PAKET PENYULUHAN KANKER ENDOMETRIUM
Di IRNA III Ruang 9 RS. Saiful Anwar Malang
Oleh: PKRS! IRNA III PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT
PKMRS RSUD. RSU D. Dr. SAI"UL AN#AR AN#AR MALAN$ %&'( PAKET PENYULUHAN 1
KANKER ENDOMTRIUM DI RUAN$ ) RSUD Dr. SAI"UL AN#AR MALAN$
Pokok Bahasan
: Paket Keganasan pada Alat Reproduksi
Sub Pokok Bahasan
: Kanker Endometrium
Sasaran
: Pasien ruang 9, Keluarga, dan Masyarakat
Hari!anggal
: "umat, #$ %ktober #&$'
(aktu
: $&)&& (*B
!empat
: Ruang Penyuluhan *R+A ***
A. LATAR *ELAKAN$ Kanker endometrium adalah tumor ganas epitel primer di endometrium, umumnya dengan dierensiasi glandular dan berpotensi mengenai miometrium dan menyebar -auh) *nsidensi kanker endometrium men.apai /0 pada kasus kanker perempuan di dunia) Pre1alensi kanker endometrium selama 2 tahun men.apai 3$0 pada kasus kanker ginekologi di dunia dengan pre1alensi kanker ser1iks 4/,$0) Kanker endometrium merupakan kanker ginekologi yang paling sering ter-adi di dunia barat, menempati urutan keempat kanker pada 5anita setelah kanker payudara, kolon, dan paru) Angka kematian di Amerika Serikat meningkat dua kali antara tahun $9// dan $99/)$ Berdasarkan penelitian Martin pada tahun #& didapatkan angka ke-adian kanker endometrium #,&'0 dari $94 kasus kanker ginekologi yang dira5at di RS6P H) Adam Malik dan RS6 dr) Pirngadi Medan) 6mumnya 782/&0 kasus tipe histologik kanker endometrium adalah endometrioid adenokarsinoma, yaitu karsinoma yang berasal dari -aringan kelen-ar atau karsinoma yang selsel tumornya membentuk struktur seperti kelen-ar) Adenokarsinoma merupakan tipe kanker yang terbentuk pada kelen-ar yang mensekresikan mu.us di seluruh tubuh) Selain pada endometrium, adenokarsinoma -uga terdapat pada organ ginekologi lainnya seperti pada ser1iks) Adenokarsinoma merupakan subtipe kedua terbanyak pada kanker ser1iks, meliputi hingga $2 sampai #& persen dari seluruh kasus kanker ser1iks) Adenokarsinoma endometrioid ser1iks menyerupai kasus tipe adenokarsinoma endometrium, namun karsinoma ini berada di ser1iks) Pembedaan se.ara histologik antara adenokarsinoma yang berasal dari endometrium dengan yang berasal dari ser1iks mungkin sulit, terutama pada biopsi ke.il atau spesimen kuretase) %leh karena kuretase bertingkat 7memisahkan spesimen kuretase endometrium dan endoser1iks seringnya tidak dipisahkan -aringan endometrium dan endoser1iks se.ara adekuat, dan karena adenokarsinoma ini dapat melibatkan kedua spesimen, identiikasi asal tumor men-adi semakin sulit) ;arimana 2
pertumbuhan tumor berasal, apakah dari endometrium atau endoser1iks, sering men-adi permasalahan, sementara dalam aspek terapi dan prognostik terdapat perbedaan antara kedua asal kanker tersebut) !erapi operati pada adenokarsinoma endometrium berupa total abdominal histerektomi dan bilateral salpingoooorektomi pada kasus kanker endometrium stadium a5al, sedangkan adenokarsinoma yang berasal dari ser1iks diterapi dengan histerektomi radikal dan limadenektomi pel1is) ;engan mortalitas sekitar 3,4 per $&&)&&& 5anita diketahui bah5a sebenarnya prognosis kanker endometrium ini .ukup baik apabila diketahui dini dan ditangani dengan tepat) Sementara ini, angka ketahanan hidup 2 tahun kanker endometrium men.apai /40 *. TU+UAN INSTRUKSIONAL UMUM $) !u-uan 6mum Setelah dilakukan penyuluhan,
peserta diharapkan peduli kesehatan,
lingkungan, dan dapat men.egah kanker endometrium dengan .ara mengubah gaya hidup
#) !u-uan Khusus Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan peserta : a) b) .) d) e) )
