Ini adalah makalah ISBD yang gratis. Dan percobaan agar bisa download gratis di sini. Thank youFull description
Penggunaan Mesin Sebagai Pengganti Tenaga Kerja ManusiaFull description
Ilmu Sosial Budaya DasarDeskripsi lengkap
MANUSIA SEBAGAI KHALIFAH DAN HAMBA ALLAH BAB II PEMBAHASAN A. Manusia Sebagai Khalifatullah Fungsi dan kedudukan anusia di dunia ini adalah sebagai khalifah di bui. !u"uan #en$i#taan anusia di atas dunia ini adalah untuk be%ibadah. Sedangkan Sedangkan tu"uan hidu# anusia di dunia ini adalah untuk enda#atkan kesenangan dunia dan ketenangan akhi%at. &adi' anusia di atas bui ini adalah sebagai khalifah' (ang di$i#takan )leh Allah dala %angka untuk be%ibadah ke#ada*N(a' (ang ibadah itu adalah untuk en$a#ai kesenangan di dunia dan ketenangan di akhi%at. A#a (ang ha%us dilakukan )leh khalifatullah itu di bui+ Dan bagaianakah anusia elaksanakan ibadah*ibadah te%sebut+ Se%ta bagaianakah anusia bisa en$a#ai kesenangan dunia dan ketenangan akhi%at te%sebut+ Ban(ak sekali a(at (ang en"elaskan engenai tiga #andangan ini ke#ada anusia. Anta%a lain se#e%ti disebutkan #ada Su%ah Al* Ba,a%ah a(at -/ Ingatlah ketika !uhanu be%fi%an ke#ada #a%a alaikat/ 0Sesungguhn(a Aku Aku hendak en"adikan se)%ang khalifah di uka bui1. Me%eka be%kata/ 0Menga#a Engkau hendak en"adikan 2khalifah3 di bui itu )%ang (ang akan ebuat ke%usakan #adan(a dan enu#ahkan da%ah' #adahal kai senantiasa be%tasbih dengan eu"i Engkau dan ensu$ikan Engkau+1 !uhan be%fi%an/ 0Sesungguhn(a Aku engetahui a#a (ang tidak kau ketahui0. 24.S. Al*Ba,a%ah/ -3 Khalifah adalah sese)%ang (ang dibe%i tugas sebagai #elaksana da%i tugas*tugas (ang telah ditentukan. &ika anusia sebagai khalifatullah di bui' aka ia eiliki tugas*tugas te%tentu sesuai dengan tugas*tugas (ang telah diga%iskan )leh Allah selaa anusia itu be%ada di bui sebagai khalifatullah. &ika kita en(ada%i di%i kita sebagai khalifah Allah' Allah' sebena%n(a tidak ada satu anusia #un di atas dunia ini (ang tidak e#un(ai 0kedudukan1 atau#un 0"abatan1. &abatan*"abatan lain (ang be%sifat keduniaan sebena%n(a e%u#akan #en"aba%an da%i "abatan #)k)k sebagai khalifatullah. &ika sese)%ang en(ada%i bah5a "abatan kedunia5iann(a itu e%u#akan #en"aba%an da%i "abatann(a sebagai khalifatullah' aka tidak ada satu anusia #un (ang akan en(ele5engkan "abatann(a. Sehingga tidak ada satu anusia #un (ang akan elakukan #en(i#angan*#en(i#angan selaa dia en"abat. &abatan anusia sebagai khalifah adalah aanat Allah. &abatan*"abatan dunia5i' isalkan (ang dibe%ikan )leh atasan kita' atau#un (ang dibe%ikan )leh sesaa anusia' adalah e%u#akan aanah Allah' ka%ena e%u#akan #en"aba%an da%i khalifatullah. khalifa tullah. Sebagai khalifatullah' anusia ha%us be%tindak sebagaiana Allah be%tindak ke#ada seua akhlukn(a.
Pada dasa%n(a' seua akhluk Allah di atas bui ini be%ibadah enu%ut k)ndisin(a. Paling tidak' ibadah e%eka itu adalah be%tasbih ke#ada Allah. Disebutkan dala Al*4u%6an Su%ah Al*Ba,a%ah/ 7ushabbihu lillahi a fissaa5ati 5aa fil a%dh. Bebatuan' #e#)h)nan' gunung' dan sungai isalkan' seuan(a be%ibadah ke#ada Allah dengan $a%a be%tasbih. Dala hal ini' "anin (ang be%ada di dala %ahi ibu be%ibadah sesuai dengan k)ndisin(a' (aitu dengan $a%a be%tasbih. Ketika Allah akan eniu#kan %)h ke dala "anin' aka Allah be%tan(a dulu ke#ada "anin te%sebut. Allah engatakan 0Aku akan eniu#kan %)h ke dala di%iu. !eta#i "a5ab dahulu #e%tan(aan*Ku' ba%u Aku akan tiu#kan %)h itu ke dala di%iu. A#akah engkau engakui Aku sebagai !uhanu+1 Lalu di"a5ab )leh "anin te%sebut' 0I(a' aku engakui Engkau sebagai !uhanku.1 Da%i se"ak a5al' te%n(ata anusia itu sebelu ada %)hn(a' atau #ada saat %)hn(a akan ditiu#kan' aka Allah enan(akan dahulu a#akah si "anin au engakui*N(a sebagai !uhan. &adi' "anin te%sebut be%ibadah enu%ut k)ndisin(a' (aitu dengan be%tasbih ke#ada Allah. !idak ada akhluk Allah satu#un (ang tidak be%tasbih ke#ada*N(a Manusia ulai elakukan #en(i#angan dan #ebangkangan te%hada# Allah (aitu #ada saat ia be%usia akil baligh hingga akhi% ha(atn(a. !eta#i' "ika kita ingat fungsi kita sebagai khalifatullah' aka takkan ada anusia (ang elakukan #en(i#angan. Makna sede%hana da%i khalifatullah adalah 0#engganti Allah di bui1. Setia# detik da%i kehidu#an kita ini ha%us dia%ahkan untuk be%ibadah ke#ada Allah' se#e%ti ditegaskan )leh Allah di dala fi%an*N(a/ 8a a khala,tul "inna 5al insa illa li (a6budu. 0!idak Aku $i#takan anusia dan "in ke$uali untuk en(ebah ke#ada*Ku.1 Kalau begitu' se#an"ang ha(at kita sebena%n(a adalah untuk be%ibadah ke#ada Allah. Dala #andangan Isla' ibadah itu ada dua a$a' (aitu/ ibadah #%ie% 2ibadah ahdhah3 dan ibadah sekunde% 2ibadah ghai%u ahdhah3. Ibadah ahdhah adalah ibadah (ang langsung' sedangkan ibadah ghai%u ahdhah adalah ibadah tidak langsung. Sese)%ang (ang eninggalkan ibadah ahdhah' aka akan dibe%ikan siksaan )leh Allah. Sedangkan bagi (ang elaksanakann(a' aka akan langsung dibe%ikan gan"a%an )leh Allah. Ibadah ahdhah anta%a lain/ shalat' #uasa' 9akat' dan ha"i. Sedangkan ibadah ghai%u ahdhah adalah seua aktifitas kita (ang bukan e%u#akan ibadah ahdhah te%sebut' anta%a lain/ beke%"a' asak' akan' dan enuntut ilu. B. :.
