golongan unsur pada tabel periodik antara 3a dan 4aFull description
EXPOSISCION SIFLIS VIH ETS
Stadium dalam Anastesi
This is project report on Stadium automation system for computer engineering departmentFull description
Patogenesis dari kanker Serviks dan stadium dari karsinoma serviks berdasarkan klasifikasi FIGO
SOP SIFILISSDeskripsi lengkap
here we go... my second published, enjoy it...Full description
sifilisDescripción completa
Full description
TEMPLATE OSCE STATION 1. 2. 3. 4. 5.
Nomor Station Judul Station Alokasi Waktu Ting ingkat Kemamuan Kasus !ang "iu#ikan Kometensi "iu#ika ikan
(.
Kategori Sistem Tu)u*
0.
Instruksi +eserta #ian
Sistem Integumen-sifilis stadium 1 dan 2 15 menit
Tingkat Kemampuan SKDI: 4A $amu mendiagnosis% melakukan enatalaksanaan se&ara mandiri dan tuntas
1. 2. ". 4.
Anamnesis Peme Pemeri riks ksaa aan n isik isik!p !psi siki kiat atri ri Interpretasi Interpretasi #ata!kema #ata!kemampuan mpuan pr$se#ura% pr$se#ura% pemeriksa pemeriksaan an penun&ang penun&ang Penega Penegakan kan #iagn$ #iagn$sis sis #an #iagn$ #iagn$sis sis 'an 'an#in #ingg
5.
Tatalak atalaksan sanaa nonfar nonfarmak makote otera raii
(. ).
Tata% ata%ak aksa sana na ar arma mak$ k$te terap rapii K$mu K$muni nika kasi si #an #an e#u e#uka kasi si pas pasie ienn Peri%aku pr$essi$na%
'. 1. 2. 3. 4. 5. (. 0. '. . 1. 11.
Sistem Sa Saraf +sikiatri Sistem In Indra Sist Sistem em ,esi esira rasi si Sist Sistem em Kar Kardi dio oas asku kula larr Sistem Sistem astroi astrointe ntesti stinal nal%% /eato)i /eato)ilier lier%% dan +ankreas +ankreas Siste Sistem m in# in#al al dan dan Sal Salur uran an Kem Kemi* i* Sist Sistem em ,e ,ero rodu duks ksii Sistem Sistem ndo ndokri krin% n% $eta $eta)ol )olism isme% e% dan dan Nutr Nutrisi isi Sistem /ematolog /ematologii dan dan Imunologi Imunologi Sistem Sistem $usk $uskulo uloske skelet letal al
12. 12. Sist Sistem em Inte Integu gume menn SKENA*IO KLINIK: Seorang laki-laki usia 30 ta*un% datang ke +uskesmas dengan kelu*an tukak ada kelamin se#ak 5 *ari !ang lalu.
enitalia= Status enereologis= ulkus soliter dengan inggir indurasi dan dasar ulkus )ersi*% n!eri tekan 8-: K6 inguinal sinistra et dekstra= mem)esar% n!eri tekan 8-:
8gam)ar lesi ada kelamin: 3.
+engu#i menilai interretasi data9kemamuan rosedural emeriksaan enun#ang +emeriksaan laangan gela dengan )a*an emeriksaan dari )agian dalam lesi= T. pallidum 8C: +enetuan anti)odi dalam serum= Non treonemal = tes B", 8Venereal Diseases Research Laboratory : 191( •
Pertan0aan a&i' $%e/ PS Peran 0ang a&i' #itun&ukkan $t$ untuk m$% 30. 3'. 3. 4.
Tata etak Station Ke)utu*an a)oran Ke)utu*an $anekin Ke)utu*an Set Alat
Kontak seksual 8C:% )erganti-ganti asangan seksual 8C: s uda* 1 ta*un ini% terak*ir 2 minggu !ang lalu 8dengan +SK:% enggunaan kondom saat )er*u)ungan seksual 8-: -
$odel 1 Tidak ada Ada% tugas= menun#ukkan ulkus soliter dengan inggir indurasi dan dasar ulkus )ersi* Jenis set !ang diakai = 1. $e#a dokter 1 2. Kursi 2 3 S
*+5*IK PENILAIAN OSCE STATION ... I. *u'rik KOMPETENSI 1.
2.
Anamnesis
+ eme rik sa an is ik
6
1
2
"
+eserta u#ian ti#ak memfasilitasi as ie n u nt uk m en &e ri ta ka n kesakitann!a.
