Lampiran 1. Contoh Kerangka Acuan Peningkatan Mutu Klinis dan Keselamatan Pasien CONTOH KERANGKA ACUAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS WILANGAN I. PENDAHULUAN Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan yang ada dan seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang bermutu dan peduli terhadap keselamatan pasien, pengunjung, masyarakat, dan karyawan yang bekerja di rumah sakit. Program mutu dan keselamatan pasien merupakan program yang wajib direncanakan, dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan di tindaklanjuti di seluruh jajaran yang ada di Puskesmas Wilangan, Kepala Puskesmas, penanggung jawab pelayanan klinis, dan seluruh karyawan. Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu dan keselamatan pasien, yang menjadi acuan dalam penyusunan program-program mutu dan keselamatan pasien di unit kerja untuk dilaksanakan pada tahun 2015. II. LATAR BELAKANG A. Puskesmas Wilangan terletak di pinggir jalan raya antar dua kota, dengan kejadian kecelakaan lalu lintas cukup tinggi rata-rata tiap hari terjadi 2 sampai 3 kasus kecelakaan yang dibawa ke Puskesmas. B. Kejadian kematian ibu di wilayah Puskesmas Wilangan cukup tinggi, rata-rata terjadi 3-4 kematian ibu setiap tahun, sementara di Puskesmas Y dan Z pada tahun 2013 dan tahun 2014 tidak terjadi kematian ibu. C. Dari monitoring bulan Agustus sampai dengan Oktober 2014 dijumpai kesalahan pemberian obat pada pasien antara 2 sampai 3 kali dalam sebulan. D. Pilihan prioritas: Berdasarkan data tersebut diatas, maka prioritas peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien di Puskemas Wilangan adalah: a. Pelayanan rawat darurat b. Pelayanan ANC dan pertolongan persalinan
c. Pelayanan obat III. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA A. PENGORGANISASIAN:
Pelindung: Ka. Puskesmas
Wakil Manajemen Mutu
Ketua Tim PMKP
Pokja Rajal
Pokja Ranap
Pokja Penunjang
Pokja Obat
B. TATA HUBUNGAN KERJA DAN ALUR PELAPORAN 1. Tata Hubungan Kerja Ketua tim PMKP bertugas
melakukan
koordinasi mulai
dari perencanaan,
pelaksanaan, sampai dengan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas Wilangan. Penanggung jawab tiap-tiap koordinasi
pelaksanaan dan
monitoring
kegiatan
pokja
peningkatan
melakukan mutu
dan
keselamatan pasien pada pokja yang menjadi tanggung jawabnya. Ketua tim PMKP bertanggung jawab terhadap Wakil Manajemen Mutu dalam pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Wakil Manajemen Mutu bersama dengan tim PMKP mengadakan rapat koordinasi tiap tiga bulan untuk memonitor kemajuan dalam pelaksanaan kegiatandan mengatasi permasalahan. 2. Pelaporan
Tiap pokja melaporkan kegiatan setiap bulan kepada ketua tim PMKP dalam bentuk laporan bulanan. Ketua tim PMKP melaporkan kegiatan PMKP kepada Kepala Puskesmas dengan tembusan kepada Wakil Manajemen Mutu tiap bulan.
IV.
V.
Tujuan A. Tujuan umum Meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas. B. Tujuan khusus 1. Meningkatkan mutu pelayanan klinis 2. Meningkatkan mutu manajemen 3. Meningkatkan pemenuhan sasaran keselamatan pasien. Kegiatan Pokok dan Rincian Kegiatan No. A.
B.
C.
D. E.
F.
Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan Penilaian kinerja Memilih dan menetapkan mutu pelayanan klinis, pelayanan klinis Sasaran Keselamatan Pasien dan menyusun profil indikator Menyusun panduan penilaian kinerja pelayanan klinis Mencatat data melalui sensus harian. Melaksanakan penilaian kinerja pelayanan klinis. Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis. Melaksanakan tindak lanjut hasil analisis kinerja pelayanan klinis Sasaran Keselamatan Membuat panduan sistem pencatatan dan Pasien pelaporan insiden keselamatan pasien (IKP) Memonitor capaian sasaran keselamatan pasien. Melaksanakan pencatatan dan pelaporan sentinel, KTD, dan KNC. Melakukan analisis kejadian KTD dan KNC. Melakukan tindak lanjut. Manajemen Risiko Melaksanakan identifikasi risiko pelayanan obat Melakukan analisis risiko pelayanan obat Menyusun rencana tindak lanjut Melaksanakan tindak lanjut Kontak Kerja terkait Menyusun panduan seleksi dan evaluasi Pelayanan Klinis kontrak / perjanjian kerja Melaksanakan evaluasi kontrak / perjanjian kerja Diklat PMKP Menyusun rencana diklat PMKP eksternal dan internal Melaksanakan diklat PMKP Memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan diklat PMKP Peningkatan mutu Identifikasi risiko pelayanan laboratorium
pelayanan laboratorium
G.
