3.7 & 4.7 Soldering Dan Desoldering

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG DINAS PENDIDIKAN

SMK NEGERI 1 KEPANJEN Jl. Raya Kedungpedaringan Telp. !"1#!$%&&& 'a(. !"1#!$"&&) Kepan*en K+de P+, )%1)! E-ail  ,-/n1/epan*en0y-ail.+- 2e3  ,-/n1/epan*en.,4.id

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Program Keahlian lokasi !aktu Kode Mata Pelajaran Materi Pokok Su* Materi

: : : : : : :

SMK N 1 Kepanjen Elektronika Dasar X/I Teknik Elektronika Industri " X #$ Menit %1 Pertemuan& '($)KK)'1' Soldering dan Desoldering Pada Perangkat El Elektronika Sederhana : Dasar+dasar kerja mekanik teknik sam*ung pem*uatan rumah %cassing %cassing & dan teknik soldering desoldering Teknologi soldering/desoldering Teknologi soldering/desoldering di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana : "'1./"'1 



Tahun jaran

A.

KOMPETENSI INTI 1) Meng Mengha ha,a ,ati ti dan dan men menga gama malka lkan n ajar ajaran an agam agamaa ,ang ,ang dia dianu nutn tn,a ,a ") Meng Mengha ha,a ,ati ti dan mengam mengamal alkan kan peril perilak aku u juju jujurr0 disip disipli lin0 n0 tanggu tanggung ngja jaa* a*00 peduli %gotong ro,ong0 kerjasama0 toleran0 damai&0 santun0 responsi- dan pro+akti- dan menunjukkan sikap s ikap se*agai *agian dari solusi atas *er*agai permasalahan dalam *erinteraksi se2ara e-ekti- dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri se*agai 2erminan *angsa dalam 3)

pergaulan dunia) Memahami ami0 menerapk apkan0

dan

menganalis lisis

peng engetahuan

-aktual0

konseptual0 prosedural0 dan metakogniti- *erdasarkan rasa ingin tahun,a tentang ilmu pengetahuan0 teknologi0 seni0 *uda,a0 dan humaniora dalam aasan aasan kemanusiaan kemanusiaan00 ke*angsaan0 ke*angsaan0 kenegaraan0 dan perada*an perada*an terkait terkait pen,e*a* -enomena dan kejadian dalam *idangkerja ,ang spesi-ik untuk #)

meme2ahkan masalah) Meng Mengol olah ah00 men,a men,aji ji00 dan mena menala larr dalam dalam ranah ranah konk konkre rett dan rana ranah h a*stra a*strak k terkait dengan pengem*angan dari ,ang dipelajarin,a di sekolah se2ara mandiri0 *ertindak se2ara e-ekti- dan kreati-0 dan mampu melaksanakan

B.

tugas spesi-ik di *aah pengaasan langsung) KOMPETENSI DASAR 3).) Menerapkan teknik soldering dan desoldering



#).) Melakukan soldering soldering komponen pada P45 dan desoldering C.

INDI INDIKA KAT TOR PENC PENCAP APAI AIAN AN KOMP KOMPET ETEN ENSI SI 3).)1) 3).)1) Memahami Memahami dasar+d dasar+dasar asar teknik teknik sam*u sam*ung0 ng0 pem*ua pem*uatan tan rumah rumah %cassing %cassing & dan teknik soldering desoldering di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana) 3).) 3).)") ") Mema Memaha hami mi tekn teknol olog ogii soldering/desoldering di di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana) Menjelaskan konsep dasar komponen sensor dalam rangkaian elektronika) #).)1) #).)1) Menerapkan Menerapkan dasar+d dasar+dasar asar teknik teknik sam*ung sam*ung00 pem*uatan pem*uatan rumah rumah %cassing %cassing & dan teknik soldering teknik soldering desoldering di di *idang reka,asa Menjelaskan ma2am+ma2am komponen akti- dalam rangkaian elektronika #).) #).)") ") Mene Menera rapk pkan an tekno teknolo logi gi soldering/desoldering di di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana)

D.

TUJUAN PE PEMBELAJARAN Setelah menempuh kegiatan pem*elajaran peserta didik diharapkan mampu : 1) Mampu memahani memahani jenis+je jenis+jenis nis solder dengan dengan *enar *enar)) ") Mampu memahami memahami teknik+tek teknik+teknik nik soldering soldering dan dan desolderin desoldering g dengan dengan *aik dan *enar) 3) Mampu memahami memahami alat+alat alat+alat penunjang penunjang solderi soldering ng dengan dengan *aik *aik dan *enar *enar)) #) Mampu memahami memahami jenis+je jenis+jenis nis timah dengan dengan *enar *enar)) $) Mahir menggu menggunakan nakan timah se*agai se*agai alat alat soldering soldering dengan dengan *aik dan *enar *enar sesuai prosedur) prosedur) () Mahir menggu menggunakan nakan alat+alat alat+alat penunj penunjang ang soldering soldering dengan dengan *aik *aik dan *enar *enar sesuai prosedur) prosedur) .) Mahir memasan memasang g dan melepas melepas kompo komponen nen diatas diatas P45 menggunaka menggunakan n solder solder dengan *aik dan *enar sesuai prosedur) prosedur)

MATERI MATERI AJAR Soldering dan Desoldering PCB 6asil 6asil solder soldering ing ,ang ,ang *aik *aik merupa merupakan kan salah salah satu satu aspek aspek terpen terpentin ting g dalam dalam realisasi realisasi suatu rangkaian rangkaian elektronika elektronika)) Soldering Soldering digunakan digunakan untuk menghu*un menghu*ungkan gkan antara kaki+kaki komponen 7 komponen elektronika dengan suatu sirkuit pada P45 %Printed 4ir2uit 5oard&) Sehingga dapat dikatakan *aha soldering adalah proses pen,am*ungan antara komponen elektronika elektronika dengan 2irkuit) 5aik 7 *urukn,a koneksi antar antar kompon komponen en dalam dalam 2irkuit 2irkuit %sistem %sistem&& sangat sangat dipeng dipengaru aruhi hi dari dari *aik+* *aik+*uru urukn, kn,aa soldering ,ang dilakukan)



#).) Melakukan soldering soldering komponen pada P45 dan desoldering C.

INDI INDIKA KAT TOR PENC PENCAP APAI AIAN AN KOMP KOMPET ETEN ENSI SI 3).)1) 3).)1) Memahami Memahami dasar+d dasar+dasar asar teknik teknik sam*u sam*ung0 ng0 pem*ua pem*uatan tan rumah rumah %cassing %cassing & dan teknik soldering desoldering di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana) 3).) 3).)") ") Mema Memaha hami mi tekn teknol olog ogii soldering/desoldering di di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana) Menjelaskan konsep dasar komponen sensor dalam rangkaian elektronika) #).)1) #).)1) Menerapkan Menerapkan dasar+d dasar+dasar asar teknik teknik sam*ung sam*ung00 pem*uatan pem*uatan rumah rumah %cassing %cassing & dan teknik soldering teknik soldering desoldering di di *idang reka,asa Menjelaskan ma2am+ma2am komponen akti- dalam rangkaian elektronika #).) #).)") ") Mene Menera rapk pkan an tekno teknolo logi gi soldering/desoldering di di *idang reka,asa -a*rikasi peralatan elektronika sederhana)

D.

