Teori Portofolio Po rtofolio dan Analisis Investasi Modul - 2 28 Februari 2016
Korea Selatan 1
Teori Portofolio dan Analisis Investasi Kegiatan Belajar 1
Korea Selatan 2
Tingkat Pengembalian Portofolio Memilih instrumen investasi
Pemilik dana = Investor
Pilihan esiko Pilihan Tin!kat Pen!embalian
* Investasi selalu dikaitkan dengan situasi masa depan dan merupakan suatu ketidakpastian (uncertainty )
"etidak#astian
"ebi$akan #emerintah Tindakan #ihak lain
esiko %an! harus dihada#i oleh Investor
Itikad tidak baik * Investor dalam menghadapi resiko terbagi 3 kelompok:
Investor Pen!hindar resiko
(Risk-averse Investor) – Hanya mau mentolerir resiko yang kecil
Investor &eresiko 'etral
(Risk-neutral investor) – Dapat mentolerir resiko yang moderat tetapi dengan hasil yang moderat pula
Investor mentolerir esiko Tin!!i
(Risk-lover Investor) – Mentolerir resiko yang tinggi, tetapi ada kemungkinan hasil yang tinggi 3
A. Utilitas Utilitas menyatakan kegunaan atau manfaat dari barang dan jasa atau investasi yang dilakukan, baik pada sektor riil maupun sektor keuangan.
Jeremy Betham (Inggris!"#3) menyatakan bah$a manusia selalu memaksimumkan utilitas yaitu sesuai
dengan kebenaran dalam prinsip psikologi yaitu bah$a orang akan menghindari %kesakitan& dan akan mencari kesenangan dan kebahagian .
Kusumosuwidho (Indonesia!"'3) menyatakan bah$a Utilitas adalah suatu variabel yang besaran
relatifnya menunjukkan arah dari preferensi.
(tilitas
(tilitas "ardinal
Utilitas yang dapat diukur dengan ukuran kuantitatif dna memiliki nilai. Menyatakan kepuasan terhadap pilihan. Jika Utilitas meningkat kepuasan meningkat.
(tilitas )rdinal
Konsep yang berdasarkan pada preferensi! ranking atau urutan. Artinya utilitas tidak perlu diukur se"ara eksak! tetapi berdasarkan urutan atau preferensinya.
A*ioma 1
#omparability $ #ompleteness. Bila in%estor lebih suka & dari pada ' (& ) '* atau ' lebih disukai daripada & (' ) & *! atau in%estor tersebut indifferent terhadap & atau '. '.
A*ioma 2
Transiti%ity $ #onsisten"y. Bila in%estor lebih menyukai ' dan ' lebih disukai dari pada + serta & lebih disukai dari 4 terhadap + sehingga disebut & ) ' ) +.
A. Utilitas ("ont.* ("ont.*
Markowitz (!"") menyatakan utilitas dari ekspektasi kekayaan dengan ekspektasi dari utilitas kekayaan yang dikaitan dengan toleransi risiko investor sebagai berikut:
ika U(*(+)) *(U(+)), kemudian investor risk aversion ika U(*(+)) - *(U(+)), kemudian investor risk neutral ika U(*(+)) *(U(+)), kemudian investor risk loving U(*(+)) menyatakan utilitas dari ekspektasi kekayaan yang dimiliki. *(U(+)) menyatakan ekspektasi dari utilitas kekayaan yang dimiliki.
