BAB 5 PROFIT CENTER
Pada bab 5 ini kita akan mengenal apa itu pusat laba. Pusat laba itu adalah suatu pusat pertanggungjawaban yang kinerja manajernya diukur berdasarkan laba yang didapat yaitu selisih antara pendapatan dan beban. Pusat Laba akan bisa menjadi center of point didalam pengembangan kinerja Suatu organisasi. Pengukuran profitabilitas ini sangat bermanfaat bagi perusahaan dan ada alat ukur yang dipakai untuk perusahaan : 1. Yang pertama ontribusi !argin ". Yang kedua #irect Profit $. Yang ketiga %ncome &efore 'a( ). #an yang keempat *et %ncome +fter 'a(
Sebuah Sebuah Profi Profitt entre entre adalah adalah lini lini usaha, usaha, sering sering disebut disebut unit unit yang yang mempuny mempunyai ai tanggung jawab mengenai beban dan juga pendapatan. &isa disimpulkan profit center adalah pusat pertanggungjawaban yang mana masukannya diukur dalam hal biaya dan keluarannya diukur melalui pendapatan. #alam sebuah organisasi non-profit, istilah pusat pendapatan dapat digunakan sebagai pengganti profit center / sebagai keuntungan mungkin bukan tujuan utama u tama - organisasi tersebut.
Pusat pertanggungjawaban biaya dan profit center saling berkaitan. pusat beban mempunyai. #alam kasus profit center, kontrol biaya hanya salah satu dari beberapa
1
pertimbangan. 0uang lingkup profit center adalah lebih luas dibandingkan dengan pusat beban. #i pusat laba ukuran kinerja adalah asrama daripada pusat beban seperti pada pusat beban, kita mengukur hanya ha nya satu elemen, yaitu, biaya sedangkan pada profit center kita mengukur baik biaya maupun pendapatan. #emikian pula, ruang lingkup kegiatan dari pusat laba jauh lebih luas daripada pusat pendapatan karena tanggung jawab untuk menghasilkan produk yang lebih efisien.
#i pusa pusatt laba laba,, manaj manajer er memi memili liki ki tang tanggu gung ng jawa jawab b udar udaraa otor otorit itas as / untuk untuk memb membuat uat keputus keputusan an yang yang mempeng mempengaru aruhi hi biaya biaya dan pendapa pendapatan tan untuk untuk depart departeme emen n atau atau diisi diisi.. &ahkan, tujuan utama dari profit profit center adalah untuk mendapatkan keuntungan. keuntungan. #engan demik demikia ian, n, manaj manajer er pusa pusatt laba laba bertu bertuju juan an kebi kebija jaka kan n produ produks ksi, i, stra strate tegi gi harg hargaa dan dan pemasaran. #ia prihatin dengan meningkatnya pendapatan pusat dengan meningkatkan produksi dan 2 atau meningkatkan metode distribusi. *amun, manajer tersebut tidak mengambil keputusan atau memiliki kendali atas inestasi dalam aset pusat. #ia mungkin membuat membuat propos proposal al untuk untuk inest inestasi asi di diisi diisi tapi keputus keputusan an tentan tentang g hal itu biasany biasanyaa diambil oleh manajemen puncak.
Sebua Sebuah h cont contoh oh khas khas dari dari prof profit it cent center er adal adalah ah sebu sebuah ah dii diisi si dari dari perus perusah ahaa aan n yang yang memproduksi dan melakukan pemasaran produk yang berbeda. #engan demikian, yang bersangkutan baik dengan pembentukan strategi produksi serta strategi pemasaran. 'ujuan utama adalah untuk mendapatkan keuntungan yang lebih tinggi dengan mengejar kebij kebijaka akan n ters terseb ebut ut.. 3ine 3inerj rjaa keua keuanga ngan n dari dari manaj manajer er pusa pusatt laba laba diuku diukurr dala dalam m hal hal pencapaian laba dianggarkan seperti itu, perbandingan harus dilakukan antara pusat p usat laba
"
dan laba laba diangga dianggarka rkan. n. *amun, *amun, masala masalah h timbu timbull dalam dalam menguku mengukurr kinerj kinerjaa dalam dalam hal keuntungan, ketika produk dan jasa yang diberikan kepada unit lain dalam organisasi. Penentu Penentuan an laba laba lebih lebih mudah mudah ketika ketika produk produk dan jasa jasa yang yang dijual dijual di luar luar organi organisas sasi. i. !isaln !isalnya, ya, perbai perbaikan kan dan pemeli pemelihar haraan aan depart departemen emen dalam dalam sebuah sebuah perusa perusahaan haan dapat dapat diperlakukan sebagai profit center jika diperbolehkan untuk tagihan departemen produksi lainnya untuk layanan yang diberikan kepada mereka,
a. Kondisi-kondisi dalam Mendelegasikan Tanggung Jawa !aa
'erkadang manajemen harus menentukan sebuah keputusan untuk meningkatkan beban dengan tujuan bahwa akan menghasilkan pen ingkatan yang besar dan naik dalam pendapatan penjualan.3eputusan dalam hal ini bisa disebut pertimbangan biaya2pendapatan. Pusat laba dibentuk dari da ri sebuah keputusan e(pense and reenue tradeoff. off. 3epu 3eputu tusa san n ini ini dite ditent ntuk ukan an denga dengan n " kondi kondisi si yang yang haru haruss dipe dipenuh nuhii oleh oleh sebua sebuah h perusahaan. Yang pertama adalah seorang manajer perlu memiliki akses ke semua informasi relean yang akan digunakan untuk membuat sebuah keputusan yang sama. 3emudian yang kedua perlu ada sebuah cara untuk mengukur efektiitasnya efektiitasnya suatu tradeoff yang pembuatanya dari seorang manajer. %nti utama dalam pembuatan sebuah pusat laba adalah menentukan sebuah titik terendah dalam sebuah perusahaan dan dua kondisi tersebut harus terpenuhi
". Man#aa$ Pusa$ !aa
#isini banyak sekali manfaat 4 manfaat pusat laba bagi organisasi yaitu :
$
1. Yang Yang pert pertam amaa adala adalah h 3ual 3ualit itas as kepu keputu tusa san, n, sebu sebuah ah kuali kualita tass dala dalam m menga mengamb mbil il keputu keputusan san yang yang dibuat dibuat oleh oleh para para manaje manajerr akan akan mening meningkatk katkan an kinerj kinerjaa karena karena manajer adalah orang yang paling dekat dengan titik keputusan. ". Yang Yang kedua adalah adalah tentang tentang sebuah sebuah 3ecepata 3ecepatan n dan juga juga pengambil pengambilan an keputusa keputusan n operasional bisa meningkat karena tidak memperlukan persetujuan terlebih dahulu dan kantor pusat. $. Yang Yang ketiga ketiga !anajemen !anajemen kantor kantor pusat pusat laba memilik memilikii hak bebas, bebas, jadi bebas bebas dalam dalam mengambil mengambil keputusan keputusan keputusan keputusan harian , sehingga sehingga dapat berbagi kontesntras kontesntrasii diberbagai hal yang lebih luas. ). 3eputusan 3eputusan operasi operasi dapat dapat dilakukan dilakukan dengan dengan cepat cepat tanpa mengacu mengacu ke markas markas . 5. 3ualit 3ualitas as keputu keputusan san ditingka ditingkatka tkan n karena karena para manajer manajer mengamb mengambil il keputusan keputusan ini menyadari realitas tanah dan juga paling dekat dengan titik keputusan . . manaje manajemen men yang lebih lebih tinggi tinggi dapat fokus fokus pada isu-isu isu-isu makro makro meningga meninggalka lkan n isuisuisu mikro harus ditangani oleh manajer operasional . 6. kesa kesada dara ran n Prof Profit it diti ditingk ngkat atkan kan dalam dalam manaj manajer er pusat pusat laba laba kare karena na fakt faktaa bahwa bahwa keuntungan keuntungan akan menjadi menjadi kriteria untuk assesment assesment dan sebagai sebagai hasilnya hasilnya manajer manajer akan sensitif terhadap dampak dari aksi mereka di kedua biaya dan pendapatan . 7. !ana !anaje jerr beba bebass dari dari hambat hambatan an mikr mikro o dan dan dapat dapat mengg menggun unaka akan n krea kreati tii ita tass dan dan inisiatif mereka . 8. Pusat Pusat Laba adalah adalah inkubato inkubatorr bagi para manajer manajer bisnis bisnis masa masa depan pada tingka tingkatt yang yang lebi lebih h tingg tinggii kare karena na mere mereka ka temp tempat at pela pelati tihan han yang yang sang sangat at baik baik untu untuk k manajemen umum .
