SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) UNIT KESEHATAN SEKOLAH (UKS)
Disusun Oleh : KELOMPOK III KEPERAWATAN KOMUNITAS
Zulfa Afifah Redi Saputra Alimuntir Kartini Nurul Azmi Nabilah Mira Rahmawati Silfia
220112160507 220112160507 220112160508 220112160508 220112160509 220112160509 220112160510 220112160510 220112160536
FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS PADJADJARAN 2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) UNIT KESEHATAN SEKOLAH (UKS)
Pokok Bahasan
: Kesehatan Sekolah
Sub Pokok Bahasan
: Unit Kesehatan Sekolah (UKS)
Sasaran
: Guru SMP Pasundan Tanjungsari
Hari/ Tanggal
: Rabu, 29 November 2017
A. Tujuan Instruksional Umum (TIU)
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan sasaran dapat memahami tentang Unit Kesehatan Sekolah (UKS).
B. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)
Setelah mengikuti kegiatan, sasaran dapat : 1. Mengenal Definisi UKS 2. Mengenal Alasan perlunya UKS 3. Mengenal Tujuan UKS 4. Mengenal Kegiatan UKS 5. Mengenal Keterkaitan PHBS dengan UKS
C. ALOKASI WAKTU
Waktu yang dialokasikan sebanyak 30 menit terdiri atas : a. Pembukaan
: 5 menit
b. Penyampaian materi
: 10 menit
c. Tanya jawab
: 10 menit
d. Evaluasi dan penutup
: 5 menit
D. Materi Penyuluhan
6. Definisi UKS 7. Alasan perlunya UKS 8. Tujuan UKS 9. Kegiatan UKS
10. Keterkaitan PHBS dengan UKS E. Kegiatan Belajar Mengajar
1. Metode : a. Ceramah b. Diskusi 2. Media : Leaflet, power point, dan video
F. Langkah Kegiatan
1. Pra Pembelajaran a
Persiapan materi mengenai penyakit menular seksual , media, dan tempat
b
Kontrak waktu
2. Kegiatan Pembelajaran Tahap kegiatan
Kegiatan penyaji
Kegiatan peserta
Pembukaan
a. Mengucapkan salam
Memperhatikan
(5 menit)
b. Memperkenalkan diri
mendengarkan
Metode dan media
dan
Ceramah
dan
Ceramah,
c. Menjelaskan tujuan umum d. Kontrak waktu e. Mengkondisikan pasien dan keluarga untuk berkonsentrasi Penyajian
Menyampaikan materi :
Memperhatikan
(20 menit)
11. Definisi UKS
mendengarkan materi show.
12. Alasan perlunya UKS
yang disampaikan
13. Tujuan UKS 14. Kegiatan UKS 15. Keterkaitan
PHBS
dengan
UKS Diskusi
Memberikan
kesimpulan
(25 menit)
memberikan kesempatan kepada audience untuk bertanya
dan
Bertanya
Tanya jawab
slide
Penutup
a. Mengevaluasi
(10 menit)
hasil Menjawab pertanyaan
Tanya jawab
penyuluhan b. Mengakhiri dengan salam
G. Sarana
Ruangan
Infocus
Laptop
H. Evaluasi
1. Prosedur
: lisan
2. Jenis
: Pertanyaan langsung kepada peserta
3. Butir soal
: 3 soal
a. Jelaskan pentingnya keberadaan UKS ! b. Sebutkan Tujuan UKS ! c. Jelaskan bagiamana ketentuan TRIAS UKS !
E. MATERI PENYULUHAN
UNIT KESEHATAN SEKOLAH (UKS) 1.
Definisi
Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan bagian dari program kesehatan anak sekolah. Anak usia sekolah adalah anak yang berusia 6-21 tahun. Yang sesuai dengan proses tumbuh kembangnya dibagi menjadi 2 sub kelompok yakni pra remaja (6-9 tahun) dan remaja (10-19 tahun). Program UKS adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan serta membentuk perilaku hidup bersih dan sehat anak usia sekolah yang berada disekolah dan Madrasah mulai tingkat SD hingga SLTA.
2. 1.
Alasan Perlunya UKS
Anak usia sekolah merupakan kelompok umur yang rawan terhadap masalah kesehatan.
