Adapun Adap un tah tahap ap da dan n ha hall-ha hall ya yang ng ha haru rus s di dipe perh rhati atika kan n pa pada da Perencanaan Pengadaan Barang/Jasa adalah: 1.
Identifikasi Kebutuhan Taha hap p in inii ad adal alah ah aw awal al da dari ri pe pere renc ncan anaa aan n pe peng ngad adaa aan n da dan n meru me rupa paka kan n ta taha hapa pan n ya yang ng se serin ring g di diab abaik aikan an ka kare rena na ti tida dak k paham terhadap perencanaan. Idealnya, sesuai dengan knsep Anggaran berbasis kiner!a, maka setiap pengadaan barang diambil dari "isi, #isi dan $trategi untuk mencapai tu!uan. %ntuk mencapai &isi dan misi se serrta untuk men!al ala ankan strategi, dibutuhkan bara ba rang ng/! /!as asa a ya yang ng na nant ntin inya ya di diur ura ai be berd rdas asar arka kan n sa satu tuan an waktu. Inilah yang biasa disebut dengan rencana ker!a atau 'en!a (/)/*/I. Identi+ikasi kebutuhan ini dilakukan berdasarkan kebutuhan riill ya rii yang ng mer merup upaka akan n !um !umlah lah ke kebu butuh tuhan an bar baran ang/! g/!asa asa ya yang ng diperleh berdasa sarrkan hasi sill identi ti++ik ika a si kebutuhan barang/!asa terhadap rencana kegiatan yang ada di dalam 'en!a (/)/*/I, dikurangi dengan !umlah barang/!asa yang telah tel ah ter tersed sedia/ ia/dim dimili iliki ki dan ya yang ng se! se!eni enis/se s/sesua suaii spe spesi+i si+ikasi kasi yang diperlukan serta memenuhi syarat kelayakan. Jangan samp Jangan sampai ai ter ter!ad !adii ke kebut butuha uhan n dir diran ancan cang g ber berdas dasark arkan an anggar ang garan an,, seh sehing ingga ga ya yang ng seh seharu arusny snya a ang anggar garan an be berba rbasis sis kiner!a malah berbalik men!adi kiner!a berbasis anggaran. $alah $al ah satu cn cnth th ke kesala salahan han per perenc encana anaan an ada adalah lah,, !um !umlah lah kmputer yang diadakan melebihi !umlah pegawai pada satu satk sa tke er, kar aren ena a se seti tiap ap ad ada a ang ngg gar ara an, ma maka ka la lan ngsu sung ng dibelikan kmputer.
2.
Penyusunan Penganggaran
dan
Penetapan
Rencana
Pengadaan Pengada an bara barang/! ng/!asa asa tidak hany hanya a mempe memperhatik rhatikan an biay biaya a barang/! bara ng/!asa asa itu sendi sendiri, ri, melai melainkan nkan haru harus s mempe memperhitu rhitungan ngan biaya administrasi dan biaya pendukung barang/!asa yang akan diadakan.
$alah satu cnthnya adalah biaya instalasi, u!i cba dan pelatihan terhadap barang/!asa. Jangan sampai membeli A dan setelah ada penyedia barangnya, maka A hanya disimpan di dalam gudang tanpa dipasang, karena tidak ada biaya untuk pemasangan A tersebut. Juga harus dianggarkan biaya untuk penggandaan dkumen pemilihan sehingga tidak ada lagi penarikan biaya penggandaan pada saat penda+taran penyedia. 3.
