makalah tentan sosio budaya makanan yang berhubungan dengan gizi
Full description
Makalah Belajar Pembelajaran Sosio Kultural
Tugas SosiologiDeskripsi lengkap
perspektif sosio ekonomi
Deskripsi lengkap
Fisiologi Hewan (Darah)
Deskripsi lengkap
Transdermal adalah salah satu cara administrasi obat dengan bentuk sediaan farmasi/obat berupa krim, gel atau patch (koyo) yang digunakan pada permukaan kulit, namun mampu menghantarkan obat masuk ...
TUGAS MAKALAH KIMIA ANALISIS MENGIDENTIFIKASI KATION DAN ANION PADA JURNAL Identifikasi Dan Penetapan Kadar Klorin (Cl2) Dalam Beras Putih Di Pasar Tradisional Klepu Dengan Metode Arg…Deskripsi lengkap
m
Landasan Sosio Dan Antropologi pendidikan
1844FDSFDSFFull description
Deskripsi lengkap
Koko
intro to socioFull description
bwaFull description
By Yanwar RizkyDeskripsi lengkap
perhitungan total beban pendinginDeskripsi lengkap
PPBL - KebisinganDeskripsi lengkap
Full description
tugas
SOSIOLOGI KONFLIK DAN KEKERASAN
HELMI ARDIAN N XI IPS 4
MADRSH ALIYAH NEGERI PURWOKERTO 2 2016/2017
1
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah makalah sederhana ini dapat saya slesaikan tepat waktu. Makalah ini ertema tentan! “"#n$lik dan "ekerasan”. Sea!ai penyusun% saya akui tidak lepas dari kesalahan dan kekuran!an dalam menyusun makalah ini. "arena itu saya men!harapkan kritik dan saran yan! meman!un untuk memperaiki penulisan malakalah selan&utnya. Sem#!a makalah ini erman$aat a!i para pema'a.
Purw#kert#% () *eruary +,(-
Penyusun
2
DAFTAR ISI
(. udul ..................................................................................... ( +. "ata Pen!antar ..................................................................... + /. Da$tar Isi................................................................................ / 4. 0A0 I PENDAH1LIAN.............................................................. 4 a.
Latar 0elakan!............................................................... 2
Di Ind#nesia yan! memiliki kera!aman etnis% udaya% dan latar elakan!% san!at erp#ntrensi untuk terliat k#n$lik dan kekerasan. 7leh sea itu% diutuhkan kesadaran dan kemampuan untuk dapat men!el#la k#n$lik men&adi suatu yan! p#siti$% yaitu den!an 'ara men!endalikan dan men&a!a inter!rasi s#sial yan! harm#nis. Namun demikian% kadan!kala pertentan!anpertentan!an tidak isa dihindari. Pertentan!an yan! timul dari peredaanperedaan terseut isa mendatan!kan k#n$lik dan kekerasan. Pertentan!an ini isa sa&a diseakan #leh peredaan tata 'ara% adat istiadat% suku an!sa% dan ahkan a!ama yan! seharusnya tidak perlu diesar esarkan. Padahal% apaila dikel#la dan ditan!ai den!an aik% isa mendatan!kan keman$aatan ai masyarakat.
B. RUMUSAN MASALAH a. Apa pen!ertian k#n$lik s#sial 8 . 0a!aimana 'ara penan!!ulan!annya 8 '. Apa pen!ertian kekerasan 8 d. 0a!aimana 'ara prnan!!ulan!annya 8 e. Apa sa&a entukentuk k#n$lik s#sial 8 $. 0a!aimana situasisituasi k#n$lik s#sial 8
C. TUJUAN PENULISAN a. Men!etahui pen!ertian k#n$lik s#sial. . Menetahui 'ara penan!!ulan!an k#n$lik. '. Men!etahui pen!ertian kekerasan. d. Men!etahui 'ara penan!!ulan!an kekerasan. e. Men!etahui entukentuk k#n$lik s#sial. $. Men!etahui situasisituasi k#n$lik s#sial.
4
BAB II PEMBAHASAN
I.