Mengetahui deinisi kanker endometrium Mengetahui etiologi kanker endometrium Mengetahui tanda dan ge-ala kanker endometrium) Mengetahui penanganan kanker endometrium) Mengetahui pen.egahan kanker endometrium) Himbauan : Penekanan pada tanda dan ge-ala yang khas yang ter-adi pada kanker endometrium yang harus segera diperiksakan 7misal : gangguan menstruasi,dll
,. METODE a)
D. MEDIA a) =ealet b) Po5er point E. KISI - KISI MATERI erla/0ir! a) ;einisi kanker endometrium b) Etiologi kanker endometrium .) !anda dan ge-ala kanker endometrium d) Penanganan kanker endometrium e) Pen.egahan kanker endometrium ". PEN$OR$ANISASIAN 3
N1
$)
#)
4)
Kegiaan
Re201n 0e2era
Pendahuluan a) Mengu.apkan salam b) Men-elaskan tu-uan
Penyampaian materi a) ;einisi kanker endometrium b) Etiologi kanker endometrium .) !anda dan ge-ala kanker endometrium d) Penanganan kanker endometrium e) Pen.egahan kanker endometrium Penutup a) ;iskusi b) Kesimpulan .) Salam
Membalas salam Mendengarkan dan men.atat Men-a5ab Mendengarkan, memperhatikan, dan men.atat
Menga-ukan pertanyaan Menyimak Membalas salam
#a3u
2 Menit
=isa, >ory, ?essie, @igih
$2 Menit
=isa, >ory, ?essie, @igih
2 Menit
=isa, >ory, ?essie, @igih
$. SETTIN$ TEMPAT
Keterangan:
Media Fasilitator Observer Peserta Penyaji
H. METODE E7ALUASI Struktur : Mahasis5a mempersiapkan alat dan bahan dalam penyuluhan : 4
Pen4a5i
M16era1r
Bu Bidan
a) =<; dan Proyektor b) =aptop .) !empat duduk d) =ealet Peserta mempersiapkan diri dengan baik sebelum mengikuti penyuluhan) Peserta menempati tempat yang telah disediakan)
Proses : Penya-i menguasai materi Penya-i men-aga kontak mata Peserta mendengarkan inormasi penyuluhan dengan baik) Peserta mengikuti -alannya penyuluhan dengan tertib) Peserta memberikan timbal balik ketika diberi pertanyaan) Hasil : Pre tes : sebesar
∀
#&0 peserta memberikan pendapatnya tentang kanker
endometrium) Post tes : lebih dari 820 peserta mampu memahami materi yang diberikan)
Kesimpulan : Peserta memahami materi kanker endometrium 820 ;engan Kriteria Hasil : a) Memahami deinisi kanker endometrium 820 b) Memahami etiologi kanker endometrium 820 .) Memahami tanda dan ge-ala kanker endometrium 820 d) Memahami penanganan kanker endometrium 820 e) Memahami pen.egahan kanker endometrium 820
5
La/0iran. Maeri. KANKER ENDOMETRIUM
A. Defini2i Kanker endometrium merupakan tumor ganas primer yang berasal dari endometrium atau miometrium) Sebagian besarnya merupakan adenokarsinoma 79&0) Karsinoma endometrium terutama adalah penyakit pada 5anita pas.amenopause, 5alaupun #20 kasus terdapat pada 5anita yang berusia kurang dari 2& tahun dan 20 kasus terdapat pada usia diba5ah 4& tahun) 6mur ratarata penderita kanker endometrium adalah 22 '' tahun) *nsidensi kanker endometrium pada 5anita premenopause 2 kali lebih rendah daripada 5anita yang telah mengalami menopause, *nsidensi ini meningkat sesuai bertambahnya usia kemudian menetap setelah umur 8& tahun)
Sebagian besar kanker endometrium adalah adenokarsinoma 782 0, yang berasal dari lapisan tunggal dari selsel epitel yang melapisi endometrium dan membentuk kelen-ar endometrium) Ada banyak subtipe mikroskopis karsinoma endometrium, termasuk -enis .ommon endometrioid, di mana sel kanker menyerupai gambaran endometrium normal, Papillary serous .ar.inoma yang agresi serta .lear .ell .ar.inoma)
*. Ei1l1gi 6an "a31r Re2i31 a) b) .) d) e) ) g)
Menstruasi dini) Monopause yang terlambat) Penyakit o1arium polikistik 7o1arium yang mengandung banyak kista) !umor ungsi o1arium 7kaya estrogen) Asupan estrogen berkepan-angan) Hipertensi ;iabetes melitus 6
h) i) -) k)
,.
