Penelitian tentang Penggunaan OBat Rasional di Rumah Sakit
nmvmFull description
Penelitian tentang Penggunaan OBat Rasional di Rumah SakitDeskripsi lengkap
kekurangan dari manometer kolom cairanDeskripsi lengkap
terapi cairan pada perdarahanFull description
Deskripsi lengkap
terapi cairan pada kondisi dehidrasi dan syok pada anakDeskripsi lengkap
Terapi Cairan pada Pembedahan
perhitungan tetesan infusDeskripsi lengkap
x
terapi cairan pada perdarahanDescripción completa
Ini
Full description
Deskripsi lengkap
LansiaDeskripsi lengkap
penggunaan hidroquinon pada kulitFull description
Lansia
Full description
Penggunaan Kortikosteroid Pada TuberkulosaFull description
penelitian, pengabdian masyarakat
Deskripsi lengkap
Bagaimana Hipotesa anda pada judul penelitian ini? Berdas Berdasark arkan an penelit penelitian ian sebelum sebelumny nyaa bahwa bahwa semaki semakin n tinggi tinggi rasio rasio cairan cairan pemasak ( AA Charge) Charge) pada proses pembuatan pulp dari kayu sungkai ( Peronema ( Peronema Canescens) Canescens) terha terhada dap p kuali kualita tass pulp pulp yang yang diha dihasil silka kan n akan akan semak semakin in baik baik dan dan begitupun sebaliknya. Pada penelitian ini dilakukannya variasi dari pengguna kaan rasio cairan pemasak ( AA AA Charge). Charge). air airan an pema pemasak sak ini terd terdir irii dari dari white liquor liquor dan air. !andun !andungan gan yang terdapat terdapat dalam white liquor adalah "a#H dan "a $%. "a#H ber&ungsi untuk mendegradasi dan melarutkan lignin sehingga mudah untuk dipisahkan dari selulosa. %edangkan "a $% yang menghasilkan ion hidrosul&ida ber&ungsi untuk mempercepat proses deligni&ikasi dan mengdegradasi lignin' namun juga melindungi karbohidrat dari degradasi sehingga dihasilkan rendemen yang tinggi dan kekuatan &isik yang baik. Pada proses pembuatan pembuatan pulp dari kayu sungkai ini menggunakan range AA pulp dari range AA charge' charge' yaitu yaitu *' *' +*' +*' ,*' ,*' $-* dan $$*. umlah umlah pemaka pemakaian ian white liquor akan akan semak semakin in meni mening ngka katt seiri seiring ng deng dengan an meni mening ngka katn tnya ya AA charge' charge' namu namun n berbanding terbalik dengan pemakaian air yang semakin menurun dengan meningkatnya AA charge. charge. /imana /imana pada gra&ik terlihat bahwa bahwa peningkatan peningkatan rasio cairan pemasak pemasak akan memp mempen enga garu ruhi hi rend rendem emen en pulp' pulp' semak semakin in ting tinggi gi rasio rasio cairan cairan pemas pemasak ak maka maka semakin sedikit rendemen pulp rendemen pulp yang yang dihasilkan. /ari gra&ik diatas dapat dilihat semakin tinggi penggunaan rasio pemasakan (AA Charge) Charge) maka maka bilang bilangan an kappa kappa yang yang dihasil dihasilkan kan semaki semakin n kecil' kecil' begitu begitupun pun sebalik sebalikny nyaa semaki semakin n rendah rendah penggu penggunaa naan n rasio rasio pemasak pemasakan an (AA Charge) Charge) maka bilangan kappa yang dihasilkan semakin besar. Bilangan kappa tinggi dapat disebabkan oleh beberapa hal seperti0 kayu yang dimasak belum masak sehingga masih banyat serat yang belum terurai. Pengukuran Pengukuran kappa number pada proses pembuatan pulp meru merupa paka kan n kunc kuncii suks sukses es dalam dalam meng mengop opti timu mumk mkan an pros proses es pembuatan pulp pembuatan pulp.. ting tinggi giny nyaa rasi rasio o cair cairan an pem pemasak asak maka maka akan akan meng mengha hasi silk lkan an brightness (kecera (kecerahan han)) pulp pulp yang lebih tinggi. Hal tersebut disebabkan semakin banyak
bahan kimia yang digunakan merupakan &aktor penting karena jika jumlah pemakaian terlalu tinggi akan tejadi oksidasi tidak hanya terjadi terhadap lignin' tetapi juga terhadap selulosa yang dapat mengurangi si&at1si&at kekuatan pulp' sebab terjadinya degradasi selulosa yang membuat rantai selulosa menjadi lebih pendek. %ehingga' nilai brightness berbanding terbalik dengan kappa number atau viskositas. %emakin rendah nilai kappa number dan viskositas' maka akan diikuti dengan tingkat kecerahan yang meningkat. 2endemen yang dihasilkan dari semua variabel rasio cairan pemasak dari kayu sungkai ini dikatakan baik yaitu pada range +* dan ,* dimana rendemen yang dihasilkan berada dalam range yang diharapkan seperti halnya rendemen yang dihasilkan oleh Acacia Mangium di P3. 3anjungenim 4estari Pulp and Paper ' yaitu sebesar -*155* dengan reject 6*. /alam range normal' kappa number diharapkan 6$-*' seperti di P3. 3anjungenim 4estari Pulp and Paper mempunyai range standar kappa number untuk Acacia Mangium sebesar $* 1,*. Berdasarkan gra&ik pada gambar ' terlihat nilai kappa number semakin menurun seiring dengan meningkatnya rasio cairan pemasak. Hal tersebut disebabkan karena degradasi lignin yang semakin besar dengan semakin banyaknya cairan pemasak yang digunakan. Pada rasio cairan pemasak * 1 ,* menghasilkan nilai kappa number yang cukup tinggi yaitu 7$-* sehingga rasio cairan pemasak * 1,* tidak menghasilkan pulp yang baik karena pulp dengan bilangan kappa 7$-* tidak layak untuk diputihkan karena akan membutuhkan bahan kimia pemutih yang banyak pada proses pemutihan (bleaching) sedangan rasio cairan pemasak $-* dan $$* dapat menghasilkan pulp yang baik dengan bilangan kappa 6$-*. Bersadarkan standar yang ditetapkan di P3. 3anjungenim 4estari Pulp and Paper dengan standar brightness pulp untuk Acacia Mangium sebesar $-1-* 8%#. "ilai Brightness (kecerahan) tertinggi yaitu 99'++* pada rasio cairan pemasak $$*. Hal tersebut disebabkan penambahan cairan pemasak yang lebih banyak dibandingkan yang lain sehingga menghasilkan tingkat kecerahan lenih tinggi.
