LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KONSEP RANGKA MANUSIA PADA MUATAN IPA TEMA SEHAT ITU PENTING MELALUI STRATEGI ACTIVE STRATEGI ACTIVE LEARNING TIPE CARD SORT PADA PADA SISWA KELAS 5 DI SD NEGERI PENGADILAN 2 BOGOR
Oleh :
ADE FARIDAH, S. Pd NIP. !"5#$!%$2##5 Guru SD Negeri Pengadilan 2
PEMERINTAH KOTA BOGOR DINAS PENDIDIKAN SD NEGERI PENGADILAN 2 Al'(') : Jl. Pe*+'dl'* N-. 2& B-+- Te*+'h "22 2#/
1
BAB I PENDAHULUAN
A. L')' L')' Bel' Bel'0'* 0'*+ + M'1'l' M'1'l'h h Dalam dunia pendidikan saat ini, peningkatan kualitas pembelajaran
baik
dalam
penguasaan
materi
maupun model pembelajaran
selalu
diupay diupayakan akan.. Salah Salah satu upaya upaya yang yang dilaku dilakukan kan guru guru dalam dalam pening peningkata katan n kualita kualitass pembel pembelajar ajaran an yaitu yaitu dalam dalam penyu penyusuna sunan n berbag berbagai ai macam macam skenari skenario o kegiatan pembelajaran di kelas. Pembelajaran merupakan perpaduan antara kegiatan pengajaran yang dilakukan guru dan kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa. Dari Dari pros proses es pembel pembelaj ajara aran n yang yang dila dilaku kuka kan n oleh oleh guru guru dan dan sisw siswaa tersebut diharapkan akan menghasilkan suatu perubahan tingkah laku yang dapat dilihat dari indikator yang terdapat dalam mata pelajaran. Di jenjang sekolah dasar, terdapat lima mata pelajaran pokok yakni, Matematika, ahasa !ndonesia, !lmu Pengetahuan "lam, !lmu Pengetahuan Sosial, dan terakhir Pendidikan
#ewargane anegaraan aan.
Setiap iap
mata
pelaja lajara ran n
memi emiliki
karakteristiknya masing$masing. egitupula dengan dengan proses penyampaiannya, guru harus memilki memilki model yang mampu mengikuti mengikuti setiap karakteristik karakteristik mata pelajaran tersebut. %ontohnya pada mata pelajaran !lmu Pengetahuan "lam yang biasa di singkat dengan kata !P". !P". !P" dengan dengan karakteristikny karakteristiknyaa yang berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, maka pembelajaran
!P" akan
sangat
cocok
apabila
menggunakan model
1
BAB I PENDAHULUAN
A. L')' L')' Bel' Bel'0'* 0'*+ + M'1'l' M'1'l'h h Dalam dunia pendidikan saat ini, peningkatan kualitas pembelajaran
baik
dalam
penguasaan
materi
maupun model pembelajaran
selalu
diupay diupayakan akan.. Salah Salah satu upaya upaya yang yang dilaku dilakukan kan guru guru dalam dalam pening peningkata katan n kualita kualitass pembel pembelajar ajaran an yaitu yaitu dalam dalam penyu penyusuna sunan n berbag berbagai ai macam macam skenari skenario o kegiatan pembelajaran di kelas. Pembelajaran merupakan perpaduan antara kegiatan pengajaran yang dilakukan guru dan kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa. Dari Dari pros proses es pembel pembelaj ajara aran n yang yang dila dilaku kuka kan n oleh oleh guru guru dan dan sisw siswaa tersebut diharapkan akan menghasilkan suatu perubahan tingkah laku yang dapat dilihat dari indikator yang terdapat dalam mata pelajaran. Di jenjang sekolah dasar, terdapat lima mata pelajaran pokok yakni, Matematika, ahasa !ndonesia, !lmu Pengetahuan "lam, !lmu Pengetahuan Sosial, dan terakhir Pendidikan
#ewargane anegaraan aan.
Setiap iap
mata
pelaja lajara ran n
memi emiliki
karakteristiknya masing$masing. egitupula dengan dengan proses penyampaiannya, guru harus memilki memilki model yang mampu mengikuti mengikuti setiap karakteristik karakteristik mata pelajaran tersebut. %ontohnya pada mata pelajaran !lmu Pengetahuan "lam yang biasa di singkat dengan kata !P". !P". !P" dengan dengan karakteristikny karakteristiknyaa yang berkaitan dengan cara mencari tahu tentang alam secara sistematis, maka pembelajaran
!P" akan
sangat
cocok
apabila
menggunakan model
2
pembelajaran yang meningkatkan keingintahuan dan pemahaman siswa sis wa akan a kan suatu hal. Pada Pada keny kenyata ataan anny nya, a, saat saat ini ini kond kondis isii pembel pembelaja ajara ran n !P" !P" belu belum m sepenuhnya sesuai dengan karakteristik !P". Di SDN Pengadilan 2 ogor, masih masih ditemu ditemukan kan kendal kendala$k a$kend endala ala dalam dalam proses proses pembela pembelajara jaran n !P" !P" yang yang dibukt dibuktika ikan n dari dari banyakn banyaknya ya jumlah jumlah siswa siswa yang yang belum belum mencap mencapai ai #riteri #riteriaa #etuntasan #etuntasan Minimal Minimal #M'. ##M untuk mata mata pelajaran !P" !P" kelas ( di SDN SDN Peng Pengad adila ilan n 2 ogo ogorr yait yaitu u )*. )*. Dari Dari hasi hasill tes tes tertu tertulis lis peser peserta ta didi didik k diperol diperoleh eh nilai nilai tertin tertinggi ggi adalah adalah +* dan nilai nilai terend terendah ah adalah adalah * dengan dengan perolehan rata$rata pencapaian hasil belajar sebesar -,-2. Dari pengamatan peneliti ditemukan pula bahwa /aktor penyebab rendahnya hasil belajar siswa pada materi kerangka manusia dan /ungsinya terli terliha hatt bahw bahwaa dalam dalam pros proses es pemb pembela elajar jaran an siswa siswa kura kurang ng seriu seriuss dalam dalam memperh memperhatik atikan an penjela penjelasan san guru, guru, siswa siswa lebih lebih sibuk sibuk dengan dengan kegiat kegiatann annya ya sendiri, siswa terlihat bosan dalam1 belajar, dan siswa lebih cenderung pasi/ saat materi. Melihat permasalahan tersebut tentunya dalam melaksanakan proses belajar mengajar perlu dilakukan langkah$langkah yang sistematis, salah satunya guru dapat memilih dan menyajikan strategi serta pendekatan belajar yang e/ekti/. 0ntuk mengatasi permasalahan tersebut peneliti tertarik untuk menerapkan menerapkan Strategi "cti1e earning tipe Card Sort . Strategi ini merupakan kegi kegiat atan an kola kolabo borat rati/ i/ yang yang bias bias digu diguna naka kan n untu untuk k meng mengaja ajark rkan an kons konsep ep,, pengelolaan si/at, /akta tentang suatu obyek atau mengulangi in/ormasi. Gerakan /isik yang ada didalamnya dapat membantu menggairahkan siswa yang yang mera merasa sa pena penat. t. Mela Melalu luii pene penera rapa pan n stra strate tegi gi ini ini diha dihara rapk pkan an dat dat
3
meningkatkan hasil belajar !P" yang diperoleh siswa pada materi kerangka manusia. erdasa erdasarka rkan n uraian uraian di atas, atas, maka maka penelit penelitii menyusu menyusun n Penelit Penelitian ian dengan 3udul 0paya meningkatkan hasil belajar konsep rangka manusia pada muatan !P" tema sehat itu penting melalui strategi Active strategi Active Learning tipe tipe Card Sort pada pada siswa kelas 4 di SD Negeri Pengadilan 2 ogor. B. Ide*) Ide*)0 0'1 '1 ('1'l' ('1'l'h h erdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan maka peneliti
mengidenti/ik mengidenti/ikasi asi /aktor$/akto /aktor$/aktorr penyebab penyebab terjadinya terjadinya masalah rendahnya rendahnya hasil belajarmuatan !P" kelas ( SDN Pengadilan 2 ogor tahun pelajaran pel ajaran 2*5 6 2*54, antara lain 7 a. Pem Pembela belaja jara ran n masi masih h berp berpus usat at pada pada guru guru sehi sehing ngga ga pros proses es bela belaja jar r mengajar tidak e/ekti/. b. 8eknik 8eknik penyampain materi membosankan sehingga kurang menarik siswa untuk belajar. c. !nterak !nteraksi si pembelaj pembelajaran aran yang yang terjadi terjadi hanya hanya satu satu arah karena karena guru guru yang dominan akti/ sementara siswanya pasi/ d. Guru belum belum sepenuh sepenuhnya nya menerapk menerapkan an model$mo model$model del pembelajar pembelajaran an yang yang kontektual dalam proses pembelajaran, kegiatan belajar mengajar yang dilakukan kurang menarik, berlangsung monoton dan membosankan. e. 9asil 9asil belajar belajar nilai nilai !P !P" di bawah bawah ##M ##M &)*' &)*' yang yang ditetap ditetapkan kan belu belum m menunjukkan hasil yang menggembirakan. /. Siswa Siswa merasa merasa bosan bosan dengan dengan model model pembel pembelajar ajaran an yang yang dilakuka dilakukan n oleh guru. g. Siswa sulit memahami memahami materi pelajaran pelajaran yang yang disampaikan disampaikan oleh guru. 3. A*'l A*'l1 11 1 M'1' M'1'l' l'h h "nalisis yang peneliti dapat paparkan adalah masih rendahnya hasil belajarkhususnya pada konsep kerangka manusia. 9al ini didapat dari data$ data yang peneliti peroleh melalui hasil test tertulis tertulis perserta didik, didik, diperoleh diperoleh
4
rata$rata pencapaian hasil belajar
sebesar -,-2. "dapun siswa yang
memperoleh nilai di atas ##M sebanyak 5+ siswa atau :,)2 ;, sedangan siswa yang belum memperoleh nilai di atas ##M sebanyak 2* siswa atau 45,2: ;. Dari hasil diskusi dengan super1isor dan teman sejawat bahwa analisis masalah pembelajaran disebabkan oleh7 a. Siswa kurang terbiasa mengidenti/ikasi in/ormasi yang termuat dalam soal.. b. Siswa kurang memahami kata$kata kunci yang termuat dalam soal. c. Siswa kurang terbiasa menghubungkan antara in/ormasi yang termuat dalam soal cerita dengan tuntutan penyelesaian soal atau pertanyaan pada soal. d. Siswa kurang terbiasa mengembangkan penalaran atau proses berpikir dalam menyelesaikan soal, baik soal berbentuk bukan cerita maupun soal cerita. e. Siswa kurang
mendapat
kesempatan
mengungkapkan jalan< proses pikirannya. /. Guru kurangber1ariasi memilih metode
cukup
atau
dalam
latihan
strategi
dalam
membelajarkan pembuatan model ipa dan penyelesaian soal. erdasarkan pengalaman peneliti, penyampaian materi
dapat
menggunakan strategi Active Learning tipe Card Sort memungkinkan siswa terbiasa
menyelesaikan
masalah
dengan
akti/
melalui
keterampilan
pemecahan masalah, serta untuk memperoleh pengetahuan dan konsep yang esensi dari materi pelajaran yang sedang mereka pelajari. D. Al)e*') d'* P-)'1 Pe(e4'h'* M'1'l'h erdasarkan analisis masalah di atas, langkah selanjutnya peneliti
merencanakan alternati/ pemecahan masalah untuk memperbaiki proses
5
pembelajaran maka peneliti mengambil beberapa alternati/ pemecahan masalah diantaranya 7 a. Penerapan strategi Active Learning tipe Card Sort untuk meningkatkan hasil belajar siswa. b. Membiasakan siswa untuk memecahkan suatu masalah melalui tahapan$tahapan metode ilmiah. c. Menerapkan strategi dalam membelajarkan pembuatan model !P" dan penyelesaian soal dengan kartu.
