Referat
GERD
Pembimbing :
Dr. Krisma, Sp.PD Disusun Oleh :
Aditya Wicaksono Putra 11.2015.078
Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran Uniersitas Kristen Krida !a"ana R#U $ethesda %empuyang&angi' (ogyakarta )* #eptember +),- . ,+ /oember +),KEP0/I1ER00/ K%I/IK
Pendahuluan
Penyakit Penyakit refuks refuks !astroesofa!e !astroesofa!ea a "P#$%& "P#$%& atau $astroesop'a $astroesop'a!ea !ea refu( disease "$%#D& "$%#D& merupa merupakan kan keadaa keadaan n patoo patoo!is !is aki)at aki)at dari dari refuks refuks kandun kandun!an !an am)un am)un! ! ke daam esofa!us yan! dapat menim)ukan !e*aa yan! mei)atkan esofa!us, farin!, arin!, arin!, dan sauran sauran nafas. nafas. +er*ad er*adiny inyaa P#$% P#$% dapat dapat menim) menim)uk ukan an !e*aa !e*aa esofa! esofa!us us maupun ekstraesofa!us. anifestasi kinis P#$% di uar esofa!us dise)ut refuks ekstra esofa!u esofa!uss "#%%&. "#%%&. #efeks #efeks arin!o arin!o farin! farin! "#-& "#-& merupa merupakan kan #%% yan! yan! mem)eri mem)erikan kan manifestasi penyakit/penyakit ora, farin!, arin!, dan paru/paru. P#$% ter*adi di ne!ara/ne!ara ne!ara/ne!ara )arat aki)at poa diet tin!!i emak dan ako'o. ako'o. Preaensi di Amerika dan %ropa se)esar 20 sementera di Asia se)esar /5 , kecuai di 3epan! dan +ai4an 1/15 . Sedan!kan di ndonesia )eum ada dapat epid epidem emio ioo o!i !i men!e men!ena naii peny penyak akit it ini. ini. 6amun 6amun,, data data dari dari Dii Diisi si $astr $astroe oete tero roo! o!ii Departemen mu Penyakit Daam K/#SP6 ipto an!unkusomo 3akarta kasus esofa!itis esofa!itis se)anyak 22,8 dari semua pasien yan! men*aani pemeriksaan pemeriksaan endoskopi endoskopi atas indikasi dispepsia. P#$% dapat menim)uka menim)ukan n kompikasi kompikasi )erat seperti striktur esofa!us, esofa!us, 9arrett:s 9arrett:s esop'a!us dan adenokarsinoma di kardia dan esofa!us. ;e' se)a) itu, pemyakit ini )erdamapak pada kuaitas 'idup pasien dan serin! di'u)un!kan den!an mor)iditas yan! )ermakna.
Definisi
Penyakit Penyakit refuks refuks !astroesofa! !astroesofa!ea ea "Gastroesofageal refluks disease disease < $%#D & adaa' suatu keadaan patoo!is dimana se*uma' isi am)un! )er)aik "refuks& ke esofa!us mee)i'i *uma' norma dan menim)ukan )er)a!ai keu'an. 1 #efuks !astroesofa!ea adaa' fenomena )iasa yan! dapat tim)u pada setiap oran! se4aktu/4aktu, se4aktu/4aktu, pada oran! norma refuks ini ter*adi pada posisi te!ak se4aktu se4aktu 'a)is makan, karena sikap posisi te!ak tadi di)antu oe' adanya kontraksi peristatik primer, isi am)un! yan! men!air ke esofa!us se!era kem)ai ke am)un!, refuks se*enak ini tidak merusak mukosa esofa!us dan tidak menim)ukan keu'an. Keadaan ini dikatakan patoo!is )ia refuks ter*adi )eruan!/uan! dan daam 4aktu yan! ama. 2 $%#D terdiri dari dua tipe, yakni = 6%#D " 6on/erosie #efu( disease & dan %#D " %rosie #efu( Disease & 1 $%#D refrakter adaa' pasien yan! tidak )erespons ter'adap terapi den!an pen!'am)at pompa proton " Proton Pump Inhibitor < PPI PPI & dua kai se'ari seama >/8 min!!u. Pem)edaan ini pentin! oe' karena indiidu den!an $%#D refrakter ini 'arus men*aani endoskopi sauran cerna )a!ian atas "S9A& untuk men!ekskusi dia!nosis penyakit ukus peptik atau kanker dan men!identi men!identi kasi adanya esofa!itis.
Etiologi
#efuks !astroesofa!ea ter*adi se)a!ai konsekuensi )er)a!ai keainan fisioo!i dan anatomi yan! )erperan daam mekanisme antirefuks di am)un! dan esofa!us. ekani ekanisme sme patofi patofisio sioo! o!is is meipu meiputi ti reaksa reaksasi si transien transien dan tonus tonus Lower Esophageal Sphincter "-%S& "-%S& yan! menurun, !an!!uan clearance esofa!us, clearance esofa!us, resistensi mukosa yan! menurun dan *enis reuksat dari am)un! dan duodenum, )aik asam am)un! maupun )a'an/)a'an a!resif ain seperti pepsin, tripsin, dan cairan empedu serta faktor/faktor pen!oson!an am)un!. Asam am)un! merupakan saa' satu faktor utama etioo!i penyakit refuks esofa!ea, kontak asam am)un! yan! ama dapat men!aki)atkan kematian se, nekrosis, dan kerusakan mukosa pada pasien $%#D. 2 Ada > faktor pentin! yan! meme!an! peran untuk ter*adinya $%#D 2= 1. #intan #intan!an !an Anti Anti/ref /refuk ukss "Anti #efuk #efukss 9arrier& 9arrier&
Kontraksi Kontraksi tonus tonus Lower Esofageal Sphincter "-%S& "-%S& meme!an! peranan pentin! untuk mence!a' ter*adinya $%#D, tekanan -%S ? @ mm! 'ampir seau disertai $%#D yan! cukup )erarti, namun refuks )isa sa*a ter*adi pada tekanan -%S yan! norma, ini dinamakan inappropriate atau transient sphincter relaxation, relaxation, yaitu yaitu pen!en pen!endor doran an sfin!te sfin!terr yan! yan! ter*ad ter*adii di uar uar proses proses menea menean. n. Ak'i Ak'ir/ r/ak ak'i 'irr ini ini dike dikemu muka kaka kan n )a'4 )a'4aa radan radan! ! kard kardia ia oe' oe' infe infeks ksii kuma kuman n Helicobacter pylori mempen mempen!aru !aru'i 'i faa faa -%S dena!n dena!n aki)at aki)at memper) memper)erat erat keadaan. keadaan. aktor aktor 'ormona, 'ormona, makanan makanan )eremak, )eremak, *u!a menye)a)ka menye)a)kan n turunnya turunnya tonus -%S. 2. ekani ekanisme sme pem)er pem)ersi' si'an an esofa! esofa!us us Pada Pada kead keadaa aan n norm norma a )ers )ersi' i' diri diri esof esofa! a!us us terd terdir irii dari dari > maca macam m meka mekani nism sme, e, yaitu yaitu !aya !aya !ra !rait itasi asi,, peri perista stati tik, k, sai saiasi asi dan dan pem) pem)en entu tukan kan )ikar)onat intrinsik oe' esofa!us. Proses mem)ersi'kan esofa!us dari asam "esophageal esophageal acid clearance clearance&& ini sesun!! sesun!!u' u'nya nya )eran! )eran!sun sun! ! daam daam 2 ta'ap. ta'ap. ua/mua peristatik esofa!us primer yan! tim)u pada 4aktu menean den!an cepat men!oson!kan men!oson!kan isi esofa!us, esofa!us, kemudian kemudian air iur yan! akais akais dan di)entuk se)anyak 0,5 m-
. si am)un am)un! ! dan dan pen! pen!oso oson!a n!anny nnyaa
#euks !astroesofa!us e)i' serin! ter*adi se4aktu 'a)is makan dari pada keadaan puasa, oe' karena isi am)un! merupakan faktor penentu ter*adi ter*adiny nyaa refuks refuks.. -e)i' -e)i' )anyak )anyak isi am)un am)un! ! e)i' e)i' serin! serin! ter*ad ter*adii refuks refuks.. Sean*utnya pen!oson!an am)un! yan! am)an akan menam)a' kemun!kinan refuks tadi. Penyakit refuks !astroesofa!ea )ersifat mutifaktoria. %sofa!itis dapat ter*adi se)a!ai aki)at dari refuks !astroesofa!ea apa)ia2= 1. +er*adi +er*adi kontak kontak daam daam 4aktu 4aktu yan! cukup ama antara antara )a'an refuks refuksat at den!an den!an mukosa esofa!us 2. +er*ad er*adii penuru penurunan nan resistensi resistensi *arin!an *arin!an mukosa mukosa esofa! esofa!us, us, 4aaupun 4aaupun 4aktu kontak antara )a'an refuksat den!an esofa!us tidak ama.
