KESEIMBANGAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT
1
DI STRI BUSICAI RAN TUBUH
Cairan intra selular (CIS) Cairan ekstra selular: (CES)
Cairan interstitial
Plasma darah
2
VARIASI PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN DAN BIOLOGIS
Total body water bayi dan anak < 2 th 20% lebih banyak dariada oran! dewasa
"ebih beresiko alami !an!!uan keseimban!an #airan dan elektrolit:
"uas
ermukaan tubuh lebih besar$ banyak banyak #arian hilan! melalui
kulit &'
2* + lebih tin!!i$ turno,er air lebih #eat
-rekuensi .in/al
ernaasan lebih tin!!i
belum matur: memerlukan lebih banyak air untuk
men!eluarkan sisa metabolisme Ter!antun!
#airannya
ada oran! lain dalam emenuhan kebutuhan kebutuh an
3
TOTAL BODY WATER
&erubah den!an ertambahan usia &ayi rematur$ T& 130% dari && &ayi mature$ T& 41% dari &&
Proorsi ini relati5 stabil samai usia rema/a
4
5
6
PENGKAJIAN FISIK TERFOKUS Parameter
Faktor ya! "#ka$#
Peam%#&a 'm'm
"e,el o5 distress
K't
Ne'rom'(k'&ar
Penurunan6enin!katan suhu tubuh 7ulit kerin! Tur!or lambat Edema 'ata #ekun! Pu#at CT8 *detik Perubahan tin!kat kesadaran: tidak resonsi5$ iritabel$ letar!i$ bin!un! Tan!isan lemah 7 ke/an!
Parameter
Faktor ya! "##&a#
Kar"#o)a(k'&ar
9adi: #eat dan lemah Penin!katan atau enurunan tekanan darah istensi ,ena di leher
Pera%a(a
Perubahan ke#eatan naas: ta#hynea$ anea$ naas #eat$ lambat &atuk
Ga(tro#ter(t#a&
istensi abdomen 8
MASALA* KEPERAWATAN D#a!o(a ke%era+ata
Kr#ter#a ,a(#&
.an!!aun er5usi /arin!an: otak$ !in/al$ .I$ C; bd e5ek dari kekuran!an #airan $ ketidakseimban!an elektrolit
Tanda !an!!uan er5usi dideteksi dan diinter,ensi dini
.an!!uan nutrisi: kuran! dari kebutuhan tubuh bd e5ek dari roses enyakit
nak mendaatkan intake #airan dan nutrisi yan! adekuat
Intoleransi akti,itas bd kelemahan dari roses enyakit
nak daat berakti,itas den!an normal sesuai den!an tin!kat erkemban!annya
7uran! en!etahuan : mana!emen !an!!uan keseimban!an #airan dan elektrolit
nak dan oran! tua mendemonstrasikan emahaman tentan! test dan rosedur 9 yan! dilakukan nak dan oran! tua memahami tanda awal ketidakseimban!an #airan dan elektrolit
TEST DIAGNOSTIK UNTUK MENGEVALUASI GANGGUAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT D#a!o(t#k te(t-%ro(e"'r
I"#ka(#
7ima darah dan analisa elektrolit (e=:&>9$ kreatinin$ 9a) ?emo!lobin dan hematokrit
?t$ ?b menin!kat ada kekuran!an #airan tubuh
nalisa !as darah
'en!analisa status asam dan basa
>rin se#i5i# !ra,ity
endah: kelebihan #airan di !in/al Tin!!!i:kekuran!an #airan$ !lukosa (@)$ terdaat enin!katan rotein urin
nalisa 5eses
10
E,aluasi konsistensi$ warna$bau dan adanya darah6mukus dalam
TERAPI CAIRAN . MANFAAT
'en!atur keseimban!an #airan tubuh 'en/a!a keseimban!an #airan dan elektrolit 'en/a!a keseimban!an asam da basa
ukun!an nutrisi: sumber ener!i
kses intra,ena: a!ar teta terbuka untuk medikasi
11
TERAPI CAIRAN. KESEIMBANGAN CAIRAN TUBU*
Re('(#ta(#. men!!anti kehilan!an #airan akut
7ristaloid: aserin!$ "$ 9ormal Salin
7oloid: de=tranA0
R'mata.
Elektrolit: 7E9 *&$ 7E9 *$ 7E9 B&
9utrisi: miaren$ mino,el00$ 12
OSMOLALI TASCAI RAN So&'t#o
O(mo&aty /mO(m-k!0
Isotoni# Solutions D
20
D 9ormal saline
*01
9ormal serum osmolality is 123 to 145 mO(m-k!6
?yotoni# Solutions D 0A% normal saline
BA
?yertoni# Solutions D B0
0
D B2
2
D B
44
D 20
B$0B0
Ideally$ to re,ent ,essel dama!e$ all substan#es in5used into the eriheral ,ein should ha,e a hysiolo!i# osmolality
ther mino a#id solutions: ea#h B%
B00
13
HI PERTONI S>
"arutan hiertonik menyebabkan #airan men!alir dari sel endotelial ke serum$ menyebabkan sel terendam
"arutan hiotonis menyebabkan ?yotoni# solutions #ause masuknya #airan kembali ke dalam sel$ sehin!!a sel distensi dan kemun!kinan e#ah 14
CAIRAN UNTUK RUMATAN B0 k! 8B020 k! 820 k!