)
19. Pusa Pusatt Laba Laba menci mencipt ptaka akan n rese reser rio iorr bakat bakat mana manajer jeria iall yang yang perus perusah ahaa aan n dapa dapatt menggunakan selama diersifikasi . 11. Penggunaan Penggunaan pusat laba membantu perusahaan perusahaan untuk mencari mencari dan mendiagnosa mendiagnosa masalah daerah cukup mudah , karena pusat laba memberikan
Permasalah atau kelemahan pusat laba : 1. Pengem Pengembil bilan an keputu keputusan san yang yang terdes terdesent entral ralisa isasi si mengak mengakibat ibatkan kan sediki sedikitt hilang hilangnya nya penegndalian manajemen atas ". ika ika inform informasi asi ternya ternyata ta lebih lengkap lengkap di kantor pusat, pusat, maka maka kualit kualitas as keputusa keputusan n pusat laba akan berkurang $. Perselisi Perselisihan han anta anta pusat laba dapat sering sering terjadi terjadi ). ;nit organisa organisasi si yang yang tadinya tadinya bekerja sama sama sebagai sebagai unit unit fungsional fungsional mungkin mungkin dapat dapat bersaing satu sama lainnya 5. !anaje !anajerr pusat laba dapat dapat memberi memberikan kan tekanan tekanan pada keuntunga keuntungan n jangka jangka pendek pendek dengan mengorbankan keuntungan jangka panjang dengan mengabaikan daerah penting seperti pelatihan tenaga kerja dan pengembangan , pemeliharaan dan kegiatan penelitian dan pengembangan . keun keuntu tung ngan an ting tinggi gi dari dari pusa pusatt laba laba mung mungki kin n tida tidak k sela selalu lu meng mengop opti tima malk lkan an keuntungan dari perusahaan .
5
6. !enyiapkan !enyiapkan pusat pusat laba laba mungkin mungkin memerluka memerlukan n biaya tambaha tambahan n kepada perusaha perusahaan an dalam dalam bentuk bentuk manajem manajemen en tambah tambahan an , staf staf dan pencata pencatatan tan dan infras infrastru truktu kturr pendukung tambahan yang dapat d apat menyebabkan tugas berlebihan pada setiap pusat laba .
PERAN P%&AT !ABA PA'A OR(ANI&A&I AN
#alam kebanyakan organisasi, ditemukan bahwa ada konsentrasi lebih pada profit center sebagai sebagai unit unit yang yang pentin penting g untuk untuk tujuan tujuan kontro kontrol. l. #alam #alam kasus kasus profi profitt center center,, adalah adalah mungkin untuk memiliki sistem yang efektif dari ealuasi kinerja yang cukup diperlukan untuk memaksakan kontrol yang efektif. Pengendalian yang efektif seperti, dari titik ini, tidak mungkin tidak dalam kasus pusat biaya atau pusat pendapatan.
Profit center memfokuskan perhatiannya pada elemen yang paling penting dari sebuah organisasi, yaitu keuntungan. 3euntungan adalah ukuran gabungan dari kedua efektiitas dan efisiensi. %ni menyediakan alat yang ampuh untuk mengukur seberapa baik profit center dan manajer yang telah dilakukan. %ni memotiasi manajer pusat laba untuk mengambil keputusan tentang input dan output dalam sedemikian sedemikian rupa sehingga keuntungan keuntungan profit profit center center dimaksimal dimaksimalkan. kan. Profit Profit center menjadi tempat pelatihan yang baik untuk tanggung jawab manajemen umum.
kepuasa kepuasan n kepada kepada manaje manajerr khawati khawatirr karena karena hasil hasilnya nya secara secara langsu langsung ng terkai terkaitt dengan dengan kegiatan. kegiatan. Pusat laba digunakan digunakan sebagai sarana mendasarka mendasarkan n struktur struktur kompensasi. kompensasi. Profit Profit center juga berhubungan erat dengan prinsip organisasi desentralisasi.
