BAB III TINJAUAN PUSTAKA
3.1 Anatomi dan Fisiologi Uterus
Uterus atau rahim berfungsi sebagai tempat implantasi ovum yang terfertilisasi dan sebagai tempat perkembangan janin selama kehamilan sampai dilahirkan. Uterus Bentuknya seperti buah advokat atau pear yang sedikit gepeng kearah muka belakang. Ukurannya sebesar telur ayam a yam dan mempunyai rongga. Dindingnya terdiri dari otot-otot polos. Ukuran uterus tergantung usia dan paritas. Pada anak-anak 2-3 cm nullipara !-" cm dan multipara "-# cm. Ukuran panjang uterus adalah $-$% cm lebar diatas %2% cm tebal 2% cm dan tebal dinding &2% cm. 'etak uterus dalam keadaan keadaan fisiologis fisiologis adalah anteversiofleksio anteversiofleksio (serviks kedepan dan membentuk membentuk sudut dengan serviks uteri). Uterus terdiri atas* -
+undus ut uteri
,dalah bagian uterus prosimal dimana kedua tuba falopii masuk ke uterus. uanya kehamilan dapat diperkirakan dengan perabaan fundus uteri -
orpusUteri
Bagian uterus yang terbesar. Pada kehamilan bagian ini mempunyai fungsi utama sebagai tempat janin berkembang. /ongga yang terdapat di korpus uteri disebut cavum uteri (rongga rahim). -
0erviks
erdiri erdiri atas*
Parsvaginalis servisis uteri yang dinamakan portio
Parssupravaginalis servisisi uteri adalah bagian serviks yang berada diatas vagina 0aluran 0aluran yang terdapat dalam serviks serviks disebut disebut kanalis kanalis servikalis servikalis berbentuk
lonjong dengan panjang 2% cm dilapisi oleh kelenjar-kelenjar serviks. Pintu saluran serviks sebelah dalam disebut uteri internum dan pintu vagina disebut ostium uteri eksternum.
Uterus mempunyai dinding yang terdiri dari 3 lapisan yaitu* &. 1ndome 1ndometri trium um di korpus korpus uteri uteri dan endoserv endoserviks iks di serviks serviks uteri uteri terdiri terdiri atas atas epitel kubik kelenjar-kelenjar dan jaringan dengan banyak pembuluh pembuluh darah yang berkelok-kelok. ebal ebal dan fungsi endometrium dipe dipeng ngar aruh uhii oleh oleh horm hormon onee ovari ovarium um seca secara ra sikl siklis is selam selamaa mens menstru truasi asi endo endome metr triu ium m meng mengala alami mi peru peruba baha han n terte tertent ntu u sedan sedang g pada pada keha kehami mila lan n endometrium endometrium berubah menjadi menjadi desidua. desidua. 1ndometrium 1ndometrium melapisi seluruh seluruh cavum uteri dan mempunyai arti penting dalam siklus haid. Dalam masa haid endometrium sebagian besar dilepaskan untuk kemudian tumbuh lagi dalam masa proliferasi yang selanjutnya diikuti dengan masa sekretorik. 0etelah mentruas mentruas iselesai iselesai tebal endomet endometrial rial menjadi menjadi %mm. %mm.
4endekati 4endekati akhir akhir
endometrial (mendekati masa mentruasi dimulai) tebalnya kira-kira %mm (kurangdari5inchi) 2. 4yometrum 4yometrum lapisan lapisan halus halus berotot berotot yang yang mempuny mempunyai ai 3 lapisan lapisan lapisan lapisan luar luar berbentuk longitudinal lapisan dalam berbentuk sirkular dan diantara kedua lapisan itu terdapat lapisan otot obli6ue berbentuk anyaman. 'apisan ini paling penting dalam persalinan karena setelah plasenta lahir otot lapisan ini berkontraksi kuat dan menjepit pembuluh-pembuluh darah yang terbuka ditempat ditempat itu sehingga perdarahan perdarahan berhenti. berhenti. 4yometrium 4yometrium lebih tebal di daerah fundus tipis saat mendekati istimus dan paling tipis daerah serviks. 3. 'apisan 'apisan serosa serosa yaitu perimetr perimetrium ium merupakan merupakan lapisan dinding dinding uterus uterus sebelah sebelah luar luar dan dan muda mudah h dilep dilepask askan an pada pada plik plikaa vesi vesiko kout uteri erina na dan dan pada pada daer daerah ah perlekatan ligamentum latum.
Uterus sebenarnya terapung-apung dalam rongga pelvis tetapi terfiksasi dengan baik oleh jaringan ikat dan ligamentum yang menyokongnya.'igamentum menyokongnya.'igamentum yang memfiksasi uterus adalah sebagai berikut.
'igamentum cardinal (4ackenrodt) kiri dan kanan mencegah supaya uterus tidak turun. Didalamnya ditemukan banyak pembuluh darah antara lain venna dan arteria uterina.
'igamentumsakro-uterina kiri dan kanan yang menahan uterus supaya tidak banyak bergerak berjalan dari serviks bagian belakang kiri dan kanan kearah os sacrum kiri dan kanan.
'igamentumrotundum kiri dan kanan menahan uterus dalam antefleksi dan berjalan dari sudut fundus uteri kiri dan kanan kedaerah inguinal kiri dan kanan.
'igamentumlatums kiri dan kanan meliputi tuba berjalan dari uterus kearah lateral.
'igamentum infudibulo-pelvikum kiri dan kanan yang menahan tubafalopi. Berjalan dari arah infundibulum ke dinding pelvis.
7stmus adalah bagian uterus antara serviks dan korpus dari uteri. Dinding belakang uterus seluruhnya diliputi peritoneum viserale yang membentuk didaerah suatu rongga yang disebut cavum douglasi. Uterus diperdarahi oleh arteri uterine sinistra dan dekstra yang terdiri dari ramus ascedens dan ramus decendens arterio varika sinitra dektra kontraksi kontraksi otot /ahim bersifat bersifat otonom otonom dan dikendalikan dikendalikan oleh saraf simpatis simpatis dan parasimpatis melalui ganglion servikalis frankenhauser yang terletak pada pertemuan ligamentum sacrouterinum. ekanan pada ganglion ini dapat mempengaruhi his dan terjadinya reflek mengejan.
Perubahan Anatomi dan Uterus Pada Saat Kehamilan •
Uterus (rahim)
Uter Uterus us akan akan memb membes esar ar pada pada a8al a8al keha kehami milan lan di ba8a ba8ah h peng pengar aruh uh estro estroge gen n dan dan progesteron yang meningkat. Pembesaran ini pada dasarnya disebabkan oleh hipertropi otot polos dan serabut-serabut serabut-serabut kolagen kolagen jaringan jaringan uterus uterus menjadi menjadi higroskopi higroskopis. s. Uterus yang semula semula sebesar sebesar telur telur ayam ayam atau atau beratny beratnyaa 3 gr menjadi menjadi seberat seberat & & gr pada pada akhir akhir kehamilan. Pada minggu 7 isthmus uteri mengalami hipertropi bertambah panjang serta lunak (soft) sehingga pada pemeriksaan dalam seolah-olah kedua jari dapat saling sentuh yang disebut anda 9egar. /egangan dinding rahim karena besarnya pertumbuhan dan perkembangan janin menyebabkan isthmus uteri makin tertarik ke atas dan menipis memben membentuk tuk segmen segmen ba8ah ba8ah rahim rahim (0B/). (0B/). Pertum Pertumbuh buhan an rahim rahim ternya ternyata ta tidak tidak sama ke semua arah tetapi terjadi pertumbuhan yang cepat di daerah implantasi plasenta sehingga
uterus bentuknya tidak sama. Bentuk rahim yang tidak sama disebut anda Piskacek. Perimbangan hormonal yang mempengaruhi uterus yaitu estrogen dan progesteron sering terja terjadi di
peru peruba baha han n
kons konsen entra trasi si
sehin sehingg ggaa
prog progest estero eron n
meng mengala alami mi
penu penuru runa nan n
dan dan
menimbulkan kontraksi uterus yang disebut anda Bra:ton 9icks. •
0erviks Uteri
Pening Peningkata katan n hormo hormon n estroge estrogen n danpro danproges gestero teron n menyebab menyebabkan kan serviks serviks bertam bertambah bah vaskul vaskularis arisasi asiny nyaa dan menjadi menjadi lunak lunak (soft) (soft) disebut disebut anda anda 9egar 9egar.. Pada Pada korpus korpus uteri uteri mengandung lebih banyak jaringan otot sedangkan serviks lebih banyak mengandung jaringan ikat kolagen hanya &; jaringan otot. 9al ini memungkinkan serviks terbuka mengikuti tarikan-tarikan korpus uteri ke atas dan tekanan bagian ba8ah janin sehingga terjadi pembukaan lengkap pada kala 7 persalinan.
