini nampak jelas dalam karya-karya yang dihasilkan oleh Syaikh Ahmad Khatib, Syaikh Thaher Djalaluddin, Haji Abdul Karim Amrullah, Kyai Ahmad Dahlan, Mohammad Natsir, Oemar Said Tjokroaminoto, Haji Agus Salim, Haji Misbach, dan lain-lain (Noer 1996:37).

F. MAZH MAZHAB AB BARA BARAT T

Sejak pemerintah pemerintah kolonial kolonial Belanda Belanda di Indonesi Indonesia a menerapkan menerapkan ‘Politik ‘Politik Hati Hati Nura Nurani ni’’ (Pol (Polit itik ik Etis Etis)) di awal awal tahu tahun n 1900 1900-a -an, n, lemb lembag aga-l a-lem emba baga ga pendidikan bergaya Belanda menjamur dimana-mana dan terbuka untuk anak anak-a -ana nak k prib pribum umii dari dari kela kelass-ke kela las s feud feudal al,, yang yang hend hendak ak beke bekerj rja a di lemb lembag agaa-le lemb mbag aga a kolo koloni nial al.. Seko Sekola lahh-se seko kola lah h berb berbah ahas asa a Bela Beland nda a itu itu mengajarkan Filsafat Barat sebagai mata-pelajarannya. Misalnya, Filsafat Pencerahan filsafat yang diajarkan secara amat terlambat di Indonesia, setelah 5 abad kemunculannya di Eropa (Larope 1986:236-238). Banyak Banyak alumni alumni sekol sekolah ah terseb tersebut ut yang yang melanj melanjutk utkan an studi studi mereka mereka di universitas-universitas universitas-universitas Eropa. Mereka lantas muncul sebagai kelompok elit baru baru di Indo Indone nesi sia a yang yang meru merupa paka kan n gene genera rasi si pert pertam ama a inte intell llig igen ents tsia ia bergaya Eropa, yang kelak menganut Filsafat Barat untuk menggantikan filsafat etnik mereka yang asli.


Filsaf Filsafat at Barat Barat mengil mengilham hamii banyak banyak lembag lembaga a sosiososio-pol politi itis s Indone Indonesia sia modern. Pemerintahan republik Indonesia, konstitusinya serta distribusi kekuasaan (distribution (distribution of power), partai politik dan perencanaan ekonomi nasional jangka panjang, semuanya dilakukan atas model Barat. Bahkan ideologinya ``Pancasila’’ (Yang telah diciptakan oleh Soekarno atau yang kemudi kemudian an disala disalahgu hgunak nakan an oleh oleh Soehar Soeharto) to),, terins terinspir pirasi asi dari dari ideal ideal-id -ideal eal Barat tentang humanisme, demokrasi-sosial, dan sosialisme nasional Nazi Jer Jerma man, n, sepe sepert rtii yang yang Namp Nampak ak dala dalam m pida pidato to-p -pid idat ato o angg anggot ota a Bada Badan n Pemeriksa Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI) tahun 1945 (Risalah Sidang 1995:10-79). Fakta Fakta ini ini menggi menggiri ring ng pada pada kesim kesimpul pulan, an, bahwa bahwa ‘Indon ‘Indonesi esia a Modern Modern’’ dibangun di atas cetak-biru Barat. Sangat menarik untuk diamati, bahwa meskipun elit itu menganut Filsafat Barat sepenuh hati, mereka masih merasa perlu mengadaptasikan filsafat itu kepada kegunaan dan situasi Indone Indonesi sia a yang yang kontem kontempor porer er dan kongkr kongkrit it.. Misaln Misalnya, ya, Soeka Soekarno rno,, yang yang mengad mengadapt aptasi asi demokr demokrasi asi Barat Barat dengan dengan situas situasii rakyat rakyat Indone Indonesia sia yang yang masih berjiwa feudalistik, sehingga ia menciptakan apa yang kemudian disebut Demokrasi Terpimpin (Soekarno 1963:376). D.N. D.N. Aidit Aidit dan Tan Malaka Malaka mengad mengadapt aptasi asikan kan Marxi Marxisme sme-Le -Lenin ninis isme me dengan dengan situas situasii Indone Indonesia sia (Aidi (Aiditt 1964:i 1964:i-iv -iv;; Tan Malaka Malaka 2000:4 2000:4556 556)) dan Sutan Syahrir yang mengadaptasikan Demokrasi-Sosial dengan konteks Indonesia (Rae 1993:46). G. MAZHAB MAZHAB KRISTI KRISTIANI ANI

