ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
1. Lapora Laporan n pen pendah dahulu uluan an lansia lansia A. Penge Pengeri rian an Lansia Lansia
Masa tua (lansia) dimulai setelah pensiun, biasanya antara 65-75 tahun (Potter & Perry, 2005). Pengertian lansia (an!ut "sia) adalah #ase menurunnya $emampuan a$al dan #isi$, yang di mulai dengan adanya beberapa perubahan dalam hidup. %ebagai mana di $etahui, $eti$a manusia menapai usia de'asa, ia mempunyai $emampuan reprodu$si dan melahir$an ana$. eti$a $ondisi hidup berubah, seseorang a$an $ehila $ehilanga ngan n tugas tugas dan #ungsi #ungsi ini, ini, dan memasu memasu$i $i selan!u selan!utny tnya, a, yaitu yaitu usia usia lan!ut lan!ut,, $emudi $emudian an mati. mati. agi agi manusi manusiaa yang yang normal normal,, siapa siapa orangn orangnya ya,, tentu tentu telah telah siap menerima $eadaan baru dalam setiap #ase hidupnya dan menoba menyesuai$an diri dengan $ondisi ling$unganya (*armo!o, 200+ dalam Psyhologymania, 20). !. Pros Proses es "enu "enua a
Proses menua merupa$an suatu proses yang 'a!ar, bersi#at alami dan pasti a$an dialami oleh semua orang yang di$aruniai umur pan!ang (ugroho, 2000). Penuaan adalah normal, dengan perubahan #isi$ dan ting$ah la$u yang dapat diramal$an yang ter!adi pada semua orang pada saat mere$a menapai usia tahap per$embangan $ronologis tertentu (%tanley and Patriia, 2006). #. Teori Pro Prose sess "enua "enua /eori /eori proses menua menurut Potter dan Perry (2005) yaitu sebagai beri$ut /eori iologis . /eori ori rad radi$ i$al al beba bebass 1adi$al 1adi$al bebas merupa$an ontoh produ$ sampah metabolisme yang dapat
menyeb menyebab$ ab$an an $erusa $erusa$an $an apabil apabilaa ter!adi ter!adi a$umul a$umulasi. asi. ormal ormalnya nya radi$a radi$all bebas a$an dihanur$an oleh enim pelindung, namun beberapa berhasil lolos dan bera$umulasi di dalam organ tubuh. 1adi$al bebas yang terdapat di ling ling$u $ung ngan an seper seperti ti $end $endara araan an berm bermot otor or,, radia radiasi, si, sina sinarr ultra ultra3i 3iol olet et,, menga$ menga$ibat ibat$an $an peruba perubahan han pigmen pigmen dan $olage $olagen n pada pada proses proses penuaa penuaan. n. 1adi$a 1adi$all bebas bebas tida$ tida$ mengan mengandun dung g *4. *4. leh leh $arena $arena itu, itu, radi$a radi$all bebas bebas dapat menyebab$a menyebab$an n gangguan gangguan geneti$ geneti$ dan menghasil$a menghasil$an n produ$-pro produ$-produ$ du$ limbah yang menumpu$ di dalam inti dan sitoplasma. eti$a radi$al bebas
meny menyera erang ng mole$ mole$ul ul,, a$an a$an ter!a ter!adi di $eru $erusa$ sa$an an memb membran ran sel sel penu penuaan aan dipe diper$ r$ir ira$a a$an n $are $arena na $eru $erusa$ sa$an an sel a$um a$umul ulati ati## yang yang pada pada a$hi a$hirn rnya ya mengganggu #ungsi. *u$ungan untu$ teori radi$al bebas ditemu$an dalam lipo#usin, bahan limbah berpigmen yang $aya lema$ dan protein. Peran lipo#u lipo#usin sin pada pada penuaa penuaan n mung$i mung$in n $emamp $emampuan uannya nya untu$ untu$ mengga menggangg nggu u transportasi sel dan repli$asi *4. ipo#usin, yang menyebab$an binti$ binti$ penuaan, adalah dengan produ$ o$sidasi dan oleh $arena itu tampa$nya ter$ait dengan radi$al bebas. 2. /eori ori ross ross-l -lin in$ $ /eori ross-lin$ dan !aringan i$at menyata$an bah'a mole$ul $olagen dan elas elasti tin, n, $omp $ompon onen en !ari !aring ngan an i$at i$at,, memb memben entu tu$ $ seny senya' a'aa yang yang lama lama mening$at$ mening$at$an an regiditas regiditas sel, ross-lin$ag ross-lin$agee diper$ira$a diper$ira$an n a$ibat a$ibat rea$si $imia yang yang menimb menimbul$ ul$an an senya'a senya'a antara antara melo$u melo$ul-m l-melo$ elo$ul ul yang yang normal normalnya nya terpisah (bersole & 8ess, 99+ dalam Potter & Perry, 2005). . /eori ori imun imunol olog ogis is /eori eori imunit imunitas as berhub berhubung ungan an langsu langsung ng dengan dengan proses proses penuaa penuaan. n. %elama %elama proses penuaan, sistem imun !uga a$an mengalami $emunduran dalam pertahanan terhadap organisme asing yang masu$ $e dalam tubuh sehingga pada lamsia a$an sangat mudah mengalami in#e$si dan $an$er.perubahan $an$er.perubahan sistem imun ini dia$ibat$an perubahan pada !aringan lim#oid sehingga tida$ adan adanya ya $esei $eseimb mban anga gan n dalam dalam sel sel / intu intu$ $ memp mempro rodu du$s $sii antib antibod odii dan dan $e$eba $e$ebalan lan tubuh tubuh menuru menurun. n. Pada Pada sistem sistem imun imun a$an a$an terben terbentu$ tu$ autoim autoimun un tubuh. tubuh. Peruba Perubahan han yang yang ter!adi ter!adi merupa$ merupa$an an pengal pengaliha ihan n integri integritas tas sistem sistem tubuh untu$ mela'an sistem imun itu sendiri. /eori Psi$ososial /eori . /eori eori *iseng *isengagem agement ent (Pena (Penari$ ri$an an *iri) *iri) /eori ini menggambar$an penari$an diri oleh lansia dari peran masyara$at dan tanggung !a'abnya. ansia a$an di$ata$an bahagia apabila $onta$ sosial telah ber$urang ber$urang dan tanggung!a tanggung!a'ab 'ab telah diambil diambil oleh generasi yang lebih muda. Man#aat dari pengurangan $onta$ sosial bagi lansia adal adalah ah agar agar dapat dapat meny menyedi edia$ a$an an ea$t ea$tu u untu untu$ $ meng mengre re#le #le$s $sii $emb $embali ali penapaian yang telah dialami dan untu$ menghadapi harapan yang belum diapai. 2. /eori ori 4$t 4$ti3 i3it itas as
