ATLET LARI JARAK PNEDEK Purnomo
purnomo merupakan atlet lari indonesia yang berhasil membawa medali emas upload.wikimedia.org Purnomo merupakan atlet lari Indonesia tersukses pada tahun 80-an. Purnomo dilahirkan pada tanggal 12 Juli 1962 di Purwokerto. Ia merupakan atlet lari Indonesia berbakat yang pernah menjadi satu-satunya wakil dari benua Asia pada olimpiade tahun 1984. Prestasi gemilang ini tentu membuat harum nama Indonesia di mata dunia. Catatan waktu yang berhasil dicapainya lebih baik dibanding juara lari olimpiade Moskow, Allan Wells. Pada tahun 1984, Purnomo menjadi juara pada olimpiade Asia terbuka yang diadakan di Thailand. Ia juga berhasil masuk semifinal 60m dan 200m kejuaraan dunia Atletik Gelanggang Tertutup di paris pada tahun 1985. Pada lari 100m, catatan waktu terbaiknya adalah 10.29 detik.
Dedeh Erawati
atlet lari Indonesia yang diundang pada seri Kejuaraan Atletik Grand Prix Asia sejak 2006 hingga 2011 http://officialcloudypro.com/ Dedeh Erawati lahir pada tanggal 25 Mei 1979, ia merupakan satu-satunya atlet lari Indonesia yang diundang pada seri kejuaraan Atletik Grand Prix Asia sejak tahun 2006 sampai 2011. Ia berhasil merebut medali hampir di setiap seri dan juga memecahkan rekor nasional pada nomor lari 100m gawang putri sejak tahun 2005. Prestasi terakhirnya ialah mencetak rekor nasional pada ASEAN Games 2010 di Guangzhou, China dengan catatan waktu 13.20 detik
. Suryo Agung Wibowo
Haris Santoso pada SEA Games 2009 berhasil mencetak rekor lari 100 meter putra dengan catatan waktu 10,17 detik. Catatan waktu ini berhasil mengalahkan rekor sebelumnya atas atlet Thailand Nakhon Ratchasima dengan catatan waktu 10.25 detik. Catatan waktu ini juga sekaligus memecahkan rekor nasional 10.20 detik yang dipegang oleh Mardi Lestari selama 20 tahun. Suryo juga berhasil mendapat medali emas di nomor lari 200m pada SEA Games 2007 dan medali perak di nomor estafet 4 x 100m
Irene Joseph
Irene Joseph merupakan atlet peraih medali perunggu pada ajang SEA Games Thailand 2007 dengan catatan waktu 11.77 detik. Irene Joseph juga memiliki rekor nasional lari jarak pendek dengan catatan waktu 12.04 detik. Sayangnya karir wanita asal Ambon ini terus menurun karena seringnya mendapat cedera.
Franklin Ramses Burumi
Si tangguh dan lain dari yang lain , Franklin Ramses Burumi. Putra kelahiran Serui, Papua, 14 Mei 1991 ini adalah sprinter Indonesia terbaru. Putra asli Papua tersebut sukses mempersembahkan tiga emas bagi Indonesia dari nomor 100 meter, 200 meter dan 4×100 meter estafet putra. Awalnya ia tidak terlalu diidolakan untuk menjadi yang terbaik tapi ketika Suryo Agung tak lagi mau masuk pelatnas, maka mahasiswa Universita Malang itu pun menjadi solusi bagi PB-PASI. Di luar dugaan, dia membuktikan diri bahwa prestasi dapat dia raih jika ada usaha dan kerja keras, walaupun ia sempat terjerumus kedalam dunia malam. Dia pun sukses menyumbangkan tiga mendali emas untuk Indonesia tercinta. Franklin juga pernah mencatatkan rekor pribadinya di Jatim Open, Januari lalu. Dia turun di nomor 100m dengan catatan waktu 10.33 detik. Saat SEA Games, dia mencatatkan waktu 10.37 detik.
ATLET LARI JARAK JAUH Agus Prayogo
atlet lari indonesia ini berhasil mengharumkan nama bangsa setelah mengalahkan nguyen http://cdn.metrotvnews.com/ Agus Prayogo berhasil mencapai garis finish dalam waktu 14 menit 15 detik dan mendapatkan medali perak pada lomba lari 5000 meter dalam ajang SEA Games 2015. Catatan waktunya 11 detik lebih cepat dibanding pelari Vietnam, Nguyen Van Lai.