Patogenesis
$%#D merupakan penyakit mutifaktoria "$am)ar 1&, di mana esofa!itis dapat ter*adi se)a!ai aki)at dari refuks kandun!an am)un! ke daam esofa!us apa)ia= 1. +er*ad er*adii kontak kontak daam 4aktu 4aktu yan! cukup cukup ama antara )a'an )a'an refuksat refuksat den!an den!an mukosa esofa!us. 2. +er*adi +er*adi penuruna penurunan n resistensi resistensi *arin!an *arin!an mukosa esofa!us, esofa!us, 4aaupu 4aaupun n 4aktu kontak kontak antara )a'an refuksat den!an esofa!us tidak cukup ama. . +er*ad r*adii !an! !an!!u !uan an sens sensit iti iit itas as ter' ter'ad adap ap ran! ran!sa san! n!an an isi isi
am) am)un un!, !, yan! an!
dise)a)kan oe' adanya moduasi persepsi neura esofa!ea )aik sentra maupun perifer. Kandun!an isi am)un! yan! menam)a' potensi daya rusak )a'an refuksat di antaranya adaa'= asam am)un!, pepsin, !aram empedu, dan enBim pankreas. Dari semua s emua itu yan! memiiki potensi daya rusak pain! tin!!i adaa' asam am)un am)un!. !. 9e)erap 9e)erapaa 'a yan! yan! )erper )erperan an daam daam pato!e pato!enesi nesiss $%#D, $%#D, di antaranya antaranya adaa'= peranan infeksi infeksi eico)acter eico)acter pyori, pyori, peranan ke)iasaan
$am)ar 1 = Pato!enesis +er*adinya +er*adinya $%#D •
Peranan infeksi eico)acter pyori ".pyori&
Peranan Peranan infeksi infeksi . pyori daam pato!enesis pato!enesis $%#D reatif keci dan kuran! kuran! didukun! didukun! oe' data yan! ada. 6amun demikian, ada 'u)un!an ter)aik antara infeksi . pyori den!an den!an strain iruen "a! A positif& den!an ke*adian esofa!itis, esofa!us 9arrett dan adenok adenokarsi arsinom nomaa esofa! esofa!us. us. . pyor pyorii tidak tidak menye menye)a) )a)kan kan atau mence! mence!a' a' penyak penyakit it refuks dan eradikasi dari . pyori tidak menin!katkan risiko ter*adinya $%#D. •
Peranan ke)iasaan
Peranan ako'o, diet serta faktor psikis tidak )ermakna daam pato!enesis $%#D, namun namun demiki demikian an k'usus k'usus untuk untuk popua popuasi si Asia/Pasi sia/Pasifik fik ada kemun! kemun!kin kinan an ako'o ako'o mempunyai peranan e)i' pentin! se)a!aimana ditun*ukkan daam studi epidemioo!i terkini dari 3epan!. 9e)erapa studi o)serasiona tea' menun*ukkan )a'4a pen!aru' rokok dan )erat )adan )ere)i' se)a!ai faktor risiko ter*adinya $%#D. 9e)erapa o)at/ o)atan seperti )ronkodiator *u!a dapat mempen!aru'i $%#D. •
Peranan motiitas
Pada Pada pasi pasien en $%#D $%#D,, mekan mekanism ismee pred predom omin inan an ada adaa' a' tran transi sien entt o4e o4err esop' esop'a! a!ea ea spin spinc' c'ter ter rea( rea(at atio ion n "+-% "+-%S# S#&. &. 9e)e 9e)era rapa pa meka mekani nisme sme ain ain yan! yan! )erp )erpera eran n daam daam
pato!enesis $%#D antara ain menurunnya )ersi'an esofa!us, disfun!si sfin!ter esofa!us, dan pen!oson!an am)un! yan! am)at. •
ipersensitiitas isera
Ak'ir/ak'ir ini diketa'ui peranan refuks non/asam
aktor C faktor yan! mempen!aru'i -%S
2
=
en enaikk aikkan an tek tekanan anan ormon
en enurun urunka kan n tek tekanan anan
$astrin
Secretin
otiin
oesistokinin
Su)stance P
Somastotatin $uka!on Poipeptida Pro!esteron
akanan
Protein
-emak okat Pepermint
-ain/ain
istamin
Kafein
Antasida
#okok
eticopramid
Ke'amian
Domperidone
Prosta!andin
isapride
orpin
2anifestasi Klinis $e*aa kinik yan! k'as dari $%#D adaa' nyeri < rasa tidak enak di epi!astrium epi!astrium atau retrosterna )a!ian )a4a', rasa nyeri )iasanya dideskripsikan se)a!ai rasa ter)akar " heart burn &, )ercampur den!an !e*aa disfa!ia, mua atau re!ur!itasi dan rasa pa'it di ida', !e*aa ini dapat e)i' )uruk pada maam 'ari. 2 eart )urn kadan!/kadan! di*umpai pada oran! se'at, namun )ia ter*adi )eruan!/ uan!, 'a ini mempunyai niai rama dia!nostik @0. an! an! dimaksud den!an 'eart )urn adaa' rasa panas< mem)akar yan! dirasakan di daera' epi!astrium dan )er!erak naik ke daera' retros retroster terna na sampai sampai ke ten!!o ten!!orok rok.. Keu'a Keu'an n ini teruta terutama ma tim)u tim)u maam maam 'ari 'ari pada pada 4aktu 4aktu )er)arin! atau setea' makan. Keu'an )ertam)a' pada 4aktu mem)un!kuk, atau setea' minum minuman )erako'o, sari )ua', kopi, minuman panas atau din!in. Se)aiknya antasida dapat men!uran!i rasa sakit tadi., #asa tidak enak pada retrosterna ini mirip den!an keu'an pada seran!an an!ina pektoris. Disfa!ia yan! tim)u saat makan makanan padat mun!kin ter*adi karena striktur atau ke!anasan ke!anasan yan! )erkem)an! )erkem)an! dari Barretts Barretts esophagus esophagus . ;dinofa!ia "rasa sakit saat menean makanan& )isa tim)u *ika suda' ter*adi userasi esofa!us yan! )erat. $%#D dapat *u!a menim)ukan manifestasi !e*aa ekstra esofa!ea yan! atipik dan san!at )erariasi muai dari nyeri dada non/kardiak " 6on ardiac 'estpain& , suara serak " 'oarsen 'oarseness ess & , muut muut terasa terasa asam , arin! arin!itis itis,, )atuk )atuk karena karena aspirasi aspirasi sampai sampai tim)u tim)uny nyaa )ronkiektasis atau asma. $e*aa GE!" )iasanya GE!" )iasanya )er*aan pera'an/a'an, san!at *aran! ter*adi episode akut atau keadaan yan! )ersifat men!ancam nya4a. 5
anifes anifestasi tasi kinis kinis P#$% P#$% dapat dapat )erupa )erupa !e*aa !e*aa refuks refuks !astroe !astroesof sofa!u a!uss tipika tipika dan atipika.
