Defisiensi karbohidrat

Defisiensi karbohidrat

Manusia Manusia membutuhkan membutuhkan karbohidrat karbohidrat dalam jumlah jumlah tertentu tertentu setiap setiap harinya. harinya. Walaupun alaupun tubuh tidak membutuhkan dalam jumlah yang khusus, kekurangan kekurangan karbohidrat karbohidrat yang sangat  parah akan menimbulkan masalah. Diperlukan sekitar 2 gram karbohidrat per Kg berat badan sehari untuk mencegah terjadinya ketosis.

Secara keseluruhan tubuh harus mempertahankan keseimbangan tertentu dalam utilisasi karbohidrat, lemak dan protein sebagai sumber energi. Jika asupan karbohidrat ditiadakan, maka cadangan lemak dalam jaringan adiposa akan dimobi dimobilis lisasi asi sedemi sedemikia kian n cepatny cepatnya, a, sehing sehingga ga tubuh tubuh tidak tidak dapat dapat mengoks mengoksida idasi si karboh karbohidr idrat at seluruhnya seluruhnya menjadi menjadi CO2 dan H2O. Sebagian dari hasil pemecahan lemak itu akan diubah menjadi substansi yang disebut dengan keton bodies. Walaupun tubuh dapat menggunakan keton  bodies ini sebagai penghasil energi dan dieksresikan melalui urine, produksi dalam jumlah besar  akan teljadi penumpukan keton bodies di dalam darah dan mengakibatkan terjadinya ketosis. Hal Hal ini ini sang sangat at berba berbahay hayaa dan dan dapat dapat terj terjadi adi pada pada pende penderi rita ta iabe iabete tess Mell Mellit itus us yang yang tidak  tidak  terkontrol. Jumlah asupan karbohidrat juga mempengaruhi penggunaan protein sebagai penghasil energi. Jika asupan karbohidrat rendah, tubuh akan memecah asam amino untuk menghasilkan energ energii dan mensin mensintes tesaa glukos glukosaa tubuh, tubuh, sehing sehingga ga jaring jaringan an yang yang membut membutuhka uhkan n gula gula ini akan akan mampu menjalankan !ungsinya. Oleh karena sebagian protein tubuh digunakan untuk tujuan ini, maka sedikit karbohidrat dapat menyebabkan pemecahan dari jaringan otot untuk menghasilkan energi. "ejala yang timbul akibat asupan asupan karbohidrat karbohidrat yang rendah adalah  fatique, dehidrasi, mual mual,, nafsu nafsu maka makan n ber berku kuran rang, g, dan dan tek tekan anan an dara darah h kada kadang ng-ka -kadan dang g tur turun un denga dengan n mendadak sewaktu bangkit dari posisi berbaring (hipotensi ortostatik).

#supan karbohidrat yang adek$at, penting untuk mempertahankan cadangan glikogen yang dibutuhkan pada akti!itas akti!itas !isik jangka panjang. panjang. %eningkatan %eningkatan glikogen otot dengan adanya  proses penumpukan karbohidrat akan menambah stamina &'()' menit lebih lama.

http://repository http://repositor y.usu.ac.id/b .usu.ac.id/bitstream/1234567 itstream/123456789/3561/1/gizi-hao 89/3561/1/gizi-haomoa!.pd"  moa!.pd"