3.2 e!inisi mioma uteri
4ioma uteri adalah tumor jinak miometrium uterus dengan konsistensi padat kenyal batas jelas mempunyai pseudo kapsul tidak nyeri bisa soliter atau multipel. 4ioma uteri terdiri dari sel-sel otot polos tetapi juga jaringan ikat. 0el-sel ini tersusun dalam bentuk gulungan yang bila membesar akan menekan otot uterus normal.
&3%
umor umor ini juga dikenal dengan istilah fibromioma fibromioma uteri leiomioma leiomioma uteri atau uterine fibroid . 4iom 4iomaa uter uterii buka bukanl nlah ah suat suatu u kega kegana nasan san dan dan tidak tidak juga juga berh berhub ubun unga gan n deng dengan an keganasan. &3%
3.2 "#idemiologi mioma uteri
Berdasarkan otopsi
% tahun (kurang lebih 2%;) dan jarang pada 8anita 2 tahun dan 8anita post menopause. ?anit ?a nitaa yang yang sering sering melahi melahirka rkan n akan akan lebih lebih sediki sedikitt kemung kemungkin kinan an untuk untuk berkem berkemban bangny gnyaa mioma ini dibandingkan dengan 8anita yang tak pernah hamil atau hanya & kali hamil. 0tatistik menunjukkan !; mioma uteri berkembang pada 8anita yang tak pernah hamil atau hany hanyaa hami hamill & kali kali.. Prev Prevale alens nsii meni mening ngka katt apab apabila ila ditem ditemuk ukan an ri8ay ri8ayat at kelu keluar arga ga ras ras kegemukan dan nullipara.
23!
3.3 "tiologi mioma uteri
0ampai saat ini belum diketahui penyebab pasti mioma uteri dan diduga merupakan penyakit multifaktorial. Dipercaya bah8a mioma merupakan sebuah tumor monoklonal yang dihasilkan dari mutasi somatik dari sebuah sel neoplastik tunggal. 0el-sel tumor mempunyai abnormalitas kromosom lengan &26&3-&%. >% 1. Teori Resepto Reseptorr estrogen estrogen dan dan teori stimula stimulasi si estrogen estrogen
4ioma uteri tumbuh pada masa reproduksi mioma uteri dijumpai setelah menarche !. 0eringkali terdapat pertumbuhan tumor yang cepat selama kehamilan dan tera terapi pi estr estrog ogen en ekso eksoge gen. n. 4iom 4iomaa uter uterii akan akan meng mengec ecil il pada pada meno menopa paus usee dan dan pengangkatan ovarium. 4ioma uteri banyak ditemukan dengan anovulasi ovarium dan 8anita dengan sterilitas. 2. Teori Cell Cell Nest Nest dari dari Meyer Meyer dan De Snoo Snoo
eori ini tentang asal mioma dari sel imatur bukan dari selaput otot yang matur. eori ini diperkuat oleh penelitian dari 'ipschut@ bah8a sel imatur di dalam cell cell nest nest yang yang bila bila dipeng dipengaru aruhi hi oleh oleh estroge estrogen n secara secara terus terus meneru meneruss yang yang akan akan menyebabkan pertumbuhan mioma uteri. 2 3. Teori Huma Human n Growth Growth Hor Hormon monee HGH! HGH!
Dasarnya adalah level 9A9 yang meninggi pada pemberian estrogen dan selama selama kehamil kehamilan an dimana dimana pada pada saat itu mioma mioma mulai mulai tumbuh tumbuh atau atau pembes pembesaran aran mioma itu sudah ada % >. Teori mutasi $ 4utasi ini mencakup rentetan perubahan pada kromosom baik secara parsial maupun secara keseluruhan +aktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tumor di samping faktor predisposisi genetik adalah estrogen progesteron dan human gro8th hormone. % &. 1strogen Beberapa ahli dalam penelitiannya menemukan bah8a pada otot rahim yang berubah menjadi mioma ditemukan reseptor res eptor estrogen yang lebih banyak daripada otot rahi rahim m norm normal al.. 4iom 4iomaa uter uterii diju dijump mpai ai sete setela lah h mena menark rke. e. 0eri 0ering ngka kali li terd terdap apat at pertumbuhan tumor yang cepat selama kehamilan dan terapi estrogen eksogen. 4ioma uteri akan mengecil pada saat menopause dan pengangkatan ovarium. ,danya hubungan dengan kelainan lainnya yang tergantung estrogen seperti endometriosis (%;) (%;) peruba perubahan han fibros fibrosisti istik k dari dari payuda payudara ra (&>"; (&>";) ) adenom adenomyo yosis sis (&!%; (&!%;)) dan hiperplasia hiperplasia endometrium endometrium (#3;). 4ioma uteri banyak ditemukan ditemukan bersamaan dengan dengan anovulasi ovarium dan 8anita dengan sterilitas. &$B hidro:ydesidrogenase* en@im ini mengubah estradiol (sebuah estrogen kuat) menjadi estron (estrogen lemah). ,ktivitas en@im ini berkurang pada jaringan miomatous yang juga mempunyai jumlah reseptor estrogen yang lebih banyak daripada miometrium normal. 2. Progeste steron Prog Proges este tero ron n
meru merupa paka kan n
anta antago goni niss
natu natura rall
dari dari
estr estrog ogen en..
Prog Proges este tero ron n
meng mengha hamb mbat at pertu pertumb mbuh uhan an tumo tumorr deng dengan an dua dua cara cara yaitu yaitu** meng mengak akti tifk fkan an &$B &$B hidro:ydesidrogenase dan menurunkan jumlah reseptor estrogen pada tumor. 3. 9orm 9ormon on per pertu tumb mbuh uhan an 'evel hormon pertumbuhan menurun selama kehamilan tetapi hormon yang mempunyai struktur dan aktivitas biologik serupa yaitu 9P' terlihat pada periode ini
memberi kesan bah8a pertumbuhan yang cepat dari leiomioma selama kehamilan mung mungki kin n meru merupa paka kan n hasi hasill dari dari aksi aksi sine sinerg rgis isti tik k anta antara ra 9P' 9P' dan dan 1str 1strog ogen en..
beberapa faktor yang diduga kuat sebagai faktor predisposisi terjadinya terj adinya mioma uteri yaitu * >% &. Umur 4ioma uteri jarang terjadi pada usia kurang dari 2 tahun ditemukan sekitar &; pada 8anita berusia lebih dari > tahun. umor ini paling sering memberikan gejala klinis antara 3%->% tahun.
2. Paritas 'ebih sering terjadi pada nullipara atau pada 8anita yang relatif infertil tetapi sampai saat ini belum diketahui apakah infertil menyebabkan mioma uteri atau sebaliknya miom miomaa uter uterii yang yang meny menyeb ebab abka kan n infe inferti rtil l atau atau apak apakah ah kedu keduaa kead keadaa aan n ini ini salin saling g mempengaruhi. 3. +akt +aktor or ras dan dan gene geneti tik k Pada 8anita ras tertentu khususnya 8anita berkulit hitam angka kejadiaan mioma uteri tinggi. erlepas dari faktor ras kejadian tumor ini tinggi pada 8anita dengan ri8ayat keluarga ada yang menderita mioma.
>. +ungs ungsii ov ovariu arium m Diperkirakan ada korelasi antara hormon estrogen dengan pertumbuhan mioma dimana mioma uteri muncul setelah menarke dan mengalami regresi setelah menopause. Pemberi Pemberian an agonis agonis An/9 An/9 dalam dalam 8aktu 8aktu lama sehing sehingga ga terjadi terjadi hipoes hipoestro trogen genik ik dapat dapat meng mengura urang ngii ukur ukuran an miom mioma. a. 1fek 1fek estr estrog ogen en pada pada pert pertum umbu buha han n miom miomaa mung mungki kin n berhubungan dengan respon mediasi oleh estrogen terhadap reseptor dan faktor pertumbuhan lain. erdapat erdapat bukti peningkatan produksi reseptor progesteron faktor pertumbuhan epidermal dan insulin-like gro8th factor yang distimulasi oleh estrogen. ,nderson dkk telah mendemonstrasikan munculnya gen yang distimulasi oleh estrogen lebih banyak pada mioma daripada miometrium normal dan mungkin penting pada perkembangan mioma.
%. 7nde 7ndeks ks 4as 4assa sa ub ubuh uh (74 (74) ) besita besitass juga juga
berper berperan an
dalam dalam
terjadi terjadinya nya
mioma mioma
uteri uteri..
9al 9al
ini ini mung mungki kin n
berhubungan dengan konversi hormon androgen menjadi estrogen oleh en@im aromatease di jaringan lemak (Dju8antono 2%). 9asilnya terjadi peningkatan jumlah estrogen tubuh yang yang mampu meningkatkan prevalensi prevalensi mioma uteri (Parker uteri (Parker 2$).