$e*aa tipika atau k'as pada oran! de4asa adaa' = 1.
#asa panas panas di dada setea' setea' makan "postpra "postprandia ndia 'eart 'eart )urn& pada pada su)sterna su)sterna di )a4a' tuan! dada, rasa panas men*aar ke atas sampai ten!!orok atau muut 1/2 *am setea' makan atau setea' men!an!kat )erat atau posis mem)un!kuk
2.
#e!ur!itasi isi am)un! secara spontan spontan ke esofa!us atau muut
9ia terdapat dua !e*aa diatas maka dapat dite!akkan dia!nosis P#$% E0 .
Adapun !e*aa atipika merupakan manifestasi #%% pada pasien P#$% diantaranya = 1. nyeri dada non kardiak 2. asma . )ronkitis >. )atuk kronik 5. pneumonia rekuren @. suara serak 7. arin!itis posterior kronik 8. sensasi sukar menean E. ota!ia 10. saria4an 11. kece!ukan 1 erosi emai !i!i
$e*a $e*aa a refu refuks ks diras dirasak akan an pada pada F 50 pasi pasien en yan! yan! men! men!e eu' u' disp dispep epsi sia, a, nyeri nyeri a)domina, rasa tidak nyaman di perut.
Extraesophageal presentations presentations of GE!"# $sthma% chronic chronic cough% and laryngitis 1. $%#D can )e considered as a potentia co/factor in patients 4it' ast'ma, c'ronic cou!', or aryn!itis. arefu eauation for non/$%#D causes s'oud )e undertaken in a of t'ese patients. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence&. 2. A dia!nosis of refu( aryn!itis ar yn!itis s'oud not )e made )ased soey upon aryn!oscopy findin!s. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence& . A PP tria is recommended to treat e(traesop'a!ea e(tra esop'a!ea symptoms in patients 4'o aso 'ae typica symptoms of $%#D. "Stron! recommendation, o4 ee of eidence& >. pper endoscopy is not recommended as a means to esta)is' a dia!nosis of $%#D/reated ast'ma, c'ronic cou!', or aryn!itis. "Stron! recommendation, o4 ee of eidence& 5. #efu( monitorin! s'oud )e considered )efore a PP tria in patients 4it' e(traesop'a!ea symptoms 4'o do not 'ae typica symptoms of $%#D. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& @. 6on/responders to a PP tria s'oud )e considered for furt'er dia!nostic testin!
and are addressed in t'e refractory refractor y $%#D section )eo4. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& 7. Sur!ery s'oud !eneray not )e performed to treat e(traesop'a!ea symptoms of $%#D in patients 4'o do not respond to acid suppression 4it' a PP. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence&
Diagnosis,'+'3
Anamnesis yan! cermat merupakan cara utama untuk mene!akkan dia!nosis $%#D. $e*aa spesifik untuk $%#D adaa' 'eart)urn dan< atau re!ur!itasi yan! tim)u setea' makan. eskipun demikian, 'arus ditekankan )a'4a studi dia!nostik untuk !e*aa 'eart)urn dan re!ur!itasi re!ur!itasi se)a!ian se)a!ian )esar diakukan pada popuasi Kaukasia. Di Asia keu'an 'eart)urn dan re!ur!itasi )ukan merupakan penanda pasti untuk $%#D. 6amun, terdapat kesepakatan dari para a'i )a'4a kedua keu'an terse)ut merupakan karakteristik untuk $%#D.1 Pada #S ru*ukan, se)eum diakukan pemeriksaan endoskopi untuk mene!akkan dia! dia!no nosi siss
$%#D $%#D,,
se)a se)aik ikny nyaa
dia diaku kuka kan n
peme pemeri riks ksaa aan n
penu penun* n*an an! !
ain ain
untu untuk k
menyin!kir menyin!kirkan kan penyakit penyakit den!an den!an !e*aa yan! menyerupai menyerupai $%#D "a)oratorium, "a)oratorium, %K$, S$, foto t'oraks, dan ainnya sesuai indikasi&. Para a'i Asia/Pasifik secara akamasi menyatakan )a'4a strate!i dia!nostik $%#D re!iona, 'arus mempertim)an!kan mempertim)an!kan adanya kemun!kin kemun!kinan an tim)unya tim)unya $%#D )ersamaan den!an kondisi ainnya seperti kanker am)un! dan ukus peptikum. +erkait pemeriksaan . pyori untuk menyin!kirkan infeksi pada pasien den!an !e*aa $%#D di daera' den!an preaensi tin!!i untuk kanker am)un! dan ukus peptikum, para a'i masi' )ertentan!an pendapat. 6amun demikian, pemeriksaan tetap direkomendasikan den!an den!an mempertim)an mempertim)an!kan !kan faktor/fakt faktor/faktor or risiko termasuk termasuk komor)id, komor)id, usia, 'istoo!i 'istoo!i am)un!, ri4ayat keuar!a, dan pii'an pasien. Disampin! Disampin! anamnesis anamnesis dan pemeriksaan pemeriksaan fisik, )e)erapa )e)erapa pemeriksaan pemeriksaan penun*an! dapat diakukan untuk mene!akkan dia!nosis $%#D, yaitu =
•
%ndoskopi sauran cerna )a!ian atas "S9A& Standar )aku untuk dia!nosis $%#D den!an esofa!itis erosif adaa' den!an men!!unaka men!!unakan n endoskopi endoskopi S9A dan ditemukan ditemukan adanya adanya mucosa mucosa )reak pada esofa! esofa!us. us. %ndosk %ndoskopi opi pada pada pasien pasien $%#D $%#D terutama terutama ditu*u ditu*ukan kan pada pada indii indiidu du den!an !e*aa aarm "disfa!ia pro!resif, odinofa!ia, penurunan )erat )adan yan! tidak diketa'ui se)a)nya, anemia a4itan )aru, 'ematemesis dan0 ta'u ta'un n di daera daera' ' pre prea aen ensi si kank kanker er am)un! am)un! tin!!i& dan yan! tidak )erespons ter'adap terapi empirik den!an PP dua kai se'ari se'ari.. Sedan! Sedan!kan kan sampai saat ini )eum ada standar standar )aku )aku untuk untuk dia!no dia!nosis sis 6%#D. 6%#D. Se)a!a Se)a!aii pedoma pedoman n untuk untuk dia!no dia!nosis sis 6%#D 6%#D adaa' adaa' den!an den!an men!!unakan kriteria se)a!ai )erikut= o o o
+idakditemukannyamucosa)reakpadapemeriksaanendoskopi +idakditemukannyamucosa)reakpadapemeriksaanendoskopi S9A, Pemeriksaan p esofa!us den!an 'asi positif, +erapi +erapi empiris den!an den!an PP se)anyak dua kai se'ari mem)erikan mem)erikan 'asi yan! positif.
