ETIKA PROFESI PROFES I DAN D AN TATA TATA KELOLA KORPORAT KASUS SATYAM DAN PT. SUMALINDO LESTARI JAYA Tbk.
Diajukan untuk memenuhi dan melengkapi salah satu tugas Mata Kuliah Etika Profesi dan Tata Tata Kelola Korporat pada Program Profesi Akuntansi (PPAk) (PPAk)
Disusun Oleh: NISA JUWITA ADHIM 1515102006
PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI UNIVERSITAS WIDYATAMA
2016 Pendahuluan Prinsip-prinsip OECD e!ara umum terdapat " prinsip-prinsip OECD #ang termasuk dalam Corporate $o%ernan!e& ' airness ( ke*ajaran ) Merupakan suatu +entuk perlakuan #ang adil dan setara di dalam memenuhi hak-hak stakeholder #ang tim+ul +erdasarkan perjanjian serta peraturan #ang +erlaku , Transparen!# ( keter+ukaan informasi ) Merupakan keter+ukaan informasi +aik dalam proses pengam+ilan keputusan maupun dalam mengungkapkan informasi material dan rele%an mengenai perusahaan A!!ounta+ilit# ( dapat dipertanggungja*a+kan ) Akunta+ilitas adalah kejelasan fungsi. struktur. s#stem pertanggungja*a+an
organ
perusahaan
sehingga
perusahaan terlaksana se!ara efektif " /esponsi+ilit# ( pertanggungja*a+an ) Pertanggungja*a+an perusahaan adalah
dan
pengelolaan
kesesuaian
didalam
pengelolaan perusahaan terhadap prinsip korporasi #ang sehat serta peraturan perundangan #ang +erlaku 0erdasarkan prinsip dasar $C$ diatas terdapat aspek-aspek #ang dija+arkan oleh OECD #aitu antara lain & 1 2ak Pemegang aham dan ungsi Kepemilikan Kun!i Kerangka tata kelola perusahaan harus melindungi dan memfasilitasi pelaksanaan hak pemegang saham A 2ak pemegang saham dasar harus men!akup hak untuk & ' metode aman registrasi kepemilikan
, men#ampaikan atau mentransfer saham memperoleh informasi #ang rele%an dan material pada korporasi se!ara tepat *aktu dan teratur " +erpartisipasi dan memilih dalam rapat pemegang saham umum 3 terpilih dan menghapus anggota de*an4 dan 5 +er+agi dalam keuntungan perusahaan 0 Pemegang aham harus memiliki hak untuk +erpartisipasi dalam. dan akan !ukup informasi pada. keputusan mengenai peru+ahan fundamental perusahaan seperti& ' amandemen undang-undang. atau anggaran dasar atau #ang sama dengan dokumen #ang mengatur perusahaan , otorisasi saham tam+ahan4 dan transaksi #ang luar +iasa. termasuk transfer semua atau se!ara su+stansial seluruh aset. #ang dalam hasil efek dalam penjualan perusahaan C Pemegang aham harus memiliki kesempatan untuk +erpartisipasi se!ara efektif dan mem+erikan suara pada rapat pemegang saham umum dan harus di+eritahu tentang aturan. termasuk prosedur pemungutan suara. #ang mengatur pertemuan pemegang saham umum & ' Pemegang aham harus dilengkapi dengan informasi #ang !ukup dan tepat *aktu mengenai tanggal. lokasi dan agenda rapat umum. serta informasi #ang lengkap dan tepat *aktu mengenai masalah #ang akan diputuskan pada pertemuan , Pemegang saham harus memiliki kesempatan untuk mengajukan pertan#aan ke papan. termasuk pertan#aan #ang +erkaitan dengan audit eksternal tahunan. untuk menempatkan item pada agenda rapat umum. dan untuk mengusulkan resolusi. tunduk pada keter+atasan #ang *ajar
