RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Identitas Sekolah: Satuan Pendidikan Mata Pelajaran Kelas / Semester Alokasi Waktu Tahun Pelajaran
: : : : :
SMK Negeri 2 Seririt Praktikum Akuntansi Keuangan Lembaga XI / Ganjil 8 x 45 Menit 2018 / 2019
A. Kompetensi Inti 1. Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. 2. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, dan mampu B. Kompetensi Dasar 1. KD pada KI- 3 3.2 Menerapkan persamaan akuntansi, konsep debet dan kredit, penjurnalan, buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah 2. KD pada KI- 4 4.2 Melakukan pencatatan persamaan akuntansi, konsep debet dan kredit, penjurnalan, buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1. Indikator KD pada KI-3 Peserta didik mampu : Menjelaskan persamaan akuntansi untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah 3.2.1 3.2.2 Menjelaskan konsep debit kredit dan saldo normal untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah 3.2.3 Menjelaskan jurnal, buku besar dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan daerah 2. Indikator KD pada KI-4 Peserta didik mampu : 4.2.1 Melakukan pencatatan persamaan akuntansi untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah 4.2.2 Melakukan pencatatan debit kredit dan saldo normal untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah 4.2.3 Melakukan pencatatan jurnal, buku besar dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan daerah
D. Tujuan Pembelajaran 1. Melalui membaca buku dan menggali informasi peserta didik mampu menjelaskan persamaan akuntansi untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah dengan benar 2. Melalui membaca buku dan menggali informasi peserta didik mampu menjelaskan konsep debit kredit dan saldo normal untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah dengan benar 3. Melalui membaca buku dan menggali informasi peserta didik mampu menjelaskan jurnal, buku besar dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan daerah dengan benar. 4. Diberikan contoh tentang pembukuan keuangan daerah peserta didik diharapkan mampu mencatat persamaan akuntansi untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah dengan benar. 5. Diberikan contoh tentang pembukuan keuangan daerah peserta didik diharapkan mampu mencatat debit kredit dan saldo normal untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah dengan benar. 6. Diberikan contoh tentang pembukuan keuangan daerah peserta didik diharapkan mampu mencatat jurnal, buku besar dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan daerah dengan benar.
E. Materi Pembelajaran 1. Persamaan Akuntansi Persamaan Akuntansi merupakan gambaran dari posisi keuangan entitas (Neraca) dimana sisi kiri menggambarkan harta yang dimiliki oleh entitas sedangkan sisi kanan menggambarkan hak atau klaim atas harta tersebut. Aset adalah sumber daya yang dimiliki suatu entitas. Kewajiban dan Ekuitas adalah hak atau klaim terhadap sumberdaya tersebut. Hubungan antara aset, kewajiban dan ekuitas dapat dinyatakan dalam persamaan berikut.
1. ASET = KEWAJIBAN + EKUITAS 2. ASET = KEWAJIBAN + EKUITAS + (PENDAPATAN – BEBAN) 3. ASET + BEBAN = KEWAJIBAN + EKUITAS + PENDAPATAN Ket: - Aset adalah sumberdaya ekonomi yang dikuasai oleh Pemda dan diharapkan bermanfaat di masa yang akan datang - Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi Pemda - Ekuitas merupakan kekayaan bersih Pemda yang merupakan selisih antara aset dan kewajiban Pemda - Pendapatan adalah hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran - Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan yang menurunkn ekuitas.
