RUANG LINGKUP BIOLOGI BIOL OGI Trisni A tmawati, tmawati, S.Si Guru Biologi SMA Negeri 3 Purwor ejo
Kar akter istik Biologi Sebagai Sebagai Ilm BIOS = HIDUP LOGOS = PENGETAHUAN Biologi adalah ilmu yang mengkaji me ngkaji dan mempelajari tentang mahluk hidup Jadi Biologi merupakan ilmu pengetahuan yang paling dekat dengan kehidupan.
Biologi merupakan bidang ilmu yang luas, bagian dari IPA serta berkaitan dengan ilmu-ilmu yang lain contohnya fisika, kimia. Geografi .
Sains Biologi termasuk dalam ilmu Sains Sains adalah ilmu pengetahuan tentang fenomena-fenomena /kejadian-kejadian /kejadian-kejadian di alam untuk mempempelajari alam apa adanya
Ciri-cir Ciri-cirii ilmu pengetahua pengetahuan n alam (SAINS) (SAINS) termasuk termasuk biologi biologi yaitu: yaitu: 1. Objek kajian berupa benda konkret konkret dan dapat ditangkap indera 2. Dikembangkan
berdasarkan
(pengalaman nyata)
pengalaman
empiris
3. Memiliki langkah-langkah sistematis yang bersifat baku baku 4. Menggunakan cara cara berpikir logis, yang bersifat bersifat deduktif deduktif artinya artinya berpikir berpikir dengan dengan menarik menarik kesimpula kesimpulan n dari hal-hal hal-hal yang khusus menjadi ketentuan yang berlaku umum. Bersifat induktif berarti berpikir dengan menarik dari halhal umum menjadi khusus 5. Hasilnya bersifat bersifat obyektif atau apa apa adanya, terhindar terhindar dari kepentingan pelaku (subyektif) 6. Hasil
berupa
hukum-hukum
yang
berlaku
umum,
dimanapun diberlakukan.
uang lingkup Biologi Berdasarkan struktur keilmuan menurut BSCS (Biological Science Curricullum Study, Mayer 1980) bahwa ruang lingkup biologi meliputi obyek biologi berupa: 1. Kingdom Kingdom animalia animalia 2. Kingdom Kingdom plantae plantae 3. Kingdo Kingdom m fungi fungi 4. Kingdom Kingdom protista protista 5. Kingdom Kingdom eubacte eubacteria ria 6. Kingdom Kingdom archaebact archaebacteria eria
Pembahasan Pe mbahasan permasalahan biologi melip uti 9 tema dasar yaitu: 1.
Biologi (sains) sebagai proses inkuiri
2.
Sejarah konsep biologi
3.
Evolusi
4.
Keanekaragaman dan keseragaman
5.
Genetika dan kelangsungan hidup
6.
Organisme dan lingkungan
7.
Perilaku
8.
Struktur dan fungsi
9.
Regulasi
Ditinjau Ditinjau tingkat org anisasi anisasi kehidupan, pembahasa biologi dimulai da i: 1. Molekul (virus) 2. Sel (protozoa, bakteri dan tumbuhan uniseluler) 3. Jaringan (porifera & coelenterata) 4. Organ (hati, ginjal, dll) 5. Sistem organ (sistem sirkulasi, sistem transportasi, dll) 6. Individu (manusia) 7. Populasi (kumpulan individu yang sama di daerah yang sama)
8. Komunitas (kumpulan beberapa populasi) 9. Ekosistem (kumpulan beberapa komunitas dengan lingkungan abiotiknya)
10. Bioma (ekosistem dalam skala yang luas) 11. Biosfer (kumpulan seluruh bioma dipermukaan bumi).
Manfaat Biologi Ilmu biologi memiliki anyak manfaat, diantaranya:
Bidang Pertanian 1. Penemuan Penemuan bibit bibit u nggul dan pola pemupukkan ya ng sesuai dapat meningkatk an produksi pertanian 2. Melalui Melalui rekayas rekayasa a enetika dapat diciptakan jenis tanaman budidaya yang ampu menghasilkan insektisid a sendiri (apel, pir, kol,br koli, kentang), buah-buahan t anpa biji (semangka, (semangka, pepaya, jeruk, anggur)
Bidang Industri Makanan 1. Pemanfaatan Pemanfaatan beberapa jenis jenis mikroorganisme mikroorganisme dalam industri makanan, sehingga makanan yang dihasilkan bersifat tahan lama, memiliki rasa yang disukai, serta memiliki nilai ekonomi yang tinggi. 2. Contoh: nata de coco, coco, roti, keju, keju, tempe, tape, kecap, kecap, anggur.