TUJUAN PE PEMBELAJARAN Setelah menempuh kegiatan pem*elajaran peserta didik diharapkan mampu : 1) Mampu memahani memahani jenis+je jenis+jenis nis solder dengan dengan *enar *enar)) ") Mampu memahami memahami teknik+tek teknik+teknik nik soldering soldering dan dan desolderin desoldering g dengan dengan *aik dan *enar) 3) Mampu memahami memahami alat+alat alat+alat penunjang penunjang solderi soldering ng dengan dengan *aik *aik dan *enar *enar)) #) Mampu memahami memahami jenis+je jenis+jenis nis timah dengan dengan *enar *enar)) $) Mahir menggu menggunakan nakan timah se*agai se*agai alat alat soldering soldering dengan dengan *aik dan *enar *enar sesuai prosedur) prosedur) () Mahir menggu menggunakan nakan alat+alat alat+alat penunj penunjang ang soldering soldering dengan dengan *aik *aik dan *enar *enar sesuai prosedur) prosedur) .) Mahir memasan memasang g dan melepas melepas kompo komponen nen diatas diatas P45 menggunaka menggunakan n solder solder dengan *aik dan *enar sesuai prosedur) prosedur)

MATERI MATERI AJAR Soldering dan Desoldering PCB 6asil 6asil solder soldering ing ,ang ,ang *aik *aik merupa merupakan kan salah salah satu satu aspek aspek terpen terpentin ting g dalam dalam realisasi realisasi suatu rangkaian rangkaian elektronika elektronika)) Soldering Soldering digunakan digunakan untuk menghu*un menghu*ungkan gkan antara kaki+kaki komponen 7 komponen elektronika dengan suatu sirkuit pada P45 %Printed 4ir2uit 5oard&) Sehingga dapat dikatakan *aha soldering adalah proses pen,am*ungan antara komponen elektronika elektronika dengan 2irkuit) 5aik 7 *urukn,a koneksi antar antar kompon komponen en dalam dalam 2irkuit 2irkuit %sistem %sistem&& sangat sangat dipeng dipengaru aruhi hi dari dari *aik+* *aik+*uru urukn, kn,aa soldering ,ang dilakukan)



8am*ar 1) 9ariasi 9ariasi 6asil solder 8am*ar di di atas menunjukkan *e*erapa hasil soldering ,ang *erariasi) da ,ang hasiln,a *agus %ideal& ada pula ,ang kurang *agus %timahn,a terlalu *an,ak&) ;ntuk *e*erapa jenis rangkaian0 hal ini tidak terlalu *erpengaruh dan tidak terlalu dipermasalah dipermasalahkan0 kan0 sehingga sehingga soldering soldering han,a menjadi *agian dari aspek kerapihan rangka rangkaian ian)) kan kan tetapi0 tetapi0 untuk untuk *e*erap *e*erapaa jenis jenis rangka rangkaian ian ,ang ,ang lain0 lain0 terutam terutamaa ,ang ,ang menggunak menggunakan an komponen komponen elektronika elektronika jenis SMD %sur-a2e mount dei2e&0 dei2e&0 masalah masalah soldering sangat perlu untuk diperhatikan) ;ntuk dapat memperoleh hasil soldering ,ang *agus0 diperlukan teknik soldering ,ang ,ang *aik *aik dan dan *ena *enarr0 sert sertaa di*u di*utu tuhk hkan an jam jam ter* ter*an ang g ,ang ,ang 2uku 2ukup p *an, *an,ak ak dala dalam m soldering) 5erikut adalah *e*erapa tips ,ang perlu diperhatikan dalam teknik soldering untuk mendapatkan hasil soldering ,ang *agus: 1) 8unaka 8unakan n solder solder sesuai sesuai dengan dengan ke*utu ke*utuhan han 7< disaranka disarankan n untuk untuk memilih memilih solder solder ,ang ,ang memili memiliki ki pengat pengatura uran n suhu0 suhu0 sehingg sehinggaa dapat dapat diatur diatur suhu suhu solder soldering ing sesuai sesuai deng dengan an ke*u ke*utu tuha han) n) Solu Solusi si lain lain adala adalah h memi memilih lih sold solder er deng dengan an da,a da,a sesua sesuaii ke*utuhan) Misalkan untuk men,older komponen 7 komponen elektronika ,ang tidak tahan panas %I40 =ED&0 2ukup menggunakan solder dengan da,a 3'+#' att)



a!"ar #. Solder ") Pilih mata solder ,ang sesuai 7< ada *an,ak sekali jenis mata solder0 mulai dari ,ang ke2il dan run2ing sampai ,ang *esar dan tumpul) Menurut pengalaman0 solder ,ang digunkan tidak perlu *agus+*agus0 ,ang penting adalah mata soldern,a ,ang *agus0 ,ang mampu menghantarkan panas dengan *aik) 5e*erapa merk mata solder ,ang terkenal dan *agus adalah goot dan dekko

a!"ar $. %ariasi !a&a solder 3) 8unakan kualitas timah solder ,ang *agus dan diameter timah ,ang sesuai dengan ke*utuhan) 5e*erapa merk timah solder ,ang memliliki kualitas ,ang *agus adalah goot dan dekko) 6asil soldering timah dengan kualitas *agus akan terlihat mengkilap) Selain kualitas timah solder0 ,ang perlu diperhatikan adalah diameter timah ,ang digunakan) Diameter timah ,ang dijual dipasaran %,ang sering digunakan& *erariasi dari '03 mm sampai '0( mm) ;ntuk timah dengan diameter ke2il %'03 mm& *iasan,a digunakan untuk men,older komponen 7 komponen ke2il0 seperti komponen smd) Sedangkan untuk komponen a>ial



-ootprint0 *iasan,a digunakan timah solder dengan diameter ,ang le*ih *esar %'0( mm&)

8am*ar #) 9ariasi timah #) 8unakan Spons ,ang telah di*asahi dengan air untuk mem*ersihkan mata solder dari sisa+sisa timah ,ang menempel) ;ntuk memperoleh hasil soldering ,ang *agus0 maka jagalah mata solder tetap *ersih dengan mem*ersihkann,a dengan menggunakan spons *asah %2ukup digesek+gesekkan saja&)