3.$ Pato!isiologi mioma uteri
Etiologi
Teori Teori Stimulasi
Stimulasi Estrogen
Teori Teori Cellnest
sel-sel otot imatur
proliferasi di uterus Pemberian estrogen
Hiperplasia endometrium tumor bromatosa
Mioma Uteri Mioma Uteri
Faktor Resiko: E Umur Estrogen% Progest 'mempengaru$i Paritas kontrol proliferasi sel dan ekspr besitas Ri!a"at #eluarga #e$amilan
bF&F '*asi( Fibroblast P,&F &ro!t$ 'Platelet Fa(tor+ ,eried .E&F 'as(ular &ro!t$ Fa(to End
*erperan dalam meng$ambat)stimulator reeplikasi sel Mempengaru$i dan regulasi askularisasi /ar ingan matriks ototekstraselular polos Peningkatan dan mempeng Per P Proliferasi sel otot polos% sel m"ometrial
Proliferasi SelMenginduks Fibrosis
0aringan M"ometrium
M"ometrium Rea(t
Peruba$an Patologis pada bagian sub endometri
Perdara$an Uterus 2bnormal 30un(tional 4one5 H"perplasia
Timbul ben/olan dan n"eri perut &angguan .askularisasi
Mempengaru$i 6ing Terbentuk Terbentuk 0aringan Fibroid Fibroid
4ioma merupakan monoclonal dengan tiap tumor merupakan hasil dari penggandaan satu sel otot. 1tiologi yang diajukan termasuk di dalamnya perkembangan dari sel otot uterus atau arteri pada pada uterus uterus dari transfo transforma rmasi si metapla metaplastik stik sel jaringa jaringan n ikat ikat dan dari dari sel-sel sel-sel embrionik sisa yang persisten. Penelitian terbaru telah mengidentifikasi sejumlah kecil gen yang mengalami mengalami mutasi pada jaringan ikat tapi tidak pada sel miometrial miometrial normal. Penelitian Penelitian menunj menunjukk ukkan an bah8a bah8a pada pada >; pender penderita ita ditemu ditemukan kan aberasi aberasi kromos kromosom om yaitu yaitu t(&2& t(&2&>) >) (6&%62>). % 4eyer dan De 0noo mengajukan teori Cell
3.% Klasi!i&asi 'ioma Uteri
lasifikasi mioma dapat berdasarkan lokasi dan lapisan uterus yang terkena. 1. (o&asi
Cervical (2!;) umumnya tumbuh ke arah ar ah vagina menyebabkan infeksi. 7sthmica ($2;) lebih sering menyebabkan nyeri dan gangguan traktus urinarius. Corporal (#&;) merupakan lokasi paling la@im dan seringkali tanpa gejala. &3%
2.
(a#isan Uterus
4ioma uteri pada daerah korpus sesuai dengan lokasi dibagi menjadi 3 jenis yaitu * &3%
4ioma Uteri 0ubmukosa Berada diba8ah diba8ah endometrium endometrium dan menonjol menonjol ke dalam rongga rongga uterus. uterus. Eenis ini di jumpai !&; dari seluruh kasus mioma. Eenis ini sering memberikan keluhan ganggu gangguan an perdar perdaraha ahan. n. 4ioma 4ioma uteri uteri jenis jenis lain lain meskipu meskipun n besar besar mungk mungkin in belum belum memberikan keluhan perdarahan tetapi mioma submukosa 8alaupun kecil sering memberikan memberikan keluhan gangguan perdarahan. perdarahan. 4ioma submukosa submukosa umumnya dapat diketah diketahui ui dari dari tindak tindakan an kuretas kuretase e dengan dengan adany adanyaa benjol benjolan an 8aktu 8aktu kuret kuret dikena dikenall sebagai sebagai Currete bump. bump. umor umor jenis ini sering mengalami mengalami infeksi terutama terutama pada mioma submukosa pedinkulata. 4ioma submukosa pedinkulata adalah jenis mioma submukosa yang mempunyai tangkai. umor ini dapat keluar dari rongga rahim ke vagina vagina dikenal dengan dengan nama mioma geburt atau atau mioma mioma yang di lahirkan lahirkan yang yang mudah mengalami mengalami infeksi infeksi ulserasi ulserasi dan infark. infark. Pada Pada beberapa beberapa kasus penderit penderitaa akan mengalami anemia dan sepsis karena proses di atas.
4ioma Uteri 0ubserosa 'okasi tumor di subserosa korpus uteri dapat hanya sebagai tonjolan saja dapat pula sebagai satu massa yang dihubungkan dengan uterus melalui tangkai. Pertumbuhan ke arah lateral dapat berada di dalam ligamentum latum dan disebut sebagai mioma intraligamenter. 4ioma yang cukup besar akan mengisi rongga peritoneal peritoneal sebagai suatu massa. Perlengketan dengan usus omentum atau mesenterium di sekitarnya menyeba menyebabka bkan n sistem sistem pereda peredaran ran darah darah diambi diambill alih alih dari dari tangka tangkaii ke omentu omentum. m. ,kibatnya tangkai makin mengecil dan terputus sehingga mioma akan terlepas dari uterus sebagai massa tumor yang bebas dalam rongga peritoneum. 4ioma jenis ini dikenal sebagai jenis sebagai jenis parasitik.
4ioma Uteri 7ntramural
Disebut juga sebagai mioma intraepitelial. Biasanya multipel apabila masih kecil tidak merubah bentuk uterus tetapi bila besar akan menyebabkan uterus berbenjol benjol uterus bertambah besar dan berubah bentuknya. 4ioma sering tidak memberikan gejala klinis yang berarti kecuali rasa tidak enak karena adanya massa tumor di daerah perut sebelah ba8ah. adang kala tumor tumbuh sebagai mioma subsero subserosa sa dan kadang kadang-ka -kadan dang g sebaga sebagaii mioma mioma submu submukos kosa. a. Di dalam dalam otot otot rahim rahim dapat besar padat (jaringan (jaringan ikat dominan) dominan) lunak (jaringan (jaringan otot rahim dominan). dominan). 0ecara makroskopis terlihat uterus berbenjol-benjol dengan permukaan halus. Pada potongan tampak tumor ber8arna putih dengan struktur mirip potongan daging ikan. umor berbatas tegas dan berbeda dengan miometrium yang sehat sehingga tumor tumor mudah dilepaskan. dilepaskan. onsistensi onsistensi kenyal bila terjadi degenerasi kistik maka konsistensi menjadi lunak. 4ioma yang terletak pada dinding depan uterus dalam pertumbuhannya akan menekan dan mendorong kandung kemih keatas sehingga dapat menimbulkan keluhan miksi.
•
4ioma intraligamenter 4iom 4iomaa subs subser eros osaa yang yang tumb tumbuh uh menem menempe pell pada pada jari jaring ngan an lain lain misal misalny nyaa ke ligamentum ligamentum atau omentum dan kemudian membebaskan membebaskan diri dari uterus. Earang sekali ditemukan satu macam mioma saja dalam satu uterus. 4ioma pada serviks dapat dapat menonj menonjol ol ke dalam dalam satu saluran saluran serviks serviks sehing sehingga ga ostium ostium uteri ekster eksternum num berbentuk bulan sabit. ,pabila mioma dibelah maka tampak bah8a mioma terdiri dari berkas otot polos dan jaringan ikat yang tersusun seperti kumparan ( whorle like pattern) pattern) dengan pseudokapsul yang terdiri dari jaringan ikat longgar yang terdesak karena pertumbuhan sarang mioma ini. Bila terjadi kalsifikasi maka konsistensi konsistensi menjadi keras. 0ecara histologik histologik tumor ditandai ditandai oleh gambaran kelompok kelompok otot polos yang membentuk membentuk pusaran pusaran meniru gambaran kelompok sel otot polos miometrium. +okus fibrosis kalsifikasi nekrosis iskemi iskemik k dari dari sel yang yang mati. mati. 0etelah 0etelah menopau menopause se sel-sel sel-sel otot otot polos polos cender cenderung ung mengalami atrofi ada kalanya diganti oleh jaringan ikat. Pada mioma uteri dapat terjadi perubahan perubahan sekunder sekunder yang sebagian besar bersifat degenerasi. degenerasi. 9al ini oleh karena berkurangny berkurangnyaa pemberian pemberian darah pada sarang mioma. Perubahan ini terjadi secara sekunder dari atropi postmenopausal infeksi perubahan dalam sirkulasi atau transformasi maligna.