/abel berikut memperlihatkan analisis kekayaan (+) dan utilitas kekayaan (U(+))
W
U(W)
1
1,6
5
1
10
2,3
20
3,00
30
3,40 5
A. Utilitas ("ont.* ("ont.*
umus eks#ektasi+ E ( * p p , , - ( 1 p p * * ! ! E ( " ( ** p p ! ( * - ( 1 p p * * , " ( *
Contoh: Bila permainan bah/a probalitias 02 untuk hasil aset 3p4 dan 52 untuk hasil aset 3p6 maka nilai akturial dari permainan tersebut adalah dapat dihitung sebagai berikut7 E ( * !0 , 3p4 - !5 , 3p6 3p1. 8ilai 3p1 pada tabel diatas memebrikan U(9* s ebesar 5!6. :elanjutnya ekspektasi dari utilitas kekayaan dapat dihitung sebagai berikut7 E("()) # !0 , ( 1!;1* - !5 , ( 6!< * 1!=>. ?apat diperhatikan bah/a E("()) $ "(E()) yang berarti in%estornya risk averse%
6
A. Utilitas ("ont.* ("ont.*
,lton dkk (56* memberikan argumentasi mengenai toleransi in%estor terhadap risiko yang dihubungkan dengan fungsi utilitas.
Kondisi
Defnisi
Implikasi
Penghindar Risiko
Menolak fair gamble
U”(0 ! 0
Risiko "e#ral
$eimbang gamble
ke%ada
fair U”(0 & 0
@rafik berikut memperlihatkan kur%a untuk in%estor Men' Men'k kai ai Risi Risik ko Memi Memili lih h indiferen seb sebah ah fair fair terhadap U”(0resiko. )0 gamble
@aris 1 adalah in%estor menyukai risiko. @aris 5 adalah in%estor risiko netral. @aris 6 adalah 7 in%estor tolerir risiko rendah
B. Jenis 3isiko Interest-rate risk
Risiko utama yang dihadapi investor karena kenaikan atau penurunan tingkat &unga yang ter'adi aki&at ke&i'akan pemerintah% Dise&ut 'uga market risk%
Reinvestment Risk
Risiko yang dihadapi aki&at investasi atas &unga yang diperoleh atas hasil strategi reinvestment%
Call Risk
Risiko yang dihadapi oleh investor dimana pener&it o&ligasi memounyai hak untuk mem&eli kem&ali (call) atas o&ligasi terse&ut%
Default Risk
Risiko yang dihadapi investor atau pemegang o&ligasi dikarenakan o&ligasi terse&ut tidak dapat mem&ayar o&ligasi pada saat 'atuh tempo%
Inflation Risk
Risiko yang dihadapi investor diaki&atkan inlasi sehingga arus kas yang diterima oleh investor &ervariasi dalam kemampuan mem&eli (purchasing poer)%
Exchange Risk
Risiko yang dihadapi investor investor aki&at adanya peru&ahan nilai tukar, &iasanya risiko ini kan ditemukan pada aset investasi seperti o&ligasi dan se&againya yang &erdenominasi valuta asing%
Liquidity Risk
Risiko yang dihadapi investor dalam rangka mendapat men'ual kem&ali aset investasi terse&ut di pasar dalam rangka mendaptkan nilai tunai%
Volatility Risk
Risiko yang dihadapi investor dikarenakan o&ligasi terse&ut dikaitkan dengan opsi yang tergantung kepada tingkat &unga% *
#. Konsep Portofolio
Portofolio memberikan Portofolio memberikan arti bah/a pemilikan aset in%estasi lebih dari satu.
Misalkan7 3eksa ?ana 8ikko :aham 8usantara (8:8* mempunyai saham sebagai in%estasi minimum sebanyak 1 saham s aham yaitu Telkom! Telkom! Astra! @udang @aram! :ampoerna! ndosemen! ndofood! B8! B! :emen @resik! dan ndosat. 0 Pernyataan tersebut adalah Portofolio 8:M dalam saham.
Portofolio 0 juga disebut sebagai penyebaran risiko.
Pro#orsi Aset dalam Portofolio 3umusannya sebagai berikut7 /i
&a#e#am.)/" 0 mengeluarkan peraturan 0 3eksa dana tidak dapat melakukan in%estasi lebih dari 12 atas nilai aset yang dimiliki atau lebih besar dari 42 emisi saham perusahaan yang bersangkutan. 0 3eksa dana harus memiliki minimal 1 saham yang diperdagangkan di Bursa.