KONFLIK A. Pe!e"#$% K&'($)
Pen!ertian k#n$lik yan! palin! sederhana adalah “salin! memukul ” atau dalam ahasa latin diseut &u!a “9#n$i!ere”. Sedan!kan Istilah k#n$lik menurut kamus esar 0ahasa Ind#nesia :"00I; erarti per'ek'#kan% perselisihan% pertentan!an yan! ter&adi pada dua kuu atau leih. Ada pula pen!ertian lain men!enai k#n$lik% yaitu salah satu a!ian dalam interaksi s#sial yan! erentuk dis#siati$. Dalam s#si#l#!i anyak para t#k#h men!interprestasikan k#n$lik s#'ial eredaeda. Adapun pen&elasan k#n$lik s#'ial se'ara s#si#l#!is adalah sea!ai erikut< .
%. Be"*#e$ +1,6-
Menurut 0erstein% k#n$lik merupakan suatu pertentan!an atau peredaan yan! tidak dapat di'e!ah. "#n$lik ini mempunyai p#tensi yan! memerikan pen!aruh p#siti$ dan ne!ati=e dalam interaksi manusia. .
. R&e"# M. L%%!
Menurut lawan!% k#n$lik adalah per&uan!an memper#leh status% nilai% kekuasaan% dimana tu&uan mereka yan! erk#n$lik hanya memper#leh keuntun!an% tetapi &u!a untuk menundukan sain!annya. . A"$&& S34&&
Menurut Ari#n# Suy#n#% k#n$lik adalah pr#ses atau keadaan di mana dua pihak erusaha men!!a!alkan ter'apainya tu&uan masin!masin! diseakan adanya peredaan pendapat% nilainilai ataupun tuntutan dari masin!masin! pihak. 5. J%e* W. %5e" %5e
Menurut >anden dalam ukunya Sociology% k#n$lik diartikan sea!ai suatu pertentan!an men!enai nilai atau tuntutan hak atas kekayaan% kekuasaan% status atau wilayah tempat yan! salin! erhadapan% ertu&uan untuk menetralkan% meru!ikan ataupun menyisihkan lawan mereka.
e. S&e"8&& S&e)%#& 5
Menurut S#ern# S#ekant#% k#n$lik merupakan suatu pr#ses s#sial di mana #ran! per #ran! atau kel#mp#k manusia erusaha untuk memenuhi tu&uannya den!an &alan menentan! pihak lawan disertai an'aman atau kekerasan. B. Be#3)9Be#3) K&'($) S&*$%( Be"5%*%")% S$'%#4% a. K&'($) 5e*#"3)#$' % merupakan k#n$lik yan! mun'ul karena adanya perasaan tidak senan!% rasa en'i% dan dendam dari sese#ran! ataupun kel#mp#k terhadap pihak lain. "#n$lik ini dapat men!akiatkan hilan!nya nyawa dan harta enda. 9#nt#h < k#n$lik Am#n% P#s#% "upan!% dan Samas. K&'($) )&*#"3)#$' % merupakan k#n$lik yan! ersi$at b. $un!si#nal% k#n$lik ini mun'ul karena adanya peredaan pendapat dari kel#mp#kkel#mp#k dalam men!hadapi suatu permasalahan. "#n$lik ini akan men!hasilkan k#nsensus dari peredaan pendapat terseut. 9#nt#h < peredaan pendapat dalam #r!anisasi Be"5%*%")% P&*$*$ Pe(%)3 4%! Be")&'($) a. K&'($) :e"#$)%(; merupakan k#n$lik antark#mp#nen masyarakat di dalam satu struktur yan! memiliki hierarki. 9#nt#h < k#n$lik antara atasan dan awahan dalam satu kant#r. b. K&'($) <&"$=&#%(% merupakan k#n$lik yan! ter&adi antara indi=idu atau kel#mp#k yan! memiliki kedudukan yan! relati$ sama. 9#nt#h < k#n$lik antar#r!anisasi massa. c.
K&'($) 5$%!&%(% merupakan k#n$lik yan! ter&adi karena ketidakadilan al#kasi sumer daya ke seluruh #r!anisasi sehin!!a menimulkan pertentan!an yan! ekstrim. 9#nt#h< "#n$lik A'eh.
