“Upaya Peningkatan Pembelajaran IPA Materi Alat Pernapasan Manusia Melalui Media Gambar Siswa Kelas V Semester 1 SD !"G#$AU % Ke&amatan Karangawen Kabupaten Demak !a'un Pelajaran %(1%)%(1*+, -A- 1
P"DA.U/UA A, /atar -elakang
IPA berasal dari bahasa asing “science” berasal dari kata lain “scientia” yang berarti saya tahu. tah u. Kat Kataa sci science ence seb sebenar enarnya nya sem semula ula ber berart artii ilm ilmu u peng pengeta etahuan huan yan yang g mel meliput iputii bai baik k ilm ilmu u pengetahuan sosial (social science) maupun ilmu pengetahuan alam (natural science). Lama kelamaan, bila seseorang mengatakan “science” maka yang dimaksud adalah “natural science” atau dalam bahasa Indonesia disebut Ilmu Penget Pengetahuan ahuan Alam (IPA). (IPA). IP IPA A sendiri sendiri terdi terdiri ri dari ilmuilmu !isik (physical science) yang antara lain adalah ilmu kimia, ilmu !isika, ilmu astronomi dan geo!isika, serta ilmuilmu biologi (li!e science). "ntuk mengidenti!ikasi IPA dengan katakata atau kalimat yang singkat tidak mudah, karena sering kurang dapat menggambarkan secara lengkap pengertian IPA tersebut. #enurut $. %. &o'ler “IP “IPA A adalah pengetahuan alam yang sist sistemati ematiss dan dirum dirumuskan, uskan, yang berhub berhubungan ungan dengan den gan ge geala alage geal alaa keb kebenda endaan an dan did didasa asarka rkan n ter terutam utamaa ata atass peng pengama amatan tan dan dedu deduksi ksi”. ”. #enurut obert *. +und “IPA adalah sekumpulan pengetahuan dan uga suatu proses”, dalam de!inisi ini IPA mengandung dua unsur yaitu sebagai sekumpulan pengetahuan dan sebagai suatu proses untuk memperoleh dan mengembangkan pengetahuan tersebut. ari de!inisi tersebut syaratsyarat IPA adalah obyekti!, sistematik, mengandung metode tertentu yaitu metode ilmiah. alam perkembangan aman yang semakin pesat ini, pembelaaran IPA sangat penting karena pada hakikatnya IPA adalah produk proses dan penerapannya (teknologi), termasuk sikap dan nilai yang terdapat didalamnya. *anyak orang berpendapat bah'a menguasai IPA sangat penting, karena dalam pembelaaran IPA sis'a diberi kesempatan dan bekal untuk memproses IPA dan menerapkannya dalam kehidupan sehari -hari melalui cara - cara yang benar dan mengikuti etika keilmuan dan etika yang berlaku dalam masyarakat. +eala +e alan n den dengan gan ada adanya nya upay upayaa pem pemeri erinta ntah h unt untuk uk meni meningka ngkatka tkan n mut mutu u pend pendidi idikan kan di Indonesia, dalam kurikulum //0 proses dan konsep IPA diintegrasikan dalam setiap rumusan tuuan pembelaaran (umum) yang harus diukur pencapaiannya. 1leh karena itu guru diharapkan untuk dapat mengambil keputusan, baik ketika merencanakan maupun ketika melaksanakan pembelaaran, termasuk memecahkan masalah - masalah yang ditemukan dalam kegiatan pembelaaran di sekolah. alam melaksanakan pembelaaran unsur terpenting adalah merangsang dan mengarahkan sis'a untuk belaar. #engaar tidak lebih dari sekedar menolong para sis'a untuk memperoleh pengetahuan, ketrampilan, sikap, serta idealisme dan apresiasi yang menurus kepada perubahan tingkah tingkah laku dan pertumbuhan sis'a. sis'a.
alam pembel pembelaaran aaran IP IPA A di +, menga mengaar ar yang baik menur menurut ut 2agne melip meliputi uti delapan langkah yang sering disebut keadian - keadian instruksional (instruksional e3ents) meliputi mengakti!kan sis'a, memberitahu pelaar tentang tuuantuuan belaar, mengarahkan perhatian, merangsang ingatan, menyediakan bimbingan belaar, meningkatkan retensi, membantu trans!er belaar, mengeluarkan pendapat, memberi umpan balik. engan langkah - langkah tersebut diharapkan k4ualitas dan kuantitas kegiatan belaar mengaar lebih meningkat. *agi kita kalangan pendidikan untuk dapat menyiapkan generasi masyar mas yarakat akat yang ber bermod modal al lit literas erasii (me (melek lek)) sai sains, ns, yai yaitu tu mas masyar yarakat akat yan yang g mam mampu pu mem membuka buka kepekaan kepekaa n diri, mencermati, mencermati, menyar menyaring, ing, mengaplikasikan, mengaplikasikan, serta turut serta berkon berkontribu tribusi si bagi perkembangan sains (teknologi) itu sendiri untuk peningkatan keseahteraan dan kemaslahatan masyarakat. Literasi sains amat penting bagi kehidupan saat ini. +ains dengan karakteristik dan metodol met odologi ogi kei keilmu lmuanny annyaa bagi pen pengemb gembang angan an ilm ilmu u peng pengeta etahuan huan dan tek teknol nologi ogi,, men menadi adi peradaban modern. #enurut 5arin (//6), masyarakat yang bermodal literasi sains dan teknologi mesti memiliki pemahaman terhadap aspekaspek sains dan teknologi yang berarti dan sesuai dengan perkembangan mental kogniti! mereka, dapat menemukan sains secara menyenangkan dan men mengha gharga rgainy inya, a, men menggun ggunakan akan pen penget getahua ahuan n sai sains ns dan tek teknol nologi ogi unt untuk uk mem memenuh enuhii dan menikmati kehidupannya. 