+eserta u#ian= $e mf as il it as i as ie n u nt uk • men&eritakan kesakitann!a% namun se'agian 'esar pertan0aan tidak mengara* ada informasi !ang relean% akurat dan adekuat. +eserta u#ian *an!a menan!akan H3 dari ' ertan!aan
+eserta u#ian= $emfasilitasi asien untuk men&eritakan • kesakitann!a% namun se'agian ke7i% pertan0aan tidak mengara* ada informasi !ang relean% akurat dan adekuat. +eserta u#ian *an!a menan!akan ( dari ' ertan!aan.
+eserta u#ian= $emfasilitasi asien untuk men&eritakan • kesakitann!a dengan ertan!aan-ertan!aan !ang sesuai untuk mendaatkan informasi !ang relean% akurat dan adekuat.
+eserta u#ian melakukan emeriksaan fisik sesuai masala* klinik asien tetai tidak mela kukan &u&i tangan se)elum dan setela* emeriksaan.
+eserta u#ian melakukan &u&i tangan se)elum dan setela* emerik saan% melakukan emeriksaan fisik sesuai masala* klinik asien dengan menggunakan teknik emeriksaan !ang )enar tetai tidak sistematik9runut.
+eserta u#ian melakukan &u&i tangan se)elum dan setela* emeriksaan% melakukan emeriksaan fisik sesuai masala* klinik asien dengan menerakan rinsi se)agai )erikut= • $enggunakan teknik emeriksaan !ang )enar • Sistematik9runut
+ ese rt a u #i an t id ak m ela ku ka n emeriksaan fisik !ang sesuai dengan masala* klinik asien
5O 5O T 5
+eserta u#ian menan!akan keada asien= 1. Se#ak kaan tim)ul tukak ada kelamin> 2. Aaka* ada rasa n!eri atau anas> 3. Aaka* ada ri?a!at kontak seksual> 4. Kaan ri?a!at kontak seksual terak*ir> 5. Aaka* sering )erganti-ganti asangan seksual>6ila I!a@ dengan siaa )erganti asangan seksual> (. Aaka* menggunakan kondom aa)il a kontak seksual> 0. Aaka* tukak suda* erna* dio)ati> '. Aaka* suda* erna* mengalami *al seerti ini se)elumn!a> 4
enitalia= D Status enereologis= ulkus soliter dengan inggir indurasi dan dasar ulkus )ersi*% n!eri tekan 8-: D K6 inguinal sinistra et dekstra= mem)esar% n!eri tekan 8-: 3.
$e la ku ka n tes9rosedur klinik atau interretasi
+eserta u#ian tidak meminta emeriksaan enun#ang !ang )enar
+eserta u#ian meminta enun#ang !ang )enar
emeriksaan
+eserta u#ian meminta emeriksaan enun#ang !ang )enar dan menginterretasi *asil emeriksaan enun#ang dengan lengka
+eserta u#ian meminta emeriksaan enun#ang !ang )enar dan menginterretasi *asil emeriksaan enun#ang dengan lengka serta
5
SKO *
data untuk menun#ang diagnosis )anding9diagnosis
men#elaskan keada asien dengan teat •
•
+emeriksaan laangan gela dengan )a*an emeriksaan dari )agian dalam lesi= T. pallidum 8C: +enetuan anti)odi dalam serum= Non treonemal = tes B", 8Venereal Diseases Research Laboratory : 191( Treonemal = tes T+/A 8Treponema Pallidum Haemagglutination Assay : 19'
4.
$enentukan diagnosis dan diagnosis )anding
+eserta u#ian tidak daat menentukan diagnosis dan diagnosis )anding
+eserta u#ian daat menetakan diagnosis
+eserta u#ian daat menetakan diagnosis dan 1 diagnosis )anding
Sifilis
+eserta u#ian menetakan diagnosis dan diagnosis )anding !ang lengka% sesuai dengan masala* klinik asien
+eserta u#ian memili* o)at dengan teat sesuai seluru* rinsi )erikut= 1. Teat indikasi 2. Teat dosis 3. Teat sediaan 4. Teat &ara em)erian 5. Teat *arga TTA+I tidak menuliskan rese dengan lengka
+eserta u#ian memili* o)at dengan teat sesuai seluru* rinsi )erikut= 1. Teat indikasi 2. Teat dosis 3. Teat sediaan 4. Teat &ara em)erian 5. Teat *arga "AN menuliskan rese dengan lengka dan )enar. • INJKSI D +enisilin )enEatin 2%4 #uta unit% I$% single dose atau D +enisilin rokain dalam aFua (. unit% I$% selama 1 *ari
,9 +enisilin )enEatin 2%4 #uta unit am 1
3
S1 ro in# I$
atau ,9 +enisilin rokain in aFua (. unit am 1 S1 ro in# 1 I$
(.
