PEDOMAN PENENTUAN DAYA DUKUNG DAN DAYA TAMPUNG LINGKUNGAN HIDUP
Deputi Bidang Tata Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup 20!
Ped"man Penentuan Da#a Dukung dan Da#a Tampung Lingkungan Hidup
Penanggung Jawab:
Deputi Menteri Lingkungan Hidup Bidang Tata Lingkungan Kementerian Lingkungan Hidup
Tahun terbit:
2014
Diterbitkan oeh:
Kementerian Lingkungan Hidup Deputi 1 Bidang Tata Lingkungan !"i"ten Deputi Peren#anaan Peman$aatan %D! & LH & Ka'ian Kebi'akan LH (ia)ah & %ektor J* D*+* Pan'aitan Ka,* 24 Kebon -ana". Jakarta 1/410 Tep: 021305
La)out dan De"ain 6o,er:
7uin"ha -etwork 8http:99www*uin"ha*id; Hak #ipta diindungi
D
aam upa)a men#apai diakukan dan diintegra"ikan ha"in)a ke tu'uan
pembangunan
berkean'utan.
ingkungan hidup merupakan "aah "atu a"pek )ang penting diperhatikan. dimana
pertumbuhan
pen#apaian
ekonomi
ke"e'ahteraan
dan "o"ia
diharapkan tidak mengabaikan kee"tarian $ung"i ingkungan*
daam peren#anaan pembangunan*
impementa"i
teaahan
a"pek
ingkungan hidup )ang memperhatikan bata"
kemampuan
ingkungan
hidup
maupun "tandar kebutuhan perikehidupan peru
di"epahami oeh
para
pembuat
kebi'akan. ren#ana maupun program dan para pemangku kepentingan*
/2 Tahun 2003 tentang Perindungan dan Pengeoaan Lingkungan Hidup teah
Pedoman Penentuan Da)a Dukung dan Da)a
mengamanatkan ha ter"ebut untuk
Tampung Lingkungan Hidup ini merupakan
diterapkan daam peren#anaan peman$aatan
"ebuah
"umber
men)empurnakan perangkat perindungan
da)a
peman$aatan
aam ruang*
dan
peren#anaan
Bahkan.
angkah
po"iti$
daam
dan pengeoaan ingkungan hidup )ang
undang -omor 2 Tahun 2005 tentang
teru" dikembangkan oeh Kementerian
Penataan
menega"kan
Lingkungan Hidup* Dengan di"u"un dan
diperhatikann)a da)a dukung dan da)a
diun#urkann)a pedoman ini. diharapkan
tampung
para
=uang ingkungan
hidup
daam
pen)u"unan ren#ana tata ruang*
pemangku
kepentingan
dapat
memiiki ke"epahaman tentang urgen"i dan impementa"i da)a dukung dan da)a
Memperhatikan kondi"i ingkungan hidup "aat ini dan meak"anakan amanat peraturan perundangundangan. teaahan terhadap a"pek
tampung
ingkungan
menerapkann)a
daam
hidup
"erta
peren#anaan
pembangunan*
ingkungan hidup "angat penting
. i.
!khir kata. terima ka"ih kami u#apkan
"ebaikbaikn)a
kepada "euruh pihak )ang teah mendukung
kebi'akan. ren#ana maupun program dan
pen)u"unan pe doman ini * %emoga bu ku
para pemangku kepentingan ainn)a demi
pedoman ini dapat diman$aatkan dengan
ter#apain)a pembangunan berkean'utan*
oeh
Jakarta. -o,ember 2014
Imam Hendarg" A$u I%m"#" Deputi Menteri Lingkungan Hidup Bidang Tata Lingkungan
Kementerian Lingkungan Hidup
.ii.
para
pembuat
!ta"
berkat rahmat Tuhan >ang Maha ?"a. Pedoman
Da)a Dukung dan Da)a Tampung Hidup ini "ee"ai di"u"un*
tentang Perindungan dan Pengeoaan Lingkungan Hidup teah mengamanatkan
Lingkungan
Pen)u"unan pedoman ini diatarbeakangi oeh urgen"i ter"edian)a perangkat panduan impementa"i tampung
da)a
ingkungan
dukung
dan
da)a
hidup.
agar
dapat
di'adikan da"ar dan diintegra"ikan daam pen)u"unan ren#ana
atau
e,aua"i
kebi'akan.
dan9atau program. baik
daam
kontek" peren#anaan peman$aatan "umber da)a aam. peren#anaan pembangunan. maupun peren#anaan peman$aatan ruang*
bahwa apabia =en#ana Perindungan dan Pengeoaan Lingkungan Hidup 8=PPLH; beum ter"u"un. maka peren#anaan peman$aatan "umberda)a aam diak"anakan berda"arkan pada da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup* Da)a dukung dan da)a
tampung
ingkungan
hidup
'uga
merupakan "aah "atu muatan ka'ian daam Ka'ian Lingkungan Hidup %trategi" 8KLH%; )ang merupakan rangkaian anai"i" )ang wa'ib diakukan oeh Pemerintah dan pemerintah
Memperhatikan kondi"i ingkungan hidup
daerah
"aat ini )ang diindika"ikan teah mengaami
pembangunan
penurunan. bahkan men#apai tingkat kriti" di
pembangunan
beberapa daerah. kebi'akan untuk ebih
ren#ana dan9atau program* %e#ara khu"u" 'uga
mengangkat kepentingan a"pek ingkungan
di"ebutkan bahwa pen)u"unan ren#ana tata
hidup agar "eara". "era"i dan "eimbang
ruang wia)ah haru" dida"arkan pada KLH%
dengan kepentingan a"pek "o"ia maupun
dan memperhatikan da)a dukung dan da)a
ekonomi. merupakan ha )ang mende"ak
tampung ingkungan hidup* %eain itu.
untuk diimpementa"ikan dan "enantia"a
undang -omor 2 Tahun 2005
peru
tentang
dipa"tikan
penerapann)a
daam
untuk
mengintegra"ikan berkean'utan wia)ah
Penataan
mengamanatkan peren#anaan pembangunan wia)ah*
dan9atau
=uang
bahwa
prin"ip daam kebi'akan.
'uga
pen)u"unan
ren#ana tata ruang wia)ah di tingkat na"iona. pro,in"i maupun kabupaten9kota
.iii.
haru" memperhatikan da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup* +mpementa"i
ha
ini
kebi'akan berda"arkan ha"i ka'ian. "erta koordina"i dan ker'a"ama antar daerah daam pembangunan wia)ah*
mengandung
kon"ekuen"i pentingn)a pemahaman para
Pedoman ini di"ediakan "ebagai a#uan
pembuat
maupun
impementa"i )ang ber"i$at umum. oeh
program akan "ub"tan"i da)a dukung dan
kebi'akan.
ren#ana
karena itu. untuk penerapan di tingkat
da)a tampung ingkungan hidup "ampai pada
)ang ebih tekni" dapat menga#u kepada
tingkat
pedomanpedoman tekni" )ang ebih deti.
kedaaman
penerapann)a mempengaruhi
tepat
tertentu. dan
e$ekti$
pengambian
agar daam
keputu"an*
Terkait dengan ha ter"ebut. "aah "atu
baik
)ang
teah
dikembangkan
oeh
Kementerian Lingkungan Hidup maupun in"tan"i terkait ainn)a*
prin"ip )ang peru dipahami adaah bahwa ingkungan hidup dan "umber da)a aam di
!khir kata kami mengu#apkan terima
"etiap wia)ah memiiki karakteri"tik )ang
ka"ih kepada "emua pihak )ang teah
berbedabeda. "ehingga teaahann)a akan
mendukung ter"ee"aikann)a pedoman ini.
menun'ukkan bahwa "uatu daerah memiiki
dan "enantia"a menerima ma"ukan untuk
keebihan atau kekurangan tertentu dari
pen)empurnaann)a* %emoga pedoman ini
"umber da)a aam dan kondi"i ingkungan
berman$aat daam
hidupn)a*
$ung"i$ung"i
@eh
karena
itu.
"aah
"atu
upa)a mee"tarikan
ingkungan
hidup
genera"i kini dan )ang akan datang* impika"i penting dari ha"i teaahan a"pek ingkungan hidup adaah pen)empurnaan
Jakarta. -o,ember 2014
Ir& Lak%mi 'i(a#anti) M*P !"i"ten Deputi Peren#anaan Peman$aatan %umber Da)a !am dan Lingkungan Hidup dan Ka'ian Kebi'akan Lingkungan Hidup (ia)ah dan %ektor
.iv.
demi
DA+TA, I-I
................................................................................................................................. %ambutan i Kata Pengantar....................................................................................................................... iii
Da$tar +"i.................................................................................................................................... , Da$tar Aambar........................................................................................................................ ,ii Da$tar Tabe............................................................................................................................. ,iii 1 Pendahuuan...................................................................................................................... 1 1*1* Latar beakang.......................................................................................................... 1 1*2* Tu'uan.......................................................................................................................... 1*/* =uang Lingkup Pedoman..................................................................................... 1*4* Da"ar Hukum............................................................................................................ 1** +"tiah dan De$ini"i................................................................................................... 2 Kon"ep Da)a Dukung dan Da)a Tampung Lingkungan Hidup......................... 3 2*1* Kon"ep Da)a Dukung "e#ara umum................................................................ 3 2*2* Kon"ep DD berda"arkan "tok 8keter"ediaan air dan keter"ediaan ahan;........................................................................................ 3 2*/* Kon"ep %upp)Demand....................................................................................... 1 2*4 Kon"ep Ja"ekom. Kon"ep ?ko"i"tem Tematik 8%ektor kehutanan. pertambangan. pertanian. perikanan. d;................. 15 2* Kon"ep ?#oogi#a ootprint................................................................................. 13 2** Kon"ep wia)ah $ung"iona9"i"tem ekoogi". bioregion dan ekoregion. .21 2*5* Kon"ep Caua"i ?konomi...................................................................................... 2 / Da)a Dukung dan Da)a Tampung Lingkungan Hidup......................................... /1 /*1* Pendekatan
/*4* Penentuan DDDTLH............................................................................................... /4 4 Ke"impuan dan Beberapa 6atatan Terkait dengan Kon"ep dan Pengukuran DDDTLH............................................................................ 45 =e$eren"i................................................................................................................................... i
.vi.
DA+TA, GAMBA,
Aambar 1*Bagan Keterkaitan DDDT LH.......................................................................... 4 Aambar 2* Kon"ep DDTLH daam kerangka "upp)demand................................... 15 Aambar /* Hubungan ?koregion. Ja"a ?ko"i"tem. Da)a Dukung. dan Da)a Tampung 2/
Aambar 4* +u"tra"i Da)a dukung kawa"an gambut dan daerah airan "ungai. . ./ Aambar * Pendekatan Caua"i ekonomi untuk menghitung DDDTLH.................. 40 Aambar * 6riti#a thre"hod ,aue 86TC; daam rentang ki"aran ambang bata" 41
.vii.
DA+TA, TABEL
.............................
Tabe 1*
//
/4
Tabe /* Da)a dukung ahan ditentukan oeh adan)a keter"ediaan dan kebutuhan
/
keter"ediaan dan kebutuhan
/
Tabe 4* Da)a dukung air ditentukan oeh adan)a
Tabe * 6ontoh perhitungan Da)a Dukung Lahan Kawa"an Hutan D!% Jeneberang*
/5
Tabe * Ke"e"uain ahan untuk komodita" 'agung*................................................ / Tabe 5* -iai ekonomi )ang dapat digunakan "ebagai ba"i" daam perhitungan Bene$it Tran"$er Tabe * Tabe 3*
41
Penentuan DDDTLH -a"iona dan Puau9Kepuauan ............................ 4/ Penentuan DDDTLH Pro,in"i dan ?koregion Linta" Kabupaten9Kota 44
Tabe 10* Penentuan DDDTLH Kabupaten9 Kota dan ?koregion di (ia)ah Kabupaten9Kota
4
Tabe 11* Penentuan DDDTLH Lingkungan Tematik................................................. 4
.viii.
'umah
&& Latar $e.akang
penduduk.
maka
keter"ediaan
"umber da)a ahan dan kemampuan ahan Peningkatan 'umah penduduk berdampak
"emakin terbata" dikarenakan "emakin
kepada peningkatan a'u pembangunan
tinggin)a 'umah kebutuhan makhuk hidup
diberbagai "ektor daam rangka untuk
dibandingkan keter"ediaan "umberda)a
memenuhi kebutuhan makhuk hidup* Ha
ahan )ang ada* %eain itu. kuaita" dan
ini
ingkungan
kondi"i ahan )ang "emakin menurun
hidup di "e'umah kawa"an di +ndone"ia
akibat dari kegiatan manu"ia )ang tidak
"aat
memperhatikan a"pek keberan'utan dari
mengakibatkan ini
kondi"i
diindika"ikan
penurunan
)ang
penggunaan
"umberda)a
mengaami
diakibatkan aam
dari )ang
$ung"i
ingkungan
hidup
"emakin
memperburuk kuaita" ingkungan* Ha ain
"emakin meningkat dari berbagai kegiatan
)an men)ebabkan penurunan kuaita"
manu"ia. terma"uk peman$aatan ruang
ingkungan
bagi kehidupan manu"ia dan mahuk hidup
ketidak"e"uaian penggunaan ahan. antara
ainn)a* %ementara itu. a'u pertumbuhan
ain ditun'ukkan dengan ban)akn)a ahan
penduduk akan mengikuti deret ukur dan
kriti" atau bahkan penggurunan ahan*
adaah
ter'adin)a
berbanding terbaik dengan keter"ediaan "umberda)a aam dan ingkungan hidup
%edangkan untuk "umber da)a air memiiki
)ang memiiki keterbata"an*
tren )ang "ama. )aitu "emakin menurun baik kuaita" maupun keter"ediaann)a pada air
%ebagai
iu"tra"i.
"umber
da)a
ahan.
kemampuan ahan "angat berperan penting daam menopang kehidupan manu"ia dan
permukaan maupun pada air tanah* Ha ini ter'adi karena pengeoaan "umberda)a air )ang tidak memperhatikan da)a dukung dan
mahuk hidup ainn)a* Dengan peningkatan
. 1.
da)a tampung ingkungan baik di huu
da)a tampung ingkungan dapat menun'ang
maupun
"emua kegiatan manu"ia men'adi "angat
di
hiir.
"erta
peningkatan
pembangunan di "ektor perindu"trian )ang
penting
merambah
memenuhi "emua kebutuhan manu"ia dan
dari
huu
ke
hiir*
%ebagai
untuk
diperhatikan.
agar
dapat
iu"tra"i* Kotakota be"ar "aat ini mengaami
makhuk hidup ainn)a. tanpa menimbukan
kri"i" air. dimana keter"ediaan air )ang ada
dampak negati$ terhadap ingkungan hidup*
tidak dapat memenuhi kebutuhan 'umah penduduk )ang tingga di"uatu kota* %eain
Berda"arkan uraian ter"ebut di ata". ada
itu kuaita" air )ang buruk. mengakibatkan
keterbata"an
dibutuhkann)a teknoogi untuk mengoah air
poten"i penurunann)a baik "e#ara kuantita"
men'adi a)ak kon"um"i* @eh karena itu
maupun kuaita". maka peman$aatan "umber
dibutuhkan
da)a aam haru" diakukan "e#ara
upa)a
)ang
optima
untuk
"umber
da)a
aam
"erta
"ehingga
bi'ak"ana. )aitu memperhatikan kemampuan
keter"ediaan dan kuaita"n)a dapat "eau
da)a dukung dan da)a tampung ingkungan
ter'aga*
hidup* Peru diperhatikan pua hubungan
pengeoaan
"umberda)a
air.
antar wia)ah. untuk kebutuhan )ang tidak Peningkatan
dan
pen)ebaran
'umah
dapat dipenuhi oeh "uatu wia)ah tertentu.
penduduk "aat ini ke arah perkotaan. dimana
"ehingga dapat dipenuhi dengan pen)ediaan
ban)ak perpindahan penduduk dari de"a ke
dari wia)ah ainn)a 8prin"ip ek"porimpor;*
kota dengan tu'uan untuk mendapatkan
Ha ain )ang men'adi tantangan daam
tingkat kehidupan )ang ebih baik mengakibatkan terganggun)a ken)amanan
pengeoaan "umber da)a aam dan ingkungan hidup adaah mempertahankan
di wia)ah perkotaan* %eain itu. pertumbuhan "ektor indu"tri di "uatu wia)ah 'uga dapat mengganggu
ke"eimbangan
ke"eimbangan
)aitu
menun'ang kehidupan )ang keberan'utan
meningkatn)a tingkat pen#emaran akibat
daam pembangunan "erta memperhatikan
emi"i
ke"e'ahteraan
udara
dikeuarkan
eko"i"tem. maupun
dengan keberan'utan peman$aatann)a untuk
"o"ia.
ekonomi
dan
kee"tarian $ung"i ingkungan hidup hingga
berkurangn)a keter"ediaan "umber da)a
ma"a )ang akan datang* @eh karena itu
aam
pertanian.
kemampuan
perikanan. minera. kenaekaragaman ha)ati
mendukung
dikarenakan keter"ediaan ahan "emakin terbata"* @eh karena itu kondi"i ingkungan
makhuk hidup ainn)a dan ke"eimbangan antar keduan)a 8da)a dukung ingkungan
"ektor
kegiatan
)ang
pemenuhan
pabrik.
dari
dari
imbah
antara
kebutuhan manu"ia daam 'angka pendek
kehutanan.