Partisipasi pemegang saham #ang efektif dalam pengam+ilan keputusan tata kelola perusahaan utama. seperti pen!alonan dan pemilihan anggota de*an. harus difasilitasi Pemegang saham harus dapat mem+uat pandangan mereka dikenal pada ke+ijakan remunerasi +agi anggota de*an dan eksekutif kun!i Komponen ekuitas skema kompensasi untuk anggota de*an dan kar#a*an harus mendapat persetujuan pemegang saham " Pemegang aham harus dapat memilih se!ara langsung atau in a+sensia. dan efek #ang sama harus di+erikan untuk penilaian apakah pemain se!ara langsung atau in a+sensia 2. Competence,
Con!"ent!#$!t%,
Inte&'!t%,
An"
Ob(ect!)!t%
O
M#n#&ement Acco*nt#nt!n& •
Kompeten+! (Competance) Auditor harus menjaga kemampuan dan pengetahuan profesional mereka
pada tingkatan yang cukup tinggi dan tekun dalam mengaplikasikannya ketika memberikan jasanya, diantaranya menjaga tingkat kompetensi profesional, melaksanakan tugas profesional yang sesuai dengan hukum dan menyediakan laporan yang lengkap dan transparan. •
Ke'##+!##n (Confidentiality) Auditor harus dapat menghormati dan menghargai kerahasiaan informasi
yang diperoleh dari pekerjaan dan hubungan profesionalnya, diantaranya meliputi menahan diri supaya tidak menyingkap informasi rahasia, menginformasikan pada bawahan (subordinat) dengan memperhatikan kerahasiaan informasi, menahan diri dari penggunaan informasi rahasia yang diperoleh. •
Ke(*(*'#n (Integrity) Auditor harus jujur dan bersikap adil serta dapat dipercaya dalam
hubungan profesionalnya. Meliputi menghindari konflik kepentingan yang tersirat
maupun tersurat, menahan diri dari aktivitas yang akan menghambat kemampuan, menolak hadiah, bantuan, atau keramahan yang akan mempengaruhi segala macam tindakan dalam pekerjaan, mengetahui dan mengkomunikasikan batasbatas profesionalitas, mengkomunikasikan informasi yang baik maupun tidak baik, menghindarkan diri dalam keikutsertaan atau membantu kegiatan yang akan mencemarkan nama baik profesi.
•
Ob(ekt!)!t#+ Ak*nt#n
M#n#(emen
(Objectivity
of
Management
Accountant) Auditor tidak +oleh +erkompromi mengenai penilaian profesionaln#a
karena dise+a+kan prasangka. konflik kepentingan dan terpengaruh orang lain -!+t$e $o/!n& alah
satu !ara mengungkapkan
mengem+alikan
keper!a#aan
pelanggaran
mas#arakat
akuntansi
adalah
sehingga dapat
dengan
melakukan
whistleblowing. Whistleblowing adalah pelaporan #ang dilakukan oleh anggota organisasi (aktif maupun non-aktif) mengenai pelanggaran. tindakan ilegal atau tidak +ermoral kepada pihak di dalam maupun di luar organisasi. atau tindakan #ang
dilakukan
oleh
seseorang
atau
+e+erapa
orang
kar#a*an
untuk
mem+o!orkan kekurangan #ang dilakukan oleh perusahaan atau atasann#a kepada pihak lain. +erkaitan dengan ke!urangan #ang merugikan perusahaan sendiri maupun pihak lain Para regulator +erusaha mengem+alikan keper!a#aan mas#arakat terhadap profesi akuntansi Di 1ndonesia. Pedoman istem pelaporan dan Pelanggran (PP) atau Whistleblowing System (WBS) diter+itkan oleh Komite 6asional Ke+ijakan $o%ernan!e (K6K$) pada '7 6o%em+er ,778 Peraturan terse+ut me*aji+kan para akuntan untuk melaporkan ke!urangan manajemen kepada pihak pem+uat ke+ijakan #ang sesuai 9histle +lo*ing di+agi menjadi dua #aitu & ' -!+t$e $o/!n& !nte'n#$ :aitu terjadi ketika seorang kar#a*an mengetahui ke!urangan #ang dilakukan kar#a*an kemudian melaporkan ke!urangan terse+ut kepada atasann#a , -!+t$e $o/!n& ek+te'n#$
