PROSES BISNIS DALAM RANCANGAN PRODUKSI PETA DASAR PENDAFTARAN UNTUK RENCANA HUNIAN MANDIRI Arizal Achmad Fauzi
Teknik Geodesi dan Geomatika, Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian, Institut Teknologi Bandung, Bandung, Indonesia
[email protected] Rancangan produksi peta dasar pendaftaran untuk rencana hunian mandiri divisualisasikan dalam bentuk proses bisnis dengan standar acuan kendali mutu menggunakan peraturan kepala BIG 15/2014. Kegiatan utama dari produksi peta dasar pendaftaran terbagi menjadi 2 yaitu pemetaan peta da sar pendafaran dan pemetaan peta pendaftaran. Kegiatan Kegiatan utama tersebut dapat dilakukan melalui berbagai metode metode seperti metode terestrial, terestrial, metode fotogrametris, dan sebagainya. Dalam rancangan produksi peta dasar pendaftaran untuk r encana hunian mandiri ini akan menggunakan metode fotogrametris dalam pemetaan peta dasar pendaftaran dan metode terestrial dalam pemetaan peta pendaftaran. Proses bisnis dapat divisualisasikan dalam diagram alir dan matriks proses sebagai berikut :
Gambar 1. Diagram Alir Proses Bisnis Produksi Peta Dasar Pendaftaran Rencana Hunian Mandiri
Proses bisnis rancangan produksi peta dasar pendaftaran untuk rencana hunian mandiri dilakukan sebagai upaya dalam menemukan, memodelkan, menganalisis, dan mengoptimalkan kegiatan yang saling berhubungan dan terstruktur untuk menghasilkan produk berupa peta dasar pendaftaran yang digunakan sebagai bahan pertimbangan pembangunan rencana hunian mandiri. Di dalam perumusan proses bisnis tersebut harus mengkaji kegiatan dalam konteks design, measure, analyze, improve dan control dimana kegiatan tersebut terbagi mulai dari kegiatan persiapan dan perencanaan hingga kegiatan manajemen kualitas produk. Manajemen kualitas merupakan suatu cara untuk mengarahkan kegiatan organisasi di lapangan maupun non lapangan dengan tujuan untuk mencapai kualitas hasil kerja seperti yang telah ditetapkan sebelumnya berdasarkan standar produk, standar proses kerja dan standar sistem. Untuk mendapatkan kualitas yang efektif dan efisien, maka diperlukan adanya tahapan pengembangan manajemen mutu yang terbagi dalam quality control (QC), quality assurance (QA) dan quality management system (QMS). Dalam aktivitas pembuatan proses bisnis rancangan produksi peta dasar pendaftaran untuk rencana hunian mandiri, maka standar manajemen kualitas produk mengacu pada peraturan kepala BIG 15/2014 dimana menjelaskan terkait ketelitian geometrik peta dasar, validasi data spasial dan validasi data tekstual. Standar managemen kualitasi produk tersebut akan menentukan teknis dan metode yang lebih optimal untuk diterapkan dalam pekerjaan yang dimaksud.
References : Bahan Ajar Kuliah 03 Mata Kuliah Manajemen Mutu Tentang Penjaminan dan Pengendalian Mutu Data Geospasial. BPN. 2016. Petunjuk Teknis Pengukuran dan Pemetaan Bidang Tanah Sistematik Lengkap. https://www.slideshare.net/irsyadifirdaus/tugas-2-mansurta diakses pada 27 Februari 2018 pukul 10.00 http://surveyor-kadastral.blogspot.co.id/2011/03/peta-dasar-pendaftaran.html diakses pada 4 Februari 2018 pukul 10.00