PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PERAWAT PENYAKIT DALAM PADA BADAN LAY LAYANAN UMUM DAERAH D AERAH RUMAH SAKIT PAMBALAH BATUNG AMUNTAI
TESIS
Oleh : Akhmad Dimiahi NPM : !!!!"##$##%&$
PROGRAM PAS'A SARJANA SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PAN'ASETIA BANJARMASIN TAHUN #$!" # $!" PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI KERJA
2
TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PERAWAT PENYAKIT DALAM PADA BADAN LAY LAYANAN UMUM DAERAH D AERAH RUMAH SAKIT PAMBALAH BATUNG AMUNTAI
TESIS
Oleh : Akhmad Dimiahi NPM : !!!!"##$##%&$
PROGRAM PAS'A SARJANA SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PAN'ASETIA BANJARMASIN
2
TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PERAWAT PENYAKIT DALAM PADA BADAN LAY LAYANAN UMUM DAERAH D AERAH RUMAH SAKIT PAMBALAH BATUNG AMUNTAI
TESIS
Oleh : Akhmad Dimiahi NPM : !!!!"##$##%&$
PROGRAM PAS'A SARJANA SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PAN'ASETIA BANJARMASIN
3
TAHUN #$!"PENGARUH STRES KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA DAN KINERJA PERAWAT PENYAKIT DALAM PADA BADAN LAY LAYANAN UMUM DAERAH D AERAH RUMAH SAKIT PAMBALAH BATUNG AMUNTAI
TESIS Untuk Memperoleh Gelar Magister Dalam program Studi Magister Manajemen Pada Program Pasca Sarjana STIE Pancasetia Banjarmasin
Oleh : Akhmad Dimiahi NPM : !!!!"##$##%&$
PROGRAM PAS'A SARJANA SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI PAN'ASETIA
BANJARMASIN TAHUN #$!"
!
Judul proposal Tesis
: Pengaruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat penyakit dalam Pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai%
Nama
: $khmad imiathi
NPM
: &&&&'(()((*+)
Konsentrasi
: Manajemen Kesehatan T,"-" -N- T,L$. -",TUJUP$$ T$N//$L
Pem#im#ing -
Pem#im#ing --
r% Nurus "yamsi0 ",0 MM
$sruni0 ",0 MM
N-K : 11)')2))3
N-K : 11)12())*
Mengetahui irektur Program Pas4a "arjana
Pro5 r% Ujianto0 M" N-P6 N-K : 11)*)*))&
"
P,N/$!U. "T!," K,!J$ $N M7T-8$"- K,!J$ T,!.$$P K,PU$"$N K,!J$ $N K-N,!J$ P,!$9$T P,N$K-T $L$M P$$ B$$N L$$N$N UMUM $,!$. !UM$. "$K-T P$MB$L$. B$TUN/ $MUNT$7leh : $khmad imiathi NPM : &&&&'(()((*+)
Telah dipertahankan di depan Penguji dan inyatakan Lulus Pada Ujian Tesis Program "arjana Magister Manajemen "ekolah Tinggi -lmu ,konomi Pan4asetia Banjarmasin Pada tanggal ') Novem#er ()&'
Tim penguji Ketua
: r% Nurus "yamsi0 ",0 MM
:%%%%%%%%%%%%%%%%%%
"ekretaris
: $sruni0 ",0 MM
:%%%%%%%%%%%%%%%%%%
$nggota
: rs%M%;aid $#durrahman0 MM
:%%%%%%%%%%%%%%%%%
Mengetahui Ketua "T-, Pan4asetia
irektur Program Pas4asarjana
r% Kuswandi0M%"i0 MM
Pro5 r% Ujianto0 M"
N-P : &23<&&&1 &2*+)' & ))&
N-K : 11)*)*))&
#
UCAPAN TERIMA KASIH
Pertama=tama saya panjatkan puji dan syukur kehadirat $llah ang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang atas segala nikmat dan karuniaNya sehingga tesis ini dapat diselesaikan% engan selesainya tesis ini perkenanlah saya mengu4apkan terima kasih yang se#esar=#esarnya kepada : &% Ketua "T-, Pan4asetia Banjarmasin r% Kuswandi0 M%"i0 MM atas kesempatannya dan 5asiltas yang di#erikan kepada saya untuk mengikuti dan menyelesaikan pendidikan program Magister% (% irektur Program Pan4asarjana "T-, Pan4asetia Banjarmasin Pro5 r%Ujianto0 M"% $tas kesempatan untuk menjadi mahasiswa Program Pas4asarjana "T-, Pan4asetia Banjarmasin% '% $sisten irektur - Program "tudi Magister Manajemen "T-, Pan4asetia Banjarmasin ra Noor !itawaty0 MM yang telah mem#antu proses akademik selama saya mengikuti pendidikan% 1% r Nurus "yamsi0 ",0 MM0 pem#im#ing utama yang dengan penuh perhatian mem#eri dorongan0 #im#ingan dan saran demi kesempurnaan tesis ini% 3% $sruni0 ",0 MM selaku Pem#antu Pem#im#ing yang telah mem#erikan motivasi dan #im#ingan% <% rs% ;aid $#durarahman0 MM selaku Pem#antu Pem#im#ing yang telah mem#erikan motivasi dan #im#ingan% Penelitia menyadari #ahwa tulisan yang disajikan dalam tesis ini #elum sepenuhnya sempurna% 7leh karenanya0 dengan segala kerendahan hati peneliti sangat #erharap untuk mendapatkan koreksi0 saran dan pendapat dari para pem#a4a sehingga tulisan ini akan menjadi le#ih sempurna%
Banjarmasin0 Juli ()&1
Peneliti
$
ABSTRACT
Akhmad Dimiathi (NPM: 1111322022870 E!!"#t $! %$& St'" a)d %$& Sati!a#ti$) *! +$'k M$ti,ati$) a)d P"'!$'ma)#" M"di#i)" N-'" I) P-&.i# S"',i#" B$a'd Pam&a.ah H$/ita. Bat-) Am-)tai
This study aims to determine the e55e4t o5 work stress and work motivation on jo# satis5a4tion and per5orman4e o5 nurses in internal medi4ine at the Pu#li4 "ervi4e Board Pam#alah !egional .ospital Batung $muntai% This resear4h was 4ondu4ted using asso4iative method with 4ross= se4tional sample in this study is a disease nurses in hospitals BLU Pam#alah Batung $muntai #y '3 respondents% >a4tors studied were jo# stress and work motivation on jo# satis5a4tion and per5orman4e o5 nurses% ata were pro4essed and tested #y multiple linear regression% >rom the results0 the data0 the majority o5 respondents were 5emale as mu4h as <*%0 mostly aged (&=') years <(%2?0 the majority o5 edu4ated iploma o5 Nursing is as mu4h as ++%&?% 9ork stress and work motivation positive and signi5i4ant e55e4t on jo# satis5a4tion o5 work% Jo# stress0 work motivation and jo# satis5a4tion and a signi5i4ant positive e55e4t on the per5orman4e o5 hospital nurses in internal medi4ine BLU Pam#alah Batung $muntai%
Keywords: Jo# stress0 work motivation0 jo# satis5a4tion and per5orman4e o5 nurse
%
ABSTRAK
Akhmad Dimiathi (NPM: 1111322022870 P")a'-h St'" K"'a Da) M$ti,ai K"'a T"'hada/ K"/-aa) K"'a da) Ki)"'a P"'aat P")akit Da.am Pada Bada) 4aa)a) Um-m Da"'ah R-mah Sakit Pam&a.ah Bat-) Am-)tai
Penelitian ini #ertujuan untuk mengetahui pengaruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat penyakit dalam pada #adan layanan Umum aerah!umah "akit Pam#alah Batung $muntai% Penelitian ini dilakukan menggunakan metode asosiati5 dengan pendekatan 4ross=se4tional0 sampel pada penelitian ini adalah perawat penyakit dalam BLU !" Pam#alah Batung $muntai se#anyak '3 responden dengan teknik total sampling% 8aria#el penelitian ini adalah stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat% $nalisis penelitian dilakukan melalui analisis jalur dengan uji regresi linier #erganda% .asil penelitian menunjukan karakteristik responden se#agian #esar #erjenis kelamin perempuan se#anyak <*0 dan ke#anyakan #erusia (&=') tahun se#anyak <(02?0 #erpendidikan --- Keperawatan yaitu se#anyak ++0&?% .asil penelitian juga menemukan #ahwa stres kerja dan motivasi kerja #erpengaruh positi5 dan signi5ikan terhadap kepuasan kerja% "tres kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja #erpengaruh positi5 dan signi5ikan terhadap kinerja perawat penyakit dalam BLU !umah "akit Pam#alah Batung $muntai%
Kata kun4i
: "tres kerja0 motivasi kerja0kepuasan kerja dan kinerja perawat
&'
DA5TAR ISI
"ampul epan%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
i
"ampul alam%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
ii
Prasyarat /elar%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
iii
Persetujuan%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
iv
Penetapan Panitia Penguji%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
v
U@$P$N T,!-M$ K$"-.%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
vi
$B"T!$@T%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
vii
$B"T!$K %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
viii
$>T$! -"-%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
iA
$>T$! /$MB$!%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Ai
$>T$! L$MP-!$N%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
Aii
B$B -% P,N$.ULU$N%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&
&%&
Latar Belakang%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&
&%(
Perumusan Masalah%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
*
&%'
Tujuan Penelitian%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
2
&%1
Kegunaan Penelitian%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&)
&%1%&
$spek $kademis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&)
&%1%(
$spek Pengem#angan -lmu Pengetahuan%%%%%%%%%%%%%
&)
&%1%'
$spek Praktis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&)
B$B --%T-NJ$U$N PU"T$K$%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&&
(%&
Landasan Teori%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&&
(%&%& "tres Kerja%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&&
(%&%( Motivasi Kerja%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
(*
(%&%' Kepuasan Kerja%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
11
(%&%1 Kinerja%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
12
.asil Penelitian Terdahulu%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
3*
B$B ---% K,!$N/K$ K7N",PTU$L $N .-P7T,"-"%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<)
(%(
'%&
Kerangka Konseptual%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<)
'%(
.ipotesis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<)
&&
B$B -8% M,T7, P,N,L-T-$N%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<(
1%& !an4angan Penelitiuan%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<(
1%( e5inisi 7perasional 8aria#el%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<(
1%' Jenis dan "um#er ata%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<+
1%'%& Jenis ata%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<+
1%'%( "um#er ata%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<*
1%1 Populasi an "ampel%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<*
1%1%& Populasi%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<*
1%1%( "ampel%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<2
1%3 Teknik Pengumpulan ata%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
<2
1%< Teknik $nalisa ata%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
+&
1%+ Lokasi an Jadwal Penelitian%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
++
B$B 8% $N$L-"-" .$"-L P,N,L-T-$N $N P,MB$.$"$N%%%%%%%%%%%%%
+2
3%& $nalisis .asil Penelitian%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
+2
3%( Pem#ahasan hipotesis%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
23
3%' Pem#ahasan%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
2<
B$B 8-% P,NUTUP%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
22
<%& Kesimpulan%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
22
<%( "aran%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
22
$>T$! PU"T$K$%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% L$MP-!$N%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%
&2
DA5TAR 6AMBAR
Nomor
.alaman
'%&
/am#ar kerangka konseptual %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% <)
3%&
/am#ar "truktur organisasi %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% *(
3%(
/am#ar distri#usin responden menurut jenis kelamin %%%%%%%%%%%%%%%%% *'
3%'
/am#ar distri#usin responden menurut umur %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% *1
3%1
/am#ar distri#usin responden menurut pendidikan %%%%%%%%%%%%%%%%%%%% *3
&3
DA5TAR 4AMPIRAN
Lampiran%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% Uji 8aliditas dan !ea#ilitas%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% Ta#ulasi ata %%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% Kuisioner Penelitian%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%%% BAB I PENDAHU4UAN
11 4ata' B".aka)
Memasuki a#ad ke (& yang semakin maju0 sudah seharusnya #ahwa pendekatan mutu paripurna yang #erorientasi pada kepuasan pelanggan atau pasien menjadi strategi utama #agi organisasi pelayanan kesehatan di -ndonesia0 agar supaya tetap eksis di tengah persaingan yang semakin ketat% .al ini #erarti #ahwa pada saat ini0 kita harus mampu #ersaing khususnya dalam #idang pelayanan kesehatan0 tidak hanya dengan sesama sejawat dalam negeri namun #enar=#enar mampu #ersaing dengan sejawat dari negara lain% Kondisi persaingan yang ketat terse#ut hal utama yang perlu diprioritaskan oleh jasa pelayanan adalah kepuasan pelanggan agar dapat #ertahan0 #ersaing0 mempertahankan pasar
yang sudah ada0 dan jika
memungkinkan #ahkan menguasai pasar% Untuk memenangkan persaingan rumah sakit harus mampu mem#erikan kepuasan kepada pelanggannya0
&
misalnya dengan mem#erikan layanan yang mutunya le#ih #aik di#anding pesaing dengan harga yang layak0 waktu penyampaian jasa le#ih 4epat% Kepuasan di#entuk dari se#uah hasil dan se#uah re5erensi per#andingan0 yaitu mem#andingkan hasil yang diterima dengan suatu standart tertentu ;eitami0 Parasuraman dan Berry0 &22)C% Per#andingan terse#ut mem#entuk tiga kemungkinan yaitu pertama adalah #ila jasa yang dirasakan mele#ihi pengharapan quality surpriseC0 yang kedua #ila kualitas pelayanan memenuhi pengharapan0 dan yang terakhir jika jasa yang diterima le#ih #uruk dari pelayanan yang diharapkan%
Jika konsumen merasa puas atau #ahkan surprise dengan jasa yang diterimanya0 ia akan memperlihatkan ke4enderungan yang #esar untuk menggunakan kem#ali jasa yang ditawarkan oleh rumah sakit dimasa yang akan datang% .al ini identik dengan rumah sakit yang mem#erikan asuhan keperawatan6 pelayanan keperawatan yang #ermutu disertai dengan kemauan yang mana #ila pasien puas0 maka ada ke4enderungan untuk setia terhadap pelayanan di rumah sakit terse#ut% !umah sakit #ukan hanya se#uah tempat0 tetapi juga se#uah 5asilitas0 se#uah
institusi0 se#uah organisasi% $da sema4am atmos5er
khusus #ila kita #i4ara tentang rumah sakit% Untuk mengatur rumah sakit dengan #aik maka seseorang harus dapat mende5inisikannya dengan tepat pula% e5inisi yang paling klasik hanya menyatakan #ahwa rumah sakit adalah institusi atau 5asilitas yang menyediakan pelayanan pasien rawat inap% i sisi lain rumah sakit perlu melakukan suatu upaya untuk tetap #ertahan dan #erkem#ang mengingat #esarnya #iaya operasional rumah sakit yang sangat tinggi disertai meningkatkan kompetisi kualitas pelayanan jasa rumah sakit% $dapun upaya yang harus dilakukan rumah sakit adalah
&!
dengan meningkatkan pendapatan dari pasien0 karena pasien merupakan sum#er pendapatan dari rumah sakit #aik se4ara langsung (out of pocket C maupun se4ara tidak langsung melalui asuransi kesehatan% 7leh se#a# itu rumah sakit perlu untuk mempertahankan dan meningkatkan kunjungan pasien dengan menampilkan dan mem#erikan pelayanan kesehatan yang #erkualitas% Pelayanan kesehatan yang selalu dituntut agar selalu #ertam#ah #aik% .al ini tidak mudah0 karena terdapat persaingan yang semakin ketat% "alah satu 5aktor kun4i ke#erhasilan dalam meningkatkan kinerja organisasi di awali dari kinerja individu karyawan organisasi terse#ut% Kinerja karyawan yang semakin #aik diharapkan dapat mem#awa dampak yang positi5 #agi kinerja organisasi Marhaeni 9ahyu .andayani D "uhartini0 ())3C% Pada
manusia
peru#ahan
lingkungan
dapat
menim#ulkan
ketegangan atau stres% Untuk dapat #ertahan manusia harus selalu melakukan adaptasi diri terhadap peru#ahan lingkungan% Bila manusia tidak #erhasil untuk #eradaptasi terhadap peru#ahan terse#ut akan jatuh dalam kondisi sakit% Kemampuan manusia #eradaptasi terhadap lingkungan #ukanlah reaksi yang otomatis terjadi0 se#a# manusia memiliki E Cognitive Appraisal System.
Be#an kerja yang #erle#ihan merupakan sum#er stres yang paling utama0 '+? #e#an kerja yang tinggi oleh pekerjaan yang menegangkan memiliki pengaruh terhadap ketidak puasan kerja0 depresi0 gejala psikosomatik lesu kerja “burn out” 0 ') F 3) ? lingkungan kerja merupakan merupakan sum#er stres% &< ? perawat meninggalkan pekerjaan pro5esinya% !uang rawat inap merupakan salah satu lingkungan kerja0 yang memiliki ke4enderungan stres% .al ini dimungkinkan karena perawat rawat inap dihadapkan pada pasien dengan kondisi jiwa yang la#il0 sehingga
&"
mem#utuhkan perhatian0 pengetahuan dan keterampilan khusus untuk dapat mem#erikan tindakan dengan 4epat dan tepat% .al ini juga merupakan stres #agi keluarga pasien sehingga keluarga pasien sering mengeluh dan mem#erikan kritikan = kritikan sepihak tanpa mempertim#angkan #e#an dan situasi kerja perawat% "tres kerja yang terjadi akan #erdampak sangat #ervariasi dan komplek #aik se4ara langsung maupun tidak langsung terhadap aspek 5isik0 psikologis maupun perilaku0 antara lain men4akup : sakit kepala0 keluar keringat dingin0 jantung #erde#ar0 tidak puas terhadap pekerjaan0 kon5lik hu#ungan interpersonal mudah tersinggung0 mudah marah0 menarik diri0 produktivitas kerja menurut dan loyalitas kurang $#raham dan "hanley0 &22(C0 sedangkan dampak yang lain merupakan representasi dari keluaran=keluaran sekunder dan tersier0 antara lain penyakit 5isik yang diinduksi oleh stres0 ke4elakaan kerja0 $#senteisme0 lesu kerja #urn F outC dan gangguan jiwa% -mplikasi stres kerja yang sangat komplek dan #ervariasi terse#ut se#agai perawat pro5esional yang #ekerja di ruang rawat inap dituntut pemahamannya tentang #agaimana penanggulangan stres ditempat kerja% Penanggulangan stres dapat melalui tehnik pengelolaan stres dan tehnik mengurangi stres% Tehnik pengelolan stres dapat dilakukan melaui aktivitas0 5isik0 rekreasi0 mengisi waktu luang0 latihan relaksasi0 meditasi0 Gikir dan dukungan sosial dari keluarga6 teman% Program mengurangi stres umumnya mendidik karyawan untuk melaksanakan #e#erapa 4ara adaptasi% Metode ini meliputi strategi untuk mengatasi stres0 pengelolaan waktu0 menentukan prioritas
kemampuan
memper#aiki
peren4anaan
dan
ketrampilan
pengam#ilan keputusan% "elain itu dapat pula digunakan dengan mengisi ketrampilan kagniti5 yaitu mem#antu individu #erdialog dalam menangani
stres% Bila diperlukan dapat dilakukan intervensi Psikoterapi dan atau terapi dengan Psiko5armaka% alam men4apai kinerja perawat0 demi ter4apainya tujuan organisasi di#utuhkan motivasi kerja dikalangan perawat% $danya motivasi dari organisasi dalam arti mem#eri moti5 atau dorongan kepada para perawat% Pem#erian moti5 merupakan proses motivasi kepada para perawat sedemikian rupa sehingga mereka mau #ekerja dengan ikhlas% Motivasi merupakan kekuatan dalam diri seseorang yang akan mempengaruhi arah yang dituju0 intensitas dan ke#erlangsungan tindakan sukarela untuk mewujudkan tujuan yang sudah menjadi tujuan #ersama% an dapat dilihat dengan jelas #ahwa organisasi hanya akan #erhasil men4apai tujuan dan sasarannya apa#ila semua komponen organisasi terse#ut #erupaya menampilkan kinerja yang optimal salah satunya dengan mem#eri motivasi yang #aik% Namun para perawat sering mengeluh terhadap tugasnya hal ini dise#a#kan diantaranya
adalah 5aktor kepuasan kerja% >aktor
kepuasan kerja yang mempengaruhi pegawai dalam #ekerja yaitu 5aktor pekerjaan itu sendiri0 pengawasan0 5aktor gaji dan insenti5 yang dinilai masih rendah0 promosi dan hu#ungan dengan sesama pegawai yang tidak harmonis sehingga menghasilkan kinerja yang tidak optimal%
Motivasi perawat ini tergantung pada kekuatan dari motivasi itu sendiri% Motivasi ter#entuk dari sikap perawat dalam menghadapi situasi kerja dalam organisasi% Motivasi merupakan kondisi atau energi yang menggerakkan diri karyawan yang terarah atau tertuju untuk men4apai kinerja maksimal% "ikap mental perawat haruslah memiliki sikap mental yang siap sedia se4ara psiko5isik siap se4ara mental0 5isik0 situasi dan tujuanC% $rtinya perawat dalam #ekerja se4ara mental siap0 5isik sehat0 memahami situasi dan kondisi serta #erusaha keras men4apai target kerja%
&$
.al terse#ut sesuai dengan #e#erapa pendapat mengenai motivasi yaitu keinginan dalam diri seseorang yang menye#a#kan orang terse#ut #ertindak Mathis dan Ja4kson0 ())<:&&1C0 serta motivasi adalah sesuatu yang mendorong seseorang untuk menunjukkan perilaku tertentu >ren4h dan !aven dalam "ule dan Kurniawan0 ()&):('3C% !umah "akit Umum Pam#alah Batung $muntai merupakan institusi pelayanan kesehatan milik Pemerintah aerah .ulu "ungai Utara% !umah "akit Umum Pam#alah Batung $muntai mempunyai MottoH Kepuasan $nda am#aan KamiI% 8isi !umah sakit adalah !umah "akit yang unggul dan maju di kelasnya serta menjadi pilihan tempat #ero#at #agi masyarakat di provinsi Kalimantan "elatan dan Tengah % $dapun misi rumah sakit adalah &% Menjaga keamanan dan keterti#an penyelenggaraan rumah sakit% (% Mem#erikan pelayanan kesehatan yang #erorientasi kepada keselamatan pasien #ermutu0 4epat dan ramah% '% Menyediakan sarana6 prasarana yang nyaman dan ramah lingkungan% 1% Meningkatkan kesejahteraan karyawan% 3% Mem#erdayakan masyarakat se#agai wujud tanggung jawa# sosial !umah "akit% $dapun status dari !umah "akit Umum Pam#alah Batung $muntai adalah rumah sakit umum terakreditasi #ersyarat 3 pokja #erdasarkan penetapan kelasnya adalah type @% Manajemen !umah "akit Umum Pam#alah
Batung $muntai
#erkehendak
men4apai
mutu
dengan
meningkatkan pelayanan yang #ermutu dengan memuaskan para pasien% .asil yang di4apai menunjukkan kunjungan pasien dan indikator kerja rumah sakit0seperti terlihat dalam ta#el &% Ta#el & ata Kunjungan !awat -nap0 B7!0 BT70 T7-0 L7"0 Jumlah .ari Perawatan0 Kapasitas Tempat Tidur Tahun())2 s6d ()&(
&%
No
Kegiatan
())2
()&)
()&&
()&(
&
Kunjungan pasien rawat inap
22<(
**2*
2*+'
*<&(
(
Kunjungan pasien peny% alam
'(2'
(3*<
'3&<
(*)3
'
Kunjungan pasien peny% Bedah
('<<
(&<<
()*3
&)3<
1
Kunjungan pasien peny% $nak
&*(&
&+*(
&33<
&(+'
3
Kunjungan pasien peny o#stetri
&3*3
&32'
&*3<
&)*1
<
Kunjungan pasien peny% ginekolog
*2+
++&
*<)
1+<
+
B7!
*(?
+
3+?