7adi, 7ad i, bet betapa apa pen pentin tingnya gnya per peran an gur guru u dala dalam m pro proses ses pem pembel belaa aaran ran unt untuk uk mem memper perole oleh h prestasi yang baik dan dalam kehidupan bermasyarakat yang dipenuhi dengan munculnya teknologit teknol ogiteknolo eknologi gi modern modern.. Prest Prestasi asi belaa belaarr sis' sis'aa sangat dipengaruhi dipengaruhi peran guru. #enuru #enurutt pendapat Ace +uryadi dan $. A. A. 8ilar 8ilar dalam bukunya yang berudul “A9ALI+I+ K:*I7AKA9 P:#:I98A$” dielaskan bah'a prestasi belaar dipengaruhi beberapa !aktor yang ditemukan sangat ampuh didalam memberikan e!ek terhadap prestasi belaar. #enurut beberapa studi di Indonesia (#oegadi, /60; Ace +uryadi, /<=; 9uhi 9asution, />4; +hae!er, />4) !aktor yang berpengaruh adalah !aktor guru, buku pelaaran, managemen sekolah, besarnya kelas, dan !aktor keluarga. &aktor!aktor tersebut termasuk permasalahan yang sering teradi dalam pembelaaran. +edangka +eda ngkan n mas masala alah h yan yang g dia dialam lamii pen penuli uliss dal dalam am pem pembela belaar aranny annyaa 'al 'alaupu aupun n sud sudah ah berusaha sebaik baiknya ternyata hasilnya belum memuaskan, hal ini terlihat dalam tes yang diberikan guru pada materi pokok organ pernapasan manusia artinya pembelaaran yang penulis laksanakan belum tuntas. 1leh sebab itu perlu diadakan perbaikan. alam pelaksanaan perbaikan pembelaaran penulis mencoba mengupayakan ? mencari alan keluar untuk perbaikan pembelaaran IPA yang di'uudkan dalam kegiatan Penelitian 8indakan 8i ndakan Kelas (P8K) dan diberi udul “Upaya Peningkatan Pembelajaran IPA Materi Alat Pernapasan Manusia Melalui Media Gambar Siswa Kelas V Semester 1 SD !"G#$AU % Ke&amatan Karangawen Kabupaten Demak !a'un Pelajaran %(1%)%(1*+,
Laporan ini disus disusun un berdas berdasarkan arkan catata catatan n ketik ketikaa meranca merancang ng kegiat kegiatan an perbai perbaikan kan selam selamaa pelaksanaan, obser3asi, dan diskusi pelaksanaan perbaikan pembelaaran yang dilakukan dalam dua siklus P8K untuk pelaaran IPA. IPA.
1, Identi0ikasi Masala'
ari latar belakang yang telah diuraikan di atas dan dari hasil pembelaaran yang telah dilaksanakan di kelas 3 semester +9 8:21%A9" = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak mata pelaaran IPA dengan kompetensi dasar “#engidenti!ikasi &ungsi 1rgan Pernapasan #anusia dan $ubungannya dengan #akanan dan Kesehatan”,identi!ikasi masalah yang ditemukan antara lain @
-
endahnya penguasaan materi IPA dengan kompetensi dasar “#engidenti!ikasi &ungsi 1rgan Pernapasan #anusia dan $ubungannya dengan #akanan dan Kesehatan “.
-
Penyampaian materi terlalu cepat #edia yang kurang tepat +is'a bosan dan tidak tertarik dengan penelasan guru #etode yang kurang tepat +is'a kurang berani bertanya meskipun mengalami kesulitan %, Analisis Masala'
*erdasarkan latar belakang tersebut dapat dianalisis penyebab rendahnya penguasaan sis'a terhadap materi pembelaaran IPA yang diaarkan oleh guru dengan Kompetensi asar “ #engidentikasi &ungsi 1rgan Pernapasan dan $ubungannya dengan #akanan dan Kesehatan “ di kelas semester antara lain@ Penyebab dari sisi guru @
-
Penggunaan metode yang kurang ber3ariasi
-
Kurangnya penelasan guru Pembelaaran kurang menarik perhatian sis'a #etode pembelaaran yang diberikan kurang tepat 2uru kurang optimal dalam meman!aatkan sarana dan media pembelaaran Penyebab dari sisi sis'a @
-
+is'a kurang berani mengaukan pertanyaan kepada guru +is'a masih banyak yang belum menguasai materi -, umusan Masala'
*erdasarkan latar belakang tersebut penulis merencanakan untuk melaksanakan Penelitian 8indakan Kelas ( P8K ), agar hasil belaar yang dilaksanakan mengalami peningkatan sesuai dengan yang kita harapkan. Adapun masalah yang menadi !okus perbaikan adalah “ Apakah penggunaan media gambar dapat meningkatkan pembelaaran materi organ pernapasan manusia dan hubungannya dengan makanan dan kesehatan” pada sis'a kelas semester di +9 8ego'anu = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak tahun pelaaran =4=?=4<.
2, !ujuan Penelitian
+ecara operasional tuuan perbaikan adalah sebagai berikut @ . "ntuk mendiskripsikan proses pembelaaran IPA Kompetensi asar “#engidenti!ikasi !ungsi
organ pernapasan manusia “pada sis'a kelas semester +9 8ego'anu =
Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak tahun pelaaran =4=?=4<. =. "ntuk mencari model pembelaaran yang e!ekti! dan mudah dipahami oleh sis'a pada Kompetensi asar “#engidenti!ikasi !ungsi organ pernapasan manusia “ sis'a kelas +emester +9 8ego'anu = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak tahun pelaaran =4=?=4<. 3.