Be"5%*%")% S$'%# Pe(%)3 4%! Be")&'($) a. )&'($) #e"3)% % merupakan k#n$lik yan! diketahui #leh semua pihak. 9#nt#h < k#n$lik PalestinaIsrael. b. )&'($) #e"#3#3> % merupakan k#n$lik yan! hanya diketahui #leh #ran!#ran! atau kel#mp#k yan! terliat k#n$lik. Be"5%*%")% K&*e#"%*$ A)#$:$#%* M%3*$% 5$ M%*4%"%)%# a. )&'($) *&*$%(% merupakan k#n$lik yan! ter&adi akiat adanya peredaan kepentin!an s#sial dari pihak yan! erk#n$lik. b. )&'($) >&($#$) % merupakan k#n$lik yan! ter&adi karena adanya peredaan kepentin!an yan! erkaitan den!an kekuasaan. c.
)&'($) e)&&$% merupakan k#n$lik akiat adanya pereutan sumer daya ek#n#mi dari pihak yan! erk#n$lik.
d.
)&'($) 35%4%% merupakan k#n$lik yan! ter&adi karena adanya peredaan kepentin!an udaya dari pihak yan! erk#n$lik.
e.
)&'($) $5e&(&!$% merupakan k#n$lik akiat adanya peredaan paham yan! diyakini #leh sese#ran! atau sekel#mp#k #ran!. 6
Be"5%*%")% C%"% Pe!e(&(%%4% )&'($) $#e"$5$:$53; merupakan k#n$lik yan! palin! erat kaitannya den!an em#si indi=idu. k#n$lik dapat mun'ul dari dua penyea% yaitu karena keleihan ean atau karena ketidaksesuaian sese#ran! dalam melaksakan peranan. b. )&'($) %#%"$5$:$53% merupakan k#n$lik yan! ter&adi antarsese#ran! den!an satu #ran! atau leih% si$atnya kadan! sustanti$% menyan!kut peredaan !a!asan% pendapat% kepentin!an% atau ersi$at em#si#nal. a.
c.
C.
)&'($) %#%")e(&>&) % merupakan k#n$ik yan! anyak di&umpai dalam kehidupan manusia sekaran! ini karena manusia hidup dalam kel#mp#k kel#mp#k sesuai den!an k#dratnya sea!ai makhluk s#sial.
Se%9Se% K&'($)
0erikut ini merupakan $akt#r$akt#r penyea k#n$lik yan! ter&adi dalam masyarakat< peredaan yan! menyan!kut 1. Pe"e5%% A#%"$5$:$53 < Merupakan perasaan% pendirian% pendapat atau ide yan! erkaitan den!an har!a diri% kean!!an% dan identitas sese#ran!. 9#nt#h < Dalam seuah ruan!an kant#r ada karyawan yan! teriasa eker&a samil menden!arkan musik den!an suara yan! keras% tetapi karyawan lain leih menyukai eker&a den!an suasana yan! tenan!% sehin!!a keisin!an merupakan hal yan! men!!an!!u k#nsentrasi dalam eker&a. Peredaan perasaan dan keiasaan terseut menimulkan rasa en'i dan amarah sea!ai awal timulnya suatu k#n$lik. 2. Pe"e5%%%
Ke35%4%% < "epriadian sese#ran! dientuk dalam lin!kun!an keluar!a dan masyarakat. 3idak semua masyarakat memiliki nilai nilai dan n#rman#rma s#sial yan! sama. Apa yan! dian!!ap aik #leh suatu masyarakat elum tentu sama den!an apa yan! dian!!ap aik #leh masyarakat lain. 9#nt#h < Sese#ran! yan! diesarkan dalam lin!kun!an keluar!a dan masyarakat yan! men&un&un! tin!!i nilainilai tradisi#nal ertemu den!an sese#ran! yan! diesarkan dalam lin!kun!an keluar!a dan masyarakat yan! men&un&un! tin!!i nilainilai m#dern% maka akan terdapat peredaan peredaan nilai yan! dianut #leh kedua elah pihak sehin!!a dapat menimulkan k#n$lik.
3. Pe"e5%% Ke>e#$!%
< Setiap indi=idu ataupun kel#mp#k serin! kali memiliki kepentin!an yan! ereda den!an indi=idu atau kel#mp#k lainnya. semua itu er!antun! dari keutuhankeutuhan hidupnya. Peredaan kepentin!an ini menyan!kut kepentin!an ek#n#mi% p#litik% s#sial% dan udaya. 9#nt#h < se#ran! pen!usaha men!hendaki adanya pen!hematan dalam iaya suatu pr#duksi sehin!!a den!an terpaksa harus melakukan rasi#nalisasi pe!awai. namun% para pe!awai yan! terkena rasi#nalisasi merasa hakhaknya diaaikan sehin!!a peredaan kepentin!an terseut menimulkan suatu k#n$lik.