)ang baik. daam ha ini da)a dukung dan
.2.
ingkungan
hidup
perikehidupan
untuk manu"ia.
hidup; "erta kemampuan ingkungan hidup
da)a dukung dan da)a tampung ingkungan
untuk
hidup merupakan "aah "atu muatan ka'ian
men)erap
Eat.
energi
dan9atau
komponen ain )ang ma"uk atau dima"ukkan
)ang menda"ari pen)u"unan atau e,aua"i
ke daamn)a 8da)a tampung ingkungan hidup;
ren#ana tata ruang wia)ah 8=T=(;. ren#ana
penting untuk diketahui. dipahami dan di'adikan
pembangunan 'angka pan'ang dan 'angka
da"ar
menengah
daam
peren#anaan
peman$aatan
peren#anaan
8=PJP
dan
=PJM;
"erta
kebi'akan. ren#ana dan9atau program )ang
"umber da)a aam.
pembangunan
dan
berpoten"i menimbukan dampak dan9atau ri"iko
ingkungan
hidup.
meaui
Ka'ian
peren#anaan peman$aatan ruang*
Lingkungan Hidup %trategi" 8KLH%;* Da)a
Penentuan da)a dukung dan da)a tampung
dukung dan da)a tampung ingkungan hidup
ingkungan
hidup
tertuang
pertimbangan
daam
pengembangan
"ebagai
da"ar
pembangunan
"uatu
wia)ah
dan teah
pua
men)atakan ke"eamatan
undang -omor 4 Tahun 134 tentang
peren#anaan
Ketentuanketentuan
dida"arkan
Lingkungan
Hidup.
di"empurnakan
Pengeoaan
)ang
men'adi
Pa"a
bahwa
13.
untuk
)ang
men'aga
kee"tarian $ung"i ingkungan hidup dan
diamanatkan "e'ak ditetapkann)a
pada
ma")arakat. tata pada
ruang KLH%
"etiap
wia)ah dan
wa'ib
ditetapkan
kemudian
dengan memperhatikan da)a dukung dan
da)a tampung ingkungan hidup* Keterkaitan
-omor 2/ Tahun 1335 tentang Pengeoaan
da)a dukung dan da)a tampung ingkungan
Lingkungan Hidup. dan kini
hidup dengan KLH%. =PPLH dan
peman$aatan
"umberda)a
aam
dan Pengeoaan Lingkungan Hidup*
"ebagaimana
digambarkan
pada
diagram keterkaitan DDTLH 8Aambar 1;* Daam
Daam peraturan perundangundangan -omor
tampung ingkungan hidup tertuang daam
24 Tahun 1332 tentang Penataan =uang. teah
"e'umah pa"a. diantaran)a Pa"a 12 )ang
mengamanatkan bahwa aoka"i peman$aatan
men)ebutkan
=en#ana
ruang haru" dida"arkan pada da)a dukung
Perindungan dan Pengeoaan Lingkungan
ingkungan* Ha ini ditega"kan agi daam
Hidup
bahwa
8=PPLH;
peman$aatan
beum "umber
apabia
ter"u"un.
maka
undangundang penataan ruang )ang baru.
da)a
aam
)aitu
diak"anakan berda"arkan da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup* %eain itu.
tentang Penataan =uang ndaam Pa"a 13. 22.
daam Pa"a 1. 1 dan 15 di'ea"kan bahwa
ruang wia)ah na"iona.
2 dan 2 diamanatkan bahwa ren#ana tata
.3.
pro,in"i dan kabupaten9kota haru" di"u"un Berda"arkan uraian ter"ebut di ata". terihat dengan memperhatikan da)a dukung dan bahwa ada bata"an0bata"an )ang haru" da)a tampung ingkungan hidup* %eain itu. diperhatikan pada Pa"a /4 a)at 84; din)atakan bahwa daam pen)u"unan peman$aatan ruang da)a wia)ah na"iona. dukung dan da)a tampung ingkungan hidup pro,in"i dan di"uatu wia)ah. "eperti keragaman atau kabupaten9kota perbedaan karakter "erta$ung"i ekoogi" diak"anakan dari ma"ing0ma"ing wia)ah. "ebaran 'umah "e"uai dengan "tandar pea)anan minima penduduk dan poten"i "umber da)a aam bidang penataan ruang. "tandar kuaita" dima"ing0ma"ing ingkungan "erta da)a dukung dan da)a wia)ah* tampung ingkungan hidup* Pada pen'ea"an %ehingga Pa"a 2 di"ebutkan bahwa da)a dukung dandiharapkan da)a dukung dan da)a tampung da)a tampung ingkungan hidup wia)ah ingkungan hidup di "uatu "uatu wia)ah akan menggambarkan kondi"i ek"i"tingn)a* kabupaten9kota diatur %eain itu. be"arn)a amanat peraturan perundang0undangan terhadap penetapan berda"arkan da)a dukung dan da)a tampung ingkungan peraturan perundang0undanganhidup daam pembangunan wia)ah. maka )ang pen)u"unann)a dikoordina"ikan oeh menteri )ang men)eenggarakan uru"an
pemerintahan daam bidang
ingkungan diperukan pedoman tentang impementa"i da)a dukung dan da)a RPJM/P tampung ingkungan hidup Pasal 10 (5) )ang akan men'adi a#uan
hidup* RPPLH Pasal 9-10 INVENTARISASI KOMPONEN LH Pasal #
%A&A %'K'N %A&A TAMP'N LH Pasal 1, (-) .a" (4)
daam peren#anaan peman$aatan "umber da)a aam. peren#anaan pembangunan maupun peren#anaan peman$aatan
Ekore!o" Pasal $
Pea"*aa+a" S%A Pasal 1, (1) .a" (,) RPJM/P
ruang. terma"uk peren#anaan ker'a"ama
KLHS Pasal 1 (a) Pasal 1$ (,) ASPEK LH LAINN&A
BAGAN KETERKAITAN DDDTLH
Gam$ar &
Bagan Keterkaitan DDDT LH
.4.
RTR0
KRP la!"
antar wia)ah dengan memperhatikan a"pek 'umah penduduk dan karakteri"tik wia)ah* Lebih 'auh daam
menetapkan bahwa tata #ara penetapan
ingkungan hidup baik pada e,e
da)a dukung dan da)a tampung ingkungan
na"iona. pro,in"i dan kabupten9kota*
hidup diatur daam peraturan pemerintah*
&/& ,uang Lingkup Ped"man &2& Tu(uan Da)a dukung dan da)a tampung ingkungan
Tu'uan pen)u"unan Kon"ep Pedoman
hidup merupakan ha )ang ber"i$at dinami"
Penentuan Da)a Dukung dan Da)a
dan kompek". mengingat "etiap wia)ah
Tampung Lingkungan Hidup ini adaah:
memiiki
kakarakteri"tik
kemampuan a*
"umber
geogra$i.
da)a
aam
dan
Mewu'udkan penataan ruang wia)ah
'umah
dan peman$aatan "umber da)a aam
@eh karena itu ruang ingkup dari kon"ep
)ang "e"uai dengan da)a dukung dan
pedoman penentuan da)a dukung dan
da)a tampung ingkungan hidup )ang
da)a tampung ingkungan hidup ini adaah:
penduduk
)ang
berbedabeda*
dapat men'amin keberan'utan "uatu wia)ah daam mendukung kebutuhan manu"ia dan makhuk hidup ainn)aF
b*
Menurunkan terhadap
dampak
ingkungan
negati$
akibat
dari
peman$atan ruang dan peman$aatan "umber
da)a
aam
)ang
tidak
berda"arkan pada da)a dukung dan #*
a* Da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup -a"iona dan Puau9Kepuauan b* Da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup Pro,in"i dan ?koregion inta" Kabupaten9Kota #*
Da)a dukung dan da)a tampung
da)a tampung ingkungan hidup
ingkungan hidup Kabupaten9Kota dan
%ebagai
da"ar
?koregion di wia)ah Kabupaten9Kota*
ker'a"ama
antar
peren#anaan daerah
daam
d*
Da)a dukung dan da)a tampung
pembangunan wia)ah. pen)u"unan
ingkungan hidup Hidup tematik )ang
ren#ana tata ruang. peman$aatan
akan digunakan untuk peman$aatan
dan
"umber da)a aam tertentu. "eperti
aam.
pen#adangan
"umber
pengendaian
da)a
keru"akan
ingkungan hidup dan pengendaian
"ektor
kehutanan.
pertambangan.
pertanian. perikanan d*
pen#emaran ingkungan hidup* d*
Ter"edian)a a#uan umum peak"anaan ka'ian da)a dukung dan da)a tampung
.5.
'*
&!& Da%ar Hukum
PermenLH 292003 tentang Pedoman Penetapan
Da"ar hukum pengembangan Kon"ep da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup adaah: a*
d*
$*
&& I%ti.a1 dan Deini%i a*
adaah
i*
$ung"i
ingkungan
hidup
upa)a
untuk
rangkaian
memeihara keang"ungan da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup*
b*
Da)a dukung ingkungan hidup adaah kemampuan ingkungan hidup untuk mendukung perikehidupan manu"ia. makhuk
tentang Minera ?nergi dan Batubara
ke"eimbangan antarkeduan)a* #*
Pedoman
!"pek
i"ik
Teknik
dan
ingkungan
dan hidup
komponen ain )ang ma"uk atau
!nai"i"
Lingkungan.
tampung
ain.
untuk men)erap Eat. energi. dan9atau
Permen P< -omor 209P=T9M92005 tentang
Da)a
hidup
adaah kemampuan ingkungan hidup
dima"ukkan ke daamn)a*
d*
Penentuan da )a dukung dan da )a
?konomi. "erta %o"ia Buda)a daam
tampung ingkungan hidup adaah
Pen)u"unan =en#ana Tata =uang
pro"e"9#ara
g* Permen LH -omor 15 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Da)a Dukung Lingkungan Hidup daam Penataan =uang (ia)ah h*
Pee"tarian
e* Peraturan Pemerintah -omor 2 Tahun 200 tentang =en#ana Tata =uang (ia)ah -a"iona
Beban
Pen#emaran !ir Danau9(aduk
tentang %i"tem Peren#anaan Pembangunan -a"iona #*
Da)a Tampung
Pedoman Penggunaan Kriteria dan
ka'ian
imiah
untuk
menentukan9mengetahui kemampuan "uatu wia)ah daam mendukung
kebutuhan
hidup
manu"ia dan makhuk hidup ainn)a* e*
Penetapan da)a dukung dan da)a
%tandar daam !pika"i Da)a Dukung
tampung
dan Da)a Tampung Lingkungan Hidup
penetapan kemampuan "uatu wia)ah
untuk Pengendaian Perkembangan
daam
Kawa"an PermenLH -o* 192010 tentang Tata
diperhatikan untuk mendukung kebutuhan hidup manu"ia dan makhuk
Lak"ana Pengendaian Pen#emaran !ir
hidup ainn)a "e#ara berkean'utan )ang
.6.
ingkungan bata"
optima
hidup )ang
adaah haru"
ang"ung terhadap "i$at $i"ik. kimia.
admini"trati$ dan9atau a"pek $ung"iona* k* Kawa"an adaah wia)ah )ang mempun)ai $ung"i utama indung atau budi da)a*
dan9atau ha)ati ingkungan hidup
*
dida"arkan pada da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup* $*
Keru"akan ingkungan hidup adaah perubahan ang"ung dan9atau tidak
)ang
meampaui
kriteria
Kawa"an indung adaah wia)ah )ang ditetapkan
baku
dengan
meindungi
keru"akan ingkungan hidup*
$ung"i
kee"tarian
utama
ingkungan
hidup )ang men#akup "umber da)a
g* Kriteria baku keru"akan ingkungan hidup adaah ukuran bata" perubahan "i$at $i"ik. kimia dan9atau ha)ati ingkungan hidup )ang dapat ditenggang oeh ingkungan hidup untuk dapat tetap mee"tarikan $ung"in)a* h*
Pen#emaran in gkungan hidup adaah
'*
ditetapkan dengan $ung"i utama untuk dibudida)akan ata" da"ar kondi"i dan poten"i "umber da)a aam. "umber da)a manu"ia. dan "umber da)a buatan*
n*
?koregion adaah wia)ah geogra$i"
ma"uk atau dima"ukkann)a makhuk
)ang memiiki ke"amaan #iri ikim.
hidup. Eat. energi. dan9atau komponen
tanah. air. $ora dan $auna a"i. "erta
ain ke daam ingkungan hidup oeh
poa interak"i manu"ia dengan aam
kegiatan manu"ia "ehingga meampaui
)ang
baku mutu ingkungan hidup )ang teah ditetapkan* i*
aam dan "umber da)a buatan* m* Kawa"an budi da)a adaah wia)ah )ang
o*
menggambarkan
integrita"
"i"tem aam dan ingkungan hidup*
Ja"a eko"i"tem ada ah a)anan ata u
Baku mutu ingkungan hidup adaah
$ung"i eko"i"tem )ang dikategorikan
ukuran bata" atau kadar makhuk hidup.
daam 4 8empat; 'eni" a)anan. )aitu:
Eat. energi. atau komponen )ang ada
-
La)anan $ung"iona 8 provisioning
atau haru" ada dan9atau un"ur
services;:
pen#emar )ang ditenggang keberadaann)a daam "uatu "umber da)a tertentu "ebagai un"ur ingkungan hidup*
didapat dari eko"i"tem. "eperti
Ja"a9produk
)ang
mi"an)a "umberda)a genetika. makanan. air d* -
La)anan
regua"i
8reguating
(ia)ah adaah ruang )ang merupakan
"er,i#e";: man$aat )ang didapatkan
ke"atuan geogra$i" be"erta "egenap
dari pengaturan eko"i"tem. "eperti
un"ur terkait )ang bata" dan "i"temn)a
mi"an)a aturan tentang pengendaian ban'ir. pengendaian
ditentukanberda"arkana"pek
.7.
ero"i. pengendaian perubahan ikim d*
dampak
La)anan kutura 8#utura "er,i#e";:
-
man$aat
)ang
materia9terukur
tidak dari
ber"i$at eko"i"tem.
"eperti mi"an)a pengka)aan "pirit. tradi"i pengaaman batin. niainiai e"tetika dan pengetahuan* -
La)anan pendukung kehidupan
8"upporting "er,i#e";: 'a"a eko"i"tem )ang diperukan manu"ia. "eperti mi"an)a produk"i bioma"a. produk"i ok"igen. nutri"i. air. d* p* +n"tan"i ingkungan hidup adaah in"tan"i di tingkat pu"at atau daerah )ang men)eenggarakanuru"an pemerintahan di bidang perindungan
dan pengeoaan ingkungan hidup*
.8.