:aitu mem+o!orkan ke!urangan perusahaan kepada pihak luar seperti mas#arakat karena ke!urangan itu merugikan mas#arakat. moti%asi utaman#a adalah men!egah kerugian +agi +an#ak orang. #ang perlu diperhatikan adalah langkah #ang tepat se+elum mem+o!orkan ke!urangan tere+ut ke mas#arakat. untuk mem+angun iklim +isnis #ang +aik dan etis memang di+utuhkan perangkat legal #ang adil dan +aik 0. Creative Accounting
Creative Accounting adalah semua proses dimana +e+erapa pihak menggunakan kemampuan pemahaman pengetahuan akuntansi (termasuk di dalamn#a standar. teknik. dll) dan menggunakann#a untuk memanipulasi pelaporan keuangan (Amat. 0lake dan Do*d. ';;;) Pihak-pihak #ang terli+at di dalam proses creative accounting . seperti manajer. akuntan. pemerintah. asosiasi industri. dan lain-lain Creative accounting meli+atkan +egitu +an#ak manipulasi. penipuan. pen#ajian laporan keuangan #ang tidak +enar. seperti permainan pem+ukuan (memilih penggunaan metode alokasi. memper!epat atan menunda pengakuan atas suatu transasksi dalam suatu periode ke periode #ang lain) Tujuan-tujuan seseorang atau perusahaan melakukan creative accounting +erma!am-ma!am. di antaran#a adalah untuk pelarian pajak. menipu +ank demi mendapatkan pinjaman +aru. atau mempertahankan pinjaman #ang sudah di+erikan oleh +ank dengan s#arat-s#arat tertentu. men!apai target #ang ditentukan oleh analis pasar. atau menge!oh pemegang saham untuk men!iptakan kesan +ah*a manajemen +erhasil men!apai hasil #ang !emerlang 9att dan
Dengan teknik seperti ini. para manajer akan +erusaha menaikkan la+a menuju +atas minimal ini =ika sang pemilik juga menetapkan +atas atas atas la+a #ang dihasilkan. maka manajer akan +erusaha mengurangi la+a sampai +atas atas dan mentransfer data terse+ut pada periode #ang akan dating Perilaku ini dilakukan karena jika la+a mele*ati +atas atas terse+ut. manajer tidak akan mendapatkan +onus lagi . !ebt Convenant Hyphotesi Merupakan se+uah praktek akuntansi mengenai +agaimana manajer men#ikasi perjanjian hutang ikap #ang diam+il oleh manjer atas adan#a pelanggaran
atas
menghindarin#a
perjanjian degan
hutang
memilih
#ang
jatuh
tempo.
ke+ijakan-ke+ijakan
akan
+erupa#a
akuntansi
#ang
menguntungkan dirin#a ". Political Cost Hyphotesis e+uah tindakan #ang +ertujuan untuk menampilkan la+a perusahan le+ih rendah le*at proses akuntansi Tindakkan ini dipengaruhi oleh jika la+a meningkat. maka para kar#a*an akan melihat kenaikan a+a terse+ut se+agai a!uan untuk meningkatkan kesejahteraan melalui kenaikan gaji Pemerintah pun melihat pola kenaikan ini se+agai o+jek pajak #ang akan ditagih 1. F'#*" Acco*nt!n&
raud se+agai suatu tindak kesengajaan untuk menggunakan sum+er da#a perusahaan se!ara tidak *ajar dan salah men#ajikan fakta untuk memperoleh keuntungan pri+adi Dalam +ahasa #ang le+ih sederhana. #rau$ adalah penipuan #ang disengaja 2al ini termasuk +er+ohong. menipu. menggelapkan dan men!uri :ang dimaksud dengan penggelapan disini adalah meru+ah asset>keka#aan perusahaan #ang diper!a#akan kepadan#a se!ara tidak *ajar untuk kepentingan dirin#a 5 F'#*" A*"!t!n& Karakteristik kecurangan dilihat dari pelaku fraud auditing maka secara garis besar kecurangan bisa dikelompokkan menjadi 2 jenis :