Rini Budiarti
perolehan waktu dari atlet lari indonesia ini hanya selisih 28 detik dari triyaningsih Rini Budiarti berhasil menjadi runner up dan mendapat mendali perak pada lomba lari 5000 meter dalam ajang SEA Games 2015. Catatan waktunya selisih 28 detik dari Triyaningsih. Pada kejuaraan lomba lari SEA Games 2015, Indonesia berada diperingkat 5, tentunya ini berkat kerja keras dari Atlet Indonesia yang berlatih tanpa henti. Semoga kita semua dapat berprestasi dan tidak kehilangan semangat ,dan bermanfaat bagi orang lain sampai jumpa pada artikel selanjutnya.
USAIN BOLT – ATLETIK
Inilah orang tercepat dalam sejarah. Bolt masih memegang rekor dunia di lari 100 dan 200 meter. Juara bertahan Dunia dan Olimpiade itu telah mencetak beberapa kali rekor yang tak dibayangkan banyak orang sebelumnya. Bahkan, atlit berusia 25 tahun itu masih bisa memecahkan rekor lagi. Mirip sekali dengan Messi!
Haris Santoso
Haris Santoso (lahir di Surakarta, Indonesia, 8 Oktober 1983; umur 31 tahun) adalah pemain sepak bola professional dan pelari spesialis 100 meter asal Indonesia. Suryo dikenal sebagai manusia tercepat se Asia Tenggara karena dua kali memecahkan rekor lari 100 m putra SEA Games.[1] Catatan waktu terbaiknya saat ini adalah 10,17 detik. Pada tahun 2014, Suryo masuk ke dunia sepak bola dengan menjadi pemain Persikab Bandung di Divisi Utama Liga Indonesia. Ia tampil dalam Kejuaraan Tertutup Dunia 2003, Kejuaraan Dunia 2003, dan Olimpiade Beijing 2008 namun gagal melewati babak penyisihan. Catatan waktunya di Beijing adalah 10,46 detik Catatan waktu terbaiknya 10,17 detik yang dicetak pada SEA Games 2009[4] memecahkan rekor sea games sebelumnya 10,25 detik yang juga dicetak oleh Suryo pada SEA Games 2007 di Nakhon Ratchasima. Selain itu rekor baru ini juga memecahkan rekor nasional 10.20 detik atas nama Mardi Lestari yange telah bertahan selama 20 tahun dan merebut medali emas di nomor Lari 200 meter[5]. Di
Alberto Salazar
Alberto Salazar menjadi legenda di kalangan pelari adalah kar ena ia telah meninggal selama 14 menit, dan bangkit kembali, dan menjadi nama dibalik kemenangan dan rekor Mo Farah serta Galen Rupp. Lahir di Havana, Cuba, pada 7 Agustus 1958, Alberto Salazar dan keluarganya berimigrasi ke Amerika Serikat dan bermukim di Massachusetts, dimana ia mulai berkompetisi di cabang atletik ketika duduk di bangku SMA. Pada tahun 1980, 1981 and 1982, Alberto berturut-turut memenangkan tiga New York City Marathon – Marathon – sebuah sebuah pencapaian yang sampai sekarang belum tertandingi. Maraton pertamanya adalah NYC Marathon tahun 1980 1980 dengan catatan waktu 2:09:41. Namun Alberto mungkin lebih dikenal di kalangan pelari setelah Boston Marathon 1982, 1982, saat ia bertarung dengan Dick Beardsley untuk memenangkan ajang tersebut.
