Renc na K3 Konstruksi Pembangunan Lanjutan Gedung
SMKN 2 Cimahi
RENCANA K3 KONSTRUKSI PEMBANGU AN LANJUTAN GEDUNG D SMKN CIMAHI
Penerapan rinsip K3 di proyek sangat perlu dipe hatikan dalam pekerjaan ko konstruksi. Pelaksana konstruksi harus m ngetahui dan menerapkan prinsip-prinsip kerja sesuai ketentuan K3 di lingkungan proyek.
1. Kelengkapan
Setiap
dministrasi K3
pelaksanaan anaan
peker pekerjaan jaan
konstruks konstruksii
wa waji ji
memenuhi
kelengkapan administrasi K3, meliputi: a. Pendaftaran proyek ke departemen tenaga kerja sete pat b. Pendaftaran dan pembayaran asuransi tenaga kerja ( stek) c. Pendaftaran dan pembay pembayara aran n asuran asuransi si lain lainnya nya,, bila disyaratkan proyek d. Ijin dari kanto antorr kimp kimpra rasw swil il tten enta tang ng pen pengg ggun unaa n jalan atau jembatan ya g menuju lokasi untuk lalu-lintas alat b rat e. Keterangan aik pakai pakai untuk untuk ala alatt berat berat maupun maupun ring ring n dari instansi yang berwe ang memberikan rekomendasi f. Pemberitah an kepada pemerintah atau lingkungan setempat.
2.
Penyusunan S fety Plan
Safety plan ad lah rencana pelaksanaan K3 untuk proyek yang
bertujuan agar dalam pelaksanaan nantinya proyek a an aman dari kecelakaan dan bahaya penyakit sehingga menghasilka produktivitas kerja yang ting i. Safety plan berisi:
Pembukaan yang berisi: a. Gambaran proyek dan Pokok perhatian untuk ke iatan K3 b. Resiko k celakaan dan pencegahannya
Renc na K3 Konstruksi Pembangunan Lanjutan Gedung
SMKN 2 Cimahi
c. Tata cara pengoperasian peralatan d. Alamat instansi terkait: Rumah sakit, Polisi, D pnaker, Dinas Pemada kebakaran.
3. Pelaksanakan
egiatan K3 di Lapangan
Pelaksanaan kegiatan K3 di lapangan meliputi: a. Kegiatan K3 di lapangan berupa pelaksanaan safety plan, melalui kerja sa a dengan instansi yang terkait K3, yaitu depnaker, polisi da rumah sakit.
Pengawasan pelaksanaan K3, meliputi kegiatan: a. Safety pa rol, yaitu suatu tim K3 yang terdiri dari 2 atau 3 orang yang melaksanakan patroli untuk mencatat hal-hal yang tidak sesuai ketentuan K3 dan yang memiliki resiko ke elakaan. b. Safety su ervisor ; adalah petugas yang ditunjuk untuk
mengadakan
pengawasan
terhadap
anajer proyek pelaksanaan
pekerjaa dilihat dari segi K3. c. Safety meeting; yaitu rapat dalam proyek yang
embahas hasil
laporan safety patrol maupun safety supervisor
Pelaporan d n penanganan kecelakaan, terdiri dari: a. Pelapora dan penanganan kecelakaan ringan b. Pelapora dan penanganan kecelakaan berat c. Pelapora
dan
penanganan
kecelakaan
d ngan
korban
meninggal d. Pelapora dan penanganan kecelakaan peralatan berat
4. Pelatihan Prog am K3
Pelatihan program K3 yang terdiri atas 2 bagian, yaitu:
Pelatihan se ara umum, dengan materi pelatihan te tang panduan K3 di proye ,
Renc na K3 Konstruksi Pembangunan Lanjutan Gedung
SMKN 2 Cimahi
a. Pedoma praktis pelaksanaan keselamatan dan esehatan kerja pada proyek bangunan gedung b. Penanga an, penyimpanan dan pemeliharaan m terial c. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa sipil d. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa finishing luar e. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaan mekanikal dan elektrikal f. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaan finishing dalam g. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa bekisting h. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa pembesian i. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa sementara j. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa rangka baja k. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pek rjaan struktur khusus l. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerjaa pembetonan m. Keselam tan dan kesehatan kerja dalam pekerja n pondasi pile dan strutting n. Keselam tan
dan
kesehatan
kerja
dalam
pekerjaan
pembon karan
Pelatihan k usus proyek, yang diberikan pada sa t awal proyek dan di tengah periode pelaksanaan proyek sebag i penyegaran, dengan pes rta seluruh petugas yang terkait dala
pengawasan
proyek, dengan materi tentang pengetahuan umum tentang K3 atau Safety plan proyek yang bersangkutan.