2&& K"n%ep Da#a Dukung %e3ara umum
Da)a dukung dan da)a tampung ingkungan daam peren#anaan tata ruang dimak"udkan
Jika diihat dari de$ini"in)a. da)a dukung
agar peman$aatan ruang berda"arkan tata
dan da)a
ingkungan hidup
ruang nantin)a tidak "ampai meampaui
merupakan kemampuan ingkungan hidup
bata"bata" kemampuan ingkungan hidup
untuk dapat mendukung perikehidupan
daam mendukung dan menampung akti,ita"
manu"ia.
manu"ia tanpa mengakibatkan keru"akan
tampung
makhuk
ke"eimbangan
hidup
ain.
antarkeduan)a*
dan
Dengan
ingkungan* Kemampuan ter"ebut men#akup
demikian. kon"ep da)a dukung "e#ara umum dapat diihat dari dua "i"i )aitu:
kemampuan kemampuan
daam men)ediakan ruang. daam men)ediakan
"umberda)a aam. dan kemampuan untuk
a*
Dari "i"i keter"ediaan. dengan meihat karakteri"tik wia)ah. poten"i "umber da)a aam )ang ada di "uatu wia)ah
b* Dari "i "i ke butuhan. )a itu dengan meihat kebutuhan manu"ia dan makhuk hidup ainn)a dan arahan kebi'akan priorita" "uatu wia)ah
meakukan perbaikan kuaita" ingkungan apabia terdapat dampak )ang mengganggu ke"eimbangan eko"i"tem* Penataan ruang )ang mengabaikan da)a dukung ingkungan dipa"tikan akan menimbukan perma"aahan dan degrada"i kuaita" ingkungan hidup "eperti
ban'ir.
ong"or
dan
kekeringan.
pen#emaran dan ain "ebagain)a*
2&2& K"n%ep DD $erda%arkan %t"k 4keter%ediaan air dan keter%ediaan .a1an5
Kon"ep dan metode pengukuran da)a dukung ingkungan memiiki ban)ak de$ini"i. namun ke"amaann)a adaah bahwa
.9.
da)a
dukung
"eau
memperhatikan
perbandingan
dan ke"eimbangan
keter"ediaan
8"up);
dan
antara
hutan tetap* Kawa"an hutan )ang ditetapkan pemerintah terdiri ata" :
permintaan
8demand; dan ke"emuan)a di"e"uaikan
a*
Hutan kon"er,a"i )ang terdiri ata" :
dengan tu'uan )ang diinginkan* Da)a dukung
8a; Hutan %uaka !am 86agar !am
ingkungan
dan %uaka Marga"atwa;. 8b; Hutan
mengandung
pengertian
kemampuan "uatu tempat daam menun'ang
Pee"tarian !am 8Taman -a"iona.
kehidupan mahuk hidup "e#ara optimum
Taman Hutan =a)a;. Taman (i"ata !am;. dan 8#; Taman Buru*
daam periode waktu )ang pan'ang* Da)a dukung
ingkungan
kemampuan
dapat
ingkungan
pua
diatikan
memberikan
b* Hutan indung #*
Hutan produk"i. )ang dapat dibedakan
kehidupan organi"me "e#ara "e'ahtera dan
ata" : 8a; Hutan produk"i terbata". 8b;
e"tari bagi penduduk )ang mendiami "uatu
Hutan produk"i bia"a. dan 8#; Hutan
kawa"an*
produk"i )ang dapat dikon,er"i*
Penetapan da)a dukung ahan untuk hutan
Terkait
atau kawa"an hutan dapat diakukan meaui
ahan9ingkungan hutan. kawa"an hutan
berbagai tahapan* Tahapan pertama adaah
indung dan hutan produk"i menggambarkan
menetapkan "uatu kawa"an berda"arkan
kapa"ita"n)a* Kawa"an hutan kon"er,a"i
$ung"in)a*
ditetapkan berda"arkan terdapatn)a $ora
Penetapan
kawa"an
ini
dengan
da)a
dukung
atau $auna khu"u" )ang peru diindungi dari dida"arkan pada kemampuann)a untuk mendukung akti$ita" manu"a tanpa
kepunahann)a* %edangkan kawa"an hutan
menimbukan keru"akan ingkungan*
produk"i kon,er"i ditetapkan pada oka"i )ang "eharu"n)a da)a dukungn)a dapat
Berda"arkan de$ini"i )ang umum digunakan.
untuk kegiatan budida)a non kehutanan.
hutan adaah "uatu ke"atuan eko"i"tem
namun
berupa hamparan ahan beri"i "umberda)a
berpenutupan ahan hutan )ang ma"ih bagu"
aam ha)ati )ang didomina"i pepohonan
kondi"in)a*
daam
per"ekutuan
aam
kondi"in)a
"aat
ini
ditetapkan
ingkungann)a
)ang "atu dengan ainn)a tidak dapat
!nai"i" penetapan $ung"i kawa"an hutan
dipi"ahkan*
hutan
diakukan dengan berda"arkan %K Menteri
adaah wia)ah tertentu )ang ditun'uk dan
Pertanian -o* /59KPT%9
atau ditetapkan oeh pemerintah untuk dipertahankan keberadaann)a "ebagai
metode anai"i" ini ditentukan tiga $a#tor. )aitu : 81; kemiringan ereng. 82; 'eni" tanah.
%edangkan
kawa"an
dan 8/; #urah hu'an* Ketiga $aktor ter"ebut
.10.
ma"ingma"ing ditetapkan "korn)a kemudian
"ebagain)a tidak dipertimbangkan "ebagai "i$at"i$at ahan )ang permanen*
ha"in)a di'umah dan mengha"ikan indek" oka"i* +ndek" oka"i G 12 dan kemiringan
b*
ereng G direkomenda"ikan "ebagai kawa"an
permukiman
"emu"im*
+ndek"
oka"i
dan G
tingkat kegawatan $aktor penghambatn)a. tetapi tidak haru" "ama daam 'eni" $aktor penghambat atau tindakan pengeoaan )ang dibutuhkan*
tanaman 12
dan
kemiringan ereng G 1 direkomenda"ikan "ebagai
kawa"an
budida)a
Lahan di daam "atu kea" "erupa daam
tanaman #*
tahunan* Daerah dengan indek" oka"i 12 15 diperuntukkan "ebagai kawa"an $ung"i
Ka"i$ika"i kemampuan ahan bukanah gambaran produkti,ita" untuk 'eni"
kemampuan ahan* !nai"i" kemampuan
tanaman tertentu. me"kipun perbandingan ma"ukan terhadap ha"i dapat membantu daam menentukan kea"* d* Dia"um"ikan tingkat pengeoaan )ang #ukup tinggi*
ahan diarahkan untuk mengetahui poten"i
e*
pen)angga* Daerah dengan indek" oka"i I 15 diperuntukkan "ebagai kawa"an hutan indung*
Tahapan kedua adaah meaui ka'ian
ahan bagi penggunaan berbagai "i"tem pertanian
"e#ara
berda"arkan
#ara
ua"
dan
penggunaan )ang paing menguntungkan )ang dapat diakukan pada "ebidang ahan*
e"tari.
penggunaan
dan
perakuan )ang paing "e"uai. "ehingga dapat di'amin peman$aatan ahan daam
%)"tem itu "endiri tidak menun'ukkan
$*
waktu )ang tidak terbata"*
!pabia $aktor penghambat dapat dihiangkan atau perbaikan diakukan 8"eperti draina"e. iriga"i. pen)ingkiran batubatuan;.
maka
ahan
diniai
!nai"i" kemampuan ahan menga#u
menurut $aktor penghambat ma"ih
pada
ada 8)ang tertingga; "eteah tindakan
"i"tem
ka"i$ika"i
kemampuan
ahan )ang dikembangkan oeh <%D!*
perbaikan
Metoda ka"i$ika"i ter"ebut dida"arkan
Be"arn)a
pada "e'umah a"um"i "ebagai berikut :
berpengaruh terhadap peniaian* g*
a* Ka"i$ika"i kemampuan ahan merupakan ka"i$ika"i
ter"ebut bia)a
diakukan*
perbaikan
tidak
Peniaian kemampuan ahan dari "uatu daerah dapat berubah dengan adan)a pro)ek rekama"i )ang mengubah "e#ara
ber"i$at
interpretati,e)ang dida"arkan ata" "i$at "i$at ahan )ang permanen* Cegeta"i
permanen keadaan dan atau #akupan
$aktorpenghambat8mi"an)a
)ang ada "eperti pohon. beukar. dan
.11.
pembuatan draina"e. iriga"i. dan "ebagain)a;*
C+++ han)a "e"uai untuk kawa"an hutan indung atau hutan kon"er,a"i*
h* Pengeompokkan kemampuan ahan apabia
Tahapan "ean'utn)a adaah meihat oka"i
in$orma"i baru tentang tingkah aku
keberadaan hutan atau kawa"an hutann)a
dan re"pon tanah men'adi ter"edia*
ditin'au dari Daerah !iran %ungai 8D!%;*
Jarak ke pa "ar. ma#am dan kondi"i
D!% "e#ara umum dide$ini"ikan "ebagai
'aan.
"uatu
akan
i*
dapat
berubah
oka"i
di
apangan.
dan
hamparan
wia)ah9kawa"an
)ang
dibata"i pembata" topogra$i 8punggungan
keadaan9"i$at pemiikan ahan tidak merupakan kriteria daam
bukit; )ang menerima. mengumpukan air
mengeompokkan kemampuan ahan*
hu'an. "edimen. dan un"ur hara "erta mengairkan meaui anakanak "ungai dan
%truktur ka"i$ika"i kemampuan ahan terbagi
keuar pada "atu titik 8outet;* %ean'utn)a
daam
$aktor
Departemen Kehutanan 82001; memberikan
pertumbuhan
pengertian bahwa D!% adaah "uatu daerah
tanaman* Kea" merupakan kategori tertinggi
tertentu )ang bentuk dan "i$at aamn)a
dan
"edemikian
kategorikategori
penghambat
terhadap
ber"i$at
ahan
ke
dida"arkan
menurut
ua"9umum* daam
kea"
kemampuan
"ehingga
merupakan
"ungain)a )ang meaui daerah ter"ebut
penghambat permanen dan "uit diubah*
daam $ung"in)a untuk menampung air )ang
Kea" kemampuan berki"ar dari kea" +. )aitu ahan )ang tidak memiiki $aktor penghambat
bera"a dari #urah hu'an dan "umber air ainn)a. dan kemudian mengairkan meaui
utama bagi pertumbuhan tanaman. "ampai
"ungai utaman)a 8"inge outet;*
C+++.
)aitu
inten"ita"
rupa.
ke"atuan dengan "ungai dan anakanak
$aktor$aktor
kea"
pada
Penggoongan
ahan
)ang
memiiki
penghambatpenghambat )ang "angat berat
Pada da"arn)a "euruh permukaan bumi
"ehingga tidak memungkinkan digunakan
terbagi habi" daam D!%. namun untuk
untuk "arana produk"i tanaman. namun
kepentingan peren#anaan dan pengeoaann)a
ma"ih dapat mengha"ikan produk"i non
"ub"ub D!% dikeompokkan men'adi "atu D!%
ka)u atau 'a"a ingkungan* Kawa"an hutan
dimana "ungai utaman)a bermuara di aut.
atau
danau atau perairan terbuka ainn)a* Mor$oogi
hutan
pada
da"arn)a
dapat
dikembangkan tanpa meru"ak ingkungan
D!% adaah ka"i$ika"i oka"i huu. tengah atau
pada ahan dengan kemampuan ahan kea"
hiir dari "atu 'aringan "ungai daam "atu D!%*
C+ dan kea" C+++* Kawa"an kemampuan ahan kea"
Ka"i$ika"i dida"arka n pada ordo "ungai atau tingkat per#abangan "ungai* Dari "udut
.12.
dengan
pandang $i"iogra$i 8geomor$oogi;. maka D!% mempun)ai / 8tiga; #iri9watak. )aitu
terabaikan daam pengembangan tata guna ahan*
bagian huu. tengah. dan hiir* 6iri#iri D!% Kawa"an
dapat digambarkan "ebagai berikut :
hutan
)ang
"ama
dengan
kemampuan ahan )ang "ama bia teretak a*
D!% bagian huu dide$ini"ikan "ebagai
di huu D!% akan memiiki da)a dukung
daerah airan )ang terbata"* Pada
)ang
bagian huu dimana I 50 dari
etakn)a di bagian tengah D!%*
permukaan umumn)a
b*
D!%
mempun)ai
rendah
bia
dibandingkan
ter"ebut kemiringan
Ha terakhir dari penentu da)a dukung ahan
ahan I * Di"ini. a"pek priorita"
hutan
peman$aatan ahan adaah kon"er,a"i
penggunaann)a
tanah dan pengendaian ero"i* %e#ara
ke"e"uainn)a dengan $ung"i. kemampuan
hidroogi". D!% bagian huu bia"an)a
ahan
membentuk daerah utama pengi"ian
adaah kondi"i $i"ik benda atau kenampakan
kembai
)ang ada di permukaan bumi. mi"an)a
#urah
hu'an
untuk
air
atau
dan
kawa"an "aat
oka"in)a*
hutan ini
adaah
ditin'au
Penutupan
dari ahan
permukaan dan air tanah dari D!%*
hutan. padang rumput. bangunan gedung.
D!%
dide$ini"ikan
tubuh air* Penggunaan ahan adaah tutupan
"ebagai airan )ang terbata" pada
bio$i"ik pada permukaan bumi )ang dapat
bagian tengah. dimana kurang ebih
diamati merupakan "uatu ha"i pengaturan.
0
akti$ita"
bagian
tengah
dari permukaan ahan D!%
dan
perakuan
manu"ia
)ang
penutupan
ahan
ter"ebut mempun)ai kemiringan ahan
diakukan
G "erta dimana baik kon"er,a"i
tertentu untuk meakukan kegiatan produk"i.
tanah
maupun
perubahan
adaah
"ama
hidroogi"
#*
ahan
ebih
pengendaian pentingn)a*
D!%
bagian
ba'ir
%e#ara
pada
'eni"
ataupun
perwawatan
pada
penutupan ahan ter"ebut*
tengah
membentuk daerah utama tran"i"i
#urah hu'an untuk air tanah*
hutan maka penggunaan atau penutupan
D!% bagian hiir dide$ini"ikan "ebagai
ahan men'adi "aah "atu $aktor penting*
daerah airan )ang terbata" pada
Penutupan
bagian hiir. dimana kurang ebih 50
menurunkan da)a dukung ahan. "ebaikn)a
permukaan
mempun)ai
bia penutupan ahan menutupi "ebagian
kemiringan G* Di"ini. pengendaian ban'ir dan drainage bia"an)a
"ebagian be"ar permukaan tanah akan meningkatkan da)a dukungn)a*
merupakan$a#tor$aktor)ang
meniai tingkat da)a dukung ahan kawa"an
ahann)a
ahan
)ang
terbuka
akan
.13.
hutan maka penggunaan ahan dapat direka"i$ika"i berda"arkan penutupann)a* Ke"e"uaian
penggunaan
tergantung pada tu'uan )ang diinginkan "eperti untuk da)a tampung demogra$i".
dera'at
ahan
ini
umumn)a digunakan untuk meniai da)a dukung ahan pada "uatu kawa"an.
ke"eimbangan pangan. ahan pertanian.
penggunaan ahan. ke"eimbangan kebutuhan ahan. kebutuhan air dan "ebagain)a* %eain itu penggunaan penerapan teknik pengukuran da)a dukung ingkungan 'uga tergantung
mi"an)a D!% atau "ub D!%* Kawa"an )ang memiiki ke"e"uaian penggunaan
pada unit anai"i" )ang digunakan*
)ang ke#i memiiki da)a dukung )ang
%eain
rendah. demikian 'uga "ebaikn)a*
ingkungan. Kementerian Lingkungan Hidup
teknik
menerbitkan ?"en"i da"ar dari da)a dukung adaah perbandingan
antara
keter"ediaan
dan
kebutuhan atau "upp) dan demand* Ha ini men'adi penting karena "upp) umumn)a terbata". "edangkan demand tidak terbata"* Perhitungan men'adi "uit. karena terau ban)ak
$aktor
)ang
mempengaruhi
pengukuran Peratura
da)a
Menteri
dukung -egara
Lingkungan Hidup -omor 15 Tahun 2003 Tentang Pedoman Penentuan Da)a Dukung Lingkungan Hidup Daam Penataan =uang (ia)ah. dengan menda"arkan pada tiga metode )aitu aoka"i peman$aatan ruang berba"i" kemampuan ahan. ke"eimbangan "umberda)a ahan dan "umberda)a air*
kebutuhan dan keter"ediaan* Dengan kata ain.
terau
ban)ak
eemen
)ang
Kemampuan ahan merupakan karakteri"tik
mempengaruhi komponen da)a dukung
ahan )ang men#akup "i$at tanah 8$i"ik dan
ingkungan*
kimia;.
Ke"uitan
ter"ebut
topogra$i.
draina"e.
dan
kondi"i
mengakibatkan da)a dukung umumn)a
ingkungan
beraku
karakteri"tik ahan ter"ebut. dapat diakukan
pada
"i"tem
tertutup.
tanpa
hidup
ain*
Berda"arkan
memperhitungkan interak"i antar wia)ah.
ka"i$ika"i
"ehingga ebih ban)ak berkembang da)a
tingkat
dukung "ektora 8pertanian. pariwi"ata.
pengeoaan* Pengeompokkan kemampuan
"o"ia dan ainain; )ang dikembangkan
ahan diakukan untuk membantu daam
berda"arkan tu'uan dan $ung"i tertentu*
penggunaan dan interpreta"i peta tanah*
kemampuan
kea".
"ub
ahan kea".
ke
daam
dan
unit
Kemampuan ahan "angat berkaitan dengan Beberapa kon"ep dan perhitungan tekni" da)a
dukung
ingkungan
)ang
dapat
digunakan "ebagai da"ar daam pen)u"unan =T=( "angatah ban)ak dan beragam "erta
.14.
tingkat baha)a keru"akan dan hambatan daam mengeoa ahan*
Ha"i
ahan
tata air dan gangguan dari per"oaan ban'ir.
dibedakan men'adi 2 8dua; keompok
akhir
kea"
kemampuan
ero"i. "edimenta"i "erta kekurangan air*
"ebagai berikut : 8a; keompok pertama
%eain
adaah keompok kea" kemampuan untuk
kemampuan ahan "uatu wia)ah 'uga dapat
penggunaan ahan pertanian 8u"aha tani;
di#erminkan oeh ra"io antara kepemiikan
meiputi kea" + "ampai kea" +CF 8b;
ahan dengan kea" kemampuan ahan ++C
keompok kedua adaah keompok kea"
dengan 'umah penduduk* !"um"i )ang
kemampuan )ang tidak bi"a digunakan
dikembangkan. "emakin tinggi ra"io ter"ebut.
untuk pertanian 8u"aha tani; meiputi kea" C "ampai kea" C+++* Dengan demikian
maka "emakin tinggi tingkat perkembangan wia)ah*
ukuranukuran
ter"ebut.
indek"
makin tinggi kea"n)a "emakin rendah Penentuan da)a dukung ahan diakukan
kuaita" ahann)a 8=a)e". 2005;*
dengan membandingkan keter"ediaan dan Berda"arkan karakter di ata". maka Mutaai
kebutuhan
82011; men)u"un rumu"an tentang +ndek"
ditentukan berda"arkan data tota produk"i
Kemampuan Lahan (ia)ah 8+KLw; dengan
a#tua "etempat dari "etiap komodita" di
a"um"i bahwa kemampuan ahan ++C untuk
"uatu
pengembangan
produk dari "emua komodita" )ang ada di
kawa"an
budida)a
dan
ahan*
wia)ah.