Aambar &. Eenis-jenis mioma uteri. &3
3.) *e+ala Klinis 'ioma Uteri
9ampir separuh kasus mioma uteri ditemukan secara kebetulan pada pemeriksaan ginekologik karena tumor ini tidak mengganggu. Aejala yang timbul sangat tergantung pada tempat sarang mioma ini berada serviks intramural submukus subserus besarnya tumor perubahan dan komplikasi yang terjadi. Aejala tersebut dapat digolongkan digolongkan sebagai berikut *2> &) Perdarahan abnormal Aangguan perdarahan yang terjadi umumnya adalah hipermenore menoragia dan dapat juga terjadi metroragia. Beberapa faktor yang menjadi penyebab perdarahan ini antara lain adalah * -
Peng Pengar aruh uh ovar ovariu ium m sehi sehing ngga ga terj terjad adil ilah ah hype hyperp rpla lasi siaa endo endome metr triu ium m samp sampai ai aden adeno o karsinoma endometrium.
-
Permuk Permukaan aan endome endometri trium um yang yang lebih lebih luas luas darip daripada ada biasa. biasa.
-
,tro ,trofi fi end endom ometr etriu ium m di atas atas mio mioma ma sub submu muko kosum sum..
-
4iomet 4iometriu rium m tidak tidak dapat dapat berkont berkontrak raksi si optimal optimal karen karenaa adanya adanya sarang sarang mioma mioma diantara diantara serabut miometrium sehingga tidak dapat menjepit pembuluh darah yang melaluinya dengan baik.
2) /asa nyeri /asa nyeri bukanlah gejala yang khas tetapi dapat timbul karena gangguan sirkulasi darah pada sarang mioma yang disertai nekrosis setempat dan peradangan. Pada pengeluaran
mioma submukosum yang akan dilahirkan pertumbuhannya yang menyempitkan kanalis servikalis dapat menyebabkan juga dismenore. 3) Aejala dan tanda penekanan Aangguan Aangguan ini tergantung tergantung dari besar dan tempat mioma uteri. Begitu mioma membesar membesar akan memberi rasa seperti rasa berat pada pelvik atau gejala tekanan pada struktur-struktur disekitarnya.
0ering kencing adalah gejala yang sering muncul bila mioma yang tumbuh menyebabkan penekanan pada kandung kencing.
/etensi urin jarang terjadi biasanya terjadi bila pertumbuhan mioma menybab menybabkan kan uterus uterus retrov retroversi ersi terfiks terfiksasi asi yang yang mendor mendorong ong serviks serviks ke anteri anterior or diba8ah simfisis pubis di area sudut uretrovesikuler posterior.
1fek tekanan mioma asimtomatis biasanya disebabkan oleh ekstensi laterla atau mioma intralegamen yang menyebabkan obstruksi ureter unilateral dan hidronefrosis.
ons onsti tipa pasi si dan dan susah susah defe defeka kasi si dapa dapatt diseb disebab abka kan n oleh oleh miom miomaa posterior yang besar.
ompres vaskulatur pelvis oleh uterus yang membesar dengan hebat dapat menyebabkan varicositis atau edema ekstremitas ba8ah >) 7nfertilitas dan abortus 7nfer 7nfertil tilit itas as dapa dapatt terja terjadi di bila bila miom miomaa mempen mempenga garu ruhi hi trans transpo port rtasi asi tuba tuba norm normal al atau atau implantasi ovum yang terfertilisasi.
4iom 4iomaa intr intram amur ural al besar besar
yang yang berlok berlokasi asi di korn kornu u dapat dapat
menutup pars interstisialis tuba.
Perdarahan kontinyu pada pasien dengan mioma submukosum dapat dapat meng mengga gang nggu gu impl implan anta tasi si endo endome metri trium um diata diatass miom miomaa dapa dapatt tida tidak k meng mengal alami ami fasefase-fas fasee
seper seperti ti endo endome metr triu ium m norm normal al sehin sehingg ggaa
meru merupa paka kan n
permukaan yang tidak baik untuk untuk implantasi.
erdapat peningkatan insiden abortus dan kelahiran prematur pada pasien dengan mioma submukosum atau intramural hal ini disebabkan oleh karena distorsi rongga uterus.
/ubin (%") menyatakan menyatakan bah8a apabila penyebab lain infertilitas sudah disingkirkan dan mioma merupakan penyebab infertilitas tersebut maka merupakan indikasi untuk dilakukan miomektomi.
suatu
3., iagnosis 'ioma Uteri
ANA'N"SIS
umor umor ini biasanya biasanya tanpa gejala kadang-kad kadang-kadang ang penderita penderita merasakan merasakan adanya adanya benda benda dalam perut bagian ba8ah. adang bisa tumbuh nyeri perdarahan patologis pervaginam.
P"'"-IKSAAN FISIK
a. 7nspeksi abdomen & erdapat erdapat benjolan dibagian ba8ah. b. Palpasi abdomen&% eraba suatu massa yang besar atau kecil di pelvis dan tumbuh ke atas dalam rongga abdomen. Biasanya padat kenyal berbenjol-benjol mobil. c. Perkusi abdomen Pada mioma ketokan perut pekak terdapat di bagian paling menonjol ke depan apabila penderita tidur terlentang dan apabila tumornya tidak terlampau besar maka terdengar suara timpani di sisi perut kanan dan kiri karena usus-usus terdorong ke samping. Daerah pekak ini tidak akan berpindah apabila penderita dibaringkan di sisi kanan atau kiri.&
d. ,uskultasi abdomen ,usk ,uskul ulta tasi si sanga sangatt pent pentin ing g pada pada tumo tumorr peru perutt yang yang besar besar untu untuk k meny menyin ingk gkir irka kan n kehamilan. Pada mioma terdengar bising uterus sedangkan pada kehamilan yang cukup tua terdengar bising uterus sekaligus detak jantung dan gerakan janin. &
P"'"-IKSAAN *IN"K(*IS
Pada myoma geburt didapatkan pada pemeriksaan * a.
7nspeksi * ta tampak ad adany anya mas massa sa tu tumor ap apabi abila tu tumor te terseb sebut te terla rlahir hi hingga keluar dari vagina
b.
7nspekulo * tampak massa tumor di jalan lahir apabila massa tumor kecil maka sekaligus dapat terlihat tangkai yang keluar dari U1
c.
Pemeriksaan Bimanual Dengan Dengan pemeri pemeriksa ksaan an ini dapat dapat diungk diungkapk apkan an tumor tumor padat padat uterus uterus yang yang umumny umumnyaa terle terletak tak diga digari riss teng tengah ah ataup ataupun un agak agak ke sampi samping ng serin seringk gkali ali tera teraba ba berb berben enjo joll benjol.&3% Bila Bila korpus korpus uteri digera digerakka kkan n maka maka akan akan terasa terasa portio portio berger bergerak. ak. Pada myoma geburt teraba massa padat kenyal yang bertangkai asalnya dari dalam kavum uteri.
d.
Pemeriksaan dengan sondase Dilakukan apabila diagnosis kehamilan telah disingkirkan. Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengukur besarnya perbedaan kavum uteri. &3%
P"'"-IKSAAN K/USUS
&. Peme Pemerik riksaa saan n 'abo 'aborat rator oriu ium m% Pemerik Pemeriksaan saan ini mencaku mencakup p pemerik pemeriksaan saan 9b jumlah jumlah leukos leukosit it trombos trombosit it '1D. '1D. Pemeriksaan Pemeriksaan ini dilakukan dilakukan untuk untuk melihat seberapa seberapa parah komplikasi komplikasi anemia pada mioma uteri. Pemeriksaan gula darah fungsi ginjal fungsi hati dan sebagainya hanya dilakukan bila ada indikasi. & 2. Pap’s Pap’s Smear Smear &3 Untuk mendeteksi dini ada tidaknya tanda-tanda keganasan pada mulut rahim dan korpus uteri serta untuk mengetahui fungsi hormonal estrogen dan progesteron.