meny menyera erang ng mole$ mole$ul ul,, a$an a$an ter!a ter!adi di $eru $erusa$ sa$an an memb membran ran sel sel penu penuaan aan dipe diper$ r$ir ira$a a$an n $are $arena na $eru $erusa$ sa$an an sel a$um a$umul ulati ati## yang yang pada pada a$hi a$hirn rnya ya mengganggu #ungsi. *u$ungan untu$ teori radi$al bebas ditemu$an dalam lipo#usin, bahan limbah berpigmen yang $aya lema$ dan protein. Peran lipo#u lipo#usin sin pada pada penuaa penuaan n mung$i mung$in n $emamp $emampuan uannya nya untu$ untu$ mengga menggangg nggu u transportasi sel dan repli$asi *4. ipo#usin, yang menyebab$an binti$ binti$ penuaan, adalah dengan produ$ o$sidasi dan oleh $arena itu tampa$nya ter$ait dengan radi$al bebas. 2. /eori ori ross ross-l -lin in$ $ /eori ross-lin$ dan !aringan i$at menyata$an bah'a mole$ul $olagen dan elas elasti tin, n, $omp $ompon onen en !ari !aring ngan an i$at i$at,, memb memben entu tu$ $ seny senya' a'aa yang yang lama lama mening$at$ mening$at$an an regiditas regiditas sel, ross-lin$ag ross-lin$agee diper$ira$a diper$ira$an n a$ibat a$ibat rea$si $imia yang yang menimb menimbul$ ul$an an senya'a senya'a antara antara melo$u melo$ul-m l-melo$ elo$ul ul yang yang normal normalnya nya terpisah (bersole & 8ess, 99+ dalam Potter & Perry, 2005). . /eori ori imun imunol olog ogis is /eori eori imunit imunitas as berhub berhubung ungan an langsu langsung ng dengan dengan proses proses penuaa penuaan. n. %elama %elama proses penuaan, sistem imun !uga a$an mengalami $emunduran dalam pertahanan terhadap organisme asing yang masu$ $e dalam tubuh sehingga pada lamsia a$an sangat mudah mengalami in#e$si dan $an$er.perubahan $an$er.perubahan sistem imun ini dia$ibat$an perubahan pada !aringan lim#oid sehingga tida$ adan adanya ya $esei $eseimb mban anga gan n dalam dalam sel sel / intu intu$ $ memp mempro rodu du$s $sii antib antibod odii dan dan $e$eba $e$ebalan lan tubuh tubuh menuru menurun. n. Pada Pada sistem sistem imun imun a$an a$an terben terbentu$ tu$ autoim autoimun un tubuh. tubuh. Peruba Perubahan han yang yang ter!adi ter!adi merupa$ merupa$an an pengal pengaliha ihan n integri integritas tas sistem sistem tubuh untu$ mela'an sistem imun itu sendiri. /eori Psi$ososial /eori . /eori eori *iseng *isengagem agement ent (Pena (Penari$ ri$an an *iri) *iri) /eori ini menggambar$an penari$an diri oleh lansia dari peran masyara$at dan tanggung !a'abnya. ansia a$an di$ata$an bahagia apabila $onta$ sosial telah ber$urang ber$urang dan tanggung!a tanggung!a'ab 'ab telah diambil diambil oleh generasi yang lebih muda. Man#aat dari pengurangan $onta$ sosial bagi lansia adal adalah ah agar agar dapat dapat meny menyedi edia$ a$an an ea$t ea$tu u untu untu$ $ meng mengre re#le #le$s $sii $emb $embali ali penapaian yang telah dialami dan untu$ menghadapi harapan yang belum diapai. 2. /eori ori 4$t 4$ti3 i3it itas as
/eori ini berpendapat apabila seorang lansia menu!u penuaan yang su$ses ma$a ia harus tetap bera$ti3itas. bera$ti3itas.$esemp $esempatan atan untu$ turut berperan dengan ara yang penuh arti bagi $ehidupan seseorang yang penting bagi dirinya adalah suatu $omponen $ese!ahteraan yang penting bagi lansia. Penelitian menu menun!u n!u$$ $$an an bah' bah'aa hila hilang ngny nyaa #ung #ungsi si pera peran n lans lansia ia sear searaa nega negati ti# # mempen mempengaru garuhi hi $epuas $epuasan an hidup, hidup, dan a$ti3i a$ti3itas tas mental mental serta serta #isi$ #isi$ yang yang ber$esinambungan a$an memelihara $esehatan sepan!ang $ehidupan. $ehidupan. . /eori ori ont ontin inui uita tass /eori ori $ont $ontin inui uita tass men menob obaa men! men!el elas as$a $an n meng mengen enai ai $emu $emung ng$i $ina nan n $elan!utan dari perila$u yang sering dila$u$an $lien pada usia de'asa. Perila$u hidup yang membahaya$an $esehatan dapat berlangsung hingga usia lan!ut dan a$an sema$in menurun$an $ualitas hidup.
$. Tu Tugas gas Per%e&'an Per%e&'angan gan Lansia Lansia Menurut Patriia :one Morton d$$, 20 tugas per$embangan $eluarg yaitu Memutus$an dimana dan bagaimana a$an men!alani hidup selama sisa •
•
umurnya. Memelih Memelihara ara hubung hubungan an yang yang suport suporti#, i#, intim intim dan memuas$ memuas$an an dengan dengan
•
pasangan hidupnya, $eluarga, dan teman. Memelihara Memelihara ling$ungan ling$ungan rumah yang ade$uat dan memuas$an memuas$an ter$ait
• • • • •
• •
• •
dengan status $esehatan dan e$onomi Menyiap$an pendapatan yang memadai Memelihara ting$at $esehatan yang ma$simal Mendapat$an pera'atan $esehatan dan gigi yang $omprehensi# Memelihara $ebersihan diri Men!aga Men!aga $omuni $omuni$asi $asi dan $onta$ $onta$ yang yang ade$ua ade$uatt dengan dengan $eluar $eluarga ga dan teman Memelihara $eterlibatan soial, sipil dan politisi Memulai hobi baru (selain $egiatan sebelumnya) yang mening$at$an status Menga$ui dan merasa$an bah'a ia dibutuh$an Menemu$an arti hidup setelah pension dan saat menghadapi penya$it diri dan pasangan hidup dan $ematian pasangan hidup dan orang yang
•
disayangi menyesuai$an diri dengan orang yang disayangi Membangun #iloso#i hidup yang berma$na dan menemu$an $enyamanan dalam #iloso#i atau agama.
E. !aa !aasa san n Lan( Lan(u u Usi Usia a
Menurut rganisasi esehatan *unia WHO dalam Psyhologymania, 20 • • • •
batasan lan!ut usia meliputi "sia pertengahan (middle age) adalah $olompo$ usia +5-59 tahun. an!ut usia (elderly) antara usia 60-7+ tahun. an!ut usia tua (old) antara 75-90 tahun. "sia sangat tua (3ery old) diatas 90 tahun
). Pah*a+ Proses "enua
Proses Menua
;ase sub$lini$
"sia 25-5 Penurunan hormon (testosteron, gro't hormon, estrogen)
;ase 2 transisi
"sia 5-+5 Penurunan hormon 25
Polusi udara, diet yang ta$ sehat dan stres
Pening$atan radi$al
erusa$an sel-se*4 (sel-sel tubuh)
;ase $lini$
"sia +5 produ$si hormon sudah ber$urang hingga a$hirnya berhenti
%istem dalam tubuh mulai terganggu spti penglihatan menurun, rambut beruban, stamina & enegi ber$urang, 'anita (menopause),pria (andopause).
Penya$it degenerati# (*M, osteoporosis, hipertensi, penya$it !antung $oroner)
G. Tanda dan Ge(ala /anda dan :e!ala menurut Patriia :one Morton d$$, 20 yaitu . Perubahan rgani$ a) =umlah !aringan i$at dan $olagen mening$at. b) "nsur seluler pada sistem sara#, otot, dan organ 3ital lainnya menghilang. ) =umlah sel yang ber#ungsi normal menurun. d) =umlah lema$ mening$at. e) Penggunaan o$sigen menurun. #) %elama istirahat, !umlah darah yang dipompa$an menurun. g) =umlah udara yang die$spirasi paru lebih sedi$it. h) $s$resi hormon menurun. i) 4$ti3itas sensori$ dan persepsi menurun !) Penyerapan lema$, protein, dan $arbohidrat menurun. $) umen arteri menebal
2.