4. Pe"3%<% S&*$%( B35%4% 4%! Te"(%(3 Ce>%#
< Perkeman!an ilmu pen!etahuan dan tekn#l#!i :iptek; yan! kalah 'epat seperti yan! sedan! ter&adi 7
pada era !l#alisasi sekaran! ini% men!akiatkan ter&adinya peruahan s#sial udaya yan! &u!a terlalu 'epat. 5. Pe"e5%%
E#$* < Setiap etnis tertentu memiliki kepriadian yan! melatarelakan!i keudayannya. Setiap keudayaan memiliki sistem nilai dan n#rma s#sial yan! mun!kin ereda den!an keudayaan lainnya. Dalam masyarakat yan! multikultural% serin! ter&adi per!esekan sistem nilai dan n#rma s#sial antara etnis yan! satu den!an etnis yan! lainnya. Ditamah den!an $en#mena prim#rdialisme dan etn#sentrisme yan! tumuh pada masin!masin! etnis% maka akan tumuh pertentan!anpertentan!an yan! memi'u ter&adinya k#n$lik s#sial. 9#nt#h < dalam perekrutan pe!awai% masin!masin! pemerintah daerah akan mempri#ritaskan etnisnya sendiri% padahal di daerah terseut terdapat etnis lain.
6. Pe"e5%% R%*
< ?alaupun ras tidak ada kaitannya den!an etnis% a!ama% ataupun ide#l#!i kene!araan% akan tetapi dalam kasuskasus tertentu serin! ter&adi k#n$lik rasial. "#n$lik rasial didasari #leh paham rasialisme atau diskriminasi ras. Di Ind#nesia k#n$lik ras ter&adi akiat adanya ke'emuruan s#sial terhadap ras tertentu yan! min#ritas% tetapi memiliki akses ek#n#mi yan! esar dan kuat.
7. Pe"e5%% A!%%
< A!ama seenarnya ukan merupakan pen'etus utama ter&adinya suatu k#n$lik s#sial. Hal ini diseakan karena masin!masin! umat tidak pernah mempertentan!kan akidah dan keyakinan a!ama masin!masin!. @an! serin! ter&adi% k#n$lik a!ama merupakan muara atau dampak ne!ati$ dari k#n$lik yan! ter&adi seelumnya. 9#nt#h < "#n$lik P#s# dan Am#n. Semula k#n$lik ini erawal dari k#n$lik etnis akiat etn#sentrisme% prim#rdialisme% dan kesen&an!an s#sial% akhirnya meremes kepada sentimen kea!amaan. meman! sentimen kea!amaan san!at rentan terhadap isuisu yan! erau sara.
D. D%>%) Se3%< K&'($)
"#n$lik dapat memiliki dampak atau akiat p#siti$ maupun ne!ati=e Se!i p#siti$ k#n$lik adalah sea!ai erikut. (. +.
"#n$lik dapat memper&elas aspekaspek kehidupan yan! elum &elas atau masih elum tuntas ditelaah. "#n$lik memun!kinkan adanya penyesuaian kemali n#rman#rma% nilainilai% serta huun!anhuun!an s#sial dalam kel#mp#k ersan!kutan den!an keutuhan indi=idu atau kel#mp#k
"#n$lik merupakan &alan untuk men!uran!i keter!antun!an antarindi=idu dan kel#mp#k
2.
"#n$lik dapat memantu men!hidupkan kemali n#rman#rma lama dan men'iptakan n#rman#rma aru
8
).
"#n$lik dapat er$un!si sea!ai sarana untuk men'apai keseiman!an antara kekuatankekuatan yan! ada di dalam masyarakat
-.
"#n$lik memun'ulkan seuah k#mpr#mi aru apaila pihak yan! erk#n$lik erada dalam kekuatan yan! seiman!
Se!i ne!ati=e suatu k#n$lik adalah sea!ai erikut. (. +.
II.
"eretakan huun!an antar indi=idu dan persatuan kel#mp#k "erusakan harta enda dan &atuhnya k#ran manusia
/.
0eruahnya sikap kepriadian para indi=idu% aik yan! men!arah pada halhal p#siti$ atau ne!ati=e
4.