+*?
*
BT7
2)
*1
+'
<*
2
T7- hariC
&
&
(
(
&)
L7" hariC
'
'
'
'
&&
Jumlah .ari Perawatan
(231+
(+3+'
(*3+<
(<113
&(
Kapasitas Tempat Tidur
22
&&(
&&(
&(+
"um#er : !ekam medis BLU !"U Pam#alah Batung Kunjungan pasien rawat inap seperti yang ditunjukkan ta#el di atas0 mengalami penurunan dari tahun ())2 sampai tahun ()&)0 kemudian mengalami kenaikan dari tahun ()&) hingga tahun ()&& dan mengalami penurunan lagi tahun ()&(% Jumlah
kunjungan pasien penyakit dalam
merupakan jumlah yang paling #anyak di#andingkan kunjungan pasien penyakit #edah0 anak0 o#stetri0 ginekologi0 yakni rata=rata per#ulan ()) pasien rawat inap penyakit dalam terdiri dari kelas -:'?0kelas --:1?0kelas ---:'3?0kelas #angsal:3*?0dimana vip se#anyak ' tempat tidur0 kelas se#anyak < tempat tidur0kelas -- se#anyak * tempat tidur0 dan kelas --se#anyak (1 tempat tidur% ari B7! !umah "akit Umum Pam#alah Batung $muntai juga mengalami penurunan dari tahun ())2 sampai tahun ()&)0 kemudian mengalami peningkatan tahun ()&&0 dan meningkat lagi dari pada tahun ()&(% Untuk memuaskan para pasiennya0 sudah semestinya manajemen
2'
!umah "akit Pam#alah Batung $muntai #erusaha memantau kinerja perawat % .asil studi pendahuluan dengan wawan4ara terhadap pasien didapatkan 5akta #ahwa adanya keluhan pasien yaitu perawat sulit dihu#ungi0 lam#atnya penanganan kepada pasien0 susah diajak komunikasi0 kurangnya waktu untuk mem#erikan in5ormasi0 perawat tidak ramah0 terkadang terkesan #er#i4ara kasar0 jarang ditempat% ari wawan4ara terhadap keluarga dikatakan sering adanya kesulitan untuk menghu#ungi perawat #ila ada pasien yang #utuh perawatan segera karena tidak adanya #el ditiap tempat tidur pasien% "edangkan wawan4ara perawat mengeluh minimnya 5asilitas yang disediakan0 reward atas jasa pelayanan yang kurang memadai serta sering terlam#at pem#ayarannya0adanya jarak antara perawat dengan pihak manajemen0 jarangnya pelatihan untuk peningkatan pengetahuan dan keterampilan serta sering salah sasaran0 jarang diikut sertakan dalam pengam#il keputusan mengenai #idang yang dijalani% Masih ditemui adanya kritikan #ahwa
pihak manajemen perlu
melakukan upaya=upaya untuk memenuhi ke#utuhan pasien dan para perawat dengan memantau kinerja perawat demi untuk menaikkan pelayanan yang memuaskan pasien%alam hal ini pelayanan penyakit dalam yang menjadi andalan !umah "akit Umum Pam#alah Batung $muntai% engan #er#agai permasalah
di atas maka peneliti ingin
melakukan penelitian mengenai apakah ada pengaruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai%
12 R-m-a) Maa.ah
2&
Berdasarkan latar #elakang masalah diatas maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah : &% $pakah stres kerja #erpengaruh terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai (% $pakah motivasi kerja #erpengaruh terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai '% $pakah stres kerja #erpengaruh terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai 1% $pakah motivasi kerja #erpengaruh terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai 3% $pakah kepuasan kerja #erpengaruh terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai 13T--a) P")".itia)
&% Untuk menguji dan menganalisis pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai% (% Untuk menguji dan menganalisis pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan
kerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah
Batung $muntai% '% Untuk menguji dan menganalisis pengaruh stres kerja terhadap kinerjaperawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai% 1% Untuk menguji dan menganalisis pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai% 3% Untuk menguji dan menganalisis pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !" Pam#alah Batung $muntai%
1 K"-)aa) P")".itia)
22
&% $spek $kademis "e#agai #ahan pem#elajaran #agi penulis terhadap mata kuliah yang #erkaitan dengan penelitian ini serta menam#ah wawasan0 pengalaman dan se#agai a4uan #agi para peneliti yang akan datang% (% $spek Pengem#angan -lmu Pengetahuan Bagi peneliti sendiri sangat #erman5aat dapat menerapkan pengetahuan dan pengalaman yang didapat dalam ren4ana pengem#angan rumah sakit tempat peneliti #ekerja% '% $spek Praktis "e#agai masukan #agi manejemen BLU !" Pam#alah Batung $muntai untuk meningkatkan kualitas kinerja dengan 4ara le#ih memenejemen tingkat stres perawatnya0 mengoptimalkan motivasi dan kepuasan kerja perawat penyakit dalam untuk meningkatkatkan pelayanan terhadap pasien% BAB II TIN%AUAN PUSTAKA
21 4a)daa) T"$'i
(%&%& "tres Kerja $da #e#erapa alasan mengapa masalah stres yang #erkaitan dengan organisasi perlu diangkat ke permukaan pada saat ini Nimran0 ())2:+2=*)C% iantaranya adalah: a% Masalah stres adalah yang akhir=akhir ini hangat di#i4arakan0 dan posisinya sangat penting dalam kaitannya dengan produkti5itas kerja karyawan% #% "elain diperngaruhi oleh 5aktor=5aktor yang #ersum#er dari luar organisasi0 stres juga dipengaruhi oleh 5aktor=5aktor yang #erasal
23
dari dalam organisasi% 7leh karena itu perlu disadari dan di pahami ke#eradaannya% 4% Pemahaman akan sum#er=sum#er stres yang disertai dengan pemahaman terhadap 4ara=4ara mengatasinya0 adalah penting sekali #agi karyawan dan siapa saja yang terli#at dalam organisasi demi kelangsungan organisasi yang sehat dan e5ekti5% d% Banyak diantara kita yang hampir pasti merupakan #agian dari satu atau #e#erapa organisasi0 #aik se#agai atasan maupun se#agai #awahan0 pernah mengalami stres meskipun dalam tara5 yang amat rendah% e% alam Gaman kemajuan disegala #idang seperti sekarang ini manusia semakin si#uk% i situ pihak peralatan kerja semakin modern dan e55isien0 dan di lain pihak #e#an kerja di satuan satuan organisasi juga semakin #ertam#ah% Keadaan ini tentu saja akan menuntut energi pegawai yang le#ih #esar dari yang sudah= sudah% "e#agai aki#atnya0 pengalaman=pengalaman yang dise#ut stres dalam tara5 yang 4ukup tinggi menjadi semakin terasa% Masalah=masalah tentang stres kerja pada dasarnya sering dikaitkandengan pengertian stres yang terjadi di lingkungan pekerjaan0 yaitu dalam proses interaksi antara seorang karyawan dengan aspek=aspek pekerjaannya% i dalam mem#i4arakan stres kerja ini perlu terle#ih dahulu mengerti pengertian stres se4ara umum% &% Konsep "tres Menurut @harles 0 "piel#erger dalam .andoyo0 ())&:<'C menye#utkan #ahwa stres adalah tuntutan=tuntutan eksternal yang mengenai seseorang0 misalnya o#yek=o#yek dalam lingkungan atau stimulus yang se4ara o#yekti5 adalah #er#ahaya%
2
"tres juga diartikan se#agai tekanan0 ketegangan atau gangguan yang tidak menyenangkan yang #erasal dari luar diri seseorang% @ary @ooper dan $lison "traw ())3:*=&3C mengemukakan gejala stres dapat #erupa tanda=tanda #erikut ini: a% >isik0 yaitu napas mem#uru0 mulut dan kerongkongan kering0 tangan lem#a#0 merasa panas0 otot tegang0 pen4ernaan terganggu0 sem#elit0 letih yang tidak #eralasan0 sakit kepala0 salah urat dan gelisah% #% Perilaku0 yaitu perasaaan #ingung0 4emas dan sedih0 jengkel0 salah paham0 tidak #erdaya0 tidak mampu #er#uat apa=apa0 gelisah0 gagal0 tidak menarik0 kehilangan semangat0 sulit #erkonsentrasi0 sulit #erpikir jernih0 sulit mem#uat keputusan0 hilangnya kreati5itas0 hilangnya gairah dalam penampilan dan hilangnya minat terhadap orang lain% 4% 9atak dan kepri#adian0 yaitu sikap hati=hati menjadi 4ermat yang #erle#ih0 4emas menjadi lekas panik0 kurang per4aya diri menjadi rawan0 penjengkelan menjadi meledak=ledak% "edangkan gejala stres di tempat kerja0 yaitu meliputi: a% #% 4% d% e% 5% g%
Kepuasan kerja rendah Kinerja menurun "emangat dan energi menjadi hilang Komunikasi tidak lan4ar Pengam#ilan keputusan jelek Kreati5itas dan inovasi kurang Bergulat pada tugas=tugas yang tidak produkti5%
"emua yang dise#ut di atas perlu dilihat dalam hu#ungannya dengan kualitas kerja dan interaksi normal individu se#elumnya% Menurut Braham dalam .andoyo ())&:<*C0 gejala stres dapat #erupa tanda=tanda #erikut: a. Fisik0 yaitu sulit tidur atau tidur tidak teratur0 sakit kepala0 sulit
#uang air #esar0 adanya gangguan pen4ernaan0 radang usus0
2!
kulit gatal=gatal0 punggung terasa sakit0 urat pada #ahu dan leher terasa tegang0 keringat #erle#ihan #eru#ah selera makan0 tekanan darah tinggi atau serangan jantung0 kehilangan energi% b. mosional 0 yaitu marah=marah0 mudah tersinggung dan terlalu sensiti50 gelisah dan 4emas0 suasana hati mudah #eru#ah= u#ah0 sedih0 mudah menangis dan depresi0 gugup0 agresi5 terhadap orang lain dan mudah #ermusuhan serta mudah menyerang0 dan kelesuan mental% c. !ntelektual 0 yaitu mudah lupa0 ka4au pikirannya0 daya ingat menurun0
sulit
untuk
#erkonsentrasi0
suka
melamun
#erle#ihan0 pikiran hanya dipenuhi satu pikiran saja% d. !nterpersonal 0 yaitu a4uh dan mendiamkan orang lain0 keper4ayaan pada orang lain menurun0 mudah mengingkari janji pada orang lain0senang men4ari kesalahan orang lain atau menyerang dengan kata=kata0 menutup diri se4ara #erle#ihan0 dan mudah menyalahkan oranglain% ari #e#erapa uraian di atas0 #ahwa stres merupakan suatu kondisi ketegangan yang mempengaruhi emosi0 proses #erpikir dan kondisi seseorang dimana ia terpaksa mem#erikan tanggapan mele#ihi kemampuan penyesuaian dirinya terhadap suatu tuntutan eksternal lingkunganC% "tres yang terlalu #esar dapat mengan4am kemampuan seseorang untuk menghadapi lingkungannya% /i#son et al dalam Nani0 ())2:2C mengemukakan #ahwa stres kerja dikonseptualalisasi dari #e#erapa titik pandang0 yaitu stres se#agai stimulus0 stres se#agai respon dan stres se#agai stimulus respon% "tres se#agai stimulus merupakan pendekatan
2"
yang menitik#eratkan pada lingkungan% e5inisi stimulus memandang stres se#agai suatu kekuatan yang menekan individu untuk mem#erikan tanggapan terhadap
stressor %
Pendekatan ini memandang stres se#agai konsekuensi dari interaksi antara stimulus lingkungan dengan respon individu% "tres dipandang tidak sekedar se#agai se#uah stimulus atau respon0 melainkan stres merupakan hasil interaksi unik antara kondisi stimulus lingkungan dan ke4enderungan individu untuk mem#erikan tanggapan% Luthans dalam ulianti0 ())):&)C mende5inisikan stres se#agai suatu tanggapan dalam menyesuaikan diri yang dipengaruhi oleh per#edaan individu dan se4ara proses psikologis0 se#agai konsekuensi dari tindakan lingkungan0 situasi atau peristiwa yang terlalu #anyak mengadakan tuntutan psikologis dan 5isik seseorang% engan demikian dapat disimpulkan #ahwa stres kerja tim#ul karena tuntutan lingkungan dan tanggapan setiap individu dalam menghadapi dapat #er#eda% Masalah stres kerja di dalam organisasi perusahaan menjadi gejala yang penting diamati sejak mulai tim#ulnya tuntutan untuk e55isiensi di dalam pekerjaan% $ki#at adanya stres kerja terse#ut yaitu orang yang nervous0 merasakan ke4emasan yang kronis0 peningkatan
ketegangan pada emosi0 proses #erpikir dan kondisi 5isik individu% "elain itu0 se#agai hasil dari adanya stres kerja mengaki#atkan karyawan mengalami #e#erapa gejala stres yang dapat mengan4am dan mengganggu pelaksanaan kerja mereka0 seperti : mudah marah dan agresi50 tidak relaks0 emosi yang tidak
2#
sta#il0 sta#il0 sikap sikap tidak tidak mau #ekerja #ekerja sama0pera sama0perasaan saan tidak mampu mampu terli#at0 dan kesulitan dalam masalah tidur% (% >aktor=>aktor Penye#a# "tres Kerja Terdapat Terdapat dua 5aktor penye#a# dan sum#er mun4ulnya stres atau stres kerja yaitu 5aktor lingkungan dan 5aktor personal wiyanti0 ())&:+3C% ())& :+3C% >aktor >aktor lingkung lingkungan an kerja kerja dapa dapatt #erupa #erupa kondisi kondisi 5isik0 5isik0 manaje man ajeme menn kantor kantor mau maupun pun hu#un hu#unga gann sosia sosiall di lingku lingkunga ngann pekerjaan% "edang 5aktor personal #isa #erupa tipe kepri#adian0 peristiwa peristiwa66 peng pengalam alaman an pri#adi pri#adi maupun maupun kondisi kondisi sosial=ek sosial=ekonom onomii kelua keluarga rga diman dimanaa pri#ad pri#adii #erad #eradaa dan men menge gem#a m#ang ngkan kan diri% diri% Betapapu Betapapunn 5aktor 5aktor kedua kedua tidak se4ara se4ara langsung langsung #erhu#un #erhu#ungan gan deng dengan an kond kondis isii peke pekerj rjaa aan0 n0 namu namunn kare karena na damp dampak ak yang yang diti ditim# m#ul ulka kann peke pekerj rjaa aann 4uku 4ukupp #esa #esar0 r0 ma maka ka 5akt 5aktor or pri# pri#ad adii ditempatkan se#agai sum#er atau penye#a# mun4ulnya stres% "e4ara "e4ara umu umum m 5aktor 5aktor terse# terse#ut ut dap dapat at dikel dikelomp ompokk okkan an se#aga se#agaii #erikut wiyanti0 ())&:++=+2C: ())&:++=+2C: a% Tidak adanya dukungan sosial% $rtinya0 stres akan 4enderung mun4ul pada karyawan yang tidak mendapat dukungan dari lingkungan lingkungan sosial mereka% ukungan sosial di sini #isa #erupa dukun dukungan gan dari dari lingk lingkung ungan an pekerj pekerjaa aann mau maupun pun lingku lingkung ngan an kelu keluar arga ga%%
Bany Banyak akny nyaa kasu kasuss
menu me nunj njuk ukan an #ahw #ahwaa para para
karyawan yang mengalami stres kerja adalah mereka yang tidak mendapat dukungan khususnya morilC dari keluarga0 seperti orang tua0 mertua0 anak0teman0 istri dan sema4amnya% Begitu juga ketika seseorang tidak memperoleh dukungan dari teman sekerjanya #aik itu pimpinan maupun #awahanC akan 4enderung le#ih mudah terkena stres% .al ini dise#a#kan oleh
2$
karena karena tidak tidak ada adanya nya dukungan dukungan sosial sosial yang menye#a# menye#a#kan kan keti ketida dakn knya yama mana nann
dala dalam m
menj me njal alan anka kann
peke pekerj rjaa aann
dan dan
tugasnya% #% Tidak adanya kesempatan #erpartisipasi dalam pem#uatan kepu keputu tusa sann di kant kantor or%% .al .al ini ini #erk #erkai aita tann deng dengaa hak hak dan dan kewe kewena nang ngan an sese seseor oran angg dala dalam m me menj njal alan anka kann tuga tugass dan dan pekerjaa pekerjaannya nnya%% Banyak Banyak orang orang mengalam mengalamii stres stres kerja kerja ketika ketika merek me rekaa tidak tidak dap dapat at memutu memutuska skann persoa persoalan lan yang yang me menja njadi di tanggung jawa# dan kewenangannya% "tres kerja juga #isa terj terjad adii keti ketika ka seor seoran angg kary karyaw awan an tida tidakk dili dili#a #atk tkan an dala dalam m pertum#uhan keputusan yang menyangkut dirinya% 4% Pele Pele4e 4eha hann seks seksua ual0l0 yakn yaknii kont kontak ak atau atau komu komuni nika kasi si yang yang #erhu#ungan atau konotasi #erkaitan dengan seks yang tidak diingin diinginkan% kan% Pele4eha Pele4ehann seksuali seksualini ni di mulai mulai dari yang paling paling kasa kasarr sepe sepert rtii me meme mega gang ng #agi #agian an #ada #adann yang yang sens sensititi5i500 manga man gajak jak ken4an ken4an dan sema4a sema4amny mnyaa sampai sampai denga dengann yang yang paling halus #erupa rayuan0 pujian #ahkan senyuman yang tidak pada konteksnya% ari #anyak kasus pele4ehan seksual yang sering menye#a#kan stres kerja adalah perlakuan kasar atauu penga ata pengamat matan an 5isik 5isik dari dari lawan lawan jenis jenis dan janji janji promo promosi si ja#atan namun tidak kunjung terwujud hanya karena wanita% "tres aki#at pele4ehan seksual #anyak terjadi pada negara yang yang warg wargan anya ya khu khusu susn snya ya wani wanita taCC me memp mpun unya yaii ting tingka katt kesadara kesadarann terhadap terhadap persamaa persamaann jenis jenis kelamin kelamin yang tinggi0 tinggi0 namun tidak ada undang=undang yang melindunginya Baron $nd /reen#erg /reen#erg dalam Margiati0())2:+'C Margiati0())2:+'C %
2%
d% Kondisi Kondisi lingkung lingkungan an kerja0 kerja0 kondisi kondisi lingkung lingkungan an kerja kerja 5isik 5isik ini #erupa suhu yang terlalu panas0 terlalu dingin0 terlalu sesak0 kuran kurangg 4ahay 4ahaya0 a0 dan dan sema4a sema4amny mnya% a% !uanga !uangann yang yang terla terlalu lu panas panas men menye ye#a# #a#kan kan ketida ketidakny knyama amanan nan seseo seseoran rangg dal dalam am menjalankan pekerjaannya0 #egitu juga ruangan yang terlalu dingin% Panas tidak hanya pengertian termperatur udara tetapi juga sirkulasi atau arus udara% isamping itu0 ke#isingan ke#isingan juga mem#er mem#erii andil andil yang yang tidak tidak ke4il ke4il terha terhadap dap mun mun4ul 4ulnya nya stres stres kerja0 se#a# #e#erapa orang sangat sensiti5 pada ke#isingan di#anding yang lain Mu4hinsky dalam Margiati0 ())2:+'C% e. Manajemen yang tidak sehat% Banyak orang yang stres dalam
peke pekerj rjaa aann keti ketika ka gaya gaya kepe kepemi mimp mpin inan an para para ma mana naje jern rnya ya 4end 4ender erun ungg neurotis 0 yakni yakni seoran seorangg pem pemim impin pin yang yang sangat sangat sensit sensiti50 i50 tidak tidak per4a per4aya ya orang orang lagi lagi khusu khususny snyaa #awaha #awahanC nC00 per5eksi per5eksionis onis00 terlalu terlalu mendrama mendramatisir tisir suasana suasana atau peristiwa peristiwa sehingga sehingga mempenga mempengaruhi ruhi pem#uatan pem#uatan keputusa keputusann di tempat tempat kerj kerja% a% "itu "ituas asii kerj kerjaa atas atasan an sela selalu lu me men4 n4ur urig igai ai #awa #awaha han0 n0 mem#esarkan peritiwa6 kejadian yang semestinya sepele dan sema sema4a 4amn mnya ya00 me meng ngak aki# i#at atka kann sese seseor oran angg me menj njad adii tida tidakk leluasa dalam menjalankan pekerjaannya0 yang pada akhirnya f.
akan menim#ulkan stres Minner dalam Margiati0 ())2:+'C% Tipe Tipe kepri# kepri#adi adian an%% "eseor "eseorang ang den denga gann kepri# kepri#adi adian an tipe tipe $ 4enderun 4enderungg mengalam mengalamii stres di#andin di#andingg kepri#adi kepri#adian an tipe B% Be#erapa 4iri kepri#adian tipe $ ini adalah sering merasa di#uru=#uru dalam menjalankan pekerjaannya0 tidak sa#aran0 konsentrasi pada le#ih dari satu pekerjaan pada waktu yang sama0 4enderung tidak puas terhadap hidup apa yang diraihC0
3'
4enderung #erkompetisi dengan orang lain meskipun dalam situasi atau peristiwa yang non kompetiti5% engan #egitu0 #agi pihak perusahaan akan selalu mengalami dilema ketika mengam#il pegawai dengan kepri#adian tipe $% "e#a#0 disatu sisi akan memperoleh hasil yang #agus dan pekerjaan mereka0 namun sisi lain perusahaan akan mendapatkan pegawai yang mendapat resiko serangan6 penyakit jantung Minner dalam Margiati0 ())2:+'C% g. Peritiwa6 pengalaman pri#adi% "tres kerja sering dise#a#kan pengalaman pri#adi yang menyakitkan0 kematian pasangan0 per4eraian0 sekolah0 anak sakit atau gagal sekolah0 kehamilan yang tidak diinginkan% Peristiwa traumatis atau menghadapi masalah
pelanggaranC
hukum%
Ke#anyakan
kasus
menunjukan #ahwa tingkat stres paling tinggi terjadi pada seseorang yang ditinggal mati pasangannya0 sementara yang paling rendah dise#a#kan oleh perpindahan tempat tinggal% isamping itu0 kemampuan memenuhi ke#utuhan sehari=hari0 kesepian0 perasaan tidak aman0 juga termasuk kategori ini Baron D /reen#erg dalam Margiati0 ())2:+'C% "edangkan menurut "torm dalam Margiati0 ())2:+'C stres kerja dise#a#kan: a% $danya tugas yang terlalu #anyak% Banyaknya tugas tidak selalu menjadi penye#a# stres0 tetapi akan menjadi sum#er stres #ila tugas tidak se#anding dengan kemampuan 5isiknya maupun keahlian dan waktu yang tersedia #agi karyawan% #% "upervisor yang kurang pandai0 seorang karyawan dalam menjalankan tugas sehari=harinya #iasanya #ekerja di #awah
3&
#im#ingan
sekaligus
mempertanggungjawa#kan
kepada
supervisor % Jika seorang supervisor pandai dan menguasai
tugas #awahan0
ia akan mem#im#ing dan mem#eri
pengarahan atau instruksi se4ara #aik dan #enar% 4% Ter#atasnya waktu dalam mengerjakan pekerjaan% Karyawan #iasanya mempunyai kemampuan normal menyelesaikan tugas kantor6 perusahaan yang di#e#ankan kepadanya% Kemampuan #erkaitan dengan keahlian0 pengalaman0 dan waktu yang ter#atas% engan ter#atasnya waktu dalam mengerjakan pekerjaan0 mengaki#atkan karyawan dikejar waktu untuk menyelesaikan tugas agar sesuai tepat waktu yang ditetapkan atasan% d% Kurang perhatian mendapat tanggung jawa# yang memadai% >aktor ini #erkaitan dengan hak dan kewaji#an karyawan% $tasan sering mem#eri tugas kepada #awahanya tanpa diikuti kewenangan hakC yang memadai0 sehingga jika karyawan harus mengam#il keputusan harus #erkonsultasi0 sedangkan keputusan diserahkan sepenuhnya pada atasan% e% Ambiguitas peran% $gar menghasilkan performance yang #aik0 karyawan perlu mengetahui tujuan dari pekerjaan0 apa yang diharapkan untuk dikerjakan serta scope dan tanggung jawa# dari pekerjaan mereka% "aat tidak ada kepastian tentang de5inisi kerja dan apa yang diharapkan dari pekerjaannya akan tim#ul ambiguitas peran% 5% Per#edaan nilai dengan perusahaan% "ituasi ini #iasanya terjadi pada para karyawan atau manajer yang mempunyai
32
prinsip yang #erkaitan dengan pro5esi yang digeluti maupun prinsip kemanusian yang dijunjung tinggi altruismeC% g% Frustation% alam lingkungan kerja0 perasaan 5rustasi memang #isa dise#a#kan #anyak 5aktor% >aktor yang diduga #erkaitan dengan
5rustasi
kerja
adalah
terham#atnya
promosi0
ketidakjelasan tugas dan wewenang serta penilaian6 evaluasi sta50 ketidakpuasan gaji yang diterima% h% Peru#ahan tipe pekerjaan0 khususnya jika hal terse#ut umum% "ituasi ini #isa tim#ul aki#at mutasi yang tidak sesuai dengan keahlian dan jenjang karir yang tidak dilalui atau mutasi dari perusahaan lain0 meskipun dalam satu grup namun lokasinya dan status perusahaannya #erada di perusahaan pertama% i% Kon5lik peran% Terdapat dua tipe kon5lik peran yaitu &C% Kon5lik peranintersender 0 dimana pegawai #erhadapan dengan harapan organisasi terhadapnya yang tidak konsisten dan tidak sesuai (C% Kon5lik peran intrasender 0 ko5lik peran ini ke#anyakan terjadi pada karyawan atau manajer yang menduduki ja#atan didua struktur% $ki#atnya0 jika masing= masing struktur memprioritaskan pekerjaan yang tidak sama0 akan #erdampak pada karyawan atau manajer yang #erada pada posisi di #awahnya0 terutama jika mereka harus memilih salah satu alternative% '% Jenis=Jenis "tres Kerja Menurut Parikh ())3:(1C terdapat #e#erapa jenis stres di tempat kerja0yaitu : a% "ork overload.