8am*ar $) Spoon $) 5ersihkan 2ir2uit %P45& dari de*u+de*u / kotoran dengan menggunakan alkohol serta olesi pad kaki komponen dengan menggunakan lot-et dengan tujuann,a agar timah dapat dengan mudah menempel pada 2ir2uit P45 dan kaki komponen) () ;ntuk komponen jenis I40 disarankan utuk menggunakan so2ket I4 7< I4 tidak disolder se2ara langsung pada 2ir2uit P45 %,ang disolder pada 2ir2uit adalah



so2ket I4+n,a&) Tujuan dari penggunaan soket I4 ini dikarenakan komponen I4 merupakan jenis komponen elektronika ,ang tidak tahan panas0 jadi dikhaatirkan apa*ila disolder langsung pada 2ir2uit dan aktu solderingn,a terlalu lama0 atau panasn,a terlalu tinggi0 maka dapat merusak I4 terse*ut) Tujuan ,ang ke dua adalah agar apa*ila kelak I4 ,ang *ersangkutan mengalami kerusakan0 maka dapat dengan mudah diganti tanpa harus melakukan desoldering)

8am*ar () soket I4

1. Te'ni' soldering desoldering Men,older adalah proses mem*uat sam*ungan logam se2ara listrik dan mekanis menggunakan logam tertentu %timah& dengan mengga*ung+kann,a dengan alat khusus %solder&) lat ini *er-ungsi untuk memanaskan sam*ungan pada suhu tertentu) Solder memiliki se*uah elemen pemanas ,ang menghasilkan panas) Pada ujung elemen pemanas terdapat ?*it@0 *agian inilah ,ang memegang peran penting dalam pemanasan dan pen,olderan)

8am*ar A Solder listrik 5agian pada elemen pemanasan dapat men2apai suhu 1A' '4 dan *agian ?*it@ dapat men2apai "$' '4) gar tidak menim*ulkan kerusakan pada komponen atau kerusakan pada jalur P45 se*aikn,a proses pen,olderan dilakukan tidak terlalu lama) Buga dipilih solder maupun timah solder ,ang sesuai misaln,a da,a solder "$ !) ;ntuk men,older komponen ,ang tidak tahan panas se*aikn,a dilengkapi dengan alat penetral panas %heat sink& pada kaki komponen ,ang disolder)



Disamping itu apa*ila lalai dalam penggunaan dapat men,e*a*kan terjadin,a luka *akar ,ang 2ukup serius) ;ntuk men2egah hal ini0 se*aikn,a solder ditaruh pada pen,angga solder apa*ila tidak digunakan untuk *e*erapa saat) Selain itu untuk mem*ersihkan *it %ujung solder& perlu menggunakan *usa)

8am*ar 1' Pen,angga solder Solder memiliki *er*agai ma2am jenis dari mulai *erda,a 1$ ! sampai dengan *e*erapa ratus att) Keuntungan solder *erda,a *esar ialah panas dapat 2epat mengalir pada sam*ungan sehingga sam*ungan dapat 2epat di*uat) Ini penting ketika kita akan men,older pada *agian permukaan logam ,ang *esar) Namun tidak diperkenankan *ila digunakan pada peralatan elektronika ,ang sangat rentan terhadap panas ,ang *erle*ihan) Solder ,ang umum digunakan untuk keperluan di *engkel elektronika adalah solder dengan da,a ,ang rendah *erkisar antara "$ !) Dalam pekerjaan men,older kualitas pen,olderan ,ang diharapkan haruslah memenuhi kriteria seperti *erikut: 1) Da,a hantar listrik ,ang *aik ") Mempun,ai ketahanan mekanik 3) Da,a hantar panas ,ang *aik #) Mudah di*uat $) Mudah diper*aiki () Mudah diamati 2. Baaa Menolder 6ampir semua kegiatan kerja praktek di*engkel maupun dilapangan *eresiko ke2elakaan dan gangguan kesehatan) Demikian juga dalam pengerjaan pen,olderan se*erapapun ke2iln,a ke2elakan tetap ada dan itu haruslah dilakukan tindakan pen2egahann,a) Karena ke2elakaan kerja merupakan suatu kerugian *aik terhadap manusia0 alat kerja0 *ahan dan lingkungan kerja)

da tiga jenis ke2elakaan dalam melakukan pen,olderan0 ,aitu : ke2elakaan karena panas0 karenasengatan listrik %electric schoc&0 dan karena keracunan bahan kimia) Ke*ela'aan 'arena +anas: Caitu ke2elakaan ,ang ditim*ulkan dari pemanasan *aut solder dan timah solder0 ;ntuk tindakan pen2egahann,a ,aitu0 memakai



pakaian kerja ,ang *enar% memakai apron0 sarung tangan+kulit dan sepatu kerja%booth&) Se*agai tindakan untuk men2egah terjadin,a *aha,a api/panas0 jauhkan *enda+ *enda ,ang mudah ter*akar/men,ala %seperti : kertas0 kain0 oli0 min,ak0 gas dan *ahan+*ahan ekplosip lainn,a& dari dekat lingkungan kerja) Selalu tersedia ta*ung pemadam ke*akaran %-ire e>tinguiser& ,ang *erisi penuh dan siap pakai0 mudah terlihat dan mudah diraih) Ke*ela'aan 'arena senga&an lis&ri' : ,aitu ke2elakaan aki*at hu*ungan pendek%elektric short &0 aki*atn,a akan menim*ulkan kerusakan pisik maupun psikis *agi seseorang0 kerusakan alat dan kerusakan pekerjaan) Pen2egahan ke2elakaan aki*at listrik0 ,aitu kita harus *erhati+hati memeriksa keadaan instalasi maaupun paralatan listrik jangan sampai terjadi ke*o2oran %uninsulation& pada jaringan listrik0 selalu mengikuti aturan/prosedur pemasangan listrik ,ang *enar) pa*ila dijumpai ke*o2oran pada sam*ungan ka*el segera diisolasi dengan *ahan dan 2ara ,ang *enar) 5ila ada sam*ungan % conecting-screw) ,ang longgar atau lepas0 segera ken2angkan dengan alat ,ang *enar dan aman) Ke*ela'aan 'arena 'era*,nan: Ke2elakaan ini diaki*atkan karena kontaminasi *ahan+*ahan kimia *era2un % poison mater & ,ang *erasal dari logam dasar %base metal & dari *ahan solder terle*ih lagi dari *ahan tam*ah % fluxes&) 5ahan+*ahan *er*aha,a ini *erupa uap solder0 2airan0 ser*uk atau pasta0 apa*ila terhirup0 terkena anggota *adan se2ara langsung maka akan menim*ulkan aki*at ,ang patal) Se*agai upa,a pen2egahan ke2elakaan terhadap kera2unan0 ,aitu kita selalu *erupa,a melindungi anggota *adan dengan peralatan ,ang sesuai dan standar dan *ertindak hati+hati dan aspada) Perlu diperhatikan pula tidak han,a kita ,ang *ekerja langsung tetapi orang lain ,ang tidak terli*at langsung harus terlindungi0 ,aitu dengan memasang perhatian atau tanda+tanda daerah *er*aha,a) Se*elum memulai melakukan pen,olderan ada *e*erapa hal ,ang perlu diperhatikan dalam men,older : 1) Bangan pernah men,entuh ujung solder karena panasn,a *isa men2apai #'' 4 ") 5ekerja pada ruang ,ang *erentelasi 2ukup *aik 3) 6indari menghirup asap hasil solderan #) 4u2i tangan setelah memakai solder karena timah mengandung at ,ang *er*aha,a) 3. Ti!a Solder dan Baan Ta!"a Menolder Timah solder adalah *ahan logam ,ang digunakan untuk merekatkan sam*ungan antar komponen) Timah solder terdiri dari 2ampuran dari Tin dan Lead %timah hitam&) 4ampuran umum ,ang *iasa digunakan adalah ('F Tin dan #'F =ead dengan titik leleh 1A' '4