E. R(1'* M'1'l'h
erdasarkan identi/ikasi masalah di atas diketahui bahwa masalah yang muncul pada saat peneliti melakukan awal pembelajaran cukup banyak dan luas. "gar peneliti lebih /okus, maka masalah yang diteliti dibatasi hanya meneliti 7 a' agaimana meningkatkan hasil belajar siswa tentang konsep kerangka manusia= b' "pakah strategi Active Learning tipe Card Sort e/ekti/ digunakan untuk menerapkan konsep kerangka manusia = c' "pakah strategi Active Learning tipe Card Sort dapat meningkatkan hasil belajar siswa= F. T6'* Pe*el)'* Pe7'0'* Pe(7el'6''* 8ujuan penelitian perbaikan pembelajaran yang peneliti lakukan adalah 7 a' Meningkatnya pemahaman siswa terhadap konsep kerangka manusia. b' Mengetahui tingkat e/ekti/itas strategi Active Learning tipe Card
Sort dalam menerapkan konsep kerangka manusia.
6
c' Meningkatnya hasil belajar siswa tentang konsep kerangka manusia melalui strategi Active Learning tipe Card Sort di kelas ( SD Negeri Pengadilan 2 ogor. G. M'*'') Pe*el)'* Pe7'0'* Pe(7el'6''* 9asil penelitian ini diharapkan dapat memberikan man/aat yang
berguna baik secara teoritis maupun secara praktis. a. agi siswa 5' Meningkatkan hasil pembelajaran !P" terutama untuk siswa kelas ( Sekolah Dasar 2' Meningkatkan akti1itas belajar dan hasil belajar siswa ' "gar siswa dapat menyelesaikan soal$soal yang diberikan oleh guru secara cepat, tepat dan benar. ' "gar siswa dapat meman/aatkan waktu dengan benar dalam pembelajaran !P". 4' "gar siswa dapat belajar lebih menyenangkan sehingga lebih bermakna. b. agi guru 5' Sebagai masukan dalam mengembangkan kinerjanya yang kurang maksimal dalam pembelajaran !P". 2' Guru lebih kreati/ dalam menciptakan proses belajar mengajar yang menyenangkan dan bermakna bagi siswa. ' Guru dapat menemukan kesalahan$kesalahan yang dilakukan dalam proses pembelajaran. c. agi sekolah 5' Sebagai salah satu masukan dalam meningkatkan mutu pendidikan di sekolah. 2' Sebagai salah satu masukan atau input dalam mengembangkan metode pembelajaran yang tepat untuk menentukan keberhasilan pembelajaran di sekolah.
7
BAB II KAJIAN PUSTAKA
A. K'6'* Te- . H'1l Bel'6' '. Pe*+e)'* Bel'6'
Proses pendidikan di sekolah, didalamnya terdapat pembelajaran yang merupakan mesin utama pendidikan dan kegiatan yang paling pokok dalam mencapai tujuan pendidikan. !ni berarti bahwa tercapai tidaknya tujuan pendidikan banyak bergantung pada bagaimana proses belajar yang dialami oleh peserta didik. >itherington mengemukakan bahwa
?belajar
sebagai
sebuah
perubahan
kepribadian
yang
dimani/estasikan kepada suatu pola respon indi1idu yang mungkin berupa keterampilan, sikap atau peningkatan kemampuan pemahaman atas sesuatu@ &Aakhmat et al ., 2**-7 :'. "unurrahman &2**+7 :' menyebutkan bahwa ?Dalam pengertian yang umum dan sederhana, belajar seringkali diartikan sebagai akti1itas untuk memperoleh pengetahuan@. Sedangkan Surya &5++-7 2' dalam buku Psikologi Pendidikan menyimpulkan pengertian belajar7 ?belajar ialah suatu proses usaha yang dilakukan indi1idu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai hasil pengalaman indi1idu itu sendiri dalam interaksinya dengan lingkungan@. Dengan belajar akan mempengaruhi tingkat pengetahuan yang dimiliki oleh seseorang yang kemudian tercermin dari tingkah laku yang 9
8
ditunjukkan oleh seseorang tersebut. 9intBman seperti yang dikutip oleh Muhibbin Syah &5++47 +*' menjelaskan bahwa belajar adalah suatu perubahan yang terjadi dalam diri organisme &manusia atau hewan' disebabkan oleh pengalaman yang dapat mempengaruhi tingkah laku organisme tersebut. erdasarkan beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan, belajar merupakan suatu proses usaha tertentu untuk memperoleh pengetahuan yang menghasilkan perubahan tingkah laku &pemahaman, sikap dan keterampilan' yang dilakukan oleh indi1idu melalui interaksi dengan lingkungan. Proses ini terjadi sedemikian rupa sehingga terjadinya suatu perubahan pada diri seseorang yang terbentuk dari adanya pengalaman ataupun hasil dari latihan. 7. H'1l Bel'6'
9asil dan bukti dalam belajar ialah adanya perubahan tingkah laku, misalnya dari ia tidak tahu menjadi tahu, dan dari tidak mengerti menjadi mengerti. 8api bukan berarti hasil belajar harus selalu langsung tampak dalam perilaku indi1idu dan juga tidak harus serba baru, karena belajar bisa saja merupakan penyempurnaan dari hasil belajar sebelumnya. 9ernawan, "sra, dan Dewi &2**) 7 2',menyebutkan bahwa ciri$ciri belajar yaitu 7
a.
"danya Perubahan perilaku dalam diri indi1idu.
b.
Perubahan perilaku relati1e menetap.
9
c.
Perubahan perilaku merupakan hasil interaksi akti/ indi1idu dengan lingkungan. 9asil belajar yang diraih siswa baiknya tidak terlepas dari
keberartian dan kegunaan pelajaran bagi dirinya. 9asil
belajar juga
dipengaruhi oleh lingkungan serta strategi belajar yang diterapkan di dalam kelas. 9asil belajar juga diperoleh melalui beberapa proses, karena hasil belajar bukan saja hanya dengan penguasaan hasil latihan, melainkan juga adalah perubahan perilaku. Proses adalah kegiatan yang dilakukan oleh siswa dalam mencapai tujuan pengajaran. ?9asil belajar adalah kemampuan$kemampuan yang dimiliki siswa setelah ia mengalami pengalaman belajarnya. #ingsley membagi tiga macam hasil belajar, yakni &a' keterampilan dan kebiasaan, &b' pengetahuan dan pengertian, &c' sikap dan cita$cita.@ &Sudjana, 2**-7 22'. Selanjutnya, ?Secara garis besar enyamin loom mengklasi/ikasikan hasil belajar ke dalam tiga ranah, yakni ranah kogniti/, ranah a/ekti/, dan ranah psikomotoris.@ &Sudjana, 2**+7 22' "dapun Menurut loom dalam "gus Suprijono &2**+7 -' menjelaskan bahwa hasil belajar mencakup kemampuan kogniti/, a/ekti/, dan psikomotorik. erangkat dari teori tersebut dapat kita pahami bahwa bentuk dari hasil belajar tidak selalu berupa perubahan pada kemampuan kogniti/ atau pengetahuan saja, tetapi juga perubahan dapat terjadi pada kemampuan a/ekti/ dan psikomotorik yang terdapat pada diri setiap orang. Setelah
menelusuri uraian
di
atas,
maka
dapat dipahami
bahwa hasil belajar adalah prestasi atau tara/ kemampuan yang telah dicapai murid setelah mengikuti proses belajar mengajar dalam waktu
10
tertentu baik berupa perubahan tingkah laku, keterampilan dan pengetahuan dan kemudian akan diukur dan dinilai yang kemudian diwujudkan dalam angka atau pernyataan. 4. Pe*+e)'* IPA !lmu Pengetahuan "lam berasal dari kata Natural Science, artinya ilmu pengetahuan alam. !lmu pengetahuan alam pasti berhubungan dengan alam atau bersangkut paut dengan alam Science artinya ilmu pengetahuan. 3adi ilmu Pengetahuan "lam atau science itu pengertiannya dapat disebut sebagai ilmu tentang alam. !lmu yang mempelajari peristiwa$peristiwa yang terjadi di alam ini &Samantowa, 2**-7 '. 9.>. Powler &>inataputra, 5++<5++7 522' mende/inisikan !P" sebagai ilmu sistematis dan dirumuskan yang berhubungan dengan gejala$gejala kebendaan dan didasarkan terutama atas pengamatan induksi. Menurut
Aom
9arre
&Darmodjo.