B00 ml6k!&&6hari B000 @ 0ml6 (k!&&B0)62A /am B00 @ 20ml6(k!&&20)62A /am
Elektrolit umatan Sodium : 2* mEF6k!&&62A /am Potassium : B2 mEF6k!&&62A /am
CONTO*. nak $ 22 k! 7ebutuhan #airan62A /am GB00ml @ 2 (20ml) G BA0 ml Sodium Potassium
: AA mEF62A /am : 22 H AA mEF62A /am
15
"TI?9
&eraa kebutuhan #airan dan elektrolit rumatan ada anak di bawah ini
B nak && B4 7!
2 nak && 24 7!
* nak && 3 7!
B (B0=B00) @ (4=0)GB*0 ml) 2 (B0=B00) @ (B0=0)@ (4=20) GB0 ml) * (3=B00)G30 ml) 16
MODIFIKASI KEBUTU*AN CAIRAN Ke7't',a ek(tra
Pe'r'a ke7't',a
emam (B2% setia BC 8*4 C)
hiotermia (B2% setia BC <*4 C)
?ier,entilasi
Suhu lin!kun!an tin!!i
7elembaban san!at tin!!i
li!ouria6anuria
?amir tidak ada akti,itas
kti,itas ekstrim
Setia kehilan!an abnormal: diare$ oliuria
etensi #airan: !a!al /antun!
17
MODI FI KASICAI RAN ( CONT) ?itun!lah kebutuhan #airan anak $ 22 k!$ /ika saat ini dia men!alami demam$ *1$ C 7ebutuhan #airan62A /am GB00ml @ 2 (20ml) G BA0 ml Dema. ke7't',a 8a#ra me#!kat 91 : G BA0 @ B2% (BA0) G BA0 @B1A$1 G B42A$1 ml
18
TERAPI CAIRAN
Itra)ea. D
Per#%,era& a##ess: ,ena eri5er rute: alin! distal i, lo#k
D
Cetra& )eo'( a##ess: ,ena #a,a suerior dan in5erior
D
Itrao((e'( a##ess
Paretera& N'tr#t#o
19
Per#%,era& a88e((. )ea %er#;er
>ntuk medikasi6#airan sin!kat
rute$ /oint$ alin! distal
i, lo#k: 9S6hearin
Ceta& Veo'( A88e((
>ntuk waktu lama
Cairan den!an kadar !lukosa tin!!i$ komonen darah$ obat kemoterai
?arus den!an hearin
Itrao((e('(.
Samai den!an tahun
Situasi emer!ensididaatnya akses I;
20
NUTRISI PARENTERAL
T'$'a. memertahankan status nutrisi ada
D#7er#ka melalui: ,ena eri5er6#entral
Vea %er#;er (waktu sin!kat): maksimal !lukosa B0%
I"#ka(#: intake melalui .I tidak adekuat (kanker$ menin!katanya kebutuhan nutrisi
Kotra#"#ka(#. as#a bedah
Kom%ka(#. sesis
21
KOMPLIKASI TERAPI INTRAVENA
22
PREVALENSI KOMPLIKASI TERAPI CAIRAN
23
Kom%ka(#
Ge$a&a
T#"aka
B In5iltrasi (ekstra,asasi)
Cairan sekitar kateter &en!kak in!in (erabaan) Tetasan in5us melambat 9yeri
bser,able site Sto$ komres han!at bat untuk menetralkan
2 klusi kateter (darah$ #airan inkomatibel$ TP9$ antibiotik)
Tetesan terhenti
-lush den!an normal salin! >rokinase: darah ?C" : mineral 9a?C*: obatobatan Etylallkohol: liid
*Emboli udara
esiratory distress Sianosis Ta#hynea hiotension
.unakan alarm Clam kateter Posisi trendelenber!: #e!ah udara masuk ke ba!ian kiri /antun! dan bersirkulasi 7ontak 9P6dokter
24
kom%ka(#
Ge$a&a
T#"aka
A Plebitis
7emerahan sean/an! ,ena "ebih han!at ada area ,ena 'un!kin edema
.anti area tususkan 7omres han!at 20 menit Tin!!ikan area lebitis 7ontak 9P6dokter
In5eksi
7emerahan Eksudat Penin!katan SP
Cu#i tan!an Teknik steril 7uran!i maniulasi .anti #airan62A /am .anti kateter dalam 42 /am
.an!!uan elektrolit$ mineral$!lukosa dan rotein
Ter!antun! /enis ketidakseimban!an
7onsul dietitian$ dokter$ 9P untuk men!e#ek keteatan terai 'onitor tanda !an!!uan &erikan inter,ensi yan! sesuai
25
GANGGUAN KESEIMBANGAN CAIRAN DAN ELEKTROLIT B
ehidrasi
2
Edema
*
7etidakseimban!an asam dan basa
26
96 DE*IDRASI
I"#ka(# . Jika kehilan!an #airan melebihi asuan #airan
Peye7a7: enin!katan en!eluaran atau intake yan! menurun
O't%'t. diare$ emesis$ demam$ enin!katan 5rekuensi naas$ diuretik$ erdarahan$ luka bakar
Je#(. rin!an$ sedan!$ berat 27
JENI SDEHI DRASI ta"a
R#!a /<5:0
Se"a! /5=93:0
T#!kat ke(a"ara
lert to restless estless to letar!y
"etar!y# to #omatose
Tekaa "ara,
normal
9ormal: mun!kin rendah saat duduk
rendah
$at'!