8am*ar 11) Timah solder Ta*el di *aah ini menampilkan *er*agai per*andingan 2ampuran lain disertai suhu lelehn,a) Ta*el 1) 5ahan timah solder dan suhu lelehn,a Tin/=ead

Titik =eleh %'4&

#'/(' $'/$' ('/#' (3/3. A$/$

"3' "1# 1A' 13 ""#

Melapisi permukaan ujung solder dengan timah *iasa dise*ut dengan istilah ‘tinning’ Penimahan %tinning & ini sangat perlu terutama untuk+*aut+solder ,ang *aru0 gunan,a agar timah patri mudah melekat pada ujung *aut solder) ;ntuk menghasilkan pekerjaan ,ang *aik penimahan harus mengikuti prosedur ,ang *enar agar timah patri se*agai *ahan pen,am*ung dapat melekat pada permukaan ujung *aut+solder) =angkah+langkah melakukan penimahan adalah se*agai *erikut : 1) Siapkan perlengkapan ,ang diperlukan untuk melakukan tinning0 sepertiG alat pemanas0 kikir kasar dan kikir sedang0 2airan air keras %N64l&0 resin %arpus&0 dan *ila perlu lap kain+pernel atau majun ") 5ersihkan permukaan ujung kepala+*aut solder dengan kikir hingga rata dan halus 3) 5ersihkan ser*uk *ekas kikir sampai *ersih dengan kain atau majun #) Panaskan kepala+*aut solder sampai kira+kira 1.'o 4 %*erar merah kela*u& $) 4elupkan pada larutan air+keras atau arpus () 8osokan pada timah padat sampai timahn,a men2air danmelekat dengan rata pada seluruh permukaan ujung kepala *aut+solder .) 5ersihkan kem*ali permukaan kepala *aut+solder dengan majun ) Selanjutn,a kita 2o*a hasil penimahan terse*ut dengan memanaskan kem*ali *aut+solder sampai kira+kira "1'o 4



A) 8osokan kem*ali pada timah dingin0 apa*ila 2airan timah melekat pada seluruh permukaan kepala *aut+solder itu *erarti pekerjaan penimahan%tinning & *erhasil) kan tetapi *ila tidak tandan,a tidak/*elum maka pekerjaan penimahan itu harus diulang sampai *erhasil) Ti!a Ti!a atau timah putih0 tahan terhadap pengaruh oksidasi udara0 *ahan ini le*ih keras dari timah hitam0agak ken,al sehingga dapat di*uat dalam *entuk timah kaat) Timah tidak rusak oleh air maupui udara0 maka logam ini sangat *aik dipakai se*agai logam pelindung atau pem*ungkus %coating &0 akan tetapi *ila dengan air laut terjadi pem*entukan timah 2hlorida) Ti!a i&a! atau &i!"el Timah hitam *erarna a*u+a*u terang dalam udara ter*uka arnan,a menjadi gelap) =ogam ini sangat lunak dan ken,al mudah sekali di*entuk) Meskipun timah hitam dalam keadaan murni sangat lem*ek0 namun dengan menam*ahkan paduan unsur ,ang lain seperti : antimon0 arsen0 tem*aga dan seng0 dapat menjadi le*ih keras) Selain lunak timah hitam adalah satu satun,a logam *erat ,ang mempun,ai suhu 2air ,ang rendah dan kepadatan ,ang tinggi) Dengan kepadatan ,ang tinggi ini maka logam ini *an,ak digunakan untuk pelindung radiasi seperti pada sinar+X dan energi nuklir) Pad,an &i!a dan &i!a i&a! Dalam pen,olderan *iasan,a digunakan 2ampuran antara timah murni dengan timah hitam dengan kadar 2ampuran sesuai dengan titik leleh seperti ditunjukkan pada ta*el diatas) ;ntuk keperluan pen,olderan untuk peralatan elektronik digunakan timah dengan 2ampuran ('/#' dengan titik leleh 1A' '4 dan *iasan,a *er*entuk kaat *ulat dengan diameter ') mm) Didalam kaat timah terse*ut diisi dengan *ahan tam*ah %pasta0 arpus0 -lu>& ini dimaksudkan untuk mempermudah proses pen,olderan dengan hasil ,ang *aik) da *e*erapa jenis timah ,ang digunakan untuk men,older sesuai ke*utuhann,a seperti ditunjukkan pada gam*ar)

8am*ar 1" Ma2am+ma2am *entuk timah solder Baan &a!"a %-lu>0 pasta0 air keras&



Dalam praktekn,a untuk pen,olderan di*utuhkan *ahan tam*ah% fluxes& ,ang *er-ungsi untuk mem*ersihkan permukaan logam ,ang akan disam*ung dari kotoran terutama ,ang *ersi-at kimia sehingga 2airan patri meresap pada kedua sisi permukaan logam) 5ahan tam*ah *erupa resin % rpus &0 *an,ak dipakai se*agai *ahan tam*ah pada industri elektronika) Hesin *erasal dari penorehan getah pohon pinus kualitasn,a dilihat dari arnan,a0 dikenal se*agai air putih %white water &

8am*ar 13 lu> untuk segala pen,olderan Disamping resin ada juga jenis *ahan tam*ah lainn,a diantaran,a : sam organik 0asam amino dan asam halogen 4. Perala&an Menolder-!e!a&ri 1) 5aut solder % soldering iron& ") Dapur atau kompor pemanas %soldering tor2h& 3) Meja patri atau *antalan patri

Ba,& solder 5aut solder merupakan alat utama untuk pekerjan men,older/mematri0 terdiri dari *agian+*agian 1. Kepala+*aut solder %iron tip& 2. 8agang/Pegangan %handle) Iron Tip/ujung solder menghu*ungkan dan men,alurkan panas dari elemen pemanas ke sam*ungan) Pada ?tip@ solder0 umumn,a ter*uat dari tem*aga atau 2ampuran tem*aga karena ke2apatan men,alurkan panas ,ang tinggi %kondukti-&) Kekondukti-an tip akan mempengaruhi energi panas ,ang dikirim dari elemen pemanas) 5aik *entuk geometri maupun ukuran tip solder akan mempengaruhi per-orma dari solder itu sendiri) Karakter dari tip dan kemampuan elemen pemanas akan mempengaruhi e-esiensi dari sistem pen,olderan) Panjang dan ukuran tip akan mempengaruhi aliran panas sedangkan *entukn,apun mempengaruhi se*erapa *aik panas terse*ut disalurkan ke sam*ungan) Pegangan atau gagang *aut+solder di*uat dari ka,u atau *ahan lain ,ang tidak menghantar panas seperti plastik dan lain+lain) Dalam pemakian sehari+hari dapat kita jumpai dua jenis solder ,aitu : Solder tangan %hand solder& dan solder listrik %ele2tri2 solder& Pada gam*ar 1# ditunjukkan ma2am+ma2am *entuk *aut solder