9endro,
5++2<5++7
'
menyebutkan bahwa !P" adalah kumpulan teori yang telah diuji kebenarannya, yang menjelaskan tentang pola$pola keteraturan dari gejala alam yang diamati secara seksama. Dalam ini memuat dua hal yang penting pertama yaitu !P" merupakan suatu kumpulan pengetahuan berupa teori$teori, kedua bahwa teori$teori tersebut ber/ungsi untuk menjelaskan gejala alam. Dari semua pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa ilmu pengetahuan alam adalah pengetahuan atau teori yang mempelajari suatu gejala yang ada di alam.
2. Active Learning
11
a. Pe*+e)'* Active Learning Pembelajaran akti/ &active learning ' adalah proses kegiatan belajar
dan mengajar dimana peserta didik mendapat kesempatan untuk lebih banyak melakukan akti1itas belajar yang interakti/ dengan materi pelajaran sehingga mendorong siswa untuk lebih mudah dalam memahami
pelajaran
dan
mencapai
hasil
belajar
yang
baik.
Sebagaimanamenurut umi mahmudah &2**:7-' mengatakan bahwa 7 pembelajaran akti/ &active learning) dimaksudkan untuk mengoptimalkan penggunaan semua potensi yang dimiliki oleh anak didik, sehingga semua anak didik dapat mencapai hasil belajar yang memuaskan sesuai dengan karakteristikpribadi yang mereka miliki. Disamping itu, prinsip dari pembelajaran akti/ adalah siswa harus semangat, akti/ dan menyenangkan dengan penuh gairah untuk mengikuti proses pembelajran. Mereka harus meng/ungsikan otak, mengkaji sebuah gagasan, mencari solusi untuk memecahkan masalah dan menerapkan apa yang mereka pelajari. Sehingga keakti/an siswa dalam pembelajaran lebih dominan. Pandangan tentang pembelajaran akti/ &active learning ' juga di kemukakan oleh lukmanul hakim &2**+ 74' bahwa pembelajaran akti/ &active
learning '
adalah
kegiatan
mengajar
yang
memberikan
kesempatan kepada siswa untuk berinteraksi dengan mata pelajaran yang dipelajarinya. Secara singkatnya pembelajaran akti/ itu dirancang agar siswa akti/ dalam proses pembelajaran dengan mengoptimalkan segala potensi yang ada pada diri siswa.
12
Menurut onwell &5++4' yang kemudian dikutip oleh Neila Aamadhani
bahwa
pembelajaran
akti/
memiliki
karakteristik$
karakteristik sebagai berikut7 •
•
•
•
Penekanan proses pembelajaran bukan pada penyampaian in/ormasi oleh pengajar melainkan pada pengembangan ketrampilan pemikiran analitis dan kritis terhadap topik atau permasalahan yang dibahas. siswa tidak hanya mendengarkan Materi Pembelajaran secara pasi/ tetapi mengerjakan sesuatu yang berkaitan dengan Materi Pelajaran. Penekanan pada eksplorasi nilai$nilai dan sikap$sikap berkenaan dengan materi Pelajaran. siswa lebih banyak dituntut untuk berpikir kritis, menganalisa dan melakukan e1aluasi, 0mpan$balik yang lebih cepat akan terjadi pada pembelajaran.
Di samping karakteristik di atas, secara umum suatu proses pembelajaran akti/ memungkinkan diperolehnya beberapa hal. Pertama, pada proses pembelajaran dimaksimalkannya interaksi yang
munculantara
siswa,
sehingga
akanmenimbulkan
positiveinterdependence pada akhirnya proses berpikir anak menjadi maksimal dalam kegiatan belajar. Kedua,
setiap indi1idu
harus
terlibat akti/
dalam proses
pembelajaran . Ketiga, pada
proses
pembelajaran
akti/
ini
agar
dapat
memaksimalkannya sikap anak untuk mengeksplor materi yang sedang dipelajari. Keempat, munculnya sikap kritis pada anak sehingga akan memudahkan siswa dalam menambah wawasannya.
13
Dari hal karakteristik dalam pembelajaran akti/ &active learning) selain materi dan keati/an yang ditekankan ada juga hal yang diperlukan dalam proses pembelajaran akti/ &active learning ' yaitu berupa perlengkapan atau media yang mendukung proses berjalannya kegiatan pembelajaran. Sebagaimana menurut silberman &dalam Ausman, 2*57 ++' bahwa7 banyak cara yang bisa membuat siswa belajar secara akti/ yang disebutnya dengan perlengkapan belajar akti/. Perlengkapan belajar akti/ yang dimaksud yaitu7 tata letakruang kelas, metode mengakti/kan siswa, kemitraan belajar, melakukan analisis terhadap kebutuhan siswa, membangkitkan minat siswa, pemahaman dan melibatkan siswa dalam kegiatan pembelajaran, membentuk kelompok belajar,pemilihan tugas dan strategi yang tepat , mem/asilitasi dalam diskusi, kegiatan eksperimen, bermain peran, penghematan waktu, dan pengendalian ati1itas siswa yang berlebihan. Dari
semua
pengertian
diatas
dapat
disimpulkan
bahwa
pembelajaran akti/ &active learning ' merupakan pembelajaran yang memberikan kesempatan penuh kepada siswa untuk megoptimalkan keakti/annya dalam proses kegiatan belajar maupun proses berpikirnya dengan memaksimalkan segala perlengkapan atau media yang ada di sekitarnya sehingga siswa mendapatkan hasil belajar yang maksimal dan berkesan. 7. Pe(7el'6''* A0) )8e Pe(l'h'* K') (Card Sort) Pembelajaran akti/ pemilahan #artu (Card Sort) merupakan salah
satu metode dalam pembelajaran yang menggunakan media kartu yang berbasis 1isual. Metode Pemilihan kartu (Card Sort) digunakan guru dengan maksud mengajak siswa untuk menemukan konsep atau /akta
14
dengan mengklasi/ikasi materi yang dibahas dalam pembelajaran. Dalam pemilihan metode guru harus tepat dalam memilih sehinga hasil akhir yang diharapkan sesuai dengan keinginan. !tu sebabnya penggunaan metode selain kesesuaian dari materi seorang guru harus menyesuaikan dengan kondisi dan suasana kelas, jumlah kelas. Menurut "Bhar &2**272' terdapat enam unsur dasar dari suatu metode, antra lain7 5' "uthority, yaitu adanya semacam dari seorang guru, membuat murid yakin dan percaya pada dirinya sendiri. 2' !n/antilisasi, murid seakan$akan seperti anak kecil yang menerima CauthorityC dari guru. !lmu masuk tanpa disadari seperti apa yang dialami oleh seorang anak kecil. ' Dual komunikasi, yaitu komunikasi 1erbal dan non 1erbal yang berupa rangsangan semangat dari keadaan ruangan dan dari kepribadian seorang guru. ' !ntonasi, guru menyajikan materi pelajaran dengan tiga intonasi yang berlainan. 4' Ahythm, yaitu pelajaran membaca dilakukan dengan irama, berhenti sejenak di antara kata$kata dan rasa yang disesuaikan dengan na/as irama dalam. -' #eadaan Pseudo$Passi1e, keadaan murid rileks tetapi tidak tidur sambil mendengar irama musik.
"tas dasar pengertian diatas pengunaan model pembelajaran akti/ tipe Pemilahan #artu bisa disebut juga akti/itas kerjasama yang bisa digunakan untuk mengajarkan konsep, karakteristik sehingga dapat menumbuhkan kepercayaan diri sendiri pada diri siswa. Menurut asin & 2**:7 5:4' menjelaskan Pembelajaran "kti/ tipe pemilihan kartu (Card Sort) adalah suatu strategi yang digunakan pendidik dengan maksud mengajak peserta didik untuk menemukan konsep dan fakta melalui klasifikasi materi yang dibahas dalam pembelajaran.
"dapun 8ujuan dari Pemilihan kartu (Card Sort) adalah untuk mengungkapkan daya ingat terhadap materi pelajaran yang telah dipelajari siswa & Sutikno, 2*5752'.
15
erdasarkan beberapa de/inisi Pembelajaran "kti/ tipe pemilihan kartu (Card Sort)dapat kita pahami bahwa model pembelajaran dengan memanfaatkan kartu yang digunakan sebagai strategi menemukan konsep pembelajaran serta mengungkapkan daya ingat siswa terhadap materi yang telah dipelajari. 4. Prosedur penerapan metode Pe(7el'6''* A0) )8e Pe(l'h'*
K') (Card Sort) Adapun langkah-langkah penerapan metode card sort menurut Zaini (2002:30) antara lain: d.