33
"ork overload adalah #e#an kerja yang #erle#ihan0 sering
mem#uat
pegawai
menjadi
tertekan%
veryone
#as
e$perienced work overload atone time or anot#er% overload may be of two different type& quantitative orqualitative #aving two many t#ings to do or insufficient time qualitative overload on t#e ot#er #and% occurs w#en individuals feel t#at t#ey lack t#eability needed to complete t#eir 'obs or t#at performance standards aretoo #ig# %
#% ime pressure. ime pressure adalah tekanan atau desakan waktu untuk
memenuhi #atas waktu penyelesaian tugas yang sering mem#uat pegawai menjadi tertekan dan mengalami stres% Pegawai akan #ekerja 4epat agar dapat menyelesaikan pekerjaannya aki#at adanya tekanan atau desakan waktu0 sehingga hasil pekerjaannya kurang sempurna dari harapan% 4% )oor quality of supervision. )oor quality of supervision adalah tekanan yang dirasakan
pegawai0#iasanya #erasal dari #uruknya kualitas penyelia atau supervisor dalam memimpin pegawai0 misalnya penyelia atau supervisor #ergaya otokratis akan dapat menye#a#kan stres #agi pegawai% d% !nsecure political climate. -klim politik yang kurang #aik merupakan suatu kondisi politik dalam organisasi yang tidak #aik0 men4akup: sulitnya partisipasi pegawai dalam pengem#angan kreativitas dan penggunaan kekuatan serta sum#er daya lainnya dalam
3
men4apai hasil maksimal% Penye#a# lain dari iklim politik yang tidak tidak #ai #aikk yaitu yaitu kuran kurangg adany adanyaa rasa rasa memil memiliki iki00 kuran kurangny gnyaa konsulta konsultasi0 si0 kurangny kurangnyaa komunika komunikasi si e5ekti50 e5ekti50 serta kurangny kurangnyaa disiplin kerja% e% !nadequate aut#ority to matc# responsibilities. !nadequa !nadequate te aut#ority aut#ority to matc# responsibi responsibilitie lities s adalah #e#an
peran yang #erhu#ungan dengan tuntutan akan peran terlalu tinggi atau terlalu rendah0 tidak sesuai dengan kedudukan pegawai dalam perusahaan% 5% *ole conflict and ambiguity. adalah lah situas situasii di man manaa orang orang *ole *ole confli conflict ct and ambigui ambiguity ty ada memili memiliki ki keingi keingina nann untuk untuk men men4ap 4apai ai harap harapan an #er#e #er#eda da dan dan dengan per#edaan harapan terse#ut0 menye#a#kan pegawai tidak tidak tahu apa yang harus dikerjak dikerjakanny annyaa sehingga sehingga semua harapan yang ingin diperolehnya tidak terpenuhi% g% +ifferences between company and employee values. +ifferences between companies and employee values adalah
per#edaan yang dirasakan pegawai antara nilai dari #adan usaha dengan nilai individunya% Masing masing per#edaan ini dapat dirasakan se#agai tekanan mental0 pada saat pegawai terse#ut melakukan tugasnya guna memenuhi ke#utuhan nilai #adan usaha dengan diri individunya sendiri% h% C#ange of any type. specially w#en it is a ma'or or unusual. C#ange of any type adalah peru#ahan peru#ahan yang terjadi
pada #adan usaha merupakan penye#a# stres umum yang memerlukan penyesuaian diri pegawai0 misalnya shi5t kerja dan trans5er kerja%
3!
i% Frustration. .al ini merupakan suatu aki#at dari dorongan yang terham#at0 yang yang men men4eg 4egah ah seseor seseoran angg untuk untuk men men4ap 4apai ai tujua tujuann yang yang diin diingi gink nkan an%% Kead Keadaa aann akan akan le#i le#ihh seri serius us00 jika jika pega pegawa waii meng me ngal alam amii 5rus 5rusta tasi si jang jangka ka panj panjan ang0 g0 misa misaln lnya ya:: pelu peluan angg promos promosii yang yang terham terham#at #at00 targe targett kerja kerja yang yang gagal gagal di4ap di4apai0 ai0 target kerja yang le#ih meningkat dari kemampuan% $rtinya sese seseor oran angg akan akan hidu hidupp deng dengan an 5rust 5rustas asii hari hari demi demi hari hari00 seh ehiingg ggaa
menye# nye#a# a#ka kann
gang nggguan
emoosion em sionaal
yan angg
mempengaruhi pekerjaannya% 1% -nd -ndika ikator tor Pen Penguk gukura urann "tres "tres Kerja Kerja Untuk untuk memahami indikator pengukuran stres kerja0 maka harus melihat stres kerja se#agai interaksi dari #e#erapa 5aktor0 yaitu yaitu stress stress dipek dipekerj erjaan aan se#aga se#agaii 5aktor 5aktor ekster eksternal nal dan 5aktor 5aktor internal seperti karakter dan persepsi dari pegawai% engan kata lain0 stres kerja tidak semata=mata dise#a#kan masalah internal se#a# reaksi terhadap stimulus akan sangat tergantung pada reaksi reaksi su#yekti5 su#yekti5 individu individu masing=ma masing=masing sing%% Be#erapa Be#erapa indikato indikator r untukk mengukur untu mengukur stres kerja kerja menurut menurut @ooper @ooper dalam dalam Margiati Margiati00 ())3:&'1C adalah kondisi pekerjaan0 masalah peran0 hu#ungan interpers interpersonal onal00 kesempat kesempatan an peng pengem#a em#angan ngan karir0 karir0 dan struktur struktur organisasi% a% Kondisi pekerjaan% &C% Lingkungan kerja% Kondisi Kondisi kerja kerja yang #uruk #uruk #erpoten #erpotensi si menjadi menjadi penye#a# penye#a# pegawai
mudah
jatuh
sakit0
mudah
stres0
sulit
#erkonsentrasi dan menurunnya produktivitas kerja% Jika
3"
ruangan kerja tidak nyaman0 panas0 sirkulasi udara kurang memadai0 memadai0 ruangan ruangan kerja kerja terlalu terlalu pada padat0 t0 lingkung lingkungan an kerja kerja kurang kurang #ersih #ersih00 #eris #erisik0 ik0 ten tentu tu #esar #esar penga pengaruh ruhnya nya pad padaa kenyamanan kerja pegawai% (C% ,verload % "e#enarnya overload ini dapat di#edakan se4ara kuantitati5 dan kualitat kualitati5% i5% ikata ikatakan kan over se4ara kuantitati kuantitati55 jika overlo load ad se4ara #anyaknya pekerjaan yang ditargetkan mele#ihi kapasitas pegawai terse#ut0 aki#atnya pegawai terse#ut mudah lelah dan dan #era #erada da dala dalam m teg tegan anga gann ting tinggi gi% % ,v ,ver erlo load ad se4ara kualitati5 #ila pekerjaan terse#ut sangat kompleks dan sulit0 sehingga menyita kemampuan teknis dan kogniti5 pegawai% +eprivational stress% 'C% +eprivational +eprivat +eprivationa ionall stress stress adalah kondisi pekerjaan yang tidak
lagi lagi men menan antan tang0 g0 ata atauu tidak tidak lagi lagi men menari arikk #agi #agi peg pegawa awai%i% Bias Biasan anya ya kelu keluha hann yang yang mu mun4 n4ul ul adal adalah ah ke#o ke#osa sana nan0 n0 keti ketiddakpua kpuasa sann0
atau tau
pekerj kerjaaan
ters tersee#ut
kura kurang ng
mengandung unsur sosial kurangnya komunikasi sosialC% 1C% Pekerjaan #erisiko tinggi% $da jenis pekerjaan yang #eresiko tinggi0 atau #er#ahaya #er#ahaya #agii kesela #ag keselamat matan0 an0 sepert sepertii pekerj pekerjaan aan di pertam pertam#a #anga ngann minyak lepas pantai0 tentara0 t entara0 pemadam ke#akaran0 pekerja tam# tam#an ang0 g0 #ahk #ahkan an peke pekerj rjaa clea yang #iasa #iasa cleani ning ng serv servic ice e yang menggu men ggunak nakan an gondo gondola la untuk untuk mem#er mem#ersih sihkan kan ged gedun ung= g= gedu gedung ng
#ert #ertin ingk gkat at%%
Peke Pekerj rjaa aan= n=pe peke kerj rjaa aann
ini ini
sang sangat at
#erpotensi menim#ulkan menim#ulkan stress kerja karena mereka setiap saat dihadapkan pada kemungkinan terjadinya ke4elakaan%
3#
#% Masalah peran% $da se#uah penelitian menarik tentang stres kerja yang menemukan #ahwa se#agian #esar pegawai yang #ekerja di perusahaan yang sangat #esar0 atau yang kurang memiliki struktur yang jelas0 mengalami stress karena kon5lik peran% Mereka stress karena ketidakjelasan peran dalam #ekerja dan tidak tahu apa yang diharapkan oleh manajemen% Kenyataan seperti ini mungkin #anyak dialami pekerja di -ndonesia0 dimana perusahaan atau organisasi tidak mempunyai garis= garis haluan yang jelas0 aturan main0 visi dan misi yang seringkali tidak dikomunikasikan pada seluruh pegawainya% $ki#atnya0
sering
mun4ul
rasa
ketidakpuasan
kerja0
ketegangan0 menurunnya prestasi hingga akhirnya tim#ul keinginan untuk meninggalkan pekerjaan% Para wanita yang #ekerja dika#arkan se#agai pihak yang mengalami stres le#ih tinggi di#andingkan dengan pria% Masalahnya wanita #ekerja ini menghadapi kon5lik peran se#agai wanita karir sekaligus i#u rumah tangga% Terutama dalam alam ke#udayaan -ndonesia0 wanita sangat dituntut perannya se#agai i#u rumah tangga yang #aik dan #enar sehingga #anyak wanita karir yang merasa #ersalah ketika harus #ekerja% Perasaan #ersalah ditam#ah dengan tuntutan dari dua sisi0 yaitu pekerjaan dan ekonomi rumah tangga0 sangat #erpotensi menye#a#kan wanita #ekerja mengalami stres% 4% .u#ungan interpersonal%
3$
.u#ungan interpersonal adalah ke#utuhan akan kerjasama se4ara tim#al #alik antara pegawai dengan atasan atau dengan teman sekerja% Makin #aik hu#ungan interpersonal seseorang maka makin ter#uka orang untuk mengungkapkan dirinya dan makin 4ermat mempersepsikan tentang orang lain dan diri sendiri0 sehingga makin e5ekti5 komunikasi yang #erlangsung antara komunikan% Titik sentral hu#ungan interpersonal adalah manusia yang tidak lepas dalam hu#ungan dan interaksi dengan orang lain% .u#ungan interpersonal
mempunyai
tujuan tertentu0
yaitu
untuk
memelihara harmoni0 saling mempengaruhi0 mengu#ah sikap perilaku0 dan se#againya% .u#ungan interpersonal dapat memperlan4ar komunikasi dengan mengem#angkan segi=segi positi5 dari ta#iat manusia% .u#ungan interpersonal yang tidak #aik terungkap dalam gejala=gejala adanya keper4ayaan yang rendah dan minat yang rendah dalam melakukan kerjasama dengan sesama pegawai% d% Kesempatan pengem#angan karir% "etiap orang pasti mempunyai harapan=harapan ketika mulai #ekerja di suatu perusahaan atau organisasi% Bayangan akan kesuksesan karir0 menjadi 5okus perhatian dan penantian dari hari ke hari% Namun pada kenyataannya0 impian dan 4ita=4ita mereka untuk men4apai prestasi dan karir yang #aik seringkali tidak terlaksana% $lasannya #isa #erma4am=ma4am seperti ketidakjelasan sistem pengem#angan karir dan penilaian prestasi
kerja0
#udaya nepotisme
dalam
manajemen
3%
perusahaan0 atau karena tidak ada kesempatan lagi untuk naik ja#atan% e% "truktur organisasi% /am#aran perusahaan $sia dewasa ini masih diwarnai oleh kurangnya struktur organisasi yang jelas% "alah satu penye#a#nya adalah karena perusahaan di $sia termasuk -ndonesia0 masih #anyak yang #er#entuk family business% Ke#anyakan #isnis=#isnis lain di -ndonesia yang masih sangat konvensional dan penuh dengan #udaya nepotisme0 minim akan kejelasan struktur yang menjelaskan ja#atan0 peran0 wewenang dan tanggung jawa#% Tidak hanya itu0 aturan main yang terlalu kaku atau malah tidak jelas0 iklim politik perusahaan yang tidak sehat serta minimnya keterli#atan atasan mem#uat pegawai jadi stress karena segala sesuatu menjadi tidak jelas% (%&%( Motivasi Kerja Motivasi #erasal dari kata Latin movere yang #erarti dorongan atau menggerakkan% Motivasi motivationC dalam manajemen hanya ditujukan untuk sum#er daya manusia umumnya dan #awahan khususnya%
Motivasi
mempersoalkan
#agaimana
4aranya
mengarahkan daya dan potensi #awahan agar mau #ekerjasama se4ara produkti5 sehingga #erhasil men4apai dan mewujudkan tujuan yang telah ditentukan Melayu0 ())&: &1)C% "perling mengemukakan #ahwa motivasi dide5inisikan se#agai suatu ke4enderungan untuk #eraktivitas0 mulai dari dorongan dalam diri driveC dan diakhiri dengan penyesuaian
diri dalam Mangkunegara0
())3:
2'C% "tanton
mende5inisikan motivasi "uatu moti5 adalah ke#utuhan yang
'
distimulasi yang #erorientasi kepada tujuan individu dalam men4apai rasa puas % "edangkan Mangkunegara0 ())3 : <*C0 mengatakan #ahwa motivasi ter#entuk dari sikap attitudeC seorang pegawai dalam menghadapi situasi situationC kerja% Motivasi merupakan kondisi yang menggerakkan diri pegawai yang terarah untuk men4apai tujuan organisasi tujuan kerjaC% Menurut Nawawi ())& : '3&C0 #ahwa kata motivasi motivationC kata dasarnya adalah moti5 motiveC yang #erarti dorongan0 se#a# atau alasan seseorang melakukan sesuatu% engan demikian motivasi #erarti suatu kondisi yang mendorong atau menjadikan se#a# seseorang melakukan suatu per#uatan6 kegiatan0 yang #erlangsung se4ara sadar% Menurut menurut "edarmayanti ())&: <
&
apa yang mem#uat kita #er#uat0 mem#uat kita tetap #er#uat dan menemukan ke arah mana yang hendak kita per#uat% Motivasi seringkali diartikan dengan istilah dorongan% orongan atau tenaga terse#ut merupakan gerak jiwa dan jasmani untuk #er#uat% Jadi motivasi terse#ut merupakan suatu driving force yang menggerakkan manusia untuk #ertingkah=laku0 dan di dalam per#uatanya itu mempunyai tujuan tertentu% a% Konsep Motivasi Kerja Motivasi merupakan suatu dorongan agar karyawan dapat #ekerja sesuai dengan apa yang diharapkan perusahaan% Pem#erian motivasi kepada karyawan dapat mempengaruhi aktivitas #agi perusahaan dalam meningkatkan produkti5itas kerja% Tum#uhnya motivasi yang terjadi pada diri karyawan menjadi suatu proses kearah pen4apaian tujuan pengelolan sum#er daya manusia% Untuk ke#erhasilan pengelolaan0 perlu pemahaman terhadap keinginan karyawan se#agai manusia yang memiliki harapan dan perlu pemahaman terhadap ke#utuhan setiap individu yang terli#at di dalamnya yang dapat mendorong atau memotivasi kegiatan kerja mereka% engan adanya pemahaman terhadap karyawan akan men4iptakan motivsi kerja yang tinggi% "tres kerja sangat #erpengaruh sekali terhadap motivasi kerja dan kinerja karyawan maka daripada itu untuk meningkatkan produkti5itas perusahaan harus dapat meminimilasi yang dapat terjadinya stres kerja agar produkti5itas dalam perusahaan tidak menurun% Motivasi yang dide5inikan oleh "tan5ord dalam Mangkunegara0 ())(:2'C yaitu #ahwa motivasi se#agai suatu kondisi yang menggerakan manusia ke arah suatu tujuan tertentu% alam
2
hu#ungannya dalam lingkungan kerja0 ,rnest L% M4@ormi4k dalam Mangkunegara0 ())(:21C mengemukakan #ahwa motivasi kerja
dide5inisikan
se#agai
kondisi
yang
#erpengaruh
mem#angkitkan0 mengarahkan dan memelihara perilaku yang #erhu#ungan dengan lingkungan kerja% Motivasi jika dipandang dari perspekti5 organisatorisnya memiliki arti se#agai proses dengan apa seorang manajer merangsang pihak lain untuk #ekerja
dalam
rangka
upaya
men4apai
sasaran=sasaran
organisasi0 se#agai alat untuk memuaskan keinginan=keinginan pri#adi mereka sendiri% "edangkan jika ditinjau se4ara umum0 motivasi memiliki arti suatu kegiatan dari seorang manajer yang dapat mengaki#atkan0 menyalurkan0 dan memelihara perilaku manusia pegawaiC menjadi le#ih #aik% Motivasi merupakan hal yang penting0 karena dengan motivasi akan dapat melakukan
mendorong6 sesuatu
le#ih
menggerakkan seseorang #ersemangat
khususnya
untuk yang
menyangkut motivasi kerja dalam rangka meningkatkan kinerja pegawai yang #ersangkutan% Motivasi kerja dari pegawai dapat tum#uh dengan sendirinya atau perlu rangsangan dari pimpinan atau manajernya% Karena itulah terdapat per#edaan dalam kekuatan motivasi yang ditunjukkan oleh seseorang dalam menghadapi situasi tertentu di#andingkan dengan orang=orang lain yang menghadapi situasi yang sama% Bahkan seseorang akan menunjukkan dorongan tertentu dalam menghadapi situasi yang #er#eda dan dalam waktu yang #erlainan pula% alam hu#ungannya dengan lingkungan kerja0 M4@ormi4k dalam Mangkunegara0 ())(:21C mengemukakan #ahwa motivasi kerja
3
dide5inisikan se#agai kondisi yang #erpengaruh mem#angkitkan0 mengarahkan dan memelihara perilaku yang #erhu#ungan dengan lingkungan kerja% &% Teori Ke#utuhan -aslow s -odel C Teori ini sering dise#ut dengan model hierarki ke#utuhan% Karena menyangkut ke#utuhan manusia0 maka teori ini digunakan untuk menunjukkan ke#utuhan seseorang yang harus dipenuhi agar individu terse#ut termotivasi untuk kerja% Menurut Maslow0 pada umumnya terdapat hierarki ke#utuhan manusia0 yang dilihat pada -aslow s eed/ierarc#y aC Ke#utuhan
5isiologik
p#ysiological
needsC0
misalnya
makanan0 minuman0 istirahat6tidur0 seks% Ke#utuhan inilah yang merupakan ke#utuhan pertama dan utama yang waji# dipenuhi pertama=tama oleh tiap individu% Karena dengan terpenuhinya ke#utuhan ini0 orang dapat mempertahankan hidup dari kematian% Ke#utuhan utama inilah yang mendorong setiap individu untuk melakukan pekerjaan apa saja0 karena ia akan memperoleh im#alan0 #aik #erupa uang ataupun #arang yang akan digunakan untuk memenuhi ke#utuhan utama ini% #C Ke#utuhan aktualisasi diri0 yakni senantiasa per4aya kepada diri sendiri% Pada pun4ak hierarki0 terdapat ke#utuhan untuk realisasi diri0 atau aktualisasi diri% Ke#utuhan=ke#utuhan terse#ut
#erupa
ke#utuhan=ke#utuhan
individu
untuk
merealisasi potensi yang adapada dirinya0 untuk men4apai pengem#angan diri se4ara #erkelanjutan0 dan untuk menjadi kreati5% (% Teori Penguatan !ein5or4ement TheoryC
Teori ini dapat dirumuskan se#agai #erikut: M 5!D@C M Motivasi ! *eward penghargaanC primer6sekunder @ Consequens aki#atC positi56negati5 Motivasi seseorang #ekerja #ergantung pada reward yang diterimanya dan punis#ment yang akan dialaminya nanti $rep -shak D Tanjung .endri0 ())':'3'+C% Penguatan adalah segala sesuatu yang digunakan seorang pimpinan
untuk
meningkatkan
atau
mempertahankan
tanggapan khusus individu% Jadi menurut teori ini0 motivasi seseorang #ekerja tergantung pada penghargaan yang diterimanya dan aki#at dari yang akan dialaminya nanti% Teori ini menye#utkan #ahwa perilaku seseorang di masa mendatang di#entuk oleh aki#at dari perilakunya yang sekarang% Jenis reinforcement ada empat0 yaitu: aC )ositive reinforcement penguatan positi5C0 yaitu penguatan yang dilakukan ke arah kinerja yang positi5% #C% egative reinforcement
penguatan
negative C0
yaitu
penguatan yang dilakukan karena mengurangi atau menghentikan keadaan yang tidak disukai% Misalnya0 #erupaya 4epat=4epat menyelesaikan pekerjaan karena tidak tahan mendengar atasan mengomel terus=menerus% 4C% $tinction peredaanC0 yaitu tidak mengukuhkan suatu perilaku0 sehingga perilaku terse#ut mereda atau punah sama sekali% .al ini dilakukan untuk mengurangi perilaku yang tidak diharapkan%
!
