TRADISI SIBERNETIKA •
•
Teor eorii Kelom Kelompok pok Terpercaya Model Input Proses Output
MAG I!M" KOM"NIKASI "NI#ERSIT "NI# ERSITAS AS M"$A M"$AMMAD MMADI% I%A$ A$ &AKART &AKARTA A
TRADISI SIBERNETIKA
Tradisi Komunikasi Si'ernet Si'ernetika ika Sibernetika merupakan tradisi sistem-sistem kompleks yang didalamnya banyak orang saling berinteraksi, mempengaruhi satu sama lainnya. Dalam tradisi ini menjelaskan bagaimana proses fsik, biologis, sosial, dan perilaku bekerja. Dalam sibernetika, komunikasi dipahami sebagai sistem bagian-bagian atau variabel yang mempengaruhi satu sama lainnya, membentuk serta mengontrol karakter keseluruhan sistem, dan layaknya organisme menerima keseimbangan dan perubahan.
TRADISI SIBERNETIKA
Tradisi Komunikasi Si'ernetika
Ide sistem membentuk inti pemikiran sibernatika. Sistem nerupakan seperangkat komponen-komponen yang saling berinteraksi, yang bersama-sama membentuk sesuatu yang lebih dari sekedar sejumlah bagian-bagian.
KE!OMPOK
Komunikasi Kelompok
elompok adalah sekumpulan orang yang mempunyai tujuan bersama yang berinteraksi satu sama lain untuk men!apai tujuan bersama, mengenal satu sama lainnya, dan memandang mereka sebagai bagian dari kelompok tersebut "Deddy #ulyana, 2$$%&
KE!OMPOK
Komunikasi Kelompok
omunikasi kelompok adalah komunikasi yang berlangsung antara beberapa orang dalam suatu kelompok (ke!il) seperti dalam rapat, pertemuan, konperensi dan sebagainya "*n+ar *rifn, 1'&.
KE!OMPOK
Komunikasi Kelompok
#i!hael urgoon "dalam /iryanto, 2$$%& mendefnisikan komunikasi kelompok sebagai interaksi se!ara tatap muka antara tiga orang atau lebih, dengan tujuan yang telah diketahui, seperti berbagi in0ormasi, menjaga diri, peme!ahan masalah, yang mana anggota-anggotanya dapat mengingat karakteristik pribadi anggota-anggota yang lain se!ara tepat.
KE!OMPOK
Komunikasi Kelompok
edua defnisi komunikasi kelompok di atas mempunyai kesamaan, yakni adanya komunikasi tatap muka, peserta komunikasi lebih dari dua orang, dan memiliki susunan ren!ana kerja tertentu untuk men!apai tujuan kelompok.
KE!OMPOK
Klasi)kasi Kelompok
elompok primer dan sekunder. 4I#54 6
anggota-anggotanya berhubungan akrab, personal, dan menyentuh hati dalam asosiasi dan kerja sama. omunikasi pada kelompok primer bersi0at dalam personal dan meluas
S578D54 6 berhubungan tidak akrab, tidak personal, dan tidak menyentuh hati kita. omunikasi bersi0at dangkal nonpersonal dan terbatas
KE!OMPOK
Klasii)kasi Kelompok
elompok keanggotaan dan kelompok rujukan. elompok keanggotaan adalah kelompok yang anggota-anggotanya se!ara administrati0 dan fsik menjadi anggota kelompok itu. elompok rujukan adalah kelompok yang digunakan sebagai alat ukur "standard& untuk menilai diri sendiri atau untuk membentuk sikap.
KE!OMPOK
Klasii)kasi Kelompok
elompok deskripti0 dan kelompok preskripti0 Deskripti0 melihat proses pembentukannya se!ara alamiah. erdasarkan tujuan, ukuran, dan pola komunikasi, kelompok deskripti0 dibedakan menjadi tiga6 a. kelompok tugas: b. kelompok pertemuan: dan !. kelompok penyadar. reskripti0, menga!u pada langkah-langkah yang harus ditempuh anggota kelompok dalam men!apai tujuan kelompok. ;ragan dan /right mengkategorikan enam 0ormat kelompok preskripti0, yaitu6 diskusi meja bundar, simposium, diskusi panel, 0orum, kolokium, dan prosedur parlementer.