O$e p!#k pe'*+###n, #aitu manajemen untuk kepentingan perusahaan
(di mana salah saji #ang tim+ul karena ke!urangan pelaporan keuangan (misstatements arising #rom #rau$ulent #inancial reporting ) untuk menghindari hal terse+ut ada +aikn#a kar#a*an mengikuti auditing *orkshop dan fraud *orkshop) dan pega*ai untuk keuntungan indi%idu
(salah saji #ang +erupa pen#alahgunaan akti%a) O$e p!#k "! $*#' pe'*+###n, #aitu pelanggan. mitra usaha. dan pihak asing #ang dapat menim+ulkan kerugian +agi perusahaan Ke!urangan pelaporan keuangan +iasan#a dilakukan karena dorongan dan
ekspektasi terhadap prestasi pengu+ahan terhadap !atatan akuntansi atau dokumen pendukung #ang merupakan sum+er pen#ajian kerja manajemen alah saji #ang tim+ul karena ke!urangan terhadap pelaporan keuangan le+ih dikenal dengan istilah irregularities (ketidak+eresan) 0entuk ke!urangan seperti ini seringkali dinamakan ke!urangan manajemen (management #rau$ ) . misaln#a +erupa & manipulasi. pemalsuan. atau laporan keuangan Kesengajaan dalam salah men#ajikan atau sengaja menghilangkan (intentional omissions) suatu transaksi. kejadian. atau informasi penting dari laporan keuangan. untuk itu se+aikn#a anda mengikuti au$iting wor%shop dan #rau$ wor%shop alah saji #ang +erupa pen#alahgunaan akti%a Ke!urangan jenis ini +iasan#a dise+ut ke!urangan kar#a*an (employee #rau$ ) alah saji #ang +erasal dari pen#alahgunaan akti%a meliputi penggelapan akti%a perusahaan #ang mengaki+atkan laporan keuangan tidak disajikan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi #ang +erlaku umum(ada +aikn#a kar#a*an mengikuti seminar #rau$ dan seminar au$iting ) Penggelapan akti%a umumn#a dilakukan oleh kar#a*an #ang menghadapi masalah keuangan dan dilakukan karena melihat adan#a peluang kelemahan pada pengendalian internal perusahaan serta pem+enaran terhadap tindakan terse+ut Contoh salah saji jenis ini adalah & Penggelapan terhadap penerimaan kas Pen!urian akti%a perusahaan Mark-up harga Transaksi ?tidak resmi@
3.
St*"! K#+*+ 4F'#*" S#t%#m "#n P'!ce/#te'o*+eCoope'+ 5P/C67
at#am adalah salah satu perusahaan 1T ter+esar di 1ndia #ang telah men!atatkan perkem+angan di +idang keuangan #ang !ukup pesar pada periode ,778 Perusaan ini mempun#ai 37 ri+u kar#a*an #ang terse+ar di +er+agai pusat pengem+angan 1T-n#a ahamn#a listed di 1ndias 6ational to!k EB!hange. The 6e* :ork to!k EB!hange dan EuroneBt di Eropa Perusahaan ini didirikan dan dipimpin oleh /amalingan /aju. lulusan M0A Ohio ni%ersit# dan alumnus 2ar%ard ni%ersit # Perusahaan ini selama +ertahun-tahun se!ara signifikan menggelem+ungkan aset dan penerimaan pendapatan perusahaan Pada Maret ,778. at#am melaporkan kenaikan pendapatan se+esar "5. menjadi ,.' miliar dollar A Di Okto+er ,778. at#am mengatakan +ah*a pendapatann#a akan meningkat se+esar ';-,' menjadi ,.33 ,.3; miliar dolar pada +ulan Maret ,77; Melihat semua reputasin#a. pantas saja jika at#am dino+atkan menjadi raksasa 1T ter+esar ke empat di 1ndia 6amun. pada F =anuari ,77;. /amalinga /aju. direktur sekaligus pendiri at#am ti+a-ti+a mengatakan +ah*a sekitar '.7" miliar dolar saldo kas dan +ank at#am adalah palsu (jumlah itu setara dengan ;" nilai kas G +ank at#am