Keter"ediaan
dengan
men'umahkan
kemampuan ahan CC+++ untuk penetapan
wia)ah
kawa"an
)ang
digunakan harga "ebagai $aktor kon,er"i
dipakai antara 0./0.4 )ang memungkinkan "uatu wia)ah dapat mengembangkan poten"i
karena "etiap komodita" memiiki "atuan )ang beragam* %ementara itu. kebutuhan
kawa"an budida)an)a. namun tetap men'aga
ahan dihitung berda"arkan kebutuhan
kee"tarian
hidup a)ak* Bia keter"ediaan ahan ebih
indung*
Koe$i"ien
$ung"i
indung
indungn)a.
dia"um"ikan /0 ua" wia)ah "ebagai
kawa"an
indung
dimana digunakan
dan
tidak
ter"ebut*
ahan
pen'umahan
be"ar dari kebutuhan ahan. maka da)a dukung
ahan
din)atakan
"urpu"*
dibudida)akan* !pabia +KLw ebih dari "atu.
%edangkan 'ika keter"ediaan ahan ebih
berarti bahwa wia)ah memiiki kemampuan
ke#i dari kebutuhan ahan. maka da)a
mengembangkan
dukung din)atakan de$i"it*
optima
khu"u"n)a
poten"i untuk
ahann)a berbagai
ebih ragam
kawa"an budida)a. dengan tetap ter'agan)a ke"eimbangan ingkungan* %edangkan apabia +KLw ebih ke#i dari "atu. berarti wia)ah ebih ban)ak memiiki $ung"i indung. khu"u"n)a perindungan terhadap
Penentuan da)a dukung air diakukan dengan membandingkan keter"ediaan dan kebutuhan air* Keter"ediaan air ditentukan dengan menggunakan metode koe$i"ien
impa"an
berda"arkan
in$orma"i
.15.
penggunaan ahan "erta data #urah hu'an tahunan*
%ementara
itu.
dihitung
dari
kon,er"i
ha"i
kebutuhan
2&/& K"n%ep -upp.#6demand
air
terhadap
%e#ara umum kon"ep da)a dukung dan
kebutuhan hidup a)ak* Dengan metode ini.
da)a
dapat
digambarkan
diketahui
"e#ara
umum
apakah
tampung
ingkungan meaui
hidup
dapat
$ramework
"i"i
"umberda)a air di "uatu wia)ah daam
permintaan 8demand; dan "i"i penawaran
keadaan
8supply
"urpu"
atau
de$i"it*
-iai
side;*
%i"i
permintaan
ebih
keter"ediaan air ebih be"ar dari kebutuhan
dida"arkan pada kebutuhan 8needs; dan
air. da)a dukung air din)atakan "urpu"*
poa kon"um"i akan "umber da)a aam dan
%edangkan 'ika keter"ediaan air ebih ke#i
'a"a
dari
"umber da)a aam ainn)a* Kebutuhan ini
kebutuhan
air.
da)a
dukung
air
ingkungan "eperti
din)atakan de$i"it atau terampaui* Keadaan
akan
"urpu" menun'ukkan bahwa keter"ediaan air
perkembangan penduduk baik
di
wia)ah
"uatu
wia)ah
ter#ukupi.
"edangkan
ban)ak
ahan.
air
dipengaruhi
admini"trat"i
dan oeh
di "uatu
maupun
wia)ah
keadaan de$i"it menun'ukkan bahwa wia)ah
ekoregion* +nterak"i kebutuhan akan "umber
ter"ebut tidak dapat memenuhi kebutuhan
da)a aam dan 'a"a ingkungan dengan
akan air* Ha"i perhitungan dengan metode
'umah )ang diek"tra"i akann meninggakan
ini
ma"ukan9
'e'ak ekoogi" 8ecological foot print ; )ang
pertimbangan daam pen)u"unan ren#ana
menun'ukkan 'e'ak eko"i"itim per "atuan
tata ruang dan e,aua"i peman$aatan ruang
penggunaan "umber da)a*
daam rangka pen)ediaan "umberda)a air )ang berkean'utan*
Di "i"i ain. "umber da)a aam men)ediakan
dapat
di'adikan
bahan
memberikan indikatorindikator )ang dapat
a)anan barang dan 'a"a )ang dapat d i m a n $ a a t a k a n untuk memeuhi ke butuhan penduduk* %i"i "upa) meng
digunakan untuk menun'ukkan kemampuan
gambarkan
da)a dukung ingkungan )aitu terkait dengan
kuantita" maupun kuaita"; "umber da)a
'umah dan atau propor"i hutan daam
aam
Daerah !iran %ungai dan propor"i ruang
manu"ia* %i"i "upai ini bi"a digambarkan.
terbuka hi'au pada =T= perkotaan* Mutaai
mi"an)a. dengan nera#a air. nera#a "umber
82011; merumu"kan indek $ung"i indung
da)a dan ingkungan. nera#a ahan. poten"i
D!%. +ndek kemampuan indung. dan indek
ahan untuk memenuhi kebutuhan produk"i
ruang terbuka hi'au 8=TH;*
"etara bera" dan "ebagain)a* +nterak"i pen)ediaan dan penggunaann)a akan
Penataan
ruang
'uga
"eberapa
mampu
be"ar
mendukung
8baik
dari
kebutuhan
menggambarkan da)a dukung "umber da)a
.16.
aam dan ingkungan 8 carryng capacity;*
be"erta ingkungan abiotikn)a )ang "aing
Ke"eimbangan "i"i "upai dan "i"i demand
berinterak"i "ebagai "atu ke"atuan unit
dari "umber da)a aam )ang digambarkan
$ung"iona 8M!. 200;* ung"i eko"i"tem
oeh
adaah kemampuan komponen eko"i"tem
Ecological
footprint dan
#arr)ng
#apa#it) ini akan menentukan be"aran da)a
untuk
dukung dan da)a tampung ingkungan hidup
men)ediakan
meakukan
pro"e"
be"erta "tatu" 8state; )ang diakibatkan oeh
dibutuhkan
peman$aatan "umber da)a aam ter"ebut*
manu"ia. baik "e#ara ang"ung maupun tidak
materi untuk
aam
dan
'a"a
memenuhi
ang"ung
daam )ang
kebutuhan
8De
Aroot.
1332;* Ja"a eko"i"tem adaah
keuntungan
)ang
diperoeh
manu"ia
dari
eko"i"tem 8M!. 200;*
Ja"a
eko"i"tem
dikategorikan men'adi empat. )aitu meiputi 'a"a
pen)ediaan
8provisioning;.
'a"a
pengaturan
8regulating;.
'a"a
buda)a 8cultural;. dan 'a"a
8supporting; 8M!. 200;*
Gam$ar 2& Kon"ep DDTLH daam kerangka "upp)demand
2&!&
pendukung
K"n%ep
ek"%i%tem ke1utanan)
7a%ek"m)
K"n%ep
tematik
4%ekt"r
pertam6$angan)
Berda"arkan empat kategori ini dikea"kan ada 2/ kea" ka"i$ika"i 'a"a eko"i"tem. )aitu 8De Aroot". 2002; : a*
Ja"a pen)ediaan : 81; Bahan Makanan. 82; !ir ber"i h. 8/; %erat. bahan bakar dan
pertanian) perikanan d..&5 bahan da"ar ainn)a 84; Materi genetik.
?ko"i"tem adaah entita" )ang kompek" )ang
terdiri
ata"
komunita"
tumbuhan.
8;Bahan obat dan biokimia. 8; %pe"ie" Hia"*
binatang dan mikroorgani"me )ang dinami"
.17.
b* Ja"a Pengaturan : 85; Pengaturan
Ha ini dikarenakan 'ika penggunaan ruang
83; Pen#egahan gangguan.
810;
tidak "e"uai dengan da)a dukung dan da)a
Pengaturan air. 811; Pengoahan
tampung maka akan menurunkan da)a
imbah. 812; Perindungan tanah.
dukung dan pro"e" peru"akan atau tanah
81/; Pen)erbukan. 814; Pengaturan
"udah ru"ak* !pabia penggunaann)a daam
bioogi". 81; Pembentukan tanah*
"kaa be"ar. maka dapat "angat #epat
#* Buda)a
d*
hutan "e#ara ang"ung atau tidak ang"ung*
kuaita" udara. 8; Pengaturan ikim.
:
81;
?"tetika.
815;
menurunkan da)a dukung* Daam penentuan
=ekrea"i. 81; (ari"an dan indentita" buda)a. 820; %piritua dan keagamaan. 821; Pendidikan*
da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup diperukan pemahaman karakteri"tik
Pendukung : 822; Habitat berkembang
penggunaann)a*
ahan "e#ara ,ertika dan horiEonta dan
biak. 82/; Perindungan pa"ma nut$ah Peniaian )ang aEim untuk da)a dukung indika"i
diakukan meaui kemampuan ahan dan
penggunaan
ke"e"uaian ahan* Peniaian kemampuan
tertentu. "edangkan da)a tampung adaah
ahan ebih umum dibandingkan ke"e"uaian
indika"i
perubahan
ahan* Penggunaan tidak "e"uai dengan
pengeoaan
kemampuan berarti mengarah mengurangi
tertentu; pada unit "pa"ia tertentu*
da)a dukung "ehingga peru perubahan
menghitung da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup. peru beberapa
teknoogi )ang dapat merubah da)a dukung* Peniaian da)a dukung dan da)a tampung
pertimbangan*
ingkungan hidup umumn)a daam bentuk
Da)a
dukung
kemampuan
toeran"i
penggunaan
merupakan
mendukung mendukung
tertentu
8atau
!dapun
pertimbangan
ter"ebut adaah 8a; ruang dan "i$atn)a. 82;
,ertika 8"i$at kuaita";. 'arang diniai daam
tipe peman$aatan ruang. 8#; ukuran produk
bentuk ruang* Kuaita" baik dan penggunaan
ingkungan hidup utama 8udara dan air;. 8d;
)ang tepat akan berkontribu"i di oka"i
penggunaan9penutupan ahan mendukung
tertentu* Jika daam ruang ebih ban)ak tidak
pubik 8hutan;. 8e; penggunaan tertentu untuk
"e"uai maka akan meampau da)a dukung
keperuan pribadi*
dan da)a tampung ingkungan hidup* Daam ruang
Pada
daerah
untuk
)ang
be"ar.
peren#anaan
akan
mendukung
mema"ukkan un"ur ain daam bentuk ruang*
penggunaan miik pribadi daam unit "tati"
Daam pengeoaan kebun atau HT+ di
haru" diatur mengenai ukuran ua" hutan primer di wia)ah tertentu di D!% dan ukuran
eko"i"tem gambut ebih "en"iti$ tentang pengaruh penggunaan di oka"i ain daam
ua" penggunaan ain. )ang tergantung ke
eko"i"tem )ang "ama*
.18.
hutan.
Penentuan DDDT 8da)a dukung dan da)a
da)a aam berkean'utan* +"tiah 'e'ak kaki
tampung;
pada
atau footprint teah dikena "e#ara umum
kondi"i "eteah tambang ditutup* DD 8da)a
daam pengeoaan "umber da)a aam di
dukung; dikaitkan dengan kemampuan
dunia
mengha"ikan
perhitungan kuantitati$ )ang menun'ukkan
8da)a
pertambangan
produk.
tampung;
$oku"
"edangkan
dikaitkan
DT
dengan
interna"iona
"ebagai
metode
peman$aatan "umber da)a aam oeh
kemampuan mengadop"i teknoogi untuk
manu"ia daam kehidupann)a "eharihari*
meningkatkan atau kebaikann)a* Bahan
%aat ini teah dik ena tiga 'eni " footprint daam kehidupan "eharihari. )aitu 1;
dan poten"i pertambangan tidak terbaharui dapat mengha"ikan and"#ape
ecological footprint. 2; carbon footprint dan
)ang baik 'ika dide"ain "e'ak awa*
/; water footprint * %atuan dan "umber da)a )ang dianai"i" "e#ara "pe"i$ik oeh
DDDT dapat men'adi re$eren"i penataan
ma"ingma"ing 'eni" footprint ter"ebut
ruang* Daam peren#anaan ruang "udah
berbedabeda*
menga#u da)a dukung* Daam peman$aatan
di$oku"kan untuk menghitung penggunaan
haru" "e"uai peruntukan dan memerukan
ahan bioprodukt i$ )ang digunakan untuk
per")aratan
men)okong popua"i dunia dan din)atakan
daam
penggunaann)a*
Pengendaian dapat menga#u pada DDDT*
Ecological
footprint
daam "atuan hektar*
%e#ara "pa"ia haru" ada ruang untuk tematik tertentu* Peniaian DD peman$aatan
Perhitungan carbon footprint dititikberatkan pada penghitungan penggunaan energi )ang
ruang untuk pertanian. perkebunan 8dan pertambangan; di kawa"an budida)a
din)atakan
diakukan
karbondiok"ida 86@2; menggunakan "atuan
berba"i"
kuaita"
ahan
dan
daam
,oume
emi"i
e$ekn)a ke pen)impanan9"upp) air. berbagai
ton* Water footprint adaah 'eni" footprint
bentuk ruang. dan teknik pengeoaann)a*
)ang terakhir* Footprint ini menghitung
Teknik
penggunaan
pengeoaan
terkait
dengan
air
untuk
men)okong
opera"iona penggunaan ahan diakukan
kehidupan manu"ia )ang din)atakan
mengikuti
daam "atuan ,oume air 8m/;*
kon"ep
pengeoaan
berba"i"
kon"er,a"i tanah dan air* Kon"ep ecological footprint 8?; atau 'e'ak kaki ekoogi". pertama kai diperkenakan oeh (iiam =ee" dan Martin (a#kernage
2&& K"n%ep E3"."gi3a. +""tprint ?#oogi#a
$ootprint
merupakan
"uatu
pada tahun 1330an* Kon"ep ini pada da"arn)a dikembangkan "ebagai u"aha pen#arian indikator untuk pembangunan
pendekatan baru untuk pengeoaan "umber
.19.
berkean'utan dan khu"u"n)a diharapkan dapat men'adi metode untuk mengukur "e#ara
kuantitati$
mengenai hubungan
perakuan manu"ia terhadap bumi dengan
karbondiok"ida 86@2; dan ga" rumah ka#a ainn)a )ang diemi"ikan pada "euruh pro"e" untuk mengha"ikan produk atau 'a"a 8Hoek"tra. 200;*
da)a dukung )ang dimiiki oeh bumi itu "endiri 8(a#kernage and =ee". 133;*
Jeni"
anai"i"
adaah anai"i" Kon"ep ini menega"kan bahwa hampir
Water
"emua
tindakan
dan
terakhir
water foootprint
8(;*
dikembangkan
oeh
footprint
hidup
Hoek"tra pada tahun 2002* (ater $ootprint
manu"ia mi"an)a periaku kon"um"i dan
dapat merepre"enta"ikan 'umah ,oume
tran"porta"i.
air tawar )ang dibutuhkan untuk men'aga
akan
periaku
footprint )ang
membawa
dampak
ekoogi" atau dampak bagi ingkungan
keberan'utan "uatu popua"i. "eperti )ang
8Hoek"tra. 2005;* Pendekatan ? dapat
diungkapkan oeh Madrid et al The water
digunakan untuk mendidik ma")arakat
footprint represents the freshwater volume
mengenai penggunaan "umber da)a aam
required to sustain a population” (Madrid et
)ang berebihan dan kemampuan da)a
a* not dated! * Hoek"tra dan 6hapagain
dukung
82004; daam aporan ha"i peneitian n)a
bumi
untuk
men)okong
keberan'utan hidup mereka* Pendekatan
mende$ini"ikan water footprint indi,idu.
ini dapat digunakan "ebagai indikator
bi"ni" atau negara adaah tota ,oume air
keberan'utan*
'uga
tawar )ang digunakan untuk memproduk"i
mengenai terhadap
makanan dan 'a"a )ang dikon"um"i oeh indi,idu. bi"ni" atau negara* -iai water
Pendekatan
memberikan pen'ea"an dampak periaku manu"ia
ini
ingkungan dan dapat menghubungkann)a
footprint
dengan da)a dukung bumi*
"atuan ,oume air )ang digunakan "etiap
umumn)a
din)atakan
daam
tahunn)a* %aat ini. water footprint teah Jeni" anai"i" footprint )ang kedua adaah
berkembang men'adi aat anai"i" )ang
!nai"i"
digunakan untuk mengarahkan perumu"an
carbon
8 footprint 6;*
Carbon
footprint adaah indikator mengenai dampak
kebi'akan
akti,ita" manu"ia terhadap ikim goba )ang
keamanan air dan penggunaan air )ang
din)atakan daam 'umah ga" rumah ka#a
berkean'utan di negara ma'u 8Hoek"tra.