Manusia Dala P%es#ektif Kekhalifahan Eksistensi anusia
Istilah eksistensi e#un(ai akna (ang te%ka(a dan te%dala' diteukan dala bahasa a%ab. Eksistensi be%asala da%i aka% kata ke%"a 5a"ada' bentuk kata ini be%a%ti 0eneukan1 dan tu%unn(a adalah 5u"ud 2ada3' 5i"dan 2sada%3' 5a"d 2ni%5ana3 dan 5u"d. Dala bentuk 5a"d' 5u"d' dan 5i"dan be%a%ti 0e#un(ai ilik1' dan e#un(ai ilik #ada akhi%n(a enganta%kan #ada 5u"ud inde#enden' (akni 5u"ud (ang tidak te%gantung #ada (ang lain. Mana lain da%i istilah 5u"ud 2eksisensi3 dan suatu kebe%adaan (ang di%asakan' diteukan dan
ditentukan )leh #an$a inde%a. Ka%ena itu da#at dikatakan bah5a ada sesuatu (ang da#at di%asakan #an$a inde%a. Di sisi lain ada "uga kebe%adaan (ang tidak da#at diketahui dengan #e%asaan ta#i dengan nala%. Da%i u%aian diatas da#at disi#ulkan bah5a eksisensi anusia be%a%ti kebe%adaan anusia' a%tin(a segala sesuatu (ang ada atau (ang un$ul (ang da#at dieukan atau di%asakan #ada di%i anusia baik se$a%a fisis au#un etafisis' e#i%is au#un eta e#i%is. Ada #enge%tian eksistensi anusia )leh Al*Gha9alli didefinisikan sebagai k)#)sisi (ang e#e%lihatkan kebe%adaan anusia dala suatu t)talitas. A%tin(a anusia sebagai ken(ataan faktual te%di%i atas bagian*bagian (ang ebentuk suatu k)#)sisi (ang enun"ukkan kebe%adaann(a. Eksistensi anusia e%u#akan #e%#aduan anta%a bebe%a#a unsu% (ang tidak bisa di#isah*#isahkan. Menu%ut Ibnu 4)((i' hakikat di%i anusia itu e%u#akan #aduan anta%a bebe%#a unsu% (ang saling be%kaitan dan tidak ungkin di#isah*#isahkan anta%a satu dengan (ang lainn(a. Bebe%a#a unsu% (ang diaksud itu adalah %uh' akal dan badan. Hal (ang saa "uga dikeukakan )leh M. 4utb bah5a dala #e%s#ektif isla eksistensi anusia (ang e%u#akan #aduan anta%a ketiga unsu% te%sebut e%u#akan satu kesatuan (ang te%#adu dan saling be%kaitan' badan (ang be%sifat ate%i tidak bisa di#isahkan dengan akal dan %uh (ang be%sifat iate%i. Masing*asing da%i ketiga unsu% te%sebu eiliki da(a aau #)tensi (ang saling endukung dan elengka#i dala #e%"alanan hidu# anusia. ;.
Eksistensi Manusia dala Pe%s#ektif Kekhalifahan
Manusia e#un(ai keistie5aan dibanding dengan akhluk !uhan (ang lainn(a diuka bui ini. Keistie5aan ini bisa dilihat da%i sisi #en$i#taan fisik au#un #e%s)nalitas ka%akte%n(a. Ka%ena keistie5aann(a itu' anusia eiliki tugas dan ke5a"iban (ang be%beda dengan akhluk (ang lain.<:=>hal ini da#at kita lihat dala Su%at Al*Ba,a%ah a(at -*-- (ang ea#a%kan #%)ses ke"adian anusia dan #engangkatann(a sebagai khalifah. P%)ses ke"adian inilah (ang da#at ebe%ikan #enge%tian kedudukan anusia sebagai khallifatullah dala Ala Seesta. Sebagaiana diungka#kan bebe%a#a #enafsi% be%ikut/ a.