ATLET LARI CEPAT
Mardi Lestari
pada olimpiade PON 1993, atlet lari indonesia indonesia ini berhasil mengharumkan nama bangsa upload.wikimedia.org Afdiharto Mardi Lestari merupakan atlet lari Indonesia kelahiran Binjai 1 Juli 1968. Ia dikenal juga sebagai manusia tercepat se Asia karena berhasil masuk semifinal Olimpiade Seoul 1988 dan bertanding dengan para atlet lari top dunia saat itu seperti Ben Johnson asal kanada. Atlet dengan tinggi 166cm dan berat 63kg ini berhasil mengalahkan rekor lari Purnomo yaitu 10.20 detik. Rekor ini berhasil bertahan sampai 20 tahun sebelum akhirnya dikalahkan oleh Haris Santoso pada tahun 2009 dengan waktu 10.17 detik. Rekor Mardi Lestari pada lari jarak 200m adalah 21.47 detik. TRIYANIGSIH
Triyaningsih (lahir di Semarang, di Semarang, 15 15 Mei 1988; Mei 1988; umur umur 29 tahun) adalah atlet adalah atlet pelari pelari Indonesia. Indonesia. Triyaningsih adalah pelari spesialis cabang atletik SEA Games atau Pesta Olahraga Asia Tenggara di tiga nomor lari yaitu 5.000 meter, 10.000 meter, dan maraton dan maraton (42,195 kilometer). Minat Triyaningsih pada atletik muncul setelah mendapat dorongan dari sang kakak, Ruwiyati, yang sudah menjadi pelari terkenal. Triyaningsih kemudian berlatih di klub atletik Lokomotif di Salatiga sejak 2002. Dia langsung di bawah pengawasan pelatih Alwi Mugiyanto, yang sejak awal sudah melihat bakat Triyaningsih sebagai pelari. Triyaningsih mengaku jatuh cinta pada atletik karena melihat kakaknya berprestasi di tingkat nasional dan internasional. Dia juga melihat bahwa menjadi atlet bisa mengharumkan nama bangsa. Triyaningsih pertama kali ikut Pesta Olahraga Asia Tenggara 2003 atau SEA Games tahun 2003 di Vietnam, untuk nomor 5.000 meter. Ia finis pada urutan keempat, tetapi berhasil memecahkan rekor nasional yunior dengan waktu 16 menit 21 detik. Tahun 2005, Triyaningsih dicoret dari tim SEA Games karena ada permasalahan. Tahun 2007, Triyaningsih memperkuat tim SEA Games untuk nomor 5.000 meter dan 10.000 meter. Di sini, dia memecahkan rekor nomor 5.000 meter dengan waktu 15 menit 54,32 detik. Pada
Carl Lewis
Carl Lewis. (biografieonline.it) Di tahun 1980-1990an, Carl Lewis masuk dalam daftar pelari favorit di dunia.Ia pernah memenangkan 10 medal Olympics dengan 9 medal emas di antaranya.Lalu 10 medal World Championship dengan rincian 8 medal emas di antaranya.Penghargaan bergengsi lain yang pernah diperolehnya yakni 'World Athlete of the Century', 'Sportsman of the Century', 'Olympian of the Century', dan 'Athlete of the Year'.Carl juga sempat muncul di beberapa film, dan pernah mencoba untuk ikut andil dalam dunia politik di partai Demokrat di sebagai bagian dari senat di New Jersey pada 2011.
Asafa Powell
Asafa merupakan pelari berkebangsaan Jamaica.Ia dijuluki sebagai ahli pemecah rekor jarak lari 100 m dengan waktu 9,77 detik dan 9,74 detik.Rekor itu diperolehnya di antara Juni 2005 dan Mei 2008.Asafa memenangkan medali emas pada 2008.Pada 2016 ia kembali berlaga setelah vakum di tahun 2007 dan 2009.Asafa kemudian memenangkan medali emas dengan jarak tempuh lari 4x100 m.
Tyson Gay
Tyson Gay. Atlit Amerika yang satu ini memecahkan rekor 9,69 detik di jarak lari 100 m. Ini menjadikan dirinya berada pada posisi ketiga dalam daftar ini.Kemudian ia juga memeroleh medali emas dalam Osaka World Championships di tahun 2007 dengan memenangkan kategori jarak 100 m, 200 m, dan 4x100 m.Waktu tercepatnya adalah 9,71 detik dengan perolehan medali silver di laga dunia pada 2009.