%ndoskopi pada $%#D tidak seau 'arus diakukan pada saat pertama kai, oe' karena $%#D dapat dite!akkan dite!akkan )erdasarkan )erdasarkan !e*aa dan
emastikan emastikan ada tidaknya tidaknya kerusakan kerusakan di esofa!us esofa!us )erupa )erupa erosi, userasi,
o
stri strik ktur tur, eso esofa! fa!us 9arr 9arret ettt atau atau ke!an e!anas asan an,, di sam sampin pin! untu ntuk menyin!kirkan keainan S9A ainnya. eniai )erat rin!annya mucosa )reak den!an men!!unakan kasi kasi
o
-os An!ees modi kasi atau Saarry/ier. Pen!am)ian sampe )iopsi diakukan *ika dicuri!ai adanya esofa!us 9arrett atau ke!anasan.
+a)e +a)e 1. Kasifikasi -os An!ees1 Dera4at Kerusakan
Gambaran Endoskopi
A
%rosi keci/keci pada mukosa esofa!us den!an diameter ? 5 mm
9
%rosi pa pada mu mukosa<ipatan mu mukosa de den!an di diameter G 5 mm mm tanpa sain! )er'u)un!an
-esi ya yan! ko konfuen te tetapi ti tidak me men!enai
D
-esi mu mukosa es esofa!us ya yan! )e )ersifat si sirkumferensia "m "men!eiin!i seuru' umen esofa!us&
Pemeriksaan 'istopatoo!i
•
Pemeriksaan 'istopatoo!i daam dia!nosis $%#D adaa' untuk menentukan adanya metapasia, dispasia, atau ke!anasan. +idak ada )ukti yan! menun*an! diperukannya pen!am)ian sampe )iopsi pada kasus 6%#D. Di masa yan! akan akan datan! datan!,, diperu diperukan kan studi studi e)i' e)i' an*ut an*ut men!en men!enai ai perana peranan n pemerik pemeriksaan saan endoskopi resousi tin!!i "magnifying " magnifying scope& scope& pada 6%#D. •
Pemantauan P 2> *am Pen!ukuran P pada esofa!us )a!ian dista dapat memastikan ada tidaknya refuks !astroesofa!ea. P di)a4a' > pada *arak 5 cm di atas -%S dian!!ap dia!nostik untuk refuks !astroesofa!ea.
•
PPI test Dapat diakukan untuk mene!akkan dia!nosis pada pasien den!an !e*aa tipika dan tanpa adanya tanda )a'aya atau risiko esofa!us Barrett& +es ini diakukan den! den!an an mem)er mem)erik ikan an PPI dosis dosis !anda !anda seama seama 1/2 min!!u min!!u tanpa tanpa dida'u dida'uui ui den!an pemeriksaan endoskopi. 3ika !e*aa men!'ian! den!an pem)erian PPI dan muncu kem)ai *ika terapi PPI terapi PPI di'entikan, di'entikan, maka dia!nosis dia!nosis $%#D dapat dite!ak dite!akkan kan.. +es dikatak dikatakan an positi positif, f, apa)i apa)iaa ter*ad ter*adii per)ai per)aikan kan kinis kinis daam daam 1 min!!u se)anyak e)i' dari 50.
1,1E,22
Daam se)ua' studi metaanaisis, PP
test dinyatakan memiiki sensitiitas se)esar 80 dan spesi tas se)esar 7> untuk pene!akan dia!nosis pada pasien $%#D den!an nyeri dada non kardiak. a ini men!!am)arkan PPI men!!am)arkan PPI test dapat dipertim)an!kan se)a!ai strate!i yan! )er!una dan memiiki kemun!kinan niai ekonomis daam mana*emen pasien nyeri dada non kardiak tanpa tanda )a'aya yan! dicuri!ai memiiki keainan esofa!us. •
Pemeriksaan radioo!i Pada Pada pemerik pemeriksaan saan ini di)erik di)erikan an kontras kontras )arium )arium,, diamat diamatii secara secara fuoro fuorosko skopi pi *aannya )arium daam esofa!us, peristatik terutama )a!ian dista, )ia ditemu ditemukan kan refuks refuks )arium )arium dari am)un am)un! ! kem)a kem)aii ke esofa! esofa!us us maka maka 'a itu
dinyat dinyataka akan n se)a!a se)a!aii $%#D. $%#D. Serin! Serin! tidak tidak menun* menun*ukk ukkan an keain keainan an pada pada kasus kasus esofa!itis esofa!itis rin!an. rin!an. 6amun pada keadaan keadaan tertentu tertentu pemeriksaan pemeriksaan ini mempunyai mempunyai niai e)i' dari endoskopi, yaitu pada = 1. Sten Stenos osis is esofa! esofa!us us dera* dera*at at rin! rin!an an aki) aki)at at esofa! esofa!iti itiss pept peptik ik den! den!an an !e*a !e*aaa disfa!ia 2. iatu iatuss 'ern 'ernia ia
•
+es +es 9ernstein +es ini men!ukur sensitiitas mukosa den!an memasan! sean! transana dan meakukan perfusi )a!ian dista esofa!us den!an - 0,1 daam 4aktu kuran! dari 1 *am. 9ia arutan ini menim)ukan nyeri dada seperti yan! )iasa diaami pasien, sedan!kan arutan 6a tidak menim)ukan rasa nyeri, maka test ini dian!!ap positif •
+es impedans
etode etode )aru )aru ini dapat dapat mendet mendeteks eksii adany adanyaa refuks refuks !astro !astroeso esofa! fa!ea ea meaui meaui peru)a'an resistensi ter'adap airan istrik di antara dua eektroda, pada saat cairan dan
anometri esofa!us Tes ini bermanfaat terutama untuk evaluasi pengobatan pasien- pasien NERD dan untuk tujuan penelitian. •
+es +es 9iitec 9iite c
+es ini dapat mendeteksi adanya re uks !astroesofa!ea den!an men!!unakan sifat/sifat optika )iiru)in. Pemeriksaan ini terutama untuk eauasi pasien den!an !e*aa re uks persisten, meskipun den!an paparan asam ter'adap dista esofa!us dari 'asi p/metri adaa' norma.