dC% )unis#ment 0 yaitu konsekuensi yang tidak menyenangkan dari tanggapan perilaku tertentu% *eward adalah penghargaan yang di#erikan perusahaan atau
jasa yang di#erikan penghargaan0 yang se4ara garis #esar ter#agi dua kategori0 yaitu: aC /aji0 keuntungan0 li#uran #C Kenaikan pangkat dan ja#atan0 #onus0 promosi0 sym#ol #intangC dan penugasan yang menarik% "istem yang e5ekti5 untuk pem#erian reward penghargaanC kepada para karyawan harus: aC Memenuhi ke#utuhan pegawai #C
i#andingkan
dengan
yang di#erikan oleh
reward
perusahaan lain% 4C idistri#usikan se4ara wajar dan adil dC apat di#erikan dalam #er#agai #entuk eC ikaitkan dengan prestasi% '% Teori .arapan $pectacy t#eory C Teori
ekspetansi
menyatakan
#ahwa
motivasi
kerja
dideterminasi oleh keyakinan=keyakinan individual sehu#ungan dengan
hu#ungan
upaya=kinerja0
dan
didam#akannnya
#er#agai ma4am hasil kerja0 yang #erkaitan dengan tingkat kinerja yang #er#eda=#eda% "e4ara sederhana dapat dikatakan #ahwa teori terse#ut #erlandaskan logika% 7rang=orang akan melakukan apa yang dapat mereka lakukan0 apa#ila mereka #erkeinginan untuk melakukannya % 8room dalam 9inardi0 ())(:&)2=&&)C #erpendapat #ahwa motivasi terhadap kerja merupakan hasil dari ekspektansi kali
"
instrumentalitas0 kali valensi% .u#ungan multiplikati5 terse#ut #erarti #ahwa daya tarik motivasional jalur pekerjaan tertentu0 sangat #erkurang0 apa#ila salah satu di antara hal #erikut: ekspektansi% instrumentalitas0 atau valensi mendekati nol%
"e#aliknya agar im#alan tertentu memiliki se#uah dampak motivasional tinggi serta positi5 se#agai hasil kerja0 maka ekspektansi% instrumentalitas0 dan valensi yang #erkaitan
dengan im#alan terse#ut harus tinggi serta positi5% Motivasi ,kspektansi A -nstrumen A 8alensi M , A - A 8C0 hu#ungan antara mootivasi seseorang melakukan suatu kegiatan dengan kinerja yang akan diperolehnya yakni apa#ila motivasinya rendah jangan #erharap hasil kerjanya kinerjanyaC #aik% Motivasi dipengaruhi oleh #er#agai pertim#angan pri#adi seperti rasa tertarik atau memperoleh harapan% "elain teori ekspektansi di atas0 terdapat teori motivasi dengan model lain yang dirumuskan se#agai #erikut: M O, PC OP 7C 8 Penjelasannnya adalah: M Motivasi , Pengharapan ,Ape4tationC P Prestasi Per5orma4eC 7 .asil 7ut4omeC 8 Penilaian 8alueC "e4ara sederhana dalam teori ini0 motivasi merupakan interaksi antara harapan setelah dikurangi prestasi0 dengan kontri#usi penilaian yang dikaitkan dengan prestasi dikurangi hasil% Karena ke#utuhan di atas merupakan generalisasi karena
#
kenyataannya ke#utuhan orang tidak sama0 maka dikenai #e $pectacy -odel yang menyatakan:
Motivasi adalah 5ungsi dari #erapa #anyak yang diinginkan dan #erapa #esar kemungkinan pen4apaiannya % ari teori di atas dapat ditarik kesimpulan #ahwa untuk meningkatkan motivasi0 maka seorang manajer harus -shak D .endri0 ())':'(='1C: aC Mengakui #ahwa setiap karyawan memiliki ke#utuhan yang #er#eda dan pre5erensi yang #er#eda pula% Tidak ada dua orang yang #enar=#enar memiliki ke#utuhan yang sama% #C Men4o#a memahami ke#utuhan utama seorang karyawan% Memahami apa yang di#utuhkan apalagi ke#utuhan utama karyawan0
merupakan
perilaku atasan yang di4intai
#awahan% 4C Mem#antu seorang pegawai menentukan upaya men4apai ke#utuhannya melalui prestasi% .al ini tidak sulit jika dilakukan dengan ketulusan0 #ukan pamrih% 1% Teori Penetapan Tujuan 0ocke "uprihanto0
dkk ())':3(=3'C menyatakan #ahwa
teori
penetapan tujuan goal1setting t#eory C ini merupakan suatu teori yang menyatakan #ahwa tujuan=tujuan yang si5atnya spesi5ik
atau
sulit
4enderung
menghasilkan
kinerja
performanceC yang le#ih tinggi% Pen4apaian tujuan dilakukan melalui usaha partisipasi% Meskipun demikian pen4apaian tujuan yang partisipati5 mempunyai dampak positi5 #erupa tim#ulnya penerimaan
$
acceptanceC0 artinya sesulit apapun apa#ila orang telah menerima suatu pekerjaan maka akan dijalankan dengan #aik% b. >aktor=5aktor yang Mempengaruhi Motivasi Kerja
>rederi4k
.erG#erg
dalam
"edamaryanti0
())*:(''C
mengem#angkan teori hierarki ke#utuhan Maslow menjadi teori dua 5aktor tentang motivasi% ua 5aktor itu dinamakan 5aktor pemuas motivation factor C yang dise#ut dengan satisfier atau intrinsic motivation dan 5aktor pemeliharaan maintenance factor C
yang dise#ut dengan disastifier atau e$trinsic motivation% >aktor pemuas yang dise#ut juga motivator yang merupakan 5aktor pendorong seseorang untuk #erprestasi yang #ersum#er dari dalam diri seseorang terse#ut condition intrinsic C antara lain: &% Prestasi yang diraih ac#ievement C (% Pengakuan orang lain recognitionC '% Tanggungjawa# responsibility C 1% Peluang untuk maju advancement C 3% Kepuasan kerja itu sendiri t#e work itself C <% Kemungkinan pengem#angan karier t#e possibility of growt#C "edangkan 5aktor pemelihara maintenance factor C dise#ut juga #ygienefactor
merupakan
5aktor yang
#erkaitan
dengan
pemenuhan ke#utuhan untuk memelihara ke#eradaan karyawan se#agai manusia0 pemeliharaan ketentraman dan kesehatan% >aktor ini juga dise#ut dissatisfier sum#er ketidakpuasanC yang merupakan tempat pemenuhan ke#utuhan tingkat rendah yang dikuali5ikasikan ke dalam 5aktor ekstrinsik 0 yang meliputi: &% Kompensasi (% Keamanan dan keselamatan kerja
%
'% Kondisi kerja 1% "tatus 3% Prosedur perusahaan <% Mutu dari supervisi teknis dari hu#ungan interpersonal di antara teman sejawat0 dengan atasan0 dan dengan #awahan%
c. Jenis=Jenis Motivasi
onovan dalam "a5aria ())1 :*(C0 menjelaskan #ahwa ada dua jenis yang mempengaruhi motivasi pada pegawai yaitu meliputi : &% -nternal -nternal terdiri dari : aC% Tingkat ke4erdasan0 #C% Kepri#adian0 4C% Pengalaman kerja0 dC% Jenis kelamin0 dan eC% Usia% (% ,ksternal ,ksternal terdiri dari : aC% .u#ungan pimpinan dengan #awahan0 #C% .u#ungan antar rekan sekerja0 4C% "istem pem#inaan dan pelatihan0 dC% "istem kesejahteraan0 dan eC Lingkungan 5isik tempat kerja% d. -ndikator Motivasi Kerja
-ndikator motivasi kerja menurut "edarmayanti ())+:(''=('2C yaitu antara lain se#agai #erikut:
!'
&% /aji salary C% Bagi pegawai0 gaji merupakan 5aktor penting untuk memenuhi ke#utuhan diri sendiri dan keluarganya% /aji selain #er5ungsi memenuhi ke#utuhan pokok #agi setiap pegawai juga dimaksudkan untuk menjadi daya dorong #agi pegawai agar dapat #ekerja dengan penuh semangat% Tidak ada satu organisasi pun yang dapat mem#erikan kekuatan #aru kepada tenaga kerjanya atau meningkatkan produktivitas0 jika tidak memiliki sistem kompensasi yang realitis dan gaji #ila digunakan dengan #enar akan memotivasi pegawai% $gar pegawai dapat melaksanakan pekerjaannya dengan #aik0 dalam pem#erian kompensasi harus memenuhi persyaratan se#agai #erikut : aC% apat memenuhi ke#utuhan 5isik minimum% #C% Ketepatan pem#ayaran gaji% 4C%Pem#erian #onus atau insenti5 harus menim#ulkan semangat dan kegairahan kerja% dC% "elalu ditinjau kem#ali% eC% Men4apai sasaran yang diinginkan% 5C% Mengangkat harkat kemanusiaan% gC% Berpijak pada peraturan yang #erlaku% (% "upervisi% "upervisi
yang
e5ekti5
akan
mem#antu
peningkatan
produktivitas pekerja melalui penyelenggaraan kerja yang #aik0 juga pem#erian petunjuk petunjuk yang nyata sesuai standar kerja0 dan perlengkapan pem#ekalan yang memadai serta dukungan=dukungan lainnya% Tanggung jawa# utama seorang
!&
supervisor adalah men4apai hasil se#aik mungkin dengan mengkoordinasikan sistem kerja pada unit kerjanya se4ara e5ekti5% Supervisor mengkoordinasikan sistem kerjanya itu dalam tiga
hal penting yaitu: melakukan dengan mem#eri petunjuk6 pengarahan0 memantau proses pelaksanaan pekerjaan0 dan menilai hasil dari sistem kerja yang diikuti dengan melakukan umpan #alik feed back C% '% Ke#ijakan dan $dministrasi% Keterpaduan antara pimpinan dan #awahan se#agai suatu keutuhan atau totalitas sistem merupakan 5aktor yang sangat penting untuk menjamin ke#erhasilan organisasi dalam men4apai tujuan yang telah ditetapkan% Melalui pendekatan manajemen partisipati50 #awahan tidak lagi dipandang se#agai o#jek0 melainkan se#agai su#jek% engan komunikasi dua arah akan terjadi komunikasi antar pri#adi sehingga #er#agai ke#ijakan yang diam#il dalam organisasi #ukan hanya merupakan keinginan dari pimpinan saja tetapi merupakan kesepakatan dari semua anggota organisasi% Para pendukung manajemen partisipati5 selalu menegaskan #ahwa manajemen partisipati5 mempunyai pengaruh positi5 terhadap pegawai% Melalui partisipasi0 para pegawai akan mampu mengumpulkan in5ormasi0 pengetahuan0 kekuatan dan kreaktivitas untuk meme4ahkan persoalan% 1% .u#ungan kerja% Untuk dapat melaksanakan pekerjaan dengan #aik0 haruslah didukung oleh suasana kerja atau hu#ungan kerja yang
!2
harmonis yaitu ter4iptanya hu#ungan yang akra#0 penuh kekeluargaan dan saling mendukung #aik hu#ungan antara sesama pegawai atau antara pegawai dengan atasan% Manusia se#agai makhluk sosial akan selalu mem#utuhkan hu#ungan dengan orang lain0 #aik di tempat kerja maupun di luar lingkungan kerja serta mem#utuhkan persaha#atan dan mereka tidak akan #ahagia #ila ditinggalkan sendirian0 untuk itu maka mereka akan melakukan hu#ungan dengan teman= temannya% Ke#utuhan sosial se4ara teoritis adalah ke#utuhan akan 4inta0 persaha#atan0 perasaan memiliki dan diterima oleh kelompok0
keluarga
mempunyai
tingkat
dan
organisasi%
keeratan
yang
Kelompok tinggi
yang
4enderung
menye#a#kan para pekerja le#ih puas #erada dalam kelompok% Kelompok kerja juga dapat memenuhi sistem se#agai sounding board
terhadap pro#lem mereka atau se#agai sum#er
kesenangan atau hi#uran% 3% Kondisi kerja% Kondisi kerja yang nyaman0 aman dan tenang serta didukung oleh peralatan yang memadai tentu akan mem#uat pegawai #etah untuk #ekerja% engan kondisi kerja yang nyaman0 pegawai akan merasa aman dan produkti5 dalam #ekerja sehari=hari% Lingkungan 5isik dimana individu #ekerja mempunyai pengaruh pada jam kerja maupun sikap mereka terhadap pekerjaan itu sendiri% "e#anyak ')? dari kasus a#sensi para pekerja ternyata dise#a#kan oleh sakit yang mun4ul dari ke4emasan yang #erkem#ang se#agai reaksi #entuk kondisi kerja%
!3
<% Pekerjaan itu sendiri% Pekerjaan itu sendiri menurut .erG#erg merupakan 5aktor motivasi #agi pegawai untuk #er5orma tinggi% Pekerjaan atau tugas yang mem#erikan perasaan telah men4apai sesuatu0 tugas itu 4ukup menarik0 tugas yang mem#erikan tantangan #agi
pegawai0
merupakan
5aktor
motivasi0
karena
ke#eradaannya sangat menentukan #agi motivasi untuk hasil performace yang tinggi% "uatu pekerjaan akan disenangi oleh
seseorang #ila pekerjaan itu sesuai dengan kemampuannya0 sehingga dia merasa #angga untuk melakukannya% Pekerjaan yang tidak disenangi kurang dan menantang0 #iasanya tidak mampu menjadi daya dorong0 #ahkan pekerjaan terse#ut 4enderung menjadi rutinitas yang mem#osankan dan tidak menjadi ke#anggaan% Teknik pemerkayaan pekerjaan dapat dijadikan se#agai sarana motivasi pegawai dengan mem#uat pekerjaan mereka le#ih menarik0 dan mem#uat tempat kerja le#ih menantang dan memuaskan untuk #ekerja% +% Peluang untuk maju% Peluang untuk maju advanceC merupakan pengem#angan potensi diri seorang pegawai dalam melakukan pekerjaan% "etiap pegawai tentunya menghendaki adanya kemajuan atau peru#ahan dalam pekerjaannya yang tidak hanya dalam hal jenis pekerjaan yang #er#eda atau #ervariasi0 tetapi juga posisi yang le#ih #aik% "etiap pegawai menginginkan adanya promosi ke jenjang yang le#ih tinggi0 mendapatkan peluang untuk meningkatkan pengalamannya dalam #ekerja% Peluang #agi
!
pengem#angan potensi diri akan menjadi motivasi yang kuat #agi pegawai untuk #ekerja le#ih #aik% Promosi merupakan kemajuan pegawai ke pekerjaan yang le#ih dalam#entuk tanggung jawa# yang le#ih #esar0 prestise atau status yang le#ih0 skill yang le#ih #esar0 dan khususnya naiknya tingkat upah atau gaji%
*% Pengakuan atau penghargaan recognitionC% "etiap manusia mempunyai ke#utuhan terhadap rasa ingin dihargai% Pengakuan terhadap prestasi merupakan alat motivasi yang 4ukup ampuh0 #ahkan #isa mele#ihi kepuasan yang #ersum#er dari pem#erian kompensasi% Pengakuan merupakan kepuasan yang diperoleh seseorang dari pekerjaan itu sendiri atau dari lingkungan psikologis dan6atau 5isik dimana orang terse#ut #ekerja0 yang masuk dalam kompensasi non5inansial% "eseorang yang memperoleh pengakuan atau penghargaan akan dapat meningkatkan semangat kerjanya% Ke#utuhan akan harga diri6 penghormatan le#ih #ersi5at individual atau men4irikan pri#adi0 ingin dirinya dihargai atau dihormati sesuai dengan kapasitasnyakedudukannyaC% "e#aliknya setiap pri#adi tidak ingin dianggap dirinya le#ih rendah dari yang lain% Mungkin se4ara ja#atan le#ih rendah tetapi se4ara manusiawi setiap individu pria atau wanitaC tidak ingin direndahkan% 7leh se#a# itu pimpinan yang #ijak akan selalu mem#erikan pengakuan6 penghargaan
kepada pegawai
yang telah
menunjukkan prestasi mem#anggakan se#agai 5aktor motivasi yang e5ekti5 #agi peningkatan prestasi kerja pegawainya%
!!
2% Ke#erhasilan ac#ievement C% "etiap orang tentu menginginkan ke#erhasilan dalam setiap kegiatan6 tugasyang dilaksanakan% Pen4apaian prestasi atau ke#erhasilan ac#ievement C dalam melakukan suatu pekerjaan akan menggerakkan yang #ersangkutan untuk melakukan tugas=tugas #erikutnya% engan demikian prestasi yang di4apai dalam pekerjaan akan menim#ulkan sikap positi50 yang selalu ingin melakukan pekerjaan dengan penuh tantangan% "esorang yang memiliki keinginan #erprestasi se#agai suatu ke#utuhan dapat mendorongnya untuk men4apai sasaran% Ke#utuhan #erprestasi #iasanya dikaitkan dengan sikap positi5 dan ke#eranian mengam#il resiko yang diperhitungkan untuk men4apai sasaran yang telah ditentukan% &)% Tanggung jawa#% Tanggung jawa# merupakan kewaji#an seseorang untuk melaksanakan 5ungsi=5ungsi yang ditugaskan dengan se#aik= #aiknya sesuai dengan pengarahan yang diterima% "etiap orang yang #ekerja pada suatu perusahaan6 organisasi ingin diper4aya memegang tanggung jawa# yang le#ih #esar dari sekedar apa yang telah diperolehnya% Tanggung jawa# #ukan saja atas pekerjaan yang #aik0 tetapi juga tanggung jawa# #erupa keper4ayaan yang di#erikan se#agai orang yang mempunyai potensi% "etiap orang ingin diikutsertakan dan ingin diakui se#agai orang yang mempunyai potensi0 dan pengakuan ini akan menim#ulkan rasa per4aya diri dan siap memikul tanggung jawa# yang le#ih #esar% (%&%' Kepuasan Kerja
!"
a% Pengertian Kepuasan Kerja Luthan ())
!#
(% Kepuasan kerja sering ditentukan menurut se#erapa #aik hasil yang di4apai memenuhi atau melampaui harapan% '% Kepuasan kerja mewakili #e#erapa sikap yang #erhu#ungan% ari #e#erapa pendapat terse#ut0 dapat dinyatakan #ahwa kepuasan kerja merupakan sikap positi5 atau negati5 terhadap pekerjaannya yang terkait dengan kondisi kerja dan lingkungan kerja%
#% >aktor=>aktor yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Kepuasan kerja merujuk kepada sikap dan prilaku seseorang terhadap pekerjaannya0 seseorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi akan menunjukkan sikap yang positi5 terhadap pekerjannya0 namun se#aliknya jika kepuasan kerja seseorang rendah akan menunjukkan sikap yang negati5 terhadap pekerjaannya dan komitmen orang terse#ut terhadap organisasinya rendah sehingga dapat menye#a#kan orang terse#ut mangkir dari perusahaannya% epartemen "M hendaknya senantiasa memantau kepuasan kerja para karyawan karena hal terse#ut #esar pengaruhnya terhadap kinerja karyawan% >aktor=5aktor utama yang #erpengaruh terhadap kepuasan kerja menurut Luthan ())
!$
Upah dan gaji dikenal menjadi signi5ikan tapi kompeks kogniti5 dan merupakan 5aktor multidimensi dalam kepuasan kerja% '% Promosi Kesempatan promosi sepertinya memiliki pengaruh yang #er#eda pada kepuasan kerja0 hal ini dikarenakan promosi memiliki sejumlah #entuk yang #er#eda dan memiliki #er#agai penghargaan%
1% Pengawasan Pengawasan supervisiC merupakan sum#er penting lain dari kepuasan kerja0 ada dua dimensi gaya pengawasan yang mempengaruhi kepuasan kerja yaitu #erpusat pada karyawan dan partisipasi atau pengaruh kemampuan penyelia untuk mem#erikan #antuan teknis dan dukungan prilaku% 3% Kelompok kerja !ekan kerja atau anggota tim yang kooperati5 merupakan sum#er kepuasan kerja yang paling sederhana pada karyawan se4ara
individu
#ertindak
se#agai
sum#er
dukungan0
kenyamanan0 nasihat dan #antuan pada anggota individu% <% Kondisi kerja Kondisi kerja memiliki ke4il pengaruhnya terhadap kepuasan kerja0 jika kondisi kerja #agus #ersih0 lingkungan menarikC individu akan le#ih mudah menyelesaikan pekerjaan mereka se#aliknya jika kondisi kerja #uruk individu akan le#ih sulit menyelesaikan pekerjannya% Jika segalanya #erjalan #aik tidak
!%
ada masalah kepuasan kerja0 jika segalanya #erjalan #uruk masalah ketidakpuasan kerja mun4ul% Menurut $sIad ())&C ada &) 5aktor yang mempengaruhi kepuasan kerja0 yaitu: &% Kesempatan untuk maju alam hal ini ada tidaknya kesempatan untuk memperoleh pengalaman dan peningkatan kemampuan selama kerja%
(% Keamanan kerja >aktor ini sering dise#ut se#agai penunjang kepuasan kerja0 #aik #agi karyawan pria maupun wanita% Keadaan yang aman sangat mempengaruhi perasaan karyawan selama #ekerja% '% /aji /aji le#ih #anyak menye#a#kan ketidakpuasan0 dan jarang orang mengekspresikan kepuasan kerjanya dengan sejumlah uang yang diperolehnya% 1% Perusahaan dan manajemen Perusahaan dan manajemen yang #aik adalah 5aktor yang mampu mem#erikan situasi dan kondisi kerja yang sta#il% >aktor ini yang menentukan kepuasan kerja karyawan% 3% Pengawasan supervisiC Bagi karyawan0 supervisi dianggap se#agai 5igur ayah sekaligus atasan% "upervisi yang #uruk #eraki#at a#sensi dan turn over %
<% >aktor intrinsic dari pekerjaan
"'
$tri#ut yang ada pada pekerjaan mensyaratkan ketrampilan tertentu% "ukar dan mudahnya serta ke#anggaan akan tugas0 akan dapat meningkatkan atau mengurangi kepuasan% +% Kondisi kerja Termasuk disini adalah kondisi tempat kerja0 ventilasi0 penyinaran0 kantin dan tempat parkir%
*% $spek sosial alam pekerjaan merupakan salah satu sikap yang sulit digam#arkan tetapi dipandang se#agai 5aktor yang menunjang kepuasan atau ketidakpuasan dalam pekerjaan% 2% Komunikasi Komunikasi yang lan4ar antara karyawan dengan pihak manajemen #anyak dipakai alasan untuk menyukai ja#atannya% alam hal ini adanya kesediaan pihak atasan untuk mau mendengar0 memahami0 dan mengakui pendapat ataupun prestasi karyawan% &)% >asilitas >asilitas rumah sakit0 4uti0 dana pensiun0 atau perumahan merupakan standar suatu ja#atan dan apa#ila dapat memenuhi akan menim#ulkan rasa puas% (%&%1 Kinerja a%
Konsep Kinerja Pengertian kinerja atau prestasi kerja di#eri #atasan oleh Maier dalam$s ad0 ())&:1+C se#agai kesuksesan seseorang di dalam
"&
melaksanakan suatu pekerjaan% Le#ih tegas lagi Lawler and Poter menyatakan #ahwa kinerja adalah succesfull role ac#ievement yang diperoleh seseorang dari per#uatan=per#uatannya $s ad0 ())&:1<= 1+C% Berdasarkan #atasan terse#ut $s ad menyimpulkan #ahwa kinerja adalah hasil yang di4apai seseorang menurut ukuran yang #erlaku untuk pekerjaan yang #ersangkutan% "edangkan "uprihanto dalam "rimulyo0 ())2:''C mengatakan #ahwa kinerja atau prestasi kerja seorang karyawan pada dasarnya adalah hasil kerja seseorang karyawan selama periode tertentu di#andingkan dengan kemungkinan0 misalnya standar0 target6 sasaran atau kinerja yang telah ditentukan terle#ih dahulu dan telah disepakati #ersama% Menurut 8room dalam $s ad ())&:1*C0 tingkat sejauh mana ke#erhasilan
seseorang dalam menyelesaikan pekerjaannya
dise#ut level of performance % Biasanya orang yang level of performance=nya tinggi dise#ut se#agai orang yang produkti50 dan
se#aliknya orang yang levelnya tidak men4apai standar dikatakan se#agai tidak produkti5 atau #erpenampilan rendah% #% Metode Penilaian Kinerja Menurut T% .ani .andoko dalam Thoyi#0 ())*:(&=((C ada enam metode penilaian kinerja karyawan: &% *ating Scale0 evaluasi hanya didasarkan pada pendapat penilai0 yang mem#andingkan hasil pekerjaan karyawan dengan kriteria yang dianggap penting #agi pelaksanaan kerja% (% C#ecklist 0 yang dimaksudkan dengan metode ini adalah untuk #e#an penilai% Penilai tinggal memilih kalimat=kalimat atau kata= kata yang menggam#arkan kinerja karyawan% Penilai #iasanya atasan langsung% Pem#erian #o#ot sehingga dapat dinilai%
"2
Metode ini dapat mem#erikan suatu gam#aran prestasi kerja se4ara akurat0 #ila da5tar penilaian #erisi item=item yang memadai% '% Metode peristiwa kritis critical incident met#od C0 penilaian yang #erdasarkan 4atatan=4atatan penilai yang menggam#arkan perilaku karyawan sangat #aik atau jelek dalam kaitannya dengan pelaksanaan kerja% @atatan=4atatan ini dise#ut peristiwa kritis% Metode ini sangat #erguna dalam mem#erikan umpan #alik kepada karyawan0 dan mengurangi kesalahan kesan terakhiir% 1% Metode peninjauan lapangan field review met#od C0 seseorang ahli departemen lapangan mem#antu para penyelia dalam penilaian mereka% "pesialis personalia mendapatkan in5ormasi khusus dari atasan langsung tentang kinerja karyawan% Kemudian ahli itu mempersiapkan evaluasi atas dasar in5ormasi terse#ut% ,valuasi dikirim kepada penyelia untuk di= review 0 peru#ahan0 persetujuan dan seru#ahan dengan karyawan yang dinilai% "pesialis personalia #isa men4atat penilaian pada tipe 5ormulir penilaian apapun yang digunakan perusahaan% 3% Tes dan o#servasi prestasi kerja0 #ila jumlah pekerja ter#atas0 penilaian prestasi kerja #isa didasarkan pada tes pengetahuan dan
ketrampilan% Tes
mungkin
tertulis atau peragaan
ketrampilan% $gar #erguna tes harus reliable dan valid % Metode evaluasi kelompok ada tiga: ranking% grading% pointallocation met#od %
<% Metode ranking 0 penilai mem#andingkan satu dengan karyawan lain siapa yang paling #aik dan menempatkan setiap karyawan
"3
dalam urutan ter#aik sampai terjelek% Kelemahan metode ini adalah kesulitan untuk menentukan 5aktor=5aktor pem#anding0 su#yek kesalahan kesan terakhir dan #alo effect 0 ke#aikannya menyangkut kemudahan administrasi dan penjelasannya% 2rading 0
metode penilaian ini memisah=misahkan atau
menyortir para karyawan dalam #er#agai klasi5ikasi yang #er#eda0 #iasanya suatu proposi tertentu harus diletakkan pada setiap kategori% )oint location0 merupakan #entuk lain dari grading % Penilai di#erikan sejumlah nilai total dialokasikan di
antara para karyawan dalam kelompok% Para karyawan di#eri nilai le#ih #esar dan pada karyawan dengan kinerja le#ih jelek% Ke#aikan dari metode ini0 penilai dapat mengevaluasi per#edaan relati5 di antara para karyawan0 meskipun kelemahan=kelemahan e5ek halo #alo effect C dan #ias kesan terakhir masih ada% 4% Penilaian Kinerja Le#ih lanjut Bernardin dan !ussell ())': '*'C mengungkapkan < enamC kriteria utama kinerja yang dapat dinilai se#agai #erikut: &. 3uality& #e degree to w#ic# t#e process or result of carrying out anactivity approac#es perfection% in terms of eit#er conforming to some ideal way of performing t#e activity or fulfilling t#e activity s intended purpose.