0.
Komunik asi dan atau edukasi asien
+eril aku rofesional
+eserta u#ian sama sekali tidak melakukan 4 rinsi komunikasi
+eserta u#i an tidak memin ta iEin se&ara lisan dan sama sekali ti#ak melakukan oin )erikut= 1.melakukan setia tindakan dengan )er*ati-*ati dan teliti se*ingga tidak mem)a*a!akan asien dan diri sendiri 2.memer*atikan ken!amanan asien 3.melakukan tindakan sesuai rioritas 4.menun#ukan rasa *ormat keada asien
+eserta u#ian menun#ukkan kemamuan )erkomunikasi dengan menerakan sa%a/ satu rinsi )erikut= 1. mamu mem)ina *u)ungan )aik dengan asien se&ara er)al non er)al 8rama*% ter)uka% kontak mata% salam% emati dan *u)ungan komunikasi dua ara*% reson: 2. mamu mem)erikan kesematan asien untuk )er&erita dan mengara*kan &erita 3. mamu untuk meli)atkan asien dalam mem)uat keutusan klinik% emeriksaan klinik. 4. mamu mem)erikan en!ulu*an !ang isin!a sesuai dengan masala* asien
+eserta u#ian menun#ukkan kemamuan )erkomunikasi dengan menerakan 28" dari 4 rinsi )erikut= 1. mamu mem)ina *u)ungan )aik dengan asien se&ara er)al non er)al 8rama*% ter)uka% kontak mata% salam% emati dan *u)ungan komunikasi dua ara*% reson: 2. mamu mem)erik an kesematan asien untuk )er&erita dan mengara*kan &erita 3. mamu untuk meli)atkan asie n dalam mem)uat keutusan klinik% emeriksaan klinik. 4. mamu mem)erikan en!ulu*an !ang isin!a sesuai dengan masala* asien
$eminta iEin se&ara lisan dan 182 p$in )erikut = 1. melakukan setia tindakan dengan )er*ati-*ati dan teliti se*ingga tidak mem)a*a!akan asien dan diri sendiri 2. memer*atikan ken!amanan asien 3. melakukan tindakan sesuai rioritas 4. menun#u kan rasa *ormat keada
$eminta iEin se&ara lisan #an " p$in )erikut= 1. mela kukan setia tindakan dengan )er*ati-*ati dan teliti se*ingga tidak mem)a*a!akan asien dan diri sendiri 2. memer*atik an ken!amanan asien 3. mela kukan tindakan sesuai rio rit as 4. menun#ukan rasa *ormat keada asien 5. mengeta*ui keter)atasan dengan meru#uk atau melakukan konsultasi )ila dierlukan
+eserta u#ian menun#ukkan kemamuan )erkomunikasi dengan menerakan se%uru/ rinsi )erikut= 1. mamu mem)ina *u)ungan )aik dengan asien se&ara er)al non er)al 8rama*% ter)uka% kontak mata% salam% emati dan *u)ungan komunikasi dua ara*% reson: 2. mamu mem)erikan kesematan asien untuk )er&erita dan mengara*kan &erita 3. mamu untuk meli)atkan asie n dalam mem)uat keutusan klinik% emeriksaan klinik. 4. mamu mem)erikan en!ulu*an !ang isin!a sesuai dengan masala* asien
2
+eserta u#ian mengedukasi asien dengan mengan#urkan= +asien dian#urkan untuk meng*indari kontak seksual sementara. uka #angan di maniulasi. Kontrol 1 )ulan kemudian untuk emeriksaan la)oratorium ulangan kem)ali. $eminta iEin se&ara lisan dan melakukan di )a?a* ini se&ara %engkap= 1. melakukan setia tindakan dengan )er*ati-*ati dan teliti se*ingga tidak mem)a*a!akan asien dan diri sendiri 2. memer*atikan ken!amanan asien 3. melakukan tindakan sesuai rioritas 4. menun#ukan rasa *ormat keada asien 5. mengeta*ui keter)atasan dengan meru#uk atau melakukan konsultasi )ila dierlukan
3
5.mengeta*ui keter)atasan dengan meru#uk atau melakukan konsultasi )ila dierlukan
5.
asien mengeta*ui keter)atasan dengan meru#uk atau melakukan konsultasi )ila dierlukan
II. ,%$'a% per$rman7e 5eri tan#a 9 pa#a k$%$m 0ang #ise#iakan sesuai #engan peni%aian An#a se7ara umum ter/a#ap kemampuan peserta u&ian TIDAK L+L+S 5O*DE*LINE L+L+S