5' agikan kertas yang bertuliskan in/ormasi atau kategori tertentu secara acak. 2' 8empelkan kategori utama di papan atau kertas di dinding kelas. ' Mintalah peserta didik untuk mencari temanya yang memiliki kertas< kartu yang berisi tulisan yang sama untuk membentuk kelompok dan mendiskusikannya. ' Mintalah mereka untuk mempresentasikannya Sedangkan Menurut Dedi >ahyudi &2*54' langkah$langkah atau prosedur penerapan metode card sort ,sebagai berikut7
5' angkah pertama, guru membagikan selembar kartu kepada setiap siswa dan pada kartu tersebut telah dituliskan suatu materi. #artu tersebut terdiri dari kartu perhuru/. 2' angkah kedua, siswa diminta untuk mencari teman &pemegang kartu' yang sesuai dengan masalah yang ada pada kartunya untuk satu kelompok. ' angkah ketiga, siswa akan berkelompok dalam satu mu/rodat atau masalah masing$masing. ' angkah keempat, siswa diminta untuk menempelkan di papan tulis bahasan yang ada dalam kartu tersebut berdasarkan urutan$ urutan bahasannya yang dipegang kelompok tersebut. 4' langkah kelima, seorang siswa pemegang kartu dari masing-masing kelompok untuk menjelaskan dan sekaligus mengecek kebenaran urutan per-huruf dalam satu mufrodat. -' Langkah keenam, bagi siswa yang salah mencari kelompok sesuai bahasan atau materi pelajaran tersebut, diberi hukuman dengan
16
mencari judul bahasan atau materi yang sesuai dengan kartu yang dipegang. )' Langkah ketujuh, guru memberikan komentar atau penjelasan dari permaianan tersebut. Hal-Hal yang harus diperhatikan dalam prosedur penggunaan metode card sort menurut Dedi >ahyudi &2*54' antara lain :
5' 2' ' '
#artu$kartu tersebut jangan diberi nomor urut #artu$kartu tersebut dibuat dalam ukuran yang sama 3angan memberi ?tanda kode@ apapun pada kartu$kartu tersebut #artu$kartu tersebut terdiri dari ?beberapa bahasan@ dan dibuat dalam jumlah yang banyak atau sesuai dengan jumlah siswa, 4' Materi yang ditulis dalam kartu$kartu tersebut, telah diajarkan dan telah dipelajari oleh siswa. Metode ini dapat mengakti/kan siswa yang kelelahan. Metode dapat digunakan untuk mengakti/kan siswa dalam mempelajari materi yang bersi/at konsep, karakteristik klasi/ikasi,/akta,dan mere1iew materi. d. Kele7h'* d'* Kele('h'*Pe(7el'6''* A0) )8e Pe(l'h'* K') (Card Sort)
Menurut "rie/ Sai/ullah &2*5* 7 5:' Pembelajaran "kti/ tipe Pemilahan #artu (Card Sort) memiliki kelebihan$kelebihan diantarnya7 5' Siswa lebih mudah menangkap materi dibanding dengan menggunakan ceramah. 2' Siswa lebih antusias dalam pembelajaran. ' Sosialisasi antar siswa lebih terbangun yakni antar siswa dengan siswa lebih akrab setelah menggunakan model pembelajaran ini. ' Meringankan beban kerja guru di kelas dalam pembelajaran. 4' Meminimalisir model ceramah yang menyebabkan siswa jenuh.
Sedangkan kelemahan Pembelajaran "kti/ tipe Pemilahan #artu (Card Sort) menurut "rie/ Sai/ullah &2*5* 7 5:' diantaranya 7 5' Siswa perlu perhatian lebih sehingga tidak keseluruhan siswa dapat diperhatikan dengan baik. 2' anyak menyita waktu terutama untuk mempersiapkan model Pembelajaran "kti/ tipe Pemilahan Kartu &%ard Sort'. ' utuh banyak pengeluaran dana untuk mempersiapkan model
17
ini. $. Pe*el)'* T*d'0'* Kel'1 Penelitian tindakan kelas berasal dari istilah bahasa !nggris Classroom
Action Research, yang berarti penelitian yang dilakukan pada sebuah kelas untuk mengetahui akibat tindakan yang diterapkan pada suatu subyek penelitian di kelas tersebut.Pertama
kali penelitian
tindakan kelas
diperkenalkan oleh #urt ewin pada tahun 5+-, yang selanjutnya dikembangkan oleh Stephen #emmis, Aobin Mc 8aggart, 3ohn Elliot, Da1e Ebbutt dan lainnya. Secara lebih luas penelitian tindakan diartikan sebagai penelitian yang berorientasi pada penerapan tindakan dengan tujuan peningkatan mutu atau pemecahan masalah pada sekelompok subyek yang diteliti dan mengamati tingkat keberhasilan atau akibat tindakannya, untuk kemudian diberikan tindakan lanjutan yang bersi/at penyempurnaan tindakan atau penyesuaian dengan kondisi dan situasi sehingga diperoleh hasil yang lebih baik. Dalam konteks pekerjaan guru maka penelitian tindakan yang dilakukannya
disebut Penelitian 8indakan
#elas, dengan demikian
Penelitian 8indakan #elas adalah suatu kegiatan penelitian dengan mencermati sebuah kegiatan belajar yang diberikan tindakan, yang secara sengaja dimunculkan dalam sebuah kelas, yang bertujuan memecahkan masalah atau meningkatkan mutu pembelajaran di kelas tersebut. 8indakan yang secara sengaja dimunculkan tersebut diberikan oleh guru atau berdasarkan arahan guru yang kemudian dilakukan oleh siswa. &Suharsimi7 2**-'.
18
19
BAB III PELAKSANAAN PENELITIAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
A. S76e0, Te(8'), W'0) Pe*el)'*, 1e)' Ph'0 9'*+ Me(7'*) . S76e0 Pe*el)'* Subjek yang berpartisipasi dalam proses Pelaksanaan Perbaikan
Pembelajaran adalah siswa kelas ( % SDN Pengadilan 2 ogor, yang terdiri dari + Siswa dengan rincian 25 siswa perempuan dan 5: siswa laki$laki pada muatan !P"tema sehat itu penting tentang konsep kerangka manusia. 2. Te(8') Pe*el)'* Pelaksanaan Penelitan dilakukan di kelas ( %SDN Pengadilan 2 yang beralamat di 3l. Pengadilan No. 52 #el. Pabaton, #ec. ogor 8engah, #ota ogor, 3awa arat $. W'0) Pe*el)'* Pelaksanaan
Penelitian
dilakukan
pada
semester
5
8ahun
Pelajaran2*5$2*54 dengan jadwal berikut 7 8abel .5.3adwal Penelitian N H'T'*++'l
W'0)
Ke+')'*
5
#amis, * Fktober 2*5
*).*$*+.* wib
2
Selasa, No1ember 2*5
*).*$*+.* wib
Aabu, 4 No1ember 2*5
*).*$*+.* wib
Pelaksanaan Pembelajaran Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran & Siklus 5' Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran & Siklus 2'
/. Ph'0 9'*+ Me(7'*) 21 Pelaksanaan Penelitian Perbaikan Pembelajaran dibantu oleh #epala
Sekolah selaku super1isor 5 dan salah satu guru sebagai rekan sejawat
20
sebagai super1isor 2, yang selalu sedia membatu kesulitan$kesulitan yang ditemui oleh peneliti dalam proses pembelajaran khususnya pembelajaran ipatentang konsep anggota tubuh manusia. B. De1'* P-1ed Pe7'0'* Pe(7el'6''* Pelaksanaan P8# & Penelitian 8indakan #elas ' untuk perbaikan pembelajaran
pada
pembelajaran
ipatentang
konsep
anggota
tubuh
manusiakelas ( Sekolah Dasar Negeri Pengadilan 2 ogor dengan jumlah siswa sebanyak + siswa, "dapun Prosedur perbaikan pembelajaran sebagai berikut 7
Perencanaan
Refeksi
Pelaksanaan Tindakan
Siklus I
Pengamatan !ser"asi
Perencanaan
Siklus II
Refeksi
Pelaksanaan Tindakan
Pengamatan !ser"asi
#am!ar Pr%sedur Pelaksanaan Per!aikan P&P dalam Selanjutnya dalam 3$1 perencanaan kegiatan yang dilakukan
memecahkan permasalahan yang
ditemui
selama mengadakan proses
pembelajaran, kemudian dengan perencaan tersebut akan dipergunakan untuk mengadakan pelaksanaan serta pengamatan kegiatan perbaikan dan re/leksi, kemudian dirancang dengan desai prosedur perbaikan sebagai berikut 7 5. Mengamati /akta
21
5' Membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang peserta didik dengan penuh khidmatH 2' Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. ' Mengkondisikan siswa untuk menerima pelajaran ' Menghubungkan materi pelajaran lalu dengan pelajaran sekarang 4' Menyampaikan kompetensi inti, kompetensi dasar dan tujuan yang akan dicapai. -' Guru memberikan pertanyaan pembuka yang berhubungan dengan perubahan linkungan disekitar tempat tinggal siswa. b. #egiatan !nti & -* menit ' ; Siswa menyimak penjelasan guru mengenai konsep kerangka manusia. 2; Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya tentang gambar kerangka manusia 7 "pa /ungsi dari kerangka manusia= $; Siswa mengerjakan latihan tentang konsep kerangka manusia /; Guru mengkon/irmasi jawaban siswa c. Penutup &4 menit' 5' Guru menutup pembelajaran dengan mengulas kembali materi yang telah dipelajari. 2' Guru dapat menanyakan apakah siswa sudah memahami materi tersebut. ' Guru memberikan pertanyaan secara lisan secara acak kepada siswa untuk mendapatkan umpan balik atas pembelajaran ini. ' Guru dan siswa membuat kesimpulan materi yang telah dipelajari 4' Guru memberikan PA kepada siswa. erdasarkan hasil test tertulis pada Pra Siklus didapatkan hasil yang kurang memuaskan, dimana masih banyak siswa yang mendapatkan nilai di bawah ##M yang ditentukan, antara lain hanya 5+ siswa &:,)2;' yang
22
mendapatkan nilai mencapai ##M dan 2* siswa &45,2:;' nilainya masih di bawah ##M. . Melakukan analisis masalah yang terjadi di kelas (% SDN Pengadilan 2 pada pelajaran !P" yaitu 7 a. Guru kurang memoti1asi siswa sebelum melakukan proses pembelajaran. b. Penjelasan guru kurang menarik minat siswa untuk memperhatikan
c. d. e. /.
