SAP Common Cold Risko Junisa, S.KepDeskripsi lengkap
jhsdjsjkdjfjdDeskripsi lengkap
common coldDeskripsi lengkap
batuk pilek pada anak, konsep askebFull description
COMMOND COLDDeskripsi lengkap
Melakukan akupressure pada titik2 akupuntur untuk mengurangi batuk pilek. Let's try it....Full description
ccFull description
PPPPPPDeskripsi lengkap
bissmillahhFull description
PPPPPP
Deskripsi lengkap
Ebook Vitamin C and the Common Cold - Linus_PaulingDescrição completa
Sabonetes artesanaisFull description
Full description
PIano sheet musicFull description
SOP Acute Nasopharyngitis (Common Cold)
Acute Nasopharyngitis (Common Cold)
No. Dokumen : UKP/SOP-BPU/022/V/2017
SOP
No. Revisi
:
Tanggal Terbit : 02 Mei 2017 Halaman
: 1/2
UPTD dr. Ekayanti Lasiana Puskesmas NIP.19671108 200701 2 011 Tanggungharjo 1. Pengertian Acute Nasopharyngit Nasopharyngitis is (Common Cold) adalah infeksi akut saluran nafas (disingkat secara salah : ISPA) yang biasanya terjadi secara epidemi, dengan gejala hidung yang lebih menonjol. 2. Tujuan
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mendiagnosis dan melakukan penatalaksanaan acute nasopharyngitis (common cold)
3. Kebijakan
SK
Kepala
UPTD
Puskesmas
Tanggungharjo
Nomor
:
UKP/VIII/SK/008/I/2017 tentang Layanan Klinis yang Menjamin Kesinambungan. 4. Referensi
Panduan Praktek
Klinis Klinis
Bagi Dokter di Fasilitas
Pelayanan
Kesehatan Primer 5. Langkahlangkah
1. Pengertian 1.1. Acute Nasopharyngitis (Common Cold) adalah infeksi akut saluran nafas (disingkat secara salah : ISPA) yang biasanya terjadi secara epidemi, dengan gejala hidung yang lebih menonjol. 2. Penyebab : Virus (Rhinovirus, coronavirus, virus influensa A&B, parainfluensa, adenovirus, enterovius, biasanya penyakit ini sembuh sendiri dalam 3 – 5 hari. 3. Gambaran klinis 3.1. Gejala sistemik khas berupa gejala infeksi virus akut yaitu :demam, sakit kepala, nyeri otot, nyeri sendi, nafsu makan hilang. 3.2. Gejala lokal yaitu berupa rasa menggelitik sampai nyeri tenggorok, kadang batuk kering atau berdahak, hidung tersumbat, bersin, dan ingus encer. 4. Pemeriksaan : 4.1. Tenggorok tampak hiperemia
SOP Acute Nasopharyngitis (Common Cold)
4.2. Rongga hidung : konka sembab dan hiperemi 4.3. Sekret dapat bersifat serous, seromukus, mukopurulen, bila ada infeksi sekunder.
atau
5. Penatalaksanaan : 5.1. Istirahat dan banyak minum. 5.2. Paracetamol : 3x500 mg sehari. Dosis anak: mg/kg/bb/kali untuk menghilangkan nyeri dan demam.
10
5.3. Dekongestan : Efedrin : 3 x 10 mg (dosis anak : 0,5 mg/kg.bb/kali), atau antihistamin CTM bila terdapat udem dan sekret yang berlebihan. 5.4. Dekstrometorpan 3 x 10 – 15 mg hanya diberikan kalau batuk kering sangat mengganggu. Pada batuk berdahak dapat diberikan ekspektoran atau mukolitik Gliseril Guayakolat (GG) atau OBH (Obat Batuk Hitam). 5.5. Antibiotik hanya diberikan bila terjadi infeksi sekunder. 6. Diagram Alir
-
7. Unit Terkait
1. Ruang Pemeriksaan Umum. 2. Ruang Pemeriksaan LANSIA. 3. Ruang KIA. 4. Ruang MTBS.