H.
VI.
Analisis risiko dan tindak lanjutnya Pengendalian bahan berbahaya dan beracun di laboratorium Pemantauan penggunaan APD di laboratorium Pelaksanaan pemantapan mutu internal Pelaksanaan pemantapan mutu eksternal Peningkatan mutu Identifikasi risiko pelayanan obat pelayanan obat Analisis risiko dan tindak lanjutnya Pemantauan kebersihan penyediaan obat Peningkatan mutu Monitoring pelaksanaan prosedur ANC pelayanan ANC Meningkatkan kemampuan deteksi dini risiko persalinan Meningkatkan kemampuan dalam persiapan rujukan dari rumah, dan dari Puskesmas ke Rumah Sakit
Cara melaksanakan kegiatan dan sasaran A. Cara melaksanakan kegiatan: Secara umum dalam pelaksanaan program mutu dankeselamatan pasien adalah mengikuti siklus Plan Do Check Action. B. Sasaran: 1. Kinerja pelayanan klinis diukur pada semua unit pelayanan 2. Tercapainya sasaran keselamatan pasien 3. 100 % insiden keselamatan pasien dilaporkan dan di tindaklanjuti 4. Manajemen risiko diterapkan pada tahun 2015 di pelayanan laboratorium dan obat 5. Tidak terjadi kematian ibu pada tahun 2015 6. Terlaksananya diklat PMKP sesuai rencana 7. Tidak terjadi kesalahan pemberian obat 8. Tidak terjadi kesalahan pemeriksaan laboratorium C. Rincian kegiatan, sasaran khusus, cara melaksanakan kegiatan No. A.
Kegiatan Pokok
Sasaran Umum
Rincian Kegiatan
Sasaran
Penilaian kinerja pelayanan klinis
Kinerja pelayanan klinis diukur
Memilih dan menetapkan indikator mutu pelayanan
Tersusun indikator pelayanan klinis dan
Cara Melaksanakan Kegiatan Pertemuan pembahasan indikator
pada semua unit pelayanan klinis
klinis, Sasaran Keselamalatan Pasien dan menyusun profil indikator Menyusun panduan penilaian kinerja klinis Mencatat data melalui sensus harian Melaksanakan penilaian kinerja pelayanan klinis Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis Melaksanakan tindak lajut hasil analisis kinerja pelayanan klinis
B.
Sasaran
profil indikator
Tersusunnya panduan penilaian kinerja klinis
Pertemuan pembahasan panduan penilaian kinerja klinis Terkumpulnya Pencatatan data melalui sensus harian sensus harian Terkumpulnya Pertemuan data indikator pembahasan kinerja capaian pelayanan indikator klinis pelayanan klinis Hasil analisis PDCA kinerja pelayanan klinis Laporan PDCA pelaksanaan tindak lanjut
….dst
VII. Jadwal Kegiatan (Gambarkan dalam Bagan Grant untuk rencana satu tahun) N o 1.
2.
Kegiatan Memilih dan menetapkan indikator kinerja pelayanan klinis Menyusun pedoman penilaian kinerja
2014 Nov
2015
Des
X
X
Jan
Feb
Mar
Apr
Mei
Jun
Jul
Ags
Sep
Okt
Nov
Des
3.
4.
5.
6.
pelayanan klinis Mencatat data indikator melalui sensus harian Mengumpul kan data indikator penilaian kinerja pelayanan klinis Analisis kinerja pelayanan klinis Dst……..
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
X
VIII. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan dan Pelaporannya Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan jadwal kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut. IX.
Pencatatan, Pelaporan, dan Evaluasi Kegiatan Sensus harian indikator mutu dan pelaporan dilakukan setiap bulan.Dilakukan pencatatan dan pelaporan indikator pelayanan klinis dari tiap unit kerja.Dilakukan pelaporan hasil analisis penilaian kinerja pelayanan klinis tiap tiga bulan oleh ketua PMKP kepada Kepala Puskesmas, dan didistribusikan kepada unit-unit terkait untuk di tindak lanjuti.Dilakukan pelaporan tahunan hasil analisis penilaian kinerja pelayanan klinis oleh Ketua PMKP kepada Kepala Puskesmas.