materi yang diajarkan. Guru tidak menggunakan alat peraga dalam proses pembelajaran. Guru tidak menggunakan metode yang tepat dalam proses pembelajaran. Siswa tidak /okus dalam proses pembelajaran. Siswa tidak dilibatkan secara akti/ dan kreati/ dalam proses
pembelajaran. g. #urangnya bimbingan secara indi1idu dalam proses mengerjakan tes kepada siswa yang lambat dalam menyerap materi pelajaran. h. Melakukan alternati/ dan prioritas pemecahan masalah, yaitu dengan cara melakukan 2 siklus perbaikan pembelajaran !P"kelas ( Sekolah Dasar Negeri Pengadilan 2 ogor i. Menentukan Metode Perbaikan pembelajaran dengan menggunakan strategi Active Learning tipe Card Sort. . Merumuskan masalah, yaitu ?0paya meningkatkan hasil belajar konsep rangka manusia dan /ungsinya pada muatan !P" tema sehat itu penting melalui strategi Active Learning tipe Card Sort pada siswa kelas 4 di SD Negeri Pengadilan 2 ogor.? 4. Melakukan tindakan
8indakan perbaikan dilaksanakan dengan langkah$langkah sebagai berikut 7 a. Siklus 5 5' Perencanaan a' Menetapkan waktu pelaksanaan yaitu tanggal No1ember 2*5. b' Menetapkan materi pelajaran yaitu materi tentang rangka manusia.
23
c' Mempersiapkan media pembelajaran yang akan digunakan dalam proses pembelajaran. d' Mempersiapkan perangkat pembelajaran e' Mempersiapkan embar #erja Siswa & #S ' /' Mempersiapkan lembar obser1asi yang digunakan obser1er. 2' Pelaksanaan Pada tahap ini adalah tahap pelaksanaan tindakan untuk perbaikan pembelajaran yang dilakukan meliputi 7 a' Pendahuluan &5* Menit' &5' Membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang siswa dengan penuh khidmatH &2' Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. &' Mengkondisikan siswa untuk menerima pelajaran &dengan duduk berkelompok' . &' Menghubungkan materi
pelajaran
lalu
dengan
pelajaran
sekarang. &4' Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. &-' Sebelum memasuki materi rangka manusia guru meminta siswa menyanyikan lagu kepala pundak lutut kaki diikuti dengan gerakannya. &)' Guru menjelaskan prosedur kegiatan belajar menggunakan cart sort . b' #egiatan !nti &)* Menit' (1) Siswa menyimak penjelasan guru mengenai konsep rangka manusia. (2) Guru menjelaskan dengan media gambar untuk memudahkan siswa dalam memahami rangka manusia. (3) Siswa memulai pembelajaran menggunakan model cart sort. () Siswa mencari kelompok yang dengan mencari pasangan kartu untuk menjadi bagian utuh kerangka manusia.
24
(!) Siswa berdiskusi mencari /ungsi dari masing$masing kartu yang
setiap angota kelompok dapatkan serta menuliskan jawaban pada lembar cart sort . (") Setiap kelompok menempelkan hasil jawaban cart sort pada papan tulis. (#) Guru bersama siswa menilai susunan dan jawaban yang benar pada setiap kelompok. ($) Guru memberikan hadiah dan ucapan selamat bagi kelompok yang susunan dan jawaban cart sort benar. (%) Siswa mengerjakan soal post test indi1idu. c' Penutup &5* Menit' &5' Guru menutup pembelajaran dengan mengulas kembali materi yang telah dipelajari. &2' Guru menanyakan apakah siswa sudah memahami materi tersebut. &' Guru memberikan pertanyaan secara lisan secara acak kepada siswa untuk mendapatkan umpan balik atas pembelajaran ini. &' Guru dan siswa membuat kesimpulan materi yang telah
dipelajari &4' Guru memberikan tugas PA. Pengamatan Pengamatan dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan perbaikan pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan
yang dilakukan oleh obser1er yaitu teman sejawat di sekolah. Ae/leksi Data$data yang diperoleh dari hasil kegiatan pembelajaran dan hasil pengamatan kemudian dianalisis, sehingga hasil analisis yang didapat dijadikan pedoman dalam melakukan tindakan perbaikan pembelajaran untuk siklus berikutnya.
b. Siklus 2
25
erdasarkan hasil obser1asi yang dilakukan dan sesuai dengan rencana perbaikan pembelajaran terhadap hasil nilai siswa yang diperoleh menunjukkan hasil yang memuasakan dimana terdapat 2- siswa &--,-);' yang mendapat nilai mencapai ##M yang ditentukan, maka diadakan perbaikan siklus 2 dengan langkah$langkah sebagai berikut 7 5' Perencanaan a' Menetapkan waktu pelaksanaan yaitu tanggal 4 No1ember 2*5. b' Melanjutkan materi pelajaran yaitu konsep rangka manusia. c' Mempelajari materi perbaikan yang akan diberikan kepada siswa. d' Mempersiapkan media yang akan digunakan dalam proses pembelajaran e' Mempersiapkan perangkat pembelajaran /' Mempersiapkan embar #erja Siswa g' Mempersiapkan lembar obser1asi yang akan digunakan obser1er. 2' Pelaksanaan 8ahap berikut ini merupakan pelaksanaan tindakan perbaikan pembelajaran yang dilakukan meliputi 7 a' Pendahuluan &5* Menit' &5' Membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa bersama dipimpin oleh seorang siswa dengan penuh khidmatH &2' Memperlihatkan kesiapan diri dengan mengisi lembar kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran. &' Mengkondisikan siswa untuk menerima pelajaran & dengan duduk berkelompok'. &' Menghubungkan materi
pelajaran
lalu
dengan
pelajaran
sekarang &4' Menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. &-' Guru menjelaskan prosedur kegiatan belajar menggunakan cart sort . b' #egiatan !nti &* Menit' (1) Siswa menyimak penjelasan guru mengenai konsep rangka manusia.
26
(2) Guru menjelaskan dengan media gambar untuk memudahkan
siswa dalam memahami rangka manusia. (3) Siswa memulai pembelajaran menggunakan model cart sort. () Siswa mencari kelompok yang dengan mencari pasangan kartu untuk menjadi bagian utuh kerangka manusia. (!) Siswa berdiskusi mencari /ungsi dari masing$masing kartu yang setiap angota kelompok dapatkan serta menuliskan jawaban pada lembar cart sort . (") Setiap kelompok menempelkan hasil jawaban cart sort pada papan tulis. (#) Guru bersama siswa menilai susunan dan jawaban yang benar pada setiap kelompok. ($) Guru memberikan hadiah dan ucapan selamat bagi kelompok yang susunan dan jawaban cart sort benar. (%) Siswa mengerjakan soal post test indi1idu. c' Penutup &5* Menit' &5' Guru menutup pembelajaran dengan mengulas kembali materi yang telah dipelajari. &2' Guru dapat menanyakan apakah siswa sudah memahami materi tersebut. &' Guru memberikan pertanyaan secara lisan secara acak kepada siswa untuk mendapatkan umpan balik atas pembelajaran ini. &' Guru dan siswa membuat kesimpulan materi yang telah
dipelajari. &4' Guru memberikan tugas PA. Pengamatan Pelaksanaan dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan perbaikan pembelajaran dengan menggunakan lembar pengamatan yang dilakukan oleh teman sejawat selaku obser1er. Setelah melakukan pengamatan terlihat adanya perubahan kearah yang lebih positi/. Siswa sudah memiliki moti1asi yang tinggi dalam
27
mengikuti materi pelajaran yaitu dengan ikut akti/ dan kreati/
dalam proses pembelajaran. Ae/leksi Setelah data$data diperoleh dan dianalisis dapat ditemukan hasil tes siswa kelas (% SDN Pengadilan 2 ogor pada mata pelajaran !P" tentang konsep rangka manusia di siklus 2 dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan strategi Active Learning tipe Card Sort pada proses pembelajaran dapat memberikan pengaruh positi/ terhadap daya serap siswa dengan hasil belajar
yang meningkat. 3. Te0*1 A*'l11 D')' Pada setiap kegiatan dilakukan obser1asi menggunakan instrumen obser1asi untuk mengetahui akti1itas guru dan siswa. Dalam mengumpulkan data dan mendapatkan data, maka peneliti menggunakan tehnik$tehnik sebagai berikut 7 5. 8ehnik obser1asi yaitu melakukan pengamatan secara langsung ke objek penelitian siswa kelas ( % untuk mencatat akti1itas siswa dalam proses pembelajaran data tersebut menggunakan tehnik kualitati/ 2. 8ehnik test yaitu e1aluasi untuk mendapatkan skor hasil belajar siswa pada setiap siklus dengan menggunakan tehnik kuantitati/. . Data yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis secara kualitati/ dan kuantitati/. Data kuantitat/i/ berbentuk angka$angka yang didapat dari hasil test siswadari setiap siklus dijabarkan dalam bentuk tabel persiklus dan dalam bentuk garik, sedangkan data kualitati/ berbentuk kata$kata atau kalimat. BAB I< HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
28
A. De1081 H'1l Pe*el)'* Pe7'0'* Pe(7el'6''* . P' S0l1 '. Pee*4'*''* Peneliti melakukan langkah$langkah sebagai berikut 7 5' Menyusun rencana pembelajaran sesuai dengan Standar #ompetensi
Dasar. 2' Menentukan indikator pembelajaran ' Mempersiapkan langkah$langkah perbaikan pembelajaran ' Mempersiapkan materi pelajaran 4' Mempersiapkan alat dan media pembelajaran -' Mempersiapkan embar soal Post est 7. T*d'0'* 5' Guru memulai pembelajaran dengan memoti1asi siwa secara keseluruhan guna meningkatkan moti1asi belajar terhadap materi yang akan diajarkan. 2' Guru menjelaskan materi rangka manusia ' Siswa secara indi1idu mengerjakan embar soal Post est . 4. Pe*+'(')'* 5' 8eman sejawat < obser1er mengamati proses pembelajaran konsep rangka manusia. 2' 8eman sejawat
mencatat
temua$temuan
pada
proses
pembelajaran berlangsung. ' erdasarkan pengamatan obser1er terhadap proses pembelajaran ditemukan beberapa hal, antara 33 lain 7 '; Penguasaan kelas masih belum maksimal, masih ada beberapa siswa yang mengobrol ketika guru menerangkan materi pelajaran. 7; eberapa siswa yang tidak akti/ dalam proses pembelajaran. 4; Proses pembelajaran didominasi oleh siswa yang pandai saja. d. Rele01 Pada proses pembelajaran Prasiklus diperoleh datanilai siswa sebagai berikut 7 2* siswa dari + siswa & 51$28; ' memperoleh nilai di bawah ##M, sedangkan 5+ siswa dari + siswa & :.)2 ; ' memperoleh nilai mencapai ##M yang ditentukan yaitu )* dengan
29
perolehan nilai rata$rata kelas64,62, pada Prasiklus ini siswa masih banyak yang mendapat nilai di bawah ##M.