diakhir eptem+er ,778) Dalam suratn#a #ang dikirimkan ke jajaran direksi at#am. /amalinga /aju juga mengakui +ah*a dia memalsukan nilai pendapatan diterima dimuka. men!atat ke*aji+an le+ih rendah dari seharusn#a. dan menggelem+ungkan nilai piutang Pada a*aln#a. #rau$ dilakukan at#am dengan menggelem+ungkan nilai keuntungan perusahaan etelah dilakukan selama +e+erapa tahun. selisih antara keuntungan #ang se+enarn#a dan #ang dilaporkan dalam laporan keuangan semakin lama semakin +esar 2al terse+ut diungkapkan oleh /aju. +ah*a 1a melakukan itu adalah upa#a untuk melan!arkan per+edaan ke!il pada sistem akuntansi. #ang telah dimulai dengan selisih tipis antara la+a operasi se+enarn#a dengan #ang ditulis dalam laporan keuangan. terus terjadi selama +ertahun-tahun elisih terse+ut men!apai proporsi #ang tak dapat dikendalikan karena perusahaan +erkem+ang Pada '" =anuari ,77;. auditor at#am selama 8 tahun terakhir Pri!e 9aterhouse 1ndia mengumumkan +ah*a laporan auditn#a +erpotensi tidak akurat dan tidak reliable karena dilakukan +erdasarkan informasi #ang diperoleh dari manajemen at#am 1nstitusi Akuntan di 1ndia 1CA1- meminta P*C mem+erikan ja*a+an resmi dalam ,' hari terkait skandal at#am terse+ut 1ni +ukan pertama
kalin#a P*C tersangkut masalah di 1ndia Pada ,773. The/eser%e 0ank of 1ndia melarang P*C untuk mengaudit +ank selama 8 tahun karenamelakukan audit #ang tidak memadai atas non&per#orming asset dari $lo+al Trust 0ank P*Cmenghadapi in%estigasi terkait kegagalann#a mengidentifikasi fraud senilai ,' juta euro di di%isi air mineral grup perusahaan $reen!oree
8.
An#$!+# k#+*+
ntuk mempertahankan eksistensin#a. +er+agai !ara dilakukan oleh sejumlah perusahaan untuk terlihat he+at di mata pu+lik terle+ih di mata in%estor 6amun. tidak semua perusahaan +erlaku sportif dalam mempertahankan eksistensin#a eperti haln#a kasus at#am Dalam upa#a melan!arkan per+edaan ke!il pada sistem akuntansi. /amalinga /aju selaku pimpinan sekaligus pendiri at#am melakukan creative accounting . dimana 1a mengaku telah menggelem+ungkan nilai keuntungan perusahaan. #ang kemudian +erlanjut pada pemalsuan saldo kas dan +ank. nilai pendapatan diterima dimuka. pen!atatan ke*aji+an le+ih rendah dari seharusn#a. dan penggelem+ungan nilai piutang Aksi #rau$ atau creative accounting ini tentu saja menim+ulkan tanda tan#a +esar +agi siapa #ang mengaudit laporan keuangan perusahaan at#am terse+ut Pri!e 9aterhouseCoopers adalah auditor at#am selama 8 tahun +erturut-turut etelah adan#a pengungkapan /amalinga /aju. P*C pun men#atakan +ah*a laporan #ang diauditn#a +erpotensi tidak akurat dan tidak reliable karena ia melakukan audit atas informasi dan data #ang diterima dari manajemen at#am Dengan +egitu. spekulasi mulai +ermun!ulan +ah*a kemungkinan adan#a keterli+atan P*C dalam skandal at#am ini 6amun terlepas terli+at atau tidak. +agaimana mungkin seorang auditor tidak mampu mendeteksi adan#a ke!urangan dalam pem+uatan laporan keuangan perusahaan #ang selama itu +erada di +a*ah pengendaliann#a Maka. P*C dianggap gagal dalam menjalankan tanggungja*a+n#a se+agai auditor 0erdasarkan kasus terse+ut. seharusn#a pelasksanaan creative accounting' #rau$ accounting dan #rau$ au$iting dapat dihindarkan. jika para manajemen. akuntan. dan auditorn#a mampu melaksanakan tanggungja*a+n#a se!ara tegas Mungkin dengan adan#a seorang whistle blower dapat mem+antu terungkapn#a
