rangkumana perkuliahan PISA Literasi Sains dan TIMSS
makalah ini berisi contoh-contoh soal jenis PISA, TIMSS, dan OPEN-ENDED
makalah ini berisi contoh-contoh soal jenis PISA, TIMSS, dan OPEN-ENDEDFull description
Full description
keperawatanFull description
Deskripsi lengkap
evaporasi
sesuatu yang berbeda namun samaDeskripsi lengkap
Neuropsikiatri
Perbedaan Hipotesis Dan AsumsiFull description
njnjFull description
Perbedaan WarnaFull description
Perbedaan Skizofrenia Dan PsikosisDeskripsi lengkap
sistem pemerintahan monarki dan republikFull description
Perbedaan ASD Dan LRFD
Tugas
perencanaanDeskripsi lengkap
evaluasi
PERBEDAAN TIMSS DAN PISA
TIMSS
PISA
Trends in International Mathematics and Science Study Bentuk soalnya berupa pilihan ganda, uraian singkat, dan uraian bebas Jenjang berpikir yang diuji adalah high order thinking dari penerapan konsep dalam kehidupan sehari-hari, menganalisis suatu keadaan, membuat hipotesa, serta menyimpulkan dan merumuskan masalah yang dapat dikaitkan dalam kehidupan Kemampuan yang diukur adalah aspek kognitid, afektif, dan psikomotorik matematika dan sains
Program for International Assessment of Study Bentuk soalnya berupa pilihan ganda, uraian singkat, dan uraian bebas Jenjang berpikir yang diuji adalah high order thinking dari penerapan konsep dalam kehidupan sehari-hari serta pemecahan masalah
Kemampuan yang diukur adalah kemampuan pengetahuan dan keterampilan dalam tiga domain kognitif, yaitu membaca, matematika, dan sains Tidak terdapat proses literasi Terdapat proses literasi Fokusnya menyelesaikan soal matematika Fokusnya mengaplikasikan kemampuan dan sains sesuai kurikulum sekolah membaca, matematika, dan sains dalam kehidupan sehari-hari Dimulai dari tahun 1995 Dimulai dari tahun 2000 Dilaksanakan setiap 4 tahun sekali Dilaksanakan setiap 3 tahun sekali Ditujukan untuk siswa kelas 4 dan kelas 8 Ditujukan untuk siswa usia 15 tahun Tujuannya untuk menjaring/mengungkap menjari ng/mengungkap Tujuannya untuk menjaring keterampilan pencapaian matematika dan sains, literasi siswa di masing-masing negara, kecenderungan pembelajaran atau keefektifan memantapkan benchmark untuk peningkatan program matematika dan sains, serta pendidikan, dan memahami kekuatan dan dan meningkatkan belajar mengajar matematika kelemahan relatif dari sistem pendidikan dan sains mereka