T'7el /.. H'1l Bel'6' Bed'1'0'* Pe*4'8''* T'+e) KKM PRA SIKLUS
NAMA SISWA
"AI"N G9"J! D"N"D"#S" 90SN! 30N!FA
2
)* )*
8untas
$
"0DA I!AD!"N! S0#!ND"A "K!" N"3" !M" P0A>"A"
/
D9!"N! S0S"N8!
+*
8untas
5
IEA!F NEI!#A!"NS"9 #"A8!#" A"M"D"N8! PA"8!>!
-* -*
8idak 8untas
#E" 9E(!"N EFA" #!" "G0S8!N M09"MM"D G"A"8 "D"8N"
:* -* )*
8untas
M .A"I M"0!D"N N"0I"DF !NDA" PA"8"M" 2 N"0I" "0J"N A"M"D9"N $ N"8"S" SE!N" / N"S>" S"ND"
)* 4*
8untas
* -*
8idak 8untas
)*
8untas
5 N"!" "PA!!" A!"K!K"
)* -*
8untas
" & % ! #
" N"D" P08A! "AD9"N"
KK M )*
NILAI
N -
!P" :*
#E8EA"NG"N 8untas 8untas
8idak 8untas 8idak 8untas 8untas 8idak 8untas 8idak 8untas
8idak 8untas
&
S"(" A!D!S8" P08A! S"A!N"
-*
8idak 8untas
%
"N"ND" P08A! !SN"EN! "!NFE9 MF%9"M"D I"!J" D9EN!
-* 4*
8idak 8untas
%9"N8!#" ED" #9"!K" G!S"0 A"M"ND!"N!
* :*
8idak 8untas
+* :*
8untas
2$
!N8"N J"S"9!" 3!"N "8A!D" >"(!
2/
S"NDA" NF(!"
-*
8idak 8untas
25
-* -*
8idak 8untas
2"
J"9A" "AD9! #"M!"8! "D!8" PA"8"M"
2&
"NGG! 9"AD!"NS"9
)*
8untas
2%
D!EG" AE9"N 8A!SNF P08A" !N0 #9"!A >!3"" 08I! G9"!S"N
)* -* -*
8untas
MF%9"MM"D A!0 M09"M"D I"9A! N0AI"A!J! M09"M"D A"9"N "DA!"N
4* )* :*
8idak 8untas
! 2# 2 22
2! $# $ $2 $$
8idak 8untas 8untas 8untas
8idak 8untas
8idak 8untas 8idak 8untas 8untas 8untas
30
N -
NILAI
KK M
NAMA SISWA
!P" )* -*
MF9"M"D 8FG"A S!80ME"NG $5 N"D" "0!" $" A"I" PEAD"N" S"P08AF $& A"M" #""N" PA"M!8A" $/
$% $!
%"9"N! "KM"A!N" "D"N! I!DA" "!S" "PA!!"ND" JUMLAH
#E8EA"NG"N 8untas 8idak 8untas
4*
8idak 8untas
4*
8idak 8untas
)* )*
8untas 8untas
242*
R')'=')' '*'0
-,-2
Pe*4'8''* KKM >?;
48'72 (
erdasarkan data$data nilai dan pengamatan di atas peneliti perlu melakukan beberapa perbaikan pembelajaran pada siklus 5, terutama dalam hal peman/aatan media pembelajaran serta metode pembelajaran harus menarik minat siswa, serta peman/aatan waktu agar lebih optimal.
Pra Siklus 52
51$28
51 50
48$72
49 48 47 nilai di atas &&)
nilai di !a*a+ &&)
G'(7' /.. G'0 Re0'8)l'1 Pe*4'8''* T'+e) KKM 2. S0l1 '. Pee*4'*''* Peneliti melakukan langkah$langkah sebagai berikut 7
31
5' Menyusun rencana pembelajaran sesuai dengan Standar #ompetensi Dasar. 2' Menentukan indikator pembelajaran ' Mempersiapkan langkah$langkah perbaikan pembelajaran ' Mempersiapkan materi pelajaran 4' Mempersiapkan alat dan media pembelajaran -' Mempersiapkan embar #erja Siswa )' Mempersiapkan embar Soal Post est 7. T*d'0'* 5' Guru memulai pembelajaran dengan memoti1asi siwa secara keseluruhan guna meningkatkan moti1asi belajar terhadap materi yang akan diajarkan. 2' Guru menjelaskan dengan media gambar untuk memudahkan siswa dalam memahami rangka manusia. ' Siswa mencari kelompok yang dengan mencari pasangan kartu untuk menjadi bagian utuh kerangka manusia. ' Siswa berdiskusi mencari /ungsi dari masing$masing kartu yang setiap angota kelompok dapatkan serta menuliskan jawaban pada lembar cart sort . 4' Setiap kelompok menempelkan hasil jawaban cart sort pada papan tulis. -' Guru memberikan hadiah dan ucapan selamat bagi kelompok yang susunan dan jawaban cart sort benar. )' Siswa mengerjakan soal post test indi1idu. 4. Pe*+'(')'* 5' 8eman sejawat < obser1er mengamati proses pembelajaran 2' 8eman sejawat
proses
pembelajaran berlangsung ' erdasarkan pengamatan obser1er terhadap proses pembelajaran ditemukan beberapa hal, antara lain 7 '; Penguasaan kelas sudah maksimal, akan tetapi masih ada beberapa siswa yang mengobrol ketika guru menerangkan materi pelajaran.
32
7; Penggunaan
media
pembelajaran
media
gambar
dan
cart
sort kurang maksimal. 4; eberapa siswa yang tidak akti/ dalam proses pembelajaran d; Proses pembelajaran didominasi oleh siswa yang pandai saja. d. Rele01 Pada proses pembelajaran siklus 5 diperoleh data nilai siswa sebagai berikut 7 5 siswa dari + siswa & , ; ' memperoleh nilai di bawah ##M, sedangkan 2- siswa dari + siswa & --,-) ; ' memperoleh nilai mencapai ##M yang ditentukan yaitu )* dengan perolehan nilai rata$rata kelas meningkat menjadi !","", pada siklus 5 ini siswa belum tuntas secara keseluruhan. erdasarkan data$data nilai dan pengamatan di atas peneliti perlu melakukan beberapa perbaikan pembelajaran pada siklus 2, terutama dalam
hal peman/aatan media pembelajaran secara real,
metode pembelajaran harus menarik minat siswa, serta peman/aatan waktu agar lebih optimal. T'7el /.2. H'1l Bel'6' IPA Bed'1'0'* Pe*4'8''* T'+e) KKM S0l1 N -
NAMA SISWA
KK M )*
NILAI
!P" 5** :*
#E8EA"NG"N 8untas
2
"AI"N G9"J! D"N"D"#S" 90SN! 30N!FA "0DA I!AD!"N! S0#!ND"A
$
"K!" N"3" !M" P0A>"A"
:*
8untas
/
D9!"N! S0S"N8! IEA!F NEI!#A!"NS"9
:* )*
8untas
-* )* +*
8idak 8untas
%
#"A8!#" A"M"D"N8! PA"8!>! #E" 9E(!"N EFA" #!" "G0S8!N
!
