BAB I PENDAHULUAN
A. LAT LATAR BELAKAN BELAKANG G MASALAH MASALAH Dala Dalam m men menjala jalan nkan tuga tugas s
seba sebaga gaii
pera erawat, wat,
bany anyak
peruba perubahan han-pe -perub rubaha ahan n yang yang ada baik baik di lingku lingkunga ngan n maupun maupun klien. klien. Perawat harus menghadapi berbagai perubahan di era globalisasi ini termas termasuk uk segi segi pelay pelayana anan n keseh kesehata atanny nnya. a. Perpin Perpindah dahan an pendud penduduk uk menuntut perawat agar dapat menyesuaikan diri dengan budayanya dan sesuai dengan teori-teori yang dipelajari. Sama Sama halny halnya a dengan dengan negara negara Indone Indonesia sia,, negara negara-ne -negar gara a di benua Eropa juga memiliki kebudayaannya masing-masing. Hal ini meny menyeb ebab abka kan n pend pendek ekat atan an yang yang akan akan digu diguna naka kan n dala dalam m pros proses es keperawatan tentunya juga harus menyesuaikan dengan kebudayaan dari benua tersebut. Dala Dalam m ilmu ilmu kepe kepera rawa wata tan, n, bany banyak ak seka sekali li teor teori-t i-teo eori ri yang yang mend mendas asar arii
ilmu ilmu ters terseb ebut ut.. Terma ermasu suk k sala salah h satu satuny nya a teor teorii yang yang
mendas mendasari ari bagaim bagaimana ana sikap sikap perawa perawatt dalam dalam menera menerapka pkan n asuha asuhan n kepera keperawat watan. an. Salah Salah satu satu teori teori yang yang diapli diaplikas kasika ikan n dalam dalam asuhan asuhan keperawatan adalah teori eininger tentang !trans"ultural ! trans"ultural nursing#. B. RUMU RUMUSA SAN N MASAL MASALAH AH $. %ambar %ambaran an masyarak masyarakat at dengan dengan kasus kasus yang yang berhub berhubung ungan an dengan dengan transkultural nursing pada masyarakat Eropa& C. TUJU TUJUAN AN PENU PENULI LISA SAN N $. 'ntuk menyelesa menyelesaikan ikan tugas tugas mata mata kuliyah kuliyah trasnkultu trasnkultural ral (. )embe emberi rika kan n tam tambaha ahan in*o in*orm rmas asii dan pen pengeta getahu huan an
bagi agi
mahasiswa STI+ES SEID SI/TI+ Padang khususnya /0 $1 2 tentang materi yang dibahas dalam makalah ini.
1
BAB II PEMBAHASAN
. DE3E/ISI $. Transkultural nursing 2
Pengertian Transkultural bila ditinjau dari makna kata , transkultural berasal dari kata trans dan "ulture, trans berarti alur perpindahan, jalan lintas atau penghubung. )enurut +amus 4esar 4ahasa Indonesia5 trans berarti melintang , melintas , menembus , melalui. 2ulture berarti budaya . )enurut +amus 4esar 4ahasa Indonesia kultur berarti5 -kebudayaan , "ara pemeliharaan , pembudidayaan. - +eper"ayaan , nilai 6 nilai dan pola perilaku yang umum berlaku bagi suatu kelompok dan diteruskan pada generasi berikutnya , sedangkan "ultural berarti5 sesuatu yang berkaitan dengan kebudayaan. 4udaya sendiri berarti 7 akal budi , hasil dan adat istiadat. Dan kebudayaan berarti hasil kegiatan dan pen"iptaan batin 8 akal budi 9 manusia seperti keper"ayaan , kesenian dan adat istiadat atau keseluruhan pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakan untuk menjadi pedoman tingkah lakunya. :adi , transkultural dapat diartikan sebagai lintas budaya yang mempunyai e*ek bahwa budaya yang satu mempengaruhi budaya yang lain atau juga pertemuan kedua nilai 6 nilai budaya yang berbeda melalui proses interaksi sosial. Trans"ultural /ursing merupakan suatu area yang berkaitan dengan perbedaan maupun kesamaan nilai6 nilai budaya 8 nilai budaya yang berbeda , ras , yang mempengaruhi pada seorang perawat saat melakukan asuhan keperawatan kepada klien ; pasien 9 menurut eininger 8 $<<$ 9. eininger beranggapan bahwa
sangatlah
penting
memperhatikan
keanekaragaman