%istem Persara#an /anda a) Penurunan !umlah neuron dan pening$atan u$uran dan !umlah sel neuroglial. b) Penurunan syara# dan serabut syara#. ) 4tro#i ota$ dan pening$atan ruang mati dalam $ranim d) Penebalan leptomeninges di medulla spinalis. :e!ala a) Pening$atan risi$o masalah neurologis edera par$insonisme
serebro3as$uler,
b) ondu$si serabut sara# melintasi sinaps ma$in lambat ) Penurunan ingatan !ang$a-pende$ dera!ad sedang d) :angguan pola gaya ber!alan $a$i dilebar$an, lang$ah pende$, dan mene$u$$e depan e) Pening$atan risi$o hemoragi sebelum munul ge!ala
.
%istem Pendengaran. /anda a) 8ilangnya neuron auditorius b) ehilangan pendengaran dari #re$uensi tinggi $e #re$uensi rendah ) Pening$atan serumen d) 4ngios$lerosis telinga :e!ala a) Penurunan $eta!aman pendengaran dan isolasi soial ($hususnya, penurunan $emampuan untu$ mendengar $onsonan) b) %ulit mendengar, $hususnya bila ada suara latar bela$ang yang mengganggu,
+.
atau bila pera$apan epat. ) >mpa$si serumen dapat menyebab$an $ehilangan pendengaran %istem Penglihatan /anda a) Penurunan #ungsi sel batang dan sel $eruut b) Penumpu$an pigmen. ) Penurunan $eepatan gera$an mata. d) 4tro#i otot silier. e) Pening$atan u$uran lensa dan penguningan lensa #) Penurunan se$resi air mata. :e!ala a) Penurunan $eta!aman penglihatan,lapang penglihatan, dan adaptasi terhadap b) ) d) e) #)
5.
terang?gelap Pening$atan $epe$aan terhadap ahaya yang menyilau$an Pening$atan insiden glauoma :angguan persepsi $edalaman dengan pening$atan $e!adian !atuh urang dapat membeda$an 'arna biru, hi!au,dan 3iolet Pening$atan $e$eringandan iritasi mata.
%istem ardio3as$uler /anda
6.
@.
a) 4tro#i serat otot yang melapisi endo$ardium b) 4teros$lerosis pembuluh darah ) Pening$atan te$anan darah sistoli$. d) Penurunan $omplian 3entri$el $iri. e) Penurunan !umlah sel paema$er #) Penurunan $epe$aan terhadap baroreseptor. :e!ala a) Pening$atan te$anan darah b) Pening$atan pene$anan pada $ontra$si atrium dengan %+ terdengar ) Pening$atan aritmia d) Pening$atan resi$o hipotensi pada perubahan posisi e) Menu3er 3alsa3a dapat menyebab$an penurunan te$anan darah #) Penurunan toleransi %istem 1espirasi /anda a) Penurunan elastisitas !aringan paru. b) alsi#i$asi dinding dada. ) 4tro#i silia. d) Penurunan $e$uatan otot perna#asan. e) Penurunan te$anan parsial o$sigen arteri (Pa2). :e!ala a) Penurunan e#isiensi pertu$aran 3entilasi b) Pening$atan $erentanan terhadap in#e$si dan atele$tasis ) Pening$atan resi$o aspirasi d) Penurunan respons 3entilasi terhadap hipo$sia dan hiper$apnia e) Pening$atan $epe$aan terhadap nar$oti$
%istem :astrointestinal /anda a) Penurunan u$uran hati. b) Penurunan tonus otot pada usus. ) Pengosongan esophagus ma$in lambat d) Penurunan se$resi asam lambung. e) 4tro#i lapisan mu$osa :e!ala a) Perubahan asupan a$ibat penurunan na#su ma$an b) etida$nyamanan setelah ma$an $arena !alannya ma$anan melambat ) Penurunan penyerapan $alsium dan besi d) Pening$atan resi$o $onstipasi, spasme esophagus, dan penya$it di3erti$uler 9. %istem 1eprodu$si /anda a) 4tro#i dan #ibrosis dinding ser3i$s dan uterus b) Penurunan elastisitas 3agina dan lubri$asi ) Penurunan hormone dan oosit. d) >n3olusi !aringan $elen!ar mamae.
e) Poli#erasi !aringan stroma dan glandular :e!ala a) $e$eringan 3agina dan rasa terba$ar dan nyeri saat $oitus b) penurunan 3olume airan semina dan $e$uatan e!a$ulasi ) penurunan ele3asi testis d) hipertro#i prostat e) !aringan i$at payudara diganti$an dengan !aringan lema$, sehingga 0.
pemeri$saan payudara lebih mudah dila$u$an %istem Per$emihan /anda a) Penurunan masa gin!al b) /ida$ ada glomerulus ) Penurunan !umlah ne#ron yang ber#ungsi d) Perubahan dinding pembuluh darah $eil e) Penurunan tonus otot $andung $emih
:e!ala a) Penurunan :;1 b) Penurunan $emampuan penghematan natrium ) Pening$atan " d) Penurunan aliran darah gin!al e) Penurunan $apasitas $andung $emih dan pening$atan urin residual #) Pening$atan urgensi 0. %istem ndo$rin /anda a) Penurunan testosterone, hormone pertumbuhan, insulin, androgen, aldosteron, hormone tiroid b) Penurunan termoregulasi ) Penurunan respons demam d) Pening$atan nodularitas dan #ibrosis pada tiroid e) Penurunan la!u metaboli basal :e!ala a) Penurunan $emampuan untu$ menoleransi stressor seperti pembedahan b) Penurunan ber$eringat dan menggigil dan pengaturan suhu ) Penurunan respons insulin, toleransi glu$osa d) Penurunan $epe$aan tubulus gin!al terhadap hormone antidiureti$ e) Penambahan berat badan #) Pening$atan insiden penya$it tiroid . %istem ulit >ntegumen /anda a) 8ilangnya $etebalan dermis dan epidermis b) Pendataran papilla ) 4tro#i $elen!ar $eringat d) Penurunan 3as$ularisasi e) Aross-lin$ $olagen #) /ida$ adanya lema$ sub $utan g) Penurunan melanosit h) Penurunan poli#erasi dan #ibroblas :e!ala
a) b) ) d) e)
Penipisan $ulit dan rentan se$ali robe$ e$eringan dan pruritus Penurunan $eringat dan $emampuan mengatur panas tubuh Pening$atan $erutan dan $elemahan $ulit /ida$ adanya bantalan lema$ yang melindungi tulang dan menyebab$an
timbulnya nyeri #) Penyembuhan lu$a ma$in lama 2. %istem Mus$ulos$letal /anda a) Penurunan massa otot b) Penurunan a$ti3itas myosin adenosine tripospat ) Perburu$an dan $e$eringan pada $artilago sendi d) Penurunan massa tulang dan a$ti3itas osteoblast :e!ala a) Penurunan $e$uatan otot b) Penurunan densitas tulang ) Penurunan tinggi badan d) yeri dan $e$a$uan pada sendi e) Pening$atan risi$o #ra$tur #) Perubahan ara ber!alan dan postur H. Pe&eri%saan Penun(ang Menurut %tanley dan Patriia, 20 Pemeri$saan laboatorium rutin yang perlu
diperi$sa pada pasien lansia untu$ mendete$i dini gangguan $esehatan yang sering di!umpai pada pasien lansia yang belum di$etahui adanya gangguan ? penya$it tertentu (penya$it degenerati#) yaitu . Pemeri$asaan hematologi rutin 2. "rin rutin . :lu$osa +. Pro#il lipid 5. 4l$alin pospat 6. ;ungsi hati 7. ;ungsi gin!al @. ;ungsi tiroid 9. Pemeri$saan #eses rutin I. Peng%a(ian Pera'at meng$a!i perubahan pada per$embanga #isiologis, $ogniti# dan perila$u sosial pada lansia a. Perubahan #isiologis Perubahan #isi$ penuaan normal yang perlu di$a!i • %istem >ntegumen