(. 3uantity& #e amoung produced% e$pressed in suc# term as dollar value% number of units% or number completed activity cycles.
'. imelines& #e degree to w#ic# an activity is completed% or a resultproduced% at t#e earliest time desirable from t#e
"
standpoint of bot# coordinating wit# t#e outputs of ot#ers and ma$imi4ing t#e time available for ot#er activities.
1%Cost effectiveness& #e degree to w#ic# t#e use of t#e organi4ationsresources (e. g. #uman monetary% tec#nological% material5 is ma$imi4ed in t#e sense of getting t#e #ig#est gain or reduction in loss from eac# unit or instance or use of resource.
3. eed for supevision& #e degree to w#ic# a performer can carry out a 'obfunction wit#out eit#er #aving to request supervisory assistance or requiring supervisory intervention to prevent an adverse outcome.
<. !nterpersonal impact& #e degree to w#ic# a performer promoted feelingof self esteem% goodwill% and cooperation% among coworker and subordinates.
d% Man5aat Penilaian Kinerja Mengenai man5aat penilaian kinerja0 .andoko dalam "rimulyo0 ())2:1'3C mengemukakan: &% Per#aikan prestasi kerja atau kinerja% Umpan #alik pelaksanaan kerja memungkinkan karyawan0 manajer dan departemen personalia dapat memper#aiki kegiatan=kegiatan mereka untuk meningkatkan prestasi% (% Penyesuaian=penyesuaian kompensasi% ,valuasi prestasi kerja mem#antu para pengam#il keputusan dalam menentukan kenaikan upah0 pem#erian #onus dan #entuk kompensasi lainnya% '% Keputusan=keputusan penempatan%
"!
Promosi dan trans5er #iasanya didasarkan atas prestasi kerja atau kinerja masa lalu atau antisipasinya% 1% Peren4anaan ke#utuhan latihan dan pengem#angan% Prestasi kerja atau kinerja yang jelek mungkin menunjukkan perlunya latihan% emikian pula se#aliknya0 kinerja yang #aik mungkin men4erminkan potensi yang harus dikem#angkan%
3% Peren4anaan dan pengem#angan karir% Umpan #alik prestasi mengarahkan keputusan=keputusan karir0 yaitu tentang jalur karir tertentu yang harus diteliti% <% Mendeteksi penyimpangan proses staffing % Prestasi kerjaa yang #aik atau #uruk adalah men4erminkan kekuatan atau kelemahan prosedur staffing departemen personalia% +% Melihat ketidakakuratan in5ormasional% Prestasi kerja yang jelek mungkin menunjukkan kesalahan= kesalahan dalam in5ormasi analisis ja#atan0 ren4ana sum#er daya manusia0 atau komponen=komponen lain dari sistem in5ormasi manajemen personalia% Menggantungkan pada in5ormasi yang tidak akurat dapat menye#a#kan keputusan=keputusan personalia tidak tepat% *% Mendeteksi kesalahan=kesalahan desain pekerjaan% Prestasi kerja yang jelek mungkin merupakan tanda kesalahan dalam desain pekerjaan% Penilaian prestasi mem#antu mendiagnosa kesalahan=kesalahan terse#ut% 2% Menjamin kesempatan kerja yang adil%
""
Penilaian prestasi kerja yang akurat akan menjamin keputusan=keputusan penempatan internal diam#il tanpa diskriminasi% &)% Melihat tantangan=tantangan eksternal% Kadang=kadang prestasi seseorang dipengaruhi oleh 5aktor= 5aktor diluar lingkungan kerja0 seperti keluarga0 kesehatan0 dan masalah=masalahpri#adi lainnya%
" >aktor=5aktor yang Mempengaruhi Kinerja
Para pimpinan organisasi sangat menyadari adanya per#edaan kinerja antara satu karyawan dengan karyawan lainnya yang #erada di #awah pengawasannya% 9alaupun karyawan= karyawan #ekerja pada tempat yang sama namun produktivitas mereka tidaklah sama% "e4ara garis #esar per#edaan kinerja ini dise#a#kan oleh dua 5aktor $s ad0 ())&:12C0 yaitu: individu dan situasi kerja% Menurut /i#son et al dalam "rimulyo0 ())2:'2C0 ada tiga perangkat varia#el yang mempengaruhi perilaku dan prestasi kerja atau kinerja0 yaitu: &% 8aria#el individual0 terdiri dari: aC% Kemampuan dan ketrampilan: mental dan 5isik #C% Latar #elakang: keluarga0 tingkat sosial0 penggajian 4C% emogra5is: umur0 asal=usul0 jenis kelamin (% 8aria#el organisasional0 terdiri dari: aC% "um#er daya #C% Kepemimpinan 4C% -m#alan dC% "truktur
"#
eC% esain pekerjaan '% 8aria#el psikologis0 terdiri dari: aC% Persepsi #C% "ikap 4C% Kepri#adian dC% Belajar eC% Motivasi
5% Jenis=Jenis Kinerja Karyawan $dapun aspek=aspek standar kinerja menurut Mangkunegara ())+:&*=&2Cterdiri dari aspek kuantitati5 dan aspek kualitati5% $spek kuantitati5 meliputi: &% Proses kerja dan kondisi pekerjaan% (% 9aktu yang dipergunakan atau lamanya melaksanakan pekerjaan% '% Jumlah kesalahan dalam melaksanakan pekerjaan% 1% Jumlah dan jenis pem#erian pelayanan dalam #ekerja% "edangkan aspek kualitati5 meliputi: &% Ketepatan kerja dan kualitas pekerjaan% (% Tingkat kemampuan dalam #ekerja% '% Kemampuan menganalisis data atau in5ormasi0 kemampuan atau kegagalan menggunakan mesin atau peralatan% 1% Kemampuan mengevaluasi keluhan6ke#eratan konsumenC% "edangkan $gus harma ())':'33C mengatakan #ahwa :.ampir semua 4ara pengukuran kinerja mempertim#angkan hal=hal se#agai #erikut% &% Kuantitas0 yaitu jumlah yang harus diselesaikan atau di4apai%
"$
Pengukuran kuantitati5 meli#atkan perhitungan keluaran dari proses atau pelaksanaan kegiatan% -ni #erkaitan dengan jumlah keluaran yang dihasilkan% (% Kualitas0 yaitu mutu yang harus dihasilkan #aik tidaknyaC% Pengukuran kualitati5 keluaran men4erminkan pengukuran tingkat kepuasan 0 yaitu se#erapa #aik penyelesaiannya% -ni #erkaitan dengan #entuk keluaran% '% Ketepatan waktu0 yaitu sesuai tidaknya dengan waktu yang diren4anakan% Pengukuran ketepatan waktu merupakan jenis khususdari pengukuran kuantitati5 yang menentukan ketepatan waktu penyelesaian suatu kegiatan% g% -ndikator Kinerja Kriteria Bernandin dan !ussell se#agaimana dikutip oleh /omes ())' :&'3C merupakan kriteria yang akan penulis jadikan indikator pengukuran kinerja pegawai dalam penelitian ini yang #ahwa indikator pengukuran kinerja pegawai adalah se#agai #erikut : &% 3uantity of work : jumlah kerja yang dilakukan dalam suatu periode yang ditentukan% (% 3uality of work : kualitas kerja yang di4apai #erdasarkan syarat=syarat kesesuaian dan kesiapanya% '% 6ob 7nowledge : luasnya pengetahuan mengenai pekerjaan danketerampilannya% 1% Creativeness : keaslian gagasan=gagasan yang dimun4ulkan dan tindakan=tindakan untuk menyelesaikan persoalan= persoalan yang tim#ul%
"%
3% Cooperation : kesediaan untuk #ekerjasama dengan orang lain atau sesama anggota organisasi% <% +ependability : kesadaran untuk dapat diper4aya dalam hal kehadiran dan penyelesaian kerja% +% !nitiative : semangat untuk melaksanakan tugas=tugas #aru dan dalam memper#esar tanggung jawa#nya% #. )ersonal
3ualities
:
menyangkut
kepri#adian0
kepemimpinan0 keramahtamahan0 dan integritas pri#adi%
22
Hai. P")".itia) T"'dah-.-
a% Nyoman ())'C melakukan penelitian dengan judul EPengaruh "tres Kerja Terhadap Motivasi Kerja dan Kinerja Karyawan PT .%M "ampoerna T#k "ura#ayaH% Penelitian ini dimaksudkan untuk menguji varia#el stres kerja se#agai varia#el #e#as terhadap motivasi kerja se#agai varia#el intervening dan kinerja karyawan se#agai varia#el terikat pada PT .%M "ampoerna T#k "ura#aya% Penelitian ini dilakukan pada seluruh karyawan divisi transportasi yang #erjumlah '< orang% $nalisis data dilakukan dengan teknik statistik regresi linier #erganda multiple linear regressionC% ari hasil analisis regresi pengaruh varia#el stres kerja terhadap motivasi kerja dan kinerja karyawan0 di#uktikan #ahwa stres yang terlalu rendah atau terlalu tinggi dapat menye#a#kan tingkat prestasi kinerja karyawan menjadi rendah tidak optimumC% 7leh karena itu0 stres yang #erle#ihan akan menye#a#kan seorang
karyawan
menjadi
5rustasi
dan
dapat
menurunkan
prestasinya% "e#aliknya stres yang terlalu rendah akan menye#a#kan seorang karyawan tidak termotivasi dan menurunkan kinerjanya%
#'
#% -wa ())+C melakukan penelitian dengan judul EPengaruh "tres Kerja Terhadap Motivasi dan ampaknya Terhadap Prestasi Kerja osen Tetap Universitas 9idyatamaH% Penelitian ini menganalisis pengaruh stres kerja terhadap motivasi kerja dan pengaruh motivasi terhadap kinerja dosen% Penelitian ini dilakukan pada semua dosen tetap Universitas 9idyatama% $nalisis data dilakukan dengan teknik statistik regresi linier #erganda multiple linear regression C% .asil penelitian menunjukkan #ahwa stres kerja #erpengaruh se4ara signi5ikan terhadap motivasi kerja dan motivasi kerja tidak #erpengaruh se4ara signi5ikan terhadap kinerja dosen% 4% Misran())2C Pengaruh Kepuasan Kerja0 Loyalitas dan ,tos Kerja0 Terhadap Kinerja Pegawai Kinerja Pegawai% Jenis penelitian yang dipergunakan adalah metode deskripti5 dengan teknik survei dan metode veri5ikati5 dengan hasil penelitian0 Kepuasan Kerja 0 Loyalitas dan ,tos Kerja Pegawai #erpengaruh se4ara langsung terhadap Kinerja Pegawai0 dan Kepuasan Kerja melalui Loyalitas #erpengaruh se4ara tidak langsung terhadapKinerja Karyawan Loyalitas melalui ,tos Kerja #erpengaruh tidak langsung terhadap Kinerja Pegawai% BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS "(!
Ke)a*+ka K,*-e./al ,3 Stres (erja )*&+
,& (epuasan (erja )-+
,!
(inerja ).+
#&
Moti/asi (erja
,2
)*2+
,
/am#ar '%& Kerangka Konseptual
32 Hi/$t"i
&% Bagaimana pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja .o varia#el stres kerja tidak mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kepuasan kerja% .& varia#el stres kerja mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kepuasan kerja% (% Bagaimana pengaruh motivasi terhadap kepuasan kerja .o varia#el motivasi tidak mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kepuasan kerja% .( varia#el motivasi mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kepuasan kerja% '% Bagaimana pengaruh stres kerja terhadap kinerja perawat .o stres kerja tidak mempengaruhi se4ara signi5ikan
terhadap
varia#el kinerja perawat% .' stres kerja mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap kinerja perawat%
varia#el
#2
1% Bagaimana pengaruh motivasi terhadap kinerja perawat .o varia#el motivasi tidak mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kinerja perawat% .1 varia#el motivasi mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kinerja perawat% 3% Bagaimana pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja perawat .o varia#el kepuasan kerja tidak mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kinerja perawat% .3 varia#el kepuasan kerja mempengaruhi se4ara signi5ikan terhadap varia#el kinerja perawat% ari kerangka konseptual ditemukan #ahwa adanya Epengaruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat pada perawat penyakit dalam BLU !umah "akit Pam#alah Batung $muntaiH% BAB I9 MET*DE PENE4ITIAN
1 Ra)#a)a) P")".itia)
!an4angan penelitian disain penelitianC menurut wiloka dan !iana ())3 : 1&C adalah Hstrategi mengatur latar penelitian agar peneliti memperoleh data yang valid sesuai dengan karakteristik varia#el dan tujuan penelitianH% Pada penelitian ini akan digunakan metode eksplanatori eksplanatory met#od C yang menurut wiloka dan
!iana ())3 : 11 C yang
mengemukakan pendapat "ingarim#un : Hpenelitian eksplanatori met#od
#3
adalah jenis penelitian yang menyoroti hu#ungan antara varia#el terikat dependent variable C dan varia#el #e#as independent variable C0 dan juga diperlukan untuk pengujian hipotesis yang diajukan se#elumnyaH% Penelitian eksplanatori ini menurut "ularso ())* : &3C H #ertujuan untuk menganalisis
hu#ungan=hu#ungan antara satu varia#el dengan varia#el lainnya atau #agaimana suatu varia#el mempengaruhi varia#el lainnya H% Metode eksplanatori eksplanatory met#od C dimaksud #ertujuan untuk mengetahui pengaruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% 2 D"!i)ii */"'ai$)a.
e5inisi 7perasional 8aria#el yang digunakan dalam penelitian ini adalah : &% "tres Kerja adalah Kondisi yang ter4ipta dari interaksi antara manusia dan pekerjaan yang mengarah ketim#ulnya penyakit 5isik maupun mental karena peru#ahan manusia yang memaksa mereka untuk menyimpang dari 5ungsi normal sehingga menghasilkan penyimpangan 5isik0 psikologis0 dan perilaku pada anggota organisasi0 #aik yang dapat terkendali maupun tidak0 meliputi indikator : a% Be#an kerja yaitu #e#an kerja yang #erle#ihan% #% Tekanan dan sikap pemimpin yaitu tekanan dan sikap pemimpin yang kurang adil% 4% 9aktu kerja dan peralatan kerja yaitu waktu kerja yang ter#atas dan peralatan yang kurang memadai% d% Kon5lik kerja yaitu hu#ungan kurang #aik antara pemimpin dan kelompok kerja%
#
e% Balas jasa yaitu #alas jasa6 upah yang terlalu rendah 5% Masalah kerja yaitu masalah dengan anak0 istri0 mertua dan lain=lain% (% Motivasi adalah suatu 5aktor pendorong atau penggerak seseorang untuk mau #ertindak dan #ekerja dengan giat sesuai dengan tugas dan kewaji#annya untuk men4apai tujuan yang telah ditentukan0 meliputi indikator: a% Ke#utuhan Manusia &C Ke#utuhan dasar ekonomisC (C Ke#utuhan rasa aman psikologisC 'C Ke#utuhan sosial #% Kompensasi &C Upah6 gajih (C Balas jasa
4% Komunikasi .u#ungan antar manusia meliputi hu#ungan atasan dengan #awahan0 sesama #awahan dan sesama atasan% d% Pelatihan Pengem#angan serta ke#ijakan manajemen dalam mengem#angkan pegawai% e% Kepemimpinan /aya kepemimpinan atasan% 5% Prestasi Kerja Prestasi dan kondisi serta lingkungan kerja yang mendorong prestasi kerja%
#!
'% Kepuasan kerja adalah keadaan emosi yang senang atau emosi positi5 yang #erasal dari penilaian pekerjaan atau pengalaman kerja seseorang0 meliputi indikator : a% #% 4% d%
Kesempatan untuk maju Keamanan kerja /aji Perusahaan dan manajemen
e% Pengawasan supervisiC 5% >aktor intrinsic dari pekerjaan g% Kondisi kerja% h% $spek sosial i%
Komunikasi
j%
>asilitas
1% Kinerja adalah hasil kerja yang dapat di4apai seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan hasil yang diharapkan dalam rangka men4apai tujuan organisasi dalam periode waktu tertentu0 meliputi indikator : a% Kualitas Jumlah yang harus diselesaikan atau di4apai #% Kuantitas Baik atau tidaknya mutu yang harus dihasilkan 4% Ketepatan waktu "esuai tidaknya dengan waktu yang diren4anakan% Ta#el 1%& e5inisi 7perasional
No%
8aria#el
&%
"tres Kerja Q&C
imensi a0 #e#an kerja 10 tekanan dan c0 d0 e0 0
sikap pemimpin waktu dan peralatan kerja kon5lik kerja #alas jasa masalah kerja
-ndikator6-tem a0 #e#an kerja yang 10
c0
d0
e0 0
(%
Motivasi kerja Q&C
'%
Kepuasan kerja ;C
a0 10 c0 d0 e0 0 g0
Ke#utuhan Manusia Kompensasi Komunikasi Pelatihan Kepemimpinan Prestasi kerja
a0 Kesempatan 10 c0 d0 e0 0
#" #erle#ihan tekanan dan sikap pemimpin yang kurang adil dan wajar waktu kerja yang ter#atas dan kurang memadai peralatannya hu#ungan tidak #aik dengan pemimpin dan kelompok kerja #alas jasa terlalu rendah masalah anak0 istri0mertua dan lain= lain%
Ke#utuhan Manusia a% Ke#utuhan dasar ekonomisC #% Ke#utuhan rasa aman psikologisC 4% Ke#utuhan sosial Kompensasi a% Upah6gajih #% Balas jasa Komunikasi .u#ungan antar manusia meliputi hu#ungan atasan dengan #awahan0 sesama #awahan dan sesama atasan Pelatihan Pengem#angan serta ke#ijakan manajemen dalam mengem#angkan pegawai Kepemimpinan /aya kepemimpinan atasan Prestasi Kerja Prestasi dan kondisi serta lingkungan kerja yang mendorong prestasi kerja a0 $da tidaknya untuk
untuk maju memperoleh Keamanan pengalaman dan kemampuan selama kerja kerja /aji 10 Keadaan aman Perusahaan mepengaruhi dan manajemen perasaan kerja Pengawasan >aktor intrinsi 4 c0 /aji yang memadai
##
3 %")i %")i da) S-m&"' S-m&"' Data
1%'%&% Jenis ata a% ata Kualitati5 ata ata kuali kualitat tati5i5 yaitu yaitu dat dataa yang yang #erda #erdasar sarkan kan pen pendap dapat at melalu melaluii #e#erapa penjelasan yang #ersum#er pada data primer%
#% ata Kuantitati5
#$
ata kuantitati5 yaitu data yang #erdasarkan angka=angka yang ditujukan ditujukan pad padaa karakteri karakteristik stik o#jek o#jek pene peneliti litian an #ersum#er #ersum#er pada data sekunder% 1%'%(% "um#er ata a% ata Primer ata ata primer primer ada adala lahh data data yang yang dipero diperoleh leh dari dari respo responde ndenn dan dan nant nantin inya ya akan akan dian dianal alis isis is #erd #erdas asar arka kann jawa jawa#a #ann resp respon onde denn terhadap terhadap kuesione kuesionerr yang diajukan diajukan mengenai mengenai peng pengaruh aruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja pera perawa watt peny penyak akitit dala dalam m pada pada BLU BLU !" Pam# Pam#al alah ah Batu Batung ng $muntai% #% ata ata "eku "ekund nder er ata sekunder diperoleh dari studi pustaka0 #uku=#uku literatur0 serta serta hasil hasil pen peneli elitia tiann yang yang #erkai #erkaitan tan den denga gann perma permasal salah ahan an dalam penelitian ini% P$/-.ai P$/-.ai da) Sam/". Sam/".