2. Konsep Debit-Kredit dan Saldo Normal Saldo normal rekening kelompok Aset bertambah di sisi Debit dan berkurang di sisi Kredit; Saldo normal rekening kelompok Belanja bertambah di sisi Debit dan berkurang di sisi Kredit; Saldo normal rekening kelompok Pengeluaran Pembiayaan bertambah di sisi Debit dan berkurang di sisi Kredit; Saldo normal rekening kelompok Kewajiban bertambah di sisi Kredit dan berkurang di sisi Debit; Saldo normal rekening kelompok Ekuitas Dana bertambah di sisi Kredit dan berkurang di sisi Debit; Saldo normal rekening kelompok Pendapatan bertambah di sisi Kredit dan berkurang di sisi Debit; Saldo normal rekening akun Penerimaan Pembiayaan bertambah di sisi Kredit dan berkurang di sisi Debit, sedangkan saldo normal rekening akun Pengeluaran Pembiayaan bertambah di sisi Debit dan berkurang di sisi Kredit. 3. Laporan Keuangan Di bagian terdahulu telah dijelaskan bahwa untuk menyelenggarakan urusan pemerintahan, pemerintah membutuhkan sumberdaya ekonomi seperti uang, tanah, bangunan, peralatan serta aset lainnya. Sumber daya ekonomi tersebut dapat berasal darI pemungutan pajak dan pungutan lainnya. Sumber daya ekonomi tersebut juga dapat berasal dari kegiatan meminjam dari kreditor sehingga timbul hutang pemerintah yang nantinya harus dikembalikan kepada kreditor. Jika aset yang dimiliki pemerintah dikurangi dengan hutang pemerintah, hasilnya merupakan besarnya kekayaan bersih pemerintah. Dalam akuntansi pemerintahan Indonesia besarnya kekayaan bersih pemerintah ini lazim disebut dengan istilah ekuitas dana. Kegiatan pemerintah mengakibatkan berkurangnya uang kas pemerintah. Berkurangnya uang kas pemerintah untuk kegiatan operasional pemerintah disebut Belanja. Sementara itu untuk penyelenggaraan urusan pemerintahan, pemerintah antara lain memungut pajak dan retribusi. Bagi pemerintah, penerimaan uang dari berbagai pungutan tersebut merupakan contoh dari Pendapatan. Pemerintah juga dapat meminjam uang dari dan mengembalikan pinjaman tersebut ke kreditur. Kegiatan tersebut disebut kegiatan Pembiayaan. Besarnya aset, hutang dan ekuitas dana pada saat tertentu dilaporkan dalam laporan keuangan pemerintah yang disebut dengan neraca. Sementara itu besarnya pendapatan, belanja, penerimaan pembiayaan dan pengeluaran pembiayaan yang terjadi selama satu periode dilaporkan dalam laporan keuangan yang disebut dengan Laporan Realisasi Anggaran. Disamping kedua laporan tersebut pemerintah juga melaporkan arus uang masuk ke dan arus uang keluar dari kas Negara/Daerah dalam laporan yang disebut Laporan Arus Kas. a. Neraca Neraca menggambarkan posisi keuangan pada tanggal tertentu. Informasi keuangan dalam neraca dikelompokkan kedalam (1) aset, (2) hutang dan (3) kekayaan bersih pemerintah (ekuitas dana). b. Laporan Realisasi Anggaran Laporan Realisasi Anggaran (LRA) menyajikan informasi mengenai anggaran dibandingkan dengan realisasinya. Informasi keuangan yang terkandung di dalamnya dikelompokkan menurut: (1) Pendapatan, (2) Belanja, (3) Penerimaan Pembiayaan dan (4) Pengeluaran Pembiayaan.
c. Laporan Arus Kas Laporan arus kas menyajikan informasi arus kas masuk ke dan arus kas keluar dari Kas Negara/Daerah. Informasi arus kas dikelompokkan kedalam aktivitas yang menjadi penyebabnya, yaitu: (1) Aktivitas Operasi, (2) Aktivitas Investasi Non Keuangan, (3) Aktivitas Pembiayaan, (4) Aktivitas Non Anggaran. d. Catatan atas Laporan Keuangan Catatan atas laporan keuangan merupakan penjelasan atau perincian atau analisis atas nilai suatu pos yang tersaji di dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca dan Laporan Arus Kas. F.
Pendekatan dan Model Pembelajaran Pembelajaran menggunakan pendekatan saintifik dengan Model Discovery Learning.