Mun'ulnya d#minasi kel#mp#k pemenan! atas kel#mp#k yan! kalah
KEKERSAN A. Pe!e"#$% Ke)e"%%
"ekerasan adalah entuk lan&utan dari k#n$lik s#sial. Dalam "amus 0esar 0ahasa Ind#nesia :"00I;% kekerasan dide$inisikan sea!ai peruatan sese#ran! atau kel#mp#k yan! menyeakan 'edera atau matinya #ran! lain% atau menyeakan kerusakan $isik atau aran! #ran! lain. Dalam kehidupan seharihari% kekerasan identik den!an tindakan melukai #ran! lain den!an sen!a&a% memunuh% atau memperk#sa. "ekerasan seperti itu serin! diseut sea!ai kekerasan lan!sun! :dire't =i#len'e;. "ekerasan &u!a menyan!kut tindakantindakan seperti men!ekan!% men!uran!i atau meniadakan hak sese#ran!% men!intimidasi% mem$itnah% dan menter#r #ran! lain. enis kekerasan yan! terakhir diseut kekerasan tidak lan!sun! :indire't =i#len'e;. B. Te&"$9Te&"$ Ke)e"%*%. %. Te&"$ F%)#&" I5$:$53%(
A!resi=itas perilaku sese#ran! dapat menyeakan timulnya kekerasan. *akt#r penyea perilaku kekerasan adalah $akt#r priadi dan $akt#r s#sial. *akt#r priadi meliputi kelainan &iwa% seperti psik#pat% psik#neur#sis% $rustasi kr#nis% serta pen!aruh #at ius. *akt#r yan! ersi$at s#sial% antara lain k#n$lik rumah tan!!a% $akt#r udaya% dan media massa. . Te&"$ F%)#&" Ke(&>&)
"ekerasan yan! timul karena adanya depri=asi relati=e :kehilan!an rasa memiliki; yan! ter&adi dalam kel#mp#k atau masyarakat. Artinya% peruahanperuahan s#sial yan! ter&adi demikian 'epat dalam seuah masyarakat dan tidak mampu ditan!!api den!an seiman! #leh sistem s#sial dan nilai masyarakatnya . III. I.
UPAYA PENYELESAIAN ATAU PENGENDALIAN KONFLIK DAN KEKERASAN %. A)&&5%*$ Pr#ses penyelesaian k#n$lik ke arah ter'apainya kesepakatan sementara yan! dapat diterima kedua elah pihak yan! ten!ah ersen!keta. Ak#m#dasi &u!a erarti sea!ai usaha manusia untuk meredakan dan men!hindari k#n$lik dalam ran!ka men'apai kestailan. .
C&e"$& Merupakan suatu entuk ak#m#dasi yan! pr#sesnya dilaksanakan karena adanya paksaan yan! eri$at sepihak.
.
Ne!&*$%*$ %#%3 K&>"&$ 1paya penyelesaian k#n$lik yan! dilakukan #leh masin!masin! pihak den!an 'ara memerikan dan menawarkan sesuatu pada waktu yan! ersamaan% salin! memeri dan menerima% serta meminimalkan kekuran!an semua pihak yan! dapat men!untun!kan semua pihak.
5.
A""$#%*$ 0entuk ak#m#dasi yan! di!unakan untuk menyelesaikan k#n$lik den!an 'ara meminta antuan keti!a yan! dipilih #leh kedua elah pihak atau #leh adan yan! erkedudukannya leih tin!!i dari pihakpihak yan! ertikai. keputusan yan! diuat harus dipatuhi #leh pihakpihak yan! erk#n$lik.
e.
Me5$%*$ Penyelesaian k#n$lik s#sial yan! dilakukan den!an 'ara mendatan!kan pihak keti!a yan! si$atnya netral dan tidak memihak. namun% keputusan pihak keti!a tidak men!ikat pihak manapun.
'.
A5835$%#$& Penyelesaian k#n$lik melalui pen!adilan.
!.
T&(e"%*$ Suatu entuk ak#m#dasi tanpa adanya persetu&uan $#rmal. Dalam masyarakat awa dikenal den!an istilah tepa slira atau ten!!an! rasa a!ar huun!an sesamanya isa salin! menyadari kekuran!an diri sendiri masin!masin!.
<.
