FILSAFAT FISIKA Diajukan sebagai pengganti Ujian Tengah Semester Genap Filsafat Fisika
Nama NIM Mata (uliah
Oleh : : Reliusman Dachi : 133!"#$#%&1'33" : Filsafat Fisika
PROGRAM STUDI FISIKA JURUSAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGY YOGYAKART AKARTA !"# FILSAFAT FISIKA $ KE%ENARAN FISIKA
A& Pen'e()ia Pen'e()ian n Filsa*a) Filsa*a) Fisi+a Fisi+a Filsafat )i)e*nisikan sebagai +kebijaksanaan+ , Se-ara etim. etim.l.g l.gis/ is/ *lsafa *lsafatt atau atau phil.s phil.s.p .ph0/ h0/ berasa berasall )ari )ari bahasa bahasa unani unani 0aitu 2sophia sophia 0ang 0ang bera berart rtii kebij ebijak aksa san naan aan )an )an 2 philein philein 0ang berarti men-intai, 4a)i/ se-ara singkat *lsafat
a)alah
men-intai
kebijaksanaan,
(ebijaksanaan
0ang
)imaksu) )i sini mengan)ung )ua makna/ 0aitu baik )an benar/ 0ang ber)imensi etika )an rasi.nalitas 5 sesuatu 0ang bersifat etis )an l.gis, Se)angka *sika a)alah suatu -abang ilmu pengetahuan alam 0ang mempelajari tentang ben)a6ben)a )i alam beserta gejala )an interaksi antara ben)a6ben)a tersebut, 4a)i/ *lsafat *sika a)alah suatu kajian men)asar 0ang berhubungan )engan ilmu *sika/ 0ang berhubungan
)engan
kebijaksanaan
ilmu
*sika
0ang
)i)asari pa)a nilai etis )an l.gis 7rasi.nal8, 4a)i/ )alam makalah ini/ berbi-ara masalah kebenaran *sika a)alah berbi-ara tentang *lsafat *sika itu sen)iri, %& Pe(+em,an'an Ilmu Fisi+a Menurut 9i-htme0er/ sejarah
perkembangan
ilmu
*sika )ibagi )alam empat peri.)e 0aitu: a& Pe(i-.e Pe()ama Dimulai )ari aman prasejarah sampai tahun 1'';6an, %a)a peri.)e pertama ini )ikumpulkan berbagai fakta *sis 0ang )ipakai untuk membuat perumusan empirik, Dalam peri.)e pertama ini belum a)a penelitian 0ang sistematis,
)i
bi)ang
astr.n.mi
su)ah
)ihasilkan
(alen)er Mesir )engan 1 tahun = 3#' hari/ pre)iksi gerhana/ jam matahari/ )an katal.g bintang, Dalam Tekn.l.gi/ su)ah )ikenal peleburan berbagai l.gam/ pembuatan r.)a/ tekn.l.gi bangunan 7pirami)8/ stan)ar berat/ pengukuran/ k.in 7mata uang8, %a)a tahun #;; SM 6 '3; M : %erkembangan ilmu )an tekn.l.gi sangat terkait )engan perkembangan matematika,
Dalam
bi)ang
&str.n.mi
su)ah
a)a
pengamatan tentang gerak ben)a langit 7termasuk bumi8/ jarak )an ukuran ben)a langit, Dalam bi)ang sain *sik %h0si-al S-ien-e/ su)ah a)a >ip.tesis Dem.-ritus
bah?a
materi
ter)iri
)ari
at.m6at.m,
&r-hime)es
memulai tra)isi 2Fisika Matematika untuk menjelaskan tentang katr.l/ hukum6hukum hi)r.statika )an lain6lain, Tra)isi Fisika Matematika berlanjut sampai sekarang, %a)a tahun '3; M 6 1!'; M : Mun)urn0a tra)isi sains )i @r.pa )an pesatn0a perkembangan sains )i Timur
Tengah,
Dalam
kurun
?aktu
ini
terja)i
%erkembangan (alkulus, Dalam bi)ang &str.n.mi a)a 2&lmagest kar0a %t.l.me.us 0ang menja)i teks stan)ar untuk
astr.n.mi/
trig.n.metri
teknik
sebagai
.bserAasi
bagian
)ari
berkembang/
kerja
astr.n.mi
berkembang, Dalam Sain Fisik/ &rist.teles berpen)apat bah?a gerak bisa terja)i jika a)a 0ang men).r.ng se-ara
terus
menerusB
kemagnetan
berkembangB
@ksperimen .ptika berkembang/ ilmu (imia berkembang 7&l-hem08, Terakhir/ pa)a tahun 1!'; M 6 1''; : &)a publikasi te.ri >eli.sentris )ari C.perni-us 0ang menja)i titik penting )alam reA.lusi sainti*k, Su)ah a)a arah penelitian 0ang sistematis, ,& Pe(i-.e Ke.ua Dimulai )ari tahun 1'';6an sampai tahun 1;;6 an,
%a)a
penelitian
peri.)e 0ang
ini
mulai
sistematis
)ikembangkan met.)a )engan
Galile.