8A=K; )ang diproduk"i* Carbon footprint
200;*
"e#ara
kon"eptua
menggambarkan
kontribu"i indi,idu atau negara terhadap pemana"an goba* Carbon footprint dapat menun'ukkan tota emi"i
.20.
kearah
i"ui"u
mengenai
2&8&
K"n%ep
9i.a#a1
ung%i"na.:%i%tem
ek"."gi%)
"uman
carrying
diinterpreta"ikan
capacity
dapat
"ebagai
tingkat
mak"imum penggunaan "umber data
$i"regi"n dan ek"regi"n
dan debit imbah )ang dapat ditanggung
/2
Tahun
2003
mengamanatkan perhitungan da)a dukung dan
da)a
tampung
berda"arkan
tanpa meru"ak $ung"i. integrita". dan produkti,ita" dari eko"i"tem*
pada
ekoregion* Da)a dukung ingkungan hidup
Berda"arkan << /292003. penentuan da)a dukung dan da)a tampung dida"arkan pada
adaah kemampuan ingkungan hidup untuk mendukung perikehidupan manu"ia.
ha"i in,entari"a"i ingkungan hidup berupa
makhuk hidup ain. dan ke"eimbangan antar
data dan in$orma"i "umber da)a aam )ang
keduan)a*
%edangkan
meiputi: poten"i dan keter"ediaan. 'eni"
ingkungan
hidup
ingkungan
hidup
da)a
adaah untuk
tampung
kemampuan
men)erap
Eat.
energi. dan 9 atau komponen ain )ang ma"uk atau dima"ukkan ke daamn)a*
)ang diman$aatkan. bentuk pengua"aan. pengetahuan
pengeoaan.
bentuk
keru"akan. kon$ik. dan pen)ebab kon$ik* Jika
keter"ediaan
ter"ebut
ter"edia
data
dan
dengan
in$orma"i
baik.
maka
Daam ekoogi. da)a dukung adaah be"arn)a
ekoregion akan men'adi unit anai"i" untuk
popua"i )ang dapat didukung oeh "uatu
menentukan da)a dukung dan da)a tampung
habitat
"erta #adangan "umber da)a aam* Tentun)a
tanpa
meru"ak
kuaita"
eko"i"tem
"e#ara permanen* Makna da)a dukung daam udangundang tidak dapat dimaknai "ama
)ang men'adi pertan)aan adaah:
dengan pemahaman daam keimuan ekoogi
a* Keter"ediaan data dan in$orma"i "eperti )ang dimak"udkan di ata"*
ter"ebut* Kaimat *** kemampuan ingkungan hidup
untuk
manu"ia**
"uit
mendukung untuk
perikehidupan
diimpementa"ikan.
b*
Bagaimana in$orma"i mengenai "umber
da)a
aam
ter"ebut
dapat
karena kebuda)aan manu"ia daam men'aani
ditran"$orma"ikan men'adi in$orma"i
hidupn)a dipengaruhi oeh ,ariabe teknoogi.
da)a dukung dan da)a tampung
poa kon"um"i )ang berbeda. dan perniagaan* Dengan demikian. perhitungan da)a dukung menggunakan bata"an habitat. 'umah popua"i.
Terminoogi ?ko"i"tem
adaah
tatanan
un"ur
ingkungan hidup )ang merupakan
dan perkapita men'adi "uit untuk diapika"ikan untuk
perikehidupan
manu"ia*
Terminoogi
ainn)a )ang terkait dengan ha di ata" adaah human carrying capacity*
ke"atuan utuhmen)euruh dan "aing mempengaruhidaambentuk
ke"eimbangan."tabiita".dan
.21.
produkti,ita" ingkungan hidup* 8<< /292003;
di"turban#e. and nutrient #)#ing 8-o"". 1330;* ?#oogi#a $un#tion" o$ organi"m" "upport
the
trophi#
"tru#ture
o$
?koregion adaah wia)ah geogra$i"
e#o")"tem". that i". energ) $ow". $ood
)ang memiiki ke"amaan #iri ikim.
web". and nutrient #)#ing*
tanah. air. $ora. dan $auna a"i. "erta poa interak"i manu"ia dengan aam
Kapa"ita" da)a dukung dan da)a
)ang
tampung adaah ukuran kemampuan
menggambarkan
integrita"
"i"tem aam dan ingkungan hidup*
dari da)a dukung dan da)a tampung*
8<< /292003; Pee"tarian $ung"i ingkungan hidup da)a
K"n%ep%i 7a%a Ek"%i%tem) Da#a Dukung dan Da#a Tampung
dukung dan da)a tampung ingkungan
Menurut << /292003 penentuan da)a
hidup* ung"i ingkungan hidup N da)a
dukung dan da)a tampung berda"arkan
dukung dan da)a tampung ingkungan
pada in,entari"a"i ingkungan hidup dan
hidup 8<< /2903;
ekoregion*
adaah
rangkaian
memeihara
upa)a
untuk
keang"ungan
+n,entari"a"i
ingkungan
hidup diak"anakan untuk memperoeh
Ja"a
eko"i"tem
merupakan
data dan in$orma"i mengenai "umber
kemampuan "ebuah eko"i"tem daam
da)a
mengha"ikan "uatu produk dan 'a"a
ditu'ukan untuk:
aam*
Pemetaan
ekoregion
"ehingga dapat berguna bagi manu"ia
a*
8M!. 200/F de Aroot. 2002;*
da)a dukung dan da)a tampung ung"i
ingkungan
hidup
8$ung"i
eko"i"tem; adaah Othe capacity of natural processes and components to provide goods and services that satisfy human needs directly or indirectly# 8De Aroot. 1332;*
ung"i ekoogi": ?#oogi#a $un#tion" #an be de$ined a" in,o,ing ***e#oogi#a and e,outionar) pro#e""e". in#uding gene $ow.
.22.
b*
Da"ar daam pen)u"unan =PPLH
#* Memperkuat ker'a"ama da am pengeoaan dan perindungan ingkungan hidup d* !#uan untuk pengendaian dan pee"tarian 'a"a eko"i"tem e* !#uan pemetaan pada "kaa )ang ebih be"ar
Hubungan antara ekoregion dengan da)a dukung dan da)a tampung
%ebagai
dapat diihat pada gambar /*
eko"i"tem. "etiap karakteri"tik ekoregion
Pada eko"i"tem terdapat "truktur dan pro"e"*
%truktur
eko"i"tem
adaah
berbagai eemen biotik dan abiotik )ang terdapat
pada
%edangkan
eko"i"tem
pro"e"
pada
ter"ebut* eko"i"tem
adaah interak"i antar eemen ter"ebut )ang bia"an)a berupa airan materi. airan
energi.
Kon"ep
dan
airan
in$orma"i*
ekoregion
dapat
dikatakan
"ebagai bentuk impementa"i kon"ep eko"i"tem.
atau
dapat
dikatakan
"ebagai eko"i"tem region* Peta
ekoregion
)ang
"udah
pada karakteri"tik bentang aam. berupa geomor$oogi. dan mor$ogene"a* Peta ekoregion teah mampu mendeinia"i karakteri"tik
"ehingga dapat terihat
akan membentuk eko"i"tem dengan $ung"i eko"i"tem )ang berbeda menurut karakteri"tikn)a* -amun demikian. peta ekoregion
beum
#ukup
untuk
memberikan in$orma"i 'a"a eko"i"tem. namun bi"a memberikan indika"i $ung"i )ang mungkin dominan pada "uatu ekoregion* Ka"i$ika"i $ung"i eko"i"tem ada empat 8de Aroot et a. 2000;. )aitu: $ung"i pengaturan.
$ung"i
habitat.
$ung"i
produk"i. dan $ung"i in$orma"i* ung"i
dikembangkan pada "aat ini dida"arkan
bata"bata"
perbedaan karakteri"tikn)a*
ter"ebut.
pengaturan memberikan
merupakan 'a"a
$ung"i
eko"i"tem
)ang berupa
kapa"ita" aami atau "emi aami untuk mengatur
pro"e"
ekoogi
dan
mendukung "i"tem kehidupan* ung"i habitat
memberikan
berupa
tempat
berkembang
'a"a
untuk
biak*
eko"i"tem
tingga
ung"i
dan
produk"i
memberikan 'a"a eko"i"tem berupa
Gam$ar /& Hubungan ?koregion. Ja"a ?ko"i"tem. Da)a Dukung. dan Da)a Tampung
.23.
pen)ediaan materi dan energi )ang
dengan data ainn)a "ehingga dapat
dibutuhkan oeh kehidupan* %edang
memberikan in$orma"i )ang dibutuhkan* %aah "atun)a adaah peta 'a"a eko"i"tem*
kan $ung"i in$orma"i memberikan 'a"a eko"i"tem )ang berman$aat bagi ke"ehatan 'iwa manu"ia*
Met"de Pemetaan 7a%a Ek"%i%tem Jika dikaitkan dengan da)a dukung dan
?ko"i"tem adaah entita" )ang kompek"
da)a tampung. $ung"i eko"i"tem dapat
)ang terdiri ata" komunita" tumbuhan.
mewakii
binatang. dan mikroorgani"me )ang
keduan)a*
Dapat
diartikan
bahwa da)a dukung dan da)a tampug
dinami" be"erta ingkungan abiotikn)a
merupakan kapa"ita" $ung"i eko"i"tem
)ang "aing berinterak"i "ebagai "atu
dan 'a"a eko"i"tem daam mendukung
ke"atuan unit $ung"iona 8M!. 200;*
perikehidupan manu"ia atau makhuk
ung"i eko"i"tem adaah kemampuan
ainn)a )ang berada pada "uatu oka"i
komponen eko"i"tem untuk meakukan
tertentu 8ekoregion;* ung"i regua"i
pro"e" aam daam men)ediakan materi
akan dapat mendukung da)a tampung.
dan 'a"a )ang dibutuhkan untuk
"edangkan ketiga $ung"i ainn)a akan
memenuhi kebutuhan manu"ia. baik
mendukung da)a dukung*
"e#ara ang"ung maupun tidak ang"ung 8De Aroot. 1332;* Ja"a eko"i"tem
Penggunaan "umber da)a oeh manu"ia
adaah keuntungan )ang diperoeh
untuk kepentingan dan ke"e'ahteraan manu"ia iniah )ang di"ebut dengan 'a"a eko"i"tem* dapat
Ke"e'ahteraan
men'adi
indikator
manu"ia dari eko"i"tem 8M!. 200;*
manu"ia
Ja"a eko"i"tem dikategorikan men'adi
ke"ehatan
empat. )aitu meiputi 'a"a pen)ediaan
eko"i"tem atau ke"ehatan ingkungan
8pro,i"ioning;.
hidup pada "uatu wia)ah* Pemetaan
8reguating;. 'a"a buda)a 8#utura;. dan
'a"a eko"i"tem )ang berba"i"kan pada
'a"a pendukung 8"upporting; 8M!. 200;*
data
Berda"arkan
"pa"ia
akan
memberikan
'a"a
empat
pengaturan
kategori
ini.
keuntungan karena dapat di"inte"i"kan
dikea"kan ada 2/ kea" ka"i$ika"i 'a"a
dengan peta ekoregion*
eko"i"tem. )aitu 8De Aroot". 2002;:
%ebagai unit anai"i" daam penetapan
a*
Ja"a
Pen)ediaan:
81;
Bahan
da)a dukung dan da)a tampung. peta ekoregion tidak dapat ang"ung
makanan. 82; !ir ber"ih. 8/; %erat. bahan bakar. dan bahan da"ar
digunakan. tetapi haru" di"inte"i"
ainn)a. 84; Materi genetik. 8;
.24.
b*
Bahan obat dan biokimia. 8; %pe"ie" hia"*
Peta
Ja"a Pengaturan: 85; Pe ngaturan
in$orma"i daam menetapkan da)a
kuaita" udara. 8; Pengaturan
dukung
ikim. 83; Pen#egahan gangguan.
kedua peta ter"ebut dapat diihat pada
810; Pengaturan air. 811; Pengoahanimbah.812;
"atu "atuan ekoregion 'a"a eko"i"tem
Perindungan
ekoregion di daerah Jawa mempun)ai
Pen)erbukan.
tanah. 814;
81/;
dan
dapat
dan
peta
men'adi
da)a
'a"a
"umber
tampung*
Dari
)ang dominan* %ebagai #ontoh. peta
Pengaturan
bioogi". 81; Pembentukan tanah* #*
ekoregion
eko"i"tem
karakteri"tik dataran pegunungan ,ukanik*
,ukanik
dan
Buda)a: 81; ?"tetika. 815; =ekrea"i.
81; +n"pira"i. 813; (ari"an dan indentita" buda)a. 820; %piritua.
821; Pendidikan* Habitat d* Pendukung: 822; berkembang biak. 82/; Perindungan pa"ma nut$ah*
Karakteri"tik ekoregion dataran ,ukanik di Puau Jawa diantaran)a adaah: a*
Memiiki tanah )ang "ubur dengan kandungan hara tinggi. "oum teba. mampu mere"ap air hu'an "ebagai
imbuh
"uatu ekoregion maka diakukan "uatu
dominan
air
petani. metode ,aua"i 'a"a eko"i"tem dengan pendekatan landuse based pro$y% Berda"arkan pada Peta Tutupan Lahan akan
diperhitungkan
indek"
tanah
dengan
ma")arakat pertumbuhan
baik.
"ebagai penduduk
pe"at dan kepadatan tinggi* b*
Perkembangan wi a)ah )ang pe"at dan pertumbuhan penduduk )ang
'a"a
eko"i"tem perkea" ahan dan indek"
tinggi
men)ebabkan
'a"a eko"i"tem tota 8+J?T; 8Ma"hita.
ahan
"emakin
2012;*
berupa aih $ung"i ahan pertanian*
Pendekatan
ini
dimak"udkan
untuk meihat poa di"tribu"i dan kuaita" "e#ara "pa"ia dari "etiap 'a"a eko"i"tem pada
"etiap
ekoregion
)ang
diniai
meaui peta tutupan ahann)a*
Karakteri"tik
ekoregion
an#aman
pegunungan
,ukanik di Puau Jawa diantaran)a memiiki "i$at "ebagian be"ar ekoregion ini
Ap.ika%i Peta Ek"regi"n dan Peta 7a%a Ek"%i%tem
kebutuhan
tinggi.
ma"ih
berhutan
ebat.
memiiki
keanekaragaman ha)ati )ang tinggi. memiiki "umber da)a air permukaan maupun air tanah )ang meimpah
.25.
"epan'ang tahun. berperan "ebagai "umber #adangan air )ang be"ar* Kedua
karakteri"tik
ekoregion
ini
dapat berda"arkan 'a"a eko"i"temn)a* Kedua
tipe
ekoregion
ter"ebut
menkon$irma"i hubungan )ang kuat
a* Meakukan in,entari"a"i $ung"i ingkungan hidup dari "etiap unit "atuan anai"i" ekoregion* b* Menetapkan $ung"i ingkungan hidup )ang akan diindungi 8atau ditetapkan;* #*
OMeniai da)a dukung dan da)a
antara karakteri"tik ekoregion. $ung"i
tampung
eko"i"tem. dan 'a"a eko"i"tem* Jika
8ekoregion;. bi"a dibantu dengan
"emua 'a"a eko"i"tem daam "atuan
data
ekoregion
akan
popua"i. produkti,ita" pertanian.
da)a
peternakan. perikanan. d;*
men'adi
di
Ogabungkan
indikator
terhadap
dukung dan da)a tampung pada "uatu "atuan ekoregion* Met"de Pen#u%unan Da#a Dukung
"etiap
ainn)a
unit
8"eperti
anai"i" den"ita"
d* Menetapkan da)a dukung dan da)a tampung dari "etiap unit anai"i" 8ekoregion;*
dan Da#a Tampung 7a%a Lingkungan
OMeniai da)a dukung merupakan #ara
Da)a dukung dan da)a tampung
untuk menentukan apakah "uatu unit
diinterpreta"ikan
anai"i" ekoregion dapat mendukung
"ebagai
tingkat
mak"imum penggunaan "umber da)a dan
debit
ditanggung integrita". eko"i"tem* tingkat
imbah
)ang
tanpa meru"ak dan
produkti,ita"
dapat
perikehidupan
makhuk
hidup ainn)a diata"n)a* Metode untuk meniai dapat diakukan dengan
dari
beberapa metode. diantaran)a adaah:
Omeniai
penggunaan
ekoregion
9
$ung"i.
a* Perbandingan produk"i kaori dan kebutuhan kaori perkapita*
"umber da)a dapat diakukan dengan menggunakan
manu"ia
dapat
"ebagai
b*
%hape
indek"
dan
be"arn)a
bata" keter"ediaan "umber da)a dan
8magnitude; dari 'a"a eko"i"tem
'a"a eko"i"tem untuk meihat $ung"i
8metode daam and"#ape e#oog);*
ingkungan hidup*
#* Peniaian pakar 8epert 'udgement;*
Da)a dukung dan da)a tampung dapat ditentukan dengan #ara "ebagai berikut:
.26.