Musthafa Al*Ma%aghi
Menu%ut Musthfa Al*Ma%aghi 4.S. Al*Ba,a%ah a(at -*-- en$e%itakan tentang kisah ke"adian uat anusia. Menu%utn(a dala kisah #en$i#taan Ada (ang te%da#at dala a(at te%sebut engandung hikah dan %ahasia (ang )leh Allah diungka# dala bentuk dial)k anta%a Allah dengan alaikat. A(at ini te%asuk a(at Mutas(abihat (ang tidak $uku# di#ahai da%i segi dhahi%n(a a(at sa"a. Sebab "ika deikian be%a%ti Allah engadakan us(a5a%ah dengan haban(a dala elakukan #en$i#taan. Seenta%a hal ini adalah ustahil bagi Allah. Ka%ena a(at ini keudian dia%tikan dengan #ebe%itaan Allah #ada #a%a alaikat tentang #en$i#taan Khalifah di Bui (ang keudian #a%a Malaikat engadakan sanggahan. Be%dasa%kan te%sebut' aka a(at diatas e%u#akan tasil atau #e%u#aaan da%i Allah aga% udah di#ahai )leh anusia' khususn(a engenai #%)ses ke"adian Ada dan keistie5aann(a. ?. !ugas dan Pe%anan Manusia Diuka Bui
Ketika ee%ankan fungsin(a sebagai khalifah Allah di uka bui' ada dua #e%anan #enting (ang diaanahkan dan dilaksanakan anusia sa#ai ha%i kiaat. Pe%taa' eaku%kan bui 2al @ia%ah3. Kedua' eeliha%a bui da%i u#a(a*u#a(a #e%usakan (ang datang da%i #ihak ana#un 2a% %i6a(ah3. :.
Meaku%kan Bui
Manusia e#un(ai ke5a"iban k)lektif (ang dibebankan Allah S8!. Manusia ha%us engeks#l)%asi keka(aan bui bagi keanfaatan seluas*luasn(a uat anusia. Maka se#atutn(alah hasil eks#l)%asi itu da#at dinikati se$a%a adil dan e%ata' dengan teta# en"aga keka(aan aga% tidak #unah. Sehingga gene%asi selan"utn(a da#at elan"utkan eks#l)%asi itu. ;.
Meeliha%a Bui
Meliha%a bui dala a%ti luas te%asuk "uga eeliha%a akidah dan akhlak anusian(a sebagai SDM 2sube% da(a anusia3. Meeliha%a da%i kebiasaan "ahili(ah' (aitu e%usak dan enghan$u%kan ala dei ke#entingan sesaat. Ka%ena sube% da(a anusia (ang %usak akan sangata #)tensial e%usak ala. leh ka%ena itu' hal sea$a itu #e%lu dihinda%i. Allah en$i#takan ala seesta ini tidak sia*sia. Pen$i#taan anusia e#un(ai tu"uan (ang "elas' (akni di"adikan sebagai khalifah atau #enguasa 2#engatu%3 bui. Maksudn(a' anusia di$i#takan )leh Allah aga% eaku%kan kehidu#an di bui sesuai dengan #etun"ukN(a. Petun"uk (ang diaksud adalah agaa 2Isla3. Menga#a Allah ee%intahkan uat nabi Muhaad SA8 untuk eeliha%a bui da%i ke%usakan+' ka%ena sesungguhn(a anusia lebih ban(ak (ang ebangkang dibanding (ang bena%*bena% be%buat shaleh sehingga anusia akan $ende%ung untuk be%buat ke%usakan' hal ini sudah te%"adi #ada asa nabi nabi sebelu nabi Muhaad SA8 diana uat #a%a nabi te%sebut lebih senang be%buat ke%usakan da%i #ada be%buat kebaikan' isaln(a sa"a kau bani Is%ail' se#e%ti (ang Allah sebutkan dala fi%ann(a dala su%at Al Is%a a(at = (ang be%bun(i /!eks lihat 0g))gle Al*4u%6an )nlines1 A%tin(a / dan telah Kai teta#kan te%hada# Bani Is%ail dala kitab itu/ 0Sesungguhn(a kau akan ebuat ke%usakan di uka bui ini dua kali dan #asti kau akan en()b)ngkan di%i dengan kes)b)ngan (ang besa%0. 24S Al Is%a / =3 Sebagai se)%ang usli dan haba Allah (ang taat tentu kita akan en"alankan fungsi sebagai khalifah diuka bui dengan tidak elakukan #eng%usakan te%hada# Ala (ang di$i#takan )leh Allah S8! ka%ena sesungguhn(a Allah tidak en(ukai )%ang*)%ang (ang be%buat ke%usakan. Se#e%ti fi%ann(a dala su%at Al 4ashash a(at CC (ang be%bun(i/ !eks lihat 0g))gle Al*4u%6an )nlines1 A%tin(a/ dan $a%ilah #ada a#a (ang telah dianuge%ahkan Allah ke#adau 2kebahagiaan3 nege%i akhi%at' dan "anganlah kau elu#akan bahagianu da%i 2kenikatan3 dunia5i dan be%buat baiklah 2ke#ada )%ang lain3 sebagaiana Allah telah be%buat baik' ke#adau' dan "anganlah kau be%buat ke%usakan di 2uka3 bui. Sesungguhn(a Allah tidak en(ukai )%ang*)%ang (ang be%buat ke%usakan. 24S AL 4ashash / C3