1%1%& Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas : o#yek 6 su#yek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang dite diteta tapk pkan an oleh oleh pene penelilititi untu untukk dipe dipela laja jari ri dan dan kemu kemudi dian an dita ditari rikk kesimpulannya kesimpulannya "ugiyono0 ())< : 33C% Populasi Populasi dalam dalam pene penelitia litiann ini adalah adalah seluruh seluruh perawat perawat penyakit dalam di BLU !"U Pam#alah Batung $muntai yang #erjumlah '3 orang% 1%1%(% "ampel
#%
$rikunto ())1 :&()C menyatakan jika su#jek kurang dari &))0 maka le#ih #aik diam#il semua sehingga merupakan penelitian populasi% engan menga4u pernyataan terse#ut0 karena su#jek kurang dari &)) maka sampel dalam penelitian ini adalah seluruh perawat yang ada di ruang penyakit dalam #erjumlah '3 orang% T"h)ik T"h)ik P")-m/-.a) Data
Tehni hnikk pen pengum gumpul pulan an data data ada adalah lah suatu suatu 4ara 4ara yang yang diguna digunaka kann unt untuk uk memperoleh data mengenai masalah yang akan diteliti% alam penelitian ini digunakan 1 metode pengumpulan data : &% Metode 7#servasi Metode $rik $rikun unto0 to0
o#servasi
adalah
pengamatan
se4ara
langsung
&22* &22* : &1
pendahuluan0 yaitu untuk mengetahui keadaan yang se#enarnya ada di BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% $muntai% (% Metode Kuesioner $ngketC Metode kuesioner angketC adalah alat pengumpulan data yang #erupa da5tar pertanyaan tertulis untuk memperoleh keterangan dari sejumlah responden $rikunto0 &22* : ((+C% Kuesioner angketC yang digunakan adal adalah ah tipe tipe pili piliha hann untu untukk me memu muda dahk hkan an #agi #agi resp respon onde denn dala dalam m mem#erikan jawa#an0 karena alternati5 jawa#an sudah disediakan dan hanya mem#utuhkan waktu yang le#ih singkat dalam menjawa#nya% Pengu Pengukur kuran an kuesio kuesione nerr #erda #erdasar sarkan kan skala skala Liker Likertt di#eri di#erikan kan 3 pilih pilihan an jawa#an0 dimana setiap item soal di#erikan dengan dengan skor0 masing=masing masing=masing se#agai #erikut :
$'
Jawa#an "angat "etuju ""C
: skor 3
Jawa#an "etuju "C
: skor 1
Jawa#an Kurang "etuju K"C
: skor '
Jawa#an Tidak "etuju T"C
: skor (
Jawa#an "angat Tidak "etuju "T"C : skor & '% Metode wawan4ara Pengumpulan data dimana peneliti mendapatkan keterangan se4ara lisan dari pihak= pihak yang #erhu#ungan% 1% "tudi dokumentasi Mengumpulkan in5ormasi dengan mempelajari sum#er data tertulis untuk memperoleh data sekunder mengenai hasil penilaian kerja pegawai0 jumlah pegawai0 stuktur organisasi0 dan data tertulis lainnya yang ada hu#ungannya dengan penelitian ini% ; T"k)ik a)a.ii Data
Teknik analisis dilakukan setelah data semua terkumpul kemudian dianalisis se4ara kuantitati5 yang #erman5aat antara data yang diperoleh dengan landasan teori yang dipakai se4ara sistematis% "edangkan teknik analisis se4ara kuantitati5 yang diguinakan dalam penelitian ini adalah program "P"" for window versi &+%))% $dapun dalam pengumpulan data mengenai tingkat kesetujuan terse#ut adalah data ordinal maka untuk program "P"" for window versi &+%))% alam penelitian ini data merupakan gam#aran dari varia#el yang diteliti dan #er5ungsi se#agai pem#uktian hipotesis sehingga data mempunyai
$&
kedudukan yang paling tinggi% Untuk memperoleh data yang #enar tergantung pada #aik tidaknya instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data% -nstrumen penelitian yang #aik harus memenuhi dua persyaratan yang penting yaitu valid dan relia#el $rikunto0 ())( : &))C% 7leh karena itu dalam penelitian ini akan dilakukan uji validitas dan relia#ilitas angket yang digunakan se#agai alat pengumpulan data% &% Uji 8aliditas -nstrumen dikatakan valid apa#ila mampu mengukur apa yang diinginkan dan mampu mengungkapkan data yang diteliti se4ara tepat% Tinggi rendahnya instrumen menunjukkan sejauh mana data yang dikumpulkan tidak menyimpang dari gam#aran varia#el yang dimaksud $rikunto0 ())( : &2+C% 8aliditas menunjukkan sejauhmana suatu alat pengukur dapat mengukur apa yang ingin diukur Umar0 ())( : &)'C% Untuk itu kuesioner yang digunakan se#agai alat pengumpulan data penelitian akan diuji validitasnya% Uji validitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji validitas item0 yaitu pengujian terhadap kualitas item=itemnya% asar kerjanya dengan komputasi korelasi antara setiap item dengan skor total tes se#agai kinerja validitasnya% Menurut "antoso ())1 : ()'C0 ada #e#erapa ketentuan untuk mengetahui tingkat validitas yang ada0 yaitu :
$2
a% Jika r hitung positi5 serta r hitung R r ta#el0 maka #utir atau varia#el terse#ut valid% #% Jika r hitung negati5 dan r hitung S r ta#el0 maka #utir atau varia#el terse#ut tidak valid% 4% Jika r hitung R r ta#el tetapi #ertanda negati50 tetap tidak valid% (% Uji !elia#ilitas !elia#ilitas adalah dapat diper4aya atau diandalkan $rikunto0 ())( : &2(C% Uji relia#ilitas dimaksudkan untuk mengukur tingkat alat ukur yang ada pada dasarnya menunjukkan sejauhmana pengukuran dapat mem#eri hasil yang relati5 sama #ila dilakukan pengukuran ulang pada su#jek yang sama $Gwar0 ())' : &*)C% Metode pendekatan relia#ilitas yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pendekatan konsistensi internal% Menurut $Gwar ())' : 1&=1(C Pendekatan konsistensi internal dilakukan dengan menggunakan satu #entuk tes yang dikenakan hanya sekali saja pada sekelompok su#yek single 8 trial administration C% alam penelitian ini menggunakan uji relia#ilitas $lpha yaitu dengan rumus :
r11 =
[ ][ K K-1
-
∑ ab at2
]
Keterangan : r &&
relia#ilitas instrumen
K
#anyaknya #utir pertanyaan soalC
a#( jumlah varians #utir at(
varians total $rikunto0 ())( : &+&C
$3
!elia#ilitas instrumen dilihat dari indeks relia#ilitasnya% Jika indeks relia#ilitas mendekati &0)) maka instrumen semakin relia#el% "e#aliknya jika indeks relia#ilitasnya mendekati )0)) maka instrumennya tidak relia#el0 #iasanya relia#ilitas suatu alat ukur dapat diterima jika memiliki Alp#a Cornbac# diatas )03 "antoso0 ())1 : (++C% '% Uji $sumsi Klasik Uji asumsi klasik adalah persyaratan statistik yang harus dipenuhi pada analisis regresi linear #erganda yang #er#asis 7rdinary Least "uaer 7L"C% Jadi analisis regresi yang tidak #erdasarkan 7L" tidak memerlukan persyaratan asumsi klasik0 misalnya regresi logistik atau regresi ordinal% "etidaknya ada lima uji asumsi klasik yaitu : a% Uji Normalitas Uji Normalitas adalah untuk melihat apakah nilai residual terdistri#usi normal atau tidak% Nilai regresi yang #aik adalah memiliki nilai residual yang terdistri#usi normal% #% Uji Multikolinearitas Uji Multikolinearitas adalah untuk melihat ada atau tidaknya korelasi yang tinggi antara varia#el=varia#el #e#as dalam suatu model regresi liner #erganda% Jika ada korelasi yang tinggi antara varia#el = vari#el #e#asnya0 maka hu#ungan antara varia#el yang #e#as terhadap varia#el terikatnya menjadi terganggu%
$
4% Uji .eteroskedostisitas Uji .eteroskedostisitas adalah untuk melihat apakah terdapat ketidaksamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan
yang
lain%
Model
regresi yang
memenuhi
persyaratan adalah dimana terdapat kesamaan varians dari residual satu pengamatan kepengamatan yang lain tetap atau dise#ut homoskedostisitas% d% Uji $utokorelasi Uji $utokorelasi adalah untuk melihat apakah apakah terjadi korelasi
antara
suatu periode t dengan periode
se#elumnya t=&C%
"e4ara
sederhana adalah #ahwa analisis
regresi adalah untuk melihat pengaruh antara varia#el #e#as dengan varia#el terikat0 jadi tidak #oleh ada korelasi antara o#servasi dengan data o#servasi se#elumnya% e% Uji Linearitas Uji linearitas dipergunakan untuk melihat apakah model yang di#angun mempunyai hu#ungan linear atau tidak% Uji ini jarang dipergunakan dalam penelitian0 karena #iasanya model di#entuk #erdasarkan telaah teoretis #ahwa hu#ungan antara varia#el #e#as dengan varia#el terikatnya adalah linear% 1% $nalisa Path $nalisa regresi digunakan untuk menguji pengaruh dua varia#el independen terhadap varia#el dependen "ugiyono0 ())< : (&&C% >ormulasi persamaan regresi adalah : "truktural - : ; #) #&A& #(A( e & F ! (C imana :
$!
;
Nilai varia#el dependen kepuasan kerjaC C yang
Bo
diprediksi #erdasarkan varia#el independen A & dan A( Bilangan konstanta0 yang menunjukkan pengaruh dari
#&0#(0
#er#agai 5aktor terhadap kepuasan kerja% koe5isien regresi0 diartikan se#agai pengaruh dari 5aktor= 5aktor stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan
A&0 A(0
kerja 8aria#el Be#as yang menunjukkan stres kerja dan motivasi
e
kerja yang mempengaruhi kepuasan kerja Kesalahan pengganggu
"truktural -- : #) #&A& #(A( #'G e & F !(C imana : ; Nilai varia#el dependen kepuasan kerjaC C yang Bo
diprediksi #erdasarkan varia#el independen A & dan A( Bilangan konstanta0 yang menunjukkan pengaruh dari
#er#agai 5aktor terhadap kepuasan kerja% #&0#(0#' koe5isien regresi0 diartikan se#agai pengaruh stres kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja A&0 A(0G 8aria#el Be#as yang menunjukkan stres kerja0 motivasi e
kerja dan kepuasan kerja yang mempengaruhi kinerja% Kesalahan pengganggu
3% $nalisis Korelasi $nalisis korelasi digunakan untuk mengetahui #esarnya hu#ungan antara varia#el #e#as dan varia#el terikat0 rumus yang digunakan adalah r xy =
(∑ X ) (∑ Y ) [ (N ∑ X ) - (∑ X ) ][ ( N ∑ Y ) - (∑ Y ) ]
N∑XY
√
2
2
2
2
Keterangan : r Ay Koe5isien korelasi antara Q dan N Jumlah responden Q Jumlah hasil perkalian antara skor Q dan skor Q Jumlah seluruh skor Q Jumlah seluruh skor ( Q Jumlah seluruh kuadrat skor Q ( Jumlah seluruh kuadrat skor
$"
"elanjutnya harga ' yang diperoleh diuji signi5ikansinya dengan uji t dengan rumus se#agai #erikut : t=
√
n- 1 1- r
"um#er : "udjana &22< : '&+C% Keterangan : n Banyaknya sampel r Koe5isien korelasi engan derajat ke#e#asan n F ( Jika t Rtta&". maka disimpulkan koe5isien korelasi r terse#ut signi5ikan% <% Koe5isien eterminasi Untuk mengetahui #esarnya kontri#usi varia#el #e#as terhadap varia#el terikat digunakan rumus se#agai #erikut : r xy =
[
(∑ X ) (∑ Y )] (∑ Y )
b n ∑ XY n ∑ Y 2
2
"um#er : "udjana &22< : '&+C% Keterangan : r ( Koe5isien determinasi
Q "kor
8aria#el Q # Koe5isien regresi Q dari persamaan regresi n Jumlah data
"kor
8aria#el 7 4$kai da) %ada. P")".itia)
1%+%&% Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan di BLU !"U Pam#alah Batung $muntai yang #eralamat di Jalan Jendral Basuki !ahmat No & $muntai% 1%+%(% Jadwal Penelitian Penelitian ini dilakukan selama 1 #ulan yaitu mulai dari #ulan $gustus ()&' dan #erakhir pada #ulan esem#er ()&' seperti pada ta#el 1%(
Ta#el 1%( Jadwal Penelitian
$#
P"'i$d" 2013
$gustu
"eptem#e
s
r
Tahap Persiapan
A
A
=
Tahap Pengumpulan ata
=
A
A
Tahap Pengolahan ata
=
=
A
A
Tahap Penulisan Penelitian
=
=
=
A
Taha/a) K"iata)
Novem#e 7kto#er
r =
"um#er: iolah Penulis BAB 9 HASI4 PENE4ITIAN DAN PEMBAHASAN
1 A)a.ii Hai. P")".itia)
3%&%&% /am#aran Umum6 7#jek Penelitian !umah "akit Pam#alah Batung $muntai merupakan satu= satunya sarana pelayanan kesehatan perorangan rujukan sekunder di Ka#upaten .ulu "ungai Utara% !umah sakit ini sudah ada sejak jaman Kolonial Belanda tahun &*3' dengan nama .ospital Borneo% Pada tahun &2&*0 #erganti nama menjadi !"% 7emoem $moentai% @atatan yang ada0 pada tahun &2'+ !"% 7emoem $moentai ini dipimpin oleh dr% /enseng Bee% Pada tahun &21(0 !umah "akit ini diam#il alih oleh pemerintah Jepang dan seterusnya pada tahun &213 diam#il alih lagi oleh N-@$% Pada #ulan Januari &23) #aru dire#ut oleh !epu#lik -ndonesia "erikat !-"C dan selanjutnya menjadi milik pemerintah -ndonesia% Pada tahun &2<10 !" ini #erganti nama lagi menjadi !"% Melati dan pada tanggal &) Nopem#er &2*'0 !" ini #ernama !"% Pam#alah Batung% Nama EPam#alah BatungH yang merupakan nama salah satu dari empat patih sakti yang memiliki
$$
kesaktian pengo#atan dan taguh gan4ang yang luar #iasa% Nama Pam#alah Batung ini juga diam#il untuk mengenang nama pejuang Kalimantan "elatan "uriani yang #ergelar EPam#alah BatungH% an pada tanggal & Januari ()&' telah menjadi BLU Badan Layanan Umum aerahC !umah "akit Pam#alah Batung $muntai%
a% 8isi E!umah "akit yang unggul dan maju di kelasnya serta menjadi pilihan tempat #ero#at #agi masyarakat di provinsi Kalimantan "elatan dan TengahH% #% Misi &% Menjaga keamanan dan keterti#an penyelenggaraan rumah sakit% (% Mem#erikan pelayanan kesehatan yang #erorientasi kepada keselamatan pasien #ermutu0 4epat D ramah% '% Menyediakan sarana6prasarana yang nyaman dan ramah lingkungan% 1% Meningkatkan kesejahteraan karyawan% 3% Mem#erdayakan masyarakat se#agai wujud tanggung jawa# sosial rumah sakit% 4% /eogra5i BLU !"U Pam#alah Batung $muntai terletak di Jalan Jendral Basuki !ahmat No & Kelurahan Murung "ari Ke4amatan $muntai Tengah Ka#upaten .ulu "ungai Utara Kalimantan "elatan% d% "um#er aya
Provinsi
%$&C Jenis Pelayanan Pelayanan yang ada di BLU !"U Pam#alah Batung $muntai adalah: aC!awat Jalan #C!awat -nap 4C Pelayanan Penunjang
(C Ketenagaan Ketenagaan di BLU !"U Pam#alh Batung $muntai0 yaitu se#agai #erikut: a% Tenaga Medis terdiri dari: &C okter "pesialis * orangC aC okter "p% $nak & orangC #C okter "p% Penyakit alam ( orangC 4C okter "p% Kandungan D Ke#idanan &orangC dC okter "p% Bedah & orangC eC okter "p% Paru D Ked%Perna5asan & orangC 5C okter "p% "ara5 & orangC gC okter "p% jiwa & orangC (C okter Umum &) orangC 'C okter /igi & orangC #% Tenaga $poteker ( orangC 4% Tenaga Paramedis Perawatan &&2 orangC d% Tenaga Paramedis Non Perawatan *1 orangC e% Tenaga Non Medis6 $dmin 2* orangC 5% Tenaga .onorer Tidak Tetap 1' orangC Total Ketenagaan #erjumlah '<' orang%
12 St'-kt-' *'a)iai
"truktur organisasi BLU !"U Pam#alah Batung $muntai dapat dilihat pada gam#ar 3%& di#awah ini :
%'
/am#ar 3%& DIREKTUR
BAGIAN BIDANG PELAYANAN MEDIK BIDANG DAN KEPERAWATAN BIDANG PENUNJANG IN0ORMASI1PROMOSI PELAYANAN DAN LAYANAN PELANGG TATA USAHA
Su11ag0umum dan kerjasamaSeksi0 hukum Pela4anan Medik Su11id0 Penunjang Medik Su11id0rekam medik dan kearsipan Su11ag0 (epegaaian dan Seksi diklat Pela4anan (eperaatan Su11id0 Penunjang 5on Medik Su11id0 Promosi dan Pemeliharaan Su11ag0keuangan e/aluasi dan p0 program
(elompok 6a1atan 7ungsional
(omite Medik
(omite (eperaatan
Sta Medis 7ungsional
Instalasi
"um#er : data BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ()&' 3%&%'% Karakteristik !esponden !esponden pada penelitian ini adalah perawat penyakit dalam pada BLU !"U $muntai #erjumlah '3 orang responden dengan karakteristik se#agai #erikut :
a% Jenis Kelamin istri#usi responden menurut jenis kelamin dapat dilihat pada gam#ar 3%( :
%&
/am#ar 3%(
3' 2''9 2!
2''9
2'
&! &''9 &''9
2''0'9
jenis kelamin
&' &&''0'9 !
' laki8laki
perempuan
"um#er : ata sekunder perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ()&' /am#ar 3%(%istri#usi !esponden Menurut Jenis Kelamin pada responden perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ()&'% /am#ar 3%( memperlihatkan #ahwa se#agian #esar responden perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai #erjenis kelamin perempuan yaitu se#esar (1 orang <*0< ? C sedangkan jenis kelamin laki=laki && orang '&01 ?C%
#% Umur istri#usi responden menurut umur tampak pada gam#ar 3%'
%2
/am#ar 3%'%
2
22
20
13 1
10
0
9:1;<
;:1=<
kelp. umur
"um#er : data sekunder perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ()&' /am#ar 3%'% istri#usi !esponden Menurut Umur pada responden perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ()&'% /am#ar 3%' memperlihatkan #ahwa se#agian #esar responden perawat penyakit dalam di BLU !"U Pam#alah Batung $muntai #erusia (& F ') tahun yakni (( orang <'?C0 kemudian responden yang #erusia '&F 1) tahun se#anyak &' orang '+?C%
4% Pendidikan
%3
istri#usi responden menurut tingkat pendidikan dapat dilihat pada gam#ar 3%1% /am#ar 3%1
S#2 "4
SMA
S!2 &&4
Diploma
"um#er : data sekunder pegawai struktural BLU !"U Pam#alah Batung $muntai /am#ar 3%1% istri#usi !esponden Menurut Tingkat Pendidikan pada responden perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung Tahun ()&' /am#ar 3%1% memperlihatkan #ahwa se#agian #esar responden perawat penyakit dalam di BLU !"U Pam#alah Batung $muntai yang
mempunyai pendidikan "arjana yakni * orang
((02?C0 dan responden yang #erpendidikan iploma (+ orang ++0&?C %
3%&%1 $nalisis dan Pem#ahasan
%
a%
Uji $sumsi Klasik &C Uji Normalitas ari ta#el 3%& di#awah ini menunjukkan #ahwa nilai $symp% "ig% (=tailedC pada varia#el stress kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja dengan nilai pro#a#ilitas R )0)30 sehingga dapat disimpulkan #ahwa populasi #erdistri#usi normal% Ta#el 3%& 7ne="ample Kolmogorov="mirnov Test Stress Kerja Motivasi kerja N
Kepuasan Kerja
Kinerja Perawat
35
35
35
35
Mean
43.40
44.06
42.34
45.4
St!. "eviation
2.55#
2.555
2.33#
2.66$
Most %&treme )bsolute "i''eren(es Positive
.$
.25
.#2
.$*
.6$
.25
.56
.66
Ne+ative
.$
.25
.#2
.$*
Kolmo+orovSmirnov -
.32
.2*4
.0**
.6#
.154
.078
.196
.131
Normal Parameters a,,b
)smp. Si+. /2taile! a. 1est !istribution is Normal. b. al(ulate! 'rom !ata.
(C Uji Multikolinearitas ari ta#el 3%( di#awah ini dapat dilihat #ahwa nilai koe5isien r( yang diperoleh #ernilai le#ih ke4il daripada nilai koe5isien determinasi !(C% Maka dapat disimpulkan #ahwa tidak terjadi multikoliniearitas antar varia#el independen yaitu tidak terjadi korelasi yang tinggi antara varia#el=varia#el #e#as dalam suatu model regresi liner #erganda0 sehingga hu#ungan antara varia#el yang #e#as terhadap varia#el terikatnya tidak terganggu%
Ta#el 3%(
%!
$nalisis Multikolinearitas Varaibel Dependen
Variaber Independen
ilai r !"uare #r 2$
2
0,#62
3
0,#4#
2
3
0,#*#
Nilai 2
0,$62
'C Uji .eteroskedostisitas ari hasil output pada ta#el 3%' di#awah ini dapat dilihat #ahwa korelasi antara varia#el stress kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja dengan >nstandardi4ed *esidual memiliki nilai signi5ikansi le#ih dari )0)3% Karena signi5ikansi le#ih #esar daripada )0)30 maka dapat disimpulkan #ahwa tidak terjadi pro#lem heteroskedastisitas%
Ta#el 3%'
%"
orrelations Stress Kerja Spearman7 Stress Kerja s r8o
orrelation oe''i(ient
Motivasi kerja
.000
.$2499
.$0# 99
.5#
.
.000
.000
.363
35
35
35
35
.$2499
.000
.$52 99
.04#
.000
.
.000
.*#5
35
35
35
35
99
99
.000
.2*
.000
.000
.
.46*
35
35
35
35
.5#
.04#
.2*
.000
.363
.785
.467
.
35
35
35
35
Si+. /2taile! N Motivasi kerja orrelation oe''i(ient Si+. /2taile! N Kepuasan Kerja
orrelation oe''i(ient
.$0#
Si+. /2taile! N nstan!ar!ie orrelation ! esi!ual oe''i(ient Si+. /2taile! N
nstan!ar!ie! esi!ual
Kepuasan Kerja
.$52
99. orrelation is si+ni'i(ant at t8e 0.0 level /2taile!.
1C Uji $utokorelasi Uji autokorelasi adalah untuk mendeteksi tingkat keeretan suatu hu#ungan antar independent variabel varia#el #e#asC% $sumsi autokorelasi dide5inisikan se#agai terjadinya korelasi diantara dua pengamatan atau le#ih0 dimana mun4ulnya suatu data
dipengaruhi
oleh
data
se#elumnya%
Jika
terjadi
autokorelasi maka dapat dikatakan #ahwa data yang diperoleh
terse#ut kurang akurat% Menurut "inggih "antoso ()))C0 #ahwa dikatakan tidak terjadi autokorelasi jika nilai uji +urbin "atson mendekati dua atau le#ih% Untuk mengetahui adanya
autokorelasi digunakan uji +urbin "atson yang #isa dilihat dari hasil uji regresi #erganda% Nilai +urbin "atson pada penelitian ini dapat dilihat pada ta#el 3%1 #erikut :
%#
Ta#el : 3%1
Nilai +urbin "atson Model Summar%b
Mo!el
S:uare .$#a
.$62
)!juste! S:uare
St!. %rror o' t8e %stimate
.$5$
"urbin;atson
.544
a. Pre!i(tors< /onstant, Kepuasan Kerja, Stress Kerja, Motivasi kerja b. "epen!ent =ariable< Kinerja Perawat
ari output dapat dilihat #ahwa nilai +urbin1"atson se#esar &02')0karena nilai 9 #erkisar antara &033 sampai (01<0 maka dapat disimpulkan #ahwa tidak terjadi masalah autokorelasi% ari hasil pada ta#el 3%1% diatas yang menunjukkan nilai +urbin "atson+" &%++(C0 dimana nilai terse#ut mendekati ( maka
dapat disimpulkan #ahwa tidak ada gejala autokorelasi 0 yang artinya setiap varia#el #e#as yang terdiri atas lingkungan kerja0 semangat kerja dan motivasi kerja mempunyai hu#ungan kuat atau saling mempengaruhi sesama varia#el #e#as% $ngka +" se#esar &02') ini menunjukkan #ahwa model regeresi pada penelitian ini tidak terdapat masalah autokorelasi%
1.930
%$
3C Uji Linearitas Ta#el 3%3 A&VA 'able
Sum o' S:uares Kinerja ?etween Perawat 9 @roups Stress Kerja ?etween @roups
Kinerja Perawat 9 Kepuasan Kerja
?etween @roups
Si+.