TRADISI SIBERNETIKA "NT"K KOM"NIKASI KE!OMPOK
Tradisi si'ernetika
Se'ua* kelompok mendapat input segar dari
sangat membantu kita dalam melihat sistem si0at kelompok. /alaupun teori-teori dari tradisi ini patut dipertimbangkan, se!ara keseluruhan mengingatkan kita bah+a kelompok adalah bagian dari sistem yang lebih besar dalam kekuatan interaksi. luar berhubungan dengan input ini dalam berbagai !ara, dan men!iptakan output atau akibat yang mempengaruhi sistem yang lebih besar seperti halnya kelompok itu sendiri.
Dalam teori si'ernetika
ini terdapat empat teori yang mengembangkan gagasan ini, yaitu teori kelompok terper!aya dan dua ma!am proses input yang meliputi analisis interaksi dan teori kinerja e0ekti0 kelompok antarbudaya.
KE!OMPOK TERPER+A%A , BONA FIDE GROUP
Ro'ert Bales
menemukan teori elompok
eori omunikasi. >eori komunikasi kelompok adalah seperangkat terpadu dan koheren proposisi, asumsi, dan klaim bah+a upaya untuk menjelaskan bagaimana dan mengapa komunikasi berkaitan dengan kualitas keputusan kelompok buat.
Teori ini tela*
sangat berpengaruh dalam membimbing peneliti dan praktisi akan pandangan tentang bagaimana komunikasi mempengaruhi pengambilan keputusan kelompok dan bagaimana komunikasi dapat disusun untuk meningkatkan kemungkinan bah+a kelompok akan tiba pada keputusan berkualitas tinggi.
Teori Bales
Batas kelompok yan. dapat
merupakan satu !ontoh dari sebuah teori yang menggunakan sebuah (botol) meta0ora, menyamakan kelompok dengan sebuah botol yang terpisah dari lingkungannya. ada kenyataannya kelompok tidak terpisah dari lingkunngan yang lebih besar. elompok terper!aya memiliki dua karakteristik6 batas yang dapat di tembus dan mereka saling tergantung dengan lingkungan. ditembus sangat jelas ketika kelompok anda menyadari bah+a anggota adalah bagian dari kelompok. #ereka akan masuk pada peran kelompok dan karekteristik yang dibangun dari kelompok lain. Sebenarnya, *nda tidak dapat memisahkan anggota kelompok dari kelompok lain tempat ia berasal.
Bona )de teori .rup , a+alnya dikembangkan oleh ?inda utnam dan ;ynthia Stohl, mengidentifkasi serangkaian konsep teoritis yang memungkinkan para peneliti untuk menjauh dari mempelajari kelompok-kelompok ke!il seolah-olah mereka terisolasi, de!onte@tualiAed, dan tanpa sejarah dan kelompok belajar dalam konteks.
Perspekti/ ini pertama kali diungkapkan dalam 1$ edisi khusus dari Ilmu omunikasi jurnal, di mana beberapa sarjana komunikasi terkenal menyerukan disiplin untuk lebih memperhatikan kelompok dalam lingkungan alami mereka. ara sarjana ini berpendapat bah+a kelompok-kelompok membentuk dasar dari kehidupan sosial kita, upaya pekerjaan kita, dan pengalaman budaya dan politik kita.
Komunikasi kelompok
mem0asilitasi atau menghambat kemampuan masyarakat untuk berkembang. Setelah puluhan tahun mempelajari kelompok-kelompok ke!il seolah-olah mereka benarbenar berbeda dari konteks, sudah +aktunya bagi para peneliti komunikasi untuk bergerak melampaui Bmodel +adahB komunikasi kelompok.