3. HCG (Human Chorionic Chorionic Gonadotrophine) Gonadotrophine) && Pemeriksaan ini untuk mengesampingkan tanda-tanda diagnosis banding kehamilan. >. Peme Pemeri riks ksaa aan n sin sinar ar F Dapat menunjukkan kalsifikasi leiomioma yang khas pada 8anita pasca menopause &%. %. U0A U0A sangat membantu diagnosis. Dengan U0A dapat terlihat gambaran perbesaran uterus dengan batas kapsul mioma jelas dan terdapat gambaran penampang seperti spindel.&&
Aambar >. Aambaran ultrasonografi uterus dan adneksa pada pasien yang dicurigai mioma !. Dilat Dilatas asii dan dan kure kureta tase se Pemeriksaan ini dilakukan untuk mengetahui fase perkembangan endometrium dan menyingkirkan kemungkinan adanya keganasan dan hyperplasia endometrium bila terjadi gejala perdarahan perdarahan&%. 0elai 0elain n itu itu juga juga dapat dapat digu diguna naka kan n
untu untuk k tera terapi pi yaitu yaitu
mengurangi perdarahan yang berat dalam beberapa kasus. $. !" ( agnetic !esonance "maging)% ind indak akan an akur akurat at untu untuk k mene menent ntuk ukan an juml jumlah ah besar besar dan dan loka lokasi si dari dari tumo tumor r tapi tapi pemeriksaan ini tidak terlalu dibutuhkan. Pemeriksaan ini juga memberikan gambaran yang sangat baik dari uterus. ". Pato Patolo logi gi ,nato natomi mi Aambaran histopatologi mioma uteri adalah sebagai berikut * Pada gambaran makroskopik menunjukkan suatu tumor berbatas jelas bersimpai pada penampang menunjukkan massa putih dengan susunan lingkaran - ingkatan konsentrik di dalamnya. umor ini bisa terjadi secara tunggal tetapi kebiasaannya terjadi
secara multipel dan bertaburan pada uterus dengan ukuran yang berlainan. Perubahan sekunder pada mioma uteri antara lain •
,trofi. 0esudah 0esudah kehamilan kehamilan atau sesudah menopause menopause mioma uteri menjadi lebih kecil
•
Degenerasi hyalin. Perubah Perubahan an ini sering sering terjadi terjadi terutam terutamaa pada pada pender penderita ita berusi berusiaa lanjut lanjut.. umor kehilangan struktrur aslinya menjadi homogen. Dapat meliputi seba sebagi gian an besa besarr atau atau seba sebagi gian an keci kecill dari daripa pada dany nyaa seol seolah ah = olah olah memisahkan satu kelompok serabut otot dari kelompok lainnya.
•
Degenerasi kistik. Dapat meliputi daerah kecil maupun luas di mana sebagian dari mioma menjadi cair sehingga terbentuk ruangan yang tidak teratur berisi agar = agar dapat juga terjadi pembengkakan yang luas dan bendungan limfe sehingga menyerupai limfangioma. Dengan konsistensi yang lunak ini tumor sukar dibedakan dengan kista ovarium atau suatu kehamilan.
•
Degenerasi membatu (calcireous (calcireous degeneration) degeneration) erutama terjadi pada 8anita yang berusia lanjut oleh karena adanya gangguan dalam sirkulasi. Dengan adanya pengendapan garam kapur pada sarang mioma maka mioma menjadi keras dan memberikan bayangan pada foto rontgen.
•
Degenerasi merah (Carneous (Carneous #egeneration) #egeneration) Perubahan ini biasanya terjadi pada kehamilan dan nifas. Patogenesis terjadinya diperkirakan karena suatu nekrosis subakut sebagai gangguan vaskula vaskularisa risasi. si. Pada Pada pembel pembelaha ahan n dapat dapat dilihat dilihat sarang sarang mioma mioma seperti seperti daging mentah ber8arna merah disebabkan oleh pigmen hemosiderin dan hemofusin. Degenerasi Degenerasi merah tampak khas apabila apabila pada kehamilan muda muda diserta disertaii emesis emesis haus haus sediki sedikitt demam demam kesaki kesakitan tan tumopr tumopr pada pada uterus yang membesar dan nyeri saat diraba.
•
Degenerasi lemak Earan Earang g terjad terjadii dan dan meru merupa paka kan n kelan kelanju juta tan n dari dari dege degene nera rasi si hyali hyalin n (Pra8irohardjo 2$).
4enurut
070
histeroskopi
dan
4/7.
3.0 iagnosis Banding
-
ehami eh amilan lan
Pada fibroid dengan degenerasi kistik uterus membesar dan lunak sehingga memiliki penampakan klinis yang sama dengan kehamilan. Berdasarkan penampakan payudara serviks yang lunak tes kehamilan dan U0A menyingkirkan keraguan. -
9emato 9em atomet metra ra
Disebabkan oleh stenosis servikal dengan gejala uterus membesar amenore sekunder. U0A dan tes kehamilan dapat menyingkirkan hematometra. -
,denomi ,de nomiosi osiss
Aejala klinis hampir sama dengan mioma uteri. Uterus dengan ukuran &2 minggu atau pembesaran ireguler uterus mengarah pada diagnosis fibroma. ,denomiosis cenderung lebih lunak. U0A dapat menegakkan diagnosis. -
Uterus Ute rus bikornus biko rnus
Untuk menegakkan diagnosa dipakai histerogram histeroskopi dfan U0A. -
1ndometr 1ndo metrios iosis is
Aejala klinis hampir sama tapi uterus dalam ukuran normal dan melekat dengan massa pelvis. -
ehamilan ek ektopik
1ktopi 1ktopik k yang yang kronik kronik dengan dengan pelvic pelvic hemato hematocele cele dapat dapat member memberika ikan n kesan kesan fibroi fibroid d dengan anamnesa yang baik dan U0A dapat menyingkirkan keraguan -
Penyakit Penyaki t /adang Panggul ronik
/i8ayat dan gejala klinis mungkin sama tapi massa radang lebih lunak dan uterus terfiksir dengan ukuran normal. -
umor jinak jina k ovarium ova rium
0ubs 0ubseru eruss atau atau pedu pedunc ncul ulate ated d miom miomaa miri mirip p deng dengan an tumo tumorr ovar ovariu ium. m. U0A U0A dapa dapatt menunjukkan asal tumor tapi asal tumor yang sebenarnya diketahui dari laparotomi. -
umor ganas gana s ovarium ovar ium
+ibroid +ibroid dapat didiagnosa didiagnosa sebagai sebagai tumor ganas ovarium. ovarium. 'aparotomi 'aparotomi perlu dilakukan dilakukan untuk menegakkan diagnosa.
-
arsinoma arsi noma 1ndometrium 1ndometr ium
Dapat timbul bersamaan dengan mioma pada perempuan lanjut usia. Perlu dilakukan kuretase untuk menyingkirkan keganasan. -
4iomato 4io matous us polip poli p
Penonjolan ke dalam ostium uteri dapat menyerupai produk konsepsi dan kanker serviks. /i8ayat penyakit dan biopsi dapat menegakkan diagnosa.
3. Penatala&sanaan 'ioma Uteri
idak semua mioma uteri memerlukan pengobatan bedah. Penanganan mioma uteri tergantung tergantung pada umur status fertilitas paritas lokasi dan ukuran tumor tumor sehingga biasanya mioma yang ditangani yaitu yang membesar secara cepat dan bergejala serta mioma yang diduga menyebabkan fertilitas. 2$" 0ecara 0ecara umum umum penang penangana anan n mioma mioma uteri uteri terbag terbagii atas atas penang penangana anan n konserv konservatif atif dan operatif *$" &. on onserv servat atif if a. onserv onservati atiff dengan dengan pemerik pemeriksaan saan period periodik ik idak semua mioma uteri memerlukan pengobatan bedah ataupun medikamentosa terut rutama
bila
mioma
itu
masih sih
kecil
dan
tidak
menim enimb bulkan
gangguan
atau
keluhan.?alaupun demikian mioma uteri memerlukan pengamatan 3-! bulan maksudnya setiap 3-! bulan pemeriksaan pelvik dan atau U0A pelvik seharusnya diulang. &23 Pada Pada 8ani 8anita ta meno menopau pause se miom miomaa biasa biasany nyaa tida tidak k memb member erik ikan an kelu keluhan han.. Bahk Bahkan an pertumbuhan mioma dapat terhenti pertumbuhannya atau menjadi lisut
(2)
. 1strogen harus
digunakan dengan dosis yang terkecil-kecilnya pada 8anita post menopause dengan mioma atau mengontrol gejala-gejala dan ukuran mioma harus diperiksa dengan pemeriksaan pelvik dan U0A pelvik setiap ! bulan. Perlu diingat bah8a penderita mioma uteri sering mengalami menopause yang terlambat. Bila didapatkan pembesaran mioma pada masa post menopause harus dicurigai kemungkinan keganasan dan pilihan terapi dalam hal ini adalah histerektomi total.&23 Pengob obata atan n 4edi 4edika kame ment ntos osaa deng dengan an An/9 An/9aa (Gonadotr b. Peng (Gonadotropin opin !eleasing !eleasing Hormon Hormon gonist)
9al ini didasarkan atas pemikiran mioma terdiri atas sel-sel otot yang diperkirakan dipengaruhi oleh estrogen. Pemberian An/9 dapat selama &! minggu pada mioma uteri menghasilkan degenerasi hialin hingga uterus menjadi mengecil. arena itu An/9 berguna mengontrol perdarahan (kecuali pada polipoid submukosa yang malah dapat memperberat perdarahan). Untuk merangsang merangsang siklus siklus menstruasi menstruasi baru hipotalamus hipotalamus menghasilkan menghasilkan An/9 yang kemudi kemudian an diba8a diba8a ke kelenja kelenjarr pituit pituitary ary lalu merangs merangsang ang ovarium ovarium untuk untuk mengha menghasilk silkan an estrogen dan progesteron%. bat yang disebut Gn*!H agonists agonists ('upron 0ynarel) beraksi seperti An/9. etapi ketika dipakai sebagai terapi agonis An/9 memberikan efek yang berla8anan terhadap hormo hormon n alami alami yang yang ada. ada. 1strog 1strogen en dan proges progestero teron n rendah rendah menstru menstruasi asi berhen berhenti ti mioma mioma mengecil dan anemia membaik. % An/9 An/9 dapat dapat diberik diberikan an dengan dengan suntik suntikan an setiap setiap bulan bulan nasal nasal spray spray atau ditana ditanam m diba8ah kulit yang akan mengurangi kadar estrogen dan progesteron dalam tubuh sehingga myom myom dapa dapatt meng mengeci ecil. l.