Bidang Kedokteran 1. Ditemukan metode metode transplantasi transplantasi (pencangkokan) (pencangkokan) organ bagi seseorang yang mengalami kerusakan atau disfungsi organ tubuhnya. 2. Dengan dipelajarinya dipelajarinya berbagai macam virus (virologi) (virologi) membantu manusia untuk menciptakan berbagai macam vaksin dari virus itu sendiri 3. Penemuan teknik teknik bayi tabung tabung membantu masalah masalah pasutri yang tidak memiliki keturunan 4. Mikrobiologi kedokteran kedokteran telah telah berhasil menemukan menemukan berbagai macam antibiotik untuk berbagai macam bakteri penyebab penyakit. Bidang Peternakan 1. Dengan adanya adanya ilmu anatomi dan dan fisiologi hewan hewan ditemukan teknik inseminasi (kawin suntik) yang bertujuan untuk mendapatkan hewan ternak dengan kualitas yang baik serta produksi yang meningkat 2. Teknik vertilisasi in vitro . Embrio ternak yang unggul dihasilkan di luar uterus dalam jumlah tertentu, dan disimpan dalam jangka waktu tertentu pada nitrogen cair dengan suhu 196oC, kemudian dapat diimplantasikan ke induk betina tidak unggul dari spesies yang sama dengan demikian akan cepat diperoleh banyak ternak unggul.
Cabang Biologi Karena ruang lingkup yang luas maka ilmu biologi berkembang membentuk cabang-cabang ilmu biologi berdasarkan kriteriakriteria tertentu yaitu: tingkat organisasi kehidupan,
kelompok organisme, aspek kehidupan atau kaitannya dengan ilmu lain (sebagai ilmu campuran, terapan). Contoh cabang biologi antara lain: Taksonomi (mempelajari pengelompokan organisme berdasarkan berdasarkan persamaan dan perbedaan) Virologi (mempelajari virus) Mikrobiologi Mikrobiologi (mempelajari mikroorganisme) Mikologi (mempelajari jamur, ragi dan kapang) Botani (mempelajari (mempelajari tumbuhan): pteridologi (paku), bryologi (lumut). Zoologi (hewan): entomologi (serangga), iktiologi (ikan), herpetologi (reptil dan amfibi), ornitologi (unggas/burung), mamologi (mamalia) Contoh cabang biologi yang lain : 1. Sitologi 2. Histologi 3. Morfologi 4. Anatomi 5. Genetika 6. Fisiologi 7. Taksonomi 8. Ekologi 9. Evolusi 10. Mikrobiologi Mikrobiologi 11.Zool 11. Zoologi ogi 12.Bota 12. Botani ni 13.Mala 13. Malakolo kologi gi 14.Viro 14. Virologi logi 15. Bakteriologi Bakteriologi 16.Miko 16. Mikologi logi 17.Ento 17. Entomolo mologi gi 18.Orni 18. Ornitolo tologi gi 19.Mamo 19. Mamologi logi 20.Embr 20. Embriolo iologi gi Untuk lebih lengkapnya bisa KLIK DISINI
Metode Ilmiah Metode ilmiah adalah langkah-langkah yang dilakukan secara berurutan dan sistematis sistematis untuk u ntuk mendapatkan pengetahuan. Langkah-Langkah Langkah-Langkah dalam metode ilmiah yaitu: 1. Observasi/Pengamatan Observasi/Pengamatan (untuk (untuk Menemukan Menemukan Masalah) 2. Meru Merumusk muskan an Masalah Masalah 3. Kajian Kajian Pustak Pustaka a 4. Mengajuk Mengajukan an Hipotesis Hipotesis 5. Melakukan Percobaan/Eksperimen Percobaan/Eksperimen 6. Menarik Menarik Kesimpu Kesimpulan lan
Masalah dirumuskan dalam bentuk pertanyaan yang spesifik. Contoh : Bagaimanakah pengaruh dosis pupuk urea terhadap pertumbuhan tanaman jagung?
Hipotesis adalah adalah Jawaban semen tara dari rumusan masalah. masalah. Untuk menjawab jawaban sementara (HIPOTESIS)maka perlu diadakan percobaan/Eksperimen. percobaan/Eksperimen.