LOMPAT JAUH
Yuliana Rochmawati
Atlet lompat jauh kelahiran Bojonegoro, Jawa Timur, 2 Juli 1989, 1989, Ika Yuliana Rochmawati adalah salah satu atlet lompat jauh Indonesia yang yang pertama kalinya kalinya berhasil menjadi Juara dalam seri kejuaraan dunia lompat jauh . Seri Kejuaraan Dunia Dunia Lompat jauh kompetisi lompat jauh yang levelnya sama dengan ajang super series dalam bulutangkis. Dalam Dalam rangking seri kejuaraan dunia Ika berada di peringkat 10 dunia dari rangkaian seri kejuaraan dunia tahun 2014. Dalam organisasi internasional lompat jauh dunia Ika dalam akhir tahun berada di rangking 18 dunia nomor recurve individu putri, yang merupakan rangking terbaiknya selama ini dan bagi Indonesia. AGUNG SANTOSO
Pria kelahiran 24 Januari 1988 pada akhir tahun 2013 berada di rangking 3 dunia, namun untuk tahun ini ia harus terjun bebas ke peringkat 15 Dunia karena sedikitnya kompetisi internasional yang diikuti. Namun dibalik itu semua Aspar menjadi satu-sat unya atlet yang mengibarkan bendera merah putih dan mengumandangkan Indonesia Ra ya di ajang olah raga atletik di China bulan Mei lalu. Berikut prestasi Aspar Selama 2014
Fredy Setiawan
Fredy Setiawan menujukkan bahwa atlet disabilitas juga bisa menunjukan prestasi dunia, dan ini kancah para bulutangkis dunia Indonesia juga berjaya. Pria kelahiran 29 2 9 November 1991 ini pertama kali tampil di event internasional saat s aat Asean Para Games 2011 di Indonesia. Dalam waktu 3 tahun ia sudah berhasil meraih 2 Emas dan 1 Perak di ajang Asian Games dan pada akhir tahun ini berada di peringkat 8 dunia lompat jauh SL 4,, peringkat 6 dunia dunia BWF
Supriati Sutono
Terakhir kali Indonesia meraih Medali Emas di cabang atletik adalah lewat Supriati Sutono Asian Games 1998 Bangkok, dan 16 tahun kemudian Maria Natalia Londa berhasil memecah kebuntuan atletik Indonesia di ajang Asian Games setelah meraih Medali Emas Nomor Lompat Jauh Putri. Atletik. Maria yang hanya memiliki tinggi 1,63 meter ini mampu menjadi yang terbaik di nomor lompat jauh Asian Games. Ia bahkan mampu memecahkan masa paceklik cabang atletik yang sudah 16 tahun tidak menyumbangkan emas di ajang
multievent Asia
itu. Usaha keras atlet yang akan
berusia 24 tahun pada 29 Oktober ini pun berbuah manis pada Senin 29 September 2014. Maria membuat kejutan dengan menyumbangkan medali emas ketiga bagi Indonesia dari nomor lompat jauh dengan catatan 6,55 meter. Catatan ini i ni menyamai rekornya saat tampil di Taiwan Terbuka dua tahun silam. Pencapaian Maria ini jelas di luar dugaan semua orang. Pasalnya, atlet asal Bali ini tidak hanya berpostur lebih pendek dibanding pesaingnya, tetapi juga memiliki paru-paru yang kecil. Kondisi manusia dengan paru-paru paru-paru kecil cukup mengkhawatirkan, mengkhawatirkan, apalagi bagi seorang atlet. \
I Ketut Pageh
Perempuan kelahiran 29 Oktober 1990 ini berkenalan dengan lompat jauh di usia yang masih belia. Saat ia masih duduk di kelas 5 SD, ayahnya ayahnya mengajak Maria bermain ke lapangan dan melihat orang yang berolahraga dan berlatih. Kebetulan, lapangan tersebut adalah lapangan tempat para atlet atletik profesional berlatih, termasuk I Ketut Pageh yang kemudian menjadi pelatihnya hingga sekarang. Pada saat itu, Maria langsung jatuh cinta pada lompat jauh. “Di sana lihat orang lari, tapi ta pi saya kurang menarik karena buat saya lari tuh sudah biasa dan banyak orang tau kalo atletik itu lari. Jarang orang tau kalau atletik itu lompat jauh. jauh. Jadi terjun memang dari awal banget, dari tahun 2002 itu langsung terjun di nomor lompat jauh,” ujar Maria saat ditemui Rappler disela-sela sesi latihannya.
MACAM – MACAM MACAM GAMBAR ATLET LAKI – LAKI LAKI DAN PEREMPUAN
1. Lari jarak pendek 2. Lari jarak jauh 3. Lari cepat 4. Lompat jauh DAN RIWAYAT HIDUPNYA
KELOMPOK
: 1 (SATU) Alfian Putra Sendi Anjas Tri Kurniawan Desti Renata Putri Eka Drajat Tulah Muhammad Rizki Pambudi Niken Septiana Ranggan Laksana Timora Wahyu Setiwan
(03) (06) (14) (16) (22) (24) (28) (32)
SMP NEGERI 1 SAMBI TAHUN PELAJARAN 2017/2018