Vaskularisasi Extremitas Dr. InmarFull description
KGDeskripsi lengkap
Kelainan pada sistem sirkulasi darah manusia,Deskripsi lengkap
kuliahFull description
hbjhkbvjbjkbDeskripsi lengkap
hbjhkbvjbjkbFull description
Deskripsi lengkap
Vaskularisasi Extremitas Dr. InmarFull description
vaskularisasi, inervasiFull description
Kuliah Blok IV Dr. Mona Amelia, MBiomed
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Arteri adalah pembuluh darah yang MENJAUHI jantung • Vena adalah pembuluh darah yang MENUJU jantung • Kapiler adalah pembuluh darah mikro PERALIHAN arteri dan vena
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Arteri
– Memiliki otot – Pompa (+) – Jaringan elastin (+) daya compliance arteri – Kerusakan jaringan elastin ANEURYSMA – Makroskopik : locus minoris, penipisan, dan pelebaran dinding arteri
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Arteri • Kemampuan konstriksi & dilatasi • Daya compliance • Konstriksi
• Secara anatomis tekanan darah dipengaruhi – Volume darah – Kaliber pembuluh darah
• Volume darah meningkat BP meningkat • Kaliber vaskuler mengecil BP meningkat
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Hipertensi adalah bentuk KOMPENSASI tubuh • Terjadi jika tubuh mengalami kekurangan suplai darah • Tujuan peningkatan tensi MEMPERCEPAT aliran darah sampai pada tujuan
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Hipertensi – Me kerja jantung sebagai pompa aktifitas simpatis jantung meningkat – Me kerja ventrikel kiri • Hipertrofi miocardium ventrikel sinistra • Peningkatan kebutuhan oksigenasi ventrikel sinistra
– Aneurysma bisa terjadi akibat hipertensi kronik – Resiko aneurysma lacerasi arteri
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Tekanan vena lebih rendah dibanding arteri • Dinding relatif lebih tipis • Memiliki katup flowback melawan gravitasi • Dibantu oleh kontraksi musculi extremitas
KLINIS imobilitas lama extremitas otot
atrofi
flowback vena menuju jantung pengisian jantung Cardiac output
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Hambatan flowback vena gangguan kerja katup
• Pelebaran dinding vena varicose • Thrombosis vena obstruksi vena oleh jaringan patologis • Emboli obstruksi vena oleh udara • Phlebitis inflamasi vena (steril/
KLINIS Varicose Pori vena
endothel berjauhan
Difusi cairan intravaskuler Jaringan interstitial OEDEMA EXTREMITAS
PRINSIP ANATOMI VASKULER • Kapiler ~ pembuluh darah mikro yang masuk ke dalam jaringan interstitial • Sinusoid ~ kapiler yang membentuk jalinan/ rete/ anastomosis • Sifat kapiler: – Tertutup end artery (sirkulasi coronaria dan ginjal) – Terbuka pada umumnya (regio facei A. carotis externa ramus facialis beranastomosis dengan A. carotis
PULSE SITES
L A T A N E R P I S A L U K R I S
L A T A N T S O P I S A L U K R I S
Penekanan cavum thoracis melalui jalan lahir Peningkatan tekanan intrathoracal Cairan intrapulmonal terdorong secara mekanik keluar jaringan alveoli Bayi menangis udara memasuki rima oris trachea bronchus mendorong sisa cairan intra alveoli paru-paru mengembang
Left Coronary Le f t A ri o D e s c n te r en d i ng Circumflex
Atrial Circumflex
1st Septal Perforating
R a m 1 s u s t M M a r g a r i na g i l n a l i s
2 n d M a r g i n a l 3 r d M a r g i na l L ef t P o s te r i o r D e s c en d i n g
1 s t D i a g o n a l
2nd Septal Perforating
2 n d D i ag o n a l 3 r d D i ag o n a l
Right Coronary SA Node Artery
Conus Branch Right Ventricular A-V Nodal
Right Acute Marginal
3 rd I nf e 2 n r io r d I V e n nf e 1 s t ri c t I r i o ul ar n f r V e r i e n o r t r i cu V e n l ar t r i cu l a r
Ri g ht P o st e ri o r D e sc e n d in g
DOMINANSI A.CORONARIA • A. coronaria end artery • Dominansi kiri >> ~ kerja ventrikel kiri • Dominansi kanan > • Non-dominansi >>> • Penelitian klinis arteriografi pasien cardiovasculare dominansi kiri kekambuhan pasca tindakan operasi > dominansi kanan/ non dominansi
• Sinus caroticus terangsang (impuls diterima oleh N. IX) terjadi reflex cardiac (oleh N. X parasimpatis) • Parasimpatis dilatasi pembuluh darah, menurunkan tekanan darah + pulse jantung
i r b r e e C A .
A . b a s i l a r i s
A. v er t eb r al i s
KLINIS • CVD = cerebrovasculare disorsers • Nama lain STROKE – Stroke haemorrhagic aktivitas, kehilangan kesadaran – Stroke thrombosis istirahat, bangun tidur, tanpa kehilangan kesadaran
• Cabang dari A. vertebralis atau A. cerebralis mengalami ruptur atau sumbatan • Khas pada stroke haemorrhagic Blood
CEPHALHEMATOME
• Akibat pecahnya pembuluh darah subkutan • Biasanya akibat proses persalinan
EPIDURAL HEMATOME
Pecahnya V. emissaria atau V. diploica Cephalomegali, seperti Hydrocephalus Pelebaran pupil Kesadaran baik
SUBDURAL HEMATOME • Pecahnya AV. meningealis • Penurunan kesadaran (+)
PIAL HEMATOM
• Pecahnya sinus sagitalis atau Vv. cerebrales profundae • Penurunan kesadaran (+) • Kelumpuhan tipe sentral (spastik)
DEFINISI • Sistem portal adalah suatu sistem yang merupakan muara beberapa vena abdomen • Masuk ke dalam hilus hepatis (area H) • Dilapisi peritoneum dan omentum minus
VENA YANG BERMUARA • V. gastrica sinistra • V. gastrica dextra • V. mesenterica superior • V. splenica • V. pancreaticoduodenale posterior superior • Tributary oesophagus • V. colica media
KLINIS • Pengerasan hati (kasus cirhhosis hepatis) obstruksi sistem portal hepatis • Obstruksi aliran balik pelebaran vena • Varicose/ varices dinding tipis mudah ruptur • Sehingga pada cirrhosis hepatis didapatkan gambaran: – Caput medusae – Spider naevi – Varices oesophagus