Usia sekolah sangat peka untuk menanamkan pengertian dan kebiasaan hidup
2.
sehat. Sekolah merupakan institusi masyarakat yang terorganisasi dengan baik.
3.
4. Keadaan kesehatan anak sekolah akan sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar yang dicapai. 5. Anak sekolah merupakan kelompok terbesar dari kelompok usia anak-anak yang menerapkan wajib belajar
3.
Tujuan UKS
Secara umum UKS bertujuan meningkatkan mutu pendidikan dan prestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat serta derajat kesehatan peserta didik. Selain itu juga menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia Indonesia berkualitas. Sedangkan secara khusus tujuan UKS adalah menciptakan lingkungan kehidupan sekolah yang sehat, meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap dan membentuk perilaku masyarakat sekolah yang sehat dan mandiri. Kesehatan bagi peserta didik merupakan sangat menentukan keberhasilan belajarnya di sekolah, karena dengan kesehatan itu peserta didik dapat mengikuti pembelajaran secara terus menerus. Kalau peserta didik tidak sehat bagaimana bisa belajar dengan baik. Oleh karena itu kita mencermati konsep yang dikemukakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), bahwa salah satu indikator kualitas sumber daya manusia itu adalah kesehatan, bukan hanya pendidikan. 4.
Kegiatan UKS
Untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik, dilakukan upaya menanamkan prinsip hidup sehat sedini mungkin melalui pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat yang dikenal dengan istilah Tiga program pokok (Trias) UKS (Depkes RI 2003 dalam Efendi, 2009).Penjelasan mengenai Trias UKS, sebagai berikut : a. Pendidikan Kesehatan Pendidikan kesehatan adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik agar dapat tumbuh kembang sesuai, selaras, seimbang, dan sehat baik fisik, mental, sosial,
maupun lingkungan melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan/ atau latihan yang diperlukan bagi perananya saat ini maupun dimasa yang akan datang. Tujuan pendidikan kesehatan adalah: 1). Peserta didik dapat memiliki pengetahuan tentang ilmu kesehatan, termasuk cara hidup sehat dan teratur. 2). Peserta didik dapat memiliki nilai dan sikap yang positif terhadap prinsip hidup sehat. 3). Peserta didik dapat memiliki keterampilan dalam melaksanakan hal yang berkaitan dengan pemeliharaan, pertolongan, dan perawatan kesehatan. 4). Peserta didik dapat memiliki pertumbuhan termasuk bertambahnya tinggi badan dan berat badan yang seimbang. 5). Peserta didik dapat mengerti dan menggunakan prinsip-prinsip pengutamaan pencegahan penyakit dalam kaitanya dengan kesehatan dan keselamatan dalam kehidupan sehari-hari. 6). Peserta didik dapat memiliki daya tangkal terhadap pengaruh buruk dari luar. 7). Peserta didik dapat memiliki tingkat kesegaran jasmani dan derajat kesehatan yang optimal serta mempunyai daya tahan tubuh yang baik terhadap penyakit. b. Pelayanan Kesehatan.
Penekanan utama pada pelayanan kesehatan di sekolah atau madrasah adalah upaya peningkatan (promotif), pencegahan (preventif), pengobatan (kuratif), dan pemulihan (rehabilitatif) yang dilakukan secara serasi dan terpadu terhadap peserta didik yang pada khususnya dan warga sekolah pada umumnya dibawah koordinasi pembina UKS dengan bimbingan teknis dan pengawasan puskesmas setempat (Nursalam, 2004). Pelayanan kesehatan disekolah atau madrasah pada dasarnya dilaksanakan dengan kegiatan yang komprehensif, yaitu kegiatan peningkatan kesehatan (promotif) berupa penyuluhan kesehatan dan latihan keterampilan memberikan pelayanan kesehatan, kemudian kegiatan pencegahan (preventif) berupa ke giatan peningkatan daya tahan tubuh, kegiatan pemutusan mata rantai penularan penyakit, dan kegiatan penghentian proses penyakit ssedini mungkin, serta selanjutnya adalah kegiatan penyembuhan dan pemulihan (kuratif dan rehabilitatif) berupa kegiatan mencegah cedera atau cacat agar dapat berfungsi optimal. c. Pembinaan Lingkungan
Sekolah Sehat Program pembinaan lingkungan sekolah sehat mencakup pembinaaan lingkungan keluarga, masyarakat sekitar, dan unsur -unsur penunjang.