"ntuk mendeskripsikan prestasi belaar sis'a pada pembelaaran IPA Kompetensi asar “#engidenti!ikasi !ungsi organ pernapasan manusia sis'a kelas semester +9 8ego'anu = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak tahun pelaaran =4=?=4<, dengan menggunakan media gambar alat pernapasan manusia. D, Man0aat Penelitian
Perbaikan pembelaaran yang dilakukan guru sangat besar man!aatnya baik bagi peserta didik?sis'a, guru, maupun bagi sekolah. Penulis dalam hal ini akan menguraikan man!aat perbaikan tersebut secara umum dan secara khusus. Man0aat Se&ara Umum
. *agi sis'a @ a. #eningkatkan moti3asi belaar b. #eningkatkan prestasi belaar c. #enumbuhkan rasa senang terhadap pelaaran IPA d. #odel bagi para sis'a dalam bersikap kritis terhadap hasil belaarnya =. *agi guru @ a. #embantu guru memperbaiki pelaaran b. #embantu guru berkembang secara pro!essional c. #eningkatkan rasa percaya diri guru d. #emungkinkan guru secara akti! mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan <. *agi sekolah @ a. #eningkatkan kualitas pendidikan b. Pengelolaan kegiatan sekolah secara keseluruhan c. #enumbuhkan iklim kerasama yang kondusi! untuk memaukan sekolah
Man0aat Se&ara K'usus
. *agi sis'a a. #eningkatkan rasa percaya diri sis'a
b. #emberi kesempatan kepada sis'a untuk berbagi kepandaian c. Pembelaaran berlangsung komunikati! karena keakti!an sis'a dalam pembelaaran alat pernapasan manusia menggunakan prinsip moti3asi yang didasarkan pada teori :Bpectasy alue menurut teori ini moti3asi dapat dilihat dari usaha sis'a. =. *agi guru a. #enimbulkan rasa puas karena telah melaaksanakan sesuatu untuk meningkatkan kualitas pembelaaran di kelas yang dikelolanya <. *agi sekolah 8erciptanya suasana kera yang kondusi!, karena dalam setiap kesempatan dapat digunakan untuk membahas usaha -usaha dalam meningkatkan kinera guru di sekolah.
-A- II KA3IA PUS!AKA
A, .akikat Pembelajaran IPA
alam berbagai sumber dinyatakan bah'a hakikat sains adalah produk, proses, dan penerapannya (teknologi), termasuk sikap dan nilai yang terdapat didala mnya. Produk sains yang terdiri dari !akta, konsep, prinsip, hukum, dan teori dapat dicapai melalui penggunaan proses sains, yaitu melalui metodemetode sains atau metode ilmiah (scienti!ic methods), bekera ilmiah (scienti!ic inCuiry). aka 7oni mengutip #arDano (//=) bah'a titik pusat hakikat belaar, pengetahuan pemahaman ter'uud dalam bentuk pemberian makna oleh sis'a kepada pengalaman melalui berbagai keterampilan kogniti! di dalam mengolah in!ormasi yang diperolehnya melalui alat indera. *anyak orang berpendapat bah'a sains memberikan kesempatan bagi orang yang mau belaar berbuat, berpikir dan bertindak seperti ilmu'an (scientist). engan demikian, belaar
memproses sains dan menerapkannya dalam kehidupan seharihari melalui caracara yang benar dan mengikuti etika keilmu'an dan etika yang berlaku dalam masyarakat. Pada hakikatnya Ilmu Pengetahuan Alam (sains) sangat berman!aat dalam kehidupan masyarakat melalui teknologi, karena teknologi sangat erat hubungannya dengan bekera ilmiah. *ekera ilmiah sesungguhnya adalah perluasan dari metode ilmiah. i Indonesia metode ilmiah sudah ditekankan dalam IPA seak kurikulum /6E. +elanutnya dalam kurikulum //0, lingkup proses dan konsep diintegrasikan dalam setiap rumusan tuuan pembelaaran (umum) yang harus diukur pencapaiannya.
-, Pengertian IPA
#enurut $. %. &o'ler “IPA adalah pengetahuan alam yang sistematis dan dirumuskan, yang berhubungan dengan gealageala kebendaan dan didasarkan terutama atas pengamatan dan deduksi”. #enurut obert *. +und “IPA adalah sekumpulan pengetahuan dan uga suatu proses”. Pendidikan IPA di sekolah dasar bertuuan agar sis'a menguasai pengetahuan, !akta, sis'a dalam mempelaari diri dan alam sekitar. Pendidikan IPA menekankan pada pemberian pengalaman langsung untuk mencari tahu dan berbuat sehingga mampu menelaahi dan memahami alam sekitar secara ilmiah. &iloso!i IPA sebagai cara untuk mencari tahu yang berdasarkan pada obser3asi. engan demikian, pengetahuan dalam IPA merupakan hasil obser3asi. Kebenaran harus dibuktikan secara empiris berdasarkan obser3asi atau eksperimen. Pengembangan pembelaaran IPA yang menarik, menyenangkan, layak, sesuai konteks, serta didukung oleh ketersediaan 'aktu, keahlian, sarana dan prasarana merupakan kegiatan yang tidak mudah untuk dilaksanakan. +eorang guru dituntut memiliki kemampuan dan kreati3itas yang cukup agar pembelaaran dimiliki seorang guru adalah tentang pemahaman dan penguasaan terhadap pendekatan pembelaaran. #enurut $era'ati +usilo (//>) mengemukakan bah'a pendekatan beri!at aksiomatis yang menyatakan pendirian, !iloso!i, dan keyakinan yang berkaitan dengan serangkaian asumsi. *erdasarkan kurikulum =440, IPA seharusnya dibelaarkan secara inkuiri ilmiah (scienti3ic inCuiry) untuk menumbuhkan kemampuan berpikir, bekera, dan bersikap ilmiah serta berkomunikasi sebagai salah satu aspek penting kecakapan hidup.
