BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Pemeri Pemeriksa ksaan an keseha kesehatan tan menyelu menyeluruh ruh atau atau general medical check up saat saat ini ini mula mulaii membudaya di kalangan sebagian masyarakat. Banyak tenaga kerja baik pegawai negeri maupun pegawai swasta telah mendapatkan hak untuk menjalani pemeriksaan kesehatan berkala atas biaya kantor, sedangkan keluarganya yang tidak menjadi tanggungan tempat tempat kerjanya dalam hal pemeriksaan kesehatan, banyak yang telah melakukan pemeriksaan kesehatan atas biaya sendiri. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per. 02Men!"#0 Pasal $ ayat %2& memang mewajibkan perusahaan untuk memeriksakan kesehatan pegawainya setiap tahun sekali yang disebut pemeriksaan kesehatan berkala. 'rang sadar bahwa kesibukan yang sangat padat bisa memberikan kemungkinan akan timbulnya penyakit dengan akibat menurunkan status kesehatannya yang akan menyebabkan tidak bisa berakti(itas seperti saat sehat. 'leh karenanya orang mulai memberikan perhatian dan menyisihkan waktu untuk menjalani check up kesehatan. up kesehatan. Medical check up up adalah suatu produk jasa yang merupakan pemeriksaan kesehatan berkala, yaitu merupakan salah satu upaya pen)egahan penyakit dan diagnosa awal. Menurut Nakasihi, et al %!""*& dikemukaakan bahwa dengan melaksanakan medi)al )he)k up penyakit dapat dideteksi lebih dini sehingga penyakit dapat lebih )epat ditangani dan biaya yang dikeluarkan lebih murah. +asili +asilitas tas medical check up up ditangani oleh tim medis, dokter spesialis dalam berbagai bidang se)ara terpadu dan proessional, dilengkapi sarana pemeriksaan penunjang medi) sejak dari penanganan penanganan pertama pertama hingga laporan laporan yang ter)antum ter)antum dalam buku buku kesehatan kesehatan yang akan diserahkan pada pasien. Manaat dari pemeriksaan kesehatan berkala, antara lain /apat /apat menget mengetah ahui ui stat status us kesehat kesehatan an,, apabi apabila la ada penyaki penyakitt bisa bisa diket diketah ahui ui seja sejak k dini dini.. eorang ibu yang rutin memeriksakan dirinya untuk pap1s smear merasa beruntung oleh karena saat ada sedikit perubahan di leher rahimnya telah terdeteksi se)ara dini sehingga tidak sampai metaplasia menjadi kanker leher rahim. Bisa Bisa untu untuk k meman emanta tau u perj perjal alan anan an peny penyak akit it yang yang dide dideri rita ta,, misa misaln lny ya seor seoran ang g yang yang mender menderita ita diabet diabetes es mellit mellitus us bisa bisa menget mengetahu ahuii perkemb perkembang angan an penyaki penyakitny tnyaa sebelu sebelum m menyebabkan komplikasi ke sistem sara. Bisa Bisa men)eg men)egah ah timb timbulny ulnyaa penyak penyakit. it. eorang eorang yang yang menjal menjalani ani check up kesehatan up kesehatan ditemui amandelnya sering ineksi. mandel yang sering ineksi bisa menyebabkan sakit pada ginjal. 3injal yang sakit selalu mempengaruhi tekanan darah menjadi hipertensi. 'leh
karena ineksi di amandel diobati maka pengaruhnya ke ginjal dan sistem sirkulasi bisa dielakkan. Takut Menjalani Pemeriksaan Kesehatan 4alaupun pemeriksaan kesehatan menyeluruh tidak diragukan lagi manaatnya, ada juga orang yang masih enggan melakukan pemeriksaan kesehatan dengan alas an nantii menjadi tahu bahwa dirinya tidak sehat atau ada penyakit yang tersembunyi di dalam tubuhnya. Urutan Proses Proses untuk pemeriksaan kesehatan adalah Pertama 5 tama mendatarkan diri dan membuat perjanjian dengan rumah sakit atau klinik untuk mendapat jadual periksa, mendapat petunjuk untuk puasa dan mendapat )ontainer untuk sampe spe)imen pemeriksaan berupa pot bersih steril untuk tempat tinja, urin, atau dahak. Bila telah mendapat jadual pemeriksaan, datanglah tepat waktu agar saat pengambilan darah sesuai dengan lamanya puasa. Pada saat melapor kedatangan, anda akan didatar ulang guna pemeriksaan. etelah pendataran ulang, akan diambil darah untuk pemeriksaan laboratorium. 'leh karena darah diambil saat dalam keadaan puasa maka darah ini disebut darah puasa. etelah diambil darah, petugas akan member makanan atau minuman manis untuk segera dimakandiminum. Pengambilan darah akan dilakukan lagi 2 jam setelah makan. /arah yang diambil untuk kedua kalinya ini disebut darah 2 jam post prandial. etelah itu yang bertugas akan men)atat data pribadi. Kemudian akan dilakukan wawan)ara atau anamnesis antara lain ditanyakan keluhan saat ini, riwayat penyakit dahulu, dan riwayat penyakit keluarga. Pada bagian ini dokter akan menanyakan!. Keluhan saat ini 2. 6iwayat penyakit sekarang. /i bagian ini dokter akan menanyakan mulai kapan gejala penyakit diderita, bagaimana intensitasnya, kapan timbul gejala itu, adakah penjalaran, adakah gejala tambahan, adakah susah tidur, bagaimana dengan buang air ke)il dan buang air besarnya, riwayat alergi yang diderita %alergi obat atau makanan& $. 6iwayat penyakit dahulu. /isini dokter menanyakan 6iwayat penyakit yang pernah diderita waktu masih anak 5 anak seperti asma, bron)hitis, TB7 paru, sakit kuning, dan sebagainya. Penyakit lain yang diderita seperti hipertensi, ken)ing manis, kolesterol, asam urat tinggi, dan sebagainya. 6iwayat ke)elakaan yang pernah dialami, apakah menimbulkan patah tulang, muntah, atau pingsan. 6iwayat operasi yang pernah dialami seperti amandel, usus buntu, hernia, dan sebagainya. Pengobatan yang pernah dijalani.