G. Kegiatan Pembelajaran
KEGIATAN
Pendahuluan
Kegiatan Inti
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI WAKTU
1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai pembelajaran 2. Memeriksa kehadiran siswa dan memastikan kesiapan siswa dalam kegiatan pembelajaran 3. Memberikan pertanyaan seputar pengetahuan peserta didik tentang persamaan akuntansi, konsep debet dan kredit, penjurnalan, buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah 15 daerah 4. Menyampaikan indikator pencapaian kompetensi, garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan 5. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan. 1. Guru menayangkan tentang sistem pencatatan keuangan daerah 2. Peserta didik mencari pengertian sistem pencatatan tunggal dan berpasangan akuntansi keuangan daerah 3. Siswa mendiskusikan dengan teman mengenai persamaan akuntansi, konsep debet dan kredit, penjurnalan, buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah 125 4. Siswa membuat rangkuman persamaan akuntansi, konsep debet dan kredit, penjurnalan, buku besar, saldo normal dan laporan keuangan untuk akuntansi keuangan pemerintah daerah Catatan: Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: aktif, jujur,teliti dan kerjasama
KEGIATAN
Penutup
ALOKASI WAKTU
DESKRIPSI KEGIATAN
Siswa dengan bimbingan guru, membuat resume pengertian koputer akuntansi dan pembuatan data perusahaan Memberikan post tes Guru memberikan tugas kepada siswa Menyampaikan rencana pembelajaran pertemuan berikutnya Menutup pembelajaran dengan doa dan salam
40
H. Penilaian ,Pembelajaran Remedial dan Pengayaan 1. Teknik Penilaian : pengamatan, penugasan (proyek) dan tes tertulis NO. 1.
2.
3.
2.
Aspek yang dinilai
Teknik Penilaian
Sikap Pengamatan a. Terlibat aktif dan memiliki motivasi dalam pembelajaran b. Teliti dalam menyelesaikan setiap pekerjaan. c. Jujur dalam menyelesaikan tugas secara mandiri Pengetahuan Tes Tulis a. Mendiskripsikan pengertian sistem pencatatan tunggal dan berpasangan akuntansi keuangan daerah b. Menyebutkan perbedaan sistem pencatatan tunggal dan berpasangan c. Menyusun sistem pencatatan tunggal dan berpasangan akuntansi keuangan daerah Keterampilan Penugasan a. Mampu melakukan menjelaskan pengertian sistem pencatatan tunggal dan berpasangan akuntansi keuangan daerah b. Membuat pencatatan sistem pencatatan tunggal dan berpasangan akuntansi keuangan daerah Instrumen Penilaian Hasil Belajar
a. Instrumen Penilaian Pengetahuan Bentuk Tes : Tertulis Soal Tes Tertulis : 1. Pernyataan berikut ini yang tidak menggambarkan pengertian akuntansi adalah : a. Akuntansi adalah kegiatan jasa b. Akuntansi menyajikan informasi kuantitatif terutama yang bersifat keuangan c. Informasi akuntansi digunakan dalam pengambilan keputusan ekonomi d. Informasi akuntansi selalu bersifat kualitatif
2. Berikut ini adalah pengguna dari informasi akuntansi pemerintah, kecuali…
a. Dewan Perwakilan Rakyat dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah b. Pemegang saham c. Lembaga Pengawas d. Lembaga Internasional 3. Berdasarkan Undang Undang No. 15 Tahun 2006, lembaga tinggi negara yang berkewajiban melakukan pemeriksaan atas pengelolaan keuangan Negara adalah : a. Badan Pemeriksa Keuangan b. Lembaga Pengawas c. Itjen Departemen d. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan 4. Berikut ini merupakan tujuan akuntansi pemerintah, kecuali : a. Menjaga aset Pemerintah Pusat/Daerah dan instansi-instansinya melalui pencatatan, pemprosesan dan pelaporan transaksi keuangan yang konsisten sesuai dengan standar dan praktek akuntansi yan diterima secara umum b. Menyediakan informasi yang akurat dan tepat mengenai aset seluruh perusahaan di suatu negara c. Menyediakan informasi yang dapat dipercaya tentang posisi keuangan suatu instansi dan Pemerintah Pusat/Daerah secara keseluruhan d. Menyediakan informasi keuangan yang berguna untuk perencanaan, pengelolaan dan pengendalian kegiatan dan keuangan pemerintah secara efisien 5. Undang-undang perbendaharaan warisan