Barna $ulit
/emuan ormal Pigmentasi berbinti$?bernoda diarea yang terpa!an sinar matahari,
puat
tida$ anemia
mes$ipun
elembaba
ering, $ondisi bersisi$
n %uhu
$stremitas
/e$stur
penurunan perspirasi Penurunan elastisitas, $erutan,
*istribusi
$endur Penurunan
lema$
pada
lebih
$ondisi
dingin,
berlipat,
!umlah
e$stremitas,
pening$atan 1ambut u$u epala
dan
lema$
!umlah
epala
diabdomen Penipisan rambut Penurunan la!u pertumbuhan /ulang nasal, 'a!ah
Mata
mena!am, & angular Penurunan $eta!aman
leher
penglihatan, adaptasi telinga
a$omodasi, dalam
gelap,
sensi3itas terhadpa ahaya Penurunan menbeda$an nada, ber$urangnya re#le$ ringan,
Mulut, #aring leher /horaCs
&
paru-paru
pendengaran $urang Penurunan pengeapan, aropi papilla u!ung lateral lidah elen!ar tiroid nodular Pening$atan diameter antero posterior, pening$atan rigitas dada, pening$atan 11 dengan penurunan
e$spansi
paru,
pening$atan resistensi !alan %ist !antung &
na#as Pening$atan
3asular
perubahan *== saat istirahat,
sistoli$,
nadi peri#er mudah dipalpasi, Payudara
e$stremitas ba'ah dingin er$urangnnya !aringan payudara,
$ondisi
menggantung dan mengendur
%ist
Penurunan
se$resi
penernaan
sali3a,
%ist reprodu$si
'anita
digesti#, $onstppasi Penurunan estrogen, u$uran
pria
uterus, atropi 3agina Penurunan testosteron,
peristati$,
$el!ar enim
%ist
!umlah sperma, testis Penurunan #iltrasi
per$emihan
no$turia, penurunan $apasitas $andung 'anita
renal,
$emih,
in$ontenensia >n$ontenensia
urgensi
&
stress, penurunan tonus otot pria
perineal %ering ber$emih & retensi
%ist
urine. Penurunan masa & $e$uatan
mus$olos$elet
otot, demineralisasi tulang,
al
pemende$an
#osa
penyempitan
rongga
intra3ertebral, mobilitas %ist neorologi
gera$ Penurunan penurunan
$arena
penurunan
sendi,
rentang
la!u
re#le$,
$emampuan
berespon terhadap stimulus ganda, insomia, periode tidur sing$at •
Peng$a!ian status #ungsional Peng$a!ian status #ungsional adalah suatu pengu$uran $emampuan seseorang untu$ mela$u$an a$ti3itas $ehidupan sehari D hari seara mandiri.>nde$s at adalah alat yang seara luas diguna$an untu$ menentu$an hasil tinda$an dan prognosis pada lansia dan penya$it $ronis. ;ormat ini menggambar$an ting$at #ungsional $lien dan mengu$ur e#e$ tinda$an yang diharap$an untu$ memperbai$i #ungsi. >nde$s ini merentang $e$uatan pela$sanaan dalam 6 #ungsi mandi, berpa$aian, toileting, berpindah, $ontinen dan ma$an.
•
/ing$at emandirian ansia 4 $emandirian dalam hal ma$an, $ontinen, berpindah, $e $amar mandi, berpa$aian
dan mandi $emandirian dalam semua a$ti3itas hidup sehari D hari, $euali satu dari #ungsi
A
tambahan $emandirian dalam semua a$ti3itas hidup sehari D hari, $euali mandi dan satu
*
#ungsi tambahan $emandirian dalam semua a$ti3itas hidup sehari D hari, $euali mandi,
berpa$aian dan satu #ungsi tambahan $emandirian dalam semua a$ti3itas hidup sehari D hari, $euali mandi,
;
berpa$aian, $e $amar $eil dan satu #ungsi tambahan $emandirian dalam semua a$ti3itas hidup sehari D hari, $euali mandi,
berpa$aian, $e $amar $eil : etergantungan pada $eenam #ungsi tersebut b. Perubahan ogniti# ebanya$an trauma psi$ologis dan emosi pada masa lanisa munul a$ibat $esalahan $onsep $arena lansia mengalami $erusa$an $ogniti#. 4$an tetapi perubahan stru$tur dan #isiologi yang ter!adi pada ota$ selama penuaan tida$ mempengaruhi $emampuan
•
adapti# & #ungsi seara nyata (ebersole &hess, 99+) Peng$a!ian status $ogniti# %PM%E (short portable mental status Fuetionnaire) *iguna$an untu$ mendete$si adanya dan ting$at $erusa$an intele$tual terdiri dari 0 hal yang menilai orientasi, memori dalam hubungan dengan $emampuan pera'atan
•
diri, memori !auh dan $emamGuan matematis. MM% (mini mental state eCam) Mengu!i aspe$ $ogniti# dari #ungsi mental, orientasi, registrasi,perhatian dan$ $al$ulasi, mengingat $embali dan bahasa. ilai $emung$inan paliong tinggi adalaha 0, dengan nialu 2 atau $urang biasanya indi$asi adanya $erusa$an $ogniti# yang
•
memerlu$an penyelidi$an leboh lan!ut. >n3entaris *epresi e erisi hal yang menggambar$an berbagai ge!al dan si$ap yang behubungan dengan depresi. %etiap hal direntang dengan mengguna$an s$ala + poin untu$ menanda$an
intensitas ge!ala . Perubahan psi$ososial ansia harus beradaptasi pada perubahan psi$ososial yang ter!adi pada penuaan. Mes$ipun perubahan tersebut ber3ariasi, tetapi beberapa perubahan biasa ter!adi pada •
mayoritas lansia. Peng$a!ian %osial 8ubungan lansia dengan $eluarga memeran$an peran sentral pada seluruh ting$at
$esehatan dan $ese!ahteraan lansia. 4lat s$rining sing$at yang dapat diguna$an untu$ meng$a!i #ungsi soial lansia adalah 4P:41 eluarga. >nstrument disesuai$an untu$ diguna$an pada $lien yang mempunyai hubungan soial lebih intim dengan temantemannya atau dengan $eluarga. ilai H menanda$an dis#ungsi $eluarga sangat tinggi, nilai + D 6 dis#ungsi $eluarga sedang. 4 4daptation P Partnership : :ro'th 4 4##etion 1 1esol3e eamanan 1umah Pera'at 'a!ib mengobser3asi ling$ungan rumah lansia untu$ men!amin tida$ adanya
•
bahaya yang a$an menempat$an lansia pada resi$o idera. ;a$tor ling$ungan yang
harus diperhati$an Penerangan ade$uat di tangga, !alan masu$ & pada malam hari =alan bersih Pengaturan dapur dan $amar mandi tepat 4las $a$i stabil dan anti slip ain anti liin atau $eset Pegangan $o$oh pada tangga ? $amar mandi ,. $iagnosa Kepera*aan +ang "ung%in "un-ul *iagnosa $epera'atan yang mung$in munul
menurut Bil$inson, 20
(erdasar$an 4*4 20) *e#isit pera'atan diri berpa$aian, ma$an, eliminasi • :angguan sensori persepsi (tipe penglihatan, pendengaran, ta$til, ol#a$tori) • etida$seimbangan nutrisi $urang dari $ebutuhan tubuh • *e#isit pengetahuan berhubungan dengan $eterbetasan $ogniti#, salah • interpretasi, $urang minat dalam bela!ar, $urang dapat mengingat, tida$ #amilier dengan sumber in#ormasi 1esi$o edera • 8ambatan intera$si sosial • erusa$an memori • . Laporan pendahuluan de&ensia A. Pengerian $e&ensia