tin tingkat gkat
hip hipoest oestro roge geni nik k
dalam alam
8ak 8aktu
lam lama
menin eningk gkat atka kan n
resi resik ko
osteoporosis.4enurut literatur terakhir pemakaian An/9a lebih dari 3 bulan menyebabkan myomektomi lebih sulit.Pemakaian An/9a hanya boleh digunakan sementara karena An/9 menyebabka menyebabkan n menopause menopause yang palsu. Bila pemakaian pemakaian An/9 dihentikan dihentikan maka mioma yang lisut itu tumbuh tumbuh kembali kembali diba8ah diba8ah pengaruh estrogen karena mioma mioma itu masih mengandun mengandung g reseptor estrogen dalam konsentrasi yang tinggi. ! Androgens. varium dan kelenjar adrenal menghasilkan androgen.Dana@ol sintetik
testosterone mengecilkan tumor fibroid mengurangi ukuran uterus menghentikan menstruasi dan memperbaiki anemia.
2. peratif Penanganan operatif bila*" -
Ukuran Ukuran tumor tumor lebih lebih besar besar dari dari ukur ukuran an uter uterus us &2-& &2-&> > ming minggu. gu.
-
Pert Pertum umb buhan uhan tum tumor cep cepat. at.
-
4iom 4iomaa sub subser seros osaa ber bertan tangk gkai ai dan dan tor torsi si..
-
Bila Bila dapat dapat menjad menjadii peny penyulit ulit pada pada keham kehamila ilan n berik berikutn utnya. ya.
-
9ipe 9iperm rmeno enorea rea pada pada miom miomaa subm submuk ukos osa. a.
-
Pene Peneka kana nan n pada pada org organ an sek sekit itar arny nya. a.
Eenis operasi yang dilakukan dapat berupa * a.4iomektomi 4iomek 4iomektom tomii adalah adalah pengam pengambil bilan an sarang sarang mioma mioma saja tanpa tanpa pengan pengangka gkatan tan uterus uterus.. Dila Dilaku kuka kan n pada pada pend pender erit itaa infe infert rtil il atau atau yang yang masi masih h meng mengin ingi gink nkan an anak anak atau atau memp memper ertah tahan anka kan n uteru uteruss demi demi kelan kelangs gsun unga gan n ferti fertilit litas. as. ,pab ,pabil ilaa miom miomek ekto tomi mi ini ini dikerja dikerjakan kan karena karena keingi keinginan nan memper memperole oleh h anak anak maka maka kemung kemungkin kinan an akan akan terjadi terjadi kehamilan kehamilan adalah 3-%;. 3-%;. 0ejauh ini tampaknya tampaknya aman efektif efektif dan masih menjadi menjadi pilihan terbaik. 4iomektomi sebaiknya tidak dilakukan bila ada kemungkinan terjadinya terjadinya karsinoma endometrium endometrium atau sarkoma sarkoma uterus uterus juga dihindari dihindari pada masa kehamilan. indakan indakan ini seharusnya dibatasi dibatas i pada tumor dengan tangkai dan jelas yang dengan mudah dapat dijepit dan diikat. Bila miomektomi menyebabkan cacat yang menembus menembus atau sangat berdekatan dengan endometrium endometrium kehamilan kehamilan berikutnya berikutnya harus dilahirkan dengan seksio sesarea. riteria preoperasi menurut ,merican College of bstetricians A ynecologists (,CA) adalah sebagai berikut *
egagalan untuk hamil atau keguguran berulang.
erdapat erdapat leiomioma dalam ukuran yang kecil dan berbatas tegas.
,pabila tidak ditemukan alasan yang jelas penyebab kegagalan kehamilan dan keguguran yang berulang.
b. 9isterektomi 9ist 9istere erekt ktom omii adala adalah h peng pengan angk gkata atan n uter uterus us yang yang umum umumny nyaa
tind tindak akan an terp terpil ilih ih..
9isterektomi 9isterektomi dapat dilaksanaka dilaksanakan n per-abdom per-abdominal inal atau per-vaginam per-vaginam.. Gang akhir ini jarang dilakukan karena uterus harus lebih kecil dari telor angsa dan tidak ada perlekatan dengan sekitarnya. ,danya prolapsus uteri akan mempermudah prosedur
pembedahan. 9isterektomi total umumnya dilakukan dengan alasan mencegah akan timbulnya karsinoma servisis uteri. 9isterektomi supravaginal hanya dilakukan apabila terdapat kesukaran teknis dalam mengangkat uterus. 9isterektomi dilakukan bila pasien tidak menginginkan anak lagi dan pada penderita yang yang memilik memilikii leiomi leiomioma oma yang yang simpto simptomati matik k atau yang yang sudah sudah bergej bergejala ala.. riteri riteriaa ,CA untuk histerektomi adalah sebagai berikut*
erdapat erdapatnya nya & sampai 3 leiomioma leiomioma asimptomatik asimptomatik atau yang dapat teraba dari luar dan dikeluhkan oleh pasien.
Perdarahan uterus berlebihan *
Perdarahan yang banyak bergumpal-gumpal atau berulang-ulang selama lebih dari " hari.
,nemia akibat kehilangan darah akut atau kronis.
/asa tidak nyaman di pelvis akibat mioma meliputi *
/asa tertekan punggung ba8ah atau perut bagian ba8ah yang kronis.
Pene Peneka kana nan n buli buli-bu -buli li dan dan frek frekue uens nsii urin urinee yang beru berula lang ng-ul -ulan ang g dan dan tida tidak k disebabkan infeksi saluran kemih.
c. Penanganan /adioterapi -
9anya 9anya dilakuk dilakukan an pada pada pasien pasien yang yang tidak tidak dapat dapat diop dioperas erasii (bad risk risk patie patient) nt)..
-
Uterus Uterus harus harus lebih lebih kecil kecil dari dari usia usia keham kehamilan ilan &2 minggu minggu..
-
Buka Bukan n jeni jeniss sub submuko mukosa sa..
-
idak idak diserta disertaii radang radang pelvis pelvis atau atau pene penekan kanan an pada pada rektum rektum..
-
idak idak dilak dilakuka ukan n pada 8anit 8anitaa muda muda sebab sebab dapat dapat menyebab menyebabkan kan menop menopaus ause. e.
-
4aksud 4aksud dari dari radio radiotera terapi pi adalah adalah untu untuk k menghe menghenti ntikan kan perd perdarah arahan. an.
'ioma
Besar I &> mgg
Besar J &> mgg
anpa keluhan
Dengan keluhan
onservatif
peratif
Aambar 2. Bagan Penatalaksanaan 4ioma Uteri. " d.
1mbo 1mboli lisas sasii ,rte ,rteri ri Uteri Uterina na H 1mbo 1mboli lisa sasi si 4iom 4iomaa Uteri Uteri 4erupakan teknik terbaru yang sudah diterapkan di negara-negara maju yaitu
dengan dengan cara menghe menghenti ntikan kan suplai suplai darah darah ke uterus uterus dan tumorny tumornya a sehing sehingga ga tumor tumor menyusut. Cara kerjanya adalah dengan menyuntikkan partikel-partikel kecil melalui kateter kedalam arteri uterina yang juga memperdarahi mioma. Darah akan memba8a partikel tersebut sampai menyumbat cabang arteri dan menghambat peredaran darah ke mioma secara permanen. ,kibat adanya emboli dari partikel tersebut mioma akan menyusut dan kemudian mengecil. eknik ini memiliki beberapa keuntungan antara lain tidak ada insisi 8aktu penyembuhan lebih singkat dan resiko perdarahan lebih kecil. 0yarat melakukan 1mbolisasi arteri uterina adalah penderita yang mengalami perdarahan hebat mioma uteri yang menekan rektum dan kandung kemih pasien yang menolak histerektomi dan tidak ingin punya anak lagi. ompli omplikas kasii terumu terumum m dari dari emboli embolisasi sasi arteri arteri uterine uterine adalah adalah sindro sindrom m post post embolisasi. & ; 8anita menjalani histerektomi setelah embolisasi biasanya karena infeksi. infeksi. 1mbolisasi 1mbolisasi arteri uterina uterina membutuhk membutuhkan an tindak lanjut jangka panjang panjang dan
8ani 8anita ta haru haruss dibe diberi ri peri pering ngata atan n akan akan adan adanya ya komp kompli lika kasi si kemu kemudi dian an.. ingk ingkat at kekambuhan embolisasi arteri uterina & ; setelah 2 tahun. !