Keun$ungan da)i Pusa$ !aa
= 3eputusan operasi dapat dilakukan dengan cepat tanpa mengacu ke markas. = 3uali 3ualitas tas keputu keputusan san diting ditingkat katkan kan karena karena para para manaje manajerr mengam mengambil bil keputus keputusan an ini menyadari realitas tanah dan juga paling dekat dengan titik keputusan. = manajemen yang lebih tinggi dapat fokus pada isu-isu makro meninggalkan isu-isu mikro harus ditangani oleh manajer operasional. = kesadaran Profit ditingkatkan dalam manajer pusat laba karena fakta bahwa keuntungan akan menjadi menjadi kriter kriteria ia untuk untuk assesm assesment ent dan sebaga sebagaii hasiln hasilnya ya manaje manajerr akan akan sensit sensitif if terhadap dampak dari aksi mereka di kedua biaya dan pendapatan. = !anajer bebas dari hambatan mikro dan dapat menggunakan kreatiitas dan inisiatif mereka. = Pusat Laba adalah inkubator bagi para manajer bisnis masa depan pada tingkat yang lebih tinggi karena mereka tempat pelatihan yang sangat baik untuk manajemen umum. = Pusa Pusatt Laba Laba menc mencip ipta taka kan n rese reser rio iorr baka bakatt mana manaje jeri rial al yang ang peru perusa saha haan an dapa dapatt menggunakan selama diersifikasi. = Penggunaan pusat laba membantu perusahaan untuk mencari dan mendiagnosa masalah daerah cukup mudah, karena pusat laba memberikan
Kesuli$an dengan Pusa$ !aa
6
= !anajemen puncak mungkin kehilangan beberapa kontrol sebagai laporan pengendalian disiapkan oleh pusat laba tidak seefektif pengetahuan pribadi operasi. = !anajer mungkin kekurangan kompetensi dalam operasi manajemen umum. = !ung !ungki kin n ada pers persai ainga ngan n tida tidak k sehat sehat di anta antara ra berb berbag agai ai pusa pusatt laba laba,, yang yang dapat dapat memanifestasikan dirinya dalam bentuk perilaku yang tidak diinginkan manajer. enis ini perilaku
yang
tidak
diinginkan
dapat
mencakup,
menyembunyikan
informasi,
penimbunan peralatan dll = !ungkin ada ketidaksepakatan di antara pusat laba yang berbeda tentang pengalihan, harga, berbagi biaya umum, berbagi pendapatan yang dihasilkan dengan upaya bersama. = manajer pusat laba dapat memberikan memberikan tekanan pada keuntungan keuntungan jangka pendek dengan mengorbankan keuntungan jangka panjang dengan mengabaikan daerah penting seperti pelatihan tenaga kerja dan pengembangan, pemeliharaan dan kegiatan penelitian dan pengembangan. = keuntungan tinggi dari pusat laba mungkin tidak selalu mengoptimalkan keuntungan dari = perusahaan. = !enyi !enyiapka apkan n pusat pusat laba laba mungki mungkin n memerl memerlukan ukan biaya biaya tambaha tambahan n kepada kepada perusa perusahaa haan n dalam bentuk manajemen tambahan, staf dan pencatatan dan infrastruktur pendukung tambahan yang dapat menyebabkan tugas berlebihan pada setiap pusat laba.
KON'I&I BATA& %NT%K P%&AT !ABA
7
#i peru perusa saha haan an di mana mana masi masing ng-m -mas asin ing g fungs fungsii utam utamaa manu manufa fakt ktur ur dan dan pemas pemasar aran an dilakukan oleh unit organisasi terpisah, jenis ini compnies > organisasi ? dikenal sebagai organi@ation organi@ations.+s s.+s fungsional perusahaan perusahaan memperluas memperluas dan jatuh tempo selama selama periode periode waktu waktu yang yang menawa menawarka rkan n produk produk dan layanan layanan yang yang beragam beragam,, itu menjad menjadii sulit sulit bagi manajemen puncak untuk membayar perhatian yang sama untuk semua produk dan jasa. #alam skenario ini salah satu pilihan yang tersedia adalah untuk diisionali@e perusahaan yang menyiratkan bahwa setiap unit organisasi utama dalam perusahaan bertanggung jawab untuk kedua ked ua manufaktur dan pemasaran produk, produk , implikasi dari langkah ini adalah bahwa ada sejumlah besar delegasi wewenang dan tanggung jawab untuk manajer operasi.
Sebuah organisasi dengan beberapa diisi adalah kompleks secara keseluruhan. #iisi 'ile, bagaimanapun, tidak entitas yang terpisah di kanan mereka sendiri. #esain pusat laba dalam organisasi akan harus bersaing dengan pertanyaan tentang fungsi layanan yang berlokasi di kantor pusat yang tidak langsung langsung berkontribusi berkontribusi terhadap kinerja pusat laba. 3ita juga harus mempertimbangkan domain dari profit center. #engan demikian, mendefinisikan kondisi batas untuk pusat laba merupakan aspek penting dari desain pusat laba.
!asalah utama yang terkait dengan fungsi pelayanan adalah bahwa tidak ada tindakan langsung dari keuntungan yang memuaskan dapat mengealuasi kinerja fungsi. !eskipun fungsi layanan layanan sangat penting penting dalam kinerja laba perusahaan secara keseluruhan, keseluruhan, sangat
8
sulit untuk mengisolasi dan mengukur kontribusi mereka. #imungkinkan untuk mengatur banyak pusat-pusat pelayanan ke pusat laba dan layanan mereka bisa dijual, tetapi dalam banyak organisasi mereka dimaksudkan untuk memberikan layanan mereka hanya untuk organi organisas sasi. i. Layanan Layanan mereka mereka tidak tidak boleh boleh digunak digunakan an dalam dalam olume olume cukup cukup besar besar jika jika mereka mereka diatur diatur sebagai sebagai profit profit center center.. ontoh ontoh dari dari fungsi fungsi layanan layanan layanan layanan inform informasi asi manajemen, jasa hukum, departemen perencanaan perusahaan dll
Sebuah solusi yang masuk akal adalah untuk mendistribusikan biaya fungsi pelayanan antara berbagai profit center di mana kegiatan tersebut dapat dibenarkan secara ekonomi.
!asalah !asalah utama adalah untuk menentukan menentukan kondisi batas untuk profit center di mana oleh kita dapat menyeimbangkan biaya dan pendapatan diisi. 'ujuan utama dari latihan ini adala adalah h untu untuk k mema memast stik ikan an bahwa bahwa kita kita mema memaks ksim imal alkan kan penda pendapa pata tan n tert terten entu tu dan meminimalkan biaya tertentu. Aleh karena itu, pengukuran keuntungan sebagai hasilnya menjadi kriteria utama dalam pengambilan keputusan dalam diisi.
*amun, kita tidak boleh melupakan fakta bahwa apa yang kinerja yang baik dari diisi tidak tidak perlu perlu selalu selalu menjad menjadii kinerj kinerjaa yang yang baik baik dari dari perusa perusahaa haan n secara secara keselu keseluruh ruhan. an. Selanj Selanjutny utnya, a, pusat pusat laba laba tidak tidak harus harus menghas menghasilk ilkan an konflik konflik dengan dengan diisi diisi lain lain dalam dalam organisasi. 3onflik ini terjadi dalam organisasi ketika manajer diisi dalam keinginan mereka untuk mencapai keuntungan dalam diisi mereka kehilangan jejak kepentingan
19
diisi lain. &atas-batas yang tepat untuk pusat laba dengan demikian akan menjamin kinerja kinerja laba lebih bermakna dari manajer pusat laba dan bertindak bertindak sebagai insentif yang lebih baik.
&asis ekonomi dari batas profit center berkisar faktor-faktor seperti pasar untuk struktur produk, biaya dan pendapatan dan keterpisahan biaya dan pendapatan dari sisa organisasi, tujuan pengelolaan dan di atas semua tingkat kebebasan operasional yang tersedia mereka.
+kses ke pasar sangat penting sehubungan dengan kinerja pusat laba dalam pilihan pasar, adaptasi dari produk ke pasar yang diperlukan untuk memaksimalkan pendapatan.