*emensia adalah gangguan #ungsi intele$tual tanpa gangguan #ungsi 3egetati# atau $eadaan yang ter!adi. Memori, pengetahuan umum, pi$iran abstra$, penilaian, dan interpretasi atas $omuni$asi tertulis dan lisan dapat terganggu. (liabeth =. Aor'in, 2009)
*emensia adalah penurunan #ungsi intele$tual yang menyebab$an hilangnya independensi sosial. (Billiam ;. :anong, 200)
*emensia adalah istilah umum yang di guna$an untu$ menggambar$an $ersa$an #ungsi $ogniti# global yang biasanya bersi#at progresi# dan memengaruhi a$ti3itas sosial dan o$upasi yang normal !uga a$ti3itas $ehidupan sehari-hari (4%), (Mi$ey stanly, 202)
=adi, *emensia adalah penurunan $emampuan mental yang biasanya ber$embang seara perlahan, dimana ter!adi gangguan ingatan, #i$iran, penilaian dan $emampuan untu$ memusat$an perhatian, dan bisa ter!adi $emunduran $epribadian. Penya$it yang dapat dialami oleh semua orang dari berbagai latar bela$ang pendidi$an maupun $ebudayaan. Balaupun tida$ terdapat pera'atan $husus untu$ demensia, namun pera'atan untu$ menangani ge!ala boleh dila$u$an
!. Eiologi
. Penyebab utama dari penya$it demensia adalah penya$it alheimer, yang penyebabnya sendiri belum di$etahui seara pasti, namun diduga penya$it 4lheimer disebab$an $arena adanya $elainan #a$tor geneti$ atau adanya $elainan gen tertentu. Pada penya$it alheimer, beberapa bagian ota$ mengalami $emunduran, sehingga ter!adi $erusa$an sel dan ber$urangnya respon terhadap bahan $imia yang menyalur$an sinyal di dalam ota$. *i dalam ota$ ditemu$an !aringan abnormal (disebut pla$ senilis dan serabut sara# yang semra'ut) dan protein abnormal, yang bisa terlihat pada otopsi. 2. Penyebab $edua dari *emensia yaitu, serangan stro$e yang berturut-turut. %tro$e tunggal yang u$urannya $eil dan menyebab$an $elemahan yang ringan atau $elemahan yang timbul seara perlahan. %tro$e $eil ini seara bertahap menyebab$an $erusa$an !aringan ota$, daerah ota$ yang mengalami $erusa$an a$ibat tersumbatnya aliran darah yang disebut dengan in#ar$. *emensia yang disebab$an
oleh
stro$e
$eil
disebut
demensia
multi-infark .
%ebagian
penderitanya memili$i te$anan darah tinggi atau $ening manis, yang $eduanya menyebab$an $erusa$an pembuluh darah di ota$.
Penyebab demensia menurut ugroho (200@) dapat digolong$an men!adi golongan besar . %indroma demensia dengan penya$it yang etiologi dasarnya tida$ di$enal $elainan yaitu terdapat pada ting$at subseluler atau seara bio$imia'i pada sistem enim, atau pada metabolisme 2. %indroma demensia dengan etiologi yang di$enal tetapi belum dapat diobati, penyebab utama dalam golongan ini diantaranya a. Penya$it degenerasi spino-serebelar. b. %uba$ut leu$o-ense#alitis s$leroti$ 3an ogaert . horea 8untington . %indoma demensia dengan etiologi penya$it yang dapat diobati, dalam golongan ini diantaranya a. Penya$it erebro $ardio#as$uler b. penya$it- penya$it metaboli$ . :angguan nutrisi d. 4$ibat into$si$asi menahun
$. "ani/esasi %linis
/anda dan :e!ala dari Penya$it *emensia antara lain . 2. . +. 5. 6. 7. @. 9. 0. . 2. . +. 5. 6.
1usa$nya seluruh !a!aran #ungsi $ogniti#. 4'alnya gangguan daya ingat !ang$a pende$. :angguan $epribadian dan perila$u (mood s'ings). *e#isit neurologi dan #o$al. Mudah tersinggung, bermusuhan, agitasi dan $e!ang. :angguan psi$oti$ halusinasi, ilusi, 'aham, dan paranoid. eterbatasan dalam 4* (4ti3ities o# *aily i3ing) esulitan mengatur penggunaan $euangan. /ida$ bisa pulang $erumah bila bepergian. upa meleta$$an barang penting. %ulit mandi, ma$an, berpa$aian dan toileting. Mudah ter!atuh dan $eseimbangan buru$. /ida$ dapat ma$an dan menelan. >n$ontinensia urine *apat ber!alan !auh dari rumah dan tida$ bisa pulang. Menurunnya daya ingat yang terus ter!adi. Pada penderita demensia, IlupaJ
men!adi bagian $eseharian yang tida$ bisa lepas. 7. :angguan orientasi 'a$tu dan tempat, misalnya lupa hari, minggu, bulan, tahun, tempat penderita demensia berada @. Penurunan dan $etida$mampuan menyusun $ata men!adi $alimat yang benar, mengguna$an $ata yang tida$ tepat untu$ sebuah $ondisi, mengulang $ata atau erita yang sama ber$ali-$ali 9. $spresi yang berlebihan, misalnya menangis berlebihan saat melihat sebuah drama tele3isi, marah besar pada $esalahan $eil yang dila$u$an orang lain, rasa ta$ut dan gugup yang ta$ beralasan. Penderita demensia $adang tida$ mengerti mengapa perasaan-perasaan tersebut munul. 20. 4danya perubahan perila$u, seperti auh ta$ auh, menari$ diri dan gelisah
E. Klasi/i%asi de&ensia
.
Menurut erusa$an %tru$tur ta$ a. /ipe 4lheimer 4lheimer adalah $ondisi dimana sel sara# pada ota$ mengalami $ematian sehingga membuat signal dari ota$ tida$ dapat di transmisi$an sebagaimana mestinya. Penderita 4lheimer mengalami gangguan memori, $emampuan membuat $eputusan dan !uga penurunan proses berpi$ir. %e$itar 50-60< penderita demensia disebab$an $arena penya$it 4lheimer. *emensia ini ditandai dengan ge!ala ) Penurunan #ungsi $ogniti# dengan onset bertahap dan progresi#, 2) *aya ingat terganggu, ditemu$an adanya a#asia, apra$sia, agnosia, gangguan #ungsi e$se$uti#, ) /ida$ mampu mempela!ari ? mengingat in#ormasi baru, +) Perubahan $epribadian (depresi, obsesiti3e, $eurigaan), 5) ehilangan inisiati#. Penya$it 4lheimer dibagi atas stadium berdasar$an beratnya deteorisasi
intele$tual %tadium > (amnesia) • erlangsung 2-+ tahun 4mnesia menon!ol Perubahan emosi ringan Memori !ang$a pan!ang bai$ eluarga biasanya tida$ terganggu %tadium >> (ingung) • erlangsung 2 D 0 tahun pisode psi$oti$ 4gresi# %alah mengenali $eluarga %tadium >>> (4$hir) • %etelah 6 - 2 tahun Memori dan intele$tual lebih terganggu Membisu dan gangguan ber!alan >n$ontinensia urin b. *emensia Kasular *emensia tipe 3asular disebab$an oleh gangguan sir$ulasi darah di ota$ dan setiap penyebab atau #a$tor resi$o stro$e dapat bera$ibat ter!adinya demensia. *epresi bisa disebab$an $arena lesi tertentu di ota$ a$ibat gangguan sir$ulasi darah ota$, sehingga depresi dapat diduga sebagai demensia 3as$ular. /anda-tanda neurologis #o$al seperti ) Pening$atan re#le$ tendon dalam 2) elainan gaya ber!alan