9ormal
menin!kat
menin!kat
mem7ra
normal
kerin!
kerin!
mata
normal
9ormal6sunken
sunken
t'r!or
'un!kin normal lambat
lambat
Tem%rat'r k't
normal
din!in
Ur#e o't%'t
endah6normal li!uria$ (B2##6k!6hari)
din!in
Berat />93:0
Sedikit$ anuria
28
PE9.7JI9 7EPET9 P 97 K. 'E9."'I E?ISI
Intake and outut
'embran mukosa
>rin outut dan &J urin
&erat badan
-ontanel anterior ( anak <2 tahun)
Tanda ,ital
Perilaku (termasuk kesadaran)
Pen!isian kailer
'enan!is
-eses atau muntah &erkerin!at (demam atau enyebab lain) Tur!or kulit
Serum elektrolit dan !as darah ?ematokrit
S l i d e 2 9
TT"7S9 E?ISI
ehidrasi daat men!an#am /iwa$
Tindakan ertama adalah memerbaiki sirkulasi #airan den!an #ara men!!anti #airan yan! hilan!
Jika anak tidak tidur dan sadar$ berikan terai oral$ /ika tidak lakukan en!!antian lewat in5us
>I9 >TP>T ('I9I'>') U(#a
Ur# o't%'t
< * tahun
2* ##6 k!&&6 /am
A H B0 tahun
B2 ##6 k!&&6/am
B0 B thn
0B ##6k!&&6/am
LATI*AN . &eraa /umlah urin outut 2A /am ada anak: B>sia B tahun$ && A k! 2>sia A tahun$ && B1 k! *>sia B tahun$ && BB k!
B) 0B=A=2AG A0 B010 ## l i d 2) B2= B1=2AG A*2 1A S ## e31 *) 2*=BB=2AG A443*##
S>?9 7EPET9 &E-7>S P: Re,#"ara(#
" :
dehidrasi rin!an dan sedan!
nak sadar (#e!ah asirasi)
I9->S :
ehidrasi berat
'onitor kelebihan #airan
I9TE;E9SI 7EPET9
'onitor serin!: kondisi anak
Pen!ka/ian serin!: status hidrasi
Serin! men!ukur tanda ,iral
'onitor intake dan outut
'onitor urine outut (B2 ##6k!&&6/am)
Pemberian #airan oral dan intra,ena se#ara aman
'onitor berat badan anak
"akukan tindakan en#e!ahan in5eksi
E>7SI 7ESE?T9 >9T>7 7E">. 'en!etahui tanda dan !e/ala dehidrasi 'en!etahui /enis #airan dan /umlah yan! diberikan 'elakukan tindakan en#e!ahan den!an #ara #u#i tan!an /ika anak men!alami 'en#e!ah dehidrasi 'en!etahui kaan meminta ertolon!an ada erawat dan dokter
16 KETIDAKSEIMBANGAN ASAM BASA A(#"o(#( . %* 6@5
Re(%#ratory: ,entilasi tidak adekuat en!eluaran C2 tidak adekuat: asthma$ kerusakan usat erna5asan di otak$ em5isema Meta7o: semua enyebab ke#uali ernaasan yan! menurunkan h (diare$ '$ dll)
A&ka&o(#(. %* >?65
Re(%#ratory: hier,entilasi 'enurunkan tekanan arsial 2
Meta7o. semua enyebab ke#uali ernaasan yan! menin!katkan ? (muntah arah$ konsumsi soda bi#arbonas berlebihan)
35
ALAT BANTU TERAPI INTRAVENA
Syri ngepump
I nf us epump
36
I nt r avenaperi f er
I nt r avenas ent r al