adan#a #rau$ . meski pun seorang whistle blower kerap din#atakan se+agai pengkhianat perusahaan 6amun seorang whistle blower dapat dikatakan se+agai pahla*an karena dengan +egitu ia dapat melindungi kepentingan pihak-pihak #ang terkait dengan perusahaan Dalam kasus di atas. /amalinga /aju +isa dikatakan se+agai whistle blower meskipun apa #ang diungkapkann#a adalah tindakan ke!urangan #ang dilakukann#a sendiri
9. St*"! K#+*+ PT. S*m#$!n"o Le+t#'! J#%# Tbk. PT S*m#$!n"o Le+t#'! J#%# Tbk :. P'o!$ Pe'*+###n PT umalindo Hestari =a#a T+k adalah perusahaan ka#u #ang +er+asis di
1ndonesia Perusahaan #ag didirikan tanggal '" April ';87 dan memulai kegiatan komersialn#a sejak tahun';8 Kantor pusat H1 terletak di Menara 0ank Danamon lantai '; =l Prof Dr atrio Ka% E1I>5 Mega Kuningan =akarta dan kantor pusat operasional dan pa+rikn#a +erlokasi di Kalimantan Timur PT umalindo Hestari =a#a T+k merupakan pa+rik ka#u ter+esar di Kalimantan Timur dan telah memperkerjakan se+an#ak F77 staf Kegiatan utama Perusahaan terdiri dari pengolahan ka#u. kegiatan pener+angan. operasi hutan tanaman industri. serta perdagangan ekspor. impor dan lokal Perusahaan ini memiliki sejumlah konsesi hutan alam dan konsesi hutan tanaman #ang dikelola sesuai dengan prinsip prinsip pengelolaan hutan lestari Pada tanggal 8 Maret ,7'. perusahaan menjual seluruh sahamn#a di PT • umalindo
•
Alam
Hestari
kepada
PT
Mentari
Perti*i
Makmur
e+elumn#a. saham perusahaan ini ter!atat di 0ursa Efek 1ndonesia 6amun sejak tanggal '7 =uni ,7'. pihak +ursa memutuskan untuk melakukan penghentian sementara terhadap perdagangan efek perusahaan di seluruh pasar terkait dengan masalah pem+eritaan media Tri+un Kaltim
#ang men#e+utkan +ah*a Kantor Operasional PT umalindo Hestari T+k #ang +erlokasi di engkotek =l Cipto Mangunkusumo. ke!amatan Hoa
•
=anan 1lir ter+akar Pada tahun ,7'. perusahaan ini santer di+eritakan karena terli+at masalah ilegal logging #ang men#eret nama ipar Presiden 0am+ang :udho#ono. #aitu 9ijiasih Cah#asari alias 9i*iek Meskipun pada +ulan Aoril ,7'7 9i*ik jelas mem+antah +ah*a pihakn#a tidak terli+at dalam kasus ilegal logging perusahaan ini 6amun *i*iek n#atan#a telah dipilih menjadi Presiden Komisaris PT umalindo sejak tanggal ,' eptem+er ,7'7 Melalui rapat umum pemegang saham luar +iasa pada ,' eptem+er ,7'7 9i*iek mun!ul menggantikan Am+ran unarko Pergantian ini diartikan +e+erapa pihak se+agai upa#a permintaan perlindungan #ang dapat mem+antu ru*etn#a masalah perusahaan dengan melakukan lo++# ke +e+erapa pemegang ke*enangan seperti mathius salempang (selaku kepala kepolisian daerah kalimantan timur) 0ahkan kepada jenderal +am+ang hendarso danuri (kepala kepolisian /1) dan Julkifli hasan (menteri kehutanan) 9i*iek
+ahkan juga sempat men#urati Kementarian
Koordinator Politik 2ukum dan keamanan serta kejaksaan agung pada ,F agustus ,7'7 untuk melepaskan amir dan da%id #ang telah ditahan oleh kepolisian sejak juni ,7'7 dari jeratan hukum
2. ;!+! Pe'*+###n Menjadi industri perka#uan terpadu dan +ertanggung ja*a+ sosial.