budaya dan nilai-nilai dalam penerapan asuhan keperawatan kepada klien. Transkultural Nursing adalah suatu area/wilayah keilmuwan budaya pada proses belajar dan praktek keperawatan yang fokus memandang perbedaan dan kesamaan diantara budaya dengan menghargai asuhan, sehat dan sakit didasarkan pada nilai budaya manusia, kepercayaan dan tindakan, dan ilmu ini digunakan untuk memberikan
asuhan
keperawatan
khususnya
budaya
atau
keutuhan budaya kepada manusia 8eininger, (11(9. 3
(. 4enua eropa Eropa se"ara geologis,
dan geogra*is adalah
sebuah
semenanjung atau anak benua 8ja=irah9. Pemisahannya sebagai benua lebih dikarenakan oleh perbedaan budaya. 4atas utara adalah Samudera rktik, di barat adalah Samudera tlantik, dan di selatan dibatasi oleh aut Tengah. 4atas timurnya masih belum jelas karena pemisahan benua ini sendiri diawali oleh *aktor kebudayaan. 4atas yang sering dipakai sebagai batas benua Eropa, dan sia adalah Pegunungan 'ral, dan aut +aspia. 4enua ini adalah benua terke"il kedua setelah ustralia dengan luas $1.$>1.111 km? sedangkan bila dihitung dari populasinya, benua ini terletak di urutan ketiga dengan populasi terbanyak 8di bawah sia, dan *rika9 dengan @A(,B juta jiwa pada tahun (1$C atau sama dengan seperdelapan penduduk dunia. C. +ebudayaan Eropa 4anyak ahli
budaya
mendi*inisikan
arti
budaya
dan
kebudayaan ini dengan berbagai argumen, tetapi intinya adalah sama, koentjaraningrat 8$<<19 menjelaskan bahwa kebudayaan berasal dari bahasa sangsengkerta buddayah yeng berarti budi atau akal, bisa juga daya dari budi, sedangkan kebudayaanadalah hasil "ipta, rasa dan karsa. 4udaya Eropa, atau kebudayaan Eropa, berakar dalam seni, arsitektur, musik, sastra, dan *ilsa*at yang berasal dari budaya daerah di Eropa.+ebudayaan sebagian besar berakar pada apa yang sering disebut sebagai warisan budaya umum yang dimilikinya. Dalam hal keperawatan maupun kesehatan lainnya, beberapa negara di Eropa juga memiliki kebiasaan pengobatan yang berdasarkan keper"ayaan budaya masing-masing. 4. %ambaran Transkultural nursing di Eropa $. rang eropa konsumsi mayat +anibalisme bukanlah *enomena ketiga. +eluarga kerajaan Inggris dilaporkan juga memiliki budaya kanibalisme. Disana 4
masyat dijadikan obat dan budaya ini bertahan hingga ratusan tahun. Para keluarga bangsawan di Inggris memakan bagian tubuh manusia, menggunakan darah, daging dan tulang sebagai bagian pengobatan hingga akhir abad ke-$>. Dr 0i"hard Sugg, dalam bukunya yang berjudul FMummies, Cannibals and Vampires' menyebut, pengobatan dengan bagian tubuh manusia berasal dari meminum dan memakan bubuk mumi. Pengobatan juga dengan memakan lemak, daging, tulang, darah, otak dan kulit manusia. umut yang diambil dari tengkorak tentara tewas, digunakan sebagai obat untuk mimisan. :adi kanibalisme ditemukan bukan hanya di Dunia 4aru, tetapi juga di Eropa. 4ukti-bukti nyata yang ada, katanya diantaranya penolakan 0aja :ames I terhadap pengobatan mayat, 0aja 2harles II membuat obat mayat sendiri, dan 2harles I yang mayatnya dibuat menjadi obat. Seperti 2harles II, pengguna resep dari bahan mayat termasuk 3ran"is I, dokter bedah Eli=abeth I ohanes 4anister, Eli=abeth %rey, 2ountess o* +ent, 0obert 4oyle, Thomas Gillis, Gilliam III, dan 0atu )ary, u"apnya. )enurutnya, obat mayat disajikan sebagai terapi pada abad pertengahan. /amun masih ada saat reolusi sosial dan ilmiah dari
Inggris
di
awal
abad
modern
terutama
saat
terjadi
peperangan. Ini bertahan hingga abad ke delapan belas. Dia menyatakan, di masa kejayaan pengobatan mayat, mayat dan tulang manusia se"ara rutin diambil dari
makam
kuburan di )esir dan Eropa. Pada abad ke-$>, ada impor besarbesaran
tengkorak
manusia
dari Irlandia ke Inggris. Sulit
mengatakan ini tidak lebih buruk dari pada perdagangan di masa modern. (. Inggris menggunakan jaring laba-laba untuk pengobatan malaria. 4eberapa puluh tahun yang lalu, negara Inggris sempat diserang oleh wabah penyakit mematikan yaitu malaria. )alaria adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh parasit bernama Plasmodium dan ditularkan melalui gigitan nyamuk yang terin*eksi 5
