Tabel Perbedaan Taksonomi Bloom Lama (Bloom) dan Taksonomi Bloom Revisi (Anderson dan Krathwohl)
Poin Perbedaan Dimensi Utama
Taksonomi Bloom Lama
Taksonomi Bloom Revisi
Satu dimensi
Dua Dimensi
Struktur Taksonomi Bloom pada Struktur dimensi pengetahuan ranah kognitif Pengetahuan faktual – faktual – unsur-unsur unsur-unsur Knowledge (Pengetahuan) dasar yang harus diketahui siswa Knowledge of specifics (pengetahuan untuk mengenal mata pelajaran dan spesifik) memecahkan masalah-masalah di Knowledge of terminology dalamnya. (pengetahuan tentang 1.1 Pengetahuan tentang istilah terminologi/istilah) (terminologi) Knowledge of specifics facts 1.2 Pengetahuan tentang detail-detail (pengetahuan tentang fakta-fakta tertentu dan unsur-unsur spesifik) Pengetahuan konseptual – hubungan – hubungan Knowledge of ways and means of timbal balik antara unsur-unsur dasar dealing with specifics (pengetahuan dalam struktur yang lebih besar yang tentang cara dan metode yang memungkinkan mereka untuk berhubungan berhubungan dengan dengan detail tertentu) tertentu) berjalan bersama. bersama. Knowledge of conventions Pengetahuan tentang klasifikasi dan (pengetahuan tentang konvensi) kategori Knowledge of trends and sequences Pengetahuan tentang prinsip dan Knowledge of classifications and generalisasi categories Pengetahuan tentang teori, model, Knowledge of criteria dan struktur Knowledge of methodology Pengetahuan prosedural – Knowledge of universals and bagaimana bagaimana melakukan melakukan sesuatu; abstractios in a field metode inquiry, dan kriteria-kriteria Knowledge of principles and untuk menggunakan keterampilan, generalizations algoritma, teknik, dan metode. Knowledge of theories and structures Pengetahuan tentang keterampilan Comprehension (Pemahaman) khusus yang berhubungan dengan Translation suatu bidang tertentu dan algoritma Interpretation Pengetahuan tentang teknik-teknik Extrapolation dalam mata pelajaran tertentu dan
Struktur dimensi proses kognitif Mengingat (Remember) – (Remember) – mendapatkan kembali pengetahuan yang relevan dari memori jangka panjang Mengenali (Recognizing) Mengingat (Recalling) Memahami (Understand) – (Understand) – menentukan maksud dari perintah perintah instruksional, instruksional, termasuk termasuk lisan, tulisan, dan dalam bentuk grafik Mengaplikasikan (Apply) – (Apply) – menemukan atau menggunakan sebuah prosedur dalam situasi yang ditentukan Menjalankan (Executing) Mengimplementasikan (Implementing) Menganalisis (Analyze) – (Analyze) – memisahkan materi ke dalam unsurunsur pokoknya dan menemukan bagaimana bagian-bagian bagian-bagian tersebut berhubungan berhubungan satu sama lain lain dan terhadap suatu struktur atau tujuan secara keseluruhan. Membedakan (differentiating) Mengorganisir (Organizing) Menghubungkan (Attributing) Evaluasi (Evaluate) – (Evaluate) – membuat membuat keputusan berdasarkan atas kriteria dan standar
Application (Penerapan) Analysis (Analisis) Analysis of elements Analysis of relationships Analysis of organizational principles Synthesis (Sintesis) Production of a unique communication Production of a plan, or proposed set of operations Derivation of a set of abstract relations Evaluation (Evaluasi) Evaluation in terms of interval evidence Judgements in terms of external criteria Poin perbedaan Dimensi Pengetahuan
Dimensi proses kognitif
metode-metode Pengetahuan tentang kriteria penggunaan suatu prosedur Pengetahuan metakognitif – pengetahuan tentang kesadaran secara umum sebagaimana kesadaran dan pengetahuan tentang kesadaran pribadi seseorang Pengetahuan strategik Pengetahuan tentang operasi kognitif, mencakup pengetahuan kontekstual dan prasyarat yang sesuai. Pengetahuan tentang diri sendiri
Memeriksa (Checking) Meninjau (Critiquing) Mencipta (Create) – menyusun unsurunsur untuk membentuk sebuah ide baru, pertalian yang utuh atau membuat produk sendiri. Merumuskan (Generating) Merencanakan (Planning) Memproduksi (Producing)
Taksonomi Bloom Lama
Taksonomi Bloom Revisi
Perhatikan tabel di atas, pada kategori “Pengetahuan”, hanya terdapat 3 (tiga) kategori. Tidak terdapat kategori pengetahuan metakognitif karena pada saat taksonomi ini dikembangkan, pengetahuan metakognitif ini belum diakui secara luas.
Perhatikan tabel dimensi pengetahuan di atas, terdapat 4 (empat) kategori. Penambahan tampak pada kategoti terakhir yaitu pengetahuan metakognitif. Pengetahuan metakognitif melibatkan pengetahuan tentang kesadaran (pengertian) secara umum sebagaimana kesadaran terhadap dan pengetahuan tentang kesadaran seseorang itu sendiri. Hal ini tentang meningkatkan arti sebagaimana para peneliti melanjutkan untuk mendemonstrasikan pentingnya siswa dibuat sadar akan aktivitas metakognitif mereka, dan kemudian menggunakan pengetahuan ini untuk mengadaptasi secara wajar pola atau cara-cara dimana mereka berpikir dan berbuat. Tetap terdiri atas 6 (enam) level namun dengan beberapa perubahan dimana aspek kata kerja pada kategori pengetahuan yang asli dipertahankan sebagai yang pertama dari keenam kategori tapi namanya diganti menjadi Remember. Pemahaman (comprehension) diganti menjadi understand karena pertimbangan bahwa understand mencakup makna yang jauh lebih luas dari
Terdiri atas 6 (enam) level
Pengetahuan ( knowledge): mengingat atau mengambil materi yang telah dipelajari sebelumnya. Contoh kata operasionalnya: mengidentifikasi, menghubungkan, menetapkan, mengingat kembali, menghafal, mengulangi, mengenali, memperoleh.
