pelarut sehingga didapatkan didapatkan larutan zat cair pekat yang konsentrasinya konsentrasinya lebih tinggi. Evaporasi atau penguapan juga dapat didefnisikan sebagai perpindaha perpindahan n kalor ke dalam zat cair mendidih mendidih (Warren (Warren L. Mc Cabe C abe !"""#. $erbedaan $erbedaan evaporasi dengan proses lain adalah •
Evaporasi dengan pengeringan. Evaporasi tidak sama dengan pengeringan dalam evaporasi sisa
penguapan adalah zat cair % kadang&kadang zat cair yang sangat viskos viskos % dan bukan zat padat. •
Evaporasi dengan distilasi. Evaporasi berbeda pula dari distilasi karena uapnya biasa dalam
komponen komponen tunggal dan 'alaupun uap itu dalam bentuk campuran dalam prose proses s evapor evaporasi asi ini tidak tidak ada us usaha aha unutk unutk memis memisahk ahkann annya ya menjad menjadii raksi raksi&r &raks aksi. i. Contoh Contoh pengot pengotor or nonvol nonvolati atill sepert sepertii lumpur lumpur dan limbah limbah radioakti. )edangkan distilasi digunakan untuk pemisahan bahan&bahan nonvolatil. •
Evaporasi dengan kristalisasi Evaporasi lain dari kristalisasi dalam hal pemekatan larutan dan
bukan pembuatan zat padat atau kristal. Evaporasi hanya menghasilkan lumpur kristal dalam larutan induk (mother li*uor#.
Proses evaporasi terdiri evaporasi terdiri dari dua peristi'a yang berlangsung + 1. Interfac Interface e evaporat evaporation ion yaitu yaitu trans transor ormas masii air menja menjadi di uap air di permukaan permukaan tanah. ,ilai ini tergantung dari tenaga yang tersimpan. 2. Vertical vapour transfers transfers yaitu perpindahan lapisan yang kenyang dengan uap air dari interace ke uap (atmoser bebas#.
Evaporator adalah sebuah alat
yang berungsi mengubah sebagian
atau keseluruhan sebuah pelarut dari sebuah larutan dari bentuk cair menjadi uap. Evaporator mempunyai dua prinsip dasar yaitu untuk menukar panas dan untuk memisahkan uap yang terbentuk dari cairan.
Evaporator umumnya terdiri dari tiga bagian yaitu penukar panas bagian evaporasi (tempat di mana cairan mendidih lalu menguap# dan pemisah untuk memisahkan uap dari cairan lalu dimasukkan ke dalam kondensor (untuk diembunkan-kondensasi# atau ke peralatan lainnya
Prinsip Kerja pada Evaporator adalah dengan cara penambahan kalor atau panas untuk memekatkan suatu larutan yang terdiri dari zat terlarut yang memiliki titik didih tinggi dan zat pelarut yang memiliki titik didih lebih rendah sehingga dihasilkan larutan yang lebih pekat serta memiliki konsentrasi yang tinggi. Tipe-tipe Evaporator A. Berdasarkan banak proses ang terjadi didalamna ! !. )ingle Eect Evaporator /. Multiple Eect Evaporator &
Eek 0eedback
&
Eek 0eed0or'ard
&
Eek $arallel&0eed
B. Berdasrkan bentukna ! !. Evaporator sirkulasi 1lami dan $aksa /. 0alling 0ilm Evaporator 2. 3ising 0ilm Evaporator 4. $late Evaporator 5. 6orizontal tube Evaporator 7. 8ertical&tube Evaporator ". Berdasarkan metode pemanasan ! !. )ubmerged Evaporator /. 9irect 0ires Evaporator
2. )team 6eated Evaporator
#angkah-langkah Perhitungan Evaporator $ada Evaporator Multi Eek c0
: panas spesifk umpan ;tu-(lb#(<0#
t0
: suhu umpan <0
'
: umpan lb-hr
=s Ws W!&4
: temperatur saturation steam ke eek pertama <0 : steam ke eek pertama lb-hr : air keseluruhan yang dibuang lg-hr
C!c/ c2 c4
: panas spesifk li*our pada eek ! sampai 4 ;tu-(lb#
(<0# =!t/t2t4 : titik didih li*our pada eek ! sampai 4 <0 W!'/'2'4 : air yang dibuang pada eek ! sampai 4 lb-hr
-
$or%ard &eed
,eraca panas pada eek pertama +
,eraca panas pada eek kedua +
,eraca panas pada eek ketiga +
,eraca panas pada eek keempat +
,eraca massa +
$ermukaan yang dibutuhkan yaitu
)ehingga
9imana >!>/>2 dan >4 adalah koefsien keseluruhan desain dalam eek respecti.dari neraca masa dan neraca panas ada 5 persamaan dan 5 yang tidak diketahui + Ws '! '/ '2 '4. ?ni akan diselesaikan secara simultan. -
Ba'k%ard &eed.
,eraca panas pada eek keempat +
,eraca panas pada eek ketiga +
,eraca panas pada eek kedua +
,eraca panas pada eek pertama +
,eraca massa +
6ubungan permukaan akan disamakan dengan sbelumnya karena ini practical untuk memaksa restriksi dimana permukaan di setiap badan diidentifkasi. ?ni akan ditunjukkan dengan pengalaman yang diba'ah kondisi perbedaan tekanan antara eek akan mendekati sama. @ika steam masuk ke eek pertama dari eek *uadruple evaporator pada tekanan atmosfr dan eek terakhir pada /7 in.6g vacum diseuaikan
sampai ke
!"5 psia perbedaan tekanan antara steam dan eek pertama dan dari eek ke eek akan (!4A % !"5#-5. ?ni akan menyambungkan seleksi dari tekanan saturasi pada eek individu. Barena koefsien perpindahan akan dibedakan dalam eek individu ini mungkin ditemukan bah'a permukaan defned dengan persamaan (!4.!2# dan (!4.!4# tidak sama.