MAKALAH PEMERIKSAA GAMMA-GLUTAMIL TRANSFERASE ( GGT )
Tugas Tugas ini dibuat untuk memenuhi mata kuliah Teori Kimia Klinik III Dosen : Hj. Nurul Qomariyah, S. Pd, . Pd Disusun oleh : !. "ahya Naa#i$a ahardika +. ad$il Nur -ohmad
P!%%&'%'!!()'* P!%%&'%'!!()((
PROGRAM STUDI D-III ANALIS KESEHATAN POLTEKKES KEMENKES SEMARANG 2017
Kata Pengantar Puji syukur saya anjatkan kehadirat Tuhan /ang aha 0sa karena telah memberikan kekuatan dan kemamuan sehingga makalah ini daat dikerjakan dan selesai teat 1aktu. Penulis mengu2akan terima kasih keada semua ihak yang telah membantu dan mendukung dalam enyusunan makalah ini. 3daun yang kami bahas dalam artikel ini mengenai 3nalisa 4amma 4lutamyl Trans#erase. Kami menyadari akan keterbatasan kami dalam menyusun makalah ini. 5leh karena itu, kami mengharakan saran dan kritik yang membangun agar lebih maju di masa yang akan datang. Kami berhara semoga makalah ini daat berman#aat bagi kita semua.
Semarang, +( Setember +)!&
Penyusun
Page | 1
Datar I!" Kata Pengantar ......................................................................................... ! Da#tar Isi ................................................................................................... + Pengertian 4amma 4T ............................................................................. % Pemeriksaan 4amma 4T .......................................................................... ' asalah Klinis Pemeriksaan 4amma 4T ................................................. & Inti Sari ...................................................................................................... !) Da#tar Pustaka ........................................................................................... !!
Page | 2
PENGERTIAN GAMMA GT
Hati meruakan kelenjar terbesar di dalam tubuh, terletak dalam rongga erut sebelah kanan, teatnya di ba1ah dia#ragma. Hati juga meruakan organ tubuh yang aling besar dan aling komleks. 6erdasarkan #ungsinya, hati juga termasuk sebagai alat ekskresi. Hati berbentuk seerti baji dan meruakan abrik kimia ada tubuh manusia. Hati manusia terbagi menjadi + bagian yaitu lobus kanan dan lobus kiri. Sebagai kelenjar, hati menghasilkan emedu yang men2aai 7 liter setia hari. 0medu berasal dari hemoglobin sel darah merah yang telah tua. 0medu meruakan 2airan kehijauan dan terasa ahit. 8at ini disiman di dalam kantong emedu . 0medu mengandung kolestrol, garam mineral, garam emedu, igmen bilirubin, dan bili9erdin. 0medu yang disekresikan ber#ungsi untuk men2erna lemak, mengakti#kan liase, membantu daya absorsi lemak di usus, dan mengubah $at yang tidak larut dalam air menjadi $at yang larut dalam air. Selsel darah merah dirombak di dalam hati. Hemoglobin yang terkandung di dalamnya die2ah menjadi $at besi, globin, dan heme. 8at besi dan globin didaur ulang, sedangkan heme dirombak menjadi bilirubin dan bili9erdin yang be1arna hijau kebiruan. 44T adalah salah satu en$im mikrosomal yang bertambah banyak ada emakai alkohol, barbiturat, #enitoin dan beberaa obat lain tertentu. 3lkohol bukan saja merangsang mikrosoma memroduksi lebih banyak en$im, tetai juga menyebabkan kerusakan hati, meskiun status gi$i eminum itu baik. Kadar 44T yang tinggi terjadi setelah !++' jam bagi orang yang minum alkohol dalam jumlah yang banyak, dan mungkin akan teta meningkat selama +% minggu setelah asuan alkohol dihentikan. Tes gamma4T diandang lebih sensiti# dariada tes #os#atase alkalis ;alkaline hoshatase,3
sulhometho?a$ole, eritromisin dan lukloksasilin. kadar 6eredar daat dikurangi dengan terai simetidin. kadar 44T akan menunjukkan enurunan yang signi#ikan satu hingga dua minggu setelah enghentian agen enyebab.