8am*ar 1# Ma2am 7ma2am *aut solder ;ntuk pekerjaan pekerjaan di*engkel listrik/elektronik ,ang digunakan adalah jenis solder listrik %ele2tri2 solder& dengan model dan ukuran ,ang *er*eda+*eda. Ma2am+ma2am model/*entuk kepala *aut solder listrik disesuaikan dengan ke*utuhan0 dan jenis pekerjannn,a 5iasan,a ukuran *aut+solder listrik din,atakan dalam Watt 0 sedangkan modeln,a ada ,ang tetap ditempat dan dilengkapi asesoris ,ang lengkap) Model *aut+solder ini *an,ak dipakai pada pekerjaan elektronik dan pekerjaan instrumentasi0 model ini dise*ut *aut+solder tetap % soldering stasion)

8am*ar 1$ 5aut+solder+tetap da juga jenis *aut+solder model pistol % solder iron gun& *an,ak dipakai pada pekerjaan elektronik/listrik0 pekerjaan instrumentasi0 komonikasi dan seris kelistrikan otomotip) Model *aut+solder ini *an,ak disukai karena praktis dan dapat di*aa dilapangan)

8am*ar 1( 5aut solder pistol



Selain itu ada ,ang le*ih ke2il lagi modeln,a terutama sekali pada pekerjaan elektronik dan instrumentasi ,aitu *aut+solder mini %mini uick & dan pena solder % soldering-pen&)

8am*ar 1. 5aut solder mini

8am*ar 1 5aut solder pena Model *aut+solder listrik standar kapasitas panasn,a ditentukan dalam satuan !att0 untuk pekerjaan di *engkel elektronik antara "$ s)d "'' !att0 sedangkan untuk pekerjaan agak *esar %heah! dut!& seperti ,ang digunakan pada pekerjaan industri pelat0 menggunakan *aut+solder kapasitasn,a ,ang le*ih *esar ,aitu antara : 3"$ s)d #$' !att)

8am*ar 1A 5aut+solder listrik untuk pekerjaan *iasa ;ntuk pekerjaan industri ,ang pekerjaann,a terus menerus dipakai model *aut+ solder untuk industri % solder iron for industri and continious work)

8am*ar "' 5aut+solder untuk pekerjaan industri



5. Pe!a'aian solder Dalam era glo*alisasi segala jenis produk industri manu-aktur *erkem*ang sangat pesat seiring dengan tuntutan permintaan pasar dan kemajuan industri) Persaingan ,ang sangat n,ata% signifikan& ,aitu pada kualitas produk0 oleh karena itu0 pada pen,olderanpun di*utuhkan teknologi ,ang tinggi dan dikerjakan se2a ra pro-esional) Pemakaian pe,olderan%soldering appli2ation& dikelompokkan menjadi : 1) ;ntuk pemakaian industri rumah tangga%home industri& ") ;ntuk pemakaian industri kemasan ringan%light 2ontainer& 3) ;ntuk pemakaian industri -a*rikasi pelat tipis%light sheet metal fabrication& #) ;ntuk pemakaian industri elektronika0listrik0 telekomunikasi dan intrumentasi) Ind,s&ri r,!a &angga ,aitu pem*uatan perkakas dapur seperti tempat air0 jolang dan alat masak lainn,a) Pekerjaan talang% guthering & pada saluran air diatas atap) Ind,s&ri 'e!asan ringan0 seperti untuk pem*uatan kemasan makanan0 minuman0 oli dan se*againn,a) Ind,s&ri a"ri'asi +ela& &i+is0 meliputi pekerjaan pem*uatan pipa saluran%ducting & dengan menggunakan *ahan pelat *aja lapis seng%5B=S& pelat aluminium0)pelat *aja tahan karat Ind,s&ri ele'&roni'a Pekerjaan pen,olderan merupakan pekerjaan ,ang sangat ital dan dominan pada industri elektronika) Seperti pada pen,olderan komponen ke jalur P450 pen,am*ungan ka*el+ka*el dengan komponen diluar P45) Produk elektronika sekarang sangat modern dengan menggunakan komponen dalam ukuran ,ang sangat ke2il dan sangat rumit seperti pada 2hip I4 maupun komponen semikonduktor lainn,a) Pekerjaan patri di industri dilakukan se2ara manual maupun otomatis0 tergantung pada jenis dan jumlah pekerjann,a) Pekerjaan ,ang jumlahn,a relatip ke2il atau pekerejaan per*aikan0 pen,olderan dikerjakan dengan 2ara manual) kan tetapi *ila pekerjaann,a dalam jumlah ,ang *an,ak dan *entukn,a seragam serta *erlangsung terus+menerus menggunakan sistim *an *erjalan %con"e!or &0 pen,olderan dengan 2ara semi+otomstis0 otomatis+penuh *ahkan dengan 2ara ro*ot seperti ,ang dilakukan pada industri elektronika) 6. K,ali&as /asil Solder gar pen,olderan menghasilkan produk ,ang *erkualitas sesuai pers,aratan di industri0 maka haruslah melalui tahapan tahapan proses ,ang *enar) Prosedur proses pen,olderan adalah se*agai *erikut : 1) Men,iapkan peralatan atau komponen ,ang akan disolder ") Men,iapkan peralatan untuk men,older 3) Memilih *ahan solder



#) Mem*ersihkan *agian ,ang akan disolder $) Memanaskan *aut solder sampai suhu ,ang 2ukup () Memanaskan *ahan solder %timah& pada permukaan ujung *aut solder se2ukupn,a .) Melakukan pen,olderan pada komponen ,ang telah disiapkan ) Memeriksa hasil pen,olderan Persia+an Menoder 1) Tempatkan solder pada tempatn,a dan hu*ungkan ja2k solder kesum*er tegangan listrik %stop kontak&) Solder mem*utuhkan aktu *e*erapa menit untuk mendapatkan panas ,ang diinginkan % J #''  4& ") nda *isa memeriksa panas dengan melelehkan timah diujung solder0 setelah itu timah dapat di*ersihkan dengan spon atau *usa ,ang agak *asah) Me!,lai Menolder 1) Pegang soder seperti memegang pinsil pada *agian pegangan %handle & solder) Selalu diingat untuk tidak memegang *agian panas ,ang lain)

8am*ar "1 4ara men,older ") Sentuhkan ujung soder ke media pen,olderan % P45 & lalu tahan *e*erapa detik dan langsung tempelkan timah diujung soder sehingga timah meleleh pada komponen ,ang akan disoder) 3) ngkat solder *eserta timah sehingga solderan ter*entuk dan diamkan *e*erapa saat)