&iay &iayaa dan dan pend pendapa apata tan n yang yang terp terpis isah ah dari dari sisa sisa orga organi nisa sasi si dan dan kemam kemampua puan n untuk untuk mempengaruhi mereka dengan keputusan diisi adalah kondisi yang diperlukan untuk mempengaruhi keuntungan. Seorang manajer harus diealuasi hanya atas dasar item di mana ia memiliki kontrol. ika sebagian besar biaya dan pendapatan yang tidak dapat dipisa dipisahkan hkan dan dikont dikontrol rol bagian bagian ini terlal terlalu u kecil, kecil, pusat pusat laba laba mungki mungkin n tidak tidak banyak banyak berguna.
!anajemen harus bersedia untuk menerima kinerja laba diisi dan siap untuk memandu keput keputus usan an pusa pusatt laba laba tanpa tanpa memb membat atas asii kebe kebebas basan an mere mereka. ka. Perlu Perlu diin diinga gatt bahwa bahwa keuntungan saja tidak bisa menjadi satu-satunya kriteria untuk ealuasi kinerja profit center.
11
Semua aspek dipertimbangkan, bagaimanapun, batas-batas benar dibatasi dari pusat laba tidak akan menghasilkan apapun nyata bagi organisasi kecuali diisi memiliki ukuran yang wajar otonomi operasional. Atonomi harus dipahami dalam konteks keseluruhan aturan aturan permai permainan nan yang yang diteta ditetapkan pkan oleh oleh manajem manajemen en puncak. puncak. Atonom Atonomii sangat sangat penting penting dalam bidang keputusan seperti pembelian, produksi dan penjadwalan B kebijakan persediaan, pilihan pasar, bauran produk dan harga
Setelah dibatasi batas-batas untuk pusat laba, menjadi penting dan perlu untuk mengukur kinerj kinerjaa mereka. mereka. *amun, *amun, dengan dengan batasbatas-bat batas as sehing sehingga ga mengatu mengatur, r, pengukur pengukuran an kinerj kinerjaa menjadi lebih mudah dan nyaman. 'api tetap pengukuran keuntungan bukanlah tugas yang sederhana. %ni menimbulkan masalah karena konsep laba mungkin tidak sangat jelas, masalah transfer pricing harus ditangani dan keputusan harus diambil mengenai kompensasi berdasarkan ealuasi.
'asa) Penguku)an Kine)*a
1"
#alam hubungan ini, satu masalah timbul mengenai pertanyaan profitabilitas saat ini dibandingkan dengan pertumbuhan di masa depan. ika kita membatasi profit saat ini saja, itu akan berada di biaya pertumbuhan di masa depan. C #emikian pula, perhatian untuk untuk pertu pertumb mbuha uhan n di masa masa depa depan n dapat dapat dica dicapa paii deng dengan an mengo mengorb rban anka kan n kine kinerj rjaa keuntungan saat ini.
!asalah lain yang mungkin timbul ketika kita mencurahkan perhatian kita untuk 0 D #. Setiap biaya incurrent tambahan untuk 0 D # akan 3epastian mempengaruhi kinerja keuntungan saat ini.
#emikian pula, biaya untuk pelatihan saat ini dan pengembangan yang cukup diperlukan untuk pengembangan organisasi pada akhirnya memiliki dampak negatif terhadap kinerja laba saat ini.
Konse+ !aa
+da konsep yang berbeda yang digunakan terkait dengan keuntungan, maka, itu akan juga menimbulkan masalah dalam hubungan ini. %stilah ini mungkin memiliki konotasi yang berbeda, seperti keuntungan buku, keuntungan nyata, dan kontribusi laba. 3onsep termud termudah ah dan paling paling dapat dapat diteri diterima ma laba laba adalah adalah laba laba buku, buku, yang yang ditunju ditunjukka kkan n oleh oleh pembukuan. *amun, ketika kita memperhitungkan keuntungan buku, masalah alokasi biaya organisasi muncul.
1$
meto metode de alok alokas asii ters terseb ebut ut tamp tampakn aknya ya menj menjadi adi sala salah h satu satu ilmi ilmiah ah dan yang yang mungk mungkin in dipertanyakan.
3eunt 3euntung ungan an nyat nyataa mung mungki kin n dasa dasarr yang yang lebi lebih h baik baik dari dari eal ealua uasi si kine kinerj rja, a, seba sebaga gaii keuntungan nyata memperhitungkan nilai ekonomi dari sumber daya yang dikonsumsi. ;ntu ntuk
ini,
al aluasi
sumber ber
daya aya
yang
dik dikonsu nsumsi
harus
diambil bil,
deng engan
memper memperhit hitung ungkan kan penyusut penyusutan. an. #alam #alam hal ini, ini, juga juga pertan pertanyaa yaan n tentan tentang g alokas alokasii biaya biaya umum tetap untackled.
T,e ues$ion o# E+)ession o# P)o#i$
!asalah lain terkait adalah bagaimana kita mengekspresikan keuntungan dalam konteks pusat laba. +pakah itu harus dinyatakan sebagai jumlah absolut E +tau sebagai margin pada penjualan E +tau sebagai tingkat pengembalian atas inestasi E +papun cara mengungkapkan keuntungan, itu memiliki makna tersendiri. #an semua pertanyaan yang berkaitan dengan pengukuran laba akan berlaku dengan cara apapun yang kita mengekspresikan keuntungan..
1)
Pengukuran keuntungan profit center juga rumit oleh masalah harga transfer. Sebuah harga transfer harga yang digunakan untuk mengukur nilai barang 2 jasa diberikan oleh profit center ke pusat-pusat tanggung jawab lain dalam perusahaan. #engan kata lain, ketika ketika pertuk pertukara aran n intern internal al barang barang dan jasa jasa terjad terjadii antara antara diisi diisi yang yang berbeda berbeda dari dari perusahaan yang memerlukan penilaian mereka dalam hal uang.
Masala, 'a)i /asil Analisis P)o#i$ Cen$)e
Selain pengukuran keuntungan dan masalah yang terkait, ada juga masalah memahami kinerja kinerja itu sendiri. &iasanya &iasanya keuntungan keuntungan masalah kinerja kinerja memahami memahami kinerja kinerja itu sendiri. &iasanya kinerja pusat laba harus diealuasi terhadap beberapa standar dan praktek yang paling umum adalah untuk mengealuasi sama terhadap anggaran. Farians terjadi sebagai akibat dari pengaruh gabungan dari sejumlah sejumlah faktor. faktor. 3ecuali 3ecuali pengaruh pengaruh ini dapat dipisa dipisahkan hkan dan memaham memahamii tujuan tujuan utama utama kontrol kontrol tidak tidak akan akan tercapa tercapai. i. Selanj Selanjutn utnya, ya, ketergantungan pada deiasi keseluruhan tanpa mengisolasi aspek terkendali dan non dikendalikan dari ariasi mungkin memiliki dampak motiasi pada manajer.
!asalahnya juga akan berbeda ketika diisi adalah satu produk atau diisi multi produk. *amun, dalam kasus pembagian multi- produk masalahnya mungkin lebih kompleks.