Page | 3
44T juga daat dileaskan ke dalam sirkulasi dari ginjal dan rostat, misalnya ada asien dengan in#ark ginjal atau kanker rostat. iokard in#ark, gagal diabetes, jantung dan ankreatitis juga daat meningkatkan 44T serum, meskiun dalam kasuskasus sumber 44T adalah hati. kadar 44T lebih tinggi ada orang gemuk dan juga bere aksi lebih nyata untuk mengkonsumsi alkohol dalam orangorang ini. A# PEMERIKSAAN GAMMA GT
!. Tujuan
:
@ntuk mengetahui Kadar 0n$im 4amma 4T dalam samel serum. +. Dasar teori
:
etode emeriksaan untuk tes 44T adalah sektro#otometri atau #otometri, dengan menggunakan sektro#otometer>#otometer atau alat kimia otomatis. 6ahan emeriksaan yang digunakan berua serum atau lasma hearin. 0n$im gammaglutamil trans#erase untuk ertama kalinya dikemukakan oleh Hanes dalam tahun !A(). 0n$im ini juga dinamakan gammaglutamil transetidase ;0.". +.%.+.+.= atau disingkat 44T. Pada a1al tahun *)an gammaglutamil trans#erase telah menarik erhatian klinik dan hubungan antara enyakitenyakit tertentu dengan eningkatan kadar en$im tersebut dalam serum telah diselidiki. 6eberaa tahun kemudian emeriksaan en$im gammaglutamil trans#erase serum meruakan suatu emeriksaan rutin dalam klinik untuk memerkuat diagnosis berbagai ma2am enyakit ungsi en$im gammaglutamil trans#erase ialah mengkatalisis emindahan gugus gammaglutamil dari suatu etide yang mengandung gugus tersebut, misalnya glutation, keetida lain atau ke asam amino. sebagai aksetor gugus gamma glutamil airun daat bereran, dan bila ini terjadi maka yang berlangsung adalah roses hidrolisis. 4ammaglutamil trans#erase adalah suatu glikorotein dengan bagian karbohidratnya sebanyak +)B. olekul en$im juga mengandung gugus sul#hidril. Di dalam tubuh en$im terutama terikat ada membranmembran sel eitel dan lim#oid. Pada isolasi en$im telah ditemukan bentuk dengan berat molekul +)).))) yang dinamakan Chea9y #ormC. 6entuk ini daat die2ah dengan enambahan bromelain dan dihasilkan bentuk dengan berat molekul sekitar *.))) yang dinamakan Clight #ormC. 6entuk yang terakhir ini daat diisahkan menjadi !+ Page | 4
isoen$im yang semuanya akti# dan memunyai jumlah asam amino, heksosa dan aminoheksosa yang sama,hanya berbeda dalam jumlah asam sialat. 3da enyelidik enyelidik yang mengemukakan bah1a en$im 44T ini bereran dalam transort. Pendaat ini mungkin berdasarkan terikatnya en$im tersebut ada membran selsel eitel tertentu ;misalnya, 9illi yeyunum, tubuli ginjal roksimal, le?us 2horioideus, eitel retina=. Eaktu aro ;hal# li#e= 44T dalam darah adalah kirakira % hari . 0n$im daat disiman lama dalam bentuk terisolasi atau dalam serum. Dalam suhu yang berkisar dari +) samai F+(G " en$im daat tahan aling sedikit !) hari. In 9itro letak H otimum gammaglutamil trans#erase adalah . A.). 3kti9itas 44T in 9itro daat dirangsang oleh akti9atorakti9ator khusus. Di dalam tubuh en$im juga daat dirangsang oleh berbagai $at, antana lain oleh estrogen, narkotika, sedati9a, $at$at karsinogen dan etilalkohol. 3kti9itas 44T yang tertinggi adalah ada ginjal. Di dalam jaringan ikat tidak terlihat adanya akti9itas en$im tersebut. Selain di jaringanjaringan, akti9itas en$im juga terlihat dalam 2airan2airantubuh seerti lasma darah, liuor atau 2airan amnion dan dalam 2airan ekskresi seerti emedu, 2airan usus halus, urin, sutum atau #eses. 4ammaglutamil trans#erase tidak ditemukan dalam eritrosit, sehingga ada hemolisis emeriksaan serum dan lasma tidak memberikan hasilhasil yang berbeda. %. etode
: Kolorimetri2 Kineti2.