)ikenal
sebagai pen-etus met.)a sainti*k )alam penelitian, >asil6hasil 0ang )i)apatkan antara lain: (erja sama antara eksperimentalis )an te.ris menghasilkan te.ri baru pa)a gerak planet, Ne?t.n meneruskan kerja Galile. terutama )alam bi)ang mekanika menghasilkan hukum6hukum gerak 0ang sampai sekarang masih )ipakai, Dalam Mekanika selain >ukum6hukum Ne?t.n )ihasilkan pula %ersamaan
(ekekalan
M.mentum
Su)ut/
%ersamaan
agrange, Dalam Fisika %anas a)a penemuan term.meter/ aas
(elistrikan
a)a
klasi*kasi
k.n)ukt.r
)an
n.nk.n)ukt.r/ penemuan elektr.sk.p/ pengembangan te.ri arus listrik 0ang serupa )engan te.ri penjalaran panas )an >ukum C.ul.mb, c& Pe(i-.e Ke)i'a Dimulai )ari tahun 1;; sampai 1;, %a)a peri.)e ini )if.rmulasikan k.nsep 6 k.nsep *sika 0ang men)asar 0ang sekarang kita kenal )engan sebutan Fisika (lasik, Dalam peri.)e ini Fisika berkembang )engan pesat terutama )alam men)apatkan f.rmulasi 6 f.rmulasi umum )alam Mekanika/ Fisika %anas/ istrik6 Magnet )an Gel.mbang/ 0ang masih terpakai sampai saat ini, Dalam Mekanika )if.rmulasikan %ersamaan >amilt.nian (uantum8/ elastisitas/
70ang
kemu)ian
%ersamaan
gerak
hi)r.)inamika,
)if.rmulasikan
>ukum6hukum
)ipakai
)alam
Fisika
ben)a
tegar/
te.ri
Dalam
Fisika
%anas
term.)inamika/
te.ri
kinetik gas/ penjalaran panas )an lain6lain, Dalam istrik 6 Magnet )if.rmulasikan >ukum Ohm/ >ukum Fara)a0/ Te.ri MaH?ell, Dalam Gel.mbang )if.rmulasikan te.ri gel.mbang -aha0a/ prinsip interferensi/ )ifraksi )an lain6 lain, .& Pe(i-.e Keem/a) Dimulai )ari tahun 1; sampai sekarang, %a)a akhir aba) ke 6 1 )itemukan beberapa fen.mena 0ang ti)ak
bisa )ijelaskan melalui *sika
klasik,
>al ini
menuntut
pengembangan k.nsep
*sika
0ang lebih
men)asar lagi 0ang sekarang )isebut Fisika M.)ern, Dalam peri.)e ini )ikembangkan te.ri 6 te.ri 0ang lebih umum 0ang )apat men-akup masalah 0ang berkaitan )engan ke-epatan 0ang sangat tinggi 7relatiAitas8 atau 0ang berkaitan )engan partikel 0ang sangat ke-il 7te.ri kuantum8, Te.ri 9elatiAitas 0ang )ipel.p.ri .leh @instein menghasilkan
beberapa
hal
)iantaran0a
a)alah
kesetaraan massa )an energi E0 mc 0ang )ipakai sebagai salah satu prinsip )asar )alam transf.rmasi partikel, Te.ri (uantum/ 0ang )ia?ali .leh kar0a %lan-k )an
<.hr
)an
S-hr.e)inger/
%auli
kemu)ian /
)ikembangkan
>eisenberg
)an
.leh
lain6lain/
melahirkan te.ri6te.ri tentang at.m/ inti/ partikel sub at.mik/ m.lekul/ at pa)at 0ang sangat besar perann0a )alam pengembangan ilmu )an tekn.l.gi,
1& K-nse/ 2Ke,ena(an3 Fisi+a (etika berbi-ara masalah 2kebenaran ilmu *sika/ a)a baikn0a untuk mengetahuai se-ara men)alam tentang arti )an )e*nisi kebenaran itu sen)iri, (ebenaran itu a)alah suatu
kea)aan
0ang
sesuai
)engan
kea)aan
0ang