PROFIT CENTER &EBA(AI A!AT MOTI0A&I
15
Perilaku manajer diisi sering sangat dipengaruhi oleh bagaimana kinerja mereka diukur. #engan demikian, demikian, pusat laba bertindak bertindak sebagai alat untuk memotiasi manajer tersebut. tersebut. *amun, cukup diperdebatkan sejauh mana, pusat laba memotiasi mereka. 3adangkadang, mungkin mendemotiasi mereka.
Perilaku manajer diisi sering sangat dipengaruhi oleh bagaimana kinerja mereka diukur. #engan demikian, demikian, pusat laba bertindak bertindak sebagai alat untuk memotiasi manajer tersebut. tersebut. *amun, cukup diperdebatkan sejauh mana, pusat laba memotiasi mereka. 3adangkadang, mungkin mendemotiasi mereka.
+rgume +rgumen n yang yang berbed berbedaa menduk mendukung ung nilai nilai profit profit center center sebagai sebagai alat alat motia motiasi si dapat dapat diringkas sebagai berikut :
1 ? Seorang Seorang manaje manajerr pusat pusat laba laba diangga dianggap p memili memiliki ki status status yang lebih lebih tinggi tinggi dalam dalam organi organisas sasii dan karena karenanya nya memberi memberikan kan manfaa manfaatt psikol psikologi ogiss kepada kepada manaje manajerr diisi diisi.. #ikata #ikatakan kan bahwa bahwa pentin pentingny gnyaa dirasa dirasakan kan ini memoti memotias asii dia untuk untuk tampil tampil lebih lebih baik. baik. #engan membuat manajer yang bertanggung jawab atas kinerja laba dari diisi mereka itu mencoba untuk berbaur tujuan mereka dengan tujuan keuntungan perusahaan.
" ? pusat Profit cenderung untuk meningkatkan kesadaran keuntungan dari manajer dan bawahan dalam diisi dan karenanya mereka semua berusaha untuk memaksimalkan keuntungan keuntungan dari diisi. diisi.
1
di diisi. !ereka terus-menerus mencoba untuk mengealuasi setiap keputusan beban dalam konteks hubungannya dengan keuntungan.
$ ? Posisi menjadi profit center, manajer dalam suatu organisasi membawa rasa bangga dan rasa memiliki, yang dalam istilah psikologis memberikan re@eki untuk kebutuhan aktualisas aktualisasii diri dan harga diri. Sebagian besar teori organisasi organisasi berdebat berdebat pada garis-garis garis-garis ini.
) ? 3ebebasan dan kewenangan yang diberikan manajer menyerap rasa kemandirian dan tanggung tanggung jawab dalam manajer pusat laba memungkinkan memungkinkan mereka mereka untuk berjuang untuk kinerja yang lebih baik.
Semua Semua argume argumen n ini sangat sangat pentin penting g atau atau saling saling berkai berkaitan tan dan mungki mungkin n setida setidakny knyaa sebagian sebagian berkontribu berkontribusi si terhadap terhadap kinerja kinerja yang lebih baik bila dikombinasikan dikombinasikan dengan sistem realistis imbalan dan hukuman.
&eberapa studi telah dilakukan di %ndia dalam hal ini dan mereka telah menyimpulkan bahwa telah terjadi peningkatan kesadaran keuntungan antara manajer sebagai kontribusi motiasi terbesar dari pusat laba. #engan demikian, pusat laba yang berfungsi sebagai alat motiasi /.
KINERJA TERKAIT KOMPEN&A&I
16
ika kompensasi terkait dengan kinerja manajer diisi, yang pasti memotiasi mereka untuk dimasukkan ke dalam terbaik mereka. 3ompensasi berhubungan dengan kinerja harus memberikan insentif yang cukup untuk manajer tersebut sehingga mereka dapat sepatutnya termotiasi untuk kontribusi maksimal untuk keuntungan ke seluruhan.
umlah dan sifat kompensasi harus dalam konteks keseluruhan organisasi. ;ntuk itu sangat sangat penting penting bahwa bahwa ealua ealuasi si dilaku dilakukan kan pada pada tingka tingkatt kolekt kolektif if dan insent insentif, if, melalui melalui kompensasi, cukup realistis sehingga dapat memotiasi para manajer diisi.
RIN(KA&AN
Pusat Pusat laba laba bertuj bertujuan uan untuk untuk memfok memfokusk uskan an perhat perhatian ian manaje manajerr pada kontrol kontrol dengan dengan membuat mereka bertanggung jawab untuk kedua / pendapatan dan beban pusat.
!embangun !embangun dan memfungsika memfungsikan n sistem sistem kontrol kontrol berdasarkan berdasarkan pusat laba menimbulkan menimbulkan banyak kesulitan praktis seperti memutuskan atas dasar pengukuran laba, alokasi biaya, dan harga transfer antar diisi.
17
!asa !asala lah h utam utamaa yang yang haru haruss diha dihadap dapii dala dalam m memb memban angun gun pusa pusatt laba laba adala adalah h sang sangat at pertanyaan tentang batas-batas pusat laba dalam organisasi.
Pusat laba dapat menjadi alat motiasi yang penting dalam organisasi. +da bukti yang menunjukkan bahwa mereka menyerap rasa kesadaran keuntungan antara manajer diisi.
Pembentukan pusat laba dan ealuasi kinerja menggunakan ukuran laba s menimbulkan beberapa pertanyaan geli yang timbul dari pengaruh gabungan dari sejumlah faktor.
Pusat Pusat laba, laba, agar agar efek efekti tiff dan dan berta bertahan han lama lama dalam dalam sebu sebuah ah orga organi nisa sasi si,, juga juga akan akan membut membutuhka uhkan n kinerj kinerjaa terkai terkaitt siste sistem m kompen kompensas sasii yang yang mungki mungkin n lagi lagi menimb menimbulk ulkan an beberapa kesulitan praktis dalam pelaksanaan ide.
Pusat laba adalah sebuah pusat pertanggungjawaban dimana pusat pertanggungjawaban ini diukur melalui penghitungan selisih antara pendapatan dan biaya. #alam pusat laba terdapat terdapat diisional diisionalisas isasii dimana fungsi pemasaran pemasaran maupun produksi dilakukan dalam sebuah pusat pertanggungjawaban yang sama. #alam pendelegasian tersebut terdapat dua kondisi yang harus diperhatikan yaitu:
Pusat laba mengambil ide dasar dari pusat biaya agak jauh. #alam hal ini, profit center dijalankan sebagai bisnis yang terpisah dalam bisnis. Profit center akan membeli layanan dari diisi lain dan pusat laba dalam organisasi induk, dan kemudian menjual output mereka ke konsumen akhir atau ke bagian lain dari organisasi induk.
18
Pusat laba akan memiliki keuntungan dan kerugian sendiri dan tawaran untuk modal inestasi dari perusahaan induk. #alam beberapa tahun terakhir telah terjadi pertumbuhan besar dalam pengembangan pusat-pusat biaya dan pusat laba dalam Arganisasi besar. +da beberapa alasan untuk pertumbuhan dan sebagian besar dapat dikaitkan dengan motiasi pribadi dan kontrol yang lebih efektif.