) elemahan anggota gera$ 2. Menurut "mur a. *emensia senilis ( usia L65tahun) b. *emensia prasenilis (usia H65tahun) . Menurut per!alanan penya$it a. 1e3ersibel (mengalami perbai$an) b. >re3ersibel (ormal pressure hydroephalus, subdural hematoma, 3it., *e#isiensi, 8ipotiroidisma, intoCi$asi Pb) Pada demensia tipe ini terdapat pembesaran 3ertri$el dengan mening$atnya airan serebrospinalis, hal ini menyebab$an adanya ) :angguan gaya !alan (tida$ stabil, menyeret). 2) >n$ontinensia urin. ) *emensia. +. Menurut si#at $linis a. *emensia proprius b. Pseudo-demensia
). Pe&eri%saan penun(ang
. Pemeri$saan laboratorium rutin Pemeri$saan laboratorium hanya dila$u$an begitu diagnosis $linis demensia ditega$$an untu$ membantu penarian etiologi demensia $hususnya pada demensia reversible, 'alaupun 50< penyandang demensia adalah demensia 4lheimer dengan hasil laboratorium normal, pemeri$saan laboratorium rutin sebai$nya dila$u$an. Pemeri$saan laboratorium yang rutin di$er!a$an antara lain pemeri$saan darah leng$ap, urinalisis, ele$trolit serum, $alsium darah, ureum, #ungsi hati, hormone tiroid, $adar asam #olat 2. >maging Computed Tomography (A/) san dan M1> ( Magnetic Resonance Imaging ) telah men!adi pemeri$saan rutin dalam pemeri$saan demensia 'alaupun hasilnya masih dipertanya$an. . Pemeri$saan : lectroencephalogram (:) tida$ memberi$an gambaran spesi#i$ dan pada sebagian besar : adalah normal. Pada 4lheimer stadium lan!ut dapat memberi gambaran perlambatan di#us dan $omple$s periodi$. +. Pemeri$saan airan ota$
Pungsi lumbal diindi$asi$an bila $linis di!umpai a'itan demensia a$ut, penyandang dengan imunosupresan, di!umpai rangsangan meningen dan panas, demensia presentasi atipi$al, hidrose#alus normotensi#, tes si#ilis (), penyengatan meningeal pada A/ san. 5. Pemeri$saan geneti$a 4polipoprotein (4P) adalah suatu protein pengang$ut lipid polimor#i$ yang memili$i allel yaitu epsilon 2, epsilon , dan epsilon +. setiap allel meng$ode bentu$ 4P yang berbeda. Mening$atnya #re$uensi epsilon + diantara penyandang demensia 4lheimer tipe a'itan lambat atau tipe sporadi$ menyebab$an pema$aian genoti# 4P epsilon + sebagai penanda sema$in mening$at. 6. Pemeri$saan neuropsi$ologis Pemeri$saan neuropsi$ologis meliputi pemeri$saan status mental, a$ti3itas sehari-hari ? #ungsional dan aspe$ $ogniti# lainnya. (4sosiasi 4lheimer >ndonesia,200) Pemeri$saan neuropsi$ologis penting untu$ sebagai penambahan pemeri$saan demensia, terutama pemeri$saan untu$ #ungsi $ogniti#, minimal yang mena$up atensi, memori, bahasa, $onstru$si 3isuospatial, $al$ulasi dan problem solving . Pemeri$saan neuropsi$ologi sangat berguna terutama pada $asus yang sangat ringan untu$ membeda$an proses $etuaan atau proses depresi. %ebai$nya syarat pemeri$saan neuropsi$ologis memenuhi syarat sebagai beri$ut a. Mampu menyaring seara epat suatu populasi b. Mampu mengu$ur progresi#itas penya$it yang telah diindenti#i$as$an demensia. 7. %ebagai suatu esesmen a'al pemeri$saan %tatus Mental Mini (MM%) adalah test
yang
paling
banya$
dipa$ai.
(4sosiasi
4lheimer
>ndonesia,200
oustani,200 8ouC,2002 liegel d$$,200+) tetapi sensiti# untu$ mendete$si gangguan memori ringan. (/ang-Bei,200) Pemeri$saan status mental MM% ;olstein adalah test yang paling sering dipa$ai saat ini, penilaian dengan nilai ma$simal 0 u$up bai$ dalam mendete$si gangguan $ognisi, menetap$an data dasar dan memantau penurunan $ognisi dalam $urun 'a$tu tertentu. ilai di ba'ah 27 dianggap abnormal dan mengindi$asi$an gangguan $ognisi yang signi#i$an pada penderita berpendidi$an tinggi.(4sosiasi 4lheimer >ndonesia,200). Penyandang dengan pendidi$an yang rendah dengan nilai MM% paling rendah 2+ masih dianggap normal, namun nilai yang rendah ini mengidenti#i$asi$an resi$o
untu$ demensia. (4sosiasi 4lheimer >ndonesia,200). Pada penelitian Arum 1.M 99 didapat$an median s$or MM% adalah 29 untu$ usia @-2+ tahun, median s$or 25 untu$ yang L @0 tahun, dan median s$or 29 untu$ yang lama pendidi$annya L9 tahun, 26 untu$ yang berpendidi$an 5-@ tahun dan 22 untu$ yang berpendidi$an 0-+ tahun.Clinical !ementia Rating (A*1) merupa$an suatu pemeri$saan umum pada demensia dan sering diguna$an dan ini !uga merupa$an suatu metode yang dapat menilai dera!at demensia $e dalam beberapa ting$atan. (urns,2002). Penilaian #ungsi $ogniti# pada A*1 berdasar$an 6 $ategori antara lain gangguan memori, orientasi, pengambilan $eputusan, a$ti3itas sosial?masyara$at, pe$er!aan rumah dan hobi, pera'atan diri. ilai yang dapat pada pemeri$saan ini adalah merupa$an suatu dera!at penilaian #ungsi $ogniti# yaitu ilai 0, untu$ orang normal tanpa gangguan $ogniti#. ilai 0,5, untu$ "uenstionable dementia. ilai , menggambar$an dera!at demensia ringan, ilai 2, menggambar$an suatu dera!at demensia sedang dan nilai , menggambar$an
suatu
dera!at
demensia
yang
berat.
(4sosiasi
4lheimer
>ndonesia,200, :olomb,200)
G. Penaala%sanaan 1. )ar&a%oerapi %ebagian besar $asus demensia tida$ dapat disembuh$an. a. "ntu$ mengobati demensia alheimer diguna$an
obat
-
obatan
anti$oliesterase seperti *onepeil , 1i3astigmine , :alantamine , Memantine b. *ementia 3as$uler membutuh$an obat -obatan anti platelet seperti 4spirin , /ilopidine , Alopidogrel untu$ melanar$an aliran darah $e ota$ sehingga memperbai$i gangguan $ogniti#. . *emensia $arena stro$e yang berturut-turut tida$ dapat diobati, tetapi per$embangannya bisa diperlambat atau bah$an dihenti$an dengan mengobati te$anan darah tinggi atau $ening manis yang berhubungan dengan stro$e. d. =i$a hilangnya ingatan disebaba$an oleh depresi, diberi$an obat anti-depresi seperti %ertraline dan Aitalopram. e. "ntu$ mengendali$an agitasi dan perila$u yang meleda$-leda$, yang bisa menyertai demensia stadium lan!ut, sering diguna$anobat anti-psi$oti$ (misalnya 8aloperidol , Euetiapine dan 1isperidone). /etapi obat ini $urang e#e$ti# dan menimbul$an e#e$ samping yang serius. bat anti-psi$oti$ e#e$ti# diberi$an $epada penderita yang mengalami halusinasi atau paranoid#
.