Aambar 3.1mbolisasi ,rteri Uterina H 1mbolisasi 4ioma Uteri$
1mbo 1mboli lisas sasii arter arterii uteri uterina na memp mempun unya yaii resik resiko o untu untuk k infe infeks ksii parah parah dari dari leiomioma yang mengalami infark setelah prosedur ini.
Kom#li&asi
&. Degenerasi Degenerasi ganas. ganas. 4ioma uteri yang menjadi leiomiosark leiomiosarkoma oma ditemukan ditemukan hanya 32-!; 32-!; dari seluruh mioma serta merupakan %-$%; dari semua sarkoma uterus. eganasan umum umumny nyaa
baru baru dite ditemu muka kan n pada pada peme pemeri riks ksaa aan n hist histol olog ogii uter uterus us yang yang tela telah h
diangkat.ecurigaan akan keganasan uterus apabila mioma uteri cepat membesar dan apabila terjadi pembesaran sarang mioma dalam menopause. $ 2. orsi orsi (putaran tangkai). tangkai). 0arang 0arang mioma mioma yang yang bertan bertangka gkaii dapat dapat mengala mengalami mi torsi torsi timbul timbul ganggu gangguan an sirkulasi sirkulasi akut sehingga sehingga mengalami mengalami nekrosis.Den nekrosis.Dengan gan demikian demikian terjadilah terjadilah sindrom sindrom abdomen akut.Eika torsi terjadi perlahan-lahan gangguan akut tidak terjadi. 3.
Aambar >. /ingkasan komplikasi 4ioma Uteri $
Perubahan Perubahan sekunder pada mioma uteri yang terjadi sebagian sebagian besar bersifat bersifat degenerasi. degenerasi. 9al ini oleh karena berkurangnya pemberian darah pada sarang mioma. Perubahan sekunder tersebut antara lain* 2
,trofi 0esudah menopause ataupun sesudah kehamilan mioma uteri menjadi kecil.
Degenerasi hialin Peruba Perubahan han ini sering sering terjadi terjadi pada pada pender penderita ita berusi berusiaa lanjut lanjut.. umor umor kehilan kehilangan gan struktu strukturr asliny aslinyaa menjadi menjadi homoge homogen. n. Dapat Dapat melipu meliputi ti sebagia sebagian n besar besar atau atau hanya hanya sebagian kecil dari padanya seolah-olah memisahkan satu kelompok serabut otot dari kelompok lainnya.
Degenerasi kistik Dapat meliputi meliputi daerah kecil maupun maupun luas dimana sebagian dari mioma menjadi cair sehingga terbentuk ruangan-ruangan yang tidak teratur berisi agar-agar dapat juga terjadi pembengkakan yang luas dan bendungan limfe sehingga menyerupai limfangioma. limfangioma. Dengan konsistensi konsistensi yang lunak ini tumor sukar dibedakan dibedakan dari kista ovarium atau suatu kehamilan.
Degenerasi membatu (calcereus degeneration) degeneration) erutama terjadi pada 8anita berusia lanjut oleh karena adanya gangguan dalam sirkulasi. 4ioma menjadi keras dan memberikan bayangan pada foto rontgen.
Degenerasi merah (carneus degeneration) degeneration) Perubahan ini terjadi pada kehamilan dan nifas. Patogenesis * diperkirakan karena suatu nekrosis subakut sebagai sebagai gangguan gangguan vaskularisasi. vaskularisasi. Pada pembelahan dapat dilihat sarang mioma seperti daging mentah ber8arna merah disebabkan pigmen hemosiderin hemosiderin dan hemofusin. hemofusin. Degenerasi Degenerasi merah tampak khas apabila apabila terjadi pada kehamilan muda disertai emesis haus sedikit demam kesakitan tumor pada uterus membesar dan nyeri pada perabaan. Penampilan klinik ini seperti pada putaran tangkai tumor ovarium atau mioma bertangkai.
Degenerasi lemak Earang terjadi merupakan kelanjutan degenerasi hialin.
omp o mpli likas kasii ya yang ng ser serin ing g di ditem temui ui mi miom omaa da dalam lam ke keha hami milan lan ad adal alah ah ny nyeri eri ya yang ng merupakan merupa kan suatu syndroma syndroma yang disertai disertai dengan mual mual munt muntah ah dan demam yang muncul muncul pada trimester kedua kehamilan atau a8al trimester ketiga kehamilan. 0indroma ini pertanda darii per dar peruba ubahan han degenera degenerativ tiv dari mio mioma ma karena kar ena tidak adekuatn adekuatnya ya
dan merupak merupakan an has hasil il dar darii ins insufi ufisien siensi si vas vaskul kuler er
suplay sup lay darah. darah. 4io 4ioma ma yang ukurann ukurannya ya kecil dari % cm jarang
mengalami degenerasi dalam kehamilan sedangkan yang berukuran lebih dari " cm sering berhubungan dengan isiden yang yang tinggi menimbulkan komplikasi dalam kehamilan. kehamilan. Bahaya yang mungkin terjadi pada tindakan miomektomi pada kehamilan adalah sulitnya mengatasi perdarahan terutama bila enukleasi dilakukan pada daerah pembuluh darah besar dari uterus atau pada daerah bekas implantasi plasenta. omplikasi yang sering terjadi tergantung pada &. 'ok 'okasi asi antar antaraa mioma mioma dan plasen plasenta ta (relati (relatif) f) 2. 'ok 'okasi asi pad padaa segme segmen n ba8ah ba8ah rah rahim im 3. Kolu lume me (I 2 2 cc) >. 0t 0tru rukt ktur ur yan yang g echog echogen enic. ic. Dengan Den gan men mening ingkat katny nyaa usi usiaa keh kehami amilan lan dan frek frekuen uensi si pen penggu ggunaa naan n U0A ole oleh h ahl ahlii obstetri akan ditemukan lebih banyak lagi komplikasi kehamilan oleh mioma uteri. omp o mpli likas kasii ya yang ng um umum um da dari ri ny nyeri eri ak akib ibat at mi miom omaa ad adal alah ah su suatu atu sy synd ndro roma ma ya yang ng biasanya terdiri dari mual muntah dan demam yang biasanya ditemui pada trimester kedua dan trimester tiga a8al dari kehamilan. 0yndroma ini ditandai perubahan degeneratif dari
mioma dan akibat akibat dari insufisiensi vaskuler yang disebabkan oleh tidak adekuatnya suplay suplay darah. 4ioma yang besar dapat menekan organ lain yang berdekatan dengannya seperti kandung kemih dan usus yang menyebabkan penekanan dan rasa nyeri. Biasanya mioma akan mengalami involusi yang nyata setelah kelahiran
'ioma uteri dan &ehamilan
Pengaruh mioma uteri pada kehamilan adalah * & -
emung emungkin kinan an abortu abortuss lebih besar besar karena karena disto distorsi rsi kavum kavum uteri uteri khusus khususnya nya pada pada mioma mioma submukosum.
-
Dapa Dapatt meny menyeba ebabk bkan an kelai kelaina nan n let letak ak janin janin
-
Dapat Dapat meny menyebab ebabkan kan plasen plasenta ta prev previa ia dan dan plasent plasentaa akreta akreta
-
Dapat Dapat menyebab menyebabkan kan 9PP 9PP akibat akibat inersia inersia maupu maupun n atonia atonia uteri uteri akibat akibat ganggua gangguan n mekanik mekanik dalam fungsi miometrium
-
Dapat Dapat meng mengang anggu gu proses proses involu involusi si uter uterus us dalam dalam masa masa nifas nifas
-
Eika Eika leta letakn kny ya deka dekatt pada pada serv servik iks s dapa dapatt meng mengha hala lang ngii kema kemaju juan an pers persal alin inan an dan dan menghalangi jalan lahir.
Pengaruh kehamilan pada mioma uteri adalah * & -
4ioma 4ioma membesa membesarr terutama terutama pada pada bulanbulan-bul bulan an pertam pertamaa karena karena pengaru pengaruh h estrogen estrogen yang yang meningkat
-
Dapa Dapatt terjad terjadii dege degene nera rasi si merah merah pada pada 8aktu 8aktu hamil hamil maupu maupun n masa nifas nifas sepert sepertii telah telah diutarakan diutarakan sebelumnya sebelumnya yang kadang-kada kadang-kadang ng memerlukan memerlukan pembedahan pembedahan segera guna mengangkat sarang mioma.