M09"MM"D G"A"8 "D"8N"
:*
8untas
:* -*
8untas
-*
8idak 8untas
)* :*
8untas 8untas
5 " &
M .A"I M"0!D"N N"0I"DF !NDA" PA"8"M" 2 N"0I" "0J"N A"M"D9"N $ N"8"S" SE!N" / N"S>" S"ND" #
8untas
8untas 8untas 8untas
8idak 8untas
33
N -
NAMA SISWA
5 N"!" "PA!!" A!"K!K" " N"D" P08A! "AD9"N"
KK M
NILAI
!P" :* -*
#E8EA"NG"N 8untas 8idak 8untas
&
S"(" A!D!S8" P08A! S"A!N"
4*
8idak 8untas
%
"N"ND" P08A! !SN"EN!
)*
8untas
!
-* -*
8idak 8untas
2#
"!NFE9 MF%9"M"D I"!J" D9EN! %9"N8!#" ED" #9"!K"
2
G!S"0 A"M"ND!"N!
:*
8untas
22
!N8"N J"S"9!" 3!"N "8A!D" >"(!
+* 5**
8untas
)* -* -*
8untas
2"
S"NDA" NF(!" J"9A" "AD9! #"M!"8! "D!8" PA"8"M"
2&
"NGG! 9"AD!"NS"9
:*
8untas
2%
:* )* :*
8untas
$#
D!EG" AE9"N 8A!SNF P08A" !N0 #9"!A >!3"" 08I! G9"!S"N
$
MF%9"MM"D A!0
-*
8idak 8untas
$2
M09"M"D I"9A! N0AI"A!J! M09"M"D A"9"N "DA!"N
+* +*
8untas
MF9"M"D 8FG"A S!80ME"NG $5 N"D" "0!" $" A"I" PEAD"N" S"P08AF $& A"M" #""N" PA"M!8A"
:* )* -*
8untas
-*
8idak 8untas
%"9"N! "KM"A!N" "D"N! I!DA" "!S" "PA!!"ND"
:* -*
8untas
2$ 2/ 25
2!
$$ $/
$% $!
JUMLAH
2:-*
R')'=')' '*'0
),
Pe*4'8''* KKM >?;
66'67 (
8idak 8untas
8untas 8idak 8untas 8idak 8untas
8untas 8untas
8untas 8untas 8idak 8untas
8idak 8untas
34
Siklus 1 70 60 50
66$67
40 30
33$33
20 10 0 nilai di atas &&)
nilai di !a*a+ &&)
G'(7' /.2. G'0 Re0'8)l'1 Pe*4'8''* T'+e) KKM $. S0l1 2 '. Pee*4'*''* Peneliti melakukan langkah$langkah sebagai berikut 7 5' Menyusun rencana pembelajaran sesuai dengan Standar #ompetensi
2' ' ' 4' -' )'
Dasar. Menentukan indikator pembelajaran Mempersiapkan langkah$langkah perbaikan pembelajaran Mempersiapkan materi pelajaran Mempersiapkan alat dan media pembelajaran Mempersiapkan embar #erja Siswa Mempersiapkan embar Soal Post est
7. T*d'0'* 5' Guru memulai
pembelajaran dengan memoti1asi
siwa secara
keseluruhan guna meningkatkan moti1asi belajar terhadap materi yang akan diajarkan. 2' Guru menjelaskan dengan media gambar untuk memudahkan siswa dalam memahami rangka manusia. ' Siswa mencari kelompok yang dengan mencari pasangan kartu untuk menjadi bagian utuh kerangka manusia.
35
' Siswa berdiskusi mencari /ungsi dari masing$masing kartu yang setiap angota kelompok dapatkan serta menuliskan jawaban pada lembar cart sort . 4' Setiap kelompok menempelkan hasil jawaban cart sort pada papan tulis. -' Guru memberikan hadiah dan ucapan selamat bagi kelompok yang susunan dan jawaban cart sort benar. )' Siswa mengerjakan soal post test indi1idu. 4. Pe*+'(')'* Pada kegiatan pembelajaran siklus 2 teman sejawat
nilai
sebagai berikut 7 seluruh siswa dari + siswa & 5** ; ' memperoleh nilai mencapai ##M yang ditentukan yaitu )* dengan nilai rata$rata kelas :,5*. Aata$rata kelas pada siklus 2 ini mencapai :,5*. sehingga pada siklus 2 ini nilai siswa yang diperoleh semakin meningkat. Sehingga target pencapaian nilai ##M yang ditentukan dianggap berhasil.
36
erikut ini data$data hasil perolehan nilai siswa dari mulai Pra Siklus, Siklus 5, dan Siklus 2 peneliti tampilkan dalam bentuk tabel dan gra/ik, sehingga dapat dilihat perbandingan dari data$data yang didapat pada tiap$tiap siklus.
37
T'7el /.$. H'1l Bel'6' IPA Bed'1'0'* Pe*4'8''* T'+e) KKM S0l1 II N -
NAMA SISWA
"AI"N G9"J! D"N"D"#S" 90SN! 30N!FA
2
"0DA I!AD!"N! S0#!ND"A
$
"K!" N"3" !M" P0A>"A" D9!"N! S0S"N8! IEA!F NEI!#A!"NS"9
/ 5 &
#"A8!#" A"M"D"N8! PA"8!>! #E" 9E(!"N EFA"
%
#!" "G0S8!N
!
M09"MM"D G"A"8 "D"8N"
"
KK M
M .A"I M"0!D"N N"0I"DF !NDA" PA"8"M" 2 N"0I" "0J"N A"M"D9"N $ N"8"S" SE!N" / N"S>" S"ND" 5 N"!" "PA!!" A!"K!K" " N"D" P08A! "AD9"N" & S"(" A!D!S8" P08A! S"A!N" #
%
"N"ND" P08A! !SN"EN!
! 2#
"!NFE9 MF%9"M"D I"!J" D9EN! %9"N8!#" ED" #9"!K"
2
G!S"0 A"M"ND!"N!
22
!N8"N J"S"9!"
2$ 2/
3!"N "8A!D" >"(! S"NDA" NF(!"
25
J"9A" "AD9! #"M!"8!
2"
"D!8" PA"8"M" "NGG! 9"AD!"NS"9
2&
$#
D!EG" AE9"N 8A!SNF P08A" !N0 #9"!A >!3"" 08I! G9"!S"N
$
MF%9"MM"D A!0
$2
M09"M"D I"9A! N0AI"A!J!
$$
M09"M"D A"9"N "DA!"N MF9"M"D 8FG"A S!80ME"NG
2% 2!
$/
$5 N"D" "0!" $&
A"I" PEAD"N" S"P08AF A"M" #""N" PA"M!8A"
%$%"9"N! "KM"A!N" "D"N!
$!
I!DA" "!S" "PA!!"ND"
$"
)*
NILAI
!P"
#E8EA"NG"N
100 100 90 90 90 70 90 100 90 90 70 70 80 90 100 80 70 80 70 80 70 80 100 80 70 70 90 90 100 90 70 90 90 100 80 80 70 90 70
8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas 8untas
38
N -
NILAI
KK M
NAMA SISWA
!P" 2:* :,5*
JUMLAH R')'=')' '*'0
#E8EA"NG"N
100'0 0(
Pe*4'8''* KKM >?;
Siklus II 100 100 80 60 40 20 0 nilai di atas &&)
0 nilai di !a*a+ &&)
G'(7' /.$. G'0 Re0'8)l'1 Pe*4'8''* T'+e) KKM
erdasarkan data$data yang diperoleh peneliti mulai dari pra siklus, siklus 5, dan siklus 2 dapat dilihat bahwa pada pembelajaran !P"konsep bilangan rangka manusia dengan menggunakan strategi Active Learning tipe Card Sort dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas (% SDN Pengadilan 2 ogor.
B. Pe(7'h'1'* H'1l Pe*el)'* Pe7'0'* Pe(7el'6''*
39
. P' S0l1 Pada kegiatan pembelajaran pra siklus diperoleh data$data nilai siswa
sebagai berikut 7 dari + siswa hanya 5+ siswa &:,)2; ', yang mencapai nilai ##M yaitu )*, sedangkan 2* Siswa & 45.2: ; ' masih belum mencapai nilai ##M dengan nilai rata$rata -,-2. Pada pra siklus ini belum menunjukan bahwa siswa dapat memahami dan mengerjakan soal rangka manusia dengan benar, dikarenakan pemahaman konsep terhadap materi yang diajarkan belum maksimal siswa menyerapnya. 9al ini disebabkan dalam pembelajaran pra siklus semua masih terpusat pada guru, serta tidak menggunakan media pembelajaran. Proses pembelajaran hanya diisi dengan ceramah, diselingi tanya jawab yang singkat, kemudian mengerjakan tugas, serta akti1itas siswa terhadap pembelajaran masih rendah. 2. S0l1 Pada kegiatan perbaikan pembelajaran siklus 2 diperoleh data$data nilai sebagai berikut 7 dari + siswa hanya 2- siswa &--,-); ' yang memperoleh nilai mencapai ##M, sedangkan 5 siswa & , ; ' masih belum mencapai nilai ##M, dengan nilai rata$rata ),. Pada kegiatan perbaikan pembelajaran siklus 5 masih ada beberapa siswa yang belum memahami materi yang diajarkan, sehingga beberapa siswa tersebut belum mampu mengerjakan #S secara mandiri, pemahaman konsep tentang rangka manusia belum dipahami secara jelas. 9al ini disebabkan dalam pembelajaran siklus 5 guru belum maskimal menggunakan media dan belum terbiasa dalam menggunakan model sort cart. $. S0l1 2
40
Pada kegiatan perbaikan pembelajaran siklus 2 diperoleh data$data nilai sebagai berikut 7 dari + siswa semua siswa & 5**; ' sudah mencapai nilai ##M yang ditentukan dengan nilai rata$rata :,5*. T'7el /./. D')' Nl' S1@' N -
NILAI NAMA SISWA
/
"AI"N G9"J! D"N"D"#S" 90SN! 30N!FA "0DA I!AD!"N! S0#!ND"A "K!" N"3" !M" P0A>"A" D9!"N! S0S"N8!