sesungguhn0a, Se-ara umum/ ter)apat empat tingkatan kebenaran sebagai berikut : (ebenaran in)era a)alah tingakatan nilai kebenaran 0ang paling se)erhanan )an pertama 0ang )ialami manusia sebagai hasil pen0erapan in)era terha)ap suatu
.bjek, (ebenaran ilmiah merupakan tingkatan kebenaran 0ang )iper.leh )ari pengalaman6pengalaman 0ang )i)asarkan
fakta ilmiah )engan met.)e6met.)e tertentu, (ebenaran falsa* 0aitu kebenaran 0ang )iper.leh le?at pemikiran
rasi.nal
0ang
)i)asarkan
pemahaman/
penafsiran/ spekulasi/ penilaian kritis/ )an pemikiran6 pemikiran l.gis/ analitis )an sistematis, %engetahuan falsa* berkaitan )engan hakikat/ prinsip/ .bjek/ )an asas )ari realitas 0ang )ipers.alkan selaku .bjek 0ang hen)ak
)iketahui, (ebenaran religius/ kebenaran mutlak 0ang bersumber )ari Tuhan 0ang Maha @sa )an )iha0ati .leh kepriba)ian )engan integritas )engan iman )an keper-a0aan, Dari tingkatan kebenaran )i atas/ kebenaran *sika bisa
)ilihat )ari segi kebenaran ilmiah 0ang )i)ukung .leh kebenaran falsa*, Di mana/ kebenaran *sika harus )inilai )ari kebenaran ilmiahn0a 0ang )i)asari pa)a terpenuhin0a s0arat6s0arat ilmiah terutama men0angkut a)an0a te.ri 0ang men)ukung )an sesuai bukti 0ang )itunjang .leh akal 7rasi.8 )an kebenaran rasi. )itunjang )engan te.ri 0ang men)ukung,
*lsafat
*sika
0ang
juga
berkaitan
erat
)engan
perkembangan *lsafat 0unani kun., Di mana ha)irn0a *lsafat mengubah para)igm atau p.la pikir manusia akan ilmu *sika atau 0ang berhubungan )engan gejala alam, Di mana/ k.nsep *sika bisa mengubah p.la pikir manusia )ari mit.sentris kepa)a p.la pikir l.g.sentris/ 0aitu mengubah p.la pikir manusia 0ang a?aln0a mengan)alkan mit.s )alam menjelaskan gejala alam 7seperti : gempa bumi/ halilintar/ pelangi/ )an lain6lain8 menja)i p.la pikir 0ang mengan)alkan
rasi.nalitas
0ang
)ibuktikan
)engan
penelitian6penelitian ilmiah, Untuk
lebih
memahami
)an
mengerti
terkait
kebenaran *sika/ a)a baikn0a penulis menguraikan salah satu -.nt.h kasus terkait per)ebatan te.ri *sika 0ang a?aln0a )itentang/ namun sampai saat ini )iterima )an
terus )igunakan, Salah satu -.nt.hn0a a)alah te.ri graAitasi bumi 0ang )itemukan .leh Si( Isaac Ne4)-n, %a)a a?aln0a gagasan Ne?t.n
mengenai
graAitasi )itentang habisan6habisan .leh ban0ak ilmu?an 0ang bertentangan )engan gagasann0a, %a)a ?aktu itu/ ban0ak ilmu?an 0ang sulit menerima gagasan Ne?t.n mengenai ga0a graAitasi 0ang terg.l.ng ga0a tak sentuh )i mana bekerja antara )ua ben)a 0ang berjauhan atau ti)ak a)a k.ntak antara ben)a6ben)a tersebut, %a)a ?aktu itu/ ga0a6ga0a 0ang umumn0a )ikenal a)alah ga0a6ga0a 0ang bekerja karena a)an0a k.ntak atau sentuhan, Ne?t.n menjelaskan bah?a ketika apel jatuh/ bumi memberikan ga0a 0ang men0ebabkan apel tersebut jatuh ke bumi/ )emikian juga haln0a )engan bumi mempertahankan bulan tetap pa)a .rbitn0a )engan ga0a graAitasi/ meskipun ti)ak a)a k.ntak )an letak bumi )an bulan berjauhan, Sehingga pa)a akhirn0a/ perlahan6lahan para ilmu?an mulai merestui )an men)ukung >ukum GraAitasi 0ang )i-etuskan .leh Ne?t.n, Ga0a