8am*ar "" Pemasangan komponen



8am*ar "3 6asil solderan #) Perhatikan hasiln,aG hasil ,ang *aik jika solderan *erkilau/mengkilap dan mem*entuk keru2ut) Bika tidak anda perlu memanaskan dan mem*entukn,a lagi) Mengg,na'an /ea& Sin'. 5e*erapa Komponen seperti transistor *isa saja rusak karena terlalu panas saat men,older) ;ntuk menghindari kerusakan terse*ut se*aikn,a meggunakan peredam panas %heat sink& ,ang dijepitkan diantara kali komponen dengan titik pen,olderan) Bepit 5ua,a standar dapat digunakan se*agai heat sink untuk melaksanakan pen,olderan )

8am*ar "# Bepit *ua,a



Ta*el ") ;rutan pen,olderan *e*erapa jenis komponen ,ang *aik adalah :

7. Desoldering Suatu saat nda mungkin ingin agar hasil sam*ungan solder *isa dilepas/dipisahkan atau kita ingin mengatur posisi ka*el maupun komponen0 untuk itulah kita perlu melakukan kegiatan ,ang dise*ut #esoldering.



8am*ar "$ Pen,edot timah/atra2tor da dua 2ara untuk melakukann,a ,aitu : a) Memakai $ttracktor %Pen,edot Timah& 1) Tekan pompa/pegas sampai terkun2i ") Setelah sam*aungan dipa+naskan dengan solder dan timahn,a men2air0 rahkan ujung traktor ke titik sam*ungan ) 3) Tekan tom*ol untuk melepaskan pegas sehingga men,edot timah ,ang telah 2air tadi ke dalam traktor #) ;langi 2ara di atas untuk menghilangkan atau mem*ersihkan sisa timah ,ang masih menempel pada sam*ungan $) traktor mungkin perlu dikosongkan isin,a dengan mem*uka sekrup jika sudah penuh *) Memakai %older &emo"er Wick % Pita Tem*aga &

8am*ar "( pita tem*aga 1) rahkan pita tem*aga ke arah sam*ungan *eserta ujung solder ,ang sudah panas ") Seketika timah meleleh0 dan timah terse*ut akan langsung tertarik ke pita tem*aga 3) ngkat pita tem*aga terle*ih dahulu *aru kemudian solder juga diangkat #) Potong dan *uang ujung pita tem*aga ,ang terkena timah) $) ;langi 2ara di atas untuk menghilangkan atau mem*ersihkan sisa timah ,ang masih menempel pada sam*ungan Setelah menghilangkan hampir seluruh timah dari sam*ungan0 nda *isa melepas atau mem*etulkan ka*el atau komponen dari papan P45 ) Bika



sam*ungan tidak mudah terpisah0 2o*a untuk memanaskan sam*ungan lagi dengan solder0 lalu tarik ka*el atau komponen terse*ut *egitu timah meleleh) 6ati+hati karena panas dapat meram*at melalui komponen sehingga dapat mem*akar tangan nda sendiri) 8. Per&olongan Per&a!a A'i"a& Ter"a'ar +ada saa& !enolder Pada umumn,a ke2elakaan pada aktu men,older *iasan,a tidak terlalu parah dan pengo*atann,a pun tergolong mudah : 1) Se2epatn,a dinginkan *agian tu*uh ,ang ter*akar dengan air dingin ) Diamkan *agian ,ang ter*akar untuk selang aktu $ menit %disarankan 1$ menit&) Bika es ada mungkin *isa le*ih mem*antu)0 tapi janggan sampai terlam*at mendinginkan dengan air dingin) ") Bangan oleskan salep maupun krim) =uka akan 2epat sem*uh tanpa di*eri salep maupun krim) Kain kering akan *erguna0 misaln,a sapu tangan untuk menutupi luka dari lingkungan kotor) 3) 4ari *antuan medis jika luka ,ang tim*ul 2ukup luas) Cang perlu dilakukan untuk men2egah resiko ter*akar: 1) Selalu tempatkan solder pada tempatn,a seha*is melakukan pen,olderan ") 5iarkan sam*ungan agar dingin selama *e*erapa saat se*elum disentuh 3) Bangan pernah sekalipun men,entuh ujung solder ke2uali jika anda ,akin *aha solder dalam keadaan dingin) E.

0.

METODE PEMBELAJARAN 1. 2. '.

Model Pem*elajaran Pendekatan Metode Pem*elajaran

: #isco"er! Learning %Penemuan& : %cientific Learning : 4eramah0 diskusi0 tan,a jaa*0 demonstrasi

dan penugasan .

=angkah 7 langkah Pem*elajaran

SKENARIO PEMBELAJARAN PERTEMUAN 1 Kegia&an Lang'a Pe!"ela2aran ,r, Peser&a didi' Penda,l,an (145) 8uru memasuki ruang Salam kelas Peserta didik menjaa* 8uru mengu2apkan salam guru dengan salam se*agai pem*uka kompak pelajaran Doa 8uru menunjuk ketua Peserta didik *erdoa kelas untuk memimpin menurut agama dan doa keper2a,aann,a masing+masing) 

Alo'asi 3a'&,



1



1













Kehadiran

persepsi dan Motiasi









8uru menge2ek kehadiran peserta didik dengan memanggil satu+persatu nama sisa sesuai nomor urut ,ang ada di a*sensi 8uru memulai pem*elajaran dengan melakukan apersepsi dengan 2ara mem*eri gam*aran tentang materi ,ang akan dipelajari dan menunjukkan pentingn,a materi dalam kehidupan sehari+hari dan untuk masa depan peserta didikG dengan ga,a dialog 8uru mem*erikan motiasi *erkaitan dengan materi pem*elajaran) 8uru mem*im*ing dan mem*antu peserta didik untuk memahamkan tujuan pem*elajaran dengan melontarkan pertan,aan+pertan,aan agar anak+anak aktiuntuk menentukan tujuan pem*elajaran

Kegia&an In&i (645) 8uru mena,angkan Pemahaman poer point presentasi/ aal ideo se*agai pemahaman aal materi ,ang akan dipelajari









Peserta didik menjaa* presensi dari guru dengan menga2ungkan tangan dan menjaa* ?6adir Pak/5u@

3

Peserta didik memperhatikan dan termotiasi dengan gam*aran materi ,ang di*erikan oleh guru dengan mem*erikan respon ,ang *aik dan *erusaha memahami pen,ampaian guru

"

1 





Peserta didik memperhatikan dengan seksama dan tetap santun) Peserta didik memahami tujuan pem*elajaran dengan menjaa* pertan,an dari guru dan se2ara proakti- mereka men,e*utkan tujuan pem*elajaran sesuai dengan pemahaman peserta didik

"

Peserta didik melihat / memperhatikan ,ang dita,angkan oleh guru dengan rasa tanggungjaa* dan kreati- se*agai pemahaman aal materi ,ang akan dipelajari

1'