Manusia dengan akhluk Allah lainn(a sangat be%beda' a#alagi anusia eiliki kelebihan* kelebihan (ang tidak diiliki )leh akhluk (ang lain' salah satun(a anusia di$i#takan dengan sebaik*baik bentuk #en$i#taan' naun keuliaan anusia bukan te%letak #ada #en$i#taann(a (ang baik' teta#i te%gantung #ada a#akah dia bisa en"alankan tugas dan #e%an (ang telah diga%iskan Allah atau tidak' bila tidak' aka ia akan diasukkan ke dala ne%aka dengan segala kesengsa%aann(a. Allah S8! be%fi%an (ang a%tin(a' Sesungguhn(a Kai telah en$i#takan anusia dala bentuk (ang sebaik*baikn(a. Keudian Kai kebalikan dia ke te#at (ang se%endah* %endahn(a 2ne%aka3' ke$uali )%ang*)%ang (ang be%ian dan enge%"akan aal shaleh aka bagi e%eka #ahala (ang tiada #utus*#utusn(a. 2/ = ** 3. Paling ku%ang ada tiga tugas dan #e%an (ang ha%us diainkan )leh anusia dan sebagai se)%ang usli' kita bukan han(a ha%us engetahuin(a' teta#i en"alankann(a dala kehidu#an ini aga% kehidu#an uat anusia bisa be%"alan dengan baik dan en(enangkan. Be%ibadah ke#ada Allah S8! e%u#akan tugas #)k)k' bahkan satu*satun(a tugas dala kehidu#an anusia sehingga a#a #un (ang dilakukan )leh anusia dan sebagai a#a #un dia' seha%usn(a di"alani dala ke%angka ibadah ke#ada Allah S8!' sebagaiana fi%an*N(a (ang a%tin(a' Dan Aku tidak en$i#takan anusia ke$uali su#a(a e%eka en(ebah*Ku. 2:/ 3. Aga% segala (ang kita lakukan bisa dikateg)%ikan ke dala ibadah ke#ada Allah S8!' #aling tidak ada tiga k%ite%ia (ang ha%us kita #enuhi. Pe%taa' lakukan segala sesuatu dengan niat (ang ikhlas ka%ena Allah S8!. Keikhlasan e%u#akan salah satu kun$i bagi dite%ian(a suatu aal )leh Allah S8! dan ini akan be%da#ak sangat #)sitif bagi anusia (ang elaksanakan suatu aal' ka%ena eski#un a#a (ang ha%us dilaksanakann(a itu be%at' ia tidak e%asakann(a sebagai sesuatu (ang be%at' a#alagi aal (ang eang sudah %ingan. Sebalikn(a' tan#a keikhlasan' aal (ang %ingan sekali#un akan te%asa en"adi be%at' a#alagi aal (ang "elas*"elas be%at untuk dilaksanakan' tentu akan en"adi aal (ang te%asa sangat be%at untuk engaalkann(a. Kedua' lakukan segala sesuatu dengan $a%a (ang bena%' bukan ebena%kan segala $a%a' sebagaiana (ang telah diga%iskan )leh Allah S8! dan di$)nt)hkan )leh asul*N(a. Manakala se)%ang usli telah en"alankan segala sesuatu sesuai dengan ketentuan Allah S8!' aka tidak ada #en(i#angan*#en(i#angan dala kehidu#an ini (ang ebuat #e%"alanan hidu# anusia en"adi sesuatu (ang en(enangkan. Ketiga' adalah lakukan segala sesuatu dengan tu"uan engha%a# %idha Allah S8! dan ini akan ebuat anusia han(a #un(a satu ke#entingan' (akni %idha*N(a. Bila ini (ang te%"adi' aka u#a(a enegakkan kebaikan dan kebena%an tidak akan enghada#i kesulitan' te%utaa kesulitan da%i dala di%i #a%a #enegakn(a' hal ini ka%ena habatan*habatan itu se%ingkali te%"adi ka%ena anusia eiliki ke#entingan*ke#entingan lain (ang "ust%u be%tentangan dengan %idha Allah S8!. Nilai*nilai dan segala ketentuan (ang be%asal da%i Allah S8! ha%us ditegakkan dala kehidu#an di dunia ini. Untuk enegakkann(a' anusia di#e%ankan )leh Allah S8! sebagai
khalifah 25akil3 Allah di uka bui ini untuk enegakkan s(a%iat*s(a%iat*N(a' Allah S8! be%fi%an (ang a%tin(a' Sesungguhn(a Aku hendak en"adikan se)%ang khalifah di uka bui. 2;/ -3. Untuk bisa en"alankan fungsi khalifah' anusia ha%us enegakkan nilai*nilai kebena%an dan keadilan se%ta en(ia%kan kebaikan dan keaslahatan' ini e%u#akan #e%ka%a (ang sangat endasa% untuk bisa dite%a#kan. !an#a kebena%an dan keadilan se%ta kebaikan dan keaslahatan' tidak ungkin tatanan kehidu#an uat anusia bisa di5u"udkan' ka%enan(a ini en"adi #e%s(a%atan utaa bagi anusia untuk en"alankan fungsi khalifah #ada di%in(a. Allah S8! be%fi%an (ang a%tin(a' Hai Daud' sesungguhn(a Kai en"adikan kau khalifah 2#enguasa3 di uka bui' aka be%ilah ke#utusan 2#e%ka%a3 di anta%a anusia dengan adil dan "anganlah kau engikuti ha5a nafsu' ka%ena ia akan en(esatkan kau da%i "alan Allah. Sesungguhn(a )%ang*)%ang (ang sesat da%i "alan Allah akan enda#at a9ab (ang be%at ka%ena e%eka elu#akan ha%i #e%hitungan. 