Penetapan Kebijakan Umum tentang Pemaketan Pekerjaan $alah satu penyebab lambatnya daya serap adalah prses lelang yang tertunda. $alah satu penyebab prses lelang tertunda adalah re&isi anggaran yang dilakukan men!elang pelaksanaan pengadaan. $alah satu penyebab dilakukannya re&isi adalah pemaketan peker!aan yang tidak sesuai.(etidak sesuaian pemaketan peker!aan ini men!adi salah satu penyebab rendahnya kualitas pengadaan barang/!asa, utamanya untuk memenuhi kuali+ikasi dari penyedia barang/!asa. nthnya, dilakukan pengadaan labratrium kmputer senilai #iliar 'upiah. (mpnen lab. kmputer tersebut adalah urniture, P, dan A. (arena dilakukan paket, maka panitia menetapkan $I%P penyedia yang dapat mengikuti pelelangan adalah $I%P urniture, (mputer, dan 0lektrikal. Tentu sa!a perusahaan yang bisa ikut adalah perusahaan 1Palugada2 atau 1Apa u !au "ua Ada.2 Perusahaan yang benar-benar ahli di bidang kmputer, tidak akan memiliki $I%P +urniture dan sebaliknya. 3al seperti inilah yang menyebabkan biaya tinggi dan !alan untuk mencapai hasil pengadaan yang tidak berkualitas. $alah satu yang harus diperhatikan pada pemaketan selain kesesuaian teknis adalah kebi!akan untuk mengutamakan usaha mikr, kecil dan kperasi kecil.
4.
Penetapan Kebijakan Umum tentang #ata $ara Pengadaan #ata cara pengadaan yang perlu ditetapkan adalah apakah pengadaan tersebut dilakukan dengan cara swakella atau dengan menggunakan penyedia barang/!asa. Terkadang karena hal ini diabaikan, maka baru kalang kabut kalau men!elang akhir tahun. 5ang seharusnya menggunakan penyedia barang/!asa malah direncanakan dengan swakella, sehingga begitu hendak diubah maka waktu pelelangan dan pelaksanaan peker!aan men!adi tantangan besar.
Pemilihan metde swakella !uga sering didasarkan kepada 1kebiasaan2 tanpa melihat rambu-rambu yang sudah !elas dipaparkan pada Pasal 67 Ayat 6 Perpres 84 Tahun 699 8.
Penyusunan Kerangka Acuan Kerja %KAK& $alah satu salah kaprah yang sering ter!adi dalam pengadaan adalah pemahaman bahwa (A( itu hanya untuk Jasa (nsultansi. Padahal, (A( dibutuhkan untuk seluruh !enis pengadaan. *i dalam (A( ditetapkan uraian peker!aan, waktu pelaksanaan , spesi+ikasi teknis, dan besarnya biaya ttal yang dibutuhkan.
(husus untuk Jasa (nsltansi agar memperhatikan kesesuaian antara !enis tenaga ahli yang dibutuhkan dengan !enis pendidikan akademik yang tersedia. $aya pernah melihat sebuah (A( menuliskan tenaga ahli labratrium tanpa merinci !enis pendidikan yang dibutuhkan, padahal labratrium itu amat luas ruang lingkupnya, bisa lab. IPA, isika, 0lektr, (mputer, dan lain-lain. 7.
Penyusunan 'ad(al Kegiatan Pengadaan 'ad(al kegiatan yang disusun adalah !adwal kegiatan pengadaan, bukan !adwal kegiatan pelelangan, sehingga pada !adwal ini harus tergambar tahapan rencana umum pengadaan, persiapan, pelelangan/pelaksanaan swakella, pelaksanaan peker!aan hingga serah terima, serta pemeliharaan apabila diperlukan.
*engan adanya !adwal ini, maka tahapan pengadaan dapat dimnitr pelaksanaannya, apakah sudah sesuai dengan perencanaan atau tidak. .
Pengumuman Rencana Umum Pengadaan PA mengumumkan Rencana Umum Pengadaan )arang*'asa K**+*I secara terbuka kepada masyarakat luas setelah rencana ker!a dan anggaran ;'(A< (/)/*/I yang bersangkutan disetu!ui leh *P'/*P'*. Pengumuman dilakukan secara terbuka melalui =ebsite (/)/*/I, Papan Pengumuman 'esmi untuk #asyarakat, dan Prtal Pengadaan >asinal melalui )P$0.
%ntuk mempermudah melaksanakan perencanaan pengadaan, )(PP sudah menyeluarkan Ped,man Umum Perencanaan Pengadaan )arang*'asa yang dapat diunduh disini. #ari wu!udkan perencanaan pengadaan yang matang sehingga menghasilkan pengadaan yang kredibel untuk menye!ahterakan masyarakat.