Pem*entukan kelompok



Pelaksanaan Diskusi











Persiapan praktikum



Pelaksanaan Praktikum

Men,ajikan hasil praktikum dan hasil diskusi









8uru mem*agi peserta didik menjadi *e*erapa kelompok0 sesuai dengan karakteristik peserta didik untuk mendiskusikan tugas ,ang di*erikan oleh guru) 8uru meminta setiap kelompok untuk *ekerjasama dengan penuh tanggung jaa* dan toleran Selama diskusi *erlangsung0 guru mem*im*ing dan memantau jalann,a diskusi masing+masing kelompok dan mengarahkan kelompok ,ang mengalami kesulitan 8uru mem*im*ing peserta didik untuk men,iapkan alat dan *ahan praktikum dan melaksanakan prosedur K3 8uru menugaskan peserta didik untuk *ekerja mempraktikan alat+alat kerja *engkel se2ara mandiri dan teliti 8uru menge2ek hasil praktikum ,ang dilakukan oleh masing+ masing peserta didik dan mem*erikan reard untuk peserta didik ,ang sukses dalam melakukan













Peserta didik *erkumpul dan *erkerjasama sesuai dengan kelompok ,ang telah ditunjuk oleh guru dengan senang hati dan men2atat tugas ,ang di*erikan oleh guru untuk didiskusikan Peserta didik melakukan diskusi kelompok dengan *ekerjasama0 penuh tanggung jaa*0 dan toleran Peserta didik *ertan,a dengan santun kepada guru apa*ila mengalami kesulitan selama proses diskusi *erlangsung

1'

Peserta didik men,iapkan alat dan *ahan praktikum dan melaksanakan prosedur K3 dengan penuh tanggungjaa*) Peserta didik se2ara mandiri dan 2ermat melakukan praktikum menggunakan alat+alat kerja *engkel

1'

Peserta didik menunjukkan hasil praktikumn,a kepada guru dengan tanggung jaa*

1'

1'

"'



praktikum 



Pen,&,+ (145) He-leksi 



Tindak lanjut









Doa



8uru menunjuk *e*erapa kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusin,a di depan kelas



8uru mem*erikan kesempatan pada peserta didik lain untuk menanggapi prensentasi dari peserta didik ,ang maju di de pan kelas



8uru mengajak para peserta didik untuk mere-leksi *elajarn,a: apa ,ang sulit dipelajari0 masalah apa ,ang dirasakan0 *agaimana kesuksesan dan/atau kegagalan dalam pekerjaann,a)

8uru mem*erikan tugas rumah untuk peserta didik ,ang kurang memahami materi dan mem*erikan penga,aan untuk peserta didik ,ang sudah memahami materi 8uru mem*eritahukan kepada peserta didik tentang materi ,ang akan dipelajari pada pertemuan selanjutn,a

8uru mengakhiri









Kelompok ,ang ditunjuk oleh guru0 mempresentasikan hasil diskusin,a di depan kelas dengan penuh tanggung jaa*

Peserta didik ,ang lain proakti- menanggapi presentasi dari peserta didik ,ang maju di depan kelas se2ara sopan

Peserta didik menjaa* dan mengajukan pertan,aan kepada guru dengan santun

$

Peserta didik ,ang kurang memahami materi men2atat tugas rumah ,ang di*erikan oleh guru dan peserta didik ,ang sudah memahami materi men2atat penga,aan ,ang di*erikan oleh guru Peserta didik memperhatikan dan mem*eri tanda pada *uku re-erensi mereka tentang materi ,ang akan dipelajari pada pertemuan *erikutn,a Peserta didik *erdoa

"

"

1



%Mengakhiri Pelajaran&

/.

pelajaran dengan menunjuk ketua kelas untuk memimpin doa

menurut agama dan keper2a,aann,a masing+masing

ALAT7 BA/AN DAN SUMBER BELAJAR lat 1) ")

=aptop0 =em*ar Kerja Media

Pro,ektor0 =aptop0 5ahan Ta,ang %PPT/ideo&0 Solder0 timah0 P45 *olong+*olong) 3)

Sum*er Pem*elajaran

+ I.

Internet

PENILAIAN Te'ni' Penilaian spek ,ang dinilai 1) Kerjasama ") Tanggungjaa* 3) Kreatiitas #) Kejujuran $) Ke2ermatan () Santun .) Proakti) Persiapan instalasi A) Pelaksanaan instalasi 1') 6asil instalasi 11) KD ?Menjelaskan konsep komponen pasidan komponen akti- termasuk komponen sensor dalam elektronika industri)@

No

Teknik Penilaian

!aktu Penilaian

Pengamatan

Proses Diskusi

Instrumen Penilaian

Keterangan

=em*ar Pengamatan

Penilaian Sikap

;njuk kerja

Proses Praktikum

=em*ar Pengamatan

Penilaian Keterampilan

Tes Tulis

Setelah Praktikum

Essa,

Penilaian Kogniti-



1.

Penilaian Si'a+

Ins&r,!en Penilaian Si'a+

No

Na!a Sis3a

a g ! n a s , a g g 2 r n e a K T " a 3 a 2

Indi'a&or

s a & i 8 i & a e r K

n n n . i a & a & , & r ' n a , a 2 a o r , ! r S P 2 e e * K e K

S'or

1 " 3 # $ ( .  A 1' 11 1" 13 1# 1$ 1( 1. 1 1A "'

Malang0 13 Buli "'1. Mengetahui0 8uru Pamong

Mahasisa KP=

Sugiandi0 S)Pd)

Tri Dianita Hull,

NIP)

NIM) 1#'$3#(''..(



Indi'a&or Penilaian Si'a+9 Ker2asa!a a) Terli*at akti- dalam *ekerja kelompok) *) Kesediaan melakukan tugas sesuai kesepakatan) 2) 5ersedia mem*antu orang lain dalam satu kelompok ,ang mengalami kesulitan) d) Hela *erkor*an untuk teman lain) Tangg,ng2a3a" a) Melaksanakan tugas indiidu dengan *aik) *) Menerima resiko dari tindakan ,ang dilakukan) 2) Mengem*alikan *arang ,ang dipinjam) d) Meminta maa- atas kesalahan ,ang dilakukan) Krea&i8i&as a)

Dapat men,atakan pendapat dengan jelas %ideational fluenc!&

*)

Dapat menemukan ide *aru ,ang *elum dijelaskan guru %originalit!&

2)

Mengenali masalah ,ang perlu dipe2ahkan dan tahu *agaimana meme2ahkann,a %critical thinking &

d)

Mempun,ai rasa seni dalam meme2ahkan masalah %aesthetics&

Ke2,2,ran a.

Tidak men,ontek dalam mengerjakan ujian/ulangan

b.

Tidak menjadi plagiat %mengam*il/men,alin kar,a orang lain tanpa men,e*utkan sum*er& dalam mengerjakan setiap tugasTidak melakukan kegiatan ,ang tidak diminta)

c.

Mengemukakan perasaan terhadap sesuatu apa adan,a)

d.