22*.345
#
4$.454
.000
Ainearit
2$.60$
2$.60$ 3#2.*2
.000
*.*36
*
.05
.$23
.06
/ombine!
23.$
#
2#.#$0
6*.266
.000
Ainearit
22.543
22.543 55.#3
.000
$.5*6
*
.36#
3.#5
.04
/ombine!
233.036
#
2$.2$
#.#**
.000
Ainearit
224.50*
224.50* 63.04*
.000
*
.00
"eviation 'rom Ainearit
"eviation 'rom Ainearit
#.52$
2#.4#
>
/ombine!
"eviation 'rom Ainearit Kinerja Perawat 9 Motivasi kerja
Mean S:uare
!'
.2#
3.425
Ta#el 3%3
ari hasil pada ta#el 3%3% diatas yang menunjukkan hasil linearity di "ig% pada semua varia#el yang terdiri atas stres kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam dengan nilai S )0)3 dan dapat disimpulkan model yang di#angun mempunyai hu#ungan linear .
%%
#%
.asil Penelitian .ipotesis &C Uji pengaruh stress kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja% Ta#el 3%< .asil Uji statistik pengaruh stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai Tahun ()&' (oe))i*ien+!a
nstan!ar!ie! oe''i(ients Mo!el
? /onstant
St!. %rror 3.729
2.3$
Stress Kerja
.336
.40
Motivasi kerja
.546
.40
Stan!ar!ie! oe''i(ients ?eta
t
Si+. .60#
.#
.367
2.40#
.022
.596
3.$05
.000
a. "epen!ent =ariable< Kepuasan Kerja
.asi
Berdasarkan Pada ta#el di atas didapatkan persamaan regresi se#agai #erikut : ;kepuasanC '0+(2 )0''< Q&C )031< Q(C Konstanta se#esar '0+(20 menyatakan #ahwa jika tidak ada stress kerja dan motivasi kerja maka kepuasan kerja perawat #erkurang se#esar '0+(2 satuan% aC Nilai bl )0''<0 mem#erikan pengertian #ahwa jika stress kerja diturunkan se#esar satu satuan0 maka kepuasan kerja perawat akan meningkat se#esar )0''< satuan0 dengan
&''
asumsi varia#el yang lain adalah konstan% #C Nilai b; )031<0 mem#erikan pengertian #ahwa jika motivasi kerja ditingkatkan se#esar satu satuan0 maka kepuasan kerja perawat akan meningkat se#esar )031< satuan0 dengan asumsi varia#el yang lain adalah konstan%
1abel< 5.* Model Summar%b
Mo!el
S:uare .$4*
a
)!juste! S:uare
.#$*
.#$0
St!. %rror o' t8e %stimate
"urbin;atson
.**4
a. Pre!i(tors< /onstant, Motivasi kerja, Stress Kerja b. "epen!ent =ariable< Kepuasan Kerja
Berdasarkan ta#el 3%+ dapat disimpulkan #ahwa nilai * adalah se#esar )021+ menunjukkan #ahwa korelasi 6 hu#ungan antara kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai dengan 5aktor stres kerja dan motivasi kerja mempunyai hu#ungan yang erat6 kuat0 hal ini dapat dilihat karena * )021+ * R)03C% $ngka Ad'usted * square adalah )0*2) selalu le#ih ke4il dari * square atau koefisien determinasi adalah )0*2+C0 hal ini #erarti kontri#usi dari kedua varia#el #e#as yang meliputi stres kerja dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai adalah se#esar *2?% "edangkan sisanya se#esar &&? &))?=*2?C adalah sum#angan6 kontri#usi dari 5aktor lain yang tidak termuat dalam penelitian ini% "ehingga dapat dikatakan #ahwa hasil pengolahan data dari dua varia#el #e#as terse#ut
2.*4
&'&
mempunyai
pengaruh
terhadap
varia#el
terikat
yang
significance%
(C Uji pengaruh stress kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja perawat Ta#el 3* .asil Uji statistik pengaruh stres kerja0 motivasi Kerja dan kepuasan kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ()&' (oe))i*ien+!a
nstan!ar!ie! oe''i(ients Mo!el
?
/onstant
St!. %rror ,1.843
.6$3
Stress Kerja
.327
.06
Motivasi kerja
.289
Kepuasan Kerja
.474
Stan!ar!ie! oe''i(ients ?eta
t
Si+.
.0#$
.2#5
.313
3.06#
.004
.$
.276
2.423
.021
.24
.415
3.#20
.001
a. "epen!ent =ariable< Kinerja Perawat
.al
Berdasarkan Pada ta#el 3%* didapatkan persamaan regresi se#agai #erikut : &0*1' )0'(+ Q&C )0(*2 Q(C )01+1 Q'C Konstanta se#esar &0*1' menyatakan #ahwa jika tidak ada stress kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja maka kinerja perawat akan #erkurang se#esar &0*1' satuan% aC Nilai bl )0'(+0 mem#erikan pengertian #ahwa jika stress kerja
&'2
diturunkan se#esar satu satuan0 maka kinerja perawat akan meningkat se#esar )0'(+ satuan0 dengan asumsi varia#el yang lain adalah konstan% #C Nilai b; )0(*20 mem#erikan pengertian #ahwa jika motivasi kerja ditingkatkan se#esar satu satuan0 maka kinerja perawat akan meningkat se#esar )0(*2 satuan0 dengan asumsi varia#el yang lain adalah konstan% 4C Nilai b? )01+10 mem#erikan pengertian #ahwa jika kepuasan kerja kerja ditingkatkan se#esar satu satuan0 maka kinerja perawat akan meningkat se#esar )01+1 satuan0 dengan asumsi varia#el yang lain adalah konstan% Ta#el 3%2 M$d". S-mma'& Mo!el
S:uare .981a
.962
)!juste! S:uare
St!. %rror o' t8e %stimate
.959
"urbin;atson
.544
.$30
a. Pre!i(tors< /onstant, Kepuasan Kerja, Stress Kerja, Motivasi kerja b. "epen!ent =ariable< Kinerja Perawat
Berdasarkan ta#el 3%2 dapat disimpulkan #ahwa nilai * adalah se#esar )02*& menunjukkan #ahwa korelasi 6 hu#ungan antara kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai dengan 5aktor stres kerja0 motivasi kerja dan kepuasan kerja mempunyai hu#ungan yang erat6 kuat0 hal ini dapat dilihat karena * )02*& * R)03C%
$ngka Ad'usted * square adalah )0232 selalu le#ih ke4il dari * square atau koefisien determinasi adalah)02<(C0 hal ini #erarti
kontri#usi dari ketiga varia#el #e#as yang meliputi stres kerja0 motivasi kerjadan kepuasan kerja terhadap kinerja perawat penyakit
&'3
dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai adalah se#esar 2302?% "edangkan sisanya se#esar 10&? &))?=2302?C adalah sum#angan6 kontri#usi dari 5aktor lain yang tidak termuat dalam penelitian ini% "ehingga dapat dikatakan #ahwa hasil pengolahan data dari dua varia#el #e#as terse#ut mempunyai pengaruh terhadap varia#el terikat yang significance%
2 P"m&ahaa) Hi/$t"i
a% Pengaruh stress kerja terhadap kepuasan kerja perawat .&C% Pada ta#el 3%< memperlihatkan #ahwa varia#el stress kerja dengan thitung (01)*C R tta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el stress kerja dengan varia#el kepuasan kerja% isamping itu didapat nilai p)0)(( p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .& diterima dan hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh yang signi5ikan antara stress kerja terhadap kepuasan kerja perawat% #% Pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat .(C% Pada ta#el 3%< memperlihatkan #ahwa varia#el motivasi kerja dengan thitung '%2)3C R t ta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el motivasi kerja dengan varia#el kepuasan kerja% isamping itu didapat nilai p)0))) p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .( diterima dan hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh yang signi5ikan antara motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat%
&'
4% Pengaruh "tress kerja terhadap kinerja perawat .'C% Pada ta#el 3%* memperlihatkan #ahwa hasil uji t test untuk mengetahui pengaruh 5aktor stress kerja terhadap kinerja perawat didapat p)0))1 p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .a diterima dan .o ditolak hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh stress kerja terhadap kinerja perawat% d% Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja perawat .1C% Pada ta#el 3%* memperlihatkan #ahwa hasil uji t test untuk mengetahui pengaruh 5aktor motivasi kerja terhadap kinerja perawat didapat p)0)(& p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .a diterima dan .o ditolak hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja perawat% 4% Pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja perawat .3C% Pada ta#el 3%* memperlihatkan #ahwa hasil uji t test untuk mengetahui pengaruh 5aktor kepuasan kerja terhadap kinerja perawat didapat p)0))& p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .a diterima dan .o ditolak hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja perawat%
3 P"m&ahaa)
ari hasil analisis uji statistik untuk mengetahui 5aktor=5aktor yang #erpengaruh terhadap kinerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai ternyata se4ara uji statistik di dapat : a% Pengaruh stres kerja terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batunng $muntai Berdasarkan hasil penelitian menggunakan uji t test 5aktor stres kerja se#agai 5aktor yang mempengaruhi terhadap kepuasan kerja
&'!
dimana diketahui #ahwa varia#el stres kerja dengan t hitung (01)*C R t ta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el stress kerja dengan varia#el kepuasan kerja% isamping itu didapat nilai p)0)(( pS V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna pS V )0)3C maka .& diterima dan hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh yang signi5ikan antara stress kerjaterhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% #% Pengaruh motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% Berdasarkan hasil penelitian di atas yang menunjukkan #ahwa varia#el motivasi kerja dengan t hitung '%2)3C R t ta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el motivasi kerja dengan varia#el kepuasan kerja% isamping itu didapat
nilai
p)0))) p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .( diterima dan hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh yang signi5ikan antara motivasi kerja terhadap kepuasan kerja perawat% 4% Pengaruh stres kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai Berdasarkan hasil penelitian menggunakan hasil uji t test 5aktor stres kerja se#agai 5aktor yang mempengaruhi terhadap kinerja perawat penyakit dalam dimana diketahui #ahwa stres kerja dengan t hitung '0)<*C R tta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el stres kerja dengan varia#el kinerja perawat penyakit dalam% isamping itu untuk mengetahui pengaruh 5aktor stress kerja terhadap kinerja perawat didapat p)0))1 p S V )0)3C% Nilai terse#ut
&'"
se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .a diterima dan .o ditolak hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh stress kerja terhadap kinerja perawat% d% Pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% Berdasarkan hasil penelitian menggunakan hasil uji t test 5aktor motivasi kerja se#agai 5aktor yang mempengaruhi terhadap kinerja perawat penyakit dalam dimana diketahui #ahwamotivasi dengan t hitung (01('C R tta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el motivasi kerja dengan varia#el kinerja perawat penyakit dalam% "elain itu untuk mengetahui pengaruh 5aktor motivasi kerja terhadap kinerja perawat didapat p)0)(& p S V )0)3C% Nilai terse#ut se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .a diterima dan .o ditolak hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% e% Pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai%
Berdasarkan hasil penelitian menggunakan hasil uji t test 5aktor kepuasan kerja se#agai 5aktor yang mempengaruhi terhadap kinerja perawat penyakit dalam dimana diketahui #ahwa kepuasan dengan thitung '0*(C R tta#el &0<2)C0 maka dapat dikatakan #ahwa terdapat pengaruh yang nyata antara varia#el kepuasan kerja dengan varia#el kinerja perawat penyakit dalam% isamping itu uji t test untuk mengetahui pengaruh 5aktor kepuasan kerja terhadap kinerja perawat didapat p)0))& p S V )0)3C% Nilai terse#ut
&'#
se4ara statistik #ermakna p S V )0)3C maka .a diterima dan .o ditolak hal ini dapat diinterpretasikan #ahwa ada pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% BAB 9I PENUTUP
<%& Kesimpulan .asil analisis dan pem#ahasan tentang pengaruh stres dan motivasi kerja terhadap kepuasan kerja dan kinerja perawat penyakit dalam BLU !"U Pam#alah Batung $muntai yang
didasarkan
pada
hasil
penye#aran kuesioner terhadap '3 orang perawat diperoleh kesimpulan : a% $danya pengaruh yang signi5ikan antara varia#el stres kerja dengan kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% #% $danya pengaruh yang signi5ikan antara varia#el motivasi kerja dengan varia#el kepuasan kerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% 4% $danya pengaruh yang signi5ikan antara stres kerja dengan varia#el kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% d% $danya pengaruh yang signi5ikan antara varia#el moitivasi kerja dengan varia#el kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% e% $danya
pengaruh yang signi5ikan antara varia#el kepuasan kerja
dengan varia#el kinerja perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai%
&'$
<%( "aran Menga4u
kepada
kesimpulan
hasil
penelitian
ini0
maka
penulis menyampaikan #e#erapa saran #agi pihak=pihak yang terkait dengan penelitian ini antara lain se#agai #erikut: a% Manajemen BLU !"U Pam#alah Batung $muntai hendaknya
le#ih
mengoptimalkan motivasi kerja pada perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai0 dengan 4ara meru#ah relatedness needs
menekankan
akan
pentingnya
hu#ungan
antar=individu
interpersonal relations#ip C dan #ermasyarakat social relations#ip C dalam organisasi dengan 4ara : &C% Menganggap se#agai mitra sehingga terjalin ikatan emosional yang kuat antara pemerintah daerah0 manajemen dan perawat% (C% Mengikutsertakan
partisipasi
perawat dalam
pengam#ilan
keputusan strategik0 sehu#ungan pen4apaian tujuan organisasi% #% Pem#erikan kepuasan perawat dengan 4ara reward #aik #erupa insenti5 maupun pengem#angan karir% 4% Pihak Manajemen BLU !"U Pam#alah Batung $muntai hendaknya meningkatkan pengawasan6 supervisi dan pem#inaan terhadap kinerja perwat #aik se4ara #erkala maupun rutin dengan menggunakan da5tar supervisi yang telah dipersiapkan%
&'%
d% Pem#erian kesempatan untuk dapat mengikuti #er#agai pelatihan serta peningkatan disiplin #agi terhadap perawat penyakit dalam pada BLU !"U Pam#alah Batung $muntai% e% Mengoptimalkan kinerja perawat penyakit dalam0 dengan 4ara antara lain: &C% "elalu mengin5ormasikan pemahaman perawat penyakit dalam akan pentingnya kualitas #ekerja% BLU !"U Pam#alah Batung $muntai diharapkan untuk menerapkan paradigma #aru dalam penilaian kinerja0 yaitu penilaian terhadap kinerja perawat di samping dilakukan oleh atasan juga dilakukan oleh rekan sekerja perawat atau masyarakat pengguna pelayanan untuk menghindari su#jektivitas dalam penilaian kinerja% (C% Penilaian terhadap kinerja harus mempertim#angkan 5aktor pekerjaan dan karakterisrik personal perawat0 kemudian hasil penilaian terhadap kinerja di#erikan umpan #alik kepada perawat dan ditindaklanjuti serta
dikelola
administrati50 dan pengem#angan%
untuk
kepentingan
strategik0
&&'
DA5TAR PUSTAKA
$rikuntoro0 "% &22*C% Prosedur Penelitian "uatu Pendekatan Praktek% @etakan Kese#elas% PT% !ineka @ipta% Jakarta% Bernett0 N%B &2*2C% )rinsip -ana'emen *uma# Sakit. Lem#aga Pengem#angan Manajemen -ndonesia0 Jakarta% epKes% ())&C% Standar Asu#an 7eperawatan % irektorat !"U D Pendidikan irektorat Jendral Pelayanan Medik0 Jakarta >oster0 B D "eeker Kareen0 !% ())&C% )embinaan >ntuk -eningkatkan 7iner'a 7aryawan. PPM0 Jakarta /illies %$ &222C% ursing -anagement& A System Approac#. -9%B "aundrers @ompany0 Philadelphia% /i#son J%L%$t al% &2*(C% ,rgani4ation. $lih Bahasa0 joer#an wahid% &2**C% Pener#it ,rlangga0 Jakarta% .amid $4hir ani0 " ())&C% )eran ))! +alam )emantapan 7eperwatan. !"U dokter "oe#andi Jem#er% Tjandra oga $ditama% -ana'emen Administrasi *euma# Sakit. ,disi ( Jakarta Pener#it U-U-=PressC0 ())' Maslow $.% &22'C% -otivasi dan 7epribadian. PT% Pustaka NBinaman Pressindo0 Jakarta Nursalam0
&222C% )endekatan 7eperawatan. =======0 "ura#aya
)raktis
0angka#10angka#
Nursalkam% ())&C% )roses dan +okumentasi 7eperawatan )raktek. "alem#a Medika0 Jakarta
)roses
7onsep +an
Nursalam D Pariani% ())&C% -etodologi *iset 7eperawatan. @8 "agung "eto% Jakarta% Parasuraman% $0 ;eithami 8%$% and $% Berry L%L% &22*% S*@3>A0 & A. -utliple1!tem Scale For -easuring Consumer )erseption ,f Service 3uality% Journal 75 !ealiting0 8ol% <1 JanuaryC0p% &(='3
"edardamayanti% ())&C% Sumber +aya -anusia dan )roduktifitas 7er'a% Mandar Maju% Bamndung% "ugioyono% &222C% Statistik on )rametris >ntuk )enelitian% $l5a#eta% Bandung% -!J$M 1&2C%
&&&
"u#han% &22'C% Korealosai $ntara Moti#vasi Belajar dengan Prestasi Belajar Mahasiswa Pendidikan $hli Madya Keperwatan ep% Ke% !- Banjar#aru Kelas Paralel di !umah sakit Umum Ulin Banjarmasin% $kademi Perawat ep Kes !-% Banjarmasin% "ugiyono% ())&C% "tatistik Terapan alam Penelitian -lmu=-lmu "osial dan Pendidikan% PT% !ineka @ipta0 Jakarta% "oeyadi% )edoman )enilaian 7iner'a *uma# Sakit >mum % Ketiga Bina Jakarta0 &22< ;eithami0 8%$ Parasuraman0 dkk &22)C0 3uality Service & balancing Costumer )erception and $pectations% The 5ree Press0 New york%
&&2
-AMI/A
ASI- I VA-IDI'AS DA /AI-I'AS SI&/ -I'IA
VA/IA- 1 !+re!! kera (a!e ro*e!!in Summar%
N ases
=ali! %&(lu!e! a 1otal
B 20
00.0
0
.0
20
00.0
a. Aistwise !eletion base! on all variables in t8e pro(e!ure.
/eliabili+% S+a+i!+i*! (ronba*:;! Alp:a .887
N o' Ctems 0
&&3
I+em S+a+i!+i*!
Mean
St!. "eviation
N
P
4.0500
.$445
20
P2
4.3000
.#03
20
P3
3.$500
.$445
20
P4
4.0000
.#5#40
20
P5
4.000
.#5224
20
P6
4.0500
.##*04
20
P*
3.#500
.#2*3
20
P#
3.$500
.##*04
20
P$
4.2000
.$545
20
P0
4.2000
.#$443
20
I+em,'o+al S+a+i!+i*!
S(ale Mean i' Ctem "elete!
S(ale =arian(e i' Ctem "elete!
(orre*+ed I+em, 'o+al (orrela+ion
ronba(87s )lp8a i' Ctem "elete!
P
36.6000
32.**$
.481
.##*
P2
36.3500
33.60#
.497
.##4
P3
36.*000
30.432
.724
.#6$
P4
36.6500
3.503
.688
.#*2
P5
36.5500
3.33
.716
.#*0
P6
36.6000
30.**$
.742
.#6#
P*
36.#000
32.063
.668
.#*3
P#
36.*000
32.53*
.548
.##2
P$
36.4500
32.050
.549
.##2
P0
36.4500
3.*34
.629
.#*6
&&
S*ale S+a+i!+i*!
Mean
=arian(e
40.6500
3#.#*
St!. "eviation 6.2346*
N o' Ctems 0
In+erpre+a!i 1
i Validi+a! Dika nilai r :i+un < r +abel , maka pertanaan tersebut =alid.
ntuk menetukan r tabel !en+an men++unakan !' E n2 !imana n E jumla8 respon!en, maka !' E 202 E #. Dika !ili8at tabel r /Pearson Pro!u(t Moment aitu pa!a tin+kat kemaknaan 5B, !i!apat r tabel E 0,46#.
Se!an+kan untuk menentukan r 8itun+ !apat !ili8at pa!a (olum Forre(te! Ctem 1otal orrelationG Kesimpulan < nilai r 8itun+ H nilai r tabel, maka pertanaan I 0 pa!a kuesioner penelitian variabel < stress kerja !inatakan =alid.
2
i /eliabili+a! Dika nilai r :a!il < r +abel , maka pertanaan tersebut reliable.
"alam uji reliabilitas seba+ai nilai r 8asil a!ala8 nilai ronba(87s )lp8a /0.##* H !aripa!a nilai r tabel /0.46#. Kesimpulan < maka semua pertanaan I 0 pa!a kuesioner penelitian variabel < stress kerja !inatakan reliable.
&&!
ear!on (orrela+ion!
&&"
(orrela+ion!
P P
P2
.459
.3*4
.0#4
.034
.4
.046
.05
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3$6
.43#
.3#3
.4$3 9
.2*4
Si+. /2taile!
.0#4
.053
.0$6
.02*
.242
20
20
20
20
20
20
.4*59
.43#
.4549
.66099
.#2099
.034
.053
.044
.002
.000
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.$5
.3#3
.454 9
.432
.62299
Si+. /2taile!
.4
.0$6
.044
.05*
.003
20
20
20
20
20
20
.459
.4$39
.66099
.432
.5509
.046
.02*
.002
.05*
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3*4
.2*4
.#20 99
.62299
.5509
Si+. /2taile!
.05
.242
.000
.003
.02
20
20
20
20
20
20
.6$699
.3$6
.40
.52# 9
.4*$9
.3*6
.00
.0#4
.0#0
.0*
.033
.02
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3#0
.466 9
.3*4
.45
.634 99
.2*
Si+. /2taile!
.0$#
.03#
.05
.06$
.003
.24#
20
20
20
20
20
20
.223
.055
.53$ 9
.459
.363
.*$#99
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
N P5
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P6
N P*
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P#
N P$
P6
.$5
N
P4
P5
.4*5 9
N
P3
P4
.3$6
Pearson orrelation Si+. /2taile!
P2
P3
Pearson orrelation
.02
&
&&$
(orrela+ion!
P* P
.02
.5$3 99
.00
.0$#
.346
.$5#
.006
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3$6
.466 9
.055
.352
.5$ 99
Si+. /2taile!
.0#4
.03#
.#*
.2*
.006
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.40
.3*4
.53$ 9
.3#6
.*$299
Si+. /2taile!
.0#0
.05
.04
.0$3
.000
20
20
20
20
20
.52#9
.45
.459
.#$99
.*5*99
.0*
.06$
.046
.000
.000
20
20
20
20
20
.4*$9
.63499
.363
.4569
.*#099
.033
.003
.5
.043
.000
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3*6
.2*
.*$# 99
.5*9
.#0399
Si+. /2taile!