$u%ungan aau Peran Keluarga a. Mempertahan$an ling$ungan yang #amiliar a$an membantu penderita tetap
memili$i orientasi. alender yang besar, ahaya yang terang, !am dinding dengan ang$a-ang$a yang besar atau radio !uga bisa membantu penderita tetap memili$i orientasi. b. Menyembunyi$an $uni mobil dan memasang dete$tor pada pintu bisa membantu menegah ter!adinya $eele$aan pada penderita yang senang ber!alan-!alan. . Men!alani $egiatan mandi, ma$an, tidur dan a$ti3itas lainnya seara rutin, bisa memberi$an rasa $eteraturan $epada penderita. d. Memarahi atau menghu$um penderita tida$ a$an membantu, bah$an a$an memperburu$ $eadaan. e. Meminta bantuan organisasi yang memberi$an pelayanan sosial dan pera'atan, a$an sangat membantu. 0. Terapi Si&o&ai% Pada penderita penya$it demensia dapat diberi$an terapi simtomati$, meliputi a. *iet b. atihan #isi$ yang sesuai . /erapi re$reasional dan a$ti#itas d. Penanganan terhadap masalah-masalah
H. Pen-egahan dan pera*aan de&ensia
8al yang dapat $ita la$u$an untu$ menurun$an resi$o ter!adinya demensia diantaranya adalah men!aga $eta!aman daya ingat dan senantiasa mengoptimal$an #ungsi ota$, seperti . Menegah masu$nya at-at yang dapat merusa$ sel-sel ota$ seperti al$ohol dan at adi$ti# yang berlebihan. 2. Membaa bu$u yang merangsang ota$ untu$ berpi$ir henda$nya dila$u$an setiap hari. . Mela$u$an $egiatan yang dapat membuat mental $ita sehat dan a$ti# a. egiatan rohani & memperdalam ilmu agama. b. /etap berintera$si dengan ling$ungan, ber$umpul dengan teman yang memili$i persamaan minat atau hobi +. Mengurangi stress dalam pe$er!aan dan berusaha untu$ tetap rela$s dalam $ehidupan sehari-hari dapat membuat ota$ $ita tetap sehat. 1. KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN A. PENGKA,IAN
. >dentitas Pasein
a. ama b. "mur . 4gama d. 4lamat asal e. /anggal datang 2.
*ata $eluarga a. ama b. 8ubungan . Pe$er!aaan d. 4lamat
. %tatus esehatan %e$arang a. eluhan utama b. Pengetahuan, usaha yang dila$u$an untu$ mengatasi $eluhan . bat-obatan +. Perubahan /er$ait Proses Menua a. ;ungsi #isiologis . ondisi umum 2. >ntegument . 8ematopoeti$ +. epala 5. Mata 6. /elinga 7. 8idung @. Mulut, tenggoro$an 9. eher 0. Perna#asan . ardio3as$uler 2. :astro intestinal . Per$emihan +. 1eprodu$si 5. Musulos$eletal 6. Persyara#an 5. Potensi Pertumbuhan Psi$ososial *an %piritual a. Psi$ososial
b. %piritual 6. ing$ungan 7. egati3e ;ungtional AonseFuenes a. emampuan 4* b. 4spe$ $ogniti# . /es $eseimbangan d. eemasan e. %tatus nutrisi #. 8asil pemeri$saan diagnosti$ !. $IAGNOSE KEPERAWATAN $E"ENSIA
. %indrom stress a$ibat perpindahan b.d penurunan status $esehatan ditandai dengan depresi, enggan berpindah, #rustasi, harga diri rendah, $ehilangan identitas, $esepian, $eta$utan, $etergantungan, $ha'atir, menari$ diri, merasa sendirian, merasa tida$ aman, perasaan asing, perubahan pola tidur. 2. erusa$an memori b.d gangguan neurologis (proses penuaan) ditandai dengan $etida$ mampuan mempela!ari in#ormasi baru, $etida$ mampaun mengingat in#ormasi #atual, $etida$ mampuan mengingat perila$u tertentu yang pernah dila$u$an, $etida$ mampuan mengingat peristi'a, $etida$ mampuan menyimpan in#ormasi baru, mudah lupa. . on#usi a$ut b.d dimensia ditandai dengan $etida$ tepatan mengi$uti perila$u terarah, salah persepsi, tida$ mampu memulai prila$u berorientasi tu!uan, tida$ mampu memulai perila$u terarah, gelisah, gangguan #ungsi $ogniti#. +. :angguan pola tidur b.d halangan ling$ungan (ling$ungan yang tida$ di$enal) di tandai dengan $etida$ puasan tidur, menyata$an tida$ merasa u$up istirahat, perubahan pola tidur normal, sering ter!aga tanpa penyebab yang !elas. 5. *e#isit pera'atan diri (ma$an, mandi, berpa$aian, eliminasi) b.d $elemahan di tandai dengan $etida$ mampuan mema$an ma$anan dalam ara yang dapat diterima, hambatat mengene$an pa$aian, $etida$ mampuan membasuh tubuh, tida$ mampu mela$u$an hiegene eliminasi seara $omplit. 6. 1esi$o edera b.d gangguan #ungsi psi$omotor #. Inerensi %epera*aan No
Tu(uan
$2
hasil
dan
%rieria
Inerensi
Rasional
No
Tu(uan
dan
$2 2
hasil %etelah diberi$an tinda$an
$epera'atan
%rieria
Inerensi
Rasional
. embang$an
. Mengurangi
diharap$an
ling$ungan
yang
$eemasan
$lien mampu memperbai$
mendu$ung
dan
$erusa$an memori dengan
hubungan
emosional. 2. ebisingan
8
pera'at
. Mampu mempela!ari in#ormasi baru 2. Mampu
mengingat
in#ormasi #atual, . Mampu
mengingat
perila$u tertentu yang pernah dila$u$an, +. Mampu
mengingat
peristi'a, 5.
mampu menyimpan
yang
terapeuti$. 2. Pertahan$an
6. /ida$ mudah lupa.
yang
menyenang$an
dan
sensori
berlebihan
yang
gangguan neuron. . Menimbul$an perhatian,
tenang. . /atap 'a!ah
$eti$a
berbiara dengan $lien. +. Panggil $lien dengan namanya. 5. :una$an suara yang aga$
merupa$an
mening$at$an
ling$ungan
rendah
berbiara
in#ormasi baru,
$lien-
dan
dan dengan
perlahan pada $lien.
pada
terutama
$lien
dengan
gangguan pereptual. +. ama adalah bentu$ identitas
diri
dan
menimbul$an pengenalan terhadap realita dan $lien. 5. Mening$at$an pemahaman. "apan tinggi
dan
menimbul$an yg
on#usi
diharap$an
a$ut
dapat
ber$urang atau ter$ontrol dengan 8 . etepatan
mengi$uti
perila$u terarah 2. persepsi bai$ . mampu memulai prila$u
berorientasi
ling$ungan
yang
$enyamanan
suporti# dan hubungan
menurun$an
pera'at-$lien
$eemasan
terapeuti$. 2. antu $lien
yang
atau gangguan persepsi bagaiman
dan
pada
$lien. untu$ 2. Mening$at$an $oping
memahami halusinasi. . a!i dera!at sensori
dan
dan
respon marah. . Mening$at$an
%etelah diberi$an tinda$an . embang$an $epera'atan
stress
menetus$an
$on#rontasi
$eras
hal
dan
menurun$an
halusinasi. . eterlibatan memperlihat$an
ota$
No
Tu(uan
dan
$2
hasil tu!uan +. Mampu
%rieria
memulai
perila$u terarah 5. /ida$ gelisah 6. #ungsi $ogniti# bai$. a.
Inerensi
Rasional
tersebut mempengaruhi
masalah yang bersi#at
$lien
asimetris
termasu$
penurunan penglihatan atau pendengaran. +. 4!ar$an strategi untu$ mengurangi stress. 5. 4!a$ pi$ni$ sederhana, !alan-!alan rumah
$eliling
sa$it.