S#%#(e%#e Suatu entuk ak#m#dasi dimana pihakpihak yan! ertikai mempunyai kekuatan yan! seiman!. Mereka kemudia erhenti pada suatu titik tertentu untuk tidak melakukan pertentan!an atau men!hentikan k#n$lik. 10
$.
K&*$($%*$ Suatu entuk penyelesaian k#n$lik s#sial yan! dilakukan melalui lema!a lema!a tertentu yan! dapat memerikan keputusan den!an adil. 9#nt#h< pen!endalian k#n$lik melalui lema!a perwakilan rakyat.
8.
Re)&*$($%*$ 1paya k#mpr#mistis yan! ditempuh untuk men!ak#m#dasi dua kepentin!an yan! ereda. 0ertu&uan untuk memulihkan huun!an persahaatan pada keadaan semula.
).
T"%*'&"%*$ P&($#$) Seuah pr#ses penyelesaian k#n$lik yan! memutuhkan k#ntriusi timal alik dari pihak yan! ditrans$#rmasikan dan dari pihak yan! hendak ditu&u #leh pr#ses terseut.
9ara'ara lain untuk meme'ahkan k#n$lik antara lain sea!ai erikut< a. Elimination% yaitu pen!unduran diri salah satu pihak yan! terliat di dalam k#n$lik% yan! diun!kapkan den!an u'apan antara lain < kami men!alah% kami keluar% ds. . Subjugation atau Domination, yaitu #ran! atau pihak yan! mempunyai kekuatan teresar untuk dapat memaksa #ran! atau pihak lain menaatinya. '. Majority rule% yaitu suara teranyak yan! ditentukan melalui =#tin! untuk men!amil kepututsan tanpa mempertiman!kan ar!umentasi. d. Minority consent, yaitu kemenan!an kel#mp#k may#ritas yan! diterima den!an senan! hati #leh kel#mp#k min#ritas. "el#mp#k min#ritas sepakat untuk melakukan ker&asama den!an kel#mp#k may#ritas. e. Integrasi % yaitu mendiskusikan% menleaah% dan mempertiman!kan kemali pendapatpendapat sampai diper#leh suatu keputusan yan! memaksa semua pihak. $. Kolaborasi % merupakan upaya penyelesaian k#n$lik melalui peme'ahan samasama menan! dimana indi=idu yan! terliat mempunyai tu&uan ker&a yan! sama. !. Competition% apaila terdapat indikasi salah satu pihak erusaha men'apai tu&uan tanpa men!hiraukan pihak lain% maka met#de k#mpetisi dapat diterapkan.
BAB III PENUTUP 11
A. Ke*$>3(%.
"#n$lik dan kekerasan merupakan salah satu a!ian dalam interaksi s#sial yan! erentuk dis#siati$. Dari eerapa pendapat para ahli% k#n$lik dan kekerasan dapat di!aris awahi sea!ai suatu tindakan pertentan!an% pen#lakan dan peredaan yan! tidak dapat di'e!ah. 0eerapa $akt#r dian!!ap san!at erpen!aruh akan ter&adinya suatu k#n$lik% aik k#n$lik se'ara indi=idual% rasial% p#litik% antarkelas s#sial% Internasi#nal% antarkel#mp#k% antar !enerasi% hin!!a antar pen!anut a!ama% penyeanya diantara lain% a.
Peredaan Indi=idu
.
Peredaan Latar 0elakan! "eudayaan
'.
Peredaan "epentin!an
d.
Peruahanperuahan Nilai yan! 9epat
"#n$lik dan kekerasan selalu melahirkan dampak kepada pihakpihak yan! men&adi pelaku k#n$likdan k#ran kekerasan. Selain dampak ne!ati$ seperti k#ran &iwa% kerusakan% hin!!a kehilan!an tempat tin!!al% k#n$lik &u!a dapat mendatan!kan dampak p#siti$nya diantaranya% memper&elas aspekaspek kehidupan% memun!kinkan adanya penyesuaian kemali n#rma dan nilainilai% hin!!a er$un!si sea!ai sarana untuk men'apai keseiman!an antara kekuatankekuatan dalam masyarakat. B. S%"%
Diharapkan sea!ai !enerasi penerus yan! memiliki wawasan pendidikan yan! &auh leih aik% akan memudahkan para penerus an!sa dalam men!hadapi suatu k#n$lik dan meme'ahkannya den!an 'ara yan! leih aik dan i&aksana sesuai den!an p#rsi dari k#n$lik itu sendiri.