.02
.24#
.000
.0$
.000
20
20
20
20
20
.42*
.44$ 9
.4*#9
.*3*99
.060
.04*
.033
.000
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.42*
.3*
.4*# 9
.64499
Si+. /2taile!
.060
.564
.033
.002
N Pearson orrelation Si+. /2taile! N P5
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P6
N P*
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P#
N P$
Stress Kerja
.223
N
P4
P0
.3#0
N
P3
P$
.6$699
Pearson orrelation Si+. /2taile!
P2
P#
Pearson orrelation
20
20
20
20
20
.44$9
.3*
.50*9
.6599
&&%
&2'
VA/IA- 2 Mo+i=a!i era
/eliabili+%
S*ale A-- VA/IA-S (a!e ro*e!!in Summar%
N ases
=ali! %&(lu!e! a 1otal
B 20
00.0
0
.0
20
00.0
a. Aistwise !eletion base! on all variables in t8e pro(e!ure.
/eliabili+% S+a+i!+i*! (ronba*:;! Alp:a .923
N o' Ctems 0
&2&
I+em S+a+i!+i*!
Mean
St!. "eviation
N
P
4.4500
.*5$5
20
P2
4.2000
.#335
20
P3
4.4000
.*53$4
20
P4
4.3500
.*456
20
P5
4.4500
.#255#
20
P6
4.3000
.*32*0
20
P*
4.2500
.$04*
20
P#
4.4500
.6#633
20
P$
4.500
.#*50$
20
P20
4.4500
.*5$5
20
I+em,'o+al S+a+i!+i*!
S(ale Mean i' Ctem "elete!
S(ale =arian(e i' (orre*+ed I+em, 'o+al (orrela+ion Ctem "elete!
ronba(87s )lp8a i' Ctem "elete!
P
3$.0000
3.36#
.594
.$2
P2
3$.2500
2$.46
.756
.$3
P3
3$.0500
30.55
.758
.$3
P4
3$.000
2$.6*4
.834
.$0$
P5
3$.0000
2$.*#$
.724
.$5
P6
3$.500
30.66
.715
.$5
P*
3$.2000
30.6#
.600
.$23
P#
3$.0000
3.5#
.701
.$6
P$
3$.3000
2$.6$5
.685
.$*
P20
3$.0000
30.05
.758
.$3
&22
S*ale S+a+i!+i*!
Mean
=arian(e
43.4500
36.$$*
St!. "eviation 6.0#255
N o' Ctems 0
In+erpre+a!i 1. i Validi+a! nilai r :i+un < r +abel , maka pertanaan tersebut =alid.
ntuk menetukan r tabel !en+an men++unakan !' E n2 !imana n E jumla8 respon!en, maka !' E 202 E #. Dika !ili8at tabel r /Pearson Pro!u(t Moment aitu pa!a tin+kat kemaknaan 5B, !i!apat r tabel E 0,46#.
Se!an+kan untuk menentukan r 8itun+ !apat !ili8at pa!a (olum Forre(te! Ctem 1otal orrelationG Kesimpulan < nilai r 8itun+ H nilai r tabel, maka pertanaan I 2 pa!a kuesioner penelitian variabel 2 < motivasi kerja !inatakan =alid.
2. i /eliabili+a! Dika nilai r :a!il < r +abel , maka pertanaan tersebut reliable.
"alam uji reliabilitas seba+ai nilai r 8asil a!ala8 nilai ronba(87s )lp8a /0.$23 H !aripa!a nilai r tabel /0.46#. Kesimpulan < maka semua pertanaan I 2 pa!a kuesioner penelitian variabel 2 < motivasi kerja !inatakan reliable.
&23
ear!on (orrela+ion!
&2
(orrela+ion!
P P
P2
.332
.509
.25*
.000
.03
.53
.024
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.266
.36$
.55$ 9
.*0499
.6*299
Si+. /2taile!
.25*
.0
.00
.00
.00
20
20
20
20
20
20
.**2 99
.36$
.#62 99
.62699
.43#
.000
.0
.000
.003
.053
20
20
20
20
20
20
.544 9
.55$9
.#6299
.6*299
.66599
.03
.00
.000
.00
.00
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.332
.*04 99
.62699
.6*2 99
.3*4
Si+. /2taile!
.53
.00
.003
.00
20
20
20
20
20
20
.50 9
.6*299
.43#
.665 99
.3*4
.024
.00
.053
.00
.04
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.2#6
.*63 99
.3#3
.4#59
.5439
.434
Si+. /2taile!
.222
.000
.0$5
.030
.03
.056
20
20
20
20
20
20
.$04 99
.3#6
.*5399
.602 99
.36*
.65$99
.000
.0$2
.000
.005
.2
.002
20
20
20
20
20
20
.20
.$6* 99
.303
.4#09
.63099
.66599
Pearson orrelation Si+. /2taile! N Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P5
N P6
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P*
N P#
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P$
P6
.5449
N
P4
P5
.**2 99
N
P3
P4
.266
Pearson orrelation Si+. /2taile!
P2
P3
Pearson orrelation
.04
&2!
&2"
(orrela+ion!
P* P
.20
.5439
.6*299
Si+. /2taile!
.222
.000
.3*4
.03
.00
20
20
20
20
20
.*63 99
.3#6
.$6*99
.433
.#299
.000
.0$2
.000
.05*
.000
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3#3
.*53 99
.303
.#64 99
.#0#99
Si+. /2taile!
.0$5
.000
.$4
.000
.000
20
20
20
20
20
.4#5 9
.60299
.4#09
.$6 99
.#6$99
.030
.005
.032
.000
.000
20
20
20
20
20
.543 9
.36*
.63099
.*52 99
.*#699
.03
.2
.003
.000
.000
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.434
.65$ 99
.66599
.5$6 99
.**99
Si+. /2taile!
.056
.002
.00
.006
.000
20
20
20
20
20
.36
.6** 99
.2#6
.6$99
.*5
.00
.222
.00
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.36
.40*
.60 99
.*5699
Si+. /2taile!
.*5
.0*5
.005
.000
Pearson orrelation
N Pearson orrelation Si+. /2taile! N P5
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P6
N P*
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P#
N P$
Motivasi Kerja
.$04 99
N
P4
P20
.2#6
Si+. /2taile!
P3
P$
Pearson orrelation
N P2
P#
Pearson orrelation
20
20
20
20
20
.6** 99
.40*
.36#
.*5# 99
&2#
VA/IA- > epua!an era
/eliabili+% S*ale A-- VA/IA-S (a!e ro*e!!in Summar%
N ases
=ali! %&(lu!e! a 1otal
B 20
00.0
0
.0
20
00.0
a. Aistwise !eletion base! on all variables in t8e pro(e!ure.
/eliabili+% S+a+i!+i*! (ronba*:;! Alp:a .890
N o' Ctems 0
&2$
I+em S+a+i!+i*!
Mean
St!. "eviation
N
P2
4.2500
.*#640
20
P22
4.4500
.*5$5
20
P23
4.5500
.6#633
20
P24
4.4500
.6#633
20
P25
4.2000
.*6***
20
P26
4.5500
.6#633
20
P2*
4.4000
.5$#24
20
P2#
4.2500
.*635
20
P2$
4.4000
.6#056
20
P30
4.5500
.604#
20
I+em,'o+al S+a+i!+i*!
S(ale Mean i' Ctem "elete!
S(ale =arian(e i' (orre*+ed I+em, 'o+al (orrela+ion Ctem "elete!
ronba(87s )lp8a i' Ctem "elete!
P2
3$.#000
#.$05
.739
.#*0
P22
3$.6000
20.042
.582
.##2
P23
3$.5000
20.5*$
.566
.##3
P24
3$.6000
20.56#
.568
.##3
P25
3$.#500
#.$*6
.749
.#*0
P26
3$.5000
20.5*$
.566
.##3
P2*
3$.6500
20.$*6
.592
.##2
P2#
3$.#000
$.53*
.715
.#*3
P2$
3$.6500
20.#*
.521
.##6
P30
3$.5000
20.4*4
.683
.#*6
&2%
S*ale S+a+i!+i*!
Mean
=arian(e
44.0500
24.5*6
St!. "eviation 4.$5*45
N o' Ctems 0
In+erpre+a!i 1. i Validi+a! Dika nilai r :i+un < r +abel , maka pertanaan tersebut =alid.
ntuk menetukan r tabel !en+an men++unakan !' E n2 !imana n E jumla8 respon!en, maka !' E 202 E #. Dika !ili8at tabel r /Pearson Pro!u(t Moment aitu pa!a tin+kat kemaknaan 5B, !i!apat r tabel E 0,46#.
Se!an+kan untuk menentukan r 8itun+ !apat !ili8at pa!a (olum Forre(te! Ctem 1otal orrelationG Kesimpulan < nilai r 8itun+ H nilai r tabel, maka pertanaan 2 I30 pa!a kuesioner penelitian variabel - < kepuasan kerja !inatakan =alid.
2. i /eliabili+a! Dika nilai r :a!il < r +abel , maka pertanaan tersebut reliable.
"alam uji reliabilitas seba+ai nilai r 8asil a!ala8 nilai ronba(87s )lp8a /0.#$0 H !aripa!a nilai r tabel /0.46#. Kesimpulan < maka semua pertanaan 2 I30 pa!a kuesioner penelitian variabel - < kepuasan kerja !inatakan reliable.
ear!on (orrela+ion!
&3'
(orrela+ion!
P2 P2
P22
.463 9
.$5$99
.55
.06$
.040
.000
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.33
.06
.#03 99
.3*$
Si+. /2taile!
.55
.656
.000
.0$$
N
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.44
.06
.*
.3#0
Si+. /2taile!
.06$
.656
.622
.0$$
20
20
20
20
20
.463 9
.#0399
.*
.4$
.040
.000
.622
20
20
20
20
20
.$5$ 99
.3*$
.3#0
.4$
.000
.0$$
.0$$
.066
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.44
.06
.000 99
.*
.3#0
Si+. /2taile!
.06$
.656
.000
.622
.0$$
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.336
.*42 99
.333
.436
.3$0
Si+. /2taile!
.4#
.000
.5
.055
.0$0
20
20
20
20
20
.$99
.266
.4559
.2$4
.$5*99
.000
.25*
.044
.20#
.000
20
20
20
20
20
.3$3
.244
.63 99
.2*0
.342
N P24
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P25
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P26
N P2*
N P2#
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P2$
P25
.44
N
P23
P24
.33
Pearson orrelation Si+. /2taile!
P22
P23
Pearson orrelation
.066
&3&
&32
(orrela+ion!
P26 P2
.$ 99
.3$3
.360
.#0* 99
Si+. /2taile!
.06$
.4#
.000
.0#6
.$
.000
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.06
.*42 99
.266
.244
.$23 99
.6*$99
Si+. /2taile!
.656
.000
.25*
.2$$
.000
.00
20
20
20
20
20
20
.000 99
.333
.4559
.6399
.24*
.65*99
.000
.5
.044
.003
.2$3
.002
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.*
.436
.2$4
.2*0
.*6* 99
.65#99
Si+. /2taile!
.622
.055
.20#
.24$
.000
.002
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3#0
.3$0
.$5* 99
.342
.43
.#3 99
Si+. /2taile!
.0$$
.0$0
.000
.3$
.05#
.000
20
20
20
20
20
20
.333
.455 9
.6399
.24*
.65*99
.5
.044
.003
.2$3
.002
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.333
.36#
.233
.66$ 99
.66*99
Si+. /2taile!
.5
.0
.324
.00
.00
Pearson orrelation
N
N P25
N P26
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P2*
N P2#
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P2$
P30
.336
Si+. /2taile!
P24
P2$
.44
N P23
P2#
Pearson orrelation
N P22
P2*
Kepuasan Kerja
Pearson orrelation
20
20
20
20
20
20
.455 9
.36#
.324
.3$5
.*#2 99
.044
.0
.64
.0#5
.000
20
20
20
20
20
20
.63 99
.233
.324
.332
.6# 99
&33
VA/IA- ? inera era@a+
/eliabili+% S*ale A-- VA/IA-S
(a!e ro*e!!in Summar%
N ases
=ali! %&(lu!e! a 1otal
B 20
00.0
0
.0
20
00.0
a. Aistwise !eletion base! on all variables in t8e pro(e!ure.
/eliabili+% S+a+i!+i*! (ronba*:;! Alp:a .929
N o' Ctems 0
&3
I+em S+a+i!+i*!
Mean
St!. "eviation
N
P3
3.$500
.*5$5
20
P32
4.500
.#2*3
20
P33
4.3500
.5#*4
20
P34
4.3500
.*456
20
P35
3.$000
.*##0*
20
P36
4.000
.*##0*
20
P3*
4.4000
.5$#24
20
P3#
4.000
.#5224
20
P3$
4.4000
.6#056
20
P40
4.4000
.*53$4
20
I+em,'o+al S+a+i!+i*!
S(ale Mean i' Ctem "elete!
S(ale =arian(e i' (orre*+ed I+em, 'o+al (orrela+ion Ctem "elete!
ronba(87s )lp8a i' Ctem "elete!
P3
3#.500
2#.34
.590
.$2#
P32
3*.$500
26.55
.800
.$*
P33
3*.*500
2*.6*
.882
.$6
P34
3*.*500
2*.355
.712
.$22
P35
3#.2000
2#.063
.572
.$30
P36
3#.0000
25.#$5
.866
.$3
P3*
3*.*000
2*.$05
.823
.$#
P3#
3#.0000
26.05
.761
.$20
P3$
3*.*000
2#.6
.677
.$24
P40
3*.*000
2*.#00
.641
.$26
&3!
S*ale S+a+i!+i*!
Mean
=arian(e
42.000
33.463
St!. "eviation 5.*#4*3
N o' Ctems 0
In+erpre+a!i 1. i Validi+a! Dika nilai r :i+un < r +abel , maka pertanaan tersebut =alid.
ntuk menetukan r tabel !en+an men++unakan !' E n2 !imana n E jumla8 respon!en, maka !' E 202 E #. Dika !ili8at tabel r /Pearson Pro!u(t Moment aitu pa!a tin+kat kemaknaan 5B, !i!apat r tabel E 0,46#.
Se!an+kan untuk menentukan r 8itun+ !apat !ili8at pa!a (olum Forre(te! Ctem 1otal orrelationG Kesimpulan < nilai r 8itun+ H nilai r tabel, maka pertanaan 3 I 40 pa!a kuesioner penelitian variabel J < kinerja perawat !inatakan =alid.
2. i /eliabili+a! Dika nilai r :a!il < r +abel , maka pertanaan tersebut reliable.
"alam uji reliabilitas seba+ai nilai r 8asil a!ala8 nilai ronba(87s )lp8a /0.$2$ H !aripa!a nilai r tabel /0.46#. Kesimpulan < maka semua pertanaan 3 I 40 pa!a kuesioner penelitian variabel J < kinerja perawat !inatakan reliable.
&3"
ear!on (orrela+ion!
&3#
(orrela+ion!
P3 P3
P32
.4$#9
.$5$99
.26
.02
.026
.000
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.354
.*6* 99
.430
.353
Si+. /2taile!
.26
.000
.05#
.26
N
20
20
20
20
20
.54 9
.*6*99
.66#99
.5359
.02
.000
.00
.05
20
20
20
20
20
.4$# 9
.430
.66#99
.42
.026
.05#
.00
20
20
20
20
20
.$5$ 99
.353
.5359
.42
.000
.26
.05
.064
20
20
20
20
20
.44$ 9
.$699
.#3099
.56599
.44
.04*
.000
.000
.00$
.052
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.3$4
.#44 99
.$2$99
.4$69
.424
Si+. /2taile!
.0#6
.000
.000
.026
.062
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.334
.$65 99
.*6#99
.356
.40*
Si+. /2taile!
.5
.000
.000
.23
.0*5
20
20
20
20
20
.244
.64* 99
.5539
.*4*99
.**
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P34
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P35
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P36
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P3*
N P3#
N P3$
P35
.54 9
N
P33
P34
.354
Pearson orrelation Si+. /2taile!
P32
P33
Pearson orrelation
.064
&3$
&3%
(orrela+ion!
P36 P3
.244
.4$* 9
.6*299
.04*
.0#6
.5
.2$$
.026
.00
20
20
20
20
20
20
.$6 99
.#4499
.$6599
.64*99
.326
.#4*99
.000
.000
.000
.002
.60
.000
20
20
20
20
20
20
.#30 99
.$2$99
.*6#99
.5539
.6#99
.$0399
.000
.000
.000
.0
.004
.000
20
20
20
20
20
20
.565 99
.4$69
.356
.*4*99
.$5699
.**399
.00$
.026
.23
.000
.000
.000
20
20
20
20
20
20
Pearson orrelation
.44
.424
.40*
.**
.425
.660 99
Si+. /2taile!
.052
.062
.0*5
.456
.062
.002
20
20
20
20
20
20
.#04 99
.$2599
.60#99
.469
.#$#99
.000
.000
.004
.04
.000
20
20
20
20
20
20
.#04 99
.#4699
.6299
.443
.#5599
.000
.004
.050
.000
Pearson orrelation
N Pearson orrelation Si+. /2taile! N Pearson orrelation Si+. /2taile! N P35
N P36
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P3*
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P3#
Pearson orrelation Si+. /2taile! N
P3$
P40
.334
Si+. /2taile!
P34
P3$
.3$4
N
P33
P3#
.44$ 9
Pearson orrelation Si+. /2taile!
P32
P3*
Kinerja Perawat
Pearson orrelation
.000 20
20
20
20
20
20
.$25 99
.#4699
.56399
.262
.#2099
.000
.000
.00
.264
.000
20
20
20
20
20
20
.60# 99
.6299
.56399
.6$#99
.*3#99
&'
-AMI/A 'abel r #ear!on rodu*+ Momen+$
r 1able /Pearson Pro!u(t Moment /Aevel o' Si+ni'i(an(e 0.05 an! 2 1aile!
N 3 4 5 6 * # $ 0 2 3 4 5 6
r 0.$$* 0.$50 0.#*# 0.# 0.*55 0.*0* 0.666 0.632 0.602 0.5*6 0.553 0.532 0.54 0.4$*
N 20 2 22 23 24 25 26 2* 2# 2$ 30 3 32 33
0.444 0.433 0.423 0.43 0.404 0.3$6 0.3## 0.3# 0.3*4 0.36* 0.36 0.355 0.34$ 0.344
&&
* 18 $
0.4#2 0.468
34 35 0.456
0.33$ 0.334
Sumber < ). )i )limul i!aat /200*, Riset keperawatan dan Teknik Penulisan Ilmiah
&2
/AI'-ASI DA'A
&3
KUISI*NER PENE4ITIAN PEN6ARUH STRES KER%A DAN M*TI9ASI KER%A TERHADAP KEPUASAN KER%A DAN KINER%APERA+AT PEN
engan hormat0 "aya Mahasiswa program Magister Management "T-, Pan4asetia Banjarmasin sedang melakukan Penelitian #erjudul E Pengaruh "tres Kerja an Motivasi Kerja Terhadap Kepuasan Kerja dan Kinerja Perawat Penyakit alam Pada BLU !umah "akit Umum Pam#alah Batung $muntai% Memohon kesediaan saudara untuk mengisi da5tar kuisioner yang di#erikan0 in5ormasi yang saudara #erikan sangatlah #erarti
dalam penyelesaian penelitian
saya%
Kuesioner ini digunakan untuk kepentingan ilmiah0 sehingga semua jawa#an saudara6 saudari akan dijaga kerahasiaannya "aya memahami sepenuhnya #ahwa waktu anda sangat ter#atas dan #erharga% Namun
demikian0
saya
sangat
mengharapkan
kesediaan
saudara6
saudariuntuk meluangkan waktu untuk mengisi kuesioner ini%
$tas #antuan dan perhatian yang saudara6 saudari #erikan saya sampaikan terimakasih%
.ormat "aya
$khmad imiathi &&&&'(()((*+)
&
P,TUNJUK P,N/-"-$N &% Mohon
kuesioner
diisi
oleh
saudara6
saudari untuk
menjawa#
seluruhpernyatan yang telah disediakan%
(% Pada tipe pilihan kolom0 saudara6 saudari dipersilahkan untuk mem#eri tanda W C pada kolom jawa#an E""H "angat "etujuC0 E"H "etujuC0 EK"H Kurang "etujuC0 ET"H Tidak "etujuC0 serta E"T"H "angat Tidak "etujuC0 yang dianggap paling tepat% '% alam menjawa# pernyataan=pernyataan ini tidak ada yang salah0 oleh
se#a# ituusahakan tidak ada jawa#an yang dikosongkan% 1% "aya mengu4apkan terima kasih pada saudara6 saudari atas partisipasi guna
mensukseskan penelitian ini%
$T$ !,"P7N,N Beri Tanda XC pada salah satu pilihan #erikut0 sesuai identitas saudara : &% Jenis Kelamin: a% Laki=laki #% Perempuan (% Usia:
a% S(& tahun
#% (& = ') tahun
4% '& = 1) tahun
d% R1) tahun
'% Pendidikan terakhir: a% "M$6 sederajat
#% '
4% "trata & 6 "&
d% "trata ( 6 "(
&!
Beri tanda WC pada pernyataan yang saya anggap tepat: N7 $ &
P,!N$T$$$N "tres Kerja Q&C Tugas yang di#erikan kepada saya tidak sesuai dengan latar #elakang Pendidikan
(
Tugas yang di#erikan kepada saya ti#a=ti#a tidak sesuai dengan kemampuan
'
"aya tidak selalu men4apai target=target kerja
1
yang telah ditentukan alam satu hari saya #ekerja selama le#ih dari
3
+ jam 9aktu istirahat saya tidak le#ih dari & jam &3
<
menit !umah "akit tidak mem#eri uang lem#ur #ila
+
#ekerja le#ih dari + jam Be#an kerja di ruangan #erpengaruh se4ara
*
5isik Be#an kerja di ruangan #erpengaruh se4ara
2
mental Penggunaan waktu menyelesaikan pekerjaan
&)
tidak sesuai dengan #e#an kerja "uasana lingkungan kerja saat ini mem#antu
B && &(
sekali dalam menyelesaikan tugas saya Motivasi Kerja Q(C "aya puas dengan gaji yang diterima /aji "aya terima sudah sesuai dengan
&'
pekerjaan yang dilakukan "aya dapat pujian dari pimpinan apa#ila dapat
&1
menyelesaikan tugas dengan #aik Pujian yang di#erikan oleh pimpinan menam#ah
&3
semangat kerja "aya dalam #ekerja "aya dapat tanggung jawa# #esar dalam
&<
#ekerja "aya sering #ekerjasama dengan rekan saya
""
"
K"
T"
"T"
&"
&+
dalam mnyelesaikan pekerjaan !ekan "aya sering mem#antu
&*
menyelesaikan pekerjaan "aya selalu mendapatkan penghargaan
dalam
atas prestasi kerja saya &2
"aya dili#atkan dalam pem#uatan
keputusan oleh atasan . ()
"aya diikut sertakan dalam kegiatan=
@ (&
kegiatan penting di !umah "akit Kepuasan Kerja ;C "aya tertarik dengan #idang pekerjaanyang ditekuni saat ini%
((
"aya memiliki pengetahuan dan pengalaman
('
dalam melaksanakan tugas !umah sakit mem#erikan
(1
dengan #e#an kerja yang saya dikerjakan /aji serta pengasilan tam#ahan yang saya
(3
terima sama dengan karyawan yang lain "aya mendapatkan kesempatan yang luas
(<
dalam hal mengem#angkan karir Promosi ja#atan yang dilakukan pihak !umah
gaji
se#anding
"akit 4ukup adil (+
Pimpinan
dalam
saya
selalu
menghadapi
mengarahkan saya
tugas=tugas yang sulit
(*
untuk saya kerjakan Pimpinan saya selalu memotivasi saya dalam
(2
#ekerja. alam melaksanakan
')
didukung rekan kerja saya% /aji dan penghasilan lainnya di#erikan di#ayar
'&
tepat waktu Kinerja C Banyaknya volume pekerjaan yang "aya terima
tugas0
saya
selalu