mem+erikan solusi dengan menghasilkan produk-produk ramah lingkungan #ang menggunakan +ahan +aku dari hutan #ang dikelola se!ar lestari. serta optimalisasi pemanfaatan sum+er da#a alam lainn#a
<. M!+! pe'*+###n ' Mengelola kelompok usaha industri perka#uan terpadu di +idang ka#u
lapis dan ka#u lapis olahan MD serta produk-produk turunan lainn#a #ang +erkaitan dengan industri perka#uan serta mempun#ai tanggung ja*a+ sosial , Menjaga ke+erlangsungan ke+utuhan +ahan +aku #ang dipenuhi dari hutan alam dan hutan tanaman #ang dikelola +erdasarkan prinsip pengelolaan hutan lestari Melakukan proses produksi #ang memenuhi standar ramah lingkungan " Mem+erikan nilai tam+ah produk melalui peningkatan nilai disetiap proses tahapann#a. pengem+angan produk. sum+er da#a manusia dan jalu distri+usi 3 Mengoptimalisasi pemanfaatan sum+er da#a alam lainn#a
0. Pene'#p#n OECD p#"# PT S*m#$!n"o Let#'! J#%# Tbk Dalam menerapkan prinsip $ood Corporate $o%ernan!e ($C$) De*an
komisaris perseroan melakukan kontrol melalui fungsi utaman#a se+agai penga*as direksi dalam menjalankan tata kelola perusahaan ungsi penga*asan De*an Komisari terse+ut dilaksanakan melalui mekanisme #ang sudah ditentukan antara lain melalui optimalisasi fungsi Komite Audit sa+agai Komite 1ndependen #ang di+entuk oleh De*an Komisaris dan +erperan mem+antu Komisaris mendapatkan informasi mengenai kondisi serta aktifitas-aktifitas tertentu #ang sedang atau telah dilaksanakan oleh Perseroan melalui laporan rutinn#a ementara itu Direksi Perseroan memastikan +ah*a setiap ren!ana kerja. strategi maupun ke+ijakan #ang akan diam+il dalam pelaksanaan tata kelola perusahaan sehari-hari selalu mengikutsertakan peran para kar#a*ann#a melalui di%isi-di%isi #ang di+entuk dalam organisasi sesuai dengan fungsin#a masingmasing Dengan demikian apa #ang diputuskan dan dilaksanakan tetap
+erpedoman pada prinsip $C$. dan tentu +erpedoman pula pada peraturan dan ketentuan #ang +erlaku di +idang pasar modal. +idang kehutanan. anggaran dasar Perseroan serta peraturan dan ketentuan lain #ang +erlaku De*an Komisaris +erke#akinan. penerapan $C$ terse+ut merupakan pondasi #ang penting +agi Perseroan untuk +erkem+ang di masa datang Pada kesempatan ini De*an Komisaris melaporkan +ah*a Perseroan telah menerapkan tata kelola perusahaan #ang +aik atau oo$ Corporate overnance ($C$) dengan merujuk pada ketentuan 0APEPAM-HK dan Pedoman mum oo$ Corporate overnance #ang dikeluarkan oleh Komisi 6asional Ke+ijakan overnance tahun ,775 dengan menetapkan Pedoman Tindak Komisaris He+ih lanjut. De*an Komisaris juga telah menetapkan Piagam Komite Audit #ang menga!u pada +er+agai ketentuan terse+ut Melalui Komite Audit. De*an Komisaris se!ara rutin menerima e%aluasi atas kinerja keuangan Perseroan dan laporan tentang efekti%itas pengendalian internal Perseroan De*an Komisaris +erke#akinan. penerapan $C$ ini merupakan pondasi #ang penting +agi Perseroan untuk +erkem+ang di masa datang OECD (Organisation for E!onomi! Co-operation and De%elopment) +erupa#a untuk memahami dan mem+antu pemerintahan-pemerintahan dalam menghadapi perkem+angan dan persoalan +aru. seperti tata kelola perusahaan. ekonomi informasi. dan tantangan-tantangan #ang dihadapi OECD +ertujuan untuk mem+andingkan pengalaman #ang +erkaitan dengan ke+ijakan. men!ari ja*a+an untuk masalah. mengidentifikasi praktik #ang +aik dan +erupa#a untuk mengkoordinasikan ke+ijakan dalam negeri dan internasional