2, Media dalam Pembelajaran IPA
. Pengertian #edia
#enurut $einich dkk. (//F), media (amak)?medium (tunggal) secara umum adalah saluran komunikasi, yaitu segala sesuatu yang memba'a in!ormasi dari sumber in!ormasi untuk disampaikan kepada penerima in!ormasi. 5ontohnya adalah !ilm, tele3isi, diagram, materi pembelaaran, komputer, dan instruktur. #edia dipandang sebagai media instruksional apabila memba'a pesan yang mengandung tuuan instruksional. +edangkan tuuan penggunaan media secara umum adalah untuk mem!asilitasi komunikasi. alam pembelaaran tuuan penggunaan media antara lain untuk meningkatkan kualitas dan e!ekti!itas pembelaaran, memudahkan guru dalam melaksanakan pembelaaran, memberikan arahan tentang tuuan yang akan dicapai, menyediakan e3aluasi mandiri, member rangsangan kepada guru untuk kreati!, menyampaikan materi pembelaaran, membantu pelaar yang memiliki kekhususan tertentu. =. Prinsip Pemilihan dan Penggunaan #edia Pembelaaran #enurut $einich dkk. (//F), dalam merencanakan dan menyelenggarakan pembelaaran perlu melakukan hal berikut, yaitu memahami karakteristik sis'a, menentukan tuuan pembelaaran, menentukan embatan atau penghubung antara pengetahuan, keterampilan, dan perilaku sis'a dengan tuuan yang akan dicapai melalui pembelaaran, menentukan metode dan !ormat media yang cocok atau tepat, menggunakan media, melibatkan sis'a untuk berpartisipasi dalam pembelaaran, melakukan e3aluasi dan re3isi terhadap pembelaaran. &ormat media adalah bentuk !isik yang berisi pesan untuk disampaikan atau ditunukkan, misalnya berupa clip charts, slide, audio, !ilm, 3ideo, atau komputer multi media, yang dapat bersi!at 3isual tidak bergerak, 3isual bergerak, katakata yang tercetak, atau katakata yang disampaikan secara lisan. <. #an!aat #edia Pembelaaran #edia pembelaaran dapat mempertinggi proses belaar sis'a dalam pembelaaran yang pada gilirannya diharapkan dapat mempertinggi hasil belaar yang dicapainya. Adapun man!aat media pembelaaran antara lain @
Pengaaran akan lebih menarik perhatian sis'a sehingga dapat menumbuhkan moti3asi belaar.
*ahan pengaaran akan lebih elas maknanya sehingga dapat lebih dipahami oleh sis'a, dan memungkinkan sis'a menguasai tuuan pembelaaran yang lebih baik.
#etode mengaar akan lebih ber3ariasi, tidak sematamata komunikasi 3erbal melalui penuturan katakata oleh guru, sehingga sis'a tidak bosan dan guru tidak kehabisan tenaga, apalagi bila guru mengaar untuk setiap am pelaaran.
+is'a lebih banyak melakukan kegiatan belaar, sebab tidak hanya mendengarkan uraian guru, tetapi uga akti3itas lain seperti mengamati, melakukan, mendemonstrasikan dan lainlain.
0. 7enis #edia Pembelaaran Ada beberapa enis media pembelaaran menurut $einich yang biasa digunakan dalam proses pembelaaran antara lain @
#edia tidak diproyeksikan (non proected media) seperti obek nyata, model, bahan tercetak, bahan ilustrasi
#edia diproyeksikan (proected 3iual) seperti transparansi, slide
#edia audio seperti kaset, rekaman !onogra!, compact disk, audio cards
#edia gerak seperti !ilm atau 3ideo
Komputer
#edia radio alam laporan ini , penulis dalam melakukan perbaikan pembelaaran menggunakan media gambar untuk memperelas pemahaman sis'a. #edia gambar termasuk media 3isual, supaya pembelaaran terencana dalam membina pengetahuan sikap dan keterampilan sis'a melalui interaksi sis'a dengan lingkungan belaar yang diatur guru pada hakikatnya mempelaari lambanglambang 3erbal dan 3isual, agar diperoleh makna yang terkandung didalamnya. Lambanglambang tersebut dicerna, disimak oleh para sis'a sebagai penerima pesan yang disampaikan guru. #enurut +chramm, klasi!ikasi media ada dua enis,yaitu media sederhana (papan tulis, gambar, poster, peta) dan media canggih (radio, !ilm, tele3ise, komputer). 7adi, gambar merupakan media 3isual sederhana, adapun keunggulan dan kelemahannya adalah Keunggulannya antara lain
#edia ini dapat meneremahkan ide?gagasan yang si!atnya abstrak menadi konkret
*anyak tersedia dalam bukubuku, maalah, surat kabar, kalender, dan sebagainya
#udah menggunakannya dan tidak memerlukan peralatan lain
8idak mahal, bahkan mungkin tanpa mengeluarkan biaya
apat digunakan pada setiap tahap pembelaaran dan semua tema +edangkan kelemahannya adalah
8erkadang ukuran gambar terlalu kecil ika digunakan pada kelas besar
-A- III P"/AKSAAA P"-AIKA A, Subjek Penelitian
a.
8empat Perbaikan Pembelaaran 9ama +ekolah
@ +9 8ego'anu =
Alamat
@ +9 8ego'anu = Kec. Karanga'en Kab. emak
Kelas
@
7umlah +is'a
@ =6
#ata Pelaaran
@ IPA
b. %aktu Pelaksanaan
-
8anggal 1ktober =4= @ Pelaksanaan siklus I
c.
Karakteristik +is'a
-
Kebiasaan sis'a tidak masuk kelas karena kurangnya perhatian orang tua.
8anggal > 1ktober =4= @ Pelaksanaan siklus II
+is'a sering tidak mengerakan P karena kurangnya pantauan dari orang tua dalam hal kegiatan belaar sis'a.
-
+is'a banyak mengikuti kegiatan diluar am sekolah pada sore hari, sehingga pada 'aktu belaar sis'a sudah kecapekan.
-, Pr4sedur Pelaksanaan a, Pr4sedur Penelitian
Prosedur P8K Perbaikan pembelaaran dilaksanakan dalam proses berdaur yang terdiri dari 0 tahap yaitu
-
#elakukan perencanaan (planning) #elakukan tindakan (acting) #engamati (obser3asi) e!leksi (re!lecting) $asil re!leksi yang dilakukan penulis diadikan pedoman untuk melakukan perbaikan selanutnya, ika tindakan yang dilakukan dianggap belum berhasil, perbaikan dapat dilaksanakan beberapa kali sampai pembelaaran tercapai dengan baik dan hasil nilainya meningkat serta memuaskan.
In!ormasi tentang obser3er Prosedur pelaksanaan P8K dilaksanakan dalam tiga siklus perbaikan. alam pelaksanaannya peneliti dibantu oleh @ 9ama
@ #ukaromah
7abatan
@ 2uru Kelas
8ugas
@ #engobser3asi kegiatan perbaikan pembelaaran
b, Pr4sedur Umum
Prosedur umum pembelaaran
#enurut agne dan *riggs (dalam una istata dan Prayitno, =44F @ 06) menyebutkan bah'a prosedur pembelaaran ada / kegiatan @
-
#emberikan moti3asi atau menarik perhatian #enelaskan tuuan pembelaaran pada peserta #engingatkan potensi pra syarat #emberikan stimulus (masalah, topic, konsep) #emberi petunuk belaar (cara mempelaari) #enimbulkan penampilan peserta didik #emberi umpan balik #enilai penampilan #enyimpulkan ari prosedur di atas, urutan pembelaaran dimulai dari a'al sampai akhir. Pembelaaran dilaksanakan harus secara unit agar proses pembelaaran beralan dengan baik dan hasilnya memuaskan.