graAitasi
tersebut
)in0atakan
.leh Isaac
Newton melalui tulisann0a )i jurnal %hil.s.phiae Naturalis %rin-ipia Mathemati-a pa)a ' 4uli 1#" 0ang berbun0i: “Setiap massa menarik massa yang lain dengan gaya segaris yang menghubungkan kedua inti massa. Besarnya gaya tarik yang terjadi berbading lurus dengan
perkalian
kedua
massa
dan
berbanding
terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua titik massa tersebut”5 0ang se-ara matematis )itulis : F =G
Mm r
2
)i mana : G merupakam tetapan graAitasi 0ang nilain0a setara )engan #/#" H 1;611 Nm$kg$B
M merupakan massa bumiB m merupakan massa ben)a lainB )an r 2 merupakan kua)rat jarak antara bumi )an ben)a lainn0a, Dari uraian )i atas/ kita bisa menemukan kebenaran akan ilmu *sika itu 0ang su)ah )iterima se-ara umum ber)asarkan ilmiah )an falsa*n0a )an )igunakan .leh manusia sampai saat ini, Selain ga0a graAitasi 0ang )ikenal sebagai ga0a ti)ak sentuh 0ang a?aln0a ti)ak )iterima/ saat ini telah )iterima .leh semua .rang/ bahkan termasuk ga0a magnet/ ga0a listrik )an berbagai ga0a lainn0a 0ang terg.l.ng ga0a ti)ak sentuh, >al ini sangat berpengaruh besar )alam merubah p.la pikir mas0arakat tentang gejala alam 0ang terja)i, Selain itu juga/ melalui uraian )i atas jelas bah?a ilmu *sika selalu mengalami perkembangan )an selalu )i)asari pa)a suatu te.ri 0ang falsa*6te.ri 0ang rasi.nal 0ang )ibuktikan )engan bukti6bukti ilmiah,
D& KESIMPULAN 1, Dalam perkembangan ilmu *sika 7ilmu alam8/ *lsafat sangat )ibutuhkan )alam men-ari suatu kebenaran 0ang bisa )iterima )ari sebuah te.ri 0ang )ikemukakan $, Filsafat sangat berpengaruh )alam merubah p.la pikir manusia )ari p.la pikir klasikmit.isme menja)i lebih maju )an rasi.nal )alam memahami gejala6gejala alam beserta interaksin0a satu )engan lainn0a, 3, (ebenaran *sika ti)ak bersifat mutlak/ seperti kebenaran religi.uskebenaran
wahyu,
Dalam
tingkatann0a/
kebenaran *sika 0ang merupakan kebenaran ilmiah han0a bersifat
sementarahan0a
berlaku
sejak
te.ri
atau
kebenaran 0ang )iakui itu ti)ak a)a 0ang menentangn0a )engan te.ripengetahuan baru,
!, (ebenaran *sika bisa terukur )an ti)ak han0a sebatas kebenaran 2ke0akinan/ melainkan kebenaran 0ang bisa )ibuktikan se-ara ilmiah )an biasan0a bisa )igambarkan se-ara matematis,
DAFTAR PUSTAKA T-((e))i R-,e()-, 1, The Philosophy of Physics, Cambri)ge UniAersit0 %ress San.-n- Ta6-/ $;1$ Filsafat sika/ ?.r)press,-.m % u. i 6 - n A sa ( i / $; 13 ls a fa t dan bl.gsp.t,-.m I7,al Sa)(i- P/
$;1'
Filsafat
Sains
dan
sik a/
Perkembangan/
bl.gsp.t,-.m Su(i V&S,/ $;1$ pembuktian gaya gravitasi bumi/ a-a)emia,e)u