+
#. Tingkat Pengembalian Portofolio
Balas jasa atas in%estasi pada portofolio dikenal dengan tin!kat #en!embalian. #en!embalian . (Tingkat bunga istilah untuk deposito berjangka*. Tingkat Tingkat pengembalian pengembalian portofolio dihitung dihitung sebagai berikut7 R p # *R * + R + R + . + #
n-*
R n-* + nR n
Persamaan diatas menyatakan tingkat pengembalian portofolio merupakan hasil jumalh dari perkalian prporsi aset dengan tingkat pengembalian aset masingmasing sehingga tingkat pengembalian masing masing aset in%estasi (3 i* dan penimbang untuk masingmasing aset (/ i*.
Balas jasa atas aset in%estasi sebagai berikut7
No
Aset
Balas Jasa
1
-e%osi#o
.nga
2
/bligasi
.nga (k%on a%i#al gain
3
Pro%er#i
$e a%i#al ain
4
Reksa -ana
-is#ribsi %enda%a#an a%i#al ain
5
al#a sing
enaikan rs
6
mas
enaikan harga
10
#. Tingkat Pengembalian Portofolio ("ont*
Penghitungan tingkat pengembalian dari sebuah aset! sebagai berikut7 TP
#ontoh7
Tanggal
Nilai
13 gs#s
R% 19150
14 gs#s
R% 19250
15 gs#s
R% 19450
1* gs#s
R% 19375
1+ gs#s
R% 19150
20 gs#s
R% 700
:aham Kasogi nternasional. Pembagian ?i%iden sebesar 3p54 dan "um date 14 Agustus. 3ight issue 171 (satu saham lama dapat satu saham baru* dengan harga 3p 1.4 per saham dengan "um date right 10 agustus. ?an membagikan bonus saham 171 1 71 dengan "um date tanggal 1= Agustus.
Maka7
TP14-Ag
:(1250 ; 1150<1150= > 100? & *,7?
TP15-Ag
:(1450 ; 1250<1250= > 100? & 16,0?
TP18-Ag
:(1375 ; 1450 25<1250= > 100? & @ 3,45?
TP19-Ag
:(1150 ; A(1375 1050<2B
100? & @5,15?
TP20-Ag
11 :(2 > 700 ; 1150<1150= > 100? & 21,74?
#. Tingkat Pengembalian Portofolio ("ont*
Tingkat pengembalian di masa mendatang dengan ketidakpastian dikenal dengan ,ks#ektasi tin!kat #en!embalian (E/pected Return* Return* dengan rumus sebagai berikut7
E ( R ' ) # p*R * +p R + . + p n-*R n-* + pnR n # #ontoh 7 :aham ndosemen mempunyai tingkat pengembalian sebesar 142 saat ekonomi tinggi! 12 ekonomi /ajar dan 42 saat ekonomi lesu. Probabilita ekonomi tinggi sebesar <42! ekonomi ratarata 642 dan ekonomi lesu 52. Maka tingkat pengembalian sebagai berikut7 E ( R ' )
# pt R t + 0 r R r + pl R l
!<4 C 142 - !64 C 12 - !5C 42 ;!>42 - 6!42 12 =!542 Maka tingkat pengembalian ekspektasi dari saham ndosemen sebesar =!542 dan tingkat ini merupakan harapan dari in%estor dan kenyataannya dapat diketahui bila /aktu di masa mendatang tersebut sudah selesai dan tingkat oengembalian ini menjadi tingkat pengembalian yang diperoleh. 12
Datihan
Modul 5 hal. 1> soal 16 Tes formatif 1
13
Teori Portofolio dan Investasi Investas i Kegiatan Belajar 5
Korea Selatan 14
Pemilihan Portofolio
Protofolio E :ekumpulan atau gabungan dari beberapa in%estasi Tujuan7 untuk mengurangi risiko yang ditanggung
Pemilihan portofolio dibagi menjadi dua tingkatan7 1. ?imul ?imulai ai denga dengan n obs obser% er%as asii dan dan pengal pengalama aman! n! diakhi diakhiri ri dengan keyakinan terhadap kinerja masa depan 5. ?imul ?imulai ai deng dengan an keya keyaki kinan nan mengen mengenai ai kiner kinerja ja masa masa depan depan dan diakhiri dengan pemilihan portofolio
15
Pemilihan Portofolio kita tidak bisa mengatakan portofolio mana yang terbaik dari portofolio yang ada! Maka! portofolio mana yang akan dipilih....F
16
Pemilihan Portofolio Up-side risk
Down-side risk 17
Pemilihan Portofolio
1. 5. 6. <. 4. ;. >. 0.