parasit tersebut. :ika masuk ke dalam tubuh manusia, parasit tersebut
akan
berkembang
biak
ke
organ
hati
kemudian
mengin*eksi sel darah merah. Penderita malaria biasanya akan menunjukkan gejala awal seperti penderita in*luen=a. /amun, jika penyakit ini tidak ditangani dengan baik maka akan terjadi komplikasi yang berujung pada kematian. )engetahui *akta tersebut, masyarakat
Inggris
kuno
dahulunya menggunakan gulungan dari jaring laba-laba yang dibentuk membentuk seperti kapsul dan mengkonsumsinya. Sayangnya, bukti dari khasiat tablet ini memang telah memudar beberapa abad lalu. +ini, justru tengah dikembangkan obat sejenis ini yang menggunakan bahan laba-laba yang masih hidup. C. 4erendam dalam bir untuk awet muda 0epublik 2eko terkenal dengan masyarakatnya yang mengonsumsi lebih banyak bir per kepala dibanding negara lain. Seperti yang diungkapkan pihak )useum 4ir Praha. Sehingga tidak heran jika di negara ini, tepatnya di Praha terdapat sebuah bir spa yang membawa nda untuk berendam dalam bir. a"iak mengatakan bahwa, proses berendam bir baik untuk kulit. !4ir sebenarnya sangat sehat. 4ir diproduksi di =aman kuno sebagai obat. Itu tidak dianggap sebagai minuman beralkohol seperti saat ini. 4ir berisi banyak en=im itamin 4,# terangnya. A. Penggunaan lintah dalam pengobatan Penggunaan lintah dalam pengobatan dimulai pada sekitar tahun (.111 S) dengan dokter dari unani dan 0oma, di mana lintah digunakan untuk mengobati semua jenis in*eksi. Sebenarnya, terapi lintah diketahui sebelum
masa
kedokteran modern. Terapi ini untuk membantu mengatasi kelainan sistem sara*, masalah gigi dan kulit, serta in*eksi. Terapi lintah kembali dikenal di dunia kedokteran pada tahun $<@1-an, di mana digunakan pada tindakan bedah mikro dan beberapa jenis pengobatan lain. intah diper"aya dapat memi"u aliran darah dalam pembuluh kapiler yang baru tersambung, setelah dilakukan operasi penyambungan organ atau rekonstruksi. /amun, bukan 6
sembarang lintah yang digunakan untuk terapi. intah yang digunakan
untuk
pengobatan
adalah
jenis
spesies hirudo, yaitu hirudo medicinalis, hirudo orientalis, hirudo troctina atau hirudo
erbana yang
dikembangkan
dalam
lingkungan khusus. %igitan lintah itu biasanya akan meninggalkan bekas berbentuk huru* , di mana nantinya akan sembuh tanpa bekas luka. 4erikut beberapa man*aat lain terapi lintah 7 a) Mengencerkan darah dan mencegah en!"m#a$an. intah yang khusus digunakan untuk pengobatan, umumnya mengeluarkan
air liur
yang mengandung lebih dari 1
jenis protein saat mengisap darah. Ini akan mengen"erkan darah dan meningkatkan peredaran darah di daerah luka. Peptida dan protein yang dikeluarkan lintah juga sekaligus men"egah
penyumbatan,
sehingga
dapat
menghindari
kematian jaringan. Tindakan bedah plastik dan bedah mikro banyak yang meman*aatkan terapi lintah karena dua man*aat tersebut. Terapi lintah dapat menjaga peredaran darah ke lokasi luka untuk membantu proses pemulihan. Tindakan bedah yang menggunakan terapi lintah misalnya operasi melekatkan jari yang putus, dan operasi rekonstruksi hidung, bibir, telinga, atau kelopak mata. #) Mem#an$" enanganan gangg"an %&rk"'a%& dan en!ak&$ kard&(a%k"'ar. Terapi lintah yang diketahui sangat e*ekti* meningkatkan peredaran darah sekaligus men"egah sumbatan, menjadikan lintah
banyak
diman*aatkan
untuk
mengobati
gangguan
sirkulasi darah dan penyakit kardioaskular. Selain itu, air liur lintah diduga memiliki e*ek anestesi, antiperadangan dan asodilatasi, atau pelebaran pembuluh darah. ir liur lintah kini banyak digunakan sebagai "ampuran obat tekanan darah tinggi, wasir, arises, dan gangguan kulit. ir liur
7