-
Prosedur umum perbaikan pembelaaran #engidenti!ikasi masalah, menganalisis masalah, merumuskan masalah, dan merumuskan hipotesa.
-
#erumuskan cara pemecahan atau tindakan perbaikan. #erancang scenario tindakan perbaikan yang dikemas dalam encana Perbaikan Pembelaaran (PP).
c.
Pr4sedur K'usus Untuk Pembelajaran . Pra Siklus
#ata Pelaaran
@ IPA
#ateri Pokok
@ Alat Pernapasan Pada #anusia
#etode
@ 5eramah
$ari? 8gl
@ +enin? =0 +eptember =4=
Pengamat
@ #ukaromah
1, Skenari4 Pelaksanaan
Peren&anaan Kegiatan
*erdasarkan rumusan hipotesis yang telah disusun, peneliti menyiapkan rencana pembelaaran yang dilengkapi dengan skenario tindakan. +kenario tindakan ini berisi langkahlangkah yang harus ditempuh guru dan sis'a.
Pelaksanaan Kegiatan
a5 Pra Kegiatan
2uru membuat PP, LK+, dan soal e3aluasi
b5 Kegiatan Awal
2uru mengadakan apersepsi untuk mengarahkan perhatian sis'a pada materi pelaaran dengan
8anya a'ab. 2uru menyampaikan tuuan pembelaaran.
&5 Kegiatan Inti
:ksplorasi, guru @
#enelaskan bagian tubuh yang berperan sebagai alat pernapasan. #enelaskan proses pernapasan dada dan perut.
:laborasi, sis'a @
#enelaskan peta konsep tentang alat pernapasan manusia.
#enyebutkan alat pernapasan manusia. #enelaskan proses pernapasan. #enelaskan pernapasan dada dan perut.
Kon!irmasi @
-
2uru memberikan penguatan materi. 2uru menyimpulkan materi.
d5 Kegiatan Ak'ir
2uru memberikan tes akhir.
2uru memberikan perbaikan dan pengayaan.
2uru memberikan pekeraan rumah. alam pelaksanaan kegiatan pembelaaran guru menggunakan metode ceramah . Pada akhir pembelaaran guru mengadakan tes !ormati! secara tertulis untuk mengetahui tingkat pemahaman anak terhadap materi yang disampaikan tadi. 8ernyata ketuntasan belaar baru mencapai =E,/ G.
Pengamatan Kegiatan
Pengamatan kegiatan dilakukan oleh guru dan dibantu oleh teman sea'at. 8ernyata dengan hanya menggunakan metode ceramah tidak dapat memoti3asi sis'a, banyak sis'a yang kurang akti! dan merasa bosan.
e0leksi
*erdasarkan hasil pengamatan di atas, guru seharusnya melakukan re!leksi diri. Pada 'aktu guru memberikan pelaaran dengan metode ceramah, banyak sis'a yang kurang akti! untuk mengikutinya, ada yang diam saa, ada yang tidak berpendapat, bahkan ada yang mengantuk. +etelah melihat hasil tes !ormati! yang nilainya rendah, guru akan mengubah strategi pembelaaran dengan menggunakan media gambar dan diskusi, dengan harapan keakti!an dan pemahaman anak menadi meningkat.
%, en&ana perbaikan untuk siklus berikutnya 6
2uru akan menggunakan media gambar untuk memoti3asi sis'a agar pemahaman sis'a meningkat.
P"-AIKA SIK/US I
#ata Pelaaran
@ IPA
#ateri Pokok
@ Alat Pernapasan Pada #anusia
#etode
@ 5eramah dan iskusi
#edia
@ 2ambar alat pernapasan manusia
$ari? 8gl
@ +enin? 1ktober =4=
Pengamat
@ #ukaromah
1, Skenari4 Pelaksanaan
Peren&anaan Kegiatan
*erdasarkan rumusan hipotesis yang telah disusun, peneliti menyiapkan rencana pembelaaran yang dilengkapi dengan scenario tindakan. +kenario tindakan ini berisi langkahlangkah yang harus ditempuh guru dan sis'a.
Pelaksanaan Kegiatan
a5 Pra Kegiatan
2uru membuat PP, LK+, dan soal e3aluasi b5 Kegiatan Awal
2uru mengadakan apersepsi untuk mengarahkan perhatian sis'a pada materi pelaaran dengan 8anya a'ab.
2uru menyampaikan tuuan pembelaaran.
&5 Kegiatan Inti
-
:ksplorasi, guru @ #enelaskan peta konsep tentang alat pernapasan manusia dengan menggunakan media gambar.
-
#enelaskan bagian tubuh yang berperan sebagai alat pernapasan.
-
#enyebutkan alat pernapasan manusia melalui media gambar
#enelaskan proses pernapasan dada dan perut. :laborasi, sis'a @
-
#enelaskan proses pernapasan melalui media gambar
-
2uru memberikan penguatan materi.
#enelaskan pernapasan dada dan perut. Kon!irmasi @ 2uru menyimpulkan materi.
d5 Kegiatan Ak'ir
2uru memberikan tes akhir.
2uru memberikan perbaikan dan pengayaan. alam pelaksanaan pembelaaran guru menggunakan media gambar alat pernapasan manusia dan diskusi. alam kegiatan diskusi anak dibagi menadi 0 kelompok dan diberi LK+ . alam diskusi kelompok, guru memberikan bimbingan secara kelompok atau perorangan, sehingga setiap sis'a dapat ikut berpartisipasi dalam mengerakan LK+. 8ernyata keakti!an sis'a meningkat, soalsoal LK+ banyak yang dapa t dia'ab.
