A.
Teori Medan Ligan
Kekurangan Teori Teori Medan Kristal Dan Kelebihan Teori Teori Medan Ligan Kelebihan : Teori medan kristal dapat menjelaskan tentang pembentukan senyawa kompleks, sifat magnetik dan perubahannya karena pengaruh temperatur serta kestabilan dari senyawa kompleks.
Kelemahan : Teori ini memiliki kelemahan, yaitu berkenaan dengan asumsi yang mendasarinya, yaitu interaksi antara atom pusat liganligan sepenuhnya merupakan interaksi elektrostatis
Pengaruh Ligan Terhadap Medan Magnet Atom Pusat Untuk menunjukkan bagaimana ligan mempengaruhi struktur elektron dar i ion atau atom pusat maka : 1. Harus mengetahui tentang magnetisme dari kompleks. 2. Dilihat bagaimana teori medan-ligan mempertanggungjawabkan sifat magnetik ini. 3. Ditinjau hubungan (korelasi) antara sifat magnetik dan warna, untuk melihat bagaimana teori medan ligan membantu menjelaskan banyak dari warna-warna yang biasa diperlihatkan oleh senyawaan logam transisi. Bahwa setiap ligan, entah itu suatu molekul netral atau ion negatif, menyumbang sepasang elektron untuk membentuk sebuah ikatan dengan ion atau atom pusat. Gaya yang diadakan terhadap ion atau atom pusat oleh elektron-elektron ini, dan oleh muatan netto ligan-ligan, disebut medan ligan. Teori medan-ligan bukan hanya menimbang penolakan muatan ini, tetapi juga mempertimbangkan sifat kovalen dari ikatan antara ligan dan ion atau atom pusat. Maka kita akan memakai istilah teori medan-ligan untuk mengacu pada semua efek yang kita bahas.
B.
Pengaruh Medan Ligan Pada Bentuk Geometri Octahedral, Tetrahedral Dan Segiempat Planar
Ikatan Ion
Konfigurasi Elektron Dan Pembentukan Ion Positif Dan Ion Negatif Dari Unsur-Unsur Beserta Contohnya, Pembentukan Ikatan Ion, Sifat-Sifat Senyawa Ionis Meliputi Susunan/Struktur Ion, Isomorf, Titik Didih Dan Titik Titik Leleh, Daya Hantar Listrik, Kelarutan Dan Reaksi Ion. Menjelaskan Tentang Tentang Pengertian Enrgi Kisi Dan Perhitungan Energi Kisi, Jari-Jari Ion, Struktur Kristal Senyawa Ion,
C.
Ikatan Kovalen
D.
Pengertian Ikatan Hidrogen Meliputi Kekuatan Ikatan, Energi Ikatan Dan Ikatan Intra/Intermolekul, Pembentukan Ikatan Hidrogen, Cara Pembentukan Ikatan Hidrogen Intra Dan Antar Molekul, Dan Akibat Adanya Ikatan Hydrogen Pada Suatu Molekul
Ikatan Van Der Waals
F.
Pengertian Ikatan Kovalen Dan Pembentukan Ikatan Kovalen, Syarat Pembentukan Ikatan Kovalen, Ikatan Kovalen Polar, Meliputi Ikatan Kovalen Tunggal, Rangkap Dua Dan Rangkap Tiga Beserta Contohnya, Ikatan Kovalen Non Polar Dan Ikatan Kovalen Koordinasi, Serta Perbedaan Senyawa Ion Dan Senyawa Kovalen.
Ikatan Hidrogen
E.
Struktur Octahedral Dengan Bilangan Koordinasi 6, Struktur Segitiga Planar Dengan Bilangan Koordinasi 3 Pada Kisi Segitiga Planar, Keelektronegatifan, Skala Keelektronegatifan Unsur Golongn Utama Dan Skala Keelektronegatifan Mulliken.
Gaya Dan Ikatan Van Der Walls, Bentuk-Bentuk Ikatan Van Der Walls Berdasarkan Kepolaran Partikelnya, Meliputi Ikatan Antara Molekul Yang Memiliki Dipol Dan Yang Tidak Memiliki Dipol, Pembentukan Gaya Disperse London, Faktor Yang Mempengaruhi Besarnya Gaya Dispersi London, Sifat Gaya Van Der Walls, Dan Penyebab Mengapa Ikatan Van Der Walls Itu Lemah.
Ikatan Logam
Susunan Rapat Heksagonal Dan Kubus, Pengaruh Temperatur Terhadap Struktur Kristal Logam, Massa Jenis, Titik Didih, Titik Lebur, Daya Hantar Listrik Dan Panas Pada Kristal Logam, Sifat Dapat Ditempa Dan Direnggangkan, Kilauan Logam, Model Ikatan Pada Logam Meliputi Teori Elektron Bebas, Teori Ikatan Valensi Dan Teori Orbital Molekul