Marko/itG (1=45* menyatakan 7 :emua in%estor adalah mengikuti in%estor efisien Marko/itG yang menginginkan tingkat pengembalian yang tinggi dengan risiko yang rendah n%estor dapat meminjam dan meminjamkan pada sejumlah dana dengan tingkat bunga sebesar tingkat bunga bebas risiko ( risk-ree rate*. rate *. :emua in%estor memiliki ekspektasi yang homogen. :emua in%estor memiliki periode yang sama dengan /aktu 1 periode. :eluruh instrumen in%estasi dapat dibagibagi sehingga in%estor memungkinkan membeli$menjual se"ara fraksi dari aset portofolionya. Tidak ada pajak dan biaya transaksi dalam membeli dan menjual instrumen in%estasi tersebut. Tidak ada inflasi$perubahan tingkat bunga$inflasi dapat diantisipasi se"ara penuh. 1* Pasar modal dalam kondisi keseimbangan.
Pemilihan Portofolio 3esiko dapat diukur dengan 5 ukuran! yaitu simpangan baku dan %arians.
?imana 7 3j Tingkat Tingkat pengembalian aset pada periode ke t H(3j* 3atarata pengembalian pengembalian selama periode 8 Jumlah periode ,8 sebagai jumlah periode dalam menghitung simpangan baku sering digunakan 1+ (81* karena data yang digunakan tidak selalu seluruh data
Pemilihan Portofolio
#ontoh7 n%estor menyatakan produk in%estasi yang dita/arkan ke manajer in%estasi ketika diharapkan produk tersebut memberikan tingkat pengembalian 1 2 dan kenyataanya produk tersebut memberikan tingkat pengembalian sebesar 02. Berapa resiko yang didapatF
σ = (8%-10%)/1 = 2% 2% dianggap down-side risk
20
#ontoh 7 :aham Kasogi nternational mempunyai tingkat pengembalian 7 Iitung simpangan bakuF Tanggal Tingkat pengembalian 14 Agustus
8.7%
15 Agustus
16%
18 Agustus
-3.45%
19 Agustus
-5.15%
20 Agustus
21.74%
"ata-rata tingkat pengemalian dalam # hari ! *(6j) - ('.57!853.95.!57 ('.57!853.95.!57#!.95) #!.95) - .5
Simpangan akunya !