Pantau
a$ti3itas.
menyebab$an
$lien
$ehilangan $emampuan
pada
salah satu sisi tubuh. +. "ntu$ menurun$an $ebutuhan
a$an
halusinasi. 5. Pi$ni$ menun!u$$an realita
dan
memberi$an stimulasi sensori
yang
menurun$an perasaan uriga dan halusinasi yang +
%etelah tinda$an
dila$u$an $epera'atan
. =angan
mengan!ur$an
$lien
tidur
siang
disebab$an
perasaan ter$e$ang. . >rama sir$adian (irama tidur-bangun)
diharap$an tida$ ter!adi
apabila bera$ibat e#e$
yang tersin$ronisasi
gangguan pola tidur pada
negati3e terhadap tidur
disebab$an oleh tidur
$lien dengan 8 . Menyata$an
puasan
tidur 2. menyata$an merasa u$up istirahat, . Pola tidur normal, +. /ida$ ter!aga pada saat tidur
pada malam hari. 2. 3aluasi e#e$ obat
siang yang sing$at. 2. *eragement psi$is
$lien (steroid, diureti$)
ter!adi bila terdapat
yang
panggunaan
mengganggu
tidur. . /entu$an
$orti$osteroid, $ebiasaan
dan
rutinitas
'a$tu
tidur
malam
dengan
$ebiasaan $lien(memberi
mood, insomnia. . Mengubah pola yang sudah terbiasa dari
susu
hangat). +. Memberi$an ling$ungan
termasu$ perubahan
asupan ma$an $lien pada
malam
hari
terbu$ti mengganggu yang
No
Tu(uan
$2
hasil
dan
%rieria
Inerensi
Rasional
nyaman
untu$
mening$at$an
tidur. +. 8ambatan
$orti$al
pada
tidur(memati$an lampu, 3entilasi ruang ade$uat,
suhu
yang
sesuai,
menghindari
#ormasi
retiular
a$an
ber$urang
selama
tidur, mening$at$an respon
$ebisingan). 5. uat !ad'al
tidur
otomati$,
$arenanya
respon
seara teratur. ata$an
$ardio3a$ular
pada $lien bah'a saat
terhadap
ini adalah 'a$tu untu$
mening$at
selama
tidur. 5. Penguatan
bah'a
tidur.
saatnya
suara
tidur
dan
mempertahan$an $esetabilan 5
%etelah diberi$an tinda$an $epera'atan $lien
diharap$an
dapat
dirinya
mera'at
sesuai
$emampuannya
inter3ensi.
dengan
#isi$, apatis? depresi,
dapat diminimal$an
penurunan
dengan
mema$an
mengalami
gera$
$ogniti#
seperti apra$sia. 2. >denti#i$asi $ebutuhan $ebersihan
diri
mampu membasuh
dan
beri$an bantuan sesuai $ebutuhan
mengene$an pa$aian
dengan
pera'atan rambut?$u$u?
mampu mela$u$an eliminasi
Masalah
menyesuai$an
atau
memerlu$an $onsultasi dari ahli lain. 2. %eiring per$embangan
$ulit,
bersih$an $aa mata,
tubuh
hiegene
yang
$eterbatasan
hambatan
+.
penyebab
dengan
yang dapat diterima
.
berpa$aian?
mempengaruhi
ma$anan dalam ara
2. /ida$
dalam
$esulitan
pera'atan diri, seperti
8 . Mampu
. >denti#i$asi
ling$ungan. . Memahami
dan goso$ gigi. . Perhati$an adanya
penya$it, $ebutuhan $ebersihan
dasar
mung$in dilupa$an. . ehilangan sensori
No
Tu(uan
dan
%rieria
$2
hasil seara $omplit.
Inerensi
Rasional
tanda-tanda non3erbal
a.
yang #isiologis. +. eri banya$ 'a$tu untu$
mela$u$an
tugas. 5. antu
mengena$an
pa$aian yang rapi dan
dan
penurunan
#ungsi
bahasa
menyebab$an
$lien
mengung$ap$an $ebutuhan pera'atan diri
dengan
ara
non3erbal,
indah.
seperti
terengah-engah, ingin
ber$emih
dengan
memegang
dirinya. +. Pe$er!aan
yang
tadinya
mudah
se$arang
men!adi
terhambat
$arena
penurunan
motori$
dan
perubahan
$ogniti#. 5. Mening$at$an $eperayaan 6
%etelah tinda$an
a.
untu$
hidup. dila$u$an . a!i dera!at gangguan . Mengidenti#i$asi $epera'atan
$emampuan,
diharap$an 1isi$o edera
la$u
tida$ ter!adi dengan 8
penurunan
Mening$at$an
ting$ah
impulsi3e
dan
persepsi
risi$o di ling$ungan dan
mempertinggi
$esadaran
pera'at
ting$at
3isual. antu $eluarga
a$an bahaya. lien
a$ti3itas. b. *apat beradaptasi dengan
mengidenti#i$asi risi$o
dengan ting$ah la$u
ter!adinya bahaya yang
impulsi
ling$ungan
untu$
mengurangi risi$o trauma? edera. . /ida$ mengalami edera.
mung$in timbul. 2. 8ilang$an sumber bahaya ling$ungan. . 4lih$an perhatian saat perila$u
teragitasi?
berisi$o
trauma $arena $urang mampu mengendali$an perila$u.
Penurunan
persepsi
3isual
No
Tu(uan
$2
hasil
dan
%rieria
Inerensi
berbahaya,
Rasional
memen!at
pagar tempat tidur. +. a!i e#e$ samping obat,
berisi$o ter!atuh. 2. lien dengan gangguan
$ogniti#,
tanda $eraunan (tanda
gangguan
persepsi
e$strapiramidal,
adalah a'al ter!adi
hipotensi
trauma a$ibat tida$
ortostati$,
gangguan penglihatan,
bertanggung
gangguan
terhadap
gastrointestinal). 5. 8indari penggunaan
$ebutuhan
$eamanan dasar. . Mempertahan$an
restrain terus-menerus.
$eamanan
eri$an
$esempatan
menghindari
$eluarga
tinggal
bersama $lien selama periode agitasi a$ut.
!a'ab
dengan
$on#rontasi
yang
mening$at$an risi$o ter!adinya trauma. +. lien yang tida$ dapat
melapor$an
tanda?ge!ala dapat
obat
menimbul$an
$adar to$sisitas pada lansia. "$uran dosis? penggantian
obat
diperlu$an
untu$
mengurangi gangguan. 5. Membahaya$an $lien, mening$at$an agitasi
dan
risi$o
#ra$tur
$lien
timbul pada lansia
(berhubungan dengan penurunan tulang).
$alsium
$A)TAR PUSTAKA
liabeth.=.Aor'in. 2009. $uku %aku & 'atofisiologi. d.. :A =a$arta. ushariyadi.200. (skep pada )lien *an+ut ,sia# %alemba medi$a =a$arta anda, 206.*iagnosis epera'atan.d.0.:A =a$arta Patriia :one Morton et.al. (20). )eperaatan )ritis& pendekatan asuhan holistic ed.@ alih bahasa, i$e sty 'ahyuningsih. =a$arta :A Potter dan Perry. (2005). .undamental keperaatan& )onsep/ 'roses dan 'raktik . =a$arta :A. Psyhologymania. (202). 'engertian-lansia-lan+ut-usia. *ia$ses pada hari %enin, 0 4pril,
20.
http??'''.psyhologymania.om?202?07?pengertian-
lansia-lan!ut-usia.html %tanley, Mi$ey dan Patriia :auntlett eare. (2006). $uku (+ar )eperaatan 0erontik . =a$arta :A. Bil$inson, =udith. (20). u$u sa$u diagnosa $epera'atan diagnose 4*4, inter3ensi >A, riteria hasil A, ed.9. 4lih bahasa, sty Bahyuningsih editor edisi bahasa >ndonesia, *'i Bidiarti. =a$arta :A.