Bersama-sama dengan pencarian kapitalis Barat akan koloni-koloni di Timur, Timur, ajaran ajaran Kristen Kristen mendatang mendatangii pedagang-p pedagang-pedaga edagang ng Indonesia Indonesia pada pertengahan abad 15 (Lubis 1990:78). Pertama-ta Pertama-tama ma yang datang datang ialah ialah pedagang-p pedagang-pedaga edagang ng Portugis Portugis,, lalu kapita kapitali lis-k s-kapi apital talis is Beland Belanda a yang yang bertur berturutut-tur turut ut menyeb menyebark arkan an ajara ajaran n Katolik dan ajaran Calvin. Fransiskus Xaverius, pewarta Katolik pertama dari Spanyol yang menumpang menumpang kapal Portugis Portugis,, menerjemah menerjemahkan kan Credo, Credo, Confession Generalis, Pater Noster, Ave Maria, Salve Regina, dan Sepuluh Peri Perint ntah ah Tuha Tuhan n ke baha bahasa sa Mel Melayu ayu anta antara ra tahu tahun n 1546 1546-1 -154 547, 7, yang yang melaluinya ajaran Katolik dapat disebar-luaskan kepada penduduk Hindia Belanda (Lubis 1990:85). Gereja Gereja-ge -gerej reja a Katoli Katolik k pun didir didirika ikan n dan pengan penganut ut Katoli Katolik k Indon Indonesi esia a berjej berjejala alan, n, namun namun tak lama lama kemudi kemudian an para para pastor pastor Katol Katolik ik diusi diusirr dan umatnya umatnya dipaksa dipaksa untuk untuk pindah pindah ke Kalvinism Kalvinisme e oleh penganut-p penganut-pengan enganut ut Kalvin Belanda yang datang ke Indonesia pada sekitar tahun 1596. Gereja Refor Reformas masii Beland Belanda a (Nede (Nederl rland andse se Hervor Hervormde mde Kerk) Kerk) didir didirika ikan n sebaga sebagaii Filsafat Indonesia | 8

gantinya. gantinya. Jan Pieterszo Pieterszoon on Coen, Coen, salah salah seorang seorang Gubernur-J Gubernur-Jender enderal al VOC tahun tahun 1618, 1618, adalah adalah contoh contoh dari dari pengan penganut ut Kalvin Kalvinis is yang yang saleh. saleh. Beliau Beliau mendud mendudukk ukkan an semua semua pewart pewarta a Kalvi Kalvinis nis (yang (yang dalam dalam bahasa bahasa Beland Belanda a disebut Ziekentroosters) di bawah kendalinya (Lubis 1990:99). Sekol Sekolahah-sek sekol olah ah Katol Katolik ik bergay bergaya a Portug Portugisis-Hi Hispa spani nik k dan lembag lembagaalembaga pendidikan Kalvinis bergaya Belanda terbuka untuk penduduk Hindi Hindia a Beland Belanda. a. Tidak Tidak hanya hanya diaja diajarka rkan n teolog teologii di dalamn dalamnya, ya, tapi tapi juga juga Filsafat Kristen (Christian Philosophy). Satu sekolah lalu menjadi beriburibu ribu juml jumlah ahny nya. a. Hing Hingga ga kini kini masi masih h ada ada (dan (dan teru terus s ada) ada) univ univer ersi sita tassuniver universit sitas as swast swasta a Katol Katolik ik dan Protes Protestan tan yang yang mengaj mengajark arkan an Fils Filsafa afatt Kriste Kristen n di dalamn dalamnya. ya. Mision Misionerm ermisi isione onerr dan pewart pewarta-p a-pewa ewart rta a Injil Injil dari dari Barat Barat yang yang telah telah berti bertitel tel Master Master dalam dalam bidang bidang filsaf filsafat at dari dari univer universi sitas tas Eropa, berdatangan untuk memberikan kuliah pada universitas Kristen Indonesia (Hiorth 1987:4). Dari universitas-universitas tersebut keluarlah banyak banyak lulusa lulusan n yang yang mengua menguasai sai Filsaf Filsafat at Kriste Kristen, n, sepert sepertii Nico Nico Syukur Syukur Dister, J.B. Banawiratma, Franz Magnis-Suseno, Robert J. Hardawiryana, J.B. Mangunwijaya, TH. Sumartana, Martin Sinaga, dan lain-lain. H.