!e'i* 0au* la.i1
Diantara /un.sinya
Metodolo.i 'ermain
2alaupun mereka
sebagai seorang anggota kelompok, anda jarang me+akili diri anda malahan, anda mempertaruhkan minat orang lain. Diluar, minat akan mempengaruhi apa yang anda lakukan dan katakana dalam kelompok. yang banyak-seperti penuntasan tugas dan mengatasi konCik internal-sebuah kelompok juga harus mennyesuaikan dan membiasakan pekerjaannya se!ara jelas dengan situasi 0ungsi tersebut bekerja. memberikan sebuah kesempatan dengan mudah melihat ketergantungan dari kelompok yang dapat di per!aya. memulai peren!anaan mereka dalam kelompok penyandang dana yang dipisahkan, mereka belajar dengan !epat bah+a mereka
Dalam se'ua* permainan
seperti dalam kehidupan sebenarnnya, kerja kelompok di pengaruhi oleh pemasukan pemasukan dan men!iptakan hasil hasil yang mempengaruhi kelompok atau system sebagai sebuah kesatuan. #odel masukan proses hasil dari kerja kelompok telah menjadi sebuah aliran utama dalam kajian kajian kelompok dan kita akan melihat lebih dekat pada pendekatan ini sekarang.
MODE! INP"T PROSES O"TP"T
Kelompok serin. dipandan.
Ide dasar dari input1
Berdasarkan pendekatan
seperti sistem sibernetika di mana in0ormasi dan pengaruh datang kepada kelompok "input&, kelompok mengolah in0ormasi ini dan hasilnya berputar kembali untuk memengaruhi orang lain "output&. #odel ini juga dikenal sebagai model input proses output. proses dan output dalam kelompok yang berpengaruh pada bagaimana kita melihat mereka. eneliti melihat pada 0aktor yang memengaruhi kelompok "input&, apa yang terjadi di dalam kelompok "proses& dan hasil "output&. kelompok ales, model ini menunjukkan bah+a tugas kelompok dihadapkan dengan dua masalah rintangan tugas dan rintangan anatarpersonal. 4intangan tugas "task obsta!les& adalah kesulitan yang didatangkan oleh kelompok dalam mengerjakan tugas, seperti peren!anaan sebuah peristi+a atau >eori omunikasi-1, Sesi 1$. Dosen6 E. Fidayat, ##, #.Si.
Kapanpun dua
Pen.*ar.aan kelompok
Raymond +attle
orang atau lebih bersama-sama mengatasi masalah, rintangan antarpersonal mun!ul. 4intangan seperti ini meliputi keharusan menjelaskan gagasan kepada orang lain, menyikapi masalah, mengatur perbedaan dna seterusnya. dapat negati0 atau positi0, dan ni menjaga kebenaran untuk tugas pekerjaan dan anatarpersonal. ingkatan hasil sinergi dari sebuah kelompok berasal dari sikap anggota terhadap yang lainnya. onCk membutuhkan !urahan energi yang besar dari pemeliharaan kelompok, memberikanya sedikit untuk penuntasan tugas. Di sisi lain, jika setiap individu memiliki sikap yang sama, maka kebutuhan akan nilai antarpersonal berkurang dan sinergi e0ekti0 akan lebih besar.
RE3ERENSI
*rifn, *n+ar, 1', Strategi omunikasi6 Suatu engantar 4ingkas, andung6 *rmi!o. ales, 4obert =., 1%$, Intera!tion ro!ess *nalysis6 * #ethod 0or the Study o0 Small Hroups, ;ambridge6 *ddison-/esley ;urtis, Dan ., =loyd, 4emaja 4osdakarya #ulyana, Deddy, 2$$%, Ilmu omunikasi6 Suatu engantar, andung6 > 4emaja 4osdakarya. 4akhmat, heories o0 Fuman ;ommuni!ation, elmont, ;ali0ornia6 /ads+orth ublishing ;ompany. /iryanto, 2$$%, engantar Ilmu omunikasi,