lintah juga masih diteliti untuk kemungkinan pengobatan kanker dan pen"egahan penyebaran kanker. c) Mengh&ndar& k(m'&ka%& ada ender&$a d&a#e$e%. Diabetes memiliki risiko komplikasi, termasuk gangguan pembuluh darah yang memungkinkan terhambatnya darah mengalir ke tangan, kaki, serta jari-jarinya. Hal ini dapat menyebabkan jaringan mati, yang merupakan salah satu alasan
dilakukannya
tindakan
amputasi
pada
penderita
diabetes. Studi menunjukkan, terapi lintah dapat berman*aat men"egah hal ini. +arena terapi lintah mampu memperbaiki sirkulasi darah sehingga aliran darah dapat men"apai lokasi jaringan, tanpa menimbulkan risiko sumbatan. Peneliti dalam studi terkini mengungkap, empat lintah pada tiap sesi terapi dapat menekan risiko amputasi. d) Mem#an$" mencegah r(%e% en"aan. Selain diyakini dapat membantu memper"epat penyembuhan
setelah operasi
plastik,
terapi
proses
lintah
juga
diman*aatkan sebagai proses perawatan antipenuaan dengan membersihkan darah. Hal tersebut yang kemudian dapat membuat seseorang merasa lebih segar. B. Terapi ikan %arra ru*a dari Turki %arra ru*a telah dikenal ratusan tahun oleh masyarakat Turki sebagai ikan yang dapat mengobati penyakit kulit yang hidup di sumber air hangat daerah +angal. Sumber air hangat +angal pertama kali diketahui pada tahun $>11, saat seorang pengembala yang terluka kakinya sering berendam di kolam air hangat itu dan ternyata
lukanya
berangsur
sembuh.
Sejak
saat
itu,
kesembuhannya mendapat perhatian masyarakat dan pada tahun $
Timur Tengah. Di negara-negara seperti Turki, masyarakat sudah mulai breading di baskom raksasa, dan menggunakannya untuk mengobati penyakit kulit yang parah. Ikan ini memang gemar memakan daging dan kulit yang sudah mati atau membusuk. +ebiasaan ini mun"ul karena %arra 0u*a hidup di sumber air panas dengan suhu C1 hingga CA derajat 2elsius. +etiadaan plankton dan tumbuhan memaksa mereka untuk memakan kulit mati dari hewan atau manusia yang berendam di sumber air panas.
9
BAB III PENUTUP
. +ESI)P'/ Transkultural /ursing adalah suatu area;wilayah keilmuwan budaya pada proses belajar dan praktek keperawatan yang *okus memandang perbedaan dan kesamaan diantara budaya dengan menghargai asuhan, sehat dan sakit didasarkan pada nilai budaya manusia, keper"ayaan dan tindakan, dan ilmu ini digunakan untuk memberikan asuhan keperawatan khususnya budaya atau keutuhan budaya kepada manusia !"eininger, #$$#%& Dinegara - negara eropa banyak "ontoh trasnkultural nursing yang dapat kita temukan baik yang masih relean maupun tidak dengan keadaan =aman sekarang. Seperti, terapi lintah, terapi ikan garra ru*a, terapi jaring laba-laba dan lain-lain. 4. S0/ Dalam penulisan makalah ini, kelompok tentunya memiliki keterbatasan dan kekurangan baik dalam penulisannya maupun materi yang dipaparkan. leh karena itu koreksi dan masukan dari dosen mata kuliyah Transkultural dan teman-teman sekalian semoga bisa membantu kami untuk terus memperbaiki makalah ini.
10
DA*TAR PUSTAKA /urlaila, ., (1$$, :ejak +anibalisme +erajaan Inggris, 8https7;;www.ia."o.id;kosmo;((($11-jejak-kanibalisme-kerajaan-inggris diakses tanggal ($ gustus (1$>9 Shutters "ok."om, (1$A, Pengobatan 'nik Dari berbagai Dunia, 8https7;;www.emale."om;kesehatan;(1$>-mitos-pengobatan-unik-dariberbagai-dunia.html. Diakses tanggal ($ gustus (1$>9 0yani, '.E., (1$A, )enikmati 4ir Spa di 0epublik 2eko, 8https7;;li*estyle.oke=one."om;read;(1$A;$$;(B;A1;$1@1C1$;menikmatibir-spa-di-republik-"eko. Diakses tanggal ($ gustus (1$>9 +askus, (1$1, Sejarah dan )engenal ebih :auh Ikan Terapi %arra ru*a 8https7;;www.kaskus."o.id;thread;1111111111111111$A@@>>B$;sejarahdan-mengenal-lebih-jauh-ikan-terapi-garra-ru*a; . Diakses Tanggal ($ gustus (1$> 9 2hristian II, 3ebri., (1$, )akalah Transkultural /ursing, http7;;www.a"ademia.edu;B(B(C>;)akalahJtrans"ulturalJnursing. Diakses Tanggal ($ gustus (1$>9
11