%S+A9-S6$ +% DA$6;SS ; $%#D Recommendations Recommendations
1. A presum presumpt pti iee dia! dia!no nosis sis of $%#D $%#D can can )e esta) esta)is is'e 'ed d in t'e t'e setti settin! n! of typi typica ca symptoms of 'eart)urn and re!ur!itation. %mpiric medica t'erapy 4it' a PP is recom recomme mend nded ed in t'is t'is set/ set/ tin!. tin!. "Str "Stron on! ! recom recomme mend ndati ation on,, mode moderat ratee ee ee of eidence&. 2. Patients Patients 4it' non/cardiac non/cardiac c'est pain suspected due to $%#D s'oud s'oud 'ae dia!nostic dia!nostic eauation eauation )efore institution institution of t'erapy. t'erapy. "ondition "onditiona a recommendati recommendation, on, moderate moderate ee of eidence& A cardiac cause s'oud )e e(cuded in patients 4it' c'est pain )efore t'e commencement of a !astrointestina !astrointest ina eauation "Stron! recommendation, o4 ee of eidence&
. 9ariu arium m rad radio! io!rap' rap'ss s'o s'oud ud not )e perf perfor orm med to dia! dia!n nose ose $%# $%#D "Stro Stron n! recommendation, 'i!' ee of eidence& >. ppe pperr endo endosc scopy opy is not not reHui reHuired red in t'e t'e prese presence nce of typi typica ca $%#D $%#D symp sympto toms ms.. %ndoscopy is recommended in t'e presence of aarm symptoms and for screenin! of patients at 'i!' risk for compications. co mpications. #epeat endoscopy is not indicated in patients 4it' 4it'ou outt 9arr 9arret ett: t:ss esop sop'a!u 'a!uss in t'e t'e a)se a)sen nce of ne4 sym symptom ptoms. s. "Str "Stro on! recommendation, moderate ee of eidence& 5. #outin #outinee )iopsi )iopsies es from t'e dista dista esop'a!u esop'a!uss are not recom/ mended mended speci cay to dia!nose $%#D. "Stron! recommen/ dation, moderate ee of eidence& @. %sop'a!ea %sop'a!ea manometry manometry is recommended recommended for preoperatie preoperatie eauation eauation,, )ut 'as no roe in t'e dia!nosis of $%#D. "Stron! recommendation, o4 ee of eidence& 7. Am)u Am)ua ato tory ry esop' esop'a! a!ea ea ref refu( u( moni monito torin rin! ! is indi indicat cated ed )efo )efore re consi conside derat ratio ion n of endoscopic or sur!ica t'erapy in patients 4it' 6%#D, as part of t'e eauation of patients refractory to PP t'erapy, and in situations 4'en t'e dia!nosis of $%#D is in Huestio Huestion. n. "Stron "Stron! ! recomme recommenda ndatio tion, n, o4 ee ee eiden eidence&. ce&. Am)u Am)uato atory ry re u( monitorin! is t'e ony test t'at can assess re u( symptom association "Stron! recommendation, o4 ee of eidence&. 8. Am)u Am)ua ato tory ry refu refu( ( moni monito torin rin! ! is not not reHui reHuire red d in t'e t'e prese presenc ncee of s'or s'ortt or on! on!// se!m se!men entt 9arr 9arret ett: t:ss esop esop'a 'a!u !uss to esta esta) )is is' ' a dia! dia!no nosi siss of $%#D $%#D.. "Str "Stron on! ! recommendation, moderate ee of eidence&. E. Screenin! for Helicobacter pylori infec infecti tion on is not not reco recom/ m/ mend mended ed in $%#D $%#D.. %radic %radicati ation on of H& pylori infection is not routiney reHuired as part of antire u( t'erapy "Stron! recommendation, o4 ee of eidence&
Diagnosti" test
Indi"ation
5ighest leel of eiden"e
PP tria
assic symptoms, no 4arnin! si!ns,
eta/anaysis
9arium s4ao4
6ot for $%#D dia!nosis. se for eauation of dysp'a!ia
aseCcontro
%ndoscopy
Aarm symptoms, screenin! of 'i!'/risk patients, c'est pain
#andomiBed ontroed +ria
%sop'a!ea )iopsy
%(cude non/ $%#D causes for symptoms
aseContro
%sop'a!ea manometry
Preoperatie eauation for sur!ery
;)serationa
Am)uatory refu( monitorin!
Preoperatieyfor non/ erosie disease. refractory $%#D symptoms, $%#D dia!nosis in Huestion
;)serationa
1atalaksana
Pada prinsipnya terapi $%#D ini di)a!i )e)erapa ta'ap, yaitu terapi modifikasi !aya 'idup, terapi medikamentosa dan terapi pem)eda'an serta ak'ir/ak'ir ini muai dipekenakan terapi endoskopik. +ar!et +ar!et penataaksanaan penataaksanaan $%#D ini antara ain, menyem)u' menyem)u'kan kan esi esofa!us, esofa!us, men!'i men!'ian an!ka !kan n !e*aa !e*aa,, mence!a mence!a' ' kekam) kekam)u'a u'an, n, memper memper)ai )aiki ki kuait kuaitas as 'idup, 'idup, dan mence!a' tim)unya kompikasi. 2
•
odifikasi !aya 'idup
odifik odifikasi asi !aya !aya 'idup 'idup merupa merupakan kan saa' saa' satu satu penata penataaksa aksanaa naan n $%#D, $%#D, namun namun demikian )ukan merupakan pen!o)atan primer. sa'a ini )ertu*uan untuk men!uran!i refuks serta mence!a' kekam)u'an. 1,@ a yan! peru diakukann daam modifikasi !aya 'idup antara ain= ,6 enin!!ikan posisi kepaa pada saat tidur dan men!'indari makan se)eum tidur,
den!an tu*uan menin!katkan )ersi'an asam am)un! seama tidur serta mence!a' refuks asam am)un! ke esofa!us. +6 9er'enti merokok dan men!onsumsi ako'o karena )erpen!aru' pada tonus S%9. 36 en!uran!i konsumsi emak dan men!uran!i *uma' makanan yan! di makan
karena dapat menim)ukan distensi am)un!. enuru runk nkan an )erat )erat )ada )adan n dan dan men! men!'i 'ind ndari ari mema memaka kaii paka pakaia ian n ketat ketat untu untuk k 76 enu men!uran!i tekanan intra)domen. *6 en!'indari makanan dan minuman seperti cokat, te'm kopi dan minuman soda
karena dapat meran!san! aam am)un!. -6 3ika memu!kinkan, 'indari pemakaian o)at yan! dapat menin!katkan menurunkan
tonus tonus S%9, S%9, antara antara ain ain antiko antikoin iner! er!ik, ik, tefiin tefiin,, diaBepam diaBepam,, anta!o anta!onis nis kasium kasium,, pro!esteron. odifikasi !aya 'idup merupakan penataaksanaan ini pertama )a!i 4anita 'ami den!an $%#D. 2
Effe"t of inter8 %ifestyle ent entio ion n on interention GERD parameters mproemen t of $%#D symptoms Wei!'t oss and esop'a!ea p mproed ea d of )ed esop'a!ea eeation p and symptoms Aoidan Aoidance ce of ate mproed eenin! meas nocturna !astric
#our #our"e "ess of Re"ommendation data
aseC ontro
Stro Stron! n! reco recomm mmen end da/ tion tion for for patients 4it' 9G25 or patients 4it' recent 4ei!'t !ain
#andomiBe d ontroed +ria
ead of )ed eea/ tion 4it' foam 4ed! 4ed!ee or )ock )ockss in patie patient ntss 4it' 4it' nocturna $%#D
aseC ontro
Aoid eatin! eatin! meas meas 4it' 4it' 'i!' 'i!' fat content 4it'in 2C' of recinin!