2Shad/ ;3. Untuk bisa e#e%)leh kehidu#an (ang baik di dunia ini' salah satu (ang en"adi #en)#ang utaan(a adalah #enegakkan huku se$a%a adil sehingga sia#a #un (ang be%salah akan dikenai hukuan sesuai dengan tingkat kesalahann(a' ka%enan(a hal ini e%u#akan sesuatu (ang sangat ditekankan )leh Allah S8! ke#ada anusia sebagaiana te%da#at dala fi%an* N(a (ang a%tin(a' Sesungguhn(a Allah en(u%uh kau en(a#aikan aanat ke#ada (ang be%hak ene%ian(a' dan 2en(u%uh kau3 a#abila eneta#kan huku di anta%a anusia su#a(a eneta#kann(a dengan adil. Sesungguhn(a Allah ebe%i #enga"a%an (ang sebaik* baikn(a ke#adau. Sesungguhn(a Allah Maha Mendenga% lagi Maha Melihat. 2=/ J3. D. Makna Dan Pe%an Kekhalifahan Manusia Di Bui Manusia di#ilih sebagai khalifatullah' sebagaiana diu%aikan diatas' ka%ena kelebihan (ang dianuge%ahkan Allah ke#ada anusia be%u#a ilu #engetahuan' (ang tidak dibe%ikan ke#ada akhluk Allah (ang lain te%asuk alaikat. A(at*a(at diatas (ang en(a#aikan tentang #enga"a%an Allah ke#ada anusia ebe%ikan #enge%tian bah5a untuk da#at en"alankan fungsi dan #e%an kekhalifahan di#e%lukan )dal atau s(a%at (aitu ilu. Hal ini senada dengan #enda#at 4u%aish Shihab bah5a #engetahuan atau #)tensi (ang be%u#a kea#uan en(ebutkan naa*naa itu e%u#akan sa(%at sekaligus )dal bagi Ada 2Mnusia3 untuk engel)la bui ini. !an#a #engetahuan atau #eanfaatan #)tensi be%#engetahuan' aka tugas kekhalifahan anusia akan gagal' eski#un ia tekun %uku6' su"ud dan be%ibadah ke#ada Allah sebagaiana (ang dilakukan )leh alaikat. Meski alaikat e%u#akan akhluk (ang #aling taat' ta#i teta## dinilai sebagai akhluk (ang tidak eliki kea#uan untuk en"adi khalifah' ka%ena ia tidak eiliki ilu atau #engetahuan tentang hal itu. Dala bebe%a#a a(at "uga disebutkan bah5a anusia eiliki kehidu#an ideal dan da%i kehidu#an ideal itu anusia did)%)ng ke#ada kehidu#an %iil aga% ia da#at te%u"i sebagai akhluk fungsi)nal 24.S. Al*MulkC/;3. Maksudn(a' hidu# atau kehidu#an %iil adalah hidu# di bui sekaligus ati di bui. Dala kaitan ini enu%ut k)nse#si Al*4u%6an anusia "uga se%ing disebut sebagai khalifah dala #enge%tian kuasa 2andata%is' bukan #enguasa3. Dala status itulah anusia te%kait dengan be%bagai hak' ke5a"iban' se%ta tanggung"a5ab' (ang seuan(a e%u#akan aanah bagin(a.
Keuliaan anusia ini enun"ukkan bah5a anusia dibanding dengan akhluk lain eiliki keistie5aan (ang eba5an(a ke#ada kedudukan (ang istie5a #ula (aitu khalifah. Dala kedudukan ini anusia diibe%i #e%an untuk ebangun dan engebangkan dunia baik se$a%a sendi%i*sendi%i 2indiidualistik3 au#un be%saa* saa2s)sial3. Manusia a#u be%#e%an enenukan nasib e%eka sendi%i. Pe%an ini dilakukan se$a%a sada% dan elalui kehendak bebasn(a' a%tin(a anusia da#at enentukan asade#an(a atas dasa% #engeahuan tentang di%i' kehidu#an disekeliling e%eka dan be%dasa%kan intelekualitas se%ta #eeliha%aan di%i se$a%a baik. Manusia selaku khalifah eiliki kebebasan be%kehendak 2f%ee 5ill3' suatu kebebasan (ang en(ebabkan anusia da#at eilih tingkah lakun(a sendi%i. Manusia dibekali akal (ang dengan akal itu anusia a#u ebuat #ilihan anta%a (ang bena% dan (ang salah. Be%beda dengan M. 4u%aish Shihab (sng engha%uskan eiliki ka%akte% sebagai anusia se$a%a #%ibadi au#un kel)#)k' a#u en"alankan fungsin(a sebagai haba Allah' guna ebangun dunia sesuai k)nse# (ang diee#kan Allah. Sehinga khalifah ha%us eiliki e#at sisi ka%akte% (ang saling te%kait. Kee#at sisi te%sebut adalah/ a.
Meenuhi tugas (ang dibe%ikan Allah.
b. Mene%ia ugas te%sebut dan elaksakann(a dala kehidu#an #e%)%angan au#un kel)#)k. $.
Meeliha%a se%ta engel)la lingkungan hidu# unuk keanfaatan be%saa.
d.
Men"adikan tugas*tugas khalifah sebagai #ed)an #elaksanaann(a.