MAZHAB MAZHAB PASK PASKA-S A-SOEH OEHART ARTO O

Mazhab Mazhab ini terutama terutama mengedepa mengedepan n untuk untuk mengritik mengritik kebijakan kebijakan sosiopolitik Soeharto selama masa kepresidenannya dari tahun 1966 hingga (akhirnya (akhirnya tumbang) tumbang) pada 1998. 1998. Perhatian Perhatian utama mereka ialah Filsafat Politik, yang misi utamanya ialah mencari alternatif-alternatif bagi rezim yang korup itu. Mazhab inilah yang berani menantang Soeharto, setelah ia berhasil membisukan semua filsuf lewat cara kekerasan. Sebelu Sebelum m kemunc kemuncula ulan n mazhab mazhab ini, ini, telah telah ada bebera beberapa pa orang orang yang yang mencoba melawan Soeharto di era 1970-an, namun mereka dipukul keras dalam insiden-insiden yang disebut sejarah sebagai Peristiwa ITB Bandung 1973 1973 dan dan Perist Peristiw iwa a Malari Malari 1974. 1974. Sejak Sejak prakt praktek ek kekera kekerasan san itu, itu, filsa filsafat fat hanya dapat dipraktekkan dalam utopia; praksis dan inteleksi dipisahkan dari filsafat. Praksis dilarang, dan hanya penalaran yang mungkin bisa bertahan. Era Soeharto, dalam kacamata filsafat, dapat disebut sebagai ‘era candu filsafat’, dimana segala jenis dan segala mazhab filsafat dapat hidup tapi tak dapat dipraktekkan dalam kenyataan. Filsafat hanya menjadi ‘latihan akademis’ dan ditundukkan. Pancasila menjadi satu-satunya ideologi dan filsafat di era itu (tentunya, Pancasila yang ditafsirkan menurut kepentingan Soeharto, bukan Pancasila BPUPKI 1945) (Hidayat (Hidayat 2004:49-5 2004:49-55). 5). Dalam Dalam ‘lingk ‘lingkara aran n setan’ setan’ rezim rezim Soehar Soeharto to muncullah muncullah pemberani pemberani-pemb -pemberani erani yang kelak kelak memutusk memutuskan an mata-rant mata-rantai ai lingkaran itu, dan mereka disebut disini sebagai ‘filsuf paska-Soeharto’, di


antaranya seperti: Sri-Bintang Pamungkas, Budiman Sudjatmiko, Muchtar Pakpahan, Sri-Edi Swasono, dan Pius Lustrilanang. I.

BAB III KESIMPULAN Dilih Dilihat at dari dari pemb pembah ahas asan an di atas atas,, bahw bahwa a para para peng pengka kaji ji Fils Filsaf afat at Indo Indone nesi sia a mendef mendefinis inisika ikan n kata kata 'Filsa 'Filsafat fat Indon Indonesi esia' a' secara secara berbed berbeda, a, dan itu menye menyebab babkan kan perbedaan dalam lingkup kajian Filsafat Indonesia. Dan terjadinya terjadinya filsafat Indonesia Indonesia yaitu adanya 7 (tujuh) (tujuh) mazhab mazhab pemikiran pemikiran yang berkembang di Indonesia. Kategorisasi mazhab didasarkan pada tiga hal: pertama , didasa didasarka rkan n pada pada segi segi keasli keaslian an yang yang dikan dikandun dung g suatu suatu mazha mazhab b filsafa filsafatt terten tertentu tu (seperti pada mazhab etnik); kedua, pada segi pengaruh yang diterima oleh suatu mazhab filsafat tertentu (seperti mazhab Tiongkok, mazhab India, mazhab Islam, mazhab Kristiani, dan mazhab Barat), dan ketiga, didasarkan pada kronologi historis (seper (seperti ti mazha mazhab b paskapaska-Soe Soehar harto) to).. Beriku Berikutt ini adalah adalah sketsa sketsa mazhab mazhab-ma -mazha zhab b pemikiran dalam Filsafat Indonesia dan filusuf-filusuf mereka yang utama.


DAFTAR PUSTAKA Campanini, M.: Al-Ghazzali, in S.H. Nasr and O. Leaman, History of Islamic Philosophy 1996. www.wikipedia.com www.yahoo.com


Filsafat Indonesia

Recommend Documents