Mengakui kesalahan atau kekurangan ,ang dimiliki

Ke*er!a&aan a) Mengerjakan tugas dengan teliti) *) 5erhati+hati dalam menggunakan peralatan) 2) Memperhatikan keselamatan diri d) Memperhatikan keselamatan lingkungan San&,n a) *)

5aik *udi *ahasan,a %sopan u2apann,a&) Menggunakan ungkapan ,ang tepat )

2) Menghargai guru dan sesama teman sekelas) d) Tidak men2iptakan kegaduhan saat proses pem*elajaran *erlangsung) Proa'&i a) 5erinisiati- dalam *ertindak



*) 2) d)

Mampu menggunakan kesempatan Memiliki prinsip dalam *ertindak %tidak ikut+ikutan& 5ertindak dengan penuh tanggung jaa*)

Nilai khir L

Keterangan Penilaian : # L jika empat indikator terlihat 3 L jika tiga indikator terlihat " L jika dua indikator terlihat 1 L jika satu indikator terlihat

#.

Penilaian Kogni&i

Soal Uraian Baa*lah pertan,aan *erikut ini dengan teliti dan *enar

1)

Belaskan mengenai hal+hal di *aah *erikut: a) Soldering *) Desoldering

")

Belaskan langkah+langkah Soldering

3)

Belaskan langkah+langkah Desoldering K,n*i Ja3a"an Dan R,"ri' Penilaian Uraian

No. Soal

Ja3a"an

S'or



1)

Baa*an *enar dan lengkap

a) Soldering adalah proses mem*uat sam*ungan logam se2ara listrik dan mekanis menggunakan logam tertentu %timah& dengan mengga*ung+kann,a dengan alat khusus %solder&) *) Desoldering adalah pemisahan sam*ungan soldering dengan %absorbing) men,edot logam %timah& untuk melepas/memisahkan suatu komponen rangkaian Men,e*utkan " jaa*an *enar dan urut Men,e*utkan 1 jaa*an *enar dan urut Baa*an salah

"

$

$ 3 1

Baa*an *enar dan lengkap

+

Pegang soder seperti memegang pinsil pada *agian pegangan %handle & solder) Selalu diingat untuk tidak memegang *agian panas ,ang lain) + Sentuhkan solder ke media pen,olderan %P45& lalu tahan *e*erapa detik dan langsung tempelkan timah diujung solder sehingga timah meleleh pada komponen ,ang akan disolder + ngkat solder *eserta timah sehingga solderan ter*entuk dan diamkan *e*erapa saat + Perhatikan hasiln,a0 hasil ,ang *aik jika solderan *erkilau/mengkilap dan mem*entuk keru2ut) Bika tidak anda perlu memanaskan dan mem*entukn,a lagi

3

$

Baa*an *enar

$

Baa*an salah 4ontoh jaa*an *enar dan lengkap Memakai $ttractor %Pen,edot Timah& + Tekan pompa/pegas sampai terkun2i + Setelah sam*ungan dipanaskan dengan solder dan timahn,a men2air0 arahakan ujung pen,edot timah ke titik sam*ungan + Tekan tom*ol untuk melepaskan pegas sehingga men,edot timah ,ang telah 2air tadi ke dalam pen,edot timah + ;langi 2ara di atas untuk menghilangkan atau mem*ersihkan sisa timah ,ang masih menempel pada sam*ungan + Pen,edot Timah mungkin perlu dikosongkan isin,a dengan mem*uka sekrup jika sudah penuh Baa*an *enar Baa*an salah

" $

$ "



S'or Perolean Nilai Uraian :

; 144 S'or Ma'si!al

Malang0 13 Buli "'1. Mengetahui0 8uru Pamong

Mahasisa KP=

Sugiandi0 S)Pd)

Tri Dianita Hull,

NIP)

NIM) 1#'$3#(''..(

Penilaian Keterampilan

$.

No 1 I

Ko!+onen-S," 'o!+onen Penilaian # Persia+an Ker2a Keselamatan Kerja Kri&eria9 Memakai: 

Memakai pakaian kerja



Men,alakan komputer sesuai SP



Indi'a&or $ 

keselamatan kerja memenuhi

( 3



standar K3 keselamatan kerja kurang



memenuhi standar K3 keselamatan kerja tidak

'

memenuhi standar K3

Men,impan peralatan setelah

praktik Persiapan Peralatan

(



No

Ko!+onen-S," 'o!+onen

1

Penilaian # Kri&eria9 

Men,iapkan alat



Men,iapkan laptop



Men,iapkan jo* sheet

Indi'a&or



$ Persiapan Peralatan 3



memenuhi standar Persiapan Peralatan kurang

'



memenuhi standar Persiapan Peralatan tidak memenuhi standar

S'or Ko!+onen 9 II

1#

Proses 4ara kerja Kri&eria9 

Merangkai0 uji2o*a rangkaian

 

po1ers suppl,0 identi-ikasi masing+masing -ungsi dari



4ara kerja *enar/tepat Se*agaian 4ara kerja *enar/tepat 4ara kerja tidak *enar/tepat

komponen ,ang ada) S'or Ko!+onen 9 III

/asil Ker2a Presentasi / !aan2ara Kri&eria9 +

Materi

+

5ahasa

 # ' <



Menguasai materi0

#

menggunakan *ahasa *aku 

dan *enar0 serta mandiri Kurang mampu menguasai

"

materi0 kurang mampu menggunakan *ahasa *aku 

dan *enar0 serta mandiri Tidak menguasai materi0 dan tidak mampu menggunakan *ahasa *aku dan *enar)

S'or Ko!+onen 9 I%

>a'&, !aktu pen,elesaian praktek

' =



Selesai le*ih 2epat

#



No 1

Ko!+onen-S," 'o!+onen Penilaian # Kri&eria9 

Indi'a&or

 

Ketepatan



$ Selesai tepat aktu Selesai kurang tepat aktu Tidak mampu men,elesaikan

3 1 ' =

S'or Ko!+onen 9 Ke&erangan 9 Skor masing+masing komponen penilaian ditetapkan *erdasarkan perolehan skor terendah dari su* komponen penilaian)

Peri&,ngan nilai +ra'&i' (NP) 9 Prosen&ase Bo"o& Ko!+onen Penilaian

5o*ot %F& Skor Komponen

Persia+an Ker2a 1 "'F

Proses # $'F

/asil Ker2a $ 1$F

>a'&, @ 1$F

Nilai Pra'&i' (NP) ? NK 

NK Keterangan: 5o*ot diisi dengan prosentase setiap komponen) 5esarn,a prosentase dari setiap komponen ditetapkan se2ara proposional sesuai karakteristik program keahlian) 



NK L Nilai Komponen0 perkalian dari *o*ot dengan skor komponen



NP L penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen



Benis komponen penilaian %persiapan0 proses0 sikap kerja0 hasil0 dan aktu& disesuaikan dengan karakter program keahlian)

Nilai Psikomotorik L

Perolehan Skor ++++++++++++++++++++++++++ > ('F

3.7 & 4.7 Soldering Dan Desoldering

Recommend Documents