M. Ku%aish shihab eetakan ka%akte%isik khalifatullah dengan enganalisis tafsi% ilik Al* !ab%asi dikeukakan didalan(a bah5a kata ia e#un(ai akna (ang saa dengan khalifah. Han(a kata ia digunakan untuk keteladanan' ka%ena ia te%abil da%i kata (ang engandung a%ti de#an' (ang be%beda dengan khalifah (ang te%abil da%i kata 0belakang1. D. !UGAS MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK Manusia di$i#takan )leh Allah S8! aga% en(ebah ke#adan(a. Kata en(ebah sebagai te%"eahan da%i lafal @abida*(a6budu*@ibadatun. Be%ibadah be%a%ti en(ada%i dan engaku bah5a anusia e%u#akan haba Allah (ang ha%us tunduk engikuti kehendakn(a' baik se$a%a suka%ela au#un te%#aksa. :. Ibadah uhdah 2u%ni3' (aitu ibadah (ang telah ditentukan 5aktun(a' tata $a%an(a' dan s(a%at*s(a%at #elaksanaann(a )leh nas' baik Al 4u%6an au#un hadits (ang tidak b)leh diubah' ditabah atau diku%angi. Misaln(a shalat' #uasa' 9akat' ha"i dan sebagain(a. ;. Ibadah @aah 2uu3' (aitu #engabdian (ang dilakuakn )leh anusia (ang di5u"udkan dala bentuk aktiitas dan kegiatan hidu# (ang dilaksanakan dala k)nteks en$a%i ke%idhaan Allah S8! BAB III
PENU!UP A. Kesi#ulan !u"uan #en$i#taan anusia di atas dunia ini adalah untuk be%ibadah. Sedangkan tu"uan hidu# anusia di dunia ini adalah untuk enda#atkan kesenangan dunia dan ketenangan akhi%at. &adi' anusia di atas bui ini adalah sebagai khalifah' (ang di$i#takan )leh Allah dala %angka untuk be%ibadah ke#ada*N(a' (ang ibadah itu adalah untuk en$a#ai kesenangan di dunia dan ketenangan di akhi%at Ketika !uhanu be%fi%an ke#ada #a%a alaikat/ 0Sesungguhn(a Aku hendak en"adikan se)%ang khalifah di uka bui1. Me%eka be%kata/ 0Menga#a Engkau hendak en"adikan 2khalifah3 di bui itu )%ang (ang akan ebuat ke%usakan #adan(a dan enu#ahkan da%ah' #adahal kai senantiasa be%tasbih dengan eu"i Engkau dan ensu$ikan Engkau+1 !uhan be%fi%an/ 0Sesungguhn(a Aku engetahui a#a (ang tidak kau ketahui0. 24.S. Al* Ba,a%ah/ -3 M. Ku%aish shihab eetakan ka%akte%isik khalifatullah dengan enganalisis tafsi% ilik Al* !ab%asi dikeukakan didalan(a bah5a kata ia e#un(ai akna (ang saa dengan khalifah. Han(a kata ia digunakan untuk keteladanan' ka%ena ia te%abil da%i kata (ang engandung a%ti de#an' (ang be%beda dengan khalifah (ang te%abil da%i kata 0belakang1. Ketika ee%ankan fungsin(a sebagai khalifah Allah di uka bui' ada dua #e%anan #enting (ang diaanahkan dan dilaksanakan anusia sa#ai ha%i kiaat. Pe%taa' eaku%kan bui 2al @ia%ah3. Kedua' eeliha%a bui da%i u#a(a*u#a(a #e%usakan (ang datang da%i #ihak ana#un. Meaku%kan Bui adalah Manusia ha%us engeks#l)%asi keka(aan bui bagi keanfaatan seluas*luasn(a uat anusia. Maka se#atutn(alah hasil eks#l)%asi itu da#at dinikati se$a%a adil dan e%ata' dengan teta# en"aga keka(aan aga% tidak #unah Meeliha%a Bui adalah Meliha%a bui dala a%ti luas te%asuk "uga eeliha%a akidah dan akhlak anusian(a sebagai SDM 2sube% da(a anusia3. Meeliha%a da%i kebiasaan "ahili(ah' (aitu e%usak dan enghan$u%kan ala dei ke#entingan sesaat. Ka%ena sube% da(a anusia (ang %usak akan sangata #)tensial e%usak ala.
MANUSIA SEBAGAI HAMBA ALLAH A. Penge%tian Manusia sebagai Haba Allah dan Makhluk S)$ial
Manusia dia%tikan sebagai Haba Allah ka%ena anusia e%u#akan salah satu $i#taan Allah S8!' akhluk (ang di$i#takan eiliki akal #iki%an dan akal sehat' hal itulah (ang ebedakan anusia dengan akhluk lainn(a. Bui adalah te#at (ang di$i#takan Allah untuk di"aga kelesta%iann(a )leh anusia. Manusia ee%lukan ala' sebagai $)nt)hn(a kita ee%lukan )ksigen da%i ala untuk be%nafas' kita "uga ee%lukan tubuhan' sa(u%* a(u%' ikan' ai% dan asih ban(ak lagi untuk kelangsungan hidu#. Manusia adalah akhluk (ang di$i#takan eiliki insting untuk enentukan a#a (ang ingin dilakukan' $)nt)hn(a "ika anusia itu la#a% aka dia akan akan. Manusia "uga di$i#takan sebagai Makhluk S)sial. A%tin(a anusia eiliki kebutuhan dan kebiasaan untuk be%k)unikasi dan be%inte%aksi dengan anusia lainn(a. Dala hidu# be%saa atau be%as(a%akat' setia# anusia ene#ati status atau kedudukan te%tentu' bila ada (ang diatas aka ada "uga (ang diba5ah. 8alau#un beda status' setia# anusia teta# ebutuhkan satu saa lain' eiliki dunia (ang saa' eiliki tu"uan hidu# (ang saa. Melalui hidu# be%saa lah anusia da#at enubuhkan %asa kebe%saaan ka%ena itulah (ang ha%us ditanakan ke#ada setia# di%i anusia' SLIDAI!AS B. Hakikat Manusia sebagai Haba Allah dan Makhluk S)$ial Didala di%i anusia te%da#at unsu%*unsu% ala' ada unsu% tubuh*tubuhan dengan tubuh dan be%ge%ak' ada