8. 6iwayat penyakit keluarga yang dialami oleh orang tuanya, kakek dan neneknya, paman atau bibinya seperti hipertensi, ken)ing manis, jantung, ginjal, kanker, asma, li(er, atau penyakit kejiwaan. 9. 6iwayat pekerjaan apakah bekerja di kantor atau di lapangan. Karena ada juga penyakit yang berhubungan dengan lingkungan pekerjaan misalnyakarena lingkungan bising, berdebu, dan sebagainya. *. 6iwayat merokok, berapa banyak dan sejak kapan. Minum al)ohol atau tidak dan olahraga dalam seminggu berapa kali. :. dakah perubahan berat badal dalam setahun terakhir. /alam hal ini pasien harus menjawab jujur karena dokter akan memeriksa lebih seksama pada bagian tubuh yang pernah mengalami kerusakan akibat penyakit. Tujuannya untuk mengetahui apakah kerusakan itu masih ada atau sudah sembuh. Misalnya orang yang pernah mengalami stroke, dokter akan memeriksa gejala sisa yang masih ada, kekuatan motorik alat gerak, releks patologis, kemampuan mengingat, berhitung dan sebagainya sehingga bisa disimpulkan apakah kondisi orang tersebut sudah membaik atau belum, latihan 5 latihan apa yang diperlukan untuk mengurangi gejala sisa. 6iwayat penyakit juga berguna untuk mengarahkan dokter akan suatu gejala dari penyakit tertentu. Misalnya pasien yang menderita batuk hilang timbul. /ari sini dokter akan menemukan lebih lanjut untuk men)ari tahu mengapa terjadi batuk, apakah karena ineksi, alergi atau adanya tumor di paru. etelah itu dokter akan menindaklanjuti dengan memeriksa bagian tubuh yang diduga berkaitan dengan batuk tersebut, mulai dari tenggorokan sampai paru. elesai dilakukan anamnesis, dilakukan pemeriksaan isik ; yang terdiri atasa. Pengukuran tinggi badan b. Penimbangan berat badan ). Penghitungan denyut nadi d. Penghitungan rekuensi napas e. Pemeriksaan kulit . Pemeriksaan selaput lendir g. Pemeriksaan jari dan kuku h. Pemeriksaan anggota gerak i. Pemeriksaan rele< j. Pemeriksaan genitalia %kemaluan& dan anorektal %dubur& etelah pemeriksaan isik ; dilakukan pemeriksaan khususa. 6adiologi b. +ungsi paru ). =73 d. >3 e. Pemeriksaan mata . Pemeriksaan T?T g. Pemeriksaan mulut dan gigi etelah itu dilakukan pemeriksaan isik ;;, dokter akan memeriksa bunyi jantung, mendengarkan suara pernapasan, meraba li(er dan limpa se)ara tidak langsung melalui dinding perut, dan menge)ek kembali hasil pada pemeriksaan isik ;.
etelah pemeriksaan isik ;;, dokter akan berbin)ang 5 bin)ang menerangkan keadaan kesehatan anda sesuai dengan data yang didapatinya disertai pemberian petunjuk bagaimana menyikapi hasil pemeriksaan kesehatan yang baru saja dilakukan. Buku yang memuat semua hasil pemeriksaan yang disebut medical report akan anda terima untuk disimpan dengan baik agar bila sewaktu 5 waktu diperlukan mudah ditentukan. ;si dari buku tadi sangat penting terutama yang menyangkut anjuran ad(is dokter.