Pemahaman (Comprehension) : kemampuan untuk memahami atau membangun makna, interpretasi dari sebuah konsep. Contoh kata kerja operasionalnya: mengemukakan, menemukan, mengenali, menjelaskan, mengekspresikan, mengidentifikasi, membahas, menggambarkan, menduga, menyimpulkan Aplikasi (Application) : kemampuan untuk menggunakan bahan belajar, atau untuk melaksanakan materi/konsep dalam situasi baru dan konkret. Contoh kata kerja operasionalnya: menghubungkan, mengembangkan, menterjemahkan, mengatur, mendemonstrasikan, menghitung, menunjukkan. Analisis (Analyze) : kemampuan untuk memecah atau membedakan bagian-bagian dari materi menjadi komponen-komponenya sehingga struktur organisasi dapat dipahami dengan lebih baik. Contoh kata kerja operasionalnya: menganalisa, membandingkan, memeriksa, mengkategorikan, membedakan, menyelidiki, mendeteksi, menggolongkan, menyimpulkan, menemukan, membedah, mendiskriminasikan. Sintesis (Synthesis) : kemampuan untuk menempatkan
comprehending. Aplikasi, analisis, dan evaluasi dipertahankan tapi dalam bentuk kata kerja yaitu menerapkan (apply), menganalisis (analyze), dan mengevaluasi (evaluate). Sintesis bertukar tempat dengan evaluasi dan namanya diganti menjadi menciptakan (create). Semua sub kategori asli diganti dengan kata kerja dan disebut proses kognitif. Mengingat (Remembering) : menarik kembali informasi yang relevan yang tersimpan dalam memori jangka panjang. Mencakup dua macam proses kognitif yaitu mengingat dan memanggil ulang. Mengingat adalah ketika memori digunakan untuk menghasilkan definisi, fakta, atau daftar, atau membacakan atau mengambil materi. Memahami (Understanding) : mengkonstruk makna atau pengertian berdasarkan pengetahuan awal yang dimiliki, atau mengintegrasikan pengetahuan yang baru ke dalam skema yang telah ada dalam pemikiran siswa, baik itu lisan, tulisan, dan dalam bentuk grafik. Memahami mencakup tujuh proses kognitif yaitu menafsirkan, memberikan contoh, mengklasifikasikan, meringkas, menarik inferensi, membandingkan dan menjelaskan. Mengaplikasikan (Applying) : mencakup penggunaan suatu prosedur guna menyelesaikan masalah atau mengerjakan tugas. Meliputi dua macam proses kognitif yaitu menjalankan dan mengimplementasikan.
Menganalisis (Analyzing) : menguraikan suatu permasalahan atau objek ke unsur-unsurnya dan menentukan bagaimana saling keterkaitan antar unsurunsur tersebut. Mencakup tiga macam proses kognitif yaitu : membedakan, mengorganisasikan, dan menemukan pesan tersirat (memberikan atribut).
Mengevaluasi
(Evaluating)
:
membuat
suatu
bagian-bagian bersama-sama untuk membentuk satu pertimbangan berdasarkan kriteria dan standar yang ada. keseluruhan yang koheren, baru atau unik. Mencakup dua macam proses kognitif yaitu memeriksa Contoh kata kerja operasionalnya: menyusun, dan mengkritik. menghasilkan, menciptakan, mempersiapkan, meramalkan, memodifikasi, merumuskan, menggabungkan, menghubungkan, mengembangkan, membangun, mengatur. Evaluasi (Evaluation) : kemampuan untuk menilai, Mencipta (Creating) : menggabungkan beberapa unsur memeriksa, dan bahkan kritik nilai bahan untuk tujuan menjadi suatu bentuk kesatuan atau menyusun unsurtertentu. unsur untuk membentuk sebuah ide baru, atau membuat Contoh kata kerja operasionalnya: membandingkan, produk sendiri. Mencakup tiga macam proses kognitif mengevaluasi, menyimpulkan, mengukur, membantah, yaitu: merumuskan, merencanakan, dan memproduksi. memutuskan, mengesahkan, menilai, mengkritik. Merumuska Karena strukturnya hanya terdiri atas satu dimensi, Dengan menggabungkan dimensi pengetahuan dan n tujuan perumusan tujuan pembelajaran hanya berkisar pada dimensi proses kognitif dalam suatu tabel yang disebut pembelajara jenjang C1, C2, C3, dst. sehingga pembuatan soal pun tabel taksonomi, guru dibantu dalam merumuskan tujuan n hanya berkisar pada jenjang ini. pembelajaran apa saja yang ingin dicapainya serta bagaimana mengukur tingkat keberhasilan pencapaian tujuan tersebut. Aspek dimensi Pengeth. faktual Pengeth. konseptual Pengeth. prosedural Pengeth. metakognit if
Mengingat Tujuan 1
Memahami
Menerapka n Tujuan 2
Menganali sis
Mengevalu asi
Membuat
Keunggulan dalam hal asesmen: Karena pengetahuan dipisah dengan proses kognitif, guru dapat segera mengetahui jenis pengetahuan mana yang belum diukur. Memungkinkan pembuatan soal yang bervariasi untuk setiap jenis proses kognitif dimana tiap jenjang memungkinkan untuk memunculkan maksimal 4 jenis soal.