5
IEA!F NEI!#A!"NS"9
" &
#"A8!#" A"M"D"N8! PA"8!>! #E" 9E(!"N EFA"
%
#!" "G0S8!N
!
M09"MM"D G"A"8 "D"8N"
2 $
M .A"I M"0!D"N N"0I"DF !NDA" PA"8"M" 2 N"0I" "0J"N A"M"D9"N $ N"8"S" SE!N" / N"S>" S"ND" 5 N"!" "PA!!" A!"K!K" #
" N"D" P08A! "AD9"N" &
S"(" A!D!S8" P08A! S"A!N"
%
"N"ND" P08A! !SN"EN! "!NFE9 MF%9"M"D I"!J" D9EN! %9"N8!#" ED" #9"!K"
! 2# 2 22 2$
G!S"0 A"M"ND!"N! !N8"N J"S"9!" 3!"N "8A!D" >"(!
25
S"NDA" NF(!" J"9A" "AD9! #"M!"8!
2"
"D!8" PA"8"M"
2& 2%
"NGG! 9"AD!"NS"9 D!EG" AE9"N 8A!SNF P08A"
2!
!N0 #9"!A >!3""
$#
08I! G9"!S"N
2/
Pra Siklus
Siklus !
Siklus !!
80
100
100
70 70 90 60 60 80 60 70 70 50 40 60 70 70 60 60 60
80 80 80 70 60 70 90 80 80 60 60 70 80 80 60 50 70
100 90 90 90 70 90 100 90 90 70 70 80 90 100 80 70 80
50
60
70
30 80 90 80 60 60 60 70 70 60 60
60 80 90 100 70 60 60 80 80 70 80
80 70 80 100 80 70 70 90 90 100 90
#E8EA"NG"N
41
NILAI
N -
NAMA SISWA
$
MF%9"MM"D A!0
$2
M09"M"D I"9A! N0AI"A!J!
$$
M09"M"D A"9"N "DA!"N
Pra Siklus
Siklus !
Siklus !!
50 70 80 70 60 50 50 70 70
60 90 90 80 70 60 60 80 60
70 90 90 100 80 80 70 90 70
242* -,-2
2:-* ),
2:* :,5*
48'72 (
66'67 (
100 (
MF9"M"D 8FG"A S!80ME"NG $5 N"D" "0!" $" A"I" PEAD"N" S"P08AF $& A"M" #""N" PA"M!8A" $% %"9"N! "KM"A!N" "D"N! $! I!DA" "!S" "PA!!"ND" $/
JUMLAH R')'=')' '*'0 Pe*4'8''* KKM >?;
#E8EA"NG"N
T'7el /.5. H'1l Bel'6' IPA Bed'1'0'* Pe*4'8''* T'+e) KKM N-
5 2
S0l1
Pra Siklus Siklus 5 Siklus 2
J(l'h Pe*4'8''* T'+e) S1@' 9'*+ (e(8e-leh *l' > ? ; :,)2 ; --,-) ; 5** ;
Pencapaian KKM 100 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
66$67 48$72
Pra Siklus
Siklus 1
Siklus 2
42
G'(7' /./. G'0 Re0'8)l'1 Pe*4'8''* T'+e) KKM
T'7el /.". Re0'8)l'1 R')'=R')' H'1l Bel'6' IPA N-
S0l1
R')'=R')' H'1l Bel'6' Selh*9'
5
Pra Siklus
-,-5
2
Siklus 5
),
Siklus 2
:,5*
43
Rata-rata Hasil Belajar 84$1 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0
73$33 64$61
Pra Siklus
Siklus I
Siklus II
G'(7' /.5. G'0 R')'=R')' H'1l Bel'6' Selh*9'
9asil belajar pada perbaikan pembelajaran siklus 2 ini mengenai materi rangka manusia denganstrategi Active Learning tipe Card Sort kenaikan yang cukup baik dikarenakan 7 '. Guru dalam menyampaikan materi menarik minat dan perhatian siswa. 7. Guru menggunakan media real dalam proses pembelajaran Seperti yang diutarakan oleh Sudjana & 2*5*75 ' Media merupakan suatu alat bantu mengajar yang digunakan guru dalam melakukan interaksinya dengan siswa sehingga siswa mengetahui tujuan pengajaran. Pada tahapan anak usia sekolah dasar media yang digunakan dalam proses pembelajaran haruslah real
44
usia *) 6 55 tahun adalah tahapan operasional kongkret dimana anak ber/ikir atas dasar pengalaman kongkret
45
BAB < SIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT A. S(8l'* erdasarkan penelitian yang peneliti telah lakukan, maka peneliti
memberikan kesimpulan bahwa penerapan strategi active learning tipe card sort memberikan dampak positi/ dalam meningkatkan perolehan hasil belajar !P" siswa pada konsep konsep rangka manusia. 9al tersebut dapat dilihat dari adanya peningkatan perolehan hasil belajar yang ditunjukkan pada setiap siklusnya. "dapun perolehan hasil belajar pada pra siklus hanya ada 5+ siswa dari + siswa atau hanya :,)2 ; yang memperoleh nilai di atas ##M. Setelah dilakukannya penerapan model pembelajaran di siklus pertama nilai perolehan cukup meningkat menjadi 2- siswa dari + siswa atau --,-) ; yang memperoleh nilai di atas ##M. #emudian perolehan hasil belajar pada siklus kedua mengalami peningkatan hasil belajar yang cukup signi/ikan kenaikannya, yang awalnya pada pra siklus hanya 5+ siswa yang bisa mencapai ##M, pada siklus kedua ini setelah dilakukan e1aluasi dari siklus pertama dan diterapkannya strategi active learning tipe card sort siswa yang dapat mencapai ##M menjadi + siswa dari + siswa kelas (% atau 5** ;. erdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa penggunaan strategi active learning tipe card sort dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran !P" konsep rangka manusia di kelas ( SDN Pengadilan 2 ogor. B. S''* d'* T*d'0 L'*6)
51
46
erdasarkan dari kesimpulan di atas sebagai tidak lanjut dari perbaikan pembelajaran dapat disampaikan saran dan tindak lanjut sebagai berikut 7 5. #arena siswa menganggap pelajaran !P" pelajaran yang sulit, diharapkan agar guru dapat menciptakan susana yang kondusi/ melalui penerapan
metode
yang
ber1ariasi
serta
menggunakan
media
pembelajaran yang cocok serta alat peraga yang membuat siswa senang denga pelajaran !P". 2. Guru dalam memberikan pertanyaan$pertanyaan kepada siswa harus memberikan kesempatan kepada seluruh siswa tidak hanya kepada siswa yang pintar saja. . 0paya meningkatkan hasil belajar siswa perlu ditindak lanjuti pada berbagai materi dan mata pelajaran lain dengan lebih meningkatkan penerapan berbagai model pembelajaran yang e/ekti/.
47
DAFTAR PUSTAKA
"gus Suprijono. &2**+'. Cooperative Learning. ogyakarta7 Pustaka Pelajar. "rsyad, "Bhar, &2**2'. C #ahasa Ara$ dan %etode Penga&arann'a (#e$erapa Pokok Pikiran'C, Makasar7 Pustaka Pelajar. "unurrahman. &2**+'. #ela&ar dan Pem$ela&aran. andung7 "l/abeta Darmodjo, 9endro. &5++'. Pendidikan PA . 3akarta. Departemen Pendidikan dan #ebudayaan. Iatah, asin "hmad. &2**:'. C *imensi+dimensi Pendidikan Agama slamC, Malang7 0!N Press. 9akim, ukmanul.&2**+'. Perencanaan Pem$ela&aran , andung 7 %(.>acana Prima. 9ernawan, 9 dan aksmi Dewi. &2**)'. #ela&ar dan Pem$ela&aran S*. andung7 0P! Mahmudah, 0mi Mahmudah, "bdul>ahab Aosyidi. &2**:'. Active Learning Dalam Pembelajaran ahasa "rab, Malang7 0!N$ Malang Press Muhibbin Syah. &5++4'. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan #aru. andung7 P8 Aemaja Aosdakarya. Nana Sudjana dan "hmad Ai1ai. 2*5*. %edia Penga&aran.#andung 7 "lgresindo Aakhmat, %., udiman, N. dan !neu$9erawati, N. &2**-'. Psikologi Pendidikan. andung7 0P! Press. Aamdhani, Neila, Active Learning - Sot Skill/, http7<< www. neila.sta//.ugm.ac.id dalam Google.com, Di akses pada tanggal 24 No1ember 2*5 Ausman. &2*5'. %odel+%odel Pem$ela&aran 0 %engem$angkan Proesionalisme 1uru. 3akarta7 P8 Aaja Gra/indo. Sai/ullah, "ri/, ? Penerapan %odel Pem$ela&aran Akti ipe Pemilahan Kartu (Card Sort) 2ntuk %eningkatkan Keaktian *an Prestasi #ela&ar Sis3a Kelas 4ii *alam Pem$ela&aran 5i6ih *i %ts ar$i'atul slami'ah Pati ? Pada 0!N Sunan #alijaga ogyakarta ,2*5*, 8idak Dipublikasikan
53