#bser7asi Kegiatan
Pada pembelaaran siklus I (satu) ini, terdapat peningkatan keakti!an sis'a yang semula =E,/ G menadi E/,=E G. $al ini dikarenakan dalam diskusi kelompok dalam pengeraan LK+, sis'a diharuskan untuk mena'ab soal dengan pemahaman yang dimilikinya. alam hal ini guru dapat mengetahui pemahaman sis'a terhadap materi.
e0leksi
*erdasarkan pengamatan dalam proses pembelaaran pada akhir siklus I (satu) ini, guru melakukan re!leksi diri. 8ernyata dengan menggunakan metode ceramah dan diskusi dengan menggunakan media gambar dapat meningkatkan pemahaman sis'a. 9amun demikian guru belum puas dengan hasil pada siklus pertama ini. 2uru perlu memperbaiki proses pembelaaran. =. Adapun ren&ana perbaikan selanjutnya adala' 2uru akan memberikan moti3asi kepada sis'a agar lebih akti! dalam berdiskusi.
2uru akan memberikan LK+ kepada kelompok yang lebih menantang untuk didiskusikan.
2uru akan menggunakan metode demonstrasi dan menggunakan media gambar.
2uru akan memberikan penguatan terhadap keberhasilan sis'a . Perbaikan Siklus II
#ata Pelaaran
@ IPA
#ateri Pokok
@ Alat Pernapasan Pada #anusia
#etode
@ 5eramah dan emonstrasi dan iskusi
#edia
@ 2ambar alat pernapasan manusia
$ari? 8gl
@ +enin? > 1ktober =4=
Pengamat
@ #ukaromah
*, Skenari4 Pelaksanaan
Peren&anaan Kegiatan
*erdasarkan rumusan hipotesis yang telah disusun, peneliti menyiapkan rencana pembelaaran yang dilengkapi dengan skenario tindakan. +kenario tindakan ini berisi langkahlangkah yang harus ditempuh guru dan sis'a.
Pelaksanaan Kegiatan
e5 Pra Kegiatan
2uru membuat PP, LK+, dan soal e3aluasi 05
Kegiatan Awal
2uru mengadakan apersepsi untuk mengarahkan perhatian sis'a pada materi pelaaran dengan
8anya a'ab. 2uru menyampaikan tuuan pembelaaran.
g5 Kegiatan Inti
-
:ksplorasi, guru @ #enelaskan peta konsep tentang alat pernapasan manusia dengan menggunakan media gambar. #elakukan demonstrasi dengan menggunakan pipa kecil bercabang tiga (PK*8), sedotan dan toples.
#enelaskan proses pernapasan dada dan perut.
:laborasi, sis'a @
#enelaskan bagian tubuh yang berperan sebagai alat pernapasan.
#enyebutkan alat pernapasan manusia. #enelaskan proses pernapasan. #enelaskan pernapasan dada dan perut.
Kon!irmasi @
-
2uru memberikan penguatan materi. 2uru menyimpulkan materi.
'5 Kegiatan Ak'ir
2uru memberikan tes akhir.
2uru memberikan perbaikan dan pengayaan. alam pelaksanaan pembelaaran guru menggunakan media gambar alat pernapasan manusia dan demonstrasi dan diskusi. alam kegiatan diskusi anak diberi LK+ .
alam diskusi kelompok, guru memberikan bimbingan secara kelompok atau perorangan, sehingga setiap sis'a dapat ikut berpartisipasi dalam mengerakan LK+. 8ernyata keakti!an sis'a meningkat, soalsoal LK+ banyak yang dapa t dia'ab.
#bser7asi Kegiatan
Pada pembelaaran siklus II (dua) ini, terdapat peningkatan keakti!an sis'a yang semula E/,=E G menadi /F,=F G. $al ini dikarenakan dalam demonstrasi guru dapat menelaskan cara manusia bernapas. alam diskusi kelompok dalam pengeraan LK+, sis'a diharuskan untuk mena'ab soal dengan pemahaman yang dimilikinya, kemudian kegiatan dalam diskusi ditambah satu kegiatan yaitu setiap kelompok dengan per'akilan kelompoknya menunukkan bagianbagian alat
pernapasan
dengan
menggunakan
tubuhnya.
alam
hal
ini
guru
dapat
mengetahui pemahaman sis'a terhadap materi, adi dapat dikatakan perbaikan pembelaaran siklus II berhasil.
e0leksi
*erdasarkan pengamatan dalam proses pembelaaran pada akhir siklus II (dua) ini, guru melakukan re!leksi diri. 8ernyata dengan menggunakan metode ceramah disertai demonstrasi dan diskusi dengan menggunakan media gambar dapat meningkatkan pemahaman sis'a. Penggunanan metode yang tepat, penggunaan media gambar dapat membantu guru dalam melaksanakan pembelaaran dan pemahaman sis'a dapat meningkat.
-A- IV .ASI/ P""/I!IA DA P"M-A.ASA
A, .asil Penelitian
ari =6 sis'a ternyata terdapat =4 sis'a yang penguasaan materinya masih diba'ah FEG, maka perlu diadakan perbaikan untuk siklus ke I. *erikut data nilai pra siklus yang diperoleh sis'a@ 04
04
64
>4
E4
04
04
04
E4
04
44
64
E4
04
64
E4
44
64
64
04
44
04
E4
04
04
04
04
!abel 16 ilai Pra Siklus 4
ilai
3umla' siswa
04 0/
<
=
E4 E/
E
<
F4 F/
0
64 F/
E
E
>4 >/
F
/4 44
<
3UM/A.