PT umalindo sudah mem+erikan hak-hak #ang seharusn#a diperoleh para pemegang saham. misaln#a para pemegang saham menerima informasi #ang rele%an se!ara tepat *aktu mengenai pener+itan dan pena*aran saham #ang mem+utuhkan persetujuan para pemegang saham. informasi terse+ut diperoleh melalui sekretaris perusahaan #ang dijadikan se+agai pusat informasi +agi para pemegang saham dan seluruh sta%ehol$ers #ang memerlukan informasi informasi penting #ang +erkaitan dengan kegiatan maupun perkem+angan Perseroan dan anak perusahaan Para pemegang saham juga memiliki hak untuk +erpartisipasi dalam /P. salah satu !ontohn#a adalah hak untuk memilih dan menghapus anggota de*an Dalam pertemuan pemegang saham. proses dan prosedur memilih anggota de*an la#akn#a dipermudah agar dapat mem+erikan suara se!ara efektif ntuk pemegang saham minoritas juga harus dilindungi dari tindakan kepentingan perusahaan #ang merugikan elain itu. juga harus memiliki sarana #ang efektif Dalam laporan keuangan men#e+utkan juga +ah*a para pemegang saham dapat mentransfer seluruh resiko dan manfaat atas kepemilikan asset PT umalindo sudah menerapkan OECD point diatas. hal ini ter!antum dalam laporan keuangan dan diimplementasikan dalam semua kegiatann#a #ang +erdasarkan prinsip transparansi. akuntan+ilitas. tanggung ja*a+. independensi dan ke*ajaran
S#'#n "#n K'!t!k A Kritik ' Dalam OECD dikatakan +ah*a hak pemegang saham salah satun#a adalah adan#a metode aman dalam registrasi kepemilikan. akan tetapi dalam laporan keuangan umalindo tidak menjelaskan hal terse+ut eharusn#a hak terse+ut dijelaskan dalam laporan keuangan umalindo .
, umalindo tidak men!antumkan +e+erapa presentase kinerja perusahaan ( /OA. /O1. /OE ). seharusn#a hal ini di!antumkan agar para pemakai laporan keuangan mengetahui kinerja perusahaan Haporan keuangan umalindo kurang transparan. informasi dalam laporan keuangan tidak dijelaskan se!ara detail " Haporan keuangan umalindo tidak men!antumkan fasilitas-fasilitas #ang seharusn#a di+erikan kepada para pemegang saham 3 /emunerasi dalam laporan keuangan umalindo tidak dijelaskan se!ara detail 5 Haporan keuangan kurang dapat dipahami oleh mas#arakat umum 0 aran 1. Terus konsisten mempraktekkan goo$ corporate
governance
melalui
pematuhan peraturan pemerintah sesuai dengan sifat usaha. meminimalisasi terjadin#a konflik sosial melalui community $evelopment . serta operasional usaha #ang ramah lingkungan (? environmentrien$ly policy@)
DAFTAR PUSTAKA
Komangshanti ,7'" asus *rau$ Satyam $an PricewaterhouseCoopers (PwC). http&>>***s!ri+d!om>do!>,',,"FF;>Kasus-Audit-raud-at#am-DanPri!e*aterhouseCoopers Maulina. Anisa ,7' +ti%a !alam A%untansi euangan !an A%untansi ,ana-emen.
http&>>anisamaulina+logspot!om>,7'>'7>etika-dalam-
akuntansi-keuangan-danhtml 6o%ianti. 6enden dan 2arriska arida Adiati ,77; Bursa Saham n$ia Berge-ola%
http&>>duniane*s%i%a!oid>ne*s>read>,7F"-
+ursasahamindia+ergejolak ilpia ,7'' +ti%a !alam A%untansi euangan $an A%untansi ,ana-emen. http&>>***s!ri+d!om>do!>3;;3";,>Etika-Dalam-Akuntansi-KeuanganDan-Akuntansi-Manajemen http&>>***s!ri+d!om>>do!>,88"'F;>umalindo-=a#a-Hestari