acid acidiity )ut not symptoms 6o c'an!e in +o)acco and symptoms or aseC 6ot recommended to improe aco'o cessation esop'a!ea ontro $%#D symptoms p essation of 6ot routiney recom/ mended for c'ocoate, $%#D patients. Seectie caff affeine, spi spicy 6o studies eimination coud )e considered if 6o eidence foods, citrus, performed patients note correation 4it' car)onated $%#D symptoms and improement )eera!es 4it' eimination
•
+erapi +erapi edikamentosa +erdapat +erdapat dua aur penataaksan penataaksanaan aan $%#D, yaitu step up dan step step down. down. Pada pendekatan step pendekatan step up pen!o)atan up pen!o)atan dimuai den!an o)at yan! kuran! kuat daam menekan sekresi asam "anta!onis reseptor 2& atau !oon!an prokinetik. 9ia !a!a )aru di)erikan yan! e)i' kuat menekan sekresi asam den!an masa terapi e)i' ama yaitu pen!'am)at pen!'am)at pompa proton. proton. Sedan!kan untuk pendekatan pendekatan step down di)erikan tataaksana )erupa PP tere)i' da'uu, setea' ter*adi per)aikan,)aru di)eri o)at den!an ker*a yan! kuran! kuat daam menekan sekresi asam am)un!, yaitu anta!onis 2 atau prokinetik atau )a'kan antasid. Dari Dari )e)e )e)era rapa pa stud studi, i, dia diapo pork rkan an )a'4 )a'4aa pend pendek ekat atan an step down down e)i' ekonomis ekonomis di)andin!kan di)andin!kan den!an den!an step up& up& enuru enurutt Gen'al statement ( "1EEE& "1EEE& dan konsensus asia pasifik ta'un 200 tentan! tataaksana $%#D, disepakati )a'4a terapi terapi den!an den!an PP se)a!a se)a!aii terapi terapi ini ini pertam pertamaa dan di!una di!unakan kan pendekat pendekatan an step down. down .2
+a)e. +a)e. %fektiitas terapi te rapi
,6 0ntasid
Pen!o)atan ini di!unakan untuk !e*aa rin!an $%#D se*ak ta'un 1E71, dan masi' diniai efektif 'in!!a sekaran! dan tidak menim)ukan esofa!itis "&. Seain se)a!ai penekan asam am)un!, o)at ini dapat memperkuat tekanan S%9.1 Keema' Keema'an an o)at o)at !oon! !oon!an an ini adaa' adaa'.. #asany #asanyaa kuran! kuran! enak. enak. Dapat Dapat menim)ukan diare terutama yan! men!andun! ma!nesium serta konstipasi terutama terutama antasid yan! men!andun men!andun! ! auminium, auminium, Seain itu pen!!unaann pen!!unaannya ya san!at ter)atas untuk pasien den!an !an!'uan fun!si !in*a. Dosis se'ari >(1 sendok makan. 2
+6 0nta 0ntago goni niss Res Resep epto torr 5+
;)at ;)at ini diapo diaporka rkan n )er'as )er'asi i pada pada 50 kasus $%#D $%#D "&. an! terma termasu suk k o)at o)at !oo !oon! n!an an ini ini adaa adaa' ' ranit ranitid idin in,, simet simetid idin in,, famot famotid idin in dan dan niBatid niBatidin. in. Se)a!a Se)a!aii peneka penekan n sekresi sekresi asam, asam, !oon! !oon!an an o)at o)at ini efektif efektif daam daam pen!o)atan penyakit refuks !astroesofa!ea *ika di)erikan dosis 2 kai e)i' tin!!i dan dosis untuk terapi ukus "&. Pen!!uanaan o)at ini diniai efektif )a!i keadaan yan! )erat, misanya den!an barretts esophagus& $oon! $oon!an an o)at o)at ini 'anya 'anya efektif efektif pada pada pen!o) pen!o)atan atan esofa!i esofa!itis tis dera*at rin!an sampai sedan! serta tanpa kompikasi.2 "1& Simetidin = 2 ( 800 m! atau > ( >00 m! "2& #anitidin = > ( 150 m! "& amotidin = 2 ( 20 m! ">& 6iBatidin = 2 ( 150 m!
36 Ob Obat at prok prokin inet etik ik
Secara Secara teoriti teoritis, s, o)at o)at ini dian!! dian!!ap ap pain! pain! sesuai sesuai untuk untuk pen!o) pen!o)ata atan n $%#D karena penyakit ini dian!!ap e)i' condon! keara' !an!!uan motiitas. 6amun praktiknya, pen!o)atan $%#D san!at )er!antun! pada penekanan sekresi sekresi asam"&.
;)at ;)at ini )erfu )erfun! n!si si untuk untuk memp memperk erkua uatt tonu tonuss S%9 S%9 dan dan
mempercepat pen!oson!an !aster. 2 1. eto etok ko opram pramid id a. %fektifitasny %fektifitasnyaa renda' renda' daam men!uran!i men!uran!i !e*aa, !e*aa, serta serta tidak tidak )erperan )erperan daam penyem)u'an esi di esofa!us kecuai dikom)inasikan den!an anta!onis reseptor 2 atau PP. ). Karena meaui sa4ar dara' otak, maka dapat tum)u' efek ter'adap saraf pusat )erupa men!antuk, pusin!, pusin!, a!itasi, tremor, dan diskinesia c. Dosis Dosis ( 10 m! m! se)eu se)eum m makan makan dan dan se)eum se)eum tidur tidur.. 2. Domperidon a. ;)at ;)at ini anta!o anta!onis nis reseptor reseptor dopami dopamin n "sama den!an den!an metokop metokopram ramid& id& 'anya 'anya sa*a o)at ini tidak mee4ati sa4ar dara' otak, se'in!!a efek sampin!nya e)i' *aran!. ). Wa Waaupun aupun efektifitasnya )eum )anyak diaporkan, namun o)at ini dike diketa ta'u 'uii dapat dapat meni meni!k !kat atka kan n tonu tonuss S%9 S%9 dan dan perc percep epat at pen! pen!os oson on!a !an n am)un!. c. Dosi Dosiss (1 (10/ 0/20 20 m! se'ari se'ari . isapride a. ;)at )at ini ini merup erupak akan an suat suatu u anta anta!o !oni niss rese resept pto or 5+> +>, o)at o)at ini ini dapat apat memperkuat tonus S%9 dan mempercepat pen!oson!an am)un!. ). %fektiitasnya daam men!'ian!kan !e*aa serta penyem)u'an esi e)i' )a!us dari domperidon. c. Dosis ( (10 m!
76 #ukralfat #ukralfat 90lumin 90luminium ium hidroksi hidroksida da sukrosa sukrosa oktas oktasulfat ulfat;;
;)at ;)at ini ini tida tidak k memii memiiki ki efek efek an! an!su sun! n! ter' ter'ad adap apaa asam asam am) am)un un!, !, meainkan )erefek pada menin!katkan perta'anan mukosa esofa!us, se)a!ai )uffer ter'adap di esofa!us serta dapat men!ikat pepsin dan !aram
empedu. $oon!an o)at ini cukup aman karen )ersifat topika. Dosis >(1 !ram.2
*6 Pengha Penghamba mbatt Pomp Pompa a Pro Proton ton 9 Proton pump inhibitor/PPI) inhibitor/PPI)
erupak erupakan an o)at o)at terkua terkuatt daam daam penata penataaks aksana anaan an $%#D, $%#D, se'in! se'in!!a !a di*adikan drug of choice 1. $oon!an ini )eker*a an!sun! pada pompa proton se pariet parieta a den!an den!an memper mempern!a n!aru' ru'ii enBim enBim , K A+P Case yan! yan! dian!! dian!!ap ap se)a!ai ta'ap ak'ir proses pem)entukan asam am)un!. Pen!o)atan ini san!at efektif efektif daam daam men!'i men!'ian an!ka !kan n keu'a keu'an n serta serta penyem penyem)u' )u'an an esi esi esofa! esofa!us, us, )a'kan pada esofa!itis erosia dera*at )erat yan! refrakter den!an anta!onis reseptor 2.