%8
ari data diatas dapat disaikan pada diagram sebagai berikut@ Diagram 16 ilai Pra Siklus
ari analisa dan prestasi belaar yang dicapai oleh sis'a pada pelaksanaan pembelaaran pra siklus, diketahui bah'a nilai yang dicapai sis'a adalah sebagai berikut@
9ilai terendah
@ 04
9ilai tertinggi
@ 44
9ilai atarata
@ EE,EF
Ketuntasan belaar mencapai
@ <<.
engan demikian masih sangat perlu dilaksanakan perbaikan pembelaaran siklus I Deskripsi per Siklus 1, Siklus I o Peren&anaan
Perbaikan pembelaaran yang dilaksanakan padasiklus I dengan menekankan pada penggunaan metode diskusi dengan menggunakan gambar alat pernapasan manusia yang sesuai dengan materi pelaaran sudah ada kemanuan, akan tetapi karena belum dapat menuntaskan o
hasil belaar, maka perlu dilanutkan perbaikan pembelaaran pada siklus II Pelaksanaan Perbaikan pembelaaran +iklus I dilaksanakan pada tanggal 1ktober =4= pada kelas + 9egri 8ego'anu = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak. Adapun hasilnya sebagai berikut@ 04
04
>4
>4
>4
64
E4
04
64
E4
44
>4
>4
E4
64
64
44
/4
>4
>4
44
64
E4
04
04
E4
E4
!abel %6 ilai Siklus I 4
ilai
3umla' siswa
04 0/
E
=
E4 E/
F
<
F4 F/
0
64 F/
E
E
>4 >/
6
F
/4 44
0
3UM/A.
%8
*erdasarkan tabel diatas dapat disaikan pada diagram sebagai berikut@
Diagram %6 ilai Siklus I
ari analisa dan prestasi belaar yang dicapai oleh sis'a pada pelaksanaan pembelaaran siklus I, diketahui bah'a nilai yang dicapai sis'a adalah sebagai berikut@
9ilai terendah
@ 04
9ilai tertinggi
@ 44
9ilai atarata
@ FF,F6
Ketuntasan belaar mencapai
@ E/,=FG
engan demikian masih sangat perlu dilaksanakan perbaikan pembelaaran siklus II o
Pengamatan
+elama kegiatan pembelaaran, peneliti diamati teman sea'at. $al yang diamati adalah sebagai berikut@ . 2uru a.
#engadakan tanya a'ab sebagai apersepsi
b. #enyampaikan tuuan kegiatan pembelaaran c.
Pemberian contoh materi
d. Pemberian soal e.
Pelaksanaan tutor sebaya
!.
#embimbing kera kelompok sis'a
g. #engoreksi, menilai, mengoreksi hasil analisis tes =. +is'a a.
#enelaskan penelasan dari guru tentang Alat pernapasan manusia.
b. Keakti!an sis'a dalam proses pembelaaran c.
8ingkat kemampuan sis'a dalam memahami materi pelaaran
d. #elaksanakan kera kelompok e.
#engerakan tes !ormati!
!.
#encatat rangkuman
o
e0leksi
+etelah
melakukan
Kegiatan
*elaar
#engaar
IPA dengan
kompetensi
dasar
mengidenti!ikasikan alat pernapasan manusia dan hubungannya dengan makanan dan kesehatan
pada meteri pokok alat pernapasan manusia, sebagian besar sis'a masih belum mampu menguasai materi tersebut. Penggunaan
metode
pembelaaran diskusi
membuat
sis'a
akti!
selama proses
pembelaaran. $al ini terbukti setelah diadakan tes!ormati!, terdapat E/,=FG sis'a yang mencapai nilai diatas KK#. Penggunaan model pembelaaran diskusi sudah beralan dengan baik, tetapi perlu ditingkatkan. $al itu dapat diadikan sebagai bahan untuk ditindak lanuti pada perbaikan pembelaaran siklus II yang akan dilaksanakan berikutnya.
%, Siklus II o Peren&anaan
Perbaikan pembelaaran yang dilaksanakan pada siklus II dengan menekankan pada penggunaan metode diskusi dengan menggunakan gambar alat pernapasan manusia yang sesuai dengan materi pelaaran sudah mendapatkan hasil yang memuaskan, sehingga tidak perlu lagi mengadakan perbaikan pembelaaran. o
Pelaksanaan
Perbaikan pembelaaran +iklus I dilaksanakan pada tanggal > 1ktober =4= kelas + 9egeri 8ego'anu = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak. Adapun hasilnya sebagai berikut@ 64
64
>4
>4
>4
64
/4
64
44
64
/4
44
64
/4
>4
>4
44
44
44
>4
44
>4
>4
E4
>4
>4
>4
!abel *6 ilai Siklus II 4
ilai
3umla' siswa
04 0/
=
E4 E/
<
F4 F/
0
64 F/
F
E
>4 >/
F
/4 44 3UM/A.
/ %8
*erdasarkan tabel diatas dapat disaikan pada diagram sebagai berikut@ Diagram *6 ilai Siklus II
ari analisa dan prestasi belaar yang dicapai oleh sis'a pada pelaksanaan pembelaaran siklus II, diketahui bah'a nilai yang dicapai sis'a adalah sebagai berikut@
9ilai terendah
@ E4
9ilai tertinggi
@ 44
9ilai atarata
@ >=,=
Ketuntasan belaar mencapai @ /F,
o
Pengamatan
+elama kegiatan pembelaaran, peneliti diamati teman sea'at. $al yang diamati adalah sebagai berikut@ . 2uru a.
#engadakan tanya a'ab sebagai apersepsi
b. #enyampaikan tuuan kegiatan pembelaaran c.
Pemberian contoh materi
d. Pemberian soal e.
Pelaksanaan tutor sebaya
!.
#embimbing kera kelompok sis'a
g. #engoreksi, menilai, mengoreksi hasil analisis tes =. +is'a a.
#enelaskan penelasan dari guru tentang Alat pernapasan manusia.
b. Keakti!an sis'a dalam proses pembelaaran c.
8ingkat kemampuan sis'a dalam memahami materi pelaaran
d. #elaksanakan kera kelompok e.
#engerakan tes !ormati!
!.
#encatat rangkuman
o
e0leksi
+etelah
melakukan
Kegiatan
*elaar
#engaar
IPA dengan
kompetensi
asar
#engidenti!ikasikan alat pernapasan manusia dan hubungannya dengan makanan dan kesehatan pada meteri pokok alat pernapasan manusia, sebagian besar sis'a menunukkan peningkatan pemahaman yang cukup signi!ikan. $al ini terbukti setelah diadakan tes!ormati! pada siklus II, sebagian sis'a mendapat nilai 64 keatas, dari =6 sis'a, =F sis'a mendapat nilai FE keatas.