Kegemukkan 7-aringan lemak dapat mengubah beberapa hormon men-adi estrogen) Pernah mengalami disungsional pendarahan uterus) Kehamilan lebih dari 2 kali *nertilitasketidaksuburan
TANDA DAN $E+ALA Keluhan utama yang dirasakan pasien kanker endometrium adalah perdarahan pas.a menopause bagi pasien yang telah menopause dan perdarahan intermenstruasi bagi pasien yang belum menopause) Keluhan keputihan merupakan keluhan yang paling banyak menyertai keluhan utama) @e-alanya bisa berupa: • • •
• •
• • • •
Perdarahan rahim yang abnormal Siklus menstruasi yang abnormal Perdarahan diantara # siklus menstruasi 7pada 5anita yang masih mengalami menstruasi Perdarahan 1agina atau spotting pada 5anita pas.a menopause Perdarahan yang sangat lama, berat dan sering 7pada 5anita yang berusia diatas 4& tahun +yeri perut bagian ba5ah atau kram panggul Keluar .airan putih yang en.er atau -ernih 7pada 5anita pas.a menopause +yeri atau kesulitan dalam berkemih +yeri ketika melakukan hubungan seksual)
D. PEN,E$AHAN •
$) Pemeriksaan Rutin Pada a5al menopause, 5anita harus diberitahu mengenai resiko dan ge-ala a5al kanker endometrium) Mereka harus didorong untung melaporkan apabila
•
terdapat perdarahan 1agina ataupun spotting ke dokter) S.reening terutama harus dilakukan -ika mereka memiliki anggota keluarga yang didiagnosis dengan kanker endometrium, usus besar, atau kanker o1arium)
". PENAN$ANAN '. Pe/8e6ahan Kebanyakan penderita akan men-alani histerektomi 7pengangkatan rahim) Kedua tuba alopii dan o1arium -uga diangkat 7salpingo-ooforektomi bilateral karena selsel tumor bisa menyebar ke o1arium dan selsel kanker dorman 7tidak akti yang mungkin tertinggal kemungkinan akan terangsang oleh estrogen yang dihasilkan oleh o1arium) "ika ditemukan selsel kanker di dalam kelen-ar getah bening di sekitar tumor, maka kelen-ar getah bening tersebut -uga diangkat) "ika sel 7
kanker telah ditemukan di dalam kelen-ar getah bening, maka kemungkinan kanker telah menyebar ke bagian tubuh lainnya) "ika sel kanker belum menyebar ke luar endometrium 7lapisan rahim, maka penderita tidak perlu men-alani pengobatan lainnya)
%. Ra6i1era0i Pada radioterapi digunakan sinar berenergi tinggi untuk membunuh selsel kanker) !erapi penyinaran merupakan terapi lokal, hanya menyerang selsel kanker di daerah yang disinari) Pada stadium *, ** atau *** dilakukan terapi penyinaran dan pembedahan) Angka ketahanan hidup 2 tahun pada pasien kanker endometrium menurun #&3&0 dibanding dengan pasien dengan operasi dan penyinaran) Penyinaran bisa dilakukan sebelum pembedahan 7untuk memperke.il ukuran tumor atau setelah pembedahan 7untuk membunuh selsel kanker yang tersisa) Stadium * dan ** se.ara medis hanya diberi terapi penyinaran) Pada pasien dengan risiko rendah 7stadium *A grade $ atau # tidak memerlukan radiasi ad-u1an pas.a operasi) Radiasi ad-u1an diberikan kepada : •
Penderita stadium *, -ika berusia diatas '& tahun, grade *** danatau in1asi melebihi setengah miometrium) 8
•
Penderita stadium **A**B, grade *, **, ***) Penderita dengan stadium ***A atau lebih diberi terapi tersendiri 7Pra5irohard-o, #&&') Ada # -enis ter-api penyinaran yang digunakan untuk mengobati kanker endometrium:
•
Radiasi eksternal : digunakan sebuah mesin radiasi yang besar untuk mengarahkan sinar ke daerah tumor) Penyinaran biasanya dilakukan sebanyak 2 kaliminggu selama beberapa minggu dan penderita tidak perlu dira5at di rumah sakit) Pada
•
radiasi eksternal tidak ada at radioakti yang dimasukkan ke dalam tubuh) Radiasi internal 7AC=: digunakan sebuah selang ke.il yang mengandung suatu at radioakti, yang dimasukkan melalui 1agina dan dibiarkan selama beberapa hari)
Selama men-alani radiasi internal, penderita dira5at di rumah sakit) . Ke/1era0i Adalah pemberian obat untuk membunuh sel kanker) Kemoterapi merupakan terapi sistemik yang menyebar keseluruh tubuh dan men.apai sel kanker yang telah menyebar -auh atau metastase ke tempat lain) A)
B)
!u-uan Kemoterapi Kemoterapi bertu-uan untuk : (1) Membunuh selsel kanker) (2) Menghambat pertumbuhan selsel kanker) (3) Meningkatkan angka ketahanan hidup selama 2 tahun)
. Tera0i H1r/1nal !erapi primer Salah satu keunikan kanker endometrium adalah merespon terapi hormon) Progestin digunakan sebagai terapi primer 5anita yang mempunyai resiko tinggi operasi) +amun terapi ini -arang dilakukan) *ni bisa sa-a merupakan satusatunya pilihan terapi paliati dalam beberapa kasus) Pada kasus yang -arang lainnya, pada adeno.ar.inoma stadium $ yang sulit di operasi, intrauterine progestional dapat membantu) +amun terapi ini harus digunakan dengan hatihati) !erapi Hormonal Ad-u1an Singleagent progestin telah menun-ukkan aktiitas pada penderita dengan stadium lan-ut)
!amoien
memodulasi
ekspresi
dari
progesteron
reseptor
dan
meningkatkan eikasi progestin) !amoksien dan progestin sebagai terapi ad-u1an telah menun-ukkan tingkat respon yang tinggi)
Se.ara umum, toksisitas sangat
rendah, kombinasi ini paling sering digunakan untuk penyakit rekuren !erapi Pengganti Estrogen Karena dugaan kelebihan estrogen sebagai penyebab perkembangan kanker endometrium, ada kekha5atiran bah5a penggunaan estrogen pada 5anita dengan kanker endometrium dapat meningkatkan resiko kekambuhan atau kematian) +amun, eek seperti itu belum ada penelitiannya) @og meneliti eek terapi pengganti estrogen se.ara a.ak pada $#3' 5anita yang telah men-alani operasi kanker stadium * dan ** dengan memberikan estrogen atau plasebo)
Hasilnya
terdapat kekambuhan yang rendah) Karena beresiko dan keamanannya belum terbukti, pasien harus diberi konseling hatihati sebelum memulai re-imen estrogen pas.a operasi)
10
DA"TAR PUSTAKA
Bagian %bstetri ;an @inekologi) $9/$) Obstetric Patologi ) Bandung : CK 6ni1ersitas Pad-a-aran) CK6*) #&&$) Kelainan Pada Kehamilan Dalam Arif Mansjoer (Eds! Kapita "elekta Kedokteran) edisi 3) "ilid $) "akarta : Media Aes.ulapius) Moe.htar, Roestam) $99#) "#nopsis Obsetri ) "akarta : E@<) Pra5irohard-o, Sar5ono)$994) Kedaruratan Obstetric Dan $enikologi ) "akarta : E@< Manuaba, *B@) $99/) *lmu Kebidanan dan Penyakit Kandungan dan Keluarga Beren.ana) E@<) "akarta Mo.htar, Rustam) $99/) Sinopsis %bstetri "ilid $) E@<) "akarta Darney, Helen) #&&&) Buku Saku Bidan) E@<) "akarta (ink-osastro, hania) #&&2) *lmu Kebidanan) #&&') ?BPSP) "akarta
11