Pen! Pen!o) o)ata atan n $%#D $%#D dapa dapatt dimu dimua aii den! den!an an PPI setea' setea' dia!no dia!nosis sis $%#D $%#D d ite!akkan "i'at )a) dia!nosis&. Dosis inisia PPI inisia PPI adaa' dosis tun!!a per pa!i 'ari 'ari se)eum se)eum makan makan seama seama 2 sampai sampai > min!!u min!!u.. Apa)i Apa)ia a masi' masi' ditemu ditemukan kan !e*aa sesuai $%#D " PPI failure)% se)aiknya PPI se)aiknya PPI di)erikan secara )erkean*utan den!an dosis !anda sampai !e*aa men!'ian!. mumnya terapi dosis !anda dapat di)erikan sampai >/8 min!!u Apa)ia kondisi kinis masi' )eum menun*ukkan per)aikan 'arus diakukan pemeriksaan endoskopi untuk mendapatkan kepastian adanya keainan pada mukosa mukosa sauran sauran cerna cerna atas. atas. Pen!o) Pen!o)atan atan sean*u sean*utny tnyaa dapat dapat di)erik di)erikan an sesuai sesuai den!an den!an rin!an/)eratn rin!an/)eratnya ya kerusakan kerusakan mukosa. mukosa. ntuk ntuk esofa! esofa!itis itis rin!an rin!an dapat dapat dia dian* n*ut utka kan n den! den!an an tera terapi pi on demand demand . Seda Sedan! n!ka kan n untu untuk k esofa! esofa!it itis is )era )eratt dian*utkan den!an terapi pemei'araan kontinu, yan! dapat di)erikan sampai @ )uan.
$rade A dan 9 termasuk kate!ori kinis esofa!itis rin!an. $rade dan D termasuk kate!ori kinis esofa!itis )erat. ntu ntuk k 6%#D 6%#D,, pen! pen!o) o)ata atan n a4a a4a dapa dapatt di)e di)erik rikan an PPI dosis dosis tun!!a tun!!a seama >/8 min!!u. Setea' !e*aa/!e*aa kinis men!'ian!, terapi dapat dia dian* n*ut utka kan n den! den!an an PPI on demand . Pen!!unaan on demand ini disarankan untuk memaksimakan supresi asam am)un!, di)erikan 0/ @0 menit se)eum makan pa!i. $%#D $%#D yan! yan! refrakt refrakter er ter'ada ter'adap p terapi terapi PPI "tidak )erespons )erespons ter'adap ter'adap terap terapii PPI dua kai se'ari seama 8 min!!u& 'arus dikon rmasi untuk reeaua reeauasi si dia!no dia!nosis sis $%#D $%#D den!an den!an pemeri pemeriksa ksaan an endosk endoskopi opi daam daam ran!k ran!kaa mema memasti stika kan n adany adanyaa esofa esofa!i !iti tis. s. Apa)i pa)ia a tida tidak k ditem ditemuk ukan an esofa! esofa!it itis, is, dian dian*u *utk tkan an den! den!an an peme pemeri riks ksaan aan p/m p/met etri. ri. Dari Dari 'asi 'asi pemeriksaan p/metri akan dapat ditentukan keteri)atan dominan re uks asam am)un! oe' faktor 'iperasiditas atau oe' faktor patoo!i anatomik "!an!!uan S%9, 'iatus 'ernia, ds)&. Apa)ia kesimpuan p/ metri menun*ukkan adanya dominan faktor patoo!i anatomik den!an tetap tetap ditemu ditemukan kan !e*aa !e*aa kinis kinis,, maka maka dapat dapat diperti dipertim)a m)an!k n!kan an tindak tindakan an dia! dia!no nost stik ik esoph esophag agea eall impe impeda danc ncee dan dan p "i' "i'at at !am) !am)ar ar >& untu untuk k memastikan an!ka' terapeutik )erikutnya "an!ka' terapi tersier&.
Tabel. Algoritma GERD refrakter pasca pH-Metri
#kema ,. A!oritma tataaksana $%#D pada peayanan kese'atan ini pertama 200>.
Gejala khas GERD Umur <40 tahun Umur >40 tahun PPI tes/ terapi empiris
Gejala menetap/berulang
Enoskopi
Respon baik
Terapi Terapi minimal 4minggu 4minggu
kekambuhan
Terapi Terapi on eman
#kema +. A!oritma tataaksana $%#D konsensus P$ 201
A6A$%%6+ ; $%#D
Guidelines for the Diagnosis and 2anagement 2anagement of GERD 3,3 Recommendations Recommendations
1. Wei!'t Wei!'t oss oss is recommende recommended d for $%#D $%#D patients patients 4'o are oer4ei oer4ei!'t !'t or 'ae 'ae 'ad recent 4ei!'t !ain. "onditiona recommendation, moderate ee of eidence& 2. ead of )ed )ed eeation eeation and and aoidance aoidance of meas meas 2C ')efore ')efore )edtime )edtime s'oud s'oud )e recommended for patients 4it' nocturna $%#D. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& . #outine #outine !o)a !o)a eiminatio eimination n of food food t'at can tri!!er tri!!er re re u( "incudin "incudin! ! c'ocoate, c'ocoate, ca eine, aco'o, acidic and. An 8/4eek 8/4eek course course of PPs PPs is t'e t'erapy t'erapy of of c'oice for for symptom symptom reief and and 'eain! 'eain! of erosie esop'a!itis. ere are no ma*or di erences in e cacy )et4een t'e di erent PPs. "Stron! recommendation, 'i!' ee of eidence&
5. +raditio +raditiona na deayed deayed reease PPs PPs s'oud s'oud )e administered administered 0C@0 0C@0 min min )efore mea mea for ma(ima p contro. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence&. 6e4er PPs may o er dosin! e(i)iity reatie to mea timin! "onditiona recommendation, moderate ee of eidence& @. PP t'erapy t'erapy s'oud s'oud )e initiated initiated at once once a day dosin!,)ef dosin!,)efore ore t'e rst mea of t'e t'e day. day. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence&. or patients 4it' partia response to once daiy t'erapy, taiored t'erapy 4it' ad*ust/ ment of dose timin! and
10. 2/receptor anta!onist t'erapy can )e used as a maintenance option in patients 4it'out erosie disease if patients e(peri/ ence 'eart)urn reief. "onditiona recommendation, moderate ee of eidence&. 9edtime 2#A t'erapy can )e added to daytime PP t'erapy in seected patients 4it' o)*ec/ tie eidence of ni!'t/time re u( if needed )ut may )e associated 4it' t'e deeopment of tac'yp'a(is a er seera 4eeks of usa!e. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& 11. t'erapy for $%#D ot'er t'an acid suppression, incudin! prokinetic t'erapy and
Algorithm for the evaluation of refractory gastroesophageal reflux disease (GERD)
•
undopikasi 6issen undop undopik ikasi asi 6issen 6issen adaa' adaa' suatu suatu tindak tindakan an )eda' )eda' untuk untuk tataak tataaksana sana penyakit $%#D )ia tataaksana odifikasi !aya 'idup dan medikamentosa tidak )er'asi. Pada iatus 'ernia, undopikasi 6issen *ustru men*adi terapi ini pertama. +eknik operasi ini diakukan den!an aparoskopi. +u*uan dari teknik ini adaa' memperkuat esofa!us )a!ian )a4a' untuk mence!a' ter*adinya refuks den!an cara mem)un!kus )a!ian )a4a' esofa!us den!an )a!ian am)un! atas. 1 ndikasi undopikasi
1. Kasu Kasuss resi resist sten en dan dan kasu kasuss ref refuk ukss esof esofa! a!it itis is den! den!an an komp kompi ika kasi si yan! an! tida tidak k sepenu'nya responsif ter'adap terapi medis atau pada pasien den!an terapi medis *an!ka pan*an! yan! tidak men!untun!kan. men!untun!kan. 2. Pasi Pasien en den! den!an an !e*a !e*aaa yan! tida tidak k sepen sepenu' u'ny nyaa teko tekont ntro ro oe' oe' terap terapii PP, PP, Pada Pada pasien ini dipertim)an!kan untuk diakukan pem)eda'an. Pada pasien den!an penyakit yan! tekontro den!an )aik *u!a dapat diakukan pertim)an!an pem)eda'an.