%edangkan untuk Omeniai da)a tampung dapat diakukan dengan pemodean 9 anai"i" atau dengan
meihat indika"i di apangan atau berda"arkan data 9 in$orma"i )ang mendukung*
propin"i dapat diakukan berda"arkan akumua"i dari unitunit anai"i"* Penetapan daerah 9 kawa"an dari
Tahapan penetapan da)a dukung dan
ekoregion untuk da)a dukung untuk
da)a tampung "eperti pada paragra$
$ung"i ekoogi" dapat di"ebut "ebagai
awa
pen#adangan
adaah
menentukan
tingkat
"umber
da)a*
mak"imum penggunaan "umber da)a*
Dimanaekoregion
%umber da)a )ang dimak"ud adaah
8di#adangkan; untuk men'aga $ung"i
"umber da)a ruang )ang ada pada
ekoogi 9 $ung"i ingkungan hidup*
"atuan unit anai"i ekoregion* Mi"an)a
ung"i ekoogi 9 $ung"i ingkungan
pada ekoregion dataran ,ukanik di
hidup )ang dimak"ud adaah $ung"i
daerah #ekungan Bandung terdapat dua
)ang mendukung ber'aann)a pro"e"
'a"a eko"i"tem )ang dominan 8'a"a
ekoogi"
eko"i"tem pen)edia pangan dan $ung"i
pengaturan
habitat;. 'ika keduan)a men'adi priorita"
pengaturan ikim. dan ainn)a*
untuk
diindungi
9
ditetapkan
itu
"eperti air.
dire"er,a"i
'a"a
eko"i"tem
'a"a
eko"i"tem
maka
penetapan da)a dukung dan da)a
Penentuan
tampung adaah menetapkan penggunaan tingkat mak"imum
tampung
da)a dukung dan da)a merupakan
kompek".
bahkan
pro"e" pada
)ang tingkat
peneitian* Kompek"ita". pendekatan.
penggunaan ahan 9 ruang untuk pemukiman dan budida)a*
dan #ara pandang penetapan da)a dukung
dan
da)a
tampung
"angat
Tingkat mak"imum ini dapat berupa
beragam dan men'adi kendaa daam
angka pro"enta"e atau ua"an minimum
penetapan
/
mak"imum )ang dipertahankan atau
da)a
dukung
dan
da)a
tampung )ang dimak"ud pada
ditetapkan agar $ung"i ingkungan tetap
undang -o* /2 Tahun 2003* Pendekatan
ber'aan
)ang
pada
"atuan
unit
anai"i"
di"ampaikan
pada
tui"an
ini
ekoregion ter"ebut* Daam penetapan ini
diharapkan dapat memberikan ma"ukan
tentun)a meihat aEa"aEa"
pada
perindungan
dan
pengeoaan
perma"aahan
penetapan
da)a
impementa"i
dukung
dan
da)a
ingkungan hidup* Daam penetapan
tampung )ang diamanatkan undang
da)a dukung dan da)a tampung tingkat na"iona. tingkat puau. dan tingkat
undang*
.27.
ini dibagi agi ke daam niai peman$aatan
2&;& K"n%ep
ang"ung 8direct use value; baik daam %aah "atu pen)ebab ter'adin)a degrada"i
bentuk
ingkungan dan ongko" ekonomi adaah
dikon"um"i. min)ak untuk energi. dan
ma"aah undervalue terhadap niai )ang
"ebagain)a. maupun non kon"um"i "eperti
"ebenarn)a
peman$aatan
)ang
diha"ikan
dari
kon"um"i.
"eperti
rekrea"i*
ikan
untuk
%ementara
itu.
"umberda)a aam dan ingkungan* Ha ini
peman$aatan )ang "i$atn)a tidak ang"ung
'uga mengindika"ikan kurangn)a in$orma"i
atau indirect use value adaah man$aat
mengenai peniaian "umberda)a aam dan ingkungan* Kurangn)a in$orma"i ter"ebut
)ang diperoeh dari "umberda)a aam dan 'a"a ingkungan tanpa haru" "e#ara aktua
'uga
mengkon"um"in)a* 6ontoh indirect use
men)ebabkan
ter'adin)a
kegagaan
pa"ar karena 'a"a )ang diha"ikan dari
value adaah perindungan airan "ungai
"umberda)a aam dan ingkungan tidak
untuk mitiga"i ban'ir atau peran hutan
"epenuhn)a terpa"arkan 8unpriced;* 8auEi.
"ebagai carbon sequestration*
2014;* Caua"i ekonomi %D!L memiiki peran penting daam men)ediakan in$orma"i ini
-iai non guna ata u non use value ebih
untuk
kompek"
membantu
pro"e"
pengambian
baik
daam
pemahaman
dan
keputu"an terkait dengan kebi'akan pubik*
pengukuran use value* -on u"e ,aue adaah
Kebi'akan
niai )ang dira"akan oeh indi,idu atau
pemahaman
pubik terkait
haru" niai
men#erminkan barang
pubik.
ma")arakat
terhadap
%D!L
)ang
apaagi ha )ang men)angkut dengan "umberda)a aam dan ingkungan karena
independen terhadap peman$aatan "aat ini maupun mendatang* +ndependen"i terhadap
niai pubik dari %D!L "ering tidak ter#ermin
peman$aatan "aat ini maupun mendatang
daam niai pa"ar 86hamp et a 2001 daam
menun'ukkan bahwa niai )ang diturunkan
auEi 2014;*
tidak haru" meaui mekani"me kon"um"i atau peman$aatan* Kon"ep non use value
%e#ara umum. niai ekonomi %D!L dibagi
awan)a dikenakan oeh Krutia 135 8auEi
daam dua keompok )akni niai guna 8 use
2014;* on use value terdiri dari bequest
value; dan niai nonguna 8 non&use value;*
value 8niai pewari"an; dan option value 8niai
Kon"ep use value reati$ tidak terau "uit
piihan;*
untuk dipahami* 'se value adaah niai
iteratur. penggunaan kon"ep option value
ekonomi
"ebagai
)ang
berkaitan
dengan
-amun bagian
daam dari
perkembangan
non
use
value
peman$aatan in "itu dari "umberda)a aam dan ingkungan . "eperti peman$aatan untuk
#enderung missleading karena option value ebih terkait dengan a"pek ketidakpa"tian.
kon"um"i atau rekrea"i* -iai peman$aatan
"ehingga ebih tepat digunakan kon"ep
.28.
option price* %e#ara kon"eptua option
menun'ukkan
value
)ang
barang dan 'a"a dida"arkan pada periaku
ma")arakat
)ang teramati atau terungkap dari "e"eorang
menggambarkan
dira"akan
"e"eorang
man$aat
atau
bahwa
peniaian
terhadap
untuk membuka piihan agar %D!L dapat
terhadap piihan )ang diakukan* Metode
diman$aatkan
*evealed preference dapat diartikan "ebagai
untuk
ma"a
mendatang
me"ki ia tidak meren#anakann)a "aat ini
peniaian pengaruh dari komponen %D!L
untuk meman$aatkann)a* Dengan kata
)ang
ain. option value mun#u karena adan)a
meaui periaku aktua. khu"u"n)a meaui
tidak
terpa"arkan
8 nonmar+eted;
pengeuaran )ang dikeuarkan "e"eorang
ketidakpa"tian akan keberadaan barang dan 'a"a dari %D!L di ma"a mendatang*
meaui mekani"me pa"ar 8Pear#e et a*
Dengan keberadaan ketidakpa"tian ini
200;* Pendekatan ini 'uga "ering dikatakan
para ahi "epakat bahwa option value tidak
"ebagai pendekatan )ang mea#ak 'e'ak
"erta
pa"ar 8mar+et footprint; dari komodita" )ang
merta
berhubungan
ang"ung
dengan use value maupun non use value*
tidak terpa"arkan 8=u""e 2001;* Beberapa teknik )ang terma"uk keompok revealed
Kombina"i niai guna 8 use value; dan niai
(TP )aitu hedonic pricing travel cost . dan
non guna 8 non use value ; merupakan Total
random
Economic )alue 8T?C;* Terminoogi tota
menggambarkan peniaian "e"uatu 8barang
daam
bukan
atau 'a"a; )ang dira"akan karena adan)a
dari
atribut atau karakteri"tik ke"enangan. "eperti
"umberda)a dan ingkungan* -iai tota )ang dimak"ud ebih menun'ukkan pen'umahan
pemandangan )ang indah. ken)amanan 8convenience; maupun karakteri"tik ainn)a*
dua komponen niai guna dan non guna*
%edangkan
Total
menun'ukkan
Economic niai
)alue
ke"euruhan
utility
model *
Travel
Cost
Hedoni#
Method
pri#e
8T6M;
merupakan metode peniaian terungkap )ang
Pengukuran niai guna dapat diakukan
digunakan untuk meniai man$aat nonguna
meaui prok"i harga pa"ar* %edangkan
berda"arkan periaku )ang diamati )akni
non use value meibatkan 'a"a ingkungan
pengeuaran indi,idu untuk per'aanan* T6M
dan atribut "umberda)a aam )ang tidak
bia"an)a digunakan untuk meniai komponen
dipa"arkan
tepat
)ang diamati adaah per'aanan ke tempat
menggunakan komodita" )ang dipa"arkan
rekrea"i )ang dikeuarkan "e"eorang* Prin"ip
"ebagai prok"i* Teknik ,aua"i ekonomi
da"ar metode T6M adaah teori permintaan
"umberda)a )ang tidak dapat dipa"arkan
kon"umen
dikeompokkan men'adi dua )aitu revealed (TP 8tidak ang"ung; dan e$pressed (TP
"e"eorang pada ingkungan 8atribut )ang tidak terpa"arkan;
"ehingga
tidak
dimana
niai
)ang
diberikan
8ang"ung 9 "ur,e);* *evealed preference
.29.
dapat di"impukan dari bia)a )ang dikeuarkan ke oka"i )ang dikun'ungi* %ementara )ang terma"uk keompok e$pressed (TP )aitu contingent valuation dan discrete choice method% Contingent )aluation Method 86CM; merupakan metode
ang"ung peniaian ekonomi ekonomi meaui pertan)aan kemauan memba)ar "e"eorang 8Willingness to ,ay N (TP;.
"edangkan Choice e$periment
86?;
merupakan metode tidak ang"ung peniaian ekonomi dimana pendugaan (TP diakukan
meaui tawaran piihan )ang "etiap piihan
memiiki ,ariabe karakteri"tik harga atau
bia)a*
.30.
Penentuan da)a dukung dan da)a tampung
/&& Pendekatan Unit Ana.i%i% DDDTLH
ingkungan hidup merupakan in"trumen )ang men'ea"kan pro"e"9#ara ka'ian imiah untuk menentukan9mengetahui kemampuan "uatu wia)ah daam mendukung kebutuhan hidup manu"ia dan makhuk hidup ainn)a* @eh karena itu daam penentuan da)a dukung dan
da)a
tampung
diakukan meaui berda"arkan unit
ingkungan
hidup
pendekatan indikati$ anai"i". parameter.
indikator dan took ukur pada ma"ingma"ing unit
anai"i"
ter"ebut*
Mengingat
Pendekatan unit anai"i" dan indikator daam kon"ep da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup ini untuk menentukan da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup
da)a
dukung dan da)a tampung ber"i$at dinami" dan kompek" dan "angat tergantung kepada karakteri"tik geogra$i "uatu wia)ah. 'umah penduduk dan kondi"i ek"i"ting "umber da)a
a* -a"iona dan puau9kepuauan b* Pro,in"i dan ekoregion inta" kabupaten9kota #* Kabupaten9kota dan ekoregion di wia)ah kabupaten9kota d*
Lingkungan
tematik
8"ektor
kehutanan. pertambangan. pertanian. perkebunan dan perikanan. d;
aam di wia)ahn)a ma"ingma"ing*
/&2& Met"de Ana.i%i% !dapun metode unit anai"i" )ang dapat digunakan untuk menentukan da)a dukung
.31.
dan da)a tampung ingkungan hidup diantaran)a adaah:
"eperti mi"an)a pengka)aan "pirit.
a*
e"tetika dan pengetahuan*
-toc+
dengan
tradi"i pengaaman batin. niainiai
menghitung
keter"ediaan "umber da)a aam )ang ada.
untuk
metode
ini
-
digunakan daam menentukan da)a dukung dan da)a tampung pada e,e na"iona maupun puau9kepuauan b*
-upply&demand dengan menghitung berapa kebutuhan )ang diperukan 8berda"arkan
#*
La)anan pendukung kehidupan
8"upporting "er,i#e";: 'a"a eko"i"tem )ang diperukan manu"ia. "eperti mi"an)a produk"i bioma"a. produk"i
dapat
ecological foot print ;
d*
ok"igen. nutri"i. air. meakukan d* Caua"i ekonomi dengan perhitungan
ekonomi
dari
"uatu
untuk memenuhi kebutuhan manu"ia
kebi'akan9ren#ana9program 8K=P; di
pada
"uatu wia)ah terhadap berapa bia)a
"uatu
wia)ah
dan
berapa
kemampuan ingkungan mampu men
kerugian
"upp)
haru" dikeuarkan dari K=P ter"ebut
kebutuhan
ter"ebut
8da)a
8poten"ia dampak;
)ang
dukung ingkungan hidup;
untuk diba)arkan daam rangka untuk
Ja"a eko"i"tem merupakan a)anan
memenuhi DDDTLH )ang idea*
atau $ung"i eko"i"tem daam "uatu wia)ah )ang dikategorikan daam 4
%ebagaimana diuraikan di ata" da)a dukung
8empat; 'eni" a)anan. )aitu:
ingkungan
-
-
adaah
kemampuan
La)anan $ung"iona 8pro,i"ioning "er,i#e";: Ja"a9produk )ang
ingkungan hidup untuk mendukung perikehidupan manu"ia. makhuk hidup ain.
didapat dari eko"i"tem. "eperti
dan ke"eimbangan antar keduan)a* Daam
mi"an)a "umberda)a genetika.
kontek" ini kondi"i ek"i"ting "uatu wia)ah
makanan. air d*
akan ditun'ukkan dengan "tatu" kondi"i
La)anan
8reguating
ingkungan baik "e#ara $i"ik. kimia dan9atau
"er,i#e";: man$aat )ang didapatkan
regua"i
ha)ati ingkungan teah ter'adi keru"akan
dari pengaturan eko"i"tem. "eperti
atau tidak* @eh karena itu dibutuhkan baku
mi"an)a
keru"akan ingkungan hidup untuk meniai
aturan
tentang
pengendaian ban'ir. pengendaian ero"i.
-
hidup
pengendaian
"tatu" kondi"i ingkungan ter"ebut*
dampak
perubahan ikim d*
%edangkan da)a tampung ingkungan hidup
La)anan kutura 8#utura "er,i#e";: man$aat )ang tidak ber"i$at
adaah kemampuan ingkungan hidup untuk men)erap Eat. energi. dan9atau komponen
materia9terukur dari eko"i"tem.
ain )ang ma"uk atau dima"ukkan ke
.32.
daamn)a* Daam kontek" ini da)a tampung ingkungan
dihubungkan
dengan
pen#emaran ingkungan akibat dari "uatu kegiatan. oeh karena itu dibutuhkan baku mutu ingkungan hidup untuk meniai "tatu" pen#emaran ingkungan ter"ebut*
/&/& Unit ana.i%i% a*
pada
e,e
na"iona.
puau9
kepuauan. pro,in"i. ekoregion inta" kabupaten9kota. kabupaten9kota dan ekoregion di wia)ah kabupaten9 kota "erta kontek"
ingkungan da)a
tematik
dukung
dan
daam da)a
tampung ingkungan hidup Daam menentukan da)a dukung. unit anai"i" ini bi"a terbagi ata" unit admin"i"tra"i maupun unit ekoregion dengan
kebutuhan
data
)ang
berbeda* Berikut ini adaah Tabe )ang menggambarkan unit anai"i" da)a dukung dan data )ang diperukan: Tabel 1. Unit analisis daya dukung dan data yang diperlukan Unit Ana.i%i% 4'i.a#a15 (ia)ah !dmini"tra"i
K.a%iika%i 'i.a#a1 1* -a"iona 2* Pro,in"i /* Kabupaten9 Kota 4* Ke#amatan * De"a
-um$er
Data Data !dmini" tra"i Data "pa"ia
(ia)ah ung"iona 8Tata =uang;
1*Kawa"an Lindung 2* Kawa"an Budida)a /* Kawa"an
Data %pa"ia
=awan
Ben#ana 4* Kawa"an
%tartegi" (ia)ah ?koogi" 1* Daerah !i"an 1* Daerah huu Data %ungai 2*Daerah %pa"ia tengah Data /* Daerah hiir !dmini" tra"i 2* ?koregion 1* Bentuk ahan Data 8Pendekatan a"a pro"e" "pa"ia and$orm; ,ukanik 2* Bentuk ahan a"a pro"e" "tru#tura /* Bentuk ahan a"a pro"e" $u,ia 4* Bentuk ahan a"a pro"e" "ou"iona * Bentuk ahan a"a pro"e" denuda"iona * Bentuk ahan a"a pro"e" eoian 5* Bentuk ahan a"a pro"e" marine * Bentuk ahan a"a pro"e" ga"ia 3* Bentuk ahan a"a pro"e" organi# 10* Bentuk ahan a"a pro"e" antropo genik
%umber: Mutaaai. 2014
.33.
b* Parameter
DDDTLH
adaah
merupakan komponen penentuan DDDTLH berda"arkan unit anai"i"*
#* +ndikator adaah metode anai"i" )ang akan digunakan untuk mengukur kemampuan wia)ah daam kontek" da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup* d* Took ukur adaah "atuan anai"i" berda"arkan parameter DDDTLH
/&!& Penentuan DDDTLH %e#ara
umum
teknik
perhitungan
da)a
dukung dan da)a tampung tergantung dari $ung"i atau tu'uan )ang akan diukur apakah men)angkut a"pek ekonomi. demogra$i dan "ebagain)a*
%etiap
tu'uan
ini
memiiki
$ormua"i ter"endiri karena karakteri"tik unit dan ukuran )ang berbeda* Mutaai 82014; teah
merangkum
beberapa
teknik
pengukuran dan penentuan da)a dukung berda"arkan $ung"i dan tu'uan "ebagaimana tertera pada Tabe berikut: Tabe 2* Teknik pengukuran dan penentuan da)a dukung berda"arkan $ung"i dan tu'uan
.34.