5. Perlengkapan an Peralatan K3
Perlengkapan dan peralatan penunjang program K3, meliputi: a. promosi program K3; yang terdiri dari:
Renc na K3 Konstruksi Pembangunan Lanjutan Gedung
SMKN 2 Cimahi
1) Pemasangan bendera K3, bendera RI, bendera pe usahaan. 2) Pemasangan sign-board K3 yang berisi antara lai slogan-slogan yang me gingatkan perlunya bekerja dengan sel mat
Sarana
peralatan
yang melekat pada orang atau disebut
perlengkapan perlindungan diri ( personal protective equipment), diantaranya: a. kaca mata safety b. goggle c. pelindung wajah d. helm pe gelas
Pelindung b haya jatuh dengan jenis-jenis antara lai : a. Full Bod Hardness (Pakaian penahan Bahaya Jatuh), sistim yang dirancan untuk menyebarkan tenaga benturan tau goncangan pada sa t jatuh melalui pundak, paha dan pantat. Pakaian penahan bahaya jatuh ini dirancang dengan desain yang nyaman bagi si pemakai dimana pengikat pun ak, dada, dan tali pah
dapat disesuaikan menurut pemak inya. Pakaian
penahan bahaya jatuh ini dilengkapi dengan cincin “D” (high) yang terletak dibelakang dan di depan dimana tersambung tali pengikat, tali pengaman atau alat penolong lain yang dapat dipasangkan b. Life Line (tali kaitan), tali kaitan lentur dengan kekuatan tarik minimu
500 kg yang salah satu ujungnya diik tkan ketempat
kaitan d n menggantung secara vertikal, atau
iikatkan pada
tempat kaitan yang lain untuk digunakan secara orizontal c. Anchor Point (Tempat Kaitan), tempat menyang utkan pengait yang se ikitnya harus mampu menahan 500
g per pekerja
yang m nggunakan tempat kaitan tersebut.
empat kaitan
harus dipilih untuk mencegah kemungkinan jatuh. Tempat
Renc na K3 Konstruksi Pembangunan Lanjutan Gedung
SMKN 2 Cimahi
kaitan, ji a memungkinkan harus ditempatkan l bih tinggi dari bahu pe akainya d. Lanyard (Tali Pengikat), tali pendek yang lentur atau anyaman tali, dig nakan untuk menghubungkan pakaian pelin-dung jatuh pe erja ke tempat kaitan atau tali kaita . Panjang tali pengikat tidak boleh melebihi 2 meter dan haru yang kancing pengaitn a dapat mengunci secara otomatis e. Refractin Life Lines (Pengencang Tali kaitan), k mponen yang digunak n untuk mencegah agar tali pengikat tidak terlalu kendor.
ali tersebut akan memanjang dan me endek secara
otomatis pada saat pekerja naik maupun pada sa t turun.
Sarana peralatan lingkungan berupa: a. tabung pemadam kebakaran b. pagar pe gamanan c. penangk l petir darurat d. pemeliharaan jalan kerja dan jembatan kerja
Jaring peng manan pada bangunan tinggi a. pagar pe gaman lokasi proyek b. tangga c. peralata P3K
Rambu-ram u peringatan, antara lain dengan fungsi: a. Peringat n bahaya dari atas b. Peringat n bahaya benturan kepala c. Peringat n bahaya longsoran d. Peringat n bahaya api e. Peringat n tersengat listrik f. Penunju ketinggian (untuk bangunan yang lebi dari 2 lantai) g. Penunju jalur instalasi listrik kerja sementara h. Penunju batas ketinggian penumpukan material
Renc na K3 Konstruksi Pembangunan Lanjutan Gedung
SMKN 2 Cimahi
i. Laranga memasuki area tertentu j. Laranga membawa bahan-bahan berbahaya k. Petunjuk untuk melapor (keluar masuk proyek) l. Peringat n untuk memakai alat pengaman kerja m. Peringat n ada alat/mesin yang berbahaya (untuk lokasi tertentu) n. Peringat n larangan untuk masuk ke lokasi pow r listrik (untuk orang or ng Tertentu)