"ntuk mengetahui nilai perolehan nilai keseluruhan, maka dapat dilihat pada tabel berikut@ !abel 96 ilai Pra siklus: Siklus I: siklus II 4 ilai Pra siklus Siklus I Siklus II 04 0/ < E = E4 E/ E F < F4 F/ 0 64 F/ E F E E >4 >/ 6 F /4 44 < / 0 3UM/A. %8 %8 %8
*erdasarkan tabel diatas dapat disaikan pada diagram sebagai berikut@ Diagram 96 ilai Pra Siklus: Siklus I dan Siklus II
-, Pemba'asan
. Pra +iklus ari analisa dan prestasi belaar yang dicapai oleh sis'a pada pelaksanaan pembelaaran pra siklus, diketahui bah'a nilai yang dicapai sis'a adalah sebagai berikut@
9ilai terendah
@ 04
9ilai tertinggi
@ 44
9ilai atarata
@ EE,EF
Ketuntasan belaar mencapai
@ <<.
$al itu disebabkan karena dalam menyampaikan materi pelaaran media yang digunakan kurang lengkap. engan demikian pembelaaran pada pra siklus masih sangat perlu diadakan perbaikan pembelaaran.
=. +iklus I ari analisa dan prestasi belaar yang dicapai oleh sis'a pada pelaksanaan pembelaaran siklus I, diketahui bah'a nilai yang dicapai sis'a adalah sebagai berikut@
9ilai terendah
@ 04
9ilai tertinggi
@ 44
9ilai atarata
@ FF,F6
Ketuntasan belaar mencapai
@ E/,=FG
ari analisis data hasil nilai prestasi belaar yang seperti tersebut diatas, maka diketahui bah'a ada kenaikan sebesar =E,/FG dari perolehan nilai pada pra siklus. $al ini dikarenakan dalam pelaksanaan perbaikan sudah menggunakan materi prasyarat, sehingga pemahaman sis'a lebih meningkat. Akan tetapi masih ada sis'a yang belum berhasil, maka dilanutkan pada siklus II.
<. +iklus II ari analisa dan prestasi belaar yang dicapai oleh sis'a pada pelaksanaan pembelaaran siklus II, diketahui bah'a nilai yang dicapai sis'a adalah sebagai berikut@
9ilai terendah
@ E4
9ilai tertinggi
@ 44
9ilai atarata
@ >=,=
Ketuntasan belaar mencapai
@ /F,
ari analisa hasil perolehan nilai tersebut diatas, maka dapat diketahui bah'a ada kenaikan sebesar <6,40G dari perolehan nilai +iklus I, hal ini dikarenakan dalam pelaksanaan perbaikan pembelaaran dengan memberikan materi prasyarat serta pemahaman tutor sebaya dalam berdiskusi. Akan tetapi ternyata masih ada sis'a yang mendapatkan nilai diba'ah FE, hal itu disebabkan karena keterbatasan sis'a yang memang sangat kurang.
-A- V SIMPU/A DA SAA A, Simpulan
engan melaksanakan perbaikan melalui +iklus I dan +iklus II, maka penulis dapat menyimpulkan bah'a “Penggunaan media gambar dapat meningkatkan hasil belaar sis'a”. Penggunaan metode pembelaaran yang tepat dan optimal akan membantu sis'a dalam proses belaar, lebihlebih pada tingkat +ekolah asar. isamping itu, penggunaan media gambar sebagai strategi pembelaaran akan sangat tepat karena media gambar merupakan media 3isual yang dapat dilihat dengan indra penglihatan yang digunakan untuk membantu menyampaikan isi atau materi pelaaran. ari hasil pembelaaran yang sudah dilaksanakan elas bah'a penggunaan media yang tepat dan peman!aatan metode yang ber3ariasi dapat meningkatkan pemahaman sis'a terhadap materi pembelaaran tentang alat pernapasan manusia pada sis'a kelas semester I +9 8ego'anu = Kecamatan Karanga'en Kabupaten emak tahun pelaaran =44?=4. *erdasarkan pembelaaran yang telah dilakukan diperoleh hasil sebagai berikut@ . Perolehan nilai pra siklus yaitu sebesar =E,/ G. $al ini disebabkan belum menggunakan media gambar. =. Perolehan nilau siklus I, yaitu sebesar E/,=F G. $al ini disebabkan sudah menggunakan media gambar dan menggunakan metode ber3ariasi. <. Perolehan nilai +iklus II, yaitu sebesar /F,< G. $al ini disebabkan sudah diberikan materi dengan menggunakan media gambar. *erdasarkan perolehan nilai yang selalu meningkat tersebut, dapat disimpulkan bah'a penggunaan media gambar dapat meningkatkan hasil belaar sis'a. -, Saran
"ntuk keberhasilan pembelaaran IPA terutama meningkatkan penguasaan materi oleh sis'a, maka sebaiknya @
. *agi guru +ebaiknya guru mau menggunakan media gambar serta menggunakan model pembelaaran sesuai dengan materi pelaaran. =. *agi sis'a +ebaiknya sis'a dalam mengikuti pelaaran harus lebih e!ekti!, demi meningkatkan pemahaman terhadap materi pelaaran. <. *agi sekolah +ebaiknya sekolah lebih mengembangkan sarana dan prasarana pembelaaran supaya dapat meningkatkan mutu pembelaaran serta lulusan yang berkualitas.
DA;!A PUS!AKA
$aryanto, =440, +ains untuk + Kelas , :rlangga, 7akarta@ P8 2lora Aksara Pratama. +umardi, Hosep, dkk, =44>, Konsep asar IPA di +, 7akarta@ "ni3ersitas 8erbuka. ustaman, 9uryani, =4, #ateri dan Pembelaaran IP+ +, 7akarta@ "ni3ersitas 8erbuka. +apriyati. Amalia, =44>, Pembelaaran IPA di +, 7akarta@"ni3ersitas 8erbuka %ardhani I2AK, dkk, =44, Penelitian 8indakan Kelas, 7akarta@ "ni3ersitas 8erbuka. +udana.9ana, =44/, #edia Pengaaran, *andung@ +inar *aru Algersindo. +udana. 9ana, =44<, 8eknologi Pengaaran, *andung @+inar *aru Algersindo. $amalik. 1emar, =44, Psikologi *elaar dan #engaar, *andung @+inar *aru Algersindo.