%eain
penentuan
da)a
dukung
berda"arkan $ung"i atau tu'uan ter"ebut. penentuan da)a dukung 'uga dapat diukur berda"arkan tipoogi media "eperti ahan hutan dan air "erta beberapa "e#tor ekonomi
baik
pada
tingkat
na"iona.
regiona maupun ekoregion*
Da#a dukung .a1an& Da)a dukung ahan pada da"arn)a ditentukan oeh adan)a keter"ediaan dan kebutuhan atau supply
side*
menentukan
demand dan
Mutaai
bahwa
da)a
82014; dukung
berda"arkan kedua "i"i ter"ebut dapat diihat pada Tabe berikut: Tabe /* Da)a dukung ahan ditentukan oeh adan)a keter"ediaan dan kebutuhan
.35.
Da#a dukung Air Penentuan da)a dukung air "e#ara prin"ip
hampir
"ama
dengan
penentuan da)a dukung ahan )akni dengan
Da#a dukung 1utan dan ka9a%an 1utan
memperbandingkan
keter"ediaan air dan kebutuhan air*
%ebagaimana teah dikemukakan pada
Dengan meihat kedua kriteria di
bab terdahuu. penentuan da)a dukung
ata". Mutaai 82014; menentukan da)a dukung air "ebagai berikut:
hutan dan kawa"an dida"arkan pada kon"ep )ang kompek" karena adan)a interak"i dari berbagai $aktor "eperti
Tabe 4* Da)a dukung air ditentukan oeh
tingkat
adan)a keter"ediaan dan kebutuhan
ahan. $aktor pembata". tutup ahan dan
ke"eu"ian
ahan.
kemiringan
hutan dan berbagai $aktor ainn)a* Di"amping itu interak"i antar daerah airan
"ungai
'uga
men)ebabkan
perhitungan da)a dukung hutan reati,e ebih
kompek"
karena
men)angkut
bata" admin"itra"i dan bata" eko"i"tem* Di bawah ini han)a diberikan iu"tra"i perhitungan
da)a
dukung
hutan
berda"arkan
ka'ian
Barke)
82014;*
+u"tra"i )ang digunakan adaah dari Daerah !iran %ungai Jeneberang di Pro,in"i %uawe"i %eatan* Kawa"an Hutan pada D!% Jeneberang terdiri ata" Kawa"an Hutan Lindung dengan ua" 5*524./3 ha. Kawa"an Hutan Produk"i
.36.
Terbata"
dengan
ua"
5*44.2
ha.
penentuan da)a dukung untuk pertanian
Kawa"an Hutan Produk"i dengan ua"
dan perkebunan 'uga reati,e kompek"*
4*.3 ha dan Kawa"an Taman (i"ata
Ha ini karena dida"ari pada interak"i
!am dengan ua" /*40.1/ ha* Tota ua"
ruang dan karakteri"tik atau 'eni" eko"i"tim
kawa"an hutan men#apai 2/*/44.10 ha
)ang
atau 2/ dari tota ua" D!%* %ebaran
gambut mi"an)a akan berbeda dengan
da)a dukung kawa"an hutan dapat diihat
kawa"an daerah airan "ungai* %e#ara
pada Tabe di bawah ini*
umum peniaian DDDT LH untuk pertanian
Tabel 5. Contoh perhitungan Daya
dan perkebunan "ama dengan penentuan kawa"an hutan dan ahan )akni
Dukung Lahan Kawasan Hutan DAS
berda"arkan
eneberang.
ke"e"uaian ahan "erta nera#a ahan*
Da#a Dukung Hutan Lindung =endah %edang Tinggi Tota Hutan Lindung Hutan Produk"i -ot appi#abe =endah %edang +ung%i Ka9a%an
Tinggi Tota Hutan Produk"i Hutan Produk"i -ot Terbata" appi#abe =endah %edang Tinggi Tota Hutan Produk"i Terbata" =endah Taman (i"ata !am
%edang Tinggi Tota Taman (i"ata !am Grand T"ta.
Lua% 41a5 *21 / 2*40 5*524 2/
diman$aatkan*
kemampuan
kawa"an
ahan
dan
Dengan demikian $ormua umum untuk penentuan
da)a
dukung
dan
da)a
tampung "e#tor pertanian dan perkebunan adaah 8Baru". 2014;
DD N $8ruang. kuaita" ahan;
1*405 1*02
Dimana ruang untuk air merupakan
2*212 4*5
$ung"i dari karakter ruang. tipe penggunaan dan $i"ik tanah*
/
%ementara kuaita" ahan ditentukan
/*44 05 /*1 5*4 1*15 1*2// 1*01 /*40 2/&/!!
oeh "i$ak kimia. $i"ik dan bioogi* Dengan diketahuin)a da)a dukung maka da)a tampung merupakan "ei"ih dari da)a dukung atau DT N DD1 DD2 Dimana D1 adaah da)a dukung periode
Penentuan Da#a Dukung dan Da#a
1 dan DD2 adaah da)a dukung periode
Tampung Pertanian dan Perke$unan
2*Jika "ei"ih negati,e maka peru upa)a perbaikan dan 'ika po"iti$ peru dipertahankan*
%ama han)a dengan penentuan da)a dukung hutan dan kawa"an hutan.
.37.
%eain itu 'eni" komodita" pertanian )ang
ditanam
'uga
akan
hidroogi dan D!% dan KHA 8kawa"an hutan gambut;
menentukan ke"e"uain ahan dan berimpika"i pada penentuan da)a dukung dan da)a tampung* %ebagai #ontoh
untuk
'agung.
ke"e"uain
ahan mengikuti kriteria berikut* Tabe * Ke"e"uain ahan untuk komodita" 'agung* Gam$ar !& +u"tra"i Da)a dukung kawa"an gambut dan daerah airan "ungai 8Baru". 2014;
Penentuan Da#a Dukung da n
Da#a
Tampung
ka9a%an tam$ang %e#ara
umum
dikatakan
bahwa
dapat beum
ada $ormua" khu"u" untuk menentukan
DDDTLH
pertambangan* Ha ini karena akti$ita" pertambangan )ang berada di wia)ah hutan atau daratan
DDDTH
mengikuti
kaidah
akan DDDTH
ahan atau hutan "erta air )ag digunakann)a*
Tambang
merupakan akti$ita" ekonomi Berikut ini di"a'ikan iu"tra"i kon"ep da)a
)ang akan menggunakan media ahan dan air. "ehingga tekanan
dukung dan da)a tampung berba"i"
akti$ita" dari kegiatan penambangan
.38.
akan
men)ebabkan
DDDTH
ahan
dan
berubahn)a
makro niai ini akan membantu daam
air*
menentukan nera#a "umber da)a aam
oku"
penentuan DDDTLH untuk kegiatan
dan PDB9PD=B 8Produk Dome"tik Bruto
penambangan ebih diarahkan pada
dan Produk Dome"tik =egiona Bruto;*
kegiatan kondi"i "eteah tambang di tutup karena dari "iniah perubahan bio$i"ik ahan dan air akan ter'adi*
%aah "atu metode "ederhana daam menghitung
depe"i
adaah
denga
mengurangi ek"trak"i %D! terhadap
Penentuan Da#a dukung dan Da#a
niai Maimum %u"tainabe >ied n)a
Tampung $erda%arkan
atau produk"i e"tarin)a. )akni tingkat produk"i )ang dapat dipertahankan
%eain dengan metode )ang berba"i"
daam 'angka pan'ang tanpa haru"
perhitungan unit $i"ik 8"eperti hekta. orang
meru"ak keter"ediaan "umber da)a
ataupun indek";. penentuan DDDTLH 'uga
itu di ma"a mendatang* Dengan kata
dapat
ain Depe"i dihitung dengan rumu"F
diakukan
meaui
pendekatan
Caua"i ?konomi* Prin"ip ini dida"arkan pada kaidah %er,i#etoCaue )ang ter'adi
D N Pengambian 8>; Produk"i e"ta"i 8%>;
pada "umber da)a aam* Dengan kata ain
Jika pengambian atau pemanenan
peman$aatan "umber da)a aam )ang
"udah meebihi produk"i e"tari 8> I
meewati da)a dukung akan mengubah
%>; maka dapat dikatakan "udah
a)anan
meewati da)a dukung* -iai depe"i
"umber
da)a
aam
ter"ebut*
La)anan ini bi"a di pro) dari niai ekonomi "umber da)a )ang diha"ikan maupun dari "umber da)a )ang hiang* Depe"i dan degrada"i dari "umber da)a aam akan mengurangi man$aat dari "umber da)a aam
dan
"ekaigu"
menggambarkan
penurunan DDDTH itu "endiri* Dengan diketahuin)a niai ekonomi dari "umber da)a aam akan diketahui "eberapa be"ar depe"i dan degrada"i "umber da)a aam* -iai
depe"i
ini
akan
membantu
kemudian bi"a dihitung dengan CD N C? 8-iai ?konomi %D!; D 8Depe"i;
-iai ini kemudian dapat digunakan untuk menghitung PDB9PD=B )ang "udah di"e"uaikan atau !d'u"ted PDB9PD=B dengan menggurangi niai PDB terhadap Depe"i "umber da)a aam* !d'u"ted PDB9PD=B N PDB9PD=B CD
menentukan apakah "umber da)a aam
Jika niai !d'u"ted PDB9PD=B ini
"udah meewati da)a dukung dan da)a
tereduk"i dari depe"i ebih dari 2
tampungn)a* Jika dihitung pada "kaa
mi"an)a. maka ektrak"i "umber da)a
.39.
a.am dapat dikatakan tidak "ptima. dan te.a1 me.e9ati da#a O.e1 karena penentuan ni.ai dari %um$er da#a a.am 1aru% dida%arkan
ingkungan dengan )ang tidak memiiki amenit) ingkungan* -iai propert) )ang tinggi
menggambarkan
adan)a
niai
tambahan dari ingkungan di "ekitar
pada kaida1 =a.ua%i ek"n"mi) maka
)ang dapat di'adikan "ebagai pro)
penentuan ni.ai $erda%arkan =a.ua%i
daam menentukan niai ingkungan*
ek"n"mi ini dapat di.akuka n dengan $e$erapa
met"de&
+au>i
420!5
%e3ara rin3i men(e.a%kan $e$erapa met"de =a.ua%i ek"n"mi untuk %um$er da#a a.am& -e3ara umum pendekatan
ter%e$ut
digam$arkan
da.am
dapat
G a m$ a r
di
Gam$ar & Pendekatan Caua"i ekonomi untuk menghitung DDDTLH
%eperti terihat pada Aambar di ata". perhitungan
,aua"i
ekonomi
dapat
dihitung baik meaui pendekatan pa"ar maupun nonpa"ar dan bukti keru"akan 8e,iden#e;* Pendekatan pa"ar umumn)a digunakan meaui pa"ar titipan 8"urrogate; "eperti niai rumah )ang berbeda antar rumah dengan amientie"
.40.
Pendekatan ain )ang digunakan adaah meaui 6ontingent Cauation Method 86CM;
atau
berupa)a
6hoi#e
modeing
menghitung
)ang
ke"anggupan
memba)ar ma")arakat akan perbaikan ingkungan* Pendekatan bukti dida"arkan pada bia)a )ang dibutuhkan untuk meniai 'a"a ingkungan
)ang hiang akibat pembangunan atau ek"trak"i )ang meewati DDDTLH* Jika
kemudian
pendekatan
di
dimungkinkan.
ketiga
ata"
tidak
maka
niai
ekonomi dapat didekati dengan menggunakan Bene$it Tran"$er. )akni
menggunakan
niai
ekonomi )ang "udah dihitung dari
peneitianpeneitian
"ebeumn)a "ebagai
ba"i" perhitungan* Tabe di bawah ini men)a'ikan beberapa niai ekonomi )ang dapat digunakan "ebagai ba"i" daam perhitungan Bene$it Tran"$er* 1 auEi. !* 2014* Caua"i ?konomi dan Peniaian Keru"akan %umber Da)a aam dan Lingkungan* +PB Pre""* Bogor
Tabe 5* niai ekonomi )ang dapat digunakan "ebagai ba"i" daam perhitungan Bene$it Tran"$er
berbeda pua* Dengan demikian diperukan kehatihatian daam menghitung niai ekonomi dari "umber da)a aam "ehingga tidak mengha"ikan niai )ang bia"* Penentuan am$ang kriti% DDDTLH %aah "atu ha )ang kru"ia daam menentukan da)a dukung dan da)a tampung ingkungan hidup adaah men)angkut ambang bata" atau critical threshold )akni niai 8daam "atuan unit anai"i"
%e#ara
prin"ip.
daam
kontek"
perhitungan DDDTLH. ,aua"i ekonomi han)a
memberikan
ek"trak"i
"umber
ramburambu
da)a
aam
)ang
berkean'utan dengan membandingkan niai
ekonomi
)ang
diperoeh
dari
ek"trak"i dengan )ang "ebenarn)a dari "umber da)a aam itu "endiri* Dengan kata ain 'ika niai keru"akan )ang diha"ikan dari ek"trak"i "umber da)a aam ebih be"ar dari niai ekonomi %D!L maka dapat dikatakan "udah meewati da)a dukungn)a*
-iai DDDTLH N -iai keru"akan niai ekonomi %D!L -amun demikian rumu" di ata" tentu "a'a memerukan pen)e"uaian
"eperti
hektar
atau
niai
kuantitati$ ainn)a; dimana ketika niai kriti" ter"ebut diaui maka DDDTLH "udah terampau* %e#ara teoriti" oeh karena kompek"ita" interak"i aam dan ingkungan. memang tidak ada ukuran )ang
uni,er"a
untuk
menentukan
ambang kriti" ter"ebut karena adan)a da)a enting 8resilience; dari ingkungan itu "endiri* @eh karenan)a daam
menentukan ambang kriti". "ebagaimana dikemukakan oeh -i'kamp 81333;. digunakan ki"aran ambang kriti" minimum dan ambang kriti" mak"imum* Pendekatan 81333; mementukan
-i'kamp daam
ambang
kriti"
menggunakan pendekatanF./0 8atau
karena "etiap eko"i"tim memiiki karakteri"tik )ang berbeda dengan niai ekonomi )ang Gam$ar 8&
.41.
bendera;dapat diiu"tra"ikan pada Aambar berikut: %ebagaimana terihat pada Aambar di ata". -i'kamp 81333; menggunakan pita 8band;
)ang
menggambarkan
thre"hod ,aue 86TC; daam
#riti#a rentang
ki"aran ambang bata" kriti" minimum
120. maka 'ika ek"trak"i "aat ini "ebe"ar 121. maka niai %8; N 8121 100;98120 100; N 1*0* Karena ki"a ran pita berada antara 1 "ampai 1. maka niai 1*0 "udah meewati 6TCma dan akan berada pada pita hitam )ang berarti da)a dukung "udah 'auh terampaui*
86TCmin; dan ambang bata" mak"imum
Penentuan ambang kriti" di ata"
86TCma;*
dugaan kon"er,ati$ ambang bata" kriti"
han)aah "aah "atu pendekatan )ang dapat diakukan di"amping
)ang bi"a ditoeir "ementara 6TCma
ban)ak pendekatan ain )ang ebih
merupakan ambang bata" kriti" mak"ium
kompek"* -amun demikian "etiap
dimana ketika titik ini diewati maka da)a
pendekatan memiiki keebihan dan
dukung
6TCmin
mengindika"ikan
bata"
kekurangann)a ma"ingma"ing dan
mak"imumn)a dan din)atakan daam Eona
tergantung dari kondi"i "umber da)a
baha)a 8warna hitam;*
aam dan ingkungan )ang dianai"i"*
Berda"arkan kriteria di ata". maka titik
Matrik% Penentuan d a#a dukung dan da#a tampung LH
kriti"
"udah
da)a
meampaui
dukung
dapat
dihitung
menurut rumu" berikut 8-i'kamp. 1333; %ean'utn)a.