-
4esk 4eskip ipun un jarang jarang miom miomaa yang bertan bertangk gkai ai dapat dapat meng mengala alami mi torsi torsi deng dengan an gejala gejala dan tanda sindrom akut abdomen.
erapi rapi miom miomaa deng dengan an keha kehami milan lan adal adalah ah kons konser erva vati tiff kare karena na miom miomek ektom tomii pada pada kehamil kehamilan an sangat sangat berbah berbahaya aya diseba disebabka bkan n kemung kemungkin kinan an perdara perdarahan han hebat hebat dan dapat dapat juga juga menimb menimbulk ulkan an abortu abortus. s. perasi perasi terpak terpaksa sa jika jika lakuka lakukan n kalau kalau ada penyuli penyulit-pe t-peny nyuli ulitt yang yang menimbulkan gejala akut atau karena mioma sangat besar. Eika mioma menghalangi jalan
lahir lahir dilaku dilakukan kan 0C (0ectio (0ectio Caesare Caesarea) a) disusu disusull hister histerekto ektomi mi tapi tapi kalau kalau akan akan dilaku dilakukan kan miomektomi lebih baik ditunda sampai sesudah masa nifas. $" Dari literat literatur ur medis dilaporkan peningkatan peningkatan insid insiden en miome miomectomy ctomy yang dilak dilakukan ukan se8aktu sectio cesarea pada dekade terakhir. terakhir. 0ampai 0ampai sekarang miomectomy yang dilakukan dalam kehamilan masih kontoversi namun masih ada juga yang berhasil melakukan. Pertimbangan untuk melakukan pengangkatan mioma dalam kehamilan didasarkan pada ukuran mioma dan gejala yang dikeluhkan pasien. 'okasi mioma uteri sub serosa memberi mem berikan kan kemudah kemudahan an dal dalam am mel melaku akukan kan enukleasi enukleasi
dan menutup menutup dasar dari mio mioma. ma.
9iperkoagulasi pada kehamilan juga ikut memudahkan dalam proses hemostasis sehingganya prosedur miomectomi pada kehamilan ini jadi lebih aman. Berdas Ber dasark arkan an pen pengal galama aman n seb sebelu elumny mnyaa ('o ('olis lis et all # #>) >) mem membua buatt kri kriteri teriaa unt untuk uk memutuskan miomektomi pada kehamilan adalah 5 &.
Pertumbuhan mioma yang cepat yang menyebabkan kurang nyaman
2.
3.
Earak mioma uteri dengan cofum endometrium lebih dari %mm.
>.
elah e lah dilakukan konseling dengan pasien tentang resiko interfensi bedah ini
%.
indakan miomektomi dilakukan antara minggu &%- kehamilan. Persalinan yang terhambat oleh adanya mioma uteri harus dilakukan seksio sesarea.
etapi miomektomi tidak dilakukan kecuali mioma tersebut berada pada daerah yang akan dilakukan dilaku kan insisi karena dapat terjadi perdar perdarahan ahan yang hebat. ,pabila ,pabila tetap akan dilakukan miomektomi maka sebaiknya dilakukan sekaligus histerektomi 'ace menyatakan bah8a jika tumor yang ditemukan pada saat operasi ukurannya besar maka operasi pengangkatannya sebaiknya dilakukan setelah %-! bulan pasca seksio sesarea sesa rea.. 9o8 9o8kin kinss meny menyatak atakan an bah bah8a 8a pad padaa ham hampir pir sem semua ua kas kasus us adal adalah ah bij bijaks aksana ana unt untuk uk menunda miomektomi sampai uterus mengalami involusi sebaiknya setelah ! bulan setelah seksio sesarea. arena terjadi peningkatan peningkatan vasku vaskularisasi larisasi uterus selama kehami kehamilan lan resiko untu untuk k terjadi peradarahan dan angka kesakitan post operatif selama miomectomi. Beberapa laporan memperl mem perliha ihatka tkan n mio miomec mectom tomii se8a se8aktu ktu 0C bis bisaa ama aman. n. Gang mas masih ih kon kontro trovers versii sam sampai pai sekarang adalah miomectomi yang dilakuan dalam kehamilan beberapa kasus dilaporkan aman melakukan miomectomi dalam kehamilan yang dikerjakan secara hati-hati dan pada pasien yang terseleksi. 'olis et all 23 23 melaporkan hasil suatu studi penelitian penelitian terhadap luaran kehamilan yang yan g dil dilaku akukan kan mio miomec mectom tomii dal dalam am keh kehami amilan lanny nyaa yan yang g dil dilaku akukan kan seca secara ra hat hati-h i-hati ati pad padaa
beberapa pasien pasie n terseleksi. ters eleksi. Dari Da ri &3 pasien yang dilakukan miomectomi dalam kehamilannya dengan berdasarkan pada karateristic mioma dan gejala yang ditimbulkan &2 (#23;) dari kasu ka suss itu mi miom omect ectom omii be berh rhas asil il di dila laku kukan kan da dan n am aman an se serta rta tan tanpa pa ko komp mpli lika kasi si ter terha hada dap p kehamilannya sampai aterm. 0atu kasus mengalami kontraksi uterus sehari setelah operasi dan tidak respon dengan pengobatan medical sehingga terjadi abortus. Dari yang && kasus itu persaliannya diakhiri dengan 0C elektif dengan melahirkan bayi yang baik ( BB 2%-3"% gr ,H0 yang yang baik). 0erta satu kasus dilakukan dilakukan 0C emergensi karena terjadi perdarahan karena karena plasenta previa. idak ada ada dilakukan transfusi darah dilakukan post operatif. 'oefler an & pasi pasien en yan yang g melahirkan anak hidup dimana 2%; diantarannya melalui seksio. (at@ et all "# ) melapo melaporkan rkan berhasil melakukan melakukan miom miomectomi ectomi pada keham kehamilan ilan &> minggu pada suatu mioma uteri pedunculated yang besar karena menimbulkan nyeri yang hebat dan mengganggu pernafasan. Parks and Barter juga mencatat miomectomi kadangkadang penting dilakukan jika ditemui tumor yang ukurannya besar dan menimbulkan nyeri yang ekstrim.
Prognosis
9isterektomi dengan mengangkat seluruh mioma adalah kuratif. 4iomektomi yang ekstensif dan secara signifikan melibatkan miometrium atau menembus endometrium maka diharuskan sektio sesar pada persalinan berikutnya. 4ioma yang kambuh kembali setelah miomektomi terjadi pada &%->; pasien dan 2H3-nya memerlukan tindakan lebih lanjut. 2
AFTA- PUSTAKA
&.
,dri ,driaa aans ns@@ A. 4iom 4iomaa Uteri Uteri.. Dala Dalam* m* 7lmu 7lmu kan kandu dung ngan an.. 1dis 1disii ke-3. ke-3. Eak Eakar arta ta** P Bina Bina Pustaka 0ar8ono Pra8irohardjo 2&&.h.2$>-#
2.
DeCh DeCher erne ney y ,9 ,9
3.
Uter Uterin inee mass masses es.. 7n* 7n* Bere Berek k and and &> th ed. Philadelphia* 'ippincott ?illiams and ?ilkins ?ilkins 2$.p.>!#-$&.
>.
0cho 0chorg rge e 0cha 0chaff ffer er 9alv 9alvor orso son n 9offm 9offman an Brad Bradsh sha8 a8 Cunn Cunnin ingh gham am.. Beni Benign gn gener general al gynecology. gynecology. 7n* ?illiamsL gynecology. gynecology. he he 4cAra8-9ill Companies 2".
%.
hom homas as 1E. 1E. he he aet aetio iolo logy gy and and phat phatog ogen enesi esiss of fibro fibroid ids. s. 7n* 7n* 0ha 0ha8 8 /? /?. eds. eds. ,dven dvences ces in reproduktive endocrinology uterine fibroids. 1ngland =
!.
0ch8 0ch8art art@@ 40. 40. 1pi 1pide derm rmio iolo logy gy of ute uterin rinee leio leiomi miom omata ata.. 7n* 7n* Chesm Chesmy y 4 4 9eat 9eathe her r ?hary ?hary eds. Clinical bstetric and Ainecology. Philadelphia* 'ippincott ?illiams and ?illkins 2&.p.3&!=".
$.
Ba@i Ba@iad ad ,. ,. Pengo Pengoba bata tan n medi medika kam mento entosa sa miom miomaa uteri uteri deng dengan an anal analog og An/ An/9. 9. Dala Dalam m* 1ndokrinologi ginekologi edisi kedua. Eakarta* 4edia ,esculapius +U7 23.h.&%&-!.
".
Brad Bradley ley E E Ko Koorhi orhiss K. K. 4an 4anag agem emen entt opti option onss for uter uterin inee fibro fibroid ids. s. 7n * 4ari 4ariee Chesm Chesmy y 9eather ?hary eds. Clinical obstetric and Aynecology. Philadelphia* 'ippincott ?illiams and ?ilkins 2&.p.3&> = 3&%.