unsu% he5ani dengan eiliki nafsu' kea#uan be%ge%ak' insting dan sebagain(a. 8alau#un anusia eiliki sifat (ang tidak "auh da%i akhluk lainn(a naun teta#' anusia lebih da%i itu. Se$a%a fisik anusia lebih baik' lebih indah' lebih se#u%na. Itu enga#a anusia din(atakan akhluk $i#taan Allah (ang lebih se#u%na di banding akhluk lain. Sebagai $i#taan Allah (ang lebih se#u%na tentu ebuat anusia eiliki hubungan e%at dengan !uhan. Sudah en"adi ke5a"iban anusia untuk en"alankan segala #e%intahn(a se#e%ti be%ibadah 2enu%ut ke#e%$a(aan asing*asing3' en"aga ala' baik ke#ada sesaa' saling t)l)ng en)l)ng dala hal kebaikan. Men"aga ala e%u#akan salah satu hakikat anusia sebagai akhluk !uhan. Manusia dan ala sangat te%hubung e%at' tentu sa"a anusia sangat ebutuhkan ala untuk en"alani kehidu#an. Bagaiana tidak' "ika setia# detikn(a sa"a kita butuh )ksigen untuk be%nafas. Beta#a besa% kekuasaan !uhan en$i#takan uda%a (ang da#at dengan bebas kita hi%u#' ba(angkan "ika )ksigen ini ha%us kita ba(a%' seakan tidak $uku# ha%ta kita han(a untuk eba(a% )ksigen ini. Lalu enga#a dengan udahn(a kita asih en$ea%i uda%a bebas ini+ Hutan atau #e#)h)nan e%u#akan $i#taan !uhan' begitu indah dilihat' eba5a kese"ukan. Naun enga#a asih ban(ak #enebangan lia%+ Ai% adalah $i#taan !uhan selan"utn(a (ang e%u#akan ke#e%luan anusia untuk hidu#. Manusia ee%lukan ai% untuk inu' andi' dan kegiatan lainn(a. Beta#a anusia sangat ebutuhkan ai%. &ika deikian' enga#a asih ban(ak be%ita bu%uk tentang ai% (ang asih te%denga%+ Ai% ke%uh' kelangkaan ai%' ban"i% (ang diakibatkan kelalaian anusia. !idak kah anusia sebagai akhluk be%akal sada% dengan #e%buatan e%eka. Da%i sek)lah dasa% kita telah dia"a%kan untuk hidu# be%sih' ebuang sa#ah #ada te#atn(a' naun enga#a asih ban(ak kali (ang disula# en"adi tu#ukan sa#ah sehingga ebuat ai% kali en"adi ke%uh dan te%subat. Kebiasaan ebuang sa#ah seba%angan (ang en(ebabkan ban"i%' sada%kah itu adalah ulah anusia itu sendi%i. Lalu enga#a asih ban(ak anusia (ang en(alahkan !uhan+ Manusia e%u#akan akhluk alaiah (ang tentu sa"a ee%lukan ala. Disa#ing itu' anusia tidak bisa le#as da%i kehidu#an lingkungann(a (ang ana anusia ee%lukan anusia lainn(a. Didala be%s)sialisasi te%bentuklah sebuah kel)#)k' kel)#)k ini tidak
han(a e#e%)leh sesuatu bagi di%i sendi%i ta#i "uga untuk )%ang lain. Inilah Hakikat Manusia sebagai Makhluk S)sial. Naun didala hidu# be%s)sialisasi tentu tidak udah' ban(ak #e%bedaan (ang da#at ebuat suatu kel)#)k en"adi saling be%sete%u' saling en$a$i' saling be%tengka% atau bahkan enibulkan #e%#isahan. Di Ind)nesia sendi%i (ang e%u#akan nega%a be%ke#ulauan' "elas eiliki ban(ak #e%bedaan didalan(a' beda adat' beda bahasa' beda agaa' dan asih ban(ak lagi. Seha%usn(a da%i ban(ak #e%bedaan te%sebut da#at ebuat nega%a kita lebih se#u%na. Sebagai $)nt)h ke$iln(a' ibu "a%i te%asa tidak se#u%na tan#a kee#at "a%i lainn(a. &ika "a%i sa"a bisa saling elengka#i satu saa lain' enga#a anusia sebagai akhluk be%akal tidak bisa. 8e%e NE PENU!UP A. KESIMPULAN Manusia dan S)sialisasi adalah hal (ang saling be%kaitan satu saa lain. Begitu "uga dengan Manusia dan !uhan. Sebagai $i#taanN(a' kita 5a"ib en"alankan segala #e%intahN(a dan en"auhi segala la%anganN(a.
TanggungJawabManusi aSebagai Khal i f ahdanHambaAl l ah TANGGUNG JAWAB MANUSIA SEBAGAI HAMBA DAN KHALIFAH ALLAH
Sebagai se)%ang khalifah' a#a (ang dilakukan tidak b)leh han(a untuk ke#entingan di%i #%ibadi dan tidak han(a be%tanggung "a5ab #ada di%i sendi%i sa"a. leh ka%ena itu seua (ang dilakukan ha%us untuk kebe%saaan sesaa uat anusia dan haba Allah' se%ta #e%tanggung "a5abann(a #ada tiga instansi' (aitu / :. Pe%tanggung "a5aban #ada di%i sendi%i. ;. Pe%tanggung "a5aban #ada as(a%akat. -. Pe%tanggung "a5aban #ada Allah. Tanggung Jawab Manusia Sebagai Hamba Allah
Makna (ang esensial da%i kata @abd 2haba3 adalah ketaatan' ketundukan' dan ke#atuhan. Ketaatan' ketundukan dan ke#atuhan han(a la(ak dibe%ikan ke#ada Allah' (ang di$e%inkan dala ketaatan' ke#atuhan' dan ketundukan #ada kebena%an dan keadilan. Sebagai haba' tugas utaa anusia adalah engabdi 2be%ibadah3 ke#ada Sang Khali, enaati #e%intah*N(a dan en"auhi segala la%angan*N(a. Hubungan anusia dengan Allah S8! bagaikan hubungan se)%ang haba 2budak3 dengan tuann(a. Si haba ha%us senantiasa #atuh' tunduk' dan taat atas segala #e%intah tuann(a. Deikianlah' ka%ena #)sisin(a sebagai @abid' ke5a"iban anusia di bui ini adalah be%ibadah ke#ada Allah dengan ikhlas se#enuh hati .