Belanda yang masih digunakan pada masa kemerdekaan adalah : a. ICW b. IBW c. Undang Undang No. 17 tahun 2004 d. Undang Undang No. 1 tahun 2005 6. Neraca pemerintah daerah pada hakekatnya berisi informasi berikut ini, kecuali : a. Aset b. Hutang c. Ekuitas Dana d. Penerimaan Pembiayaan 7. Berikut ini yang merupakan informasi yang terdapat dalam Laporan Realisasi Anggaran adalah : a. Aset b. Hutang c. Ekuitas Dana d. Penerimaan Pembiayaan 8. Berikut ini yang merupakan informasi yang terdapat dalam Laporan Arus Kas : a. Aset b. Hutang c. Ekuitas Dana d. Penerimaan Kas dari kegiatan Operasional
9. Informasi yang disajikan di Laporan Realisasi Anggaran relatif sama dengan informasi yang ada di Laporan Arus Kas. Sehubungan dengan itu, pernyataan berikut ini yang salah adalah : Informasi mengenai Laporan Realisasi Anggaran Laporan Arus Kas a. Perimaan Pendapatan Disajikan Disajikan b. Pengeluaran untuk Belanja Disajikan Disajikan c. Penerimaan pembiayaan Disajikan Disajikan d. Penerimaan non anggaran Disajikan Disajikan 10. Berikut ini yang merupakan kegunaan Standar Akuntansi Pemerintaha n adalah : a. Mengatur kapan aset, kewajiban, pendapatan, belanja, penerimaan pembiayaan, pengeluaran penjualan dicatat b. Mengatur cara melaksanakan APBN c. Mengatur cara mengelola kas di bendarara d. Mengatur cara mengelola barang milik negara 11. Pernyataan berikut ini yang menggambarkan Sistem Akuntansi Pemerintah menurut PP 24 tahun 2005 adalah : a. Pedoman yang disusun Komite Standar Akuntansi Pemerintahan b. Undang-undang Perbendaharaan c. Buku-buku yang membahas akuntansi pemerintahan d. Serangkaian prosedur manual atau terkomputerisasi mulai dari pengumpulan data, pencatatan, pengikhtisaran dan pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pemerintah 12. Berikut ini adalah urutan pekerjaan akuntansi : a. Dibuat jurnal, membuat bukti transaksi dan selanjutnya menyusun laporan keuangan b. Bukti transaksi dianalisis, dijurnal, posting ke buku besar c. Bukti transaksi dianalisis, dibuat laporan keuangan, dibuat jurnal d. Membuat jurnal, posting ke buku besar serta menganalisis bukti transaksi 13. Berikut ini yang merupakan penerapan sentralisasi akuntansi adalah : a. Setiap SKPD di Kabupaten/Kota secara bersama-sama menyusun laporan keuangan yang dipimpin oleh Kepala Daerah b. Penyelenggaran akuntansi untuk seluruh SKPD dilakukan oleh satu unit yang ditunjuk dan memperlakukan seluruh transaksi sebagai transaksi pemda c. Setiap SKPD menyelenggarakan akuntansi atas transaksi di SKPD yang bersangkutan dan menyampaikan laporan keuangan ke Kepala Daerah untuk digabungkan dengan laporan keuangan seluruh SKPD d. Transaksi masing-masing SKPD dibuat akuntansi masing-masing yang dilakukan oleh satu konsultan 14. Yang disebut kekayaan pemerintah adalah : a. Aset yang dikuasai oleh negara b. Aset minus hutang pemerintah c. Aset ditambah hutang d. Ekuitas dana ditambah dengan hutang
15. Berikut ini adalah pemahaman yang benar dari standar akuntansi pemerintahan (SAP) a. Standar akuntansi merupakan pedoman penyusunan laporan keuangan oleh entitas pelaporan b. SAP merupakan serangkaian prosedur c. SAP pedoman pelaksanaan anggaran d. SAP disusun oleh Menteri keuangan atau Kepala Daerah Rubrik Penilaian Pengetahuan Setiap jawaban yang benar akan memperoleh skor 2, sehingga nilai akhir a dalah : Skor perolehan/30 3.
Instrumen Penilaian Ketrampilan Soal Penilaian Ketrampilan 1. Cari contoh transaksi yang berkaitan dengan keuangan daerah 2. Identifikasi apakah keuangan daerah tersebut dicatat berpasangan atau tunggal. Kunci Jawaban Penilaian Ketrampilan 1. Terlampir Rubrik Penilaian soal ketrampilan
No 1 2 3
Keterangan Berhasil Menguraikan persamaan akuntansi Pemda Berhasil mengurutkan siklus akuntansi Pemda Total skor
Skor max 5 5 10
Nilai dihitung dengan cara : skor perolehan/10
Pengesahan, Mengetahui, Kepala SMK Negeri 2 Seririt
Seririt, Juli 2018 Guru Mata Pelajaran
I Made Sirsa,S.Pd.M.Pd. NIP. 19610804 198303 1 016
Komang Bayu Pariyasa, S.Pd NIP.