'. Prinsi
:
etoda S$as$ menggunakan asam <glutamat( ;'nitroamilide= sebagai substrat. 4ammaglutamil trans#erase akan memindahkan gugus gammaglutamil ke suatu aksetor, yaitu glisilglisin. 'Nitroanilin yang terbentuk dari eme2ahan substrat daat mengabsorsi gelombang ')( nm . Perubahan ada emba2aan kolorimeter er 1aktu unit adalah sebanding dengan laju eme2ahan substrat dan dengan demikian sebanding ula dengan akti9itas en$im. < J glutamil % 2arbo?y < J gly2ylgly2ine F ( amino + ' Nitroanilide F 4ly2ylgly2ine Nitroben$oat (. 3lat dan bahan
:
a. 3lat != Tabung Serologi Page | 5
+= 6eaker glass %= -ak Tabung '= Tissue (= ikroiet !)))Ll *=
:
a. Pra analitik != Persiaan Pasien a= Pasien dianjurkan uasa minimal % jam. b= Hindari obat atau $at yang daat memengaruhi kadar 44T misalnya 3minohena$one, dll += enyiakan alat dan bahan %= enge2ek reagent dan alat yang digunakan '= en2u2i tangan (= enggunakan alat elindung diri b. 3nalitik D"!"a$%an a&at' aan *an reagent#
Piet ke dlm
6lanko
Standart
Test
Tabung onoreagent Standarat Samel serum
!))) Ll
!))) Ll !)) Ll
!))) Ll !)) Ll
Page | 6
"amur, ba2a absorben setelah ! menit bersamaan dengan dihidukannya sto1at2h. 6a2a absorben lagi teat setelah ! menit , + menit, dan % menit ada anjang gelombang ')( nm terhada blanko udara. 2. Pas2a analitik != en2atat hasil yang didaat += embersihkan alat dan meja kerja %= enangani limbah sisa emeriksaan '= eleaskan alat elindung diri (= en2u2i tangan &. Nilai normal
:
D0E3S3 : Pria : !( A) @><, Eanita : !) ) @><,
enurut distribusi k1antitati# ginjal adalah alat tubuh yang aling banyak mengandung en$im 44T. Namun emeriksaan 44T serum tidak menunjukkan eninggian ada enyakitenyakit ginjal. Dalam klinik emeriksaan 44T dalam serum terutama diakai untuk menentukan enyakitenyakit hati dan saluran emedu. Dari angkaangka yang meninggi ada berbagai ma2am enyakit hati daat diambil kesimulan bah1a derajat eninggian akti9itas 44T dalam serum atau lasma darah daat dijadikan arameter untuk diagnosis di#erensial enyakitenyakit hati. Pada ikterus obstruksi, 44T lebih dini meninggi dariada en$im #os#atase alkali dan kenaikan kadarnya juga lebih tinggi. Pada heatitis 9irus 44T un lebih 2eat meninggi dariada en$imen$im lainnya dan selama stadium enyembuhan kadar 44T masih terus tinggi. 6ahkan bilan akti9itas en$im en$im lain, misalnya transaminase, sudah kembali ke normal, 44T masih lebih tinggi dariada normal. aka dari itu, emeriksaan 44T serum lebih teat untuk mengetahui roses enyembuhan heatitis 9irus. 6ila selama roses heatitis akti9itas 44T dalam serum terus meningkat, maka harus diikirkan adanya enyumbatan aliran emedu. Pada Page | 7
heatitis yang kronis daat jelas dibedakan eninggian akti9itas 44T serum ada heatitis yang kronisagresi# dan yang kronisersistens. Pada heatitis yang kronis ersistens kadar 44T serum hanya meninggi sedikit. Pada enilaian tingginya akti9itas 44T dalam serum ada sirosis hati harus diikirkan ula kemungkinan bah1a sintesis rotein en$im sudah berkurang yang disebabkan oleh erubahan sirotis dari jaringan hati dan karena itu akti9itas 44T serum menjadi lebih ke2il dariada semestinya. Pada sirosis ost heatitis eninggian 44T serum mungkin duasamai emat kali lebih tinggi dariada normal. 6ila dibandingkan eninggian akti9itas 44T serum ada sirosis hati karena intoksikasi alkohol, maka ada intoksikasi alkohol 44T serum tigasamai emat kali lebih tinggi dariada sirosis ost heatitis.
Page | 8
antara derajat engeluaran 44T dan keutuhan erenkim ginjal. Pada enyakitenyakit destruksi yang kronis atau degenerati9e dari jaringan ginjal seringkali ditemukan ekskresi 44T dalam kandung air seni yang menurun. 3kti9itas 44T dalam kandung air seni tidak memunyai hubungan dengan akti9itas dalam serum. Peninggian akti9itas 44T dalam serum akan memunyai nilai diagnostik yang lebih besar bila dihubungkan dengan akti9itas en$imen$im lainnya. isalnya ada karsinoma ankreas akti9itas 44T meninggi tana eninggian en$imen$im transaminase ;45T dan 4PT=. 6ila transaminase juga meninggi, yang harus diikirkan adalah adanya enyakit hati yang akut.
Inti Sari 44T adalah salah satu en$im mikrosomal yang bertambah banyak ada emakai alkohol, barbiturat, #enitoin dan beberaa obat lain tertentu. 3lkohol bukan saja merangsang Page | 9
mikrosoma memroduksi lebih banyak en$im, tetai juga menyebabkan kerusakan hati, meskiun status gi$i eminum itu baik. Kadar 44T yang tinggi terjadi setelah !++' jam bagi orang yang minum alkohol dalam jumlah yang banyak, dan mungkin akan teta meningkat selama +% minggu setelah asuan alkohol dihentikan. Tes gamma4T diandang lebih sensiti# dariada tes #os#atase alkalis ;alkaline hoshatase, 3#otometer atau alat kimia otomatis. 6ahan emeriksaan yang digunakan berua serum atau lasma hearin.
Page | 10
Da#tar Pustaka
D.N. 6aron, alih bahasa : P. 3ndrianto, M. 4una1an, Kaita Selekta Patologi Klinik, 0disi ', 04", !AA). 0.N. Kosasih 3.S. Kosasih, Ta#siran Hasil Pemeriksaan
Page | 11