. +er*adi er*adiny nyaa esofa!u esofa!uss )arrret )arrret adaa' adaa' indika indikasi si untuk untuk pem)eda' pem)eda'an. an. Asam Asam am)un am)un! ! menin!katkan ter*adinya )arrett esofa!us )erkem)an! keara' ke!anasan, tetapi ke)anyakan a'i menyarankan tindakan mensupresi asam am)un! secara en!kap untuk pence!a'an pada pasien yan! ter)ukti secara 'istoo!is menderita esofa!us )arret.
$am)ar 2. undopikasi 6issen
Surgical options for GE!" 1. Sur!ica t'erapy is a treatment option for on!/term t'erapy in $%#D patients. "Stron! recommendation, 'i!' ee of eidence& 2. Sur!ica t'erapy is !eneray not recommended in patients 4'o do not respond to PP t'erapy. "Stron! recommendation, 'i!' ee of eidence& . Preoperatie am)uatory p monitorin! is mandatory in patients 4it'out eidence of erosie esop'a!itis. A patients s'oud under!o preoperatie manometry to rue out ac'aasia or sceroderma/ike esop'a!us. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence& >. Sur!ica t'erapy is as effectie as medica t'erapy for carefuy seected patients 4it' c'ronic $%#D 4'en performed )y ) y an e(perienced sur!eon. "Stron! recommendation, 'i!' ee of eidence& 5. ;)ese patients contempatin! sur!ica t'erapy for $%#D s'oud )e considered for )ariatric sur!ery. $astric )ypass 4oud )e t'e preferred operation in t'ese patients.
"onditiona recommendation, moderate ee of eidence& @. +'e usa!e of current endoscopic t'erapy or transora incisioness fundopication cannot )e recommended as an aternatie to medica or traditiona sur!ica t'erapy. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence&
•
+erapi %ndoskopi Waaupun aporannya masi' ter)atas serta masi' daam peneitian, ak'ir/ ak'ir ini muai dikem)an!kan pii'an terapi endoskopi pada pasien $%#D, yaitu, pen!!unaan ener!i radiofrekuensi, pikasi !astrik endoumina, impantasi endoskopik den!an menyuntikan Bat impan di )a4a' mukosa esofa!us )a!ian dista se'in!!a umennya men*adi e)i' keci. %ndoskopi )ukan merupakan pemeriksaan rutin se)a!ai pemeriksaan a4a pasien suspek P#$% den!an manifestasi otoarin!oo!i dan )ukan prasyarat untuk terapi medik
Komplikasi
Kompikasi yan! pain! serin! ter*adi yaitu striktur dan perdara'an. a ini aki)at adanya ran!san!an kronik asam am)un! teradap mukosa esofa!us, se'in!!a ter*adi peru)a'an mukosa esofa!us dari skuamosa men*adi epite koumnar ya! metapastik. Keadaan ini dise)ut esofa!us 9arret "9arret:s esop'a!us& dan merupakan suatu keadaan premai!na. #isiko ter*adinya karsinoma pada 9arrett:s esop'a!us adaa' 0 C >0 kai di)andin!kan popuasi norma.
*omplications $ssociated with GE!" 1. +'e -os An!ees "-A& cassification system s'oud )e used 4'en descri)in! t'e endoscopic appearance of erosie esop'a!itis. "Stron! recommendations, moderate ee of eidence&. Patients 4it' -A $rade A esop'a!itis s'oud under!o furt'er testin! to confirm t'e presence of $%#D. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& 2. #epeat endoscopy s'oud )e performed in patients 4it' seere erosie refu( disease dis ease afte afterr a cou course rse of ant antisec isecret retory ory t'e t'erapy rapy to e(c e(cud udee und undery eryin! in! 9ar 9arrett rett:s :s esop'a!us. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& . ontinuous PP t'erapy is recommended foo4in! peptic stricture diation to imp im pro roe e dy dysp sp'a 'a! !ia an and d re redu duce ce t' t'ee ne need ed fo forr re repe peat ated ed di dia ati tio ons. "S "Str tro on!
recommendation, moderate ee of eidence& >. n* n*ecti ection on of intr intrae aesio siona na cor cortico ticoster steroid oidss can )e use used d in ref refract ractory ory,, com compe pe( ( strictures due to $%#D. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& 5. +r +reatm eatment ent 4it 4it' ' a PP is su! su!!est !ested ed fo foo4 o4in! in! diation diation in pat patien ients ts 4it 4it' ' o4 o4er er esop'a!ea "Sc'atBki& rin!s. "onditiona recommendation, o4 ee of eidence& @. Screenin! for 9arrett:s esop'a!us s'oud )e considered in patients 4it' $%#D 4'o are at 'i!' risk )ased on epidemioo!ic profie. "onditiona recommendation, moderate ee of eidence& 7. Symptoms Symptoms in patients 4it' 9arrett:s esop'a!us esop'a!us can )e treated in a simiar fas'ion to pati tieents 4it' $%#D 4'o do not 'ae 9arre rettt: t:ss esop'a!us. "Stron! recommendation, moderate ee of eidence& 8. Patients 4it' 9arrett:s esop'a!us found at endoscopy s'oud under!o periodic sureiance surei ance accordin! to !uid !uideines. eines. "Stron! recommendation, recommendation, moderate ee of eidence&
Diagnosis banding
Prognosis
Pro!nosis $%#D san!at )aik, sekitar 80/E0 yan! terkena dapat sem)u' den!an )antuan antasid. 9e)erapa ainnya )utu' pen!o)atan ain, teapi tidak terau *eas )erapa ama untuk sem)u'.@
D0F10R PU#10K0
1. P'iip ;, -auren 9, arceo . Iea. Iea. +'e American 3ourna of $astroenteroo!y 201J pu)is'ed onine 1E e)ruary 201 . 2. 6dra 6dra'a 'a S, 9a'a 9a'an n a*ar a*ar imu imu !ast !astro roen ente tero ro'e 'epat pato oo! o!i. i. 3aka 3akart rta= a= 9iro 9iro Pu) Pu)ik ikasi asi akutas Kedokteran K#DA, 2012. . Syam Syam A, Auia uia . #ei #eisi si Kons Konsen ensu suss 6asi 6asion ona a Pena Penata taak aksan sanaan aan $%#D $%#D di ndonesiaJ 201 >. Sudoyo Sudoyo AW AW, Setiyo'adi Setiyo'adi 9am)an!, 9am)an!, A4i A4i drus, Simadi)rata Simadi)rata , Setiati S, editor, editor, 9uku 9uku a*ar imu imu penyaki penyakitt daam, daam, 3iid 3iid , ed. I. I. 3akarta= 3akarta= Pusat Pusat Pener) Pener)itan itan Departemen mu Penyakit Daam niersitas ndonesia. '. 180J2007 5. -ii -ii'a 'ata ta $ dan dan Syam Syam A. Kapi Kapita ta see seekt ktea ea kedo kedokt kter eran an== peny penyak akit it ref refuk ukss !astroesofa!ea. %disi ke/>. 3akarta= edia Aeuscaapius, 201>