Pusat laba mengambil ide oerhead mengalokasikan lanjut, dalam hal ini masing-masing diisi diisi bisnis bisnis besar dijalankan dijalankan sebagai usaha mandiri, mandiri, dengan keuntungan keuntungan itu sendiri sendiri dan laporan rugi. Sebuah contoh dari sebuah organisasi pusat laba operasi orus. #alam orus '%* PL+'G diisi beroperasi sebagai profit center. orus piring kaleng membeli barang dan jasa dari dalam organisasi dan menjual output ke diisi toher dan pelanggan eksternal.
Pusat laba sering diealuasi berdasarkan ukuran yang berbeda dari profitabilitas seperti 1 ? !arjin 3ontribusi " ? Laba Langsung $ ? Laba ontrollable ) ? G&%' !argin 5 ? Laba &ersih
"9
Setia Setiap p jeni jeniss ukur ukuran an prof profit itab abil ilit itas as yang yang digu diguna nakan kan oleh oleh bebe bebera rapa pa perus perusah ahaa aan n dan dan kepentingan relatif mereka berariasi dari satu organisasi ke organisasi.
Keun$ungan da)i Pusa$ !aa 1
!emungkinkan pengambilan keputusan dan kekuasaan yang akan didelegasikan secara efektif. !eningkatkan kecepatan dan efisiensi pengambilan keputusan. Peningkatan motiasi - sekarang bekerja bek erja untuk bisnis kecil, lebih lokal. !emu !emung ngki kinka nkan n lebi lebih h efek efekti tiff meng menggun gunak akan an bonus bonus dan dan bent bentuk uk lain lain dari dari moti motia asi si keuangan - semua terkait dengan deng an profitabilitas pusat laba.
Keku)angan Pusa$ +)o#i$1
1. kontrol kontrol perusaha perusahaan an secara secara keseluruhan keseluruhan cenderung cenderung berkura berkurang ng ". Profit Profit center center bisa bekerja bekerja menuju menuju agenda yang yang berbeda berbeda dan non - perusahaan perusahaan $. !anajemen !anajemen memili memiliki ki kesempat kesempatan an untuk untuk mambangu mambangun n sebuah sebuah dinasti dinasti
Keunggulan +emen$ukan +usa$ !aa1
1. 3eputu 3eputusan san yang yang diambi diambill lebih lebih bermut bermutu u ". 3eputu 3eputusan san lebih lebih cepat cepat untuk untuk diamb diambil il $. adanya adanya kebebasan kebebasan dalam dalam berinis berinisiati iatiff oleh manajer manajer operasiona operasionall ). menjad menjadii ajang pela pelati tihan han yang yang tepat tepat bagi manaj manajer er 5. profit profit orient oriented ed adala adalah h tujuan tujuan utama utama
"1
. Pimpinan
tertingg nggi
dapat
mengon gontrol
dan
mengaw gawasi
pusat
laba
dalam
kemampuannya menghasilkan laba 6. +danya +danya pusat pusat pers persain aingan gan antar antar laba laba
Kelema,an +emen$ukan Pusa$ laa1
1. kontrol kontrol perusaha perusahaan an secara secara keseluruhan keseluruhan cenderung cenderung berkura berkurang ng ". persaingan persaingan membuat membuat adanya adanya ketidakharm ketidakharmonisan onisan antar pusat laba $. teamwo teamwork rk per fungsi fungsi berkur berkurang ang ). adany adanyaa pena penamb mbah ahan an biay biayaa 5. manajer manajer menjadi menjadi tidak berkembang, berkembang, terutam terutamaa manajer manajer umum umum . berpusat berpusat pada pada laba laba yang yang diperole diperoleh h untuk untuk jangka jangka pendek
%ni$ Bisnis seagai Pusa$ !aa Kendala +emen$ukan +usa$ laa
1. 3endal 3endalaa dalam dalam pende pendeleg legasi asian an wewen wewenang ang Pemberian wewenang ini harus dilakukan dengan seksama, apabila terlalu besar maka maka akan akan kehila kehilanga ngan n sinerg sinergi. i. Sehingga Sehingga pembent pembentuka ukan n pusat pusat laba laba ini masih masih difungsikan di pusat pimpinan. ". 3endal 3endalaa dari dari unit unit bisni bisniss yang yang lain lain amp ampur ur
tang tangan an dari dari pusa pusatt
masi masih h
sang sangat at dipe diperl rluk ukan an
meng mengin inga gatt
sali saling ng
berhubungannya fungsi antar unit bisnis. ampur tangan ini meliputi dimana
""
barang akan dijual, siapa segmen pasar yang dituju, dimana bahan baku diperoleh, dll. $. 3endal 3endalaa dari dari manajem manajemen en Puncak Puncak
P%&AT !ABA &E!AIN %NIT %NIT BI&NI&
Fungsi Pemasa)an :
Hung Hungsi si Pema Pemasa sara ran n dibe dibent ntuk uk deng dengan an
Fungsi P)oduksi2
Hungsi produksi biasa diperlakukan seperti pusat biaya karena pengukuran kinerjanya diukur melalui tingkat beban yang dikeluarkan. Gfisiensi dilakukan dengan melakukan kegiata kegiatan n dengan dengan menggun menggunaka akan n biaya biaya sesuai sesuai atau atau dibawa dibawah h dari dari standa standarr biaya biaya yang yang ditetapkan. *amun fungsi produksi dapat juga diperlakukan sebagai pusat laba dengan cara menghitung produk yang dijual dikurangi dengan biaya pemasaran.
%ni$ Jasa dan +endukung1
"$
;nit pemeliharaan, 'ehnologi %nformasi, transportasi, tehnik, jasa konsultansi, pelayanan konsumen dan kegiatan pendukung lainnya dapat diperlakukan sebagai pusat laba. Yaitu dengan membandingka membandingkan n selisih selisih dari laba yang dihasilkan dihasilkan dnegan biaya yang dikelu dikeluark arkan an dalam dalam penggun penggunaan aan jasa jasa terseb tersebut. ut.
PEN(%K%RAN KINERJA
'erdapat dua dasar opengukuran kinerja yang dilakukan dalam pusat Laba, yaitu B 1. 3ine 3inerrja !ana !anaje jem men > Management Management Performance?, Performance?, yaitu untuk menilai kemampuan manajer dalam memperoleh laba,hasil pengukurannya dapat digunakan sebagai dasar untuk memberikan memberikan kompensasi kompensasi pada manajer manajer tersebut, tersebut, maka penilaian penilaian kinerja ini dapa dapatt dise disebu butt juga juga seba sebaga gaii motivationa motivationall performance performance >penil >penilaia aian n kinerj kinerjaa untuk untuk melakukan motiasi pada manajer?. ". 3inerj 3inerjaa ekonomi ekonomik k > economi economicc perfor performan mance? ce?,, yaitu yaitu menila menilaii kemampu kemampuan an unit unit bisnis bisnis sebagai satuan ekonomi dalam menghasilkan laba. Laba yang dihasilakan oleh setiap pusat laba merupakan kontribusi masing-masing pusat laba pada laba organisasi secara keseluruhan.