Variabel Variabel adalah faktor yang mempengaruhi mempengaruhi eksperimen yang memiliki ukuran dan dapat diukur. Macam Variabel: 1. Bebas/Manipulasi yaitu f aktor aktor yang diubah oleh sang pene peneliti liti (dosis (dosis pupuk) pupuk) 2. Terikat/Respon Terikat/Respon yaitu Faktor yang berubah tergantung perubahan variabel bebas (pertumbuhan tanaman) 3. Kontrol yaitu faktor yang Sengaja tidak diberi perlakuan untuk pembanding
Macam Hipotesis: 1. Hipotesis Nol (H0), (H0) , yaitu hipotesis yang menyatakan tidak ada pengaruh dari variabel bebas bebas terhadap terhadap variabel variabel rspon rspon 2. Hipotesis Alternatif (Ha), yaitu hipotesis yang menyatakan adanya pengaruh variabel bebas terhadap variabel respon Ha dibedakan menjadi 2 yaitu: a. Ha positif , yaitu adanya pengaruh baik dari variabel bebas terhadap variabel respon b. Ha negatif , yaitu adanya pengaruh buruk/jelek buruk/jelek dari variabel bebas terhadap variabel respon
Perhatikan contoh berikut! Observasi : Orang tua laras memiliki pekarangan yang cukup luas dan oleh ayahnya ditanami dengan tumbuhan mahoni. Laras mengamati tanaman mahoni tersebut tidak tumbuh dengan baik. Laras mengamati ayahnya tidak pernah memberi pupuk pada tanaman tersebut. Laras berpikir pupuk apakah yang tepat untuk tanaman mahoni? Merumuskan Masalah: Bagaimanakah pengaruh tanaman mahoni?
pupuk
terhadap
pertumbuhan
Kajian Kajian Pustaka: Laras mencari literatur/buku maupun dari internet tentang pupuk dan tanaman mahoni Menentukan variabel : Vari Variab abel el beba bebass :maca :macam m pup pupuk uk Variabel Variabel respon respon : pertumbu pertumbuhan han tanam tanaman an mahoni Contoh Contoh varia variabel bel kontrol kontrol : tanah, tanah, air, jenis jenis tanama tanaman n mahoni, mahoni, dosis pupuk
Hipotesis: Ho : Tida Tidak k ada ada peng pengar aruh uh pupu pupuk k terha terhada dap p pert pertum umbu buha han n tanaman mahoni Ha : Ada Ada peng pengar aruh uh pupu pupuk k terh terhad adap ap pert pertum umbu buhan han tana tanama man n mahoni Ha posi positi tiff
: Pupu Pupuk k memp memper ercep cepat at pert pertum umbu buhan han tana tanama man n mahoni Ha negat negatif if : Pupuk Pupuk mempe memperlam rlamba batt pertum pertumbuh buhan an tanama tanaman n mahoni
Eksperimen: Macam variabel Bebas Respon Kontrol
Variabel penelitian Macam pupuk Pertumbuhan tanaman Tanah Air Dosis pupuk Jenis tanaman
cm
Alat Ukur (Instrumen) Mistar/Penggaris
Ml Gram -
Gelas ukur Neraca -
Satuan
Tanaman diamati selama sebulan dan diukur pertambahan tingginya
Data yang dihasilkan dihasilkan dari eksperimen eksperimen tersebut: tersebut: Pertambahan tinggi Perlakuan (cm) I 5 II 18 III 9 IV 21 V 24
Tampilan Data:
Kesimpulan: Tanaman mahoni pertumbuhannya pemupukan menggunakan NPK.
paling
baik
dengan
Macam tampilan data Dalam menampilkan data hasil penelitian, dapat digunakan grafik, antara lain: 1. Grafik batang, batang, (seperti contoh penelitian penelitian di atas) 2. Grafik Grafik kurva kurva 3. Grafik Grafik serabi/Pi serabi/Pie e
Ilmuwan harus bersikap ilmiah: 1. Berani Berani dan santun santun dalam dalam menga mengajuka jukan n pertan pertanyaan yaan dan argumentasi 2. Mengembangkan Mengembangkan keingintahuan keingintahuan 3. Kepedulian terhadap lingkungan 4. Berpendapat Berpendapat secara ilmiah dan dan kritis 5. Berani mengusulkan mengusulkan perbaikan perbaikan dan bertanggung bertanggung jawab terhadap usulan tersebut 6. Bekerja Bekerja sama 7. Jujur Jujur terhadap terhadap fakta fakta 8. Disiplin Disiplin dan dan tekun tekun
Ilmuwan harus dapat membedakan antara fakta dengan opini 1. Fakt Fakta: a: Informasi yang diperoleh dari bukti-bukti pada data. 2. Opin Opinii Pendapat mengenai peristiwa tertentu. Opini dapat berdasarkan fakta atau tidak. Dan berdasarkan fakta pun opini biasanya tidak ada data spesifik. • •