1arians - 2.!!"3 # - 2.2!3" 4 !.3"5
21
Jika yang diperoleh tingkat pengembalian ekspektasi maka perhitungan simpangan baku yang mengandung ekspektasi sebagai berikut 7
?imana 7
σi = Simpang baku aset I Pit = Probab Probabi!ita i!itass pada pada periode periode t "it = #ingkat #ingkat pengemba! pengemba!ian ian pada pada periode periode t $(" $("i) = "a "atata-rata rata ting tingka katt pe pengem ngemb ba!ia a!ian n
22
#ontoh 7 :aham ndosemen mempunyai tingkat pengembalian sebesar 14 2 pada saat ekonomi tinggi! dan 1 2 pada saat ekonomi se"ara /ajar atau ratarata serta sebesar 42 pada saat ekonomi lesu. Badan penelitian menyebutkan bah/a probabilitas ekonomi tinggi sebesar <42! ekonomi dalam kondisi ratarata sebesar 642 dan ekonomi lesu mempunyai kemungkinan sebesar 52. ?engan hasil ratarata ekspektasi tingkat pengembalian sebesar =.542. :impang bakuF
:impang baku atau risiko dari saham ndosemen tersebut sebesar >.<>2 23
arians arians dari sebuah portofolio sebagai berikut 7
?imana 7
σp σi σ i& *i
= Simpangan baku dari dari portoo!io :impangan saham ke i = 'oarians 'oarians saam saam ke i dengan dengan saam saam ke & = Proporsi (penimbang) saam saam ke i da!am portoo!io
:elanjutnya seperti diketahui 7
24
3isiko yang paling tinggi adalah portofolio yang sahamnya mempunyai korelasi positif.
25
#ontoh 7 n%estor & mempunyai dua saham dalam portofolionya! dan saham A& mempunyai penimbang sebesar >2 dan sisanya pada saham B&. ?engan koefisien korelasi tingkat pengembalian dari kedua saham sebesar .;>65. ?engan data sebagai berikut 7
Cingka# Cingka# Pengembalian
Saham AX
Saham BX
*953?
3927?
im%angan .ak &F 1+974? :impang baku dari$portofolio in%estor
*962?
26
,Dihat nilai korelasi p1 risiko ke"il 27
Penentuan ?aerah Hfisien dan #apital Market Dine #apital
market line (garis pasar modal* dapat dilihat 3fM
?imana 7 3f Tingkat Tingkat bunga bebas risiko 3m Tingkat Tingkat pengembalian
σm = Simpangan baku σp = Simpangan banku portoo!io
2*
3isiko :istematik dan Unsistematik isiko istematik risiko pasar manakala in%estor tidak dapat memperke"il risiko ini karena in%estor tidak dapat mengontrolnya. mengontrolnya. #ontoh 7 Pemerintah melakukan kebijakan menghapuskan band dari kurs dolar maka se"ara langsung pasar bergejolak. Perubahan kurs ini tidak bisa dikontrol oleh in%estor (perubahan tingkat bunga*. isiko unsistematik risiko yang dapat dikontrol oleh in%estor melalui memperbanyak saham portofolio. 3isiko ini disebut uniue risk atau risiko perusahaan. #ontoh 7 pemogokan bisa dikendalikan oleh manajemen perusahaan dengan memenuhi tuntutan atau berdialog untuk meme"ahkan persoalan yang dituntut untuk memenuhi demo buruh yang terjadi.
:emakin banyak saham yang di in%estasikan maka risiko semakin menge"il. 30
Total risiko risiko sitematis - risiko tidak sistematis ar (3j* ar ( +,&"m,.&)
= ar (+),ar(&"m),ar(.&) (+),ar(&"m),ar(.&) = 0,&2 ar("m),ar (.&) = &2 ar("m),ar (.&) + = 'onstanta & = Perka!ian konstanta "m = arians arians dari sebua sebua asi! asi! perka!ian perka!ian konstan konstanta ta
31
#ontoh 7 :aham TDKM mempunyai mempunyai beta .>4 dan risiko pasar (simpangan baku* 542 dan risiko saham tersebut 62! hitunglah risiko unsistematisnyaF ?ik 7
= 0 ar("m) = 022 = 32% dan ar("#4'5) = 062=7% maka unsistematis 7% = 02932%,ar(e&) 7% = 62%,ar(e&) ar(e&) = 7%-62% ar(e&) = :8%
32
Datihan
Modul 5 hal. < soal 14 Tes formatif 5
33