Be)agai *enis laa 3ang digunakan seagai dasa) +enguku)an kine)*a1
1. Laba 3ontrib 3ontribusi, usi, yaitu yaitu selisih selisih antara antara pendapat pendapatan an dengan biaya biaya ariable ariable
")
". Laba #iisi, #iisi, yaitu yaitu selisih selisih pendapata pendapatan n dan biaya yang yang terjadi terjadi langsung langsung pada diisi diisi $. Laba terkendal terkendali, i, yaitu yaitu laba yang terjadi terjadi pada pada diisi dikurang dikurangii biaya terkendali terkendali dari dari pusat ). Laba operasiona operasionall >sebelum >sebelum pajak?, pajak?, yaitu yaitu laba diisi diisi dikurangi dikurangi seluruh seluruh biaya biaya yang berasal dari pusat 5. Laba &ersi &ersih, h, yaitu yaitu laba laba operasi operasional onal dikurangi dikurangi biaya biaya pajak pajak
Penguku)an4 Penilaian dan Pengga*ian da)i Mana*e) Pusa$ !aa1 Peneli$ian !a+angan C)oss-Cul$u)al Kenne$, A. Me)",an$ University of Soutbern Californis C,ee . C,ow San Diego State University dan Anne u National Chengcbi University (Taipei) As$)a"$
Penel Penelit itia ian n ini ini mengu mengura raika ikan n perbe perbedaa daan n anta antara ra perus perusah ahaa aan n ;.S ;.S dan dan 'aiw 'aiwan an dalam dalam pengukuran, penilaian, dan penggajian manajer pusat laba. /asil /asil )e6iew )e6iew
Para manajer dari hampir seluru perusahaan bisa mendapat keuntungan dari perbandingan global, mereka dapat mempertimbangkan dengan luas bahkan mereka bisa mengimport seca secara ra mengu mengunt ntung ungkan kan atau atau berus berusah ahaa meny menyama amakan kan berba berbagai gai elem elemen en dari dari sist sistem em pengendalian yang telah sukses di persaingan global. Peneliti mencoba untuk mencari perebedaan diantara perusahan ;.S dan 'aiwan.
hal tersebut.
Perusahaan ;.S juga melakukan
pembelian saham demi seluruh tenaga kerjanya, namun untuk Perusahaan P erusahaan 'aiwan hanya menjadikan hal tersebut sebagai sebuah rencana. #alam hubungannya dengan insentif hasil dari ealuasi peneliti menghasilkan bahwa, sistem penggajian 'aiwan menggunakan
"5
kompo kompone nen n jang jangka ka panja panjang ng atau atau lebi lebih h dari dari satu satu tahu tahun, n, seda sedang ngkan kan peru perusa sahaa haan n ;.S ;.S mengh menghub ubung ungkan kan bagia bagian n dari dari pengg penggaj ajia ian n oleh oleh mana manaje jerr pusa pusatt laba laba mere mereka ka hing hingga ga pelaksanaan jangka panjang. Peneliti juga menemukan bahwa dalam perusahaan 'aiwan, budaya itu tidak penting dalam menjelskan salah satu penggunaan atau keekfetifan dari tingkat subjektifitas dalam penilaian pelaksanaan manajer pusat laba .
T/E RE!ATION&/IP BETEEN MINI PROFIT-CENTER AN' JIT &7&TEM 7A&%/IRO MON'EN Ins$i$u$e o# Poli"3 and Planning &"ien"es4 %ni6e)si$3 o# Tsukua4 Ia)aki4 Tsukua4 Ja+an As$)a"$ &anyak perusahaan perusahaan manufaktur manufaktur epang dengan kasus bahwa sistem produksi %' secara secara bersama-sama digunakan dengan laba-pusat mini. #engan demikian, tema makalah ini adalah untuk secara logis menyelidiki apa jenis keuntungan akan saling memperluas antara antara siste sistem m mini mini profi profit-c t-cent enter er dan sistem sistem produk produksi si %'. %'. Sistem Sistem mini mini profit profit-ce -cente nterr memotiasi orang di seluruh perusahaan dari kesadaran keuntungan bagi mereka untuk memanf memanfaat aatkan kan berbaga berbagaii teknik teknik %' %' untuk untuk membuat membuat perbai perbaikan kan terusterus-men meneru eruss untuk untuk pengurangan biaya. #i # i sisi lain, sistem pengukuran pendapatan mini profit center adalah a dalah semacam semacam cash-basis cash-basis accounting//. accounting//. +gar pendapatan pendapatan menjadi menjadi rendah kas selama selama periode periode terseb tersebut, ut, harus harus ada kondis kondisii prasy prasyarat arat sistem sistem mini mini profi profitt center center yang yang itu itu benar-b benar-bena enarr memperpendek memperpendek lead time time produksi dalam penerapan penerapan %'. %ni adalah manfaat manfaat yang %' berikan pada mini profit center. /A&I! RE0IE enis manfaat yang akan diperoleh jika sistem saling !P dikombinasikan dengan sistem %' . Iambar . 1 menunjukkan menunjukkan tujuan dan sarana kedua sistem relatif relatif . !eskipun !eskipun tujuan dari kedua sistem sama , tujuan utama dari sistem !P adalah untuk meningkatkan keuntun keuntungan gan dengan dengan tidak tidak hanya hanya mengur mengurangi angi biaya biaya tetapi tetapi juga juga dengan dengan mening meningkat katkan kan pendapatan penjualan , sedangkan sistem %' adalah untuk mengurangi biaya meskipun secara tidak langsung dapat meningkatkan keuntungan . !enge !engena naii sara sarana na untu untuk k menca mencapai pai berba berbagai gai tuju tujuan an , sist sistem em !P !P memb membua uatt baik baik penggunaan otoritas yang lebih luas dari kepemimpinan !P dibandingkan dengan sistem sistem %' . 3epemi 3epemimpi mpinan nan !P memili memiliki ki berbaga berbagaii otorit otoritas as keputus keputusan an yang yang akan akan ditampilkan di mekanisme mekanisme pasar dalam desentralisasi organisasi organisasi , sedangkan pemimpin lingk lingkar aran an J dala dalam m sist sistem em %' %' dapat dapat menam menampi pilk lkan an kekua kekuasa saan anny nyaa hany hanyaa dalam dalam // perbaikan terus-menerus kegiatan // untuk un tuk mengurangi biaya terutama sebagai pemimpin pusat biaya. 3epemimpinan !P , bagaimanapun, juga harus melibatkan perbaikan terus-menerus > 3ai@en? untuk mengurangi biaya , untuk meningkatkan keuntungan > atau nilai tambah ? dari !P nya . #alam situasi ini pemimpin !P akan menggunakan denga dengan n yang yang baik baik semu semuaa tekn teknik ik sist sistem em %' %' , sehi sehingg nggaa masi masing ng-m -mas asin ing g !P !P bisa bisa
"
mendapa mendapatka tkan n // sandaran sandaran // konsti konstitus tusii keuanga keuangan n yang yang tidak tidak terlalu terlalu banyak banyak terdap terdapat at paksaan kerja dan persediaan . %ni adalah keuntungan yang %' berikan kepada sistem !P . #engan kata lain, sistem !P adalah sebuah sistem manajemen desentralisasi yang yang memoti memotias asii orangorang-ora orang ng dari dari kesadar kesadaran an keuntun keuntungan gan , dan memoti memotias asii untuk untuk menggu menggunaka nakan n berbag berbagai ai teknik teknik %' untuk untuk melaku melakukan kan perbai perbaikan kan terus terus meneru meneruss untuk untuk memaksimalkan keuntungan . adi singkatnya !P memberikan kekuatan pendorong yang kuat untuk menerapkan sistem %' ,dan %' memberikan alat yang ampuh untuk !P . #ari sudut pandang akuntansi, sistem akuntansi !P harus begitu sederhana dan naif tanpa melakukan ealuasi proses kerja seperti akuntansi biaya tradisional, sehingga setiap orang dalam garis !P bisa memahami dengan sangat mudah seperti akuntansi rumah tangga. pener >penerima imaan an kas dan jurnal jurnal pembay pembayaran aran?? dalam dalam akunta akuntansi nsi rumah rumah tangga. tangga. #alam #alam rangka rangka untuk untuk penguku pengukuran ran pendapa pendapatan tan untuk untuk menjad menjadii setara setara dengan dengan akunt akuntan ansi si cash cash basi basis, s, harus harus ada ada kondi kondisi si pras prasya yarat rat sist sistem em !P !P yang yang benar benar-b -ben enar ar memperpendek lead-time produksi dengan menerapkan %'. 'etapi akuntansi !P juga tidak memotiasi orang untuk membuang kelebihan persediaan.