%8; N 86TC ; 9 86TCmin 6TC; untuk G 6TC
men)a'ikan
kriteria
di
bawah
pengukuran
ini atau
penentuan DDDTLH dengan komponen ka'ian
%8; N 8 6TC ; 9 86TCma 6TC; untuk I 6TC
Matrik"
dan
indikator
pengukurann)a*
%ebagaimana terihat pada Matri di bawah ini. penentuan da)a dukung na"iona dan kepuauan bi"a dida"arkan
Dimana niai Q adaah niai indikator
pada komponen ka'ian kerawanan dan
)ang diukur dan %8; merupakan
kerentanan ben#ana. $ung"i hidroogi".
indikator
"u"tainabiit)
menggambarkan
wia)ah
hi'au
)ang "ampai
produk"i ha)ati. "umber da)a minera. keunikan
eko"i"tem
dan
kapa"i"ta"
kuning 8apakah ma"ih aman atau "udah
"ekue"trian
meewati da)a dukung;* %ebagai #ontoh 'ika nia 6TC adaah 100 8"tatu" ek"trak"i
komponen ini kemudian bi"a diukur dari berbagai indikator "eperti keter"edian
mi"an)a; adaah 100 dengan 6TCma
atau poten"i "umber da)a.niai ekonomi.
.42.
karbon*
Komponen
ketahanan ekoogi maupun kapa"ita"
meinta"i bata" wia)ah e#oregion.
men)impan
pro,in"i maupun kabupaten kota*
teah
karbon*
di'ea"kan
%ebagaiamna
pada
%eain itu data ua"an hutan pada
pengkuran
DDDTLH pada bagian "ebeumn)a.
tingkat
took ukur dari beberapa indikator ini
ter"edia* Dengan demikian baik
kemudian diakukan dengan berbagai
tutupan ahan maupun ke"e"uaian
metode )ang teah diuraikan di ata"*
ahan
dapat
took
ukur
a* Penentuan DDDTLH -a"iona
na"iona
reati,e
digunakan daam
ebih
"ebagai
menentukan
DDDTLH pada unit na"iona*
dan Puau9Kepuauan
Tabe * Penentuan DDDTLH -a"iona dan Puau9Kepuauan
karena
ua"an
komponen ka'ian dan be"aran unit )ang di anai"i"
men)ebabkan
pengukuran
men'adi
ebih kompek"* %e#ara prin"ip. penentuan DDDTLH merupakan atau
bi"a
"a'a
kompia"i
kumua"i
dari
"kaa )ang ebih ke#i di bawahn)a "eperti "kaa regioana9e#oregion
atau "kaa kabupaten9kota* Daam penentuan unit anai"i" na"iona. kawa"an hutan mungkin dapat di'adikan "ebagai ba"eine daam menentukan DDDTLH. ha ini karena "kaa ua"an kawa"an
b*
Penentuan DDDTLH Pro,in"i dan ?koregion Linta" Kabupaten9Kota %ama "eperti penentuan DDDTLH pada unit na"iona. penentuan
.43.
DDDTLH pada unit pro,in"i maupun
ebih rin#i daam "kaa )ang ebih
e#oregion pada prin"ipn)a hampir
baik* Dengan demikian pengukuran
"ama. han)a memerukan "#aing
DDDTLH "ebagaimana )ang teah
down pada unti pengukuran 8took
diuraikan di ata" dapat diakukan
ukur; atau indikator* Pada unit
"e#ara
anai"i"
komponen
ekoregion.
beberapa
indikator "eperti tingkat keru"akan
ebih
rin#i
ka'ian
berda"arkan )ang
teah
ditentukan "ebeumn)a*
hutan kerawanan geoogi maupun Tabe 3* Penentuan DDDTLH Pro,in"i
keter"edian #adangan "umber da)a mungkin bi"a ebih diukur "e#ara
.44.
dan ?koregion Linta" Kabupaten9Kota
ka'ian "eperti ek"trak"i "umber minera
daam
wia)ah
Kota dan ?koregion di (ia)ah
kabupaten9kota
8iEin
u"aha
Kabupaten9Kota
pertambangan;
atau
tingkat
#* Penentuan DDDTLH Kabupaten9
da)a
pen#emaran "ungai )ang berada
Penentuan DDDTLH pada unti
di
anai"i"
dan
maupun wia )ah ecoregion )ang
?koregion di wia)ah kabupaten9
meinta"i kabupaten9kota ter"ebut*
Kabupaten9kota
wia)ah
kabupaten9kota
kota "e#ara prin"ip 'uga "ama dengan pada tingkat di ata"n)a* >ang diperukan adaah "#aing down pada deinia"i komponen
Tabe 10* Penentuan DDDTLH Kabupaten9 Kota dan ?koregion di (ia)ah Kabupaten9Kota
.45.
mi"an)a kabupaten9kota. pro,in"i
d* Penentuan DDDTLH Lingkungan Tematik
maupun na"iona* Dengan demikian 'ika
Penentuan DDDTLH daam kontek"
)ang
dihitung adaah da)a
dukung pertanian di Kabupaten !.
ingkungan tematik eb,ih diarahkan
maka
pada "ektor ekonomi )ang berkaitan
"umber da)a aam "ebagai bai"i"
dengan ek"trak"i "umber da)a aam
perhitungan da)a dukung; dan "i"i
"eperti
permintaan. )akni 'umah "umber
pertanian.
perkebunan.
perikanan.
pertambangan
"i"i
"upai
8keter"ediaan
dan
"e'eni"n)a* Pada "kaa tematik ini
da)a )ang diambi atau diek"trak"i 'uga dida"arkan be"aran tingkat
data ek"trak"i )ang ada pada "ektor
kabupaten ! ter"ebut* Demikian
dapat di'adikan "ebagai ba"i" ukuran
'uga pada tingkat di ata"n)a*
penggunaan
"umber
da)a
aam
"ementara data "i"i "upai dapat diperoeh pada tingkatan di ata"n)a
.46.
Tabe 11* Penentuan DDDTLH Lingkungan Tematik
%umber
da)a
aam
dan
ingkungan
Dengan berpi'ak pada prin"ip ter"ebut maka
merupakan "aah "atu moda penting daam
diperukan
pembangunan baik pada tingkat na"iona
DDDT LH "ebagai a#uan da"ar impementa"i
maupun regiona* -amun demikian moda
opera"iona pada K=P baik di tingkat pu"at
aam ini "ering dikondi"ikan "ebagai u"ed
maupun
and
menimbukan
beberapa #atatan terkait dengan kon"ep dan
ongko" pembangunan berupa keru"akan
impementa"i pengukuran DDDT LH baik
ingkungan )ang haru" diba)ar bukan "a'a
"e#ara umum maupun "e#ara tematik*
oeh genera"i kini namun 'uga genera"i mendatang* enomena u"ed and abu"ed
Pertama* Terkait dengan kon"ep DDDTLH.
ini
perhatian
maka "eain diperukan kon"ep dan aat ukur
terhadap da)a dukung dan da)a tampung
)ang ber"i$at generik "ebagaimana tertuang
ingkungan
daam
daam << /292003. diperukan pua kon"ep
Dengan
dan pengukuran )ang ber"i$at themati# atau
abu"ed
ter'adi
"ehingga
karena hidup
menun'ang
kurangn)a itu
"endiri
pembangunan*
di
kematangan
daerah*
kon"ep
Berikut
tentang
ini
adaah
diberakukann)a << /292003. maka da)a
topi#a "e"uai dengan kondi"i "umber da)a
dukung dan da)a tampung. "ean'utn)a
aam )ang dihitung* DDDTH untuk air. ahan
di"ingkat DDDT LH. men'adi "aah "atu
gambut. kawa"an hutan. perikanan. dan
un"ur
berbagai 'eni" "umber da)a aam dan
pengendai
penting
daam
pembangunan. dimana "ebagai un"ur KLH%.
ingkungan ainn)a memerukan kon"ep dan
akan men'adi
daam
aat ukuran )ang "angat topi#a* Ha ini
menentukan apakah Kebi'akan. =en#ana dan9atau Program haru" dire,i"i. dian'utkan.
di"ebabkan karena beberapa "umber da)a aam memiiki karakteri"tik )ang unik dan
atau bahkan dihentukan "ama "ekai*
berbeda*
in"trumen
penting
.47.
Kedua.
DDDTLH
"ebagai
in"trument
pembangunan
wia)ah ainn)a
)ang
pengendaian dan "i$atn)a )ang generik
menggunakan dan berkaitan dengan
"pe"i$i#. akan menghadapi kendaa ukuran
"umber da)a aam dan 'a"a ingkungan*
kuaitati$
,er"u"
kuantitati$*
Dengan
demikian peru di$ahami bahwa "eain
Keempat* Daam menentukan DDDTH
ukuran )ang ber"i$at indikati$ 8"eperti
haru"
ke"e"uain ahan;. maka diperukan pua
pada demand "ide 8"eperti pertumbuhan
ukuran )ang ber"i$at ben#hmark atau
pemukiman. pertumbuhan penduduk dan
thre"hod*
"ebagain)a; atau dida"arkan pada "upp)
"ebagian
"ide
"umber
da)a
aam
dan
diperhatikan
apakah
8ketentuan
bata"
ingkungan ber"i$at enting dimana tekanan
karakteri"tik
%D!L;*
terhadap
kompek"ita"
)ang
%D!L daam
bata"
tertentu
dida"arkan
berda"arkan
@eh
karena
dihadapi
daam
ma"ih bi"a ditoeir. namun ketika meewati
menentukan demand "ide DDDTH. maka
thre"hodn)a kemungkinan ter'adi ketidak
untuk memudahkan peren#anaan pembangunan dan impementa"in)a di"epakati DDDTH )ang ebih dida"arkan pada "upp) "ide*
puihan 8irre,er"ibe; haru" diperhatikan* %eain
itu
patut
pua
diperhatikan
pentingn)a "a$e inde dari DDDTH )ang terkait dengan ua"an dan 'eni" "umber da)a
aam
dan
ingkungan
8"eperti
Keima.
DDDTH
memerukan
kriteria
pengukuran "ebagai a#uan apakah =KP
keaneka ragaman ha)ati;*
dire,i"i. dibatakan atau dian'utkan* Dengan Ketiga. i"u terkait dengan ba"eine atau
demikian
kerangka
peman$aatan "umber da)a aam dan 'a"a
waktu
dimana
DDDTH
akan
diperukan
kriteria
pengukuran
mengingat
ingkungan*
Dari
interak"i DDDTH haru" "e'aan dengan
pengukuran
"eperti
rentang waktu pembangunan itu "endiri*
kerentanan dan da)a enting 8re"iien#e;.
AD men)epakati bahwa ba"eine rentang
maka AD men)epakati ukuran e$i"ien"i dan
waktu adaah tahapan =PJM baik di tingkat
keretanan men'adi priorita" )ang kemudian
pu"at maupun daerah 8=PJMPD;* Dengan
diengkapi dengan da)a enting 8re"iien#e;*
demikian ketika pemerintah pu"at maupun
Ha ini dikarenakan pengukuran e$i"ien"i
daerah
reati$ ebih mudah dan terukur
diterapkan*
Ha
ini
meren#akan
penting
pembangunan
ima
beberapa kiner'a.
kriteria e$i"ien"i.
daam
tahun berikutn)a. indikator DDDTH haru"
impementa"in)a. dan
men'adi a#uan utama daam menentukan targettarget pembangunan )ang berba"i"
membantu mengindika"ikan "eberapa be"ar thre"hod 8titik kriti"; da)a dukung dan da)a
ek"poita"i "umber da)a aam maupun
tampun terewati*
.48.
kerentanaan akan
Keenam. kon"ep DDDTLH merupakan kon"ep
)ang tidak ber"i$at "tati" dan berdiri di ruang
,akum* Dengan kata ian diperukan integra"i dengan a"pek ainn)a "eperti a"pek
"o"ia ekonomi dan teknoogi* Karena bi"a
"a'a DDDTH di perbaiki meaui reka)a"i
teknik 8engineering;.
namun bi"a
'uga
DDDTH ini menurun "e#ara #epat manakaa a"pek "o"ia dan ekonomi #enderung ber"i$at
ek"poitati$ tanpa memperduikan kemampuan aam untuk menopang pembangunan* Dengan demikian
peru
diberikan ruang untuk perubahan DDDTH
manakaaintegra"i "o"iaekonomi teknoogi memungkinkan*
dan
Ketu'uh* Terkait dengan unit anai"i"* Tidak
dipungkiri memang "umber da)a aam dan
'a"a ingkungan meinta"i
bata"bata"
adimini"tra"i* Me"ki "e#ara idea unit anai"i"
)ang terbaik adaah berba"i" ekoregion.
namun karena kontek" K=P adaah unit admini"tra"i maka di"epakati unit anai"i"
)ang berba"i" admini"tra"i merupakan ha
)ang "angat $ea"ibe untuk diakukann)a
kuanti$ika"i DDDTH* Dengan
reka)a"a
imiah. kontek" unit ekoregion kemudian dapat pua diakukan "etaah unit anai"i"
pada tingkat admini"tra"i diakukan*
.49.
.50.
,E+E,EN-I
!#amo. et a*.ed* 200/*?#o")"tem ?#o")"tem" and Human+"and (ebeing $or Jo"eph !""e""ment9Mienum !""e""ment* Pre""*: a ramework Baru". B* 2011* Penentuan Da)a Dukung berda"arkan Kemampuan Lahan : Pengaaman Ka'ian
Burkhard. B*.Kro. *. Muer. * dan (indhor"t.(* 2003* Land"#ape" 6apa#itie" to Pro,ide ?#o")"tem %er,i#e" a 6on#ept $or Land6o,er Ba"ed !""e""ment. Land"#ape @nine. 1.122* De Aroot" =. (i"on M. Bouman" =* 2002* ! T)poog) $or The 6a""i$i#ation. De"#ription. and Cauation o$ ?#o")"tem un#tion". Aood" and %er,i#e". ?#oog)#a ?#onomi#". 41./3/40
De Aroot". =*. !kamade. =*. Braat. L*. (iemen. L* 2010* 6haenge" in +ntegrating The 6on#ept o$ ?#o")"tem %er,i#e" and Caue" in Land"#ape Panning. Management and De#i"ion Making. ?#oog)#a 6ompeit). 5. 20252* ?igenbrod.*.!rm"worth.P*=. !nder"on. B*J*.Heineme)er. !*. Aiing". %*.=o).D*B*.Thoma".6*D*. dan Aa"ton.K* 2010* The +mpa#t o$ Pro)ba"ed method" on Mapping The Di"tribution o$ ?#o")"tem %er,i#e"* Journa o$ !ppied ?#oog). 45./55/*
.ix.
auEi. !* 2014* Caua"i ?konomi dan peniaian Keru"akan %umberda)a !am dan Lingkungan* Bogor : +PB Pre""* irdian. !*B*Baru". and D@*Pribadi* 2010* %tud) o$ %patia Pattern o$ ?n,ironmenta 6arr)ing 6apa#it) in Aarut. Journa +T%L. 1282;:404* orman. =* 133* Land Mo"ai#" : The ?#oog) o$ Land"#ape" and =egion"* Har,ard
>og)akarta : Badan Penerbit akuta" Aeogra$i og)akarta* Laporan Peneitian* LPPM
Mutaai Lut$hi* 2011* ?n,ironmenta 6arr)ing 6apa#it) Ba"ed on %patia Panning* +ndone"ian Journa o$ Aeograph)* Co 4/. -o 2 82011;* Peraturan Pemerintah -omor 2 Tahun 200 tentang =en#ana Tata =uang (ia)ah -a"iona Permen P< -omor 209P=T9M92005 tentang Pedoman Teknik !nai"i" !"pek i"ik dan Lingkungan. ?konomi. "erta %o"ia Buda)a daam Pen)u"unan =en#ana Tata =uang
Permen LH -omor 15 Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Da)a Dukung Lingkungan Hidup daam Penataan =uang (ia)ah Permen LH 292003 tentang Pedoman Penetapan Da)a Tampung Beban Pen#emaran !ir Danau9(aduk Permen LH -o* 192010 tentang Tata Lak"ana Pengendaian Pen#emaran !ir =u"tiandi. ?*. B*Baru". Pra"towo. dan La @de %*+*.2010* Ka'ian Da)a Dukung Lingkungan Hidup Pro,in"i !#eh* 6re"pent Pre""* %itanaa !r")ad* 133* Kon"er,a"i Tanah dan !ir* +PB* Bogor
.x .
%ingh. C*K* and %ingh. =*D* 2005* !gri#uture De,eopment and =egiona 6arr)ing 6apa#it) Mea"urement o$ !gro?#o")"tem in Jhabua Triba Di"tri#t in Madh)a Prade"h. Barkatuah
.xi.
.xii.