Program pembinaan lingkungan sekolah. Menurut Tim Pembina UKS (2008) yang menyatakan pembinaan lingkungan sekolah sehat merupakan salah satu unsur penting dalam membina ketahanan sekolah harus dilakukan, karena lingkungan kehidupan yang sehat sangat diperlukan untuk meningkatkan kesehatan seluruh komunitas sekolah serta peningkatan daya serap siswa dalam proses belajar mengajar maka pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat dilaksanakan baik pemeliharaan secara fisik dan secara non fisik (mental). a.
Lingkungan fisik sekolah : Pembinaan lingkungan fisik sekolah dapat
dilakukan seperti: penyediaan dan pemeliharaan tempat penampungan air bersih, pengadaan dan pemeliharaan tempat pembuangan sampah, pengadaan dan pemeliharaan air limbah, pemeliharaan kamar mandi, WC, kakus, urinoar, pemeliharaan kebersihan dan kerapian ruangan kelas, ruang perpustakaan, ruang laboratorium dan tempat ibadah, pemeliharaan kebersihan dan keindahan halaman dan taman sekolah (termasuk penghijauan sekolah), pengadaan dan pemeliharaan warung sekolah, pengadaan dan pemeliharaan pagar sekolah. b.
Lingkungan mental dan sikap : Program pembinaan lingkungan mental
dan sosial yang sehat dilakukan melalui usaha pemantapan sekolah sebagai lingkungan pendidikan (wiyata mandala) dengan meningkatkan pelaksanaan konsep ketahanan sekolah, sehingga tercipta suasana dan hubungan kekeluargaan yang akrab dan erat antara sesama warga sekolah 5.
Keterkaitan PHBS dengan UKS (Usaha Kesehatan Sekolah)
Usaha Kesehatan Sekolah adalah upaya untuk membina dan mengembangkan kebiasaan hidup sehat yang dilakukan secara terpadu melalui program pendidikan dan pelayanan kesehatan di sekolah, perguruan agama serta usaha-usaha yang dilakukan dalam rangka pembinaan dan pemeliharaan kesehatan di lingkungan sekolah. Usaha Kesehatan Sekolah adalah usaha kesehatan masyarakat yang dijalankan di sekolahsekolah dengan anak didik beserta lingkungan hidupnya sebagai sasaran utama sehingga akan membentuk perilaku hidup sehat dan menghasilkan derajat kesehatan yang optimal. (Effendy, 1998).
Tujuan Usaha Kesehatan Sekolah adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan dan perestasi belajar peserta didik dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat
serta derajat kesehatan peserta didik sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal dalam rangka pembentukan manusia indonesia seutuhnya. Usaha Kesehatan Sekolah juga bertujuan untuk memupuk kebiasaan hidup sehat dan meningkatkan derajat kesehatan peserta didik yang mencakup: a) menurunkan angka kesakitan anak sekolah, b) meningkatkan kesehatan peserta didik baik fisik, mental, maupun sosial, c) agar peserta didik mempunyai pengetahuan, sikap, dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip-prinsip hidup sehat serta berpartisipasi aktif dalam usaha peningkatan kesehatan di sekolah, d) meningkatkan cakupan pelayanan kesehatan terhadap anak sekolah, e) meningkatkan daya tangkal dan daya hayat terhadap pengaruh buruk narkotika, rokok, alkohol, dan obat berbahaya lainnya. Untuk meningkatkan kesadaran hidup sehat dan derajat kesehatan peserta didik, dilakukan upaya menanamkan prinsip hidup sehat sedini mungkin melalui pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan, dan pembinaan lingkungan sekolah sehat yang dikenal dengan istilah tiga program pokok (trias) UKS yakni: pendidikan kesehatan (Health Education in School), pelayanan kesehatan (School Health Service), dan pembinaan lingkungan sekolah sehat. Dengan demikian dengan adanya fasilitas Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) akan sangat menunjang terwujudnya perilaku hidup bersih dan sehat di sekolah
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. Petunjuk Teknis Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten / Kota. Http://BankData.depkes.go.id Effendy, Nasrul. Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. Jakarta : EGC. 1998. Ed:2