Critical Perspectives on Accounting >1889? 1,"$8-"1 ONTO!O(7 AN' ACCO%NTIN(1 T/E CONCEPT OF PROFIT 3+0l L;33+ !eskip !eskipun un ada bebera beberapa pa indika indikasi si dari dari mening meningkat katnya nya minat minat dalam dalam ontolo ontologis gis analisis analisis di bidang akuntansi akuntansi >misalnya >misalnya #ais et al, 187"B . 'inker et al, 187"B . 'omkins D Iroes, 187$B misalnya Sterling, 1869B Fehmanen, 187"? meskipun pengukuran teori teori telah telah mengaku mengakuii penting pentingnya nya objek objek dasar dasar penguku pengukuran ran penuli penuliss >misa >misalny lnyaa %jiri %jiri D aedic aedicke, ke, 18B 18B Fehman Fehmanen, en, 1868, 1868, 187"?. 187"?. ini kelala kelalaian ian dituju ditujukan kan sini sini dengan dengan secara secara eksplisit eksplisit mengangkat pertanyaan-p pertanyaan-pertany ertanyaan aan dari >1? jenis objek >atau, >atau, dalam istilah filsafat, filsafat, entitas? entitas? akuntansi akuntansi benar-benar mencoba untuk mengukur mengukur dan >"? dalam arti apa yang filosofis objek-objek ini adaE Secara umum penelitian kritis akuntansi berkomitmen untuk emansipasi manusia dari batasan yang dikenakan oleh manusia lainnya. 'ujuan dari Studi kritis telah sering mengungkapkan mengungkapkan hubungan implisit implisit antara akuntansi akuntansi dan berbagai berbagai struktur struktur kekuasaan dalam organisasi dan masyarakat. Hakta bahwa akuntansi telah tumbuh dalam konteks !argin !arginali alist st ekonom ekonomii memili memiliki ki bebera beberapa pa impli implikas kasii penting penting.. Salah Salah satuny satunyaa adalah adalah penekanan pada indiidualisme: Pembukuan sering diarahkan untuk penggunaan masingmasing masing pihak yang terpisah terpisah >misalny >misalnyaa pemilik pemilik perusahaan, perusahaan, manajer, perusahaan sebagai badan hukum?, yang belum bertanggung jawab untuk mendorong pertanyaan dari isu-isu seperti peran akuntansi dari perspektif sosial yang lebih luas, atau kepentingan akuntansi tertentu berfungsi dalam organisasi dan masyarakat.
"6
Antol Antolog ogii 3ons 3onsep ep Laba Laba Pada Pada jeni jeniss argu argume men n onto ontolo logi giss adal adalah ah pende pendeka kata tan n untu untuk k mendapatkan mendapatkan keuntungan pengukuran yang diuraikan diuraikan dasar di atasE Pertanyaan Pertanyaan ini sulit sulit dijawab, tidak sedikit karena sebagian besar studi pengukuran laba dalam akuntansi tampaknya untuk mengabaikan masalah ontologis. !eskipun +++ > 1866? klasifikasi diuraikan di atas juga hanya menawarkan secara terbatas untuk penilaian sifat pendekatan ontolo ontologis gis,, teruta terutama ma karena karena tidak tidak secara secara ekspli eksplisit sit beruru berurusan san dengan dengan hal ini sendir sendiri, i, beberapa wawasan penting belum dapat diperoleh pada dasar itu. +nalisis ini disusun sebagai berikut : pertama, yang paling jelas implisit interpretasi dari asumsi ontologis yang terkait dengan masing-masing pendekatan yang disajikan, dan kedua , interpretasi ini mempert mempertany anyakan akan atas atas dasar dasar perspe perspekti ktiff konstr konstrukt uktii iiss sosial sosial dan diklai diklaim m dalam dalam beberapa hal dangkal. +khirnya, sebagai contoh, sifat ontologis dari konsep laba akuntan akuntansi si dianal dianalisi isiss secara secara lebih lebih rinci. rinci. Setela Setelah h mengur menguraik aikan an latar latar belakan belakang g konsep konsep , > 1866? klasifikasi +++ membedakan tiga perspektif teori akuntansi, yaitu pendekatan klasik, keputusan 4 kegunaan Pendekatan dan informasi ekonomi, disajikan sebagai titik awal untuk analisis. #apat disimpulkan bahwa konsep keuntungan pada dasarnya adalah kontrak oleh alam, dan dengan demikian demikian selalu selalu mencerminkan mencerminkan kurang lebih idealis idealis ontologi. +da beberapa beberapa isu yang disajikan di atas secara rinci yang mendukung argumen ini. yang paling penting dari dari ini ini adal adalah ah keny kenyat ataa aan n bahwa bahwa seti setiap ap konse konsep p laba laba haru haruss mau mau tida tidak k mau mau haru haruss berdasarkan beberapa pengertian tentang nilai, yang itu sendiri adalah sebuah konsep konstruksi sosial. #engan demikian konsep laba tidak bisa merujuk pada suatu entitas yang ada secara obyektif di suatu tempat Cdi luar sana.C
"7