A%tin(a 0Padahal e%eka tidak disu%uh' ke$uali su#a(a en(ebah Allah dengan eu%nikan ketaatan ke#ada*N(a' dala 2en"alankan3 agaa (ang lu%us' dan su#a(a e%eka endi%ikan shalat dan enunaikan 9akat dan (ang deikian itulah agaa (ang lu%us. 24S.J/3 !anggung "a5ab abdullah te%hada# di%in(a adalah eeliha%a ian (ang diiliki dan be%sifat fluktuatif 2naik*tu%un3' (ang dala istilah hadist Nabi SA8 dikatakan yazidu wayanqushu 2te%kadang be%tabah atau enguat dan te%kadang be%ku%ang atau eleah3. Se)%ang haba Allah "uga e#un(ai tanggung "a5ab te%hada# kelua%ga . tanggung "a5ab te%hada# kelua%ga e%u#akan lan"utan da%i tanggung "a5ab te%hada# di%i sendi%i' ka%ena eeliha%a di%i sendi%i be%kaitan dengan #e%intah eeliha%a ian kelua%ga. leh ka%ena itu dala al*,u%6an din(atakan dengan quu anfusakum waahlikum naaran 2"agalah di%iu dan kelua%gau dengan ian' da%i ne%aka3. Tanggung Jawab Manusia Sebagai Khalifah Allah
Sebagai akhluk Allah' anusia enda#at aanat (ang ha%usdi#e%tanggung "a5abkan dihada#an*N(a. !ugas hidu# (ang di#ikul anusia diuka bui adalah tugas kekhalifahan' (aitu tugas ke#ei#inan 5akil Allahdi uka bui untuk engel)la dan eeliha%a ala. Khalifah be%a%ti 5akil atau #engganti (ang eegang kekuasaan.Manusia en"adi khalifah' be%a%ti anusia e#e%)leh andat !uhan untuk e5u"udkan keaku%an di uka bui. Kekuasaan (ang dibe%ikan ke#adaanusia be%sifat k%eatif' (ang eungkinkan di%in(a eng)lah danenda(agunakan a#a (ang ada di uka bui untuk ke#entingan hidu#n(a sesuai dengan ketentuan (ang diteta#kan )leh Allah. Kekuasaan anusia sebagai khalifah Allah dibatasi )leh ketentuan*ketentuan (ang telah diga%iskan )leh (ang di5akilin(a' (aitu h)ku*huku!uhan baik (ang te%tulis dala kitab su$i 2al*,aul3' au#un (ang te%si%at dalakandungan #ada setia# ge"ala ala seesta 2al*kaun3. Se)%ang 5akil (angelangga% batas ketentuan (ang di5akili adalah 5akil (ang engingka%ikedudukan dan #e%anann(a se%ta engkhianati ke#e%$a(aan (ang di5akilin(a.leh ka%ena itu dia diinta #e%tanggung"a5aban te%hada# #enggunaanke5enangann(a dihada#an (ang di5akilin(a' sebagaiana fi%an Allah dalasu%at fathi% / -.
Q \ XQR Q Z v • ]{ Z Q‹V • ]Œ Q V^ ]Q \ Q ƒV „ Q …†V ‡ Q{ |}V_ ~ • ]€ Q T ] ] Q Q ‚ Q Q Q † Q ŠT Q XVY O p ] Q † Q T Q V ˆ ]‰Q ] ~ o V ˆ V Q T V V _ ]~ XVY OŽ Q XQR Q Z v Q T ] Q „ V Q V V _ ]~ • ]{T
A%tin(a / 0Dia*lah (ang en"adikan kau khalifah*khalifah di uka bui. Ba%angsia#a (ang kafi%' aka 2akibat3 kekafi%ann(a eni#a di%in(a sendi%i. Dan kekafi%an )%ang*)%ang (ang kafi% itu tidak lain han(alah akan enabah keu%kaan #ada sisi !uhann(a dan kekafi%an )%ang*)%ang (ang kafi% itu tidak lain han(alah akan enabah ke%ugian e%eka belaka1. Ketika ee%ankan fungsin(a sebagai khalifah Allah di uka bui' ada dua #e%anan #enting (ang diaanahkan dan dilaksanakan anusia sa#ai ha%i kiaat. Pe%taa' eaku%kan bui 2al ‘imarah3. 7akni dengan enge#l)itasi ala dengan sebaik*baikn(a dengan adil dan e%ata dengan teta# en"aga keka(aan aga% tidak #unah' su#a(a gene%asi be%ikutn(a da#at elan"utkan e#l)itasi itu. Kedua' eeliha%a bui da%i u#a(a*u#a(a #e%usakan (ang datang da%i #ihak ana#un 2 ar ri’ayah3. Meliha%a bui dala a%ti luas te%asuk "uga eeliha%a akidah dan akhlak anusian(a sebagai SDM 2sube% da(a anusia3. Meeliha%a da%i kebiasaan "ahili(ah' (aitu e%usak dan enghan$u%kan ala dei ke#entingan sesaat. Ka%ena sube% da(a anusia (ang %usak akan sangat #)tensial e%usak ala. leh ka%ena itu' hal sea$a itu #e%lu dihinda%i.
Dua #e%an (ang di#egang anusia diuka bui' sebagai khalifah dan@abdun e%u#akan kete%#aduan tugas dan tanggung "a5ab (ang elahi%kan dinaika hidu# (ang sa%at dengan k%eatifitas dan aali(ah (ang selalu be%#ihak #ada nilai*nilai kebena%an. Dua sisi tugas dan tanggung"a5ab ini te%tata dala di%i setia# usli sedeikian %u#a. A#abila te%"adi ketidakseibangan' aka akan lahi% sifat*sifat te%tentu (ang en(ebabkan de%a"at anusia elun$u% "atuh ketingkat (ang #aling %endah' se#e%ti fi%an Allah
Q Z ]p QQ_ O Qp ]Q „ Q OŽ ] “ Qo” Vp ] Q Q ‘ ]’ VVŽ Q m
Sesungguhn(a Kai telah en